Estu Sinduningrum, ST, MT
E-mail : estu.ningrum@yahoo.co.id
Class dan Objek pada java
Class
adalah
suatu frame yang merupakan definisi yang
memuat data dan metod pengolah data
Objek
adalah
bentuk konkrit dari class yang dengannya
data dan metod dapat direalisasikan
.
Pada definisi
class
, merupakan class yang memuat metod main(), dan
nama file disimpan dengan nama class public
Modifier
void
pada metod: berarti Metod tersebut tidak ada return
valuenya atau bisa juga disebut type data yang tidak mempunyai nilai balik
Modifier
private
pada data : berarti data hanya dapat
diakses dari class yang sama
Modifier
static
pada metod : berarti metod tersebut
dapat dipanggil hanya dari dalam class yang sama
Encapsulation
Encaptulation
: konsep dalam OOP yang bertujuan membungkus
(mang-kapsul) data dan metode dalam suatu class sehingga data dan
metode yang tersembunyi dalam class tidak dapat diases dari luar
class.
Encaptulation direalisir dengan modifier :
private
Data yang dapat diases dari luar diberi modifier dengan
public
Dalam ilustrasi ini, Kelas Mahluk Hidup adalah kelas abstrak.
Latihan 8
Estu Sinduningrum, ST, MT
/**
* Title : Mamalia Darat
* Deskripsi : Mendemonstrasikan bagan dan deklarasi kelas,
* data dan method sederhana, dari Mamalia Darat. */
public class MamaliaDarat {
public static void main (String[] args) { // mendeklarasikan dan menginisialisasi data
String suaraHewan = "";
System.out.println("\nDEMO KELAS, METHOD, DAN DATA");
System.out.println("---\n"); Kucing pussy = new Kucing();
suaraHewan = pussy.mengeong ();
System.out.println("Pussy : " + suaraHewan); Anjing doggy = new Anjing();
suaraHewan = doggy.menggonggong( ) ; System.out.println("Doggy : " + suaraHewan) ;
Macan siKumbang = new Macan(); suaraHewan = siKumbang.mengaum( ) ;
System.out.println("Si Kumbang : " + suaraHewan);
} } class Kucing {
// Method yang mangembalikan suara kucing public String mengeong() {
String suara = new String("Meoong..."); return suara;
} } class Anjing {
// Method yang mangembalikan suara anjing public String menggonggong() {
String suara = new String("Guk..Guk..."); return suara;
} } class Macan {
// Method yang mengembalikan suara macan public String mengaum() {
String suara = new String("Auummm..."); return suara;
Pengelompokan
Tipe data dalam Java
Pengelompokan
Tipe data dalam Java
1.
Integer
( Bilangan Bulat ) : Kelompok ini terdiri dari tipe
byte, short, int, dan long; yang digunakan untuk
mempresentasikan data-data yang bertipe bilangan bulat,
misalnya -5, 0,4, 100, dsb.
2.
Floating-point
(Bilangan Riil) Kelompok ini terdiri dari tipe
float, dan double; Seperti : -12.34, 0.65 dsb.
3.
Karakter
, kelompok ini terdiri dari sebuah tipe data, yaitu
char; memrepesentasikan data dalam bentuk karakter
alfanumerik dan simbol, seperti ‘a’, ‘A’, ‘$’, dsb.
4.
Boolean
(logika). Terdiri dari sebuah tipe data yaitu boolean,
yang digunakan untuk merepresentasikan nilai logika
(benar/salah).
Latihan 9
public class OutputVariable
{
public static void main( String[] args ){
int value = 10;
char x;
x = 'A';
System.out.println( value );
System.out.println("The value of x=" + x );
}
}
Estu Sinduningrum, ST, MTOPERATOR PADA JAVA
Operator Java merupakan karakter khusus yang berupa simbol atau
tanda yang memerintahkan compiler untuk melakukan berbagai
operasi terhadap sejumlah operand.
Perintah operasi dispesifikasikan oleh operator, dimana operand-nya
adalah variabel, pernyataan, atau besaran literal.
Operator yang dibahas pada bagian ini adalah operator aritmatika,
increment dan decrement, assignment (penugasan), relasi, logical,
dan bitwise.
Operator2 Pada Java
Operator-operator Java dikelompokkan menjadi empat
bagian besar, yaitu :
Operator Aritmatika
Operator Relasional
Operator Logika, dan
Operator Bitwise
Operator Aritmatika
Operator aritmetika adalah operator-operator yang digunakan untuk
melakukan perhitungan-perhitungan matematis; seperti: penjumlahan,
pengurangan, perkalian, dan pembagian.
Operator Keterangan
+ Penjumlahan - Pengurangan * Perkalian
/ Pembagian
% Modulus (Sisa Bagi)
++ Increment (menaikkan nilai dengan 1) -- Dincrement (menurunkan nilai dengan 1)
Operator Increment dan Decrement
Operator Increment dan Decrement digunakan untuk menaikan
atau menurunkan suatu nilai integer (bilangan bulat) sebanyak satu
satuan, dan hanya dapat digunakan pada variabel.
Ada dua versi operator increment maupun decrement, yaitu prefix
dan postfix.
Prefix berarti operator digunakan sebelum variabel atau ekspresi,
dan postfix berarti operator digunakan sesudahnya.
Sebagai contoh, pernyataan,
count = count + 1; //increment nilai count dengan nilai 1
pernyataan tersebut sama dengan,
count++;
Estu Sinduningrum, ST, MT
Operator Kondisi
Operator ini berfungsi sebagai pembanding tiga atau lebih variabel
untuk menemukan nilai yang ingin dicapai. Operator ini bersifat
ternary (mengoperasikan lebih dari dua operand).
Contoh penulisan dengan simbol operator kondisi diantaranya:
Pada dasarnya operator "?:" akan mengevaluasi "kondisi". Apabila
kondisi bernilai "true", operator akan mengembalikan "jika_benar",
tetapi apabila "kondisi" bernilai "false", operator akan
mengembalikan "jika_salah". Misalnya
x =(1>2)?10:20
Dari contoh di atas, "x" akan memiliki nilai 20, karena ekspresi (1 >
2) adalah salah (atau "false").
Berikut adalah hasil keluarannya :
Operator Kondisi
Operator Kondisi
Operator Keterangan
+= Assignment untuk penjumlahan -= Assignment untuk pengurangan *= Assignment untuk pengurangan /= Assignment untuk Pembagian %= Assignment untuk Sisa Bagi
Operator Aritmatika
Daftar operator penyingkatan dalam Java untuk proses
assignment
(penugasan)
atau proses memasukkan nilai/memberikan sebuah nilai ke
dalam sebuah variabel.
Contoh penggunaan :
b -= a; // sama dengan b= b – a
b *= a; // sama dengan b= b * a
b /= a; // sama dengan b= b / a
Latihan 10
public class aritmatikaDemo
{
public static void main(String[] args)
{
//sedikit angka
int i = 37;
int j = 42;
double x = 27.475;
double y = 7.22;
System.out.println("Variable values...");
System.out.println(" i = " + i);
System.out.println(" j = " + j);
System.out.println(" x = " + x);
System.out.println(" y = " + y);
//penjumlahan angka
System.out.println("Adding...");
System.out.println(" i + j = " + (i + j));
System.out.println(" x + y = " + (x + y));
//pengurangan angka System.out.println("Subtracting..."); System.out.println(" i - j = " + (i - j)); System.out.println(" x - y = " + (x - y)); //perkalian angka System.out.println("Multiplying..."); System.out.println(" i * j = " + (i * j)); System.out.println(" x * y = " + (x * y)); //pembagian angka System.out.println("Dividing..."); System.out.println(" i / j = " + (i / j)); System.out.println(" x / y = " + (x / y)); //menghitung hasil modulus dari pembagian System.out.println("Computing the remainder...");System.out.println(" i % j = " + (i % j)); System.out.println(" x % y = " + (x % y)); //tipe penggabungan System.out.println("Mixing tipes..."); System.out.println(" j + y = " + (j + y)); System.out.println(" i * x = " + (i * x)); } }
Latihan 11
Buatlah program yang digunakan untuk melakukan simulasi perhitungan luas,
keliling, diagonal persegi panjang dengan lebar dan panjang diketahui
public class HitungKelilingPersegi {
public static void main(String [] args) { double alas, tinggi ;
double keliling, luas , diagonal; alas = 4 ;
tinggi = 8 ;
keliling = (2*alas + 2*tinggi) ;
diagonal = Math.sqrt(tinggi* tinggi + alas * alas) ; luas = (alas * tinggi) ;
System.out.print("Keliling =") ; System.out.println(keliling) ; System.out.print("Luas =") ; System.out.println(luas) ; System.out.print(“Diagonal =") ; System.out.println(diagonal) ; } } Estu Sinduningrum, ST, MT
Operator Relasional
Operator relasional adalah operator yang menyatakan hubungan antara satu operand dengan operand
lainnya; apakah sama dengan, tidak sama dengan, lebih besar, lebih kecil, lebih kecil atau sama dengan, ataukah lebih besar atau sama dengan.
Operator relasi dalam Java digunakan untuk menghasilkan nilai
boolean yang sering digunakan untuk mengatur alur jalannya sebuah program.
Hasil yang diberikan dari operasi yang melibatkan operator relasional akan bernilai boolean
(true/false).
Tabel berikut ini menunjukkan daftar operator relasional yang terdapat dalam Java.
Operator Keterangan == Sama dengan
!= Tidak Sama dengan > Lebih besar
< Lebih kecil
>= Lebih besar sama dengan
Latihan 12
public class RelasiDemo {
public static void main(String[] args) { //beberapa nilai int i = 37; int j = 42; int k = 42; System.out.println("Nilai variabel..."); System.out.println(" i = " + i); System.out.println(" j = " + j); System.out.println(" k = " + k); //lebih besar dari
System.out.println("Lebih besar dari...");
System.out.println(" i > j = " + (i > j)); //false System.out.println(" j > i = " + (j > i)); //true System.out.println(" k > j = " + (k > j)); //false //lebih besar atau sama dengan
System.out.println("Lebih besar dari atau sama dengan...");
System.out.println(" i >= j = " + (i >= j));
//false
System.out.println(" j >= i = " + (j >= i)); //true System.out.println(" k >= j = " + (k >= j));
//true lebih kecil dari
System.out.println("Lebih kecil dari...");
System.out.println(" i < j = " + (i < j)); //true System.out.println(" j < i = " + (j < i)); //false System.out.println(" k < j = " + (k < j));
//false lebih kecil atau sama dengan
System.out.println("Lebih kecil dari atau sama dengan...");
System.out.println(" i <= j = " + (i <= j)); //true System.out.println(" j <= i = " + (j <= i)); //false System.out.println(" k <= j = " + (k <= j)); //true //sama dengan
System.out.println("Sama dengan...");
System.out.println(" i == j = " + (i == j)); //false System.out.println(" k == j = " + (k == j)); //true //tidak sama dengan
System.out.println("Tidak sama dengan..."); System.out.println(" i != j = " + (i != j)); //true System.out.println(" k != j = " + (k != j)); //false } }
Operator Logika
Operator boolean digunakan untuk melakukan operasi terhadap dua
operand yang bertipe boolean. Hasil yang diberikan dari operasi ini juga
akan bertipe boolean. Berikut ini tabel yang menunjukkan operator boolean.
public class TestAND
{
public static void main( String[] args ){
int i = 0;
int j = 10;
boolean test= false;
//demonstrasi &&
test = (i > 10) && (j++ > 9);
System.out.println(i);
System.out.println(j);
System.out.println(test);
//demonstrasi &
test = (i > 10) & (j++ > 9);
System.out.println(i);
System.out.println(j);
System.out.println(test);
}
}
Latihan 13 :
Penggunaan Operator Logika dan Boolean AND
public class TestOR
{
public static void main( String[] args ){
int i = 0;
int j = 10;
boolean test = false;
//demonstrasi ||
test = (i < 10) || (j++ > 9);
System.out.println(i);
System.out.println(j);
System.out.println(test);
//demonstrasi |
test = (i < 10) | (j++ > 9);
System.out.println(i);
System.out.println(j);
System.out.println(test);
} }
Latihan 14 :
Penggunaan Operator Logika dan Boolean OR
Latihan 15 :
Penggunaan Operator Logika Eksklusive OR
public class TestXOR
{
public static void main( String[] args ){
boolean val1 = true;
boolean val2 = true;
System.out.println(val1 ^ val2);
val1 = false;
val2 = true;
System.out.println(val1 ^ val2);
val1 = false;
val2 = false;
System.out.println(val1 ^ val2);
val1 = true;
val2 = false;
System.out.println(val1 ^ val2);
} }
Estu Sinduningrum, ST, MTLatihan 16:
Penggunaan Operator Logika NOT
public class TestNOT
{
public static void main( String[] args ){
boolean val1 = true;
boolean val2 = false;
System.out.println(!val1);
System.out.println(!val2);
}
}
Operator Bitwise
Operator ini dalam Java digunakan untuk melakukan manipulasi bit.
Operator bitwise digunakan untuk melakukan operasi boolean terhadap dua buah operand
bertipe integer.
Operasi ini dilakukan bit demi bit. Dengan demikian, secara implisit nilai integer tersebut akan
dikonversi terlebih dahulu ke dalam bentuk biner.
Dalam operasi ini, nilai true direpresentasikan dengan nilai 1 dan false dengan nilai o. Berikut ini daftar operator bitwise yang terdapat di dalam Java.