SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMAAN WARTAWAN MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED PRODUCT

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMAAN

WARTAWAN MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED

PRODUCT

Teuku Mufizar

1

_{, Nanang Suciyono}

2

_{, Nurul Aprida Megantini Herisma}

3 1,2,3

_{STMIK Tasikmalaya}

1,2,3

_{Jl. RE. Martadinata No.272 A, Telp(0265)310830,Tasikmalaya, Indonesia}

e-mail :

1

_{fizargama@gmail.com}

_,

2

_{Nanangsuciyono2@gmail.com}

_,

3

_{herismanurul@gmail.com}

ABSTRAK

Kantor Harian Umum Kabar Priangan Kota Tasikmalaya, merupakan kantor media cetak

yang sangat membutuhkan posisi seorang wartawan yang profesional dengan arti, wartawan

yang memahami tugasnya, memiliki keterampilan untuk melakukan reportase dan mengolah

karya-karya jurnalistik sesuai dengan nilai yang berlaku. Kesalahan dalam memilih dan

menentukan penerimaan wartawan baru akan membawa pengaruh negatif bagi kinerja

perusahaan tersebut. Oleh karena itu diperlukan metode yang sistematis dalam penerimaan

wartawan baru yaitu sebuah sistem pendukung keputusan untuk membantu pemimpin redaksi

dalam penentuan penerimaan wartawan baru.Kriteria-kriteria dalam penerimaan wartawan baru

meliputi kemampuan menulis, kemampuan menggunakan teknologi informasi, kemampuan

berbahasa, tes toefl, wawasan, sikap, tes kesehatan, pengalaman kerja.Metodologi

pengembangan sistem yang digunakan yaitu SDLC, penggambaran aliran informasi

menggunakan DFD, sedangkan teknik perancangan basis datanya menggunakan ERD. Sistem

pendukung keputusan ini menggunakan metode weighted product karena merupakan suatu

bentuk metode pendukung keputusan dimana pada metode ini mencari alternatif yang terbaik

dari banyak alternatif yang ada dengan cara memberikan bobot setiap kriteria untuk alternatif

tersebut. Hasil akhir dari penelitian ini didapatkan metode weighted product mampu

menentukan wartawan yang berhak diterima di Kantor Harian Umum Kabar Priangan Kota

Tasikmalaya.

Kata Kunci :Sistem Pendukung Keputusan, Penerimaan Wartawan Baru, Weighted Product

(WP)

ABSTRACT

Office of General Daily News Priangan Tasikmalaya, an office of the print media that

desperately need the position of a professional journalist with meaning, journalists who

understand their duties, have the skills to do the reporting and processing works of journalism

in accordance with prevailing values. Errors in selecting and determining the admission of new

reporters will bring negative impact on the company's performance. Therefore we need a

systematic method in the acceptance of new reporters that a decision support system to assist

the editor in determining acceptance of new reporters. Acceptance criteria for new reporters

include writing skills, the ability to use information technology, language skills, toefl test,

insight, attitude, medical tests, work experience. System development methodology used is

SDLC, the depiction of the flow of information using DFD, while the engineering design of the

database using the ERD. This decision support system using the method of weighted product

because it is a form of decision support method whereby the search for the best alternative from

the many available alternatives by providing the weight of each criterion for such alternatives.

The end result of this study, the weighted product method capable of determining a journalist is

entitled in the Office of Public Daily News Priangan Tasikmalaya.

1. PENDAHULUAN

Setiap perusahaan memerlukan sumber daya manusia yang profesional dan selalu berperan aktip dalam setiap kegiatan organisasi. Begitu juga pada kantor media cetak, posisi seorang wartawan yang profesional dengan arti, wartawan yang memahami tugasnya, memiliki keterampilan untuk melakukan

reportase dan mengolah karya-karya jurnalistik sesuai dengan nilai yang berlaku sangat diperlukan untuk

mencapai tujuan perusahaan. Seleksi yang baik dan akurat dalam penerimaan wartawan baru sangat penting dilakukan. Kesalahan dalam memilih dan menentukan penerimaan wartawanakan membawa pengaruh negatif bagi kinerja perusahaan tersebut. Oleh karena itu diperlukan metode yang sistematis dalam penerimaanwartawan yaitu sebuah Sistem Pendukung Keputusan untuk membantu pemimpin redaksi dalam penentuan penerimaan wartawan.

Proses penerimaan wartawan di Kabar Priangan Tasikmalaya belum ada aplikasi khusus dalam mengambil keputusan. Selain itu, penilaian yang masih bersifat subyektif dan belum relevan dengan keadaan sebenarnya sehingga tidak dapat digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan yang bersifat obyektif dalam menentukan penerimaan wartawan.

Kriteria-kriteria dalam penerimaan wartawan meliputi kemampuan menulis, kemampuan

menggunakan teknologi informasi, kemampuan berbahasa, tes toefl, wawasan, sikap, tes

kesehatan, pengalaman kerja.

Sistem pendukung keputusan ini menggunakan metode weighted product karena

merupakan suatu bentuk metode pendukung keputusan dimana pada metode ini mencari

alternatif yang terbaik dari banyak alternatif yang ada dengan cara memberikan bobot setiap

kriteria untuk alternatif tersebut. Karena uji weighted product dilakukan untuk mengetahui

alternatif terbaik dalam penerimaan wartawan baru, sehingga dapat menentukan wartawan yang

layak diterima di Kantor Kabar Priangan Tasikmalaya.

Dalam pembangunan SPK ini, salah satu jurnal yang menjadi referensi yaitu penelitian

yang dilakukan oleh Ardi kusumaning Diah R [1]. Dalam jurnal tersebut peneliti melakukan

penelitian terhadap Sistem Pendukung Keputusan rekrutmen karyawan produksi pada PT. Ploss

Asia Semarang. Adapun kriteria-kriterianya yaitu Penampilan (fisik dan busana),Kepribadian,

Pengalaman kerja, Motivasi kerja, Keinginan atau ambisi dalam pekerjaan, Kemampuan kerja

sama, Kemampuan Berkomunikasi, Potensi untuk berkembang.

Jurnal kedua yang menjadi acuan yaitu penelitian yang dilakukan oleh

Hani Setyowulan,

Kusrini [2]. Penelitian ini dilakukan terhadap

Sistem Pendukung Keputusan Penerimaan

Pegawai Baru Pada PT. Abadi Express (TIKI) Yogyakarta. Adapun kriteria-kriterianya yaitu

Tes Wawancara, Tes psikotes, Tes Kesehatan, Pengalaman Kerja, Pendidikan Terakhir, Status,

Sikap, Penampilan.

Jurnal ketiga yang menjadi acuan yaitu penelitian yang dilakukan oleh

Wiwi Verina,

Yudhi Andrian, Iwan Fitrianto Rahmad [3]. Penelitian ini dilakukan terhadap Penerimaan

Pegawai Baru (Studi Kasus : STMIK Potensi Utama). Adapun kriteria-kriterianya yaitu

Interview, Penampilan, Psikotes 1 (Tes Kemampuan Korelasi & Analitik), Psikotes 2 (Tes Seri

Angka dan Aritmatik), Psikotes 3 (Tes Bahasa Inggris Pasif), Tes Microsoft Word, Tes

Microsoft Excel.

Jurnal keempat yang menjadi acuan yaitu penelitian yang dilakukan oleh R. Prasetyo

Agung Nugroho, Purwanto [4]. Penelitian ini dilakukan terhadap Sistem Pendukung Keputusan

Penerimaan Pegawai(Studi Kasus : PT. Bank Rakyat Indonesia). Adapun kriteria-kriterianya

yaitu kecepatan kerja, target kerja, kedisiplinan dalam bekerja, pelayanan kepada pelanggan,

team work, kejujuran dan ketelitian.

Dari referensi-referensi jurnal diatas, dapat terlihat adanya perbandingan dengan

penelitian yang saat ini dilakukan. Penelitian saat ini memiliki perbedaan dengan penelitian

[3,4] dari sisi metode yang digunakan, yaitu WP dan SAW, WP dan Profil Matching.

Sedangkan kalau dibandingkan dengan penelitian [1,2]. Walaupun ada kesamaan dari sisi

metode yaitu WP, akan tetapi dalam penelitian ini peneliti melakukan pengembangan dari

penelitian tersebut yaitu dari segi kriteria yang dipakai yaitu kemampuan menulis, kemampuan

menggunakan teknologi informasi, kemampuan berbahasa, tes toefl, wawasan, sikap, tes

kesehatan, dan pengalaman kerja. Kriteria ini didasarkan pada hasil wawancara dari tempat

penelitian yaitu dari Pemimpin Redaksi Kantor Harian Umum Kabar Priangan Kota

Tasikmalaya.

2. METODOLOGI

Secara umum langkah-langkah yang harus dilakukan dalam menggunakan wp untuk pemecahan suatu masalah adalah sebagai berikut:

1. Dilakukan pembobotan awal pada setiap kriteria yang ada.

2. Setelah ditentukan kriteria dan bobot, dicari kriteria mana yang bernilai keuntungan dan biaya. Jika bernilai keuntungan maka nilai atribut tersebut tetap ( positif ) dan jika bernilai biaya maka akan berubah menjadi negative. Pada contoh kasus diatas semua atribut bernilai positif.

3. Sebelummya dilakukan perbaikan bobot terlebih dahulu maka pangkat diperoleh dari jumlah w dibagi masing-masing nilai dari kriteria yang sudah ditentukan, dengan rumus :

Wj = 𝑊𝑗

∑𝑊𝑗 [9]

Wj merupakan W index ke j.

4. Setelah dilakukan perbaikan bobot dilakukan perhitungan nilai vector ( S ).

Untuk mencari nilai vektor tersebut dilakukan perhitungan dengan rumus :𝑆𝑖= 𝜋𝐽=1 𝑛 𝑋𝑖𝑗𝑤𝑗

5. Setelah mendapatkan nilai Vektor ( S ) langkah selanjutnya yaitu menentukan nilai Vector ( V ). Rumus yang dilakukan seperti berikut :

𝑉𝑖=

𝜋𝐽=1 𝑛 𝑋𝑖𝑗𝑤𝑗

𝜋𝐽=1 𝑛 (𝑋𝑗∗) 𝑤𝑗

6. Setelah melakukan perhitungan vektor v, maka dihasilkan nilai akhir untuk setiap alternative.

Alur penelitian dengan metode WP dalam penerimaan wartawan di Kantor Harian Umum Kabar Priangan Kota Tasikmalaya dapat dilihat pada gambar 1.

Kriteria Calon Wartawan Fuzzy Multiple Attribute Decision Making (FMADM) Meakukan Pembobotan Awal Menentukan Nilai Kriteria Keuntungan Negatif / Positif Melakukan Perbaikan Bobot Menghitung Nilai Vektor S Menghitung Nilai Vektor V Rangking Hasil Dari Pemilihan Penerimaan Wartawan Baru

Gambar 1. Alur penelitian dengan metode WP dalam penerimaan wartawan

3. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1. Analisis Kebutuhan Metode WP

1. Menentukan Nilai Rating pada setiap Kriteria Penerimaan Wartawan Baru : Tabel 1 Kriteria Kemampuan Menulis

Range Keterangan Nilai Rating >= 85 Sangat Baik 5 65-84 Baik 4 40-64 Cukup Baik 3 20-39 Kurang Baik 2 < 20 Buruk 1

Tabel 2 Kriteria Kemampuan Menggunakan Teknologi Informasi Range Keterangan Nilai Rating

>= 80 Sangat Baik 5 60-79 Baik 4 35-59 Cukup Baik 3 20-34 Kurang Baik 2 <20 Buruk 1

Tabel 3 Kriteria Kemampuan Berbahasa

Range Keterangan Nilai Rating >= 80 Sangat Baik 5 60-79 Baik 4 35-59 Cukup Baik 3 20-34 Kurang Baik 2 < 20 Buruk 1

Tabel 4 Kriteria Tes Toefl

Range Keterangan Nilai Rating 590-677 Sangat Baik 5 513-587 Baik 4 437-510 Cukup Baik 3 377-433 Kurang Baik 2 < 373 Buruk 1

Tabel 5 Kriteria Wawasan

Range Keterangan Nilai Rating >= 75 Sangat Baik 5 55-74 Baik 4 30-54 Cukup Baik 3 15-29 Kurang Baik 2 < 15 Buruk 1

Tabel 6 Kriteria Tes Kesehatan

Range Keterangan Nilai Rating Tidak Pernah Dirawat = 0 Sangat Baik 5

1 Kali Dirawat Baik 4 2 Kali Dirawat Cukup Baik 3 3-4 Kali Dirawat Kurang Baik 2 >4 Dirawat Buruk 1

Tabel 7 Kriteria Pengalaman Kerja

Range Keterangan Nilai Rating >5 Tahun Sangat Baik 5 4-5 Tahun Baik 4 2-3 Tahun Cukup Baik 3 1 Tahun Kurang Baik 2

0 Buruk 1

Tabel 8 Kriteria Sikap

Range Keterangan Nilai Rating >= 90 Sangat Baik 5 60-89 Baik 4 40-59 Cukup Baik 3 20-30 Kurang Baik 2 < 20 Buruk 1

2. Dilakukan pembobotan awal pada setiap kriteria yang ada. Seperti pada tabel 9.

Tabel 9 Pembobotan Awal Krtieria Penerimaan Wartawan Baru Kriteria Keterangan Bobot

C1 Kemampuan Menulis 5 C2 Kemampuan menggunakan Teknologi

Informasi 4 C3 Kemampuan Berbahasa 3 C4 Tes Toefl 3 C5 Wawasan 3 C6 Tes Kesehatan 3 C7 Pengalaman Kerja 2 C8 Sikap 2

3. Setelah ditentukan kriteria dan bobot, dicari kriteria mana yang bernilai keuntungan dan biaya. Jika bernilai keuntungan maka nilai atribut tersebut tetap ( positif ) dan jika bernilai biaya maka akan berubah menjadi negative. Pada contoh kasus diatas semua atribut bernilai positif.

4. Sebelummya dilakukan perbaikan bobot terlebih dahulu maka pangkat diperoleh dari jumlah w dibagi masing-masing nilai dari kriteria yang sudah ditentukan dengan rumus:

Wj = 𝑊𝑗 ∑𝑊𝑗 [9] Wj merupakan W index ke j. W1 = 5 5 + 4 + 3 + 3+3+3+2+2 = 5 25= 0,2 W2 = 4 5 + 4 + 3 + 3+3+3+2+2 = 4 25= 0,16 W3 = 3 5 + 4 + 3 + 3+3+3+2+2 = 3 25= 0,12 W4 = 3 5 + 4 + 3 + 3+3+3+2+2 = 3 25= 0,12 W5 = 3 5 + 4 + 3 + 3+3+3+2+2 = 3 25= 0,12 W6 = 3 5 + 4 + 3 + 3+3+3+2+2 = 3 25= 0,12 W7 = 2 5 + 4 + 3 + 3+3+3+2+2 = 2 25= 0,08 W8 = 2 5 + 4 + 3 + 3+3+3+2+2 = 5 25= 0,08 Σw = 0,2 + 0,16 + 0,12 + 0,12 + 0,12 + 0,12 + 0,08 + 0,08 = 1 Tabel 10 Perbaikan Bobot

Kriteria Keterangan Bobot Perbaikan Bobot C1 Kemampuan Menulis 5 0,2 C2 Kemampuan menggunakan Teknologi Informasi 4 0,16 C3 Kemampuan Berbahasa 3 0,12 C4 Tes Toefl 3 0,12 C5 Wawasan 3 0,12 C6 Tes Kesehatan 3 0,12 C7 Pengalaman Kerja 2 0,08 C8 Sikap 2 0,08

5. Setelah dilakukan perbaikan bobot dilakukan perhitungan nilai vector ( S ). Tabel 11 Contoh Data Penilaian Calon Wartawan Baru Alternative Kriteria C1 C2 C3 C4 C5 C6 C7 C8 A1 80 79 85 510 76 0 1 85 A2 77 59 79 577 74 0 3 85 A3 83 70 82 503 80 1 4 90 A4 84 82 83 437 82 2 1 87 A5 60 73 79 577 60 0 2 88

Tabel 12 Data Kecocokan Setiap Alternative Terhadap Kriteria Alternative Kriteria C1 C2 C3 C4 C5 C6 C7 C8 A1 4 4 5 3 5 5 2 4 A2 4 3 4 4 4 5 3 4 A3 4 4 5 3 5 4 4 5 A4 4 5 5 3 5 3 2 4 A5 3 4 4 4 4 5 3 4

Alternative adalah representasi dari data calon wartawan yang diubah menjadi variable A1, A2, A3 dan seterusnya. Untuk mencari nilai vektor tersebut dilakukan perhitungan dengan rumus :

𝑆

𝑖

= 𝜋

𝐽=1 𝑛

𝑋

𝑖𝑗

𝑤

𝑗 𝑆1 = (40,2)(40,16)(50,12)(30,12)(50,12)(50,12)(20,08)(40,08) = 1,32 × 1,25 × 1,21 × 1,14 × 1,21 × 1,21 × 1,06 × 1,12 = 3,96 𝑆2 = (40,2)(30,16)(40,12)(40,12)(40,12)(50,12)(30,08)(40,08) = 1,32 × 1,19 × 1,18 × 1,18 × 1,18 × 1,21 × 1,09 × 1,12 = 3,81 𝑆3 = (40,2)(40,16)(50,12)(30,12)(50,12)(40,12)(40,08)(50,08) = 1,32 × 1,25 × 1,21 × 1,14 × 1,21 × 1,18 × 1,12 × 1,14 = 4,15 𝑆4 = (40,2)(50,16)(50,12)(30,12)(50,12)(30,12)(20,08)(40,08) = 1,32 × 1,29 × 1,21 × 1,14 × 1,21 × 1,14 × 1,06 × 1,12 = 3,85 𝑆5 = (30,2)(40,16)(40,12)(40,12)(40,12)(50,12)(30,08)(40,08) = 1,25 × 1,25 × 1,18 × 1,18 × 1,18 × 1,21 × 1,09 × 1,12 = 3,79

6. Setelah mendapatkan nilai Vektor ( S ) langkah selanjutnya yaitu menentukan nilai Vector ( V ). Rumus yang dilakukan seperti berikut :

𝑉

𝑖

=

𝜋

_𝐽=1 𝑛

_𝑋

𝑖𝑗

𝑤

𝑗

𝜋

_𝐽=1 𝑛

(𝑋

𝑗∗

) 𝑤

𝑗 𝑉1 = 3,96 3,96+3,81+4,15+3,85+3,79 = 3,96 19,56= 0,2021 𝑉2 = 3,81 3,96+3,81+4,15+3,85+3,79 = 3,81 19,56= 0,1957 𝑉3 = 4,15 3,96+3,81+4,15+3,85+3,79 = 4,15 19,56= 0,2118 𝑉4 = 3,85 3,96+3,81+4,15+3,85+3,79 = 3,85 19,56= 0,1970 𝑉5 = 3,79 3,96+3,81+4,15+3,85+3,79 = 3,79 19,56= 0,1934

7. Setelah melakukan perhitungan vektor V, maka dihasilkan nilai akhir untuk setiap alternative. Dapat dilihat pada Tabel 13.

Tabel 13 Hasil Rating Penerimaan Wartawan Baru Alternative Hasil A3 0,2118 A1 0,2021 A4 0,1970 A2 0,1957 A5 0,1934

Sehingga dari hasil perhitungan diatas, menghasilkan rating untuk calon wartawan baru

dari nilai tertinggi ke nilai terendah. Dimana nilai tiga tertinggi dari atas akan dijadikan

wartawan yang terpilih di Kantor Harian Umum Kabar Priangan Kota Tasikmalaya.

3.2. Implementasi Sistem

Gambar 2. TampilanHome

Dalam TampilanHome terdapat menu, yaitu menu calon wartawan, menu nilai kriteria,

menu hasil penilaian dan laporan. Seperti terlihat pada gambar 2.

Gambar 3. Form Calon Wartawan

Form ini digunakan untuk meninput data calon wartawan baru, ketika diklik tombol

simpan maka akan otomatis tersimpan ke database. Seperti terlihat pada gambar 3.

Form nilai kriteria digunakan untuk menginput nilai tes calon wartawan. Form ini harus

diisi dengan nilai kriteria. Seperti terlihat pada gambar 4.

Gambar 5. Form Hasil Penilaian

Form ini berisi hasil penilaian kriteria, ketika diklik tombol hitung maka akan otomotis

terhitung hasil vektor v. Seperti terlihat pada gambar 5.

Gambar 6. Form Laporan Hasil Perhitungan

Form laporan hasil perhitungan digunakan untuk melihat hasil nilai-nilai calon wartawan

yang telah didapatkan oleh sistem pendukung keputusan. Seperti terlihat pada gambar 6.

4. KESIMPULAN

Setelah melakukan penelitian, pembahasan, dan pengujian yang telah dilakukan di Kantor Harian Umum Kabar Priangan Kota Tasikmalaya, tentang sistem pendukung keputusan penerimaan wartawan dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut :

1. Dengan menggunakan metode Weighted Product dapat membantu dan mempermudah

pengambilan keputusan untuk menentukan penerimaan wartawan di Kantor Harian

Umum Kabar Priangan Kota Tasikmalaya.

2. Dengan dibuatnya sistem ini, dapat membantu Pemimpin Redaksi dalam menentukan calon wartawan yang layak diterima, sesuai dengan kriteria yang di tetapkan dan proses penilaian dapat dilakukan dengan cepat.

5. SARAN

Adapun saran bagi pengembangan penelitian di kemudian hari, diantaranya sebagai berikut :

1. Sistem pendukung keputusan penerimaan wartawan ini dapat dikembangkan dengan

menggunakan metode yang berbeda.

2. Diharapkan adanya pengembangan terhadap aplikasi ini untuk melengkapi kekurangan

yang ada,misalnya dalam proses pendaftaran wartawan dilakukan secara online.

6. DAFTAR PUSTAKA

[1] Ardi kusumaning Diah R, “Sistem Pendukung Keputusan Rekrutmen Karyawan Produksi Menggunakan Metode Weighted Product Pada PT. Ploss Asia Semarang”, Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro 2013

[2] Hani Setyowulan, Kusrini, “Sistem Pendukung Keputusan Penerimaan Pegawai Baru Pada PT.Abadi Express (TIKI) Yogyakarta”, JURNAL DASI Vol. 13 No. 1 Maret 2012

[3] Wiwi Verina, Yudhi Andrian, Iwan Fitrianto Rahmad, “Penerapan Metode Fuzzy SAW Untuk Penerimaan Pegawai Baru (Studi Kasus : STMIK Potensi Utama)”, Sisfotenika Stmik Pontianak Vol. 5, No. 1, Januari 2015

[4] R. Prasetyo Agung Nugroho, Purwanto, “Rancangan Sistem Pendukung Keputusan Penerimaan Pegawai Menggunakan Metode Profil Matching”, EKSPLORA INFORMATIKA, Vol. 5, No. 1, September 2015