• Tidak ada hasil yang ditemukan

DENTAL AMALGAM. HENU SUMEKAR,drg., Sp.KG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DENTAL AMALGAM. HENU SUMEKAR,drg., Sp.KG"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

DENTAL

AMALGAM

(2)

PENDAHULUAN

Ditemukan oleh Bell dari Inggris pd Th 1819 sebagai silver amalgam.

Sebelum ditemukan silver amalgam,

cara menumpat gigi dilakukan memakai emas yang dicampur dgn timah putih. Standarisasi dental amalgam dilakukan di Amerika pd akhir th 1920, dan

selalu diperbaiki serta ditingkatkan mutunya sesuai dgn perkembangan kemajuan dental alloy.

(3)

KLASIFIKASI AMALGAM

Menurut jml logam yg membentuk :

= Binary Amalgam

= Quaternary Amalgam = Quinary Amalgam

Menurut bhn pokok dari alloy-nya : = Cu Amalgam

= Silver Amalgam = Non Zinc Amalgam

Menurut potongan dari butir-butir alloy-nya : = Lathe cut

(4)

KOMPOSISI DENTAL ALLOY

Menurut American Dental Association (ADA) :

Ag (Argentum = perak), min 65% Sn (Stanum=timah putih), maks 29% Cu (Cuprum = tembaga), maks 6% Zn (Zinc = seng),maks 2%

Persentase kadar logam yg membentuk modern dental alloy dpt dibagi :

High procentage / Quick setting Alloy, tdd :

Ag : 66,7 – 74,3 %Sn : 25,3 – 27,7 %Cu : 0 – 5,2 %Zn : 0 – 1,7 %

Low procentage / Slow setting alloy, tdd :

Ag : 43 – 48 %Sn : 48 – 58 %Zn : 1 – 2 %

(5)

SIFAT SIFAT LOGAM DARI

DENTAL ALLOY

Ag (perak)

Merupakan bagian yg terbesar dari dental alloy

(± 2/3).

Bereaksi dgn atom Hg dlm jml tertentu.

Bereaksi dgn sulfida dari salifa shg mudah tjd

tarnish / korosi.

Ekspansi besar  menekan kavitas  diimbangi

dgn adanya Sn.

Mempercepat pengerasan campuran.

Memperbesar edge strength (kekuatan tepi).Mengurangi flow.

Note ; Persentase yg tinggi dr Ag menyebabkan campuran dental alloy & Hg cepat mengeras, flow berkurang dan memberi ekspansi,serta kekuatan yg cukup.

(6)

Sn (timah putih)

Mudah bereaksi dgn Hg

Memperlambat pengerasanMenambah flow

Menambah plasticity dari massaMemperbesar kontraksi

Mengurangi edge strengthMengurangi ekspansi

Menambah sifat korosi pd amalgam

Note :

Kelebihan Sn (bila lebih dari 29% dari komposisi alloy) menghasilkan kontraksi lebih besar.

(7)

Cu (tembaga)

Sukar bereaksi dgn Hg

Mempercepat waktu pengerasanFlow sangat kecil

Menambah edge strength

Tidak menunjukkan adanya kekuatan ekspansi maupun kontraksi

Mudah terjadi tarnish karena adanya H2S (asam sulfida)

(8)

Zn (zinc)

Mudah bereaksi dgn HgMempercepat pengerasanMemperbesar ekspansi

Mengurangi edge strengthMemperbesar flow

Mempengaruhi / memperbaiki warna massa

Menjadikan massa lebih plastisBekerja sebagai bahan oksida

(9)

Hg (mercury / air raksa)

Hg adalah logam berat yg berbentuk cairanWarna putih keperakan

Toksis

Mudah menguap pada suhu tinggiBerat jenis 13,69

Mempunyai sifat melarutkan logam lain

Efek toksis Hg dapat masuk secara :

- Sistemic absorption

- Masuknya uap Hg melalui pernafasan - Per oral

(10)

Efek toksis Hg dapat masuk secara :

- Sistemic absorption

- Masuknya uap Hg melalui pernafasan - Per oral

Keracunan Hg dapat bersifat akut / kronikHal-hal yg perlu diperhatikan pada

pemakaian amalgam :

- Botol Hg harus selalu tertutup - Jangan ada Hg yg tercecer

- Ventilasi yg baik

(11)

INDIKASI PENUMPATAN DG

AMALGAM

Kavitas pada gigi posterior : klas I, klas II, klas V dan komplex cavity

Kavitas pada gigi anterior yang tidak terlihat ; klas I dan klas III

Gigi-gigi dg sisa jaringan sehat masih cukup banyak untuk dibuat retensi

(12)

KEBAIKAN DAN KEBURUKAN

AMALGAM

KEBAIKAN

Kekuatan menahan tekanan daya kunyah yg besarTidak larut dalam cairan mulut

Adaptasi yg baik dg dinding kavitas

Mudah mencampur dan mengerjakannyaDapat dipoles

Tidak merangsang jaringan lunak

KEKURANGAN

Warnanya tdk sesuai dg warna gigi

Mempunyai kecenderungan berubah bentukKonduktor panas dan listrik yg baik

Bila tipis kekuatan tepi kurangDapat terjadi galvanic action

(13)

SIFAT SIFAT DENTAL

AMALGAM

Perubahan dimensi ada 2 :

Flow dari amalgam

Kontraksi dan ekspansi

Flow adalah perubahan permanen dari benda, disebabakan oleh bebah yg konstan dan

bersifat compressive. Flow tergantung dari :

Ratio alloy dan HgSuhu

Waktu

Kontraksi : biasanya tjd pd fase permulaan waktu pencampuran

(14)

Faktor-faktor yg mempengaruhi kontraksi dan ekspansi;

Perbandingan alloy dan Hg

Cara pabrik mencairkan,mencetak dan mendinginkan alloy

Macam-macampartiker alloy

Cara mencampur (triturasi) Hg dan alloy

Cara kondensasi dg baik

Efek dari kontaminasi kotoran/air selama penumpatan amalgam

(15)

KEKUATAN AMALGAM /

STRENGTH

Adalah tekanan maksimal yg dapat

menyebabkan terjadinya fraktur dari suatu struktur.

Kekuatan amalgam dpt dibedakan atas :

Kekuatan tepi

Kekuatan terhadap tekanan (compressive

strength)

Ketegangan (tensile strength)

Kekuatan amalgam tergantung dari :

Komposisi dari alloy

Cara pembuatan alloy di pabrikTriturasi

(16)

PERBANDINGAN (RATIO)

ANTARA ALLOY DAN MERKURI

Perbandingan yang baik antara alloy

dan merkuri adalah 1:1, selain itu hasil amalgam yang baik juga dipengaruhi

oleh ;

Triturasi

Banyaknya Hg yg dikeluarakn sebelum

kondensasi

Lama dan tekanan kondensasi

Tumpatan amalgam yg baik adalah yg mengandung sisa Hg 55 %

(17)

Untuk mendapatkan perbandingan yg tepat digunakan berbagai cara :

Berdasarkan beratBerdasarkan volume

Alloy nya sdh ditimbang dipabrikDengan alat dimana perbandingan

alloy dan Hg dapat diatur dan sekaligus digunakan sebagai

(18)

TRITURATION / TRITURASI

= Mencampur dental alloy dg

merkuri

Proses pencampuran alloy dg Hg

disebut amalgamation atau amalgamasi. Prosedur pencampurannya disebut

triturasi, yg bertujuan agar terjadi reaksi antara alloy dg Hg.

Triturasi dapat dilakukan dg 3 cara :

Dengan mortar dan pestle

Dengan mesin/amalgamator (mechanical

(19)

Hasil dari campuran amalgam ada 3 kemungkinan :

Under mix / under worked amalgam Normal mix / normal worked amalgam Over mix / over worked amalgam

Keuntungan triturasi dg menggunakan mesin / amalgamator :

Ada keseragaman dlm pencampuran shg campuran amalgam lebih homogen

Menggunakan waktu lebih singkat

Tidak tergantung pd force (tekanan) Keburukannya  sering terjadi over mix

(20)

Mengeluarkan kelebihan

merkuri (Hg) dari massa

amalgam sebelum kondensasi

Adanya kelebihan Hg pd massa amalgam disebut precondensation mercury

Kelebihan Hg ini diambil setelah triturasi selesai (mixing sempurna) sebelum kondensasi

Mulling adalah istilah yg digunakan untuk menyelesaikan proses triturasi

Ada 3 cara mengeluarkan kelebihan Hg

Dg tekanan telunjuk & ibu jari

Dg tekanan jari-jari & squeeze cloth

(21)

KONDENSASI AMALGAM

Adalah memasukkan massa amalgam yg telah ditriturasi ke dalam kavitas yg telah

dipreparasi

Tujuan kondensasi

Mendapatkan adaptasi yg baik dari amalgam

pd dinding kavitas dan mengisi sudut-sudut kavitas

Mengeluarkan kelebihan Hg

sebanyak-banyaknya dari massa amalgam

Menyatukan massa amalgam  padat dan

homogen

Kondensasi dapat dilakukan dengan :

Hand pressure condensationMechanical condensation

(22)

PENYELESAIAN TUMPATAN

AMALGAM

Penyelesaian pendahuluan

Langsung dilakukan tidak menunggu hingga 24 jam

Carving, membentuk anatomi gigi seperti semula setelah kondensasi

Alat yg digunakan :

Amalgam stoperCarver

burnisher

Final carving  dilakukan setelah tumpatan mengeras. Harus diperhatikan :

Bentuk anatomi dikembalikan spt semulaFungsional kontak dg gigi antagonis

Relasi dg gigi tetangga

(23)

FINISHING DAN POLISHING

AMALGAM

Tumpatan amalgam dapat dipoles minimal 24 jam setelah penumpatan

Pemolesan penting, untuk:

KosmetikMencegah korosiMempertahankan kebersihan Pemolesan menggunakan:Carborundum stoneFinishing burRubberBrush halus

Untuk klas II diperlukan polishing strip dan sand

papper disk

Pemolesan dilakukan dengan:

Tekanan ringan dan rata

Tidak bekerja pd satu tempat,dapat merusak

(24)

Tujuan Polishing :

Mendapatkan tumpatan yg mengkilap Mendapatkan tumpatan yg kuat dan mencegah terjadinya perubahan warna Menghilangkan amalgam yg berlebih Kegagalan dapat disebabkan

Preparasi kavitas kurang baik

Ratio merkuri dan alloy yg tidak tepat

Cara triturasi yg tidak betul & kondensasi yg salah

Kontaminasi dg cairan mulut & kontak dg kotoran dapat menyebabkan delayed

expantion

Finishing yg tidak betul  korosi

Adanya tumpatan emas yg berkontak dg amalgam

(25)

PERUBAHAN WARNA =

TARNIS = KOROSI

Perubahan warna tjd karena

terbentuknya sulfida melalui reaksi H2S

Tarnish, tumpatan menjadi buram bila terdapat suatu lapisan tipis diatasnya, hal ini terjadi bila tumpatan kasar dan tidak dipoles

Korosi, dapat dibedakan atas :

Chemical corotionElectrolitic corotion

(26)

MATRIK

Adalah suatu lempeng dari logam atau bahan lain yg berbentuk sedemikian rupa shg

bertujuan membantu memberi bentuk pada tumpatan selama kondensasi dan pengerasan juga menunjang atau menahan tumpatan agar tidak keluar dari kavitas

Tujuan penggunaan matrik:

Sebagai dinding sementara selama kondensasi

kedalam kavitas

Memberi bentuk yg baik pd tumpatan dibagian

proksimal serta membentuk kontak point yg baik

Mempertahankan bentuk tumpatan selama proses

pengerasan

Memperoleh adaptasi yg baikantara tumpatan dg

(27)

Syarat syarat matrik:

Harus dapat dipasang dan dilepas dengan mudah tanpamerusak tumpatan

Bila bahan dari logam mempunyai ketebalan yg cukup

Matrik harus dapat membentuk dinding

sementara sehingga diperoleh kontur yg baik dari proksimal

Bentuk stabil, memberi adaptasi yg baik pada gigi

Tidak banyak memakan waktu pada pemasangan

Note :

Untuk mendapatkan adaptasi yg baik di bagian servikal perlu di pasang wedge.

Referensi

Dokumen terkait

Mengkaji tentang bagaimana manjemen diterapkan di bidang komunikasi pariwisata, yaitu bagaimana memenej pemasaran pariwisata, memenej destinasi, memenej asesibilitas,

Mengingat bahan baku utama Rumput laut jenis Kappaphycus alvarezii, maka jumlah produksi rumput laut yang dapat disuplai Industri tepung Semi refined carrageenan

Renstra Bisns ini disusun sesuai dengan misi Program Studi S1 Pendidikan Tata Busana Jurusan Teknologi Industri, yaitu : (1) Menyelenggarakan pendidikan dan

Selain itu, Kantor Lingkungan Hidup Seksi Pengendalian Kerusakan dan Pencemaran juga menangani pengelolaan sampah (limbah padat). Pemerintah Kabupaten Ngawi belum

+DVLO SHQHOLWLDQ SHQGDKXOXDQ GLNHWDKXL EDKZD SHQJJXQDDQ PLQ\DN MDUDN SDJDU HSRNVL PHPLOLNL NRPSDWLELOLWDV \DQJ EDLN GHQJDQ YXONDQLVDW NDUHW 1%5 GDQ PDPSX PHQJJDQWLNDQ SHOXQDN

Bagaimanakah karakteristik CNSs yang diperoleh dari precursor minyak goreng dengan katalis besi ferrocene di permukaan karbon

yang dimiliki oleh CUCA, sehingga anggota bebas memilih. Calon anggota harus disadarkan mengenai perbedaan hidup dalam CU dan di luar CU baik dari segi ekonomi, sosial

Näitä lähtökohtia olivat asetelman keskenään erilaiset maailmat ja hahmot, esityksen upottava muoto ja kokijan vapaus toimia esityksen sisällä haluamallaan tavalla.. Milloin