• Tidak ada hasil yang ditemukan

EVALUASI DAN MODEL MATEMATIS KEBUTUHAN PARKIR DI PASAR KOTA MEDAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "EVALUASI DAN MODEL MATEMATIS KEBUTUHAN PARKIR DI PASAR KOTA MEDAN"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

EVALUASI DAN MODEL MATEMATIS KEBUTUHAN PARKIR

DI PASAR KOTA MEDAN

TESIS

Oleh

BAMBANG WINARNO 047 016 002/TS

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

EVALUASI DAN MODEL MATEMATIS KEBUTUHAN PARKIR

DI PASAR KOTA MEDAN

TESIS

Untuk Memperoleh Gelar Magister Teknik dalam Program Studi Magister Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara

Oleh

BAMBANG WINARNO 047 016 002/TS

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)

Judul Tesis : EVALUASI DAN MODEL MATEMATIS KEBUTUHAN PARKIR DI PASAR KOTA MEDAN

Nama Mahasiswa : Bambang Winarno Nomor Induk Mahasiswa : 047 016 002/TS

Program Studi : Magister Teknik Sipil

Menyetujui: Komisi Pembimbing

(Prof. Dr. Ir. A. Rahim Matondang, MSIE) Ketua

(Ir. Syahrizal, MT) (Ir. Medis Sejahtera Surbakti, MT) Anggota Anggota

Ketua Program Studi Dekan

Dr. Ir. Roesyanto, MSCE Prof. Dr. Ir. Armansyah Ginting, M.Eng

(4)

TELAH DIUJI PADA

TANGGAL 23 JANUARI 2010

PANITIA PENGUJI TESIS :

Ketua : Prof. Dr. Ir. A. Rahim Matondang, MSIE Anggota : Dr. Ir. A. Perwira Mulia Tarigan, M.Sc

Ir. Zulkarnain Abdul Muis, M. Eng, Sc Ir. Medis Sejahtera Surbakti, MT Ir. Rudi Iskandar Pane, MT

(5)

ABSTRACT

In general, market center has its own characteristic such as crowded visitors and traffic jam due to the existence of the parking vehicles on the road. From preliminary survey on several markets it was found the parking space in the parking area of the market are not full yet, however, there have been a lot of vehicles park on half of the street park which resulting in the side resistance of the traffic stream. As a result, it will cause disturbance in the traffic flow fluency.

The objective of this research is to evaluate the parking condition by comparing the requirement and the availability of parking space, the available existing parking space and the one in accordance with the state regulation, the excessive of on street parking, and to generate the mathematical model of the relationship of the parking need and the physical infrastructure of the market and the parking demand due to the trading goods group and the number of households in the vicinity of the market.

The evaluation of the parking need is used to manage the parking system, and the mathematical model of parking need is used to predict the parking demand. The parking need generated from the difference between the cumulative amounts of the vehicles enter to and exit from the parking area at equal time interval. The cumulative amounts of the vehicles enter to and exit from the parking area are enumerated from every vehicle’s police number enter to and exit from the parking area within period of 15 minutes. The availability of parking area is determined by measuring effective area of parking space. The available area of parking space is determind based on the

Keputusan Dirjen Hubda No.272/HK.105/DR/96. The excessive parking is

calculated by the difference between the required parking and the readily available parking space. The number of on the street parking is determined by the survey result. The mathematical model of parking need was analyzed by using SPSS 15.0. Program. Based on the evaluation result it was concluded that: The state market of Bhakti and Sei Sikambing, parking space is bigger than the available parking area, with value of 122 % and 105 % accordingly. At the state market of Halat and Titi Kuning the ratio of parking requirement and available parking area are 48 % and 34 %. The state maket of Bhakti, Halat, Sei Sikambing, and Titi Kuning, the ratios are smaller than the one issued by the state regulation, with value of 10.8 %, 16.9 %, 13.2%, and 35.4 % (accordingly). The on street parking on the market of Bhakti, Halat and Sei Sikambing are larger than the excessive parking with value of 13.3 srp>4.3 srp; 5.3 srp>-16.3 srp; 20.0 srp > 1.5 srp, however, in the market of Titi Kuning there is no excessive and on the street parking.

The mathematical relationship with level of significance α = 0.05 between the parking need (y) and the width of the market infrastructure area (x1-x7), is the linear

regression equation, y = 10.185 + 0.405 x4, where x4 is the ratio between the area of

designated and the total area of the market building exist in the county, and the mathematical relationship of the varieties good market and the number of household as an independent variable. There is no significant regression equation.

(6)

ABSTRAK

Secara umum pasar memiliki ciri yang khas yaitu kerumunan pengunjung dan kemacetan arus lalu-lintas, kemacetan arus lalu lintas merupakan akibat dari parkir yang berada di badan jalan. Pengamatan pendahuluan diketahui bahwa pelataran parkir belum penuh, tetapi di badan jalan sudah terdapat parkir, parkir di badan jalan akan menambah hambatan samping arus lalu lintas, dengan tambahnya hambatan samping maka kelancaran arus lalu lintas akan terganggu dan dalam batas tertentu akan terjadi kemacetan arus lalulintas.

Tujuan penelitian adalah mengevaluasi kondisi parkir dengan cara membandingkan antara kebutuhan dengan ketersediaan pelataran parkir, ketersediaan pelataran parkir dengan ketersediaan pelataran parkir sesuai peraturan, luapan parkir dengan parkir di badan jalan, membuat hubungan matematis antara kebutuhan parkir dengan prasarana phisik pasar dan kebutuhan parkir dengan kelompok jenis barang dagangan serta jumlah rumah tangga yang berdomisili di sekitar pasar se Kecamatan.

Evaluasi kondisi parkir bermanfaat untuk menata sistem perparkiran dan model matematis kebutuhan parkir bermanfaat untuk memprediksi kebutuhan parkir. Kebutuhan parkir dihitung dengan menselisihkan antara kumulatif kendaraan masuk dengan keluar parkir pada interval waktu yang sama. Kumulatif parkir masuk dan keluar diperoleh dengan cara mencatat setiap nomer pelat kendaraan yang masuk dan keluar parkir per 15 menit. Ketersediaan pelataran parkir diperoleh dengan cara mengukur areal parkir efektif. Ketersediaan parkir sesuai Keputusan Dirjen Hubda No. 272/HK.105/DRJD/96. Luapan parkir dihitung dengan menselisihkan antara kebutuhan dengan ketersediaan parkir. Parkir di badan jalan didapat dari hasil survei. Model hubungan matematis kebutuhan parkir dianalisis dengan program SPSS 15.0.

Hasil evaluasi parkir dapat disimpulkan bahwa: Pasar Bhakti dan Sei Sikambing kebutuhan parkir lebih besar dari ketersediaan pelataran parkir yaitu: 122 % dan 105 % dari pelataran parkir tersedia. Pasar Halat dan Titi Kuning kebutuhan parkir lebih kecil dari ketersediaan pelataran parkir yaitu: 48 % dan 34 % dari pelataran parkir tersedia; Pasar Bhakti, Halat, Sei Sikambing, Titi Kuning ketersediaan pelataran parkir lebih kecil dari ketersediaan pelataran parkir sesuai peraturan yaitu: 10,8 %; 16,9 %; 13,2 %; 35,4 % dari ketersediaan parkir sesuai peraturan; Pasar Bhakti, Halat, Sei Sikambing parkir di badan jalan lebih besar dari luapan parkir yaitu: 13,3 srp > 4,3 srp; 5,3 srp > -16,3 srp; 20,0 srp > 1,5 srp, Pasar Titi Kuning tidak terdapat luapan parkir maupun parkir di badan jalan.

Hubungan matematis dengan tingkat akurasi 95% (level of significance α : 0,05) antara kebutuhan parkir (y) dengan luas prasarana pasar (x1-x7), adalah persamaan regresi Linear, y

= 10,185 + 0,405x4 , x4 adalah perbandingan antara luas bangunan pasar yang ditinjau

terhadap total luas bangunan pasar se Kecamatan dimana pasar berada. Hubungan matematis kebutuhan parkir dengan jumlah kelompok jenis barang dagangan dan jumlah rumah tangga sebagai variabel bebas, tidak terdapat persamaan regresi yang signifikan.

(7)

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa Tesis yang berjudul ‘’EVALUASI DAN MODEL MATEMATIS KEBUTUHAN PARKIR DI PASAR KOTA MEDAN’’ adalah benar hasil karya saya sendiri dan belum pernah dipublikasikan.

Semua sumber data dan informasi yang dipergunakan dalam Tesis ini, telah dinyatakan secara jelas.

Medan, 23 Januari 2010 Yang membuat pernyataan

Bambang Winarno 047016002/TS

(8)

KATA PENGANTAR

Dengan rahmat Tuhan yang Maha Esa, penulis dapat menyelesaikan tesis ini. Tesis merupakan satu diantara persyaratan untuk menyelesaikan studi Program Magister Teknik Sipil, Fakultas Tenik, Universitas Sumatera Utara, Medan.

Judul tesis adalah EVALUASI DAN MODEL MATEMATIS KEBUTUHAN PARKIR DI PASAR KOTA MEDAN.

Dalam penyelesaian tesis ini, penulis banyak mendapat bimbingan dan masukan dari berbagai pihak, oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1. Pemerintah Republik Indonesia, Pemko dan Politeknik Negeri Medan, 2. Rektor USU, Prof. dr. Chairuddin P. Lubis, DTM & H, SpA (K), 3. Dekan Fakultas Teknik USU, Prof. Dr. Ir. Armansyah Ginting, M.Eng, 4. Ketua Program Studi Magister Teknik Sipil, Dr. Ir. Roesyanto, MSCE, 5. Sekretaris Program Studi Magister Teknik Sipil, Ir. Rudi Iskandar Pane, MT, 6. Ketua Komisi Pembimbing, Prof. Dr. Ir. A. Rahim Matondang, MSIE,

7. Komisi Pembimbing, Ir. Syahrizal, MT dan Ir. Medis Sejahtera Surbakti, MT, 8. Penguji, Ir. Zulkarnain A M. Eng, Sc dan Dr. Ir. A. Perwira Mulia Tarigan, M.Sc, 9. Dosen, Pegawai Administrasi, Mahasiswa Program Magister Teknik Sipil,

10. Istri tersayang, Dra. Sri Wahyuningsih Nurchasanah,

11. Anak tersayang, Elok Perwirawati, S.Sos, Syuhada Cokroningrat, Gilang Permata Caturatri,

12. Institusi atau pihak lain yang telah membantu penyelesaian tesis ini.

Kemungkinan tesis ini belum sempurna, untuk itu penulis mengharapkan saran untuk perbaikan selanjutnya, terima kasih.

Medan , 23 Januari 2010 Penulis

Bambang Winarno 047016002/TS

(9)

RIWAYAT HIDUP Nama : Bambang Winarno

Tempat/tgl lahir : Kuripan, Purwodadi/ 8 Mei 1957 Orang Tua

Ayah : Sutedjo Hadiprajitno Ibu : Suparmi Purwaningsih Keluarga

Istri : Dra. Sri Wahyuningsih Nurchasanah Anak : Elok Perwirawati, S. Sos

: Syuhada Cokro Ningrat : Gilang Permata Caturatri Pendidikan

Sekolah Dasar, Kuripan, Purwodadi, lulus tahun 1969 Sekolah Menengah Pertama, Purwodadi, lulus tahun 1972 S T M Pembangunan (4 th), Semarang, lulus tahun 1976

Diploma III - Institut Teknologi Bandung, Bandung, lulus tahun 1989 Sarjana Teknik – Univirsitas Al Washliyah, Medan, lulus tahun 1995 Pekerjaan

Tahun 1983 – sampai sekarang, pengajar di Politeknik Negeri Medan Demikian riwayat hidup ini dibuat dengan sebenarnya.

Medan , Januari 2010 Penulis

Bambang Winarno 047016002/TS

(10)

DAFTAR ISI Halaman LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PENGUJIAN ABSTRACT ... vi ABSTRAK ... vii PERNYATAAN ... viii KATA PENGANTAR ... ix RIWAYAT HIDUP ... x DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xviii

DAFTAR TABEL ... xx

DAFTAR LAMPIRAN ... xxi

BAB I PENDAHULUAN ...1 1.1 Latar Belakang ………...………..1 1.2 Permasalahan ...2 1.3 Pembatasan Masalah ...3 1.4 Rumusan Masalah ...3 1.5 Tujuan Penelitian ...4 1.6 Manfaat Penelitian ...4 1.7 Sitematika Penulisan ...5

(11)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ………....………...6 2.1 Umum ………...……...…....………..6 2.2 Pasar ………...………...……...…….7 2.3 Parkir ……...8 2.3.1 Pengertian Parkir ………...……….. 8 2.3.2 Fasilitas Parkir ...8

2.3.3 Jenis Fasilitas Parkir ...9

2.3.4 Konsep parkir ... 10

2.3.5 Satuan Ruang Parkir ...10

2.3.6 Akumulasi parkir ……...12

2.3.7 Kebutuhan parkir dan jam puncak parkir ...13

2.3.8 Luapan parkir dan parkir di badan jalan ...13

2.3.9 Penempatan parkir ...13

2.3.10 Status Parkir ...14

2.4 Aplikasi Program SPSS 15.0 for Windows ………..…………...15

2.4.1 Analisis Regresi Linier ...16

2.4.2 Analisis Regresi Non Linier...17

2.4.3 Analisis Regresi Berganda ...18

2.4.4 Analisis Kolerasi dan Determinasi ...18

2.4.5 Pengujian Signifikansi ...19

(12)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 24

3.1 Diagram Alir Metode Penelitian ...24

3.2 Survei Pendahuluan ...25

3.2.1 Lokasi Pasar ...25

3.2.2 Hari dan Jam ...26

3.2.3 Jumlah Tenaga Survei ...27

3.3 Pelaksanaan Survei ...27

3.3.1 Data yang Diperlukan ...28

3.3.2 Metoda Survei ...28

3.3.3 Peralatan Survei ...30

3.3.4 Tenaga Survei ...31

3.4 Pengolahan Data ...31

3.4.1 Persentase Pengunjung Pasar Membutuhkan Parkir ...32

3.4.2 Kebutuhan Parkir ...34

3.4.3 Ketersediaan Luas Pelataran Parkir ...36

3.4.4 Ketersediaan Luas Pelataran Parkir sesuai Peraturan ...36

3.4.5 Luapan Parkir ...37

3.4.6 Parkir Di Badan Jalan ...37

3.4.7 Jumlah Kelompok Jenis Barang Dagangan ...39

3.5 Analisis Data ………...39

3.5.1 Persentase Pengunjung Pasar Membutuhkan Parkir ……….40

(13)

3.5.3 Ketersediaan Luas Pelataran Parkir ………..40

3.5.4 Ketersediaan Parkir Sesuai Peraturan ………...41

3.5.5 Luapan Parkir ………41

3.5.6 Parkir Di Badan Jalan ………...41

3.5.7 Jumlah Kelompok Jenis Barang Dagangan ………..41

3.5.8 Hubungan Matematis Kebututuhan Parkir ………...42

3.6 Pembahasan ………...………...46

3.6.1 Persentase Pengunjung Pasar Membutuhkan Parkir ………46

3.6.2 Kebutuhan Parkir dan Ketersediaan Pelataran Parkir ...46

3.6.3 Ketersediaan Pelataran Parkir dan Ketersediaan Parkir sesuai Peraturan ...47

3.6.4 Luapan Parkir dan Parkir Di Badan Jalan ...47

3.6.5 Hubungan Matematis Kebutuhan Parkir ...47

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ………...48

4.1 Survei Pendahuluan ...48

4.1.1 Lokasi Pasar ………..48

4.1.2 Hari dan Jam ……….49

4.1.3 Jumlah Tenaga Survei ………..50

4.2 Kebutuhan Parkir …...51

4.3 Ketersediaan Pelataran Parkir ...53

(14)

4.5 Parkir Di Badan Jalan ...55

4.6 Luapan Parkir ...55

4.7 Luas Pasar ...57

4.8 Luas Bangunan Pasar ...58

4.9 Jumlah Rumah Tangga ...59

4.10 Jumlah Petak dan Kelompok Jenis Barang Dagangan ………..60

4.11 Pengunjung Pasar Membutuhkan Parkir ………...61

4.12 Hubungan Data antara Kebutuhan Parkir dengan Prasarana Pasar ……….……...……..62

4.13 Uji Penyimpangan Data Kebutuhan Parkir dan Prasarana Pasar dengan Program SPSS 15.0 Metode Boxplot ………...………63

4.14 Uji Normalitas Data Kebutuhan Parkir dan Prasarana Pasar …………64

4.15 Uji Korelasi Hubungan Kebutuhan Parkir dengan Prasarana Pasar ……….……….65

4.16 Hubungan Matematis antara Kebutuhan Parkir dengan Prasarana Pasar ……….………….67

4.17 Uji Signifikansi Persamaan Regresi Hubungan antara Kebutuhan Parkir dengan Prasarana Pasar ………..……….…………. 69

4.18 Uji Validitas Persamaan Regresi Hubungan antara Kebutuhan Parkir dengan Prasarana Pasar ...70

4.19 Hubungan antara Kebutuhan Parkir dengan Jumlah Kelompok Jenis Barang Dagangan dan Jumlah Rumah Tangga ...72

(15)

4.20 Uji Penyimpangan Data Kelompok Jenis Barang Dagangan dan Jumlah

Rumah Tangga dengan Metode Boxplot ...73

4.21 Uji Normalitas Data Kebutuhan Parkir dan Kelompok Jenis Barang Dagangan serta Jumlah Rumah Tangga ...74

4.22 Uji Korelasi Hubungan Kebutuhan Parkir dengan Kelompok Jenis Barang Dagangan dan Jumlah Rumah Tangga ...75

4.23 Hubungan Matematis antara Kebutuhan Parkir dengan Kelompok Jenis Barang Dagangan dan Jumlah Rumah Tangga ...77

4.24 Uji Signifikansi Persamaan Regresi Hubungan antara Kebutuhan Parkir dengan Kelompok Jenis Barang Dagangan (x9) ... 79

4.25 Uji Signifikansi Persamaan Regresi Hubungan antara Kebutuhan Parkir dengan Jumlah Rumah Tangga Per M² Pasar Se Kecamatan (x13) ...80

4.26 Evaluasi Kondisi Parkir ...80

4.27 Hubungan Matematis antara Kebutuhan Parkir dengan Prasarana Pasar ...85

4.28 Hubungan Matematis antara Kebutuhan Parkir dengan Kelompok Jenis Barang Dagangan dan Jumlah Rumah Tangga ...86

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 87

5.1 Simpulan ... 87

(16)

DAFTAR PUSTAKA ...90 LAMPIRAN ...92

(17)

DAFTAR GAMBAR

Nomor Judul Halaman

2.1 Besarnya Akumulasi Parkir Maksimum ...13

3.1 Diagram Alir Metode Penelitian ... 24

3.2 Diagram Alir Perhitungan Persentase Pengunjung Membutuhkan Parkir ...32

3.3 Diagram Alir Perhitungan Kebutuhan Parkir ...34

3.4 Diagram Alir Perhitungan Luapan Parkir ...37

3.5 Diagram Alir Perhitungan Parkir Di Badan Jalan ...38

3.6 Diagram Alir Hubungan Matematis ...43

4.1 Kumulatif dan Kebutuhan Parkir Masing-masing Pasar ...52

4.2 Kebutuhan Parkir ...52

4.3 Ketersediaan Pelataran Parkir ...53

4.4 Ketersediaan Pelataran Parkir sesuai Peraturan ...54

4.5 Parkir Di Badan Jalan ...55

4.6 Luapan Parkir ...56

4.7 Luas Pasar yang Ditinjau dan Pasar Lain Se Kecamatan ...57

4.8 Luas Bangunan Pasar yang Ditinjau dan Pasar Lain Se Kecamatan ………. 58

4.9 Jumlah Rumah Tangga Per M² Luas Pasar Se Kecamatan ... 59

4.10 Persentase Petak Kelompok Jenis Barang Dagangan ... 60

4.11 Persentase Pengunjung Membutuhkan Parkir ...61

4.12 Hasil Uji Penyimpangan Data Kebutuhan Parkir dan Prasarana Pasar dengan Program SPSS 15.0 Metode Boxplot ...63

(18)

4.13 Hasil Uji Penyimpangan Data Kelompok Jenis Barang Dagangan dan Jumlah Rumah Tangga dengan Program SPSS 15.0 Metode

Boxplot ...73 4.14 Kebutuhan dengan Ketersediaan Pelataran Parkir ...80 4.15 Perbandingan antara Ketersedian Pelataran Parkir dengan Ketersediaan

Pelataran Parkir Sesuai Peraturan ...82 4.16 Perbandingan antara Luapan Parkir dengan Parkir di Badan Jalan ...84

(19)

DAFTAR TABEL

Nomor Judul Halaman

1.1 Data Pengamatan Pendahuluan Parkir Di Pasar ...1

2.1 Pendapat Pakar tentang Besaran Satuan Ruang Parkir ...11

2.2 Keputusan Dirjen Hubda tentang Satuan Ruang Parkir ...12

4.1 Data Kebutuhan Parkir dan Prasarana Pasar Sebagai Variabel ...62

4.2 Hasil Uji Normalitas Data Kebutuhan Parkir dan Prasarana Pasar …………64

4.3 Uji Korelasi Hubungan Data Parkir dengan Prasarana Pasar ………66

4.4 Hasil Persamaan Regresi Hubungan antara Kebutuhan Parkir (y1) dengan Prasarana Pasar ……….68

4.5 Uji Validitas Persamaan Hasil Regresi Linear ………..……….70

4.6 Uji Validitas Persamaan Hasil Regresi Exponential ………..71

4.7 Data Kebutuhan Parkir dan Jumlah Kelompok Jenis Barang Dagangan serta Jumlah Rumah Tangga Per m² Pasar Sebagai Variabel ……….……...72

4.8 Hasil Uji Normalitas Data Kelompok Jenis Barang Dagangan dan Jumlah Rumah Tangga dengan Program SPSS 15.0 ...74

4.9 Uji Korelasi Hubungan Kebutuhan Parkir dengan Kelompok Jenis Barang Dagangan dan Jumlah Rumah Tangga ...76

4.10 Hasil Persamaan Regresi Hubungan antara Kebutuhan Parkir dengan Kelompok Jenis Barang Dagangan Sayur-Mayur (x9) ...78

4.11 Hasil Persamaan Regresi Hubungan antara Kebutuhan Parkir dengan Jumlah Rumah Tangga Per M² Pasar Se Kecamatan (x13) ...79

(20)

Daftar Lampiran

Nomor Judul Halaman

1 Formulir Survei ..………...…………....92

2 Survei Pendahuluan Letak Pasar Inpres terhadap Jalan ……....…....…...95

3 Survei Pendahuluan Jumlah Pengunjung Pasar ..………...…... 96

4 Survei Pendahuluan Kebutuhan Parkir terhadap Waktu ...103

5 Survei Pendahuluan Posisi Petugas Survei ...107

6 Plat Nomer Kendaraan Masuk Parkir dan Jumlah Pengunjung Pasar Bhakti ………...…………....108

7 Plat Nomer Kendaraan Masuk Parkir dan Jumlah Pengunjung Pasar Halat …………..………...….……...112

8 Plat Nomer Kendaraan Masuk Parkir dan Jumlah Pengunjung Pasar Sei Sekambing ………..…...………115

9 Plat Nomer Kendaraan Masuk Parkir dan Jumlah Pengunjung Pasar Titi Kuning ………..…...……120

10 Plat Nomer Kendaraan Keluar Parkir di Pasar Bhakti …………....………..123

11 Plat Nomer Kendaraan Keluar Parkir di Pasar Halat ...…126

12 Plat Nomer Kendaraan Keluar Parkir di Pasar Sei Sekambing ……...128

13 Plat Nomer Kendaraan Keluar Parkir di Pasar Titi Kuning ……...131

14 Jumlah Kendaraan Masuk dan Keluar serta Kebutuhan Parkir Pasar Bhakti ………...………...…...133

15 Jumlah Kendaraan Masuk dan Keluar serta Kebutuhan Parkir Pasar Halat ………...……...……...136

16 Jumlah Kendaraan Masuk dan Keluar serta Kebutuhan Parkir Pasar Sei Sekambing …………. …………...…...………...138

(21)

17 Jumlah Kendaraan Masuk dan Keluar serta Kebutuhan Parkir

Pasar Titi Kuning ……...………...……….140

18 Luas Parkir sesuai dengan Peraturan Dirjen Hubda …………...….……..142

19 Jumlah Kendaraan Masuk dan Keluar serta Parkir di Badan Jalan ...143

20 Penduduk dan Rumah Tangga Menurut Kecamatan ………...… 145

21 Banyaknya pasar dirinci menurut luas dan jumlah pedagang ...……. 146

22 Banyaknya Pasar Dirinci Menurut Sarana Tempat Berjualan ……..………147

23 Luas Pasar dan Bangunan Pasar serta Jumlah Rumah Tangga ………….…148

24 Jumlah dan Persentase Petak Kelompok Dagangan se Kecamatan ……...149

25 Jumlah Pengunjung Membutuhkan dan Tidak Membutuhkan Parkir Pasar Bhakti ……...………...151

26 Jumlah Pengunjung Membutuhkan dan Tidak Membutuhkan Parkir Pasar Halat ...153

27 Jumlah Pengunjung Membutuhkan dan Tidak Membutuhkan Parkir Pasar Sei Sekambing ..…...………...154

28 Jumlah Pengunjung Membutuhkan dan Tidak Membutuhkan Parkir Pasar Titi Kuning ..…...………155

29 Presentase Pengunjung Membutuhkan dan Tidak Membutuhkan Parkir ….156 30 Uji Penyimpangan Data Kebutuhan Parkir dan Prasarana Pasar dengan Program SPSS 15.0 Metode Boxplot ………….……….….157

31 Nilai Skewness dan Kurtosis Kebutuhan Parkir dengan Prasarana Pasar Menggunakan Program SPSS 15.0 ………..……….…………159

32 Korelasi antara Kebutuhan Parkir dengan Prasarana Pasar Menggunakan Program SPSS 15.0 .……….…….160

33 Analisis Regresi Kebutuhan Parkir dengan Prasarana Pasar Menggunakan Program SPSS 15.0 ……….………..……161

(22)

34 Tabel Distribusi – t ………...………...…….…... 168 35 Tabel Distribusi – f ………...…. 169 36 Uji Penyimpangan Data Kebutuhan Parkir dengan Jumlah Kelompok

Jenis Barang dagangan dan Rumah Tangga dengan Program

SPSS 15.0 Metode Boxplot ... 170 37 Nilai Skewness dan Kurtosis Kebutuhan Parkir dengan Jumlah

Kelompok Jenis Barang dagangan dan Rumah Tangga Menggunakan

Program SPSS 15.0 ... 172 38 Korelasi antara Kebutuhan Parkir dengan Jumlah Kelompok Jenis

Barang dagangan dan Rumah Tangga ... 173 39 Analisis Regresi Kebutuhan Parkir dengan Jumlah Kelompok Jenis

Barang dagangan dan Rumah Tangga Menggunakan Program

Referensi

Dokumen terkait

XYZ memerlukan sebuah data warehouse yang dapat menyimpan data historis yang berasal dari database operasional dan digunakan khusus untuk melakukan analisis tren jumlah

Model pembelajaran kooperatif Team Assisted Individualization (TAI) yang digunakan terdiri dari 8 unsur penting, (Slavin, 2010: 195-200) yaitu 1) Tes penempatan; yaitu Untuk

20 (86,96,17 %) indikator mengalami penurunan, yaitu: 1) Minat terhadap perkuliahan statistika dasar; 2) Kehadiran tepat waktu dalam perkuliahan; 3) Keinginan untuk mengerjakan

Penerapan pembelajaran pembelajaran pemecahan masalah model Polya untuk menyelesaikan soal-soal pemecahan masalah pada siswa kelas IX I SMP Negeri 1 Jember

Dalam butir 12 dinyatakan, huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama semua kata di dalam nama buku, majalah, surat kabar, dan judul karangan kecuali kata seperti di, ke, dari,

Padahal sebelum gencar-gencarnya pemberitaan mengenai rencana pembangunan gunung ini muncul, sejak dari dulu telah ada sebuah gerakan yang dilakukan oleh

Potensi alam yang dimiliki Kecamatan Palangga Selatan tidak jauh berbeda dengan potensi alam yang dimiliki oleh wilayah pesisir lain, seperti bakau, kelapa, rumput laut, dan

Hal ini dapat kita lihat dari skor rata-rata yang didapatkan dari beberapa variabel yakni 3,32 dimana skor ini berada pada skala interval 2,62 – 3,42 yang menunjukkan bahwa