• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS PEMASARAN STROBERI DI KABUPATEN KARANGANYAR (STUDI KASUS DI KECAMATAN TAWANGMANGU).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS PEMASARAN STROBERI DI KABUPATEN KARANGANYAR (STUDI KASUS DI KECAMATAN TAWANGMANGU)."

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS PEMASARAN STROBERI DI KABUPATEN

KARANGANYAR (STUDI KASUS DI KECAMATAN

TAWANGMANGU)

SKRIPSI

Oleh:

RISA TRI YUNIARSIH

H0809097

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(2)

ANALISIS PEMASARAN STROBERI DI KABUPATEN

KARANGANYAR (STUDI KASUS DI KECAMATAN

TAWANGMANGU)

SKRIPSI

Untuk memenuhi sebagian persyaratan

Guna memperoleh derajat gelar sarjana pertanian

Pada Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret

Program Studi Agribisnis

Oleh

Risa Tri Yuniarsih

H0809097

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(3)

ANALISIS PEMASARAN STROBERI DI KABUPATEN KARANGANYAR

(STUDI KASUS DI KECAMATAN TAWANGMANGU)

Yang diajukan dan disusun oleh : Risa Tri Yuniarsih

H0809097

Telah dipertahankan didepan Dewan Penguji Pada tanggal : 24 Juli 2013

Dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Susunan Dewan penguji

Ketua Anggota I Anggota II

Prof. Dr. Ir. Endang Siti Rahayu, MS. Setyowati , SP. MP. Mei Tri Sundari,SP.M.Si NIP 195701041980032001 NIP197103221996012001 197805032005012002

Surakarta, Juli 2013

Mengetahui,

Universitas Sebelas Maret Fakultas pertanian

Dekan

Prof. Dr. Ir. Bambang Puji Asmanto, M.S.

(4)

DAFTAR ISI A. Latar Belakang... 1

B. Perumusan Masalah ... 4

C. Tujuan Penelitian ... 6

D. Kegunaan Penelitian... 6

II. LANDASAN TEORI A. Penelitian Terdahulu ... 8

B. Tinjauan Pustaka ...12

1. Stroberi ...12

2. Pemasaran ...15

C. Kerangka Teori Pendekatan Masalah ...25

D. Hipotesis ...28

E. Pembatasan Masalah ...29

F. Definisi Operasional ...29

III.METODE PENELITIAN A. Metode Dasar Penelitian ...31

B. Metode Pengumpulan Data ...31

C. Jenis dan Sumber Data ...35

D. Teknik Pengumpulan Data ...35

E. Metode Analisis Data ...36

(5)

IV.HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Kondisi Umum Daerah Penelitian

1. Kabupaten Karanganyar ...38

2. Kecamatan Tawangmangu...41

B. Hasil Penelitian 1. Karakteristik usahatani stroberi ...57

2. Identitas petani responden ...60

3. Identitas Responden Lembaga Pemasaran ...67

4. Konsumen Stroberi ...72

5. Tugas dan Fungsi Lembaga Pemasaran ...73

6. Saluran pemasaran ...77

7. Biaya. Marjin dan Keuntungan Pemasaran ...81

8. Efisiensi Ekonomis Pemasaran Stroberi ...86

C. Pembahasan 1. Tugas dan Fungsi lembaga pemasaran stroberi ...82

2. Analisis Biaya dan Marjin Pemasaran (Cost Majin Analysis) ...91

V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ...95

B. Saran ...96

(6)

DAFTAR TABEL

1. Kandungan Nutrisi (Gizi) dalam Setiap 100 gr Buah Stroberi Segar ...2

2. Rata-rata Produksi Stroberi di Jawa Tengah ... 31

3. Penentuan Jumlah Sampel Petani Stroberi di Kecamatan Tawangmangu,

Kabupaten Karanganyar ... 32

4. Ketinggian Wilayah di Atas Permukaan Laut Di Kabupaten

Karanganyar Tahun 2011 ... 39

5. Banyaknya Hari Hujan (HR) dan Curah Hujan (MM) Menurut Bulan dan

Tempat Pengukuran di Kabupaten Karanganyar tahun 2011 ... 40

6. Luas lahan menurut pemanfaatannya di Kabupaten Karanganyar 2011 ... 41

7. Jumlah Penduduk Kabupaten Karanganyar tahun 2007-2011 ... 42

8. Banyaknya penduduk dirinci menurut Jenis Kelamin dan Kecamatan di

Kabupaten Karanganyar Tahun 2011

9. Jumlah Penduduk Menurut Golongan Umur di Kabupaten Karanganyar

Tahun 2011 ... 44

10. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Menurut Lapangan Usaha Atas

Dasara Harga Berlaku Kabupaten Karanganyar Tahun 2009-2011... 45

11. Luas panen dan produksi buah-bu45ahan di Kabupaten Karanganyar... 46

12. Luas penggunaan lahan Kecamatan Tawangmangu ... 47

13. Jumlah Penduduk Dan Pertumbuhan Penduduk Di Kecamatan

Tawangmangu Tahun 2005-2010... 48

14. Keadaan penduduk Menurut Jenis Kelamin di Kecamatan Tawangmangu

Tahun 2010 ... 49

15. Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur di Kecamatan Tawangmangu

Tahun 2010 ... 50

16. Penduduk 5 Tahun ke atas menurut Pendidikan yang tertinggi di

Kecamatan Tawangmnagu Tahun 2010 ... 51

17. Penduduk 10 Tahun ke atas menurut Mata Pencaharian dan Kecamatan di

Kecamatan Tawangmangu... 52

18. Luas panen dan produksi buah-buahan di Kecamatan Tawangmangu tahun

2010 ... 53

19. Karakteristik usahatani stroberi ... 54

20. Jumlah dan Presentase Petani Responden Berdasarkan kelompok Umur di

Kecamatan Tawangmangu... 57

(7)

22. Jumlah petani responden dan presentasenya berdasarkan penggolongan

pendidikan di kecamatan Tawangmangu... 60

23. Rata-rata luas tanah dan luas usahatani stroberi di Kecamatan Tawangmangu ... 61

24. Jumlah dan presentase responden berdasarkan pengalaman mengusahakan stoberi di Kecamatan Tawangmangu. ... 62

25. Jumlah dan presentase responden berdasarkan status pekerjaan petani responden stroberi di Kecamatan Tawangmangu ... 63

26. Identitas pedagang responden lembaga pemasaran di Kabupaten Karanganyar... 65

27. Identitas pedagang responden lembaga pemasaran di Kabupaten karanganyar ... 67

28. Identitas petani responden lembaga pemasaran di Kabupaten karanganyar ... 68

29. Tugas dan Fungsi lemabaga pemasaran di Kabupaten Karanganyar... 70

30. Presentase Saluran Pemasaran... 76

31. Rata-rata harga, biaya, keuntungan, dan marjin pemasaran pada saluran I pemasaran stroberi di Kabupaten Karanganyar... 76

32. Rata-rata harga, biaya, keuntungan, dan marjin pemasaran pada saluran II pemasaran stroberi di Kabupaten Karanganyar... 79

33. Rata-rata harga, biaya, keuntungan, dan marjin pemasaran pada saluran III pemasaran stroberi di Kabupaten Karanganyar... 81

34. Biaya, keuntungan, marjin pemasaran dan farmer’s share ... 82

(8)

DAFTAR GAMBAR

No. Judul Halaman

1. Skema Kerangka Teori Pendekatan Masalah ... 28

2 Bagan salauran I, II, III dalam pemasaran stroberi di

Kabupaten Karanganyar……….. 74

(9)

RINGKASAN

Risa Tri Yuniarsih. H0809097. 2013. Analisis Pemasaran Stroberi Di

Kabupaten Karanganyar (Studi Kasus Di Kecamatan Tawangmangu). Dibimbing

oleh Prof. Dr. Ir. Endang Siti Rahayu, MS. Dan Setyowati, SP., MP. Fakultas

Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Pemasaran merupakan hal yang penting untuk diperhatikan dalam usahatani stroberi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui dan mengkaji bagaimana saluran pemasaran, tugas dan fungsi lembaga pemasaran, mengkaji besarnya biaya, keuntungan, dan marjin pemasaran, dan mengkaji tingkat efisiensi ekonomis dan presentase farmer’s share.

Metode dasar penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pelaksanaan penelitian dengan teknik survai. Jenis dan sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan pencatatan. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis biaya dan marjin pemasaran.

Hasil penelitian ini menunjukan adanya tiga pola saluran pemasaran stroberi di Kabupaten Karanganyar yaitu saluran I petani-pedagang pengecer-konsumen, saluran II petani-pedagang pengumpul-pedagang pengecer-konsumen saluran III petani-pedagang besar-konsumen. Tugas dan fungsi lembaga pemasaran pedagang pengumpul adalah melakukan fungsi pembelian dan penjualan, fungsi pengangkutan, fungsi penyimpanan sementara dan fungsi penanggungan resiko dan menyampaian informasi kepada pihak yang membutuhkan. Pedagang besar melakukan fungsi pembelian dan penjualan, fungsi pengangkutan, fungsi penyimpanan sementara, fungsi sortasi dan grading, fungsi penanggungan resiko rusak dan menyampaikan informasi kepada pihak yang membutuhkan, fungsi pengepakan. Pedagang pengecer melakukan fungsi pembelian dan penjualan, fungsi penanggungan resiko dan menyampaikan informasi kepada pihak yang membutuhkan, fungsi pengangkutan, fungsi penyimpanan sementara, fungsi pengemasan.

Total biaya pada pemasaran I adalah Rp 2.939,70 pada saluran II Rp1.153,80 dan pada saluran III Rp 987,00. Keuntungan pada saluran I Rp 8.060,30 pada saluran II Rp 8.455,20 dan pada saluran III Rp 1.556,00. Marjin pemasaran pada saluran I adalah Rp 11.000,00 pada saluran II Rp 10.000,00 dan pada saluran III Rp 2.250,00. Nilai farmer’s share pada saluran I adalah 57,7%, pada saluran II 60%, dan pada saluran III 86,9%.

(10)

SUMMARY

Risa Tri Yuniarsih. H0809097. 2013. Marketing Analysis Of Strawberries In The Karanganyar Regency (study case in the Tawangmangu District). 2013. Guided by Prof. Dr. Ir. Endang Siti Rahayu, MS and Setyowati, S.P, M.P. Faculty of Agriculture. Sebelas Maret University Surakarta.

Marketing is an important thing to consider in the strawberry farm. The purpose of this study was to determine how the marketing channel, duties and functions of marketing agencies, assess the costs, benefits, and marketing margins, and assess the level of economic efficiency and the percentage of farmer's share.

The basic method used is descriptive method to study the implementation of the survey technique. Types and sources of data used are primary data and secondary data. Techniques of data collection using interviews, observation and recording. Method of data analysis is descriptive analysis and analysis of marketing costs and margins.

These results indicate the existence of three patterns strawberries marketing channels in the channel I Karanganyar farmer-retailer-consumer, channel II farmer-traders-retailer-consumer channel III farmer-wholesaler-consumer. Duties and functions of marketing agencies perform functions traders are buying and selling, transporting function, the function of the temporary storage and underwriting the risk function and menyampaian information to those in need. Wholesalers perform the functions of purchase and sale, transport function, the function of temporary storage, sorting and grading functions, functions of underwriting the risk of damage and deliver information to those in need, packing functions. Retailers perform functions purchases and sales, underwriting the risk function and communicate information to those in need, the transport function, the function of temporary storage, packaging function.

The total cost of the marketing I was Rp 2.939,70 on channel II Rp1.153,80 and Rp 987,00 in the third channel. Advantage on channel I was Rp8.060,30 on channel II Rp 8.455,20 and Rp 1.556,00 in the third channel. Marketing margin on the channel I was Rp 11.000,00 at Rp 10.000,00 and the second channel on channel III Rp 2.250,00. Farmer's share value on the channel I was 57.7%, in line II 60%, and 86,9% on the third line.

(11)

KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang senantiasa

memberikan rahmat dan hidayahnya atas terselesaikannya penelitian ini dengan

judul “ Analisis Pemasaran Stroberi di Kabupaten Karanganyar (Studi kasus di

Kecamatan Tawangmangu)”. Skripsi ini disusun berdasarkan penelitian yang

dilakukan di Kecamatan tawangmangu Kabupaten Karanganyar. Skripsi ini

disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh derajad Sarjana

Pertanian di fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada

pihak-pihak yang telah banyak membantu dalam menyelesaikan penyusunan

skripsi ini, antara lain:

1. Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, MS. selaku Dekan Fakultas Pertanian

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Dr. Ir. Mohd. Harisudin, M.Si. selaku Ketua Program Studi Agribisnis

Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Prof. Dr. Ir. Endang Siti Rahayu, MS. selaku Pembimbing Utama yang telah

membimbing dan memberikan ilmu, saran dan arahannya selama proses

penyusunan skripsi.

4. Setyowati, SP., MP. selaku Pembimbing Akademik sekaligus Pembimbing

Pendamping yang telah memberikan bimbingan, ilmu, saran dan arahan baik

itu selama penyusunan skripsi maupun selama Penulis menjadi mahasiswa di

Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

5. Mei Tri Sundari, SP., M.Si. selaku Dewan Penguji Skripsi yang telah

memberikan evaluasi, bimbingan, saran serta arahan kepada Penulis dalam

penyusunan skripsi.

6. Bapak dan Ibu Dosen serta seluruh staff Fakultas Pertanian Universitas

Sebelas Maret Surakarta khususnya Program Studi Agribisnis yang telah

mendidik dan memberikan ilmu yang bermanfaat serta bantuannya selama

Penulis menjadi mahasiswa di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret

(12)

7. Pemerintah Daerah Kabupaten Karanganyar, BPS Kabupaten Karanganyar,

Dinas Pertanian, Tanaman Pengan dan Holtikultura Kabupaten Karanganyar,

Kepala Desa Gondosuli dan Kepala Desa Kalisoro, dan seluruh petani dan

pedagang responden atas bantuannya kepada Penulis selama penelitian.

8. Ibu dan Bapak tercinta terimakasih atas segala kasih sayang, doa, nasehat,

semangat, motivasi, kesabaran dan restunya sehingga memudahkan langkah

Penulis untuk menggapai cita-cita.

9. Simbah tercinta yang telah memberikan semangat, kasih sayang serta

nasehat-nasehat yang baik bagi Penulis.

10. Calon suami nanti yang telah memberikan motivasi dan semangat Penulis

dalam proses penyusunan skripsi.

11. Teman-teman D’Well, Zahara, Okky, Oka, Nastiti, Mbak Yuyun, Niken dan

Tutik yang sudah mengajari Penulis tentang arti persahabatan, semoga tawa,

canda, tangis dan kenangan kita selama ini tidak akan pernah terlupakan.

12. Semua teman-teman Agribisnis angkatan 2009 yang tidak dapat Penulis

sebutkan satu per satu, terimakasih atas segala dukungan dan motivasinya

selama ini.

13. Semua pihak yang telah membantu kelancaran penulis dalam penelitian

maupun penyusunan skripsi yang tidak bisa Penulis sebutkan satu per satu.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, akan tetapi

Penulis berharap sumbangan pemikiran ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

Terimakasih.

Surakarta, Juli 2013

Penulis

Referensi

Dokumen terkait

Alasan mengapa materi kearifan lokal penting diberikan pada tingkat pendidikan dasar agar peserta didik tidak lagi kehilangan nilai dasar kulturalnya, tidak

Dari goals, purpose, dan result, maka dapat dijabarkan menjadi tiga kegiatan. adapun kegiatan tersebut adalah 1) Pendidikan tentang limbah. Upaya yang dilakukan dalam

Mantera dan Upacara Ritual Masyarakat Melayu Pesisir Timur di Sumatera Utara: kajian.. tentang fungsi dan nilai-nilai budaya oleh

Oleh karena itu saya akan melakukan penelitian ilmiah tersebut dengan judul ”Strategi Produksi dan Sumber Daya Manusia Guna Meningkatkan Volume Penjualan Dengan

Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik

Pemilihan respirator harus berdasarkan pada tingkat pemaparan yang sudah diketahui atau diantisipasi, bahayanya produk dan batas keselamatan kerja dari alat pernafasan yang

Kata yang dilantunkan oleh Pamaliatn (Dukun) menimbulkan syair-syair yang variatif sehingga terdengar estetis. Selain itu, Pamaliatn juga memperlihatkan kemampuan

Susut pengeringan adalah banyaknya bagian zat yang mudah menguap termasuk air, ditetapkan dengan cara pengeringan, kecuali dinyatakan lain, dilakukan pada suhu 105° hingga