PERANAN AUSTRALIA DALAM PROSES LEPASNYA TIMOR
TIMUR DARI NKRI PADA TAHUN 1999
SKRIPSI
NOVI HARIANI 090906026
DOSEN PEMBIMBING : Drs. Heri Kusmanto, M.A, Ph.D
DEPARTEMEN ILMU POLITIK
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
Halaman Persetujuan
Skripsi ini disetujui untuk dipertahan dan diperbanyak oleh Nama : Novi Hariani
NIM : 090906026 Departemen : Ilmu Politik
Judul : Peranan Australia dalam Proses Lepasnya Timor Timur dari NKRI pada Tahun 1999
Menyetujui:
Ketua Departemen Ilmu Politik, Dosen Pembimbing,
(Dra. T. Irmayani,M.Si) (Drs. Heri Kusmanto, M.A, Ph.D)
NIP. 196806301994032001 NIP. 196410061998631002
Mengetahui: Dekan FISIP USU,
(Prof. Dr. Badaruddin, M.Si) NIP. 196805251992031002
i
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK DEPARTEMEN ILMU POLITIK
NOVI HARIANI (090906026)
Peranan Australia Dalam Proses Lepasnya Timor Timur Dari NKRI Pada Tahun 1999.
Rincian isi Skripsi, 91 halaman, 23 buku, 3 jurnal, 7 situs internet, 7 koran, 1 skripsi. (Kisaran buku dari tahun 1989-2014)
ABSTRAK
Penelitian ini mencoba menguraikan tentang sejarah integrasi dan lepasnya Timor Timur dari Negara Kesatuan Republik Indonesia, serta melihat peranan Australia dalam proses lepasnya Timor timur dari NKRI. Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah untuk mendeskripsikan awal bergabungnya Timor Timur dengan Indonesia dan proses lepasnya Timor Timur dari Indonesia, serta sikap Australia dalam proses lepasnya Timor Timur dari NKRI.
Bentuk penelitian ini adalah penelitian deskriptif analisis yang fokus terhadap peranan Australia dan sikap Australia dalam proses lepasnya Timor Timur (referendum) dari NKRI. Alat pengumpulan data dalam penelitian ini melalui studi pustaka (library research) dengan mengumpulkan sumber-sumber/bahan antara lain melalui buku, jurnal ilmiah, dan penelusuran internet serta media cetak.
Hasil penelitian ini menunjukkan peranan Australia dalam proses referendum. Dimana Australia berperan aktif baik dalam pasukan keamanan PBB INTERFET, yang di dalamnya Australia sebagai penanggung jawab pasukan inti dan logistik serta Australia menyumbang pasukan paling banyak. Persiapan untuk referendum UNAMET dan juga tim pemerintahan transisi untuk Timor Timur UNTAET, sekaligus sikap Australia yang terlihat memberikan reaksi yang cepat dalam proses referendum dan terkesan sangat mengupayakan Timor Timur untuk mendapatkan kemerdekaan serta memiliki kepentingan sendiri dalam lepasnya Timor Timur dari Indonesia.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
FACULTY OF SOCIAL SCIENCE AND POLITICAL SCIENCE DEPARTEMENT OF POLITICAL SCIENCE
NOVI HARIANI (090906026)
Australia's Role In The Process Of The Loss Of East Timor From Indonesia In 1999. Details of the contents of the thesis, 91 pages, 23 books, 3 journals, 7 internet sites, 1 thesis, 7 paper. (The range of books from 1989 to 2014)
ABSTRACT
This research describes about the history of the integration and the loss of East Timor from Indonesia, as well as a look at the role of Australia in the process of the loss of East Timor from Indonesia. The purpose of the writing of this research is to describing the early aspirations of East Timor by Indonesia and the process of the loss of East Timor from Indonesia, and Australia's attitude in the process of the loss of East Timor from Indonesia.
The form of this research is descriptive analyst historical focus on the role of Australia and Australia's attitude in the process of the loss of East Timor (referendum) of Indonesia. The sources of this research through the study of library (library research) by gathering resources/materials among other things via books, scientific journals, and internet searches as well as print media.
The results of this research to show Australia's role in the process of the referendum. Australia takes an important role both in the security forces of the UNITED NATIONS INTERFET, in which australia as the state takes a responsibility of the core troops and logistics as well as contributed the most troops, the team preparation for the referendum and also a UNAMET team governance transition to UNTAET in East Timor, as well as the attitude of Australia that is seen giving a quick reaction in the referendum process and impressed greatly sought for East Timor to independence and has its own interest in the release of East Timor from Indonesia.
Keywords: Australia's Role, The Process Of A Referendum, East Timor, The Interest
iii
Puji dan syukur penulis ucapkan atas berkat dan karunia Tuhan Yang Maha Esa karena penulis diberikan waktu, pikiran, kesehatan, dan kekuatan mental sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik dengan judul skripsi “Peranan Australia Dalam Proses Lepasnya Timor Timur Dari NKRI Pada Tahun1999’’. Skripsi ini disusun untuk diajukan sebagai salah satu syarat dalam mencapai gelar Sarjana Ilmu Politik pada Departemen Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.
Selama penyusunan skripsi ini, penulis menyadari akan sejumlah kekurangan dan kelemahan sehingga mengurangi nilai kesempurnaan. Hal ini dikarenakan keterbatasan pengetahuan, kemampuan dan pengalaman menulis. Maka denga n kerendahan hati penulis membuka diri untuk saran dan kritik yang membangun guna perbaikan di masa akan datang.
Pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang membantu dalam penyelesaian skripsi ini,dengan secara khusu s penulis mengucapkan terimakasih kepada :
1. Bapak Prof. Badaruddin,M.si, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.
2. Ibu Dra. T. Irmayani, M.si, selaku Ketua Departemen Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.
3. Bapak Antonius Sitepu , selaku sekretaris Departemen ilmu Politik FISIP USU.
4. Bapak Drs.Heri Kusmanto,M.A.,Ph.D selaku dosen pembimbing yang telah bersedia menyediakan waktu dan tenaga membimbing penulis serta member dukungan dalam penyelesaian skripsi ini.
5. Seluruh staf pegawai Departemen Ilmu Politik FISIP USU yang telah membantu penulis dalam segala urusan administrasi.
6. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen dan Pegawai Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara untuk segala ilmu pengetahuan, bimbingan dan jasa-jasanya hingga penulis dapat menyelesaikan perkuliahan.
7. Terimakasih saya kepada kedua orang tua saya Bapak Samri Ginting dan Ibu Elisabet Setiawati Tarigan atas kasih dan sayang yang tidak pernah terukur yang selalu menerima segala kekurangan anak-anaknya dan memberi dukungan.
8. Terimakasih saya kepada tiga saudara kandung saya, Septa Prasiswanti Ginting,S.Pd, Ribka Endamia Ginting, T. Nathanael Ginting. Thank you for the support
9. Terimakasih kepada sahabat terdekat Try Edo Ati Pinem, S.IP, Meilyska Purba, S.IP, perjalanan kita masih panjang ayo kita capai cita-cita kita. Jimmy. C. Sinaga, S.IP ( semoga menikah di tahun 2017), Ian Pasaribu,S.IP (semoga tercapai cita-citamu dan sukses buat S2 mu), dan Leonard Varera Tampubolon, S.IP (thank you for your help) ” dan kawan-kawan yang tidak
v
dalam skripsi ini. Untuk itu sangat diharapkan saran dan kritik guna menyempurnakannya. Penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak terkait.
Medan, Juni 2015
Karya ini dipersembahkan untuk Ibunda dan Ayahanda Tercinta
vii
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ... i ABSTRACT ... iiKATA PENGANTAR... iii
LEMBAR PERSEMBAHAN ... vi
DAFTAR ISI ... vii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1 B. Perumusan Masalah ... 6 C. Pembatasan Masalah ... 7 D. Tujuan Penelitian ... 7 E. Manfaat Penelitian ... 7 F. Kerangka Teori ... 9
F.1 Teori Kepentinagan Nasional ... 9
F.2 Teori Intervensi ... 12
F.3 Teori Interaksi Internasional ... 14
G. Metodologi Penelitian ... 16
G.1 Jenis Penelitian ... 17
G.2 Teknik Pengumpulan Data... 17
G.3 Teknik Analisis Data ... 18
F. Sistematika Penulisan ... 20
BAB II DISINTEGRASI TIMOR TIMUR DARI INDONESIA A. Gambaran Umum Timor Timur ... 21
B. Proses Bergabungnya Timor Timur Sebagai BagianDari Indonesia ... 27
C. Lepasnya Timor Timor dari NKRI ... 33
C.1 Tawaran (Opsi) Penyelesaian Persoalan Timor Timur ... 34
C.2 Jajak Pendapat... 44
D. Faktor-Faktor Disintegrasi ... 49
D.1 Faktor Kegagalan Diplomasi ... 49
D.2 Faktor Militer ... 51
D.3 Faktor Kekecewaan Masyarakat kepada Pemerintah, TNI/Polri, dan Kaum Pendatang ... 52
E. Posisi Australia Selama Masa Referendum Di Timor Timur ……… 54
BAB III PERANAN AUSTRALIA DALAM PROSES LEPASNYA TIMOR TIMUR DARI NKRI TAHUN 1999 A. Peran Australia dalam Referendum Timor Timur... 57
B. Sikap Australia yang Mendukung Lepasnya Timor Timur ... 64
B.1 Sikap dalam Jajak Pendapat 1999 ... 74
B.2 Latar Belakang Sikap Australia ... 78
B.2.1 Latar Belakang Kepentingan Politik ... 78
B.2.2 Latar Belakang Kepentingan Ekonomi ... 80
B.2.3 Latar Belakang Kepentingan Bidang Pertahanan dan Keamanan ... 81
BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan ... 84
B. Saran ... 85