• Tidak ada hasil yang ditemukan

pedoman tatalaksana diare

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "pedoman tatalaksana diare"

Copied!
42
0
0

Teks penuh

(1)

TATALAKSANA PENDERITA

TATALAKSANA PENDERITA

DIARE

DIARE

TUJUAN TUJUAN  T

 Tercapainya ercapainya tatalaksana tatalaksana penderita diare penderita diare dengan tepat dandengan tepat dan efektif efektif  A. DIARE

A. DIARE AKUTAKUT 1.

1. BATASANBATASAN

Secara operasional, diare akut adalah buang air besarlembek /cair bahkan dapat berupa air saja yang Secara operasional, diare akut adalah buang air besarlembek /cair bahkan dapat berupa air saja yang frekuensinya

frekuensinya lebihlebih sering biasanya sering biasanya ( biasanya 3 kali atau lebih dalam sehari ) dan tberlang( biasanya 3 kali atau lebih dalam sehari ) dan tberlangsung sung kurangkurang dari 14

dari 14 harihari 2.

2. ETIOLOGI ETIOLOGI DANDAN EPIDEMIOLOGIEPIDEMIOLOGI a)

a) EtiologiEtiologi

Secara klinis penyebab diare dapat dikelompokkan dalam golongan ! besar, tetapi yang sering Secara klinis penyebab diare dapat dikelompokkan dalam golongan ! besar, tetapi yang sering ditemukan

ditemukan didi lapangam ataupun klinis lapangam ataupun klinis adalah adalah diare yang diare yang disebabkan disebabkan infeksi dan kinfeksi dan keracunaeracuna n "ntukn "ntuk menganal penyebab

menganal penyebab diasrediasre yang digambarkan dalam bagan berikutyang digambarkan dalam bagan berikut ## PENYEBAB PENYAKIT PENYEBAB PENYAKIT DIARE DIARE

P

P

E

E

 N

 N

Y

Y

E

E

INFEKSI

INFEKSI

Bakteri

Bakteri

Virus

Virus

Shigella

Shigella

Bacilus

Bacilus

Cereus

Cereus

Salmoneli

Salmoneli

aa

Clos

Clos

tridium

tridium

 perfricens

 perfricens

E.coli

E.coli

Stsphilococ

Stsphilococ

usaurfus

usaurfus

olongan

olongan

!e"rio

!e"rio

Camfl#lo

Camfl#lo

 "act

 "acter 

er 

$erom

$erom

onas

onas

B

B

%ota!irus

%ota!irus

$

$

ii

 Nor&alk ' Nor&a

 Nor&alk ' Nor&alk like

lk like agent

agent

 

 

$deno!irus

$deno!irus

B

B

P

P

(ala"sor 

(ala"sor 

E

E

 p

 psi

si

 N

 N

Y

Y

$

$

K

K

$lergi

$lergi

II

)

)

Parasit

Parasit

Proto*oas

Proto*oas

Cacing

Cacing

 perut

 perut

Entamu"a

Entamu"a

histol#tca

histol#tca

$scaris

$scaris

iarda

iarda

lam"lia

lam"lia

)richuris

)richuris

Balantidiu

Balantidiu

m

m coli

coli

Strong#

Strong#

loides

loides

Cr#pto

Cr#pto

sparidiu

sparidiu

Blastssisti

Blastssisti

ss huminis

huminis

+

+

II

Keracuna

Keracuna

$

$

n

n

E

E

IImu

mu nisasi

nisasi

+efisensi

+efisensi

Se"a"

Se"a"

se"a"

se"a" lain

lain

Keracuana

Keracuana Bahan

Bahan

Kimiaensi

Kimiaensi

Keracunan

Keracunan oleh

oleh

racun

racun #ang

#ang

dikandung

dikandung dan

dan

diproduksi

diproduksi

,a*ad

,a*ad %enik 

%enik 

Ikan

Ikan

$lgame

$lgame

Buah-"uahan

Buah-"uahan

 

 

Sa#ur-sa#uran

Sa#ur-sa#uran

B.

B. EPIDEMOLOGIEPIDEMOLOGI 1)

1) Pene!a"an Pene!a"an K#$an K#$an ang ang $ene!a!%an$ene!a!%an &ia"e&ia"e $ $ lai lai %p %p

Clostridium

Clostridium

Periscens

Periscens

Bacilus

Bacilus

cereus

cereus

(2)

&uman penyebab diare biasanya menyebar melalui fecal oral antara lain melalui makanan/minuna &uman penyebab diare biasanya menyebar melalui fecal oral antara lain melalui makanan/minuna yang

yang tertercemcemarar tinja dan atau kontak langsung dengan tinja penderita 'eberapa perilaku dapattinja dan atau kontak langsung dengan tinja penderita 'eberapa perilaku dapat menyebabkan penyebaran

menyebabkan penyebaran kumankuman enterik dan meningkatkan risiko terjadinya diare perilaku tersebutenterik dan meningkatkan risiko terjadinya diare perilaku tersebut antara lain

antara lain ## a)

a) Tidak memberikTidak memberikan an S ( iS ( ir Susi bu ) r Susi bu ) secara penuh 4*! bsecara penuh 4*! bulan pada ulan pada pertama kehidupan padapertama kehidupan pada bayi yang

bayi yang tidaktidak diberi S risiko untuk menmderita diare lebih besar dari pada bayi yang diberidiberi S risiko untuk menmderita diare lebih besar dari pada bayi yang diberi s penuh dan

s penuh dan kemungjinankemungjinan menderita dehidrasi berat juga lebihmenderita dehidrasi berat juga lebih besarbesar b)

b) +enggunakan boto+enggunakan botol susu l susu , , penggunakan botopenggunakan botol ini l ini memudahkan penmemudahkan pencernakan oleh &uman cernakan oleh &uman ,, karena botol

karena botol susah dibersihkansusah dibersihkan c)

c) +enyimpa+enyimpan makanan masak n makanan masak pada supada suhu khu kamar 'ila amar 'ila makanan disimpan beberapa jam makanan disimpan beberapa jam padapada suhu

suhu kamarkamar makanan akan tercemar dan kuman akan berkembangmakanan akan tercemar dan kuman akan berkembang biak,biak, d)

d) +enggunakan air minum +enggunakan air minum yang tercemar  yang tercemar  ir ir mungkin sudah mungkin sudah tercemar dari sumbernya atau tercemar dari sumbernya atau padapada saat

saat disidisimpanmpan di rumadi rumah, $erncemaran dirumah h, $erncemaran dirumah dapat terjadi kalau tempat penyimpanan tidakdapat terjadi kalau tempat penyimpanan tidak tertutup atau apabila

tertutup atau apabila tantangangan tercemar menyentuh air pada saat mengambil air dari tempattercemar menyentuh air pada saat mengambil air dari tempat penyimpanan

penyimpanan e)

e) Tidak Tidak mencuci tmencuci tangan angan sesudah sesudah buang buang air air besar besar dan dan sesudah sesudah membuang tmembuang tinja inja anak anak atauatau sebelum makan

sebelum makan dandan menyuapi

menyuapi anak,anak, f)

f) Tidak meTidak membuang tinja ( mbuang tinja ( termasuk tinja termasuk tinja bayi ) bayi ) dengan bendengan benar Sering bar Sering beranggapan baha tineranggapan baha tinjaja bayi

bayi tidaklahtidaklah berbahaya padahal sesungguhnya mengandung -irus atau bakteri dalam jumlahberbahaya padahal sesungguhnya mengandung -irus atau bakteri dalam jumlah besar sementara itu

besar sementara itu tinjatinja binatang dapat menyebabkan infeksi padabinatang dapat menyebabkan infeksi pada manusiamanusia 2)

2) 'a%to" 'a%to" (ena$# (ena$# ang ang $ening%at%an %e"entanan $ening%at%an %e"entanan te"*a&a(te"*a&a( &ia"e&ia"e

'eberapa faktor pada penjamu dapat meningkatkan insiden beberapa penyakit dan 'eberapa faktor pada penjamu dapat meningkatkan insiden beberapa penyakit dan lamanya

lamanya diarediare

'a%to"+,a%to" te"-e!#t 'a%to"+,a%to" te"-e!#t a&ala*

a&ala*  a)

a) TidTidak memberikak memberikan an S samS sampai pai . T. Tahun ahun S menS mengandung gandung antibodi yanantibodi yang dapat melg dapat melindungiindungi kita

kita terhadapterhadap berbagai kuman penyebab diare seperti # Shigella dan -berbagai kuman penyebab diare seperti # Shigella dan - choleraecholerae b)

b) &ura&urang ng gii gii beratnya beratnya $enyak$enyakit it , , lama dan lama dan risiko krisiko kematian ematian karena diare meningkkarena diare meningkat at padapada anak*anak

anak*anak yangyang menderita gangguan gii terutama pada penderita giimenderita gangguan gii terutama pada penderita gii burukburuk c)

c) 0ampak 0ampak diare diare dan dan desentri desentri sering sering terjadi terjadi dan dan berakibat berakibat berat berat pada pada anak*anak anak*anak yang yang sedangsedang menderita

menderita campakcampak

dalam aktu 4 minggu terakhir hal ini sebagai akibat dari penurunan kekebalan tubuh

dalam aktu 4 minggu terakhir hal ini sebagai akibat dari penurunan kekebalan tubuh penderitapenderita d)

d) munodefesiensmunodefesiensi /munosupresii /munosupresi &eadaan  &eadaan ini ini mungkin mungkin hanya hanya berlangsung sementara, misalnyaberlangsung sementara, misalnya sesudah

sesudah infeksiinfeksi -irus ( seperti campak ) natau mungkin yang berlangsung lama seperti pada-irus ( seperti campak ) natau mungkin yang berlangsung lama seperti pada penderita S (

penderita S ( utomuneutomune e2ciensy Syndrome ) pada anak imunosupresi berat, diare dapate2ciensy Syndrome ) pada anak imunosupresi berat, diare dapat terjadi karena kuman yang tidak parogen

terjadi karena kuman yang tidak parogen dandan mungkin juga berlangsungmungkin juga berlangsung lama,lama, e)

e) Segera Segera $roposional $roposional , , diare diare lebih lebih banyak banyak terjadi terjadi pada pada golongangolongan 'alita (  

'alita (   )) /)

/) 'a%to" 'a%to" ling%#ngan ling%#ngan &an &an (e"ila%#(e"ila%#  $eny

$enyakit diare akit diare merupakan salah satu penyakiy yang berbasis merupakan salah satu penyakiy yang berbasis lingklingkungan dua faktor ungan dua faktor yang dominan,yang dominan, yaitu sarana

yaitu sarana airair bersih dan pembuangan tinja kedua faktor ini akan berinteraksi bersamadenganbersih dan pembuangan tinja kedua faktor ini akan berinteraksi bersamadengan perilaku manusia pabila

perilaku manusia pabila ffakaktotorr linlingkugkungan ngan tidatidak k sehasehat t karkarena ena terctercemar emar kukuman man diare sertadiare serta berakum

berakumulasi dengan perilaku manusia yang tidakulasi dengan perilaku manusia yang tidak sehatsehat pula 5aitu melalui makanan dan minuman,pula 5aitu melalui makanan dan minuman, maka dapat menimbulkan kejadian penyakit

maka dapat menimbulkan kejadian penyakit diarediare /.

/. PRINSIPRINSIP P TATATALAKSANA TALAKSANA PENDERITPENDERITAA DIARE

DIARE a)

a) Men0ega* Men0ega* te"anate"ana &e*i&"a-i&e*i&"a-i

+encegah terjadi nya dehidasi dapat dilakukan mulai dari rumah dengan memberikan minum lebih +encegah terjadi nya dehidasi dapat dilakukan mulai dari rumah dengan memberikan minum lebih banyak

banyak dengandengan cairan rumah tangga yang dianjurkan seperti air tajin , kuah sayur, aircairan rumah tangga yang dianjurkan seperti air tajin , kuah sayur, air supsup +acam 0airan yang dapat digunakan akan

+acam 0airan yang dapat digunakan akan tergantung pada

tergantung pada ##



 &&ebebiaiasasaan an sesetetempmpat at dadalalamm

mengobati mengobati diarediare



 T Tersedianya ersedianya cairan cairan sari makanan sari makanan yangyang

cocok cocok



  6angkauan  6angkauan pelayananpelayanan

&esehatan &esehatan    T Tersedianyaersedianya oralit oralit

'ila tidak mungkin memberikan cairan rumah tangga yang diajukan , berikan 'ila tidak mungkin memberikan cairan rumah tangga yang diajukan , berikan air

(3)

&uman penyebab diare biasanya menyebar melalui fecal oral antara lain melalui makanan/minuna &uman penyebab diare biasanya menyebar melalui fecal oral antara lain melalui makanan/minuna yang

yang tertercemcemarar tinja dan atau kontak langsung dengan tinja penderita 'eberapa perilaku dapattinja dan atau kontak langsung dengan tinja penderita 'eberapa perilaku dapat menyebabkan penyebaran

menyebabkan penyebaran kumankuman enterik dan meningkatkan risiko terjadinya diare perilaku tersebutenterik dan meningkatkan risiko terjadinya diare perilaku tersebut antara lain

antara lain ## a)

a) Tidak memberikTidak memberikan an S ( iS ( ir Susi bu ) r Susi bu ) secara penuh 4*! bsecara penuh 4*! bulan pada ulan pada pertama kehidupan padapertama kehidupan pada bayi yang

bayi yang tidaktidak diberi S risiko untuk menmderita diare lebih besar dari pada bayi yang diberidiberi S risiko untuk menmderita diare lebih besar dari pada bayi yang diberi s penuh dan

s penuh dan kemungjinankemungjinan menderita dehidrasi berat juga lebihmenderita dehidrasi berat juga lebih besarbesar b)

b) +enggunakan boto+enggunakan botol susu l susu , , penggunakan botopenggunakan botol ini l ini memudahkan penmemudahkan pencernakan oleh &uman cernakan oleh &uman ,, karena botol

karena botol susah dibersihkansusah dibersihkan c)

c) +enyimpa+enyimpan makanan masak n makanan masak pada supada suhu khu kamar 'ila amar 'ila makanan disimpan beberapa jam makanan disimpan beberapa jam padapada suhu

suhu kamarkamar makanan akan tercemar dan kuman akan berkembangmakanan akan tercemar dan kuman akan berkembang biak,biak, d)

d) +enggunakan air minum +enggunakan air minum yang tercemar  yang tercemar  ir ir mungkin sudah mungkin sudah tercemar dari sumbernya atau tercemar dari sumbernya atau padapada saat

saat disidisimpanmpan di rumadi rumah, $erncemaran dirumah h, $erncemaran dirumah dapat terjadi kalau tempat penyimpanan tidakdapat terjadi kalau tempat penyimpanan tidak tertutup atau apabila

tertutup atau apabila tantangangan tercemar menyentuh air pada saat mengambil air dari tempattercemar menyentuh air pada saat mengambil air dari tempat penyimpanan

penyimpanan e)

e) Tidak Tidak mencuci tmencuci tangan angan sesudah sesudah buang buang air air besar besar dan dan sesudah sesudah membuang tmembuang tinja inja anak anak atauatau sebelum makan

sebelum makan dandan menyuapi

menyuapi anak,anak, f)

f) Tidak meTidak membuang tinja ( mbuang tinja ( termasuk tinja termasuk tinja bayi ) bayi ) dengan bendengan benar Sering bar Sering beranggapan baha tineranggapan baha tinjaja bayi

bayi tidaklahtidaklah berbahaya padahal sesungguhnya mengandung -irus atau bakteri dalam jumlahberbahaya padahal sesungguhnya mengandung -irus atau bakteri dalam jumlah besar sementara itu

besar sementara itu tinjatinja binatang dapat menyebabkan infeksi padabinatang dapat menyebabkan infeksi pada manusiamanusia 2)

2) 'a%to" 'a%to" (ena$# (ena$# ang ang $ening%at%an %e"entanan $ening%at%an %e"entanan te"*a&a(te"*a&a( &ia"e&ia"e

'eberapa faktor pada penjamu dapat meningkatkan insiden beberapa penyakit dan 'eberapa faktor pada penjamu dapat meningkatkan insiden beberapa penyakit dan lamanya

lamanya diarediare

'a%to"+,a%to" te"-e!#t 'a%to"+,a%to" te"-e!#t a&ala*

a&ala*  a)

a) TidTidak memberikak memberikan an S samS sampai pai . T. Tahun ahun S menS mengandung gandung antibodi yanantibodi yang dapat melg dapat melindungiindungi kita

kita terhadapterhadap berbagai kuman penyebab diare seperti # Shigella dan -berbagai kuman penyebab diare seperti # Shigella dan - choleraecholerae b)

b) &ura&urang ng gii gii beratnya beratnya $enyak$enyakit it , , lama dan lama dan risiko krisiko kematian ematian karena diare meningkkarena diare meningkat at padapada anak*anak

anak*anak yangyang menderita gangguan gii terutama pada penderita giimenderita gangguan gii terutama pada penderita gii burukburuk c)

c) 0ampak 0ampak diare diare dan dan desentri desentri sering sering terjadi terjadi dan dan berakibat berakibat berat berat pada pada anak*anak anak*anak yang yang sedangsedang menderita

menderita campakcampak

dalam aktu 4 minggu terakhir hal ini sebagai akibat dari penurunan kekebalan tubuh

dalam aktu 4 minggu terakhir hal ini sebagai akibat dari penurunan kekebalan tubuh penderitapenderita d)

d) munodefesiensmunodefesiensi /munosupresii /munosupresi &eadaan  &eadaan ini ini mungkin mungkin hanya hanya berlangsung sementara, misalnyaberlangsung sementara, misalnya sesudah

sesudah infeksiinfeksi -irus ( seperti campak ) natau mungkin yang berlangsung lama seperti pada-irus ( seperti campak ) natau mungkin yang berlangsung lama seperti pada penderita S (

penderita S ( utomuneutomune e2ciensy Syndrome ) pada anak imunosupresi berat, diare dapate2ciensy Syndrome ) pada anak imunosupresi berat, diare dapat terjadi karena kuman yang tidak parogen

terjadi karena kuman yang tidak parogen dandan mungkin juga berlangsungmungkin juga berlangsung lama,lama, e)

e) Segera Segera $roposional $roposional , , diare diare lebih lebih banyak banyak terjadi terjadi pada pada golongangolongan 'alita (  

'alita (   )) /)

/) 'a%to" 'a%to" ling%#ngan ling%#ngan &an &an (e"ila%#(e"ila%#  $eny

$enyakit diare akit diare merupakan salah satu penyakiy yang berbasis merupakan salah satu penyakiy yang berbasis lingklingkungan dua faktor ungan dua faktor yang dominan,yang dominan, yaitu sarana

yaitu sarana airair bersih dan pembuangan tinja kedua faktor ini akan berinteraksi bersamadenganbersih dan pembuangan tinja kedua faktor ini akan berinteraksi bersamadengan perilaku manusia pabila

perilaku manusia pabila ffakaktotorr linlingkugkungan ngan tidatidak k sehasehat t karkarena ena terctercemar emar kukuman man diare sertadiare serta berakum

berakumulasi dengan perilaku manusia yang tidakulasi dengan perilaku manusia yang tidak sehatsehat pula 5aitu melalui makanan dan minuman,pula 5aitu melalui makanan dan minuman, maka dapat menimbulkan kejadian penyakit

maka dapat menimbulkan kejadian penyakit diarediare /.

/. PRINSIPRINSIP P TATATALAKSANA TALAKSANA PENDERITPENDERITAA DIARE

DIARE a)

a) Men0ega* Men0ega* te"anate"ana &e*i&"a-i&e*i&"a-i

+encegah terjadi nya dehidasi dapat dilakukan mulai dari rumah dengan memberikan minum lebih +encegah terjadi nya dehidasi dapat dilakukan mulai dari rumah dengan memberikan minum lebih banyak

banyak dengandengan cairan rumah tangga yang dianjurkan seperti air tajin , kuah sayur, aircairan rumah tangga yang dianjurkan seperti air tajin , kuah sayur, air supsup +acam 0airan yang dapat digunakan akan

+acam 0airan yang dapat digunakan akan tergantung pada

tergantung pada ##



 &&ebebiaiasasaan an sesetetempmpat at dadalalamm

mengobati mengobati diarediare



 T Tersedianya ersedianya cairan cairan sari makanan sari makanan yangyang

cocok cocok



  6angkauan  6angkauan pelayananpelayanan

&esehatan &esehatan    T Tersedianyaersedianya oralit oralit

'ila tidak mungkin memberikan cairan rumah tangga yang diajukan , berikan 'ila tidak mungkin memberikan cairan rumah tangga yang diajukan , berikan air

(4)

!. Mengo!ati

!. Mengo!ati &e*i&"a-i&e*i&"a-i

'ila terjadi dehidrasi (terutama pada anak), penderita harus segera dibaa ke petugas atau 'ila terjadi dehidrasi (terutama pada anak), penderita harus segera dibaa ke petugas atau sarana

sarana keskesehataehatann untuntuk menuk mendapatdapatkan kan pengopengobatan batan yang yang cepat dan cepat dan tepat, ytepat, yaitu daitu denganengan oralit 'ila terjadi dehidrasi

oralit 'ila terjadi dehidrasi berberat,at, penderita harus segera diberikan cairan intra-ena denganpenderita harus segera diberikan cairan intra-ena dengan ringer laktat sebelum

ringer laktat sebelum dilanjutkdilanjutkanan terapioralterapioral 0. Me$!e"i

0. Me$!e"i $a%anan$a%anan

'erikan makanan selama diare untuk memberikan gii pada penderita terutama pada anak 'erikan makanan selama diare untuk memberikan gii pada penderita terutama pada anak tetap kuat

tetap kuat dadann tumbuh serta mencegah berkurangnya berat badan 'erikan cairan termasuktumbuh serta mencegah berkurangnya berat badan 'erikan cairan termasuk oralit dan makanan sesuai

oralit dan makanan sesuai yang dianjurkanyang dianjurkan

nak yang masih mimun S harus lebih sering nak yang masih mimun S harus lebih sering diberi

diberi SS

nak yang minum susu formula diberikan lebih sering dari nak yang minum susu formula diberikan lebih sering dari biasanya

biasanya

nak "sia ! bulan atau lebih termasuk bayi yang telah mendapat makanan padat harus nak "sia ! bulan atau lebih termasuk bayi yang telah mendapat makanan padat harus diberikan

diberikan makananmakanan yang mudah dicerna sedikit sedikit yang mudah dicerna sedikit sedikit tetapitetapi seringsering

Setelah diare berhenti pemberian makanan ekstra diteruskan selama . minggu untuk Setelah diare berhenti pemberian makanan ekstra diteruskan selama . minggu untuk membantu

membantu pemulihanpemulihan berat badanberat badan anakanak

&.

&. Mengo!ati Mengo!ati $a-ala*$a-ala* lainlain pabila diketemuk

pabila diketemukan an penderita diare disertai dengan penyakit penderita diare disertai dengan penyakit lain, maka diberikan pengobatanlain, maka diberikan pengobatan sesuai

sesuai indikasi,indikasi, dengan tetap mengutamakandengan tetap mengutamakan rehidrasirehidrasi  Tidak

 Tidak ada ada 7bat 7bat yang yang aman aman dan dan efektif efektif untukuntuk menghentikan

menghentikan diarediare .

. PROSEDUR PROSEDUR TATATALAKSANA TALAKSANA PENDERITPENDERITAA DIAREDIARE a.

a. Menilai Menilai &e"aat&e"aat &e*i&"a-i&e*i&"a-i

Ta!el Penilaian De"aat Ta!el Penilaian De"aat

Da*i&"a-i Da*i&"a-i P Peenniillaaiiaann AA BB 22 1lihat 1lihat &eadaan

&eadaan "mum"mum +ata

+ata ir ir +ata+ata +ulut 8 +ulut 8 9idah9idah :asa

:asa ;aus;aus

'aik , 'aik , SadarSadar <orma <orma l da l da 'asah 'asah +inun +inun biasabiasa  Tid

 Tidakak ;asus;asus

=elisa,

=elisa, :eel:eel 0ekung 0ekung  Tidak  Tidak ada ada &ering &ering

9esu, lunglai atau 9esu, lunglai atau tidak adar

tidak adar Sangat cekung dan

Sangat cekung dan keringkering  Tidak

 Tidak adaada Sangat

Sangat &ering&ering +alas minun +alas minun atauatau  Tid

 Tidak bisaak bisa minumminum .

. $eriksa$eriksa  T

 Turgurgoror &ulit&ulit

&embali

&embali capatcapat > &embali> &embali tambattambat &embali Sangat&embali Sangat 9ambat9ambat 3erajat

3erajat ehidrasiehidrasi  T Tanpa ehidrasianpa ehidrasi sedangsedang ehidrasiehidrasi ringan/ringan/ 'ila ada 1 tanda 'ila ada 1 tanda >

> itambah 1itambah 1 atau

atau 9ebih9ebih

ehidrasi ehidrasi berat berat 'ila ada 1 'ila ada 1 tanda tanda 4

4 T Terapierapi :encana terapi :encana terapi :encana Terapi:encana Terapi ''  T Tencana Tencana Terapierapi 00 a"a $e$!a0a ta!el #nt#% $enent#%an %e-i$(#lan &e"aat &e*i&"a-i

a"a $e$!a0a ta!el #nt#% $enent#%an %e-i$(#lan &e"aat &e*i&"a-i  'aca tabel penilaian derajat dehidrasi dari kolom kanan ke kiri ( 0 ke 

'aca tabel penilaian derajat dehidrasi dari kolom kanan ke kiri ( 0 ke  )) &esimpulan derajat dehidras

&esimpulan derajat dehidrasi penderita ditentukan dari adanya i penderita ditentukan dari adanya 1 1 gejala kunci ( gejala kunci ( yang diberi tandayang diberi tanda bintang )

bintang ) ditambahditambah minimal 1 gejala yang lain ( minimal 1 gejala ) pada kolom yangminimal 1 gejala yang lain ( minimal 1 gejala ) pada kolom yang samasama engan menggunakan Tabel penilaian erajat ehidrasi

engan menggunakan Tabel penilaian erajat ehidrasi lihatlah

lihatlah ## 'agaimana keadaan umum anak tersebut'agaimana keadaan umum anak tersebut ?? *

* pakah pakah dia dia baik baik dan dan sadarsadar ?? *

* pakah pakah dis dis gelisah gelisah atau atau reelreel ??

pakah dia mengantuk  lesu,lunglai atau tidak pakah dia mengantuk  lesu,lunglai atau tidak sadar

sadar ?? pakah pakah anak anak mengeluarkan air mengeluarkan air matamata aktu

aktu menangis?menangis?

pakah matanya normal cekung atau sangat cekung dan pakah matanya normal cekung atau sangat cekung dan kering

kering ?? pakah mulut dan lidahnya basah , kering ataupakah mulut dan lidahnya basah , kering atau sangat kering

sangat kering ??

( raba lidah dan bagian dalam mulut dengan jari yang basih dan kering untuk mengetahui keadaan mulut dan ( raba lidah dan bagian dalam mulut dengan jari yang basih dan kering untuk mengetahui keadaan mulut dan lidah anak

lidah anak ))

Saat Saudara memberikan minum , apakah anak Saat Saudara memberikan minum , apakah anak ## *

* +inum +inum biasa biasa atau atau tampak tampak tidak tidak haushaus ?? *

* +inun +inun banyak banyak dan dan tampak tampak haushaus ?? *

(5)

Pe"i%-ala* Pe"i%-ala* Seakt

Seakt u kulit perut dicubit apakah kembali dengan cepat,  u kulit perut dicubit apakah kembali dengan cepat, lambat atau sangat lambat lambat atau sangat lambat ( lebih( lebih lama dari . detik

lama dari . detik )) 0atatan # ;ati*hati dalam mengartikan cubitan kulit karena0atatan # ;ati*hati dalam mengartikan cubitan kulit karena ##

$ada penderita yang giinya buruk , kulitnya mungkin saja kembali dengan lambat alaupun dia tidak $ada penderita yang giinya buruk , kulitnya mungkin saja kembali dengan lambat alaupun dia tidak dehidrasi

dehidrasi

$ada pemderita yang obesitas ( terlalu gemuk ) , kulitnya mungkin saja kembali dengan cepat $ada pemderita yang obesitas ( terlalu gemuk ) , kulitnya mungkin saja kembali dengan cepat alaupun

alaupun penderitapenderita mengalamimengalami dehidrasidehidrasi !.

!. Menent#%an Menent#%an "en0ana"en0ana (engo!atan(engo!atan

'erdasarkan hasil penilaian derajat dehidrasi gunakan bagan :encana $engobatan 'erdasarkan hasil penilaian derajat dehidrasi gunakan bagan :encana $engobatan

yang sesuai

yang sesuai ## :encana terapi a untuk penderita diare tanpa:encana terapi a untuk penderita diare tanpa dehidrasidehidrasi :encana tetapi ' untuk penderita diare dengan dehidrasi ringan

:encana tetapi ' untuk penderita diare dengan dehidrasi ringan sedangsedang :encana tetapi c untuk penderita diare dengan dehidrasi

:encana tetapi c untuk penderita diare dengan dehidrasi beratberat

RENANA TERAPI RENANA TERAPI

A A

UNTUK MENGOBATI DIARE UNTUK MENGOBATI DIARE DIRUMA3

DIRUMA3 4Pen&e"ita &ia"e4Pen&e"ita &ia"e tan(a &e*i&"a-i

tan(a &e*i&"a-i ))

N$K$N C$%$ INI N)K (EN$,$%I IB

N$K$N C$%$ INI N)K (EN$,$%I IB //

)eruskan mengo"ati anak diare

)eruskan mengo"ati anak diare dirumah

dirumah

Berikan terapi a&al "ila terkena diare

Berikan terapi a&al "ila terkena diare lagi

lagi

(ENE%$NK$N )I$ C$%$ )E%$PI +I$%E

(ENE%$NK$N )I$ C$%$ )E%$PI +I$%E +I%($0

+I%($0

1.

1. BE%IK$N $N$K 2EBI0 B$NY$

BE%IK$N $N$K 2EBI0 B$NY$K C$I%$N +$%IP$

K C$I%$N +$%IP$+$ BI$S$NY$

+$ BI$S$NY$ N)K

N)K

(ENCE$0

(ENCE$0 +E0I+%$SI

+E0I+%$SI

unakan cairan rumah tangga #ang dian3urkan 4 seperti larutan oralit4makanan #ang

unakan cairan rumah tangga #ang dian3urkan 4 seperti larutan oralit4makanan #ang cair 

cair 

5seperti sup4air ta3in 6 dan kalau tidak ada air matang . unakan larutan oralit untuk

5seperti sup4air ta3in 6 dan kalau tidak ada air matang . unakan larutan oralit untuk anak 

anak 

seperti di3elaskan dalam kotak di"a&ah 5catatan 3ika anak "erusia kurang dari 7 "ulan

seperti di3elaskan dalam kotak di"a&ah 5catatan 3ika anak "erusia kurang dari 7 "ulan dan

dan

 "elum

 "elum makan

makan makanan

makanan padat

padat le"ih

le"ih "aik

"aik di"eri

di"eri oralit

oralit dan

dan air

air matang

matang dari

dari pada

pada makanan

makanan

#ang cair

#ang cair 6.

6.

Berikan larutan ini se"an#ak anak mau 4 "erikan 3umlah larutan oralit seperti

Berikan larutan ini se"an#ak anak mau 4 "erikan 3umlah larutan oralit seperti di"a&ah.

di"a&ah.

)eruskan pem"erian larutan ini hingga diare

)eruskan pem"erian larutan ini hingga diare "erhenti.

 "erhenti.

8.

8.

BE%I

BE%I $N$K

$N$K ($K$N

($K$N N)K

N)K (ENCE

(ENCE$0 K

$0 K%$N

%$N I9I

I9I

)eruskan

)eruskan $SI

$SI

Bila anak tidak mendapat $SI "erikan susu #ang "iasa di"erikan4 untuk anak kurang

Bila anak tidak mendapat $SI "erikan susu #ang "iasa di"erikan4 untuk anak kurang dari

dari

7 "ulan dan "elum mendapat makanan padat 4 dapat di"erikan

7 "ulan dan "elum mendapat makanan padat 4 dapat di"erikan susu4

susu4

Bila anak 7 "ulan atau le"ih atau telah mendapat makanan

Bila anak 7 "ulan atau le"ih atau telah mendapat makanan padat

 padat

-

-

Berikan

Berikan "u"ur

"u"ur l"ila

l"ila mungkin

mungkin dicampur

dicampur dengan

dengan kacanf-

kacanf-kacangan4 sa#ur4 daging

kacangan4 sa#ur4 daging atau

atau ikan

ikan 44

tm"ahkan 1 atau 8 sendok the min#ak sa#ur tiap

tm"ahkan 1 atau 8 sendok the min#ak sa#ur tiap porsi

 porsi

-

-

Berikan

Berikan sari

sari "uah

"uah segar

segar atau

atau pisang

pisang halus

halus untuk

untuk menan"ahkan

menan"ahkan kalium

kalium

-

-

Berikan

Berikan makanan

makanan #ang

#ang segar

segar masak

masak dan

dan haluskan

haluskan atau

atau tum"uk

tum"uk makanan

makanan dengan

dengan "aik 

 "aik 

-

-

Bu3uk

Bu3uk anak

anak untuk

untuk makan

makan 4

4 "erikan

"erikan makanan

makanan sedikitn#a 7

sedikitn#a 7 kali

kali sehari

sehari

-

-

Berikan

Berikan makanan #ang

makanan #ang sama

sama setelah diare

setelah diare "erhenti

"erhenti4

4 dan

dan di"erika

di"erikan

n porsi

porsi makanan

makanan

tam"ahan setiap hari selama 8

tam"ahan setiap hari selama 8 minggu

minggu

:.

:.

B$;$

B$;$ $N$K KEP$

$N$K KEP$+$ PE)$S KESE0$

+$ PE)$S KESE0$)

)$N BI2$

$N BI2$ $N$K )I+$K

$N$K )I+$K (E(B$IK 

(E(B$IK 

+$2$( : 0$%I $)$ (EN+E%I)$ SEB$$I BE%IK)

+$2$( : 0$%I $)$ (EN+E%I)$ SEB$$I BE%IK) //

Buang $ir "esar cair le"ih

Buang $ir "esar cair le"ih sering

sering

(untah

(untah  "erul

 "erul ang-ulang

ang-ulang

%asa haus #ang

%asa haus #ang n#atak

n#atak

(akan atau (inum

(akan atau (inum sedikit

sedikit

+emam

+emam

)in3a

(6)

ANAK HARUS DIBERI ORALIT DIRUMAH BILA :

Setelah mendapat %encana )erapi B atau C

)idak dapat kem"ali kepada petugas kesehatan "ila diare mem"uruk 

(em"erikan oralit kepada semua anak dengan diare #ang datang ke petugas kesehatan

merupakan ke"i3aksaan pemerintah

,IK$ $K$N +IBE%I 2$%)$N <%$2I) +I %($04 )N,KK$N KEP$+$

IB ,(2$0 <%$2I) Y$N +IBE%IK$N SE)I$P 0$BIS B$N $I%BES$%

+$N +IBE%IK$N <%$2I) Y$N CKP N)K 8 0$%I

(% 

,(2$0 <%$2I) Y$N

+IBE%IK$N )I$P B.$ B

,(2$0 <%$2I) Y$N

+ISE+I$K$N +I%($0

= 1 )ahun

>? @1?? ml

A?? ml hari 5 8 "ungkus6

1-A )ahun

1?? @ 8?? ml

7?? @ ?? ml hari 5 :-A

 "un gkus6

D > )ahun

8?? @ :?? ml

?? @ 1??? mlhari 5 A->

 "ungkus6

+e&asa

:?? @ A?? ml

18?? @8?? ml  hari

)un3ukkan kepada i"u cara mem"erikan oralit

Berikan sesendok the tiap 1-8 menit untuk anak di"a&ah umur 8 tahun

Berikan "e"erapa teguk dari gelas untuk anak le"ih tua

Bila anak muntah4 tunggulah 1? menit kemudian "erikan cairan le"ih lama 5 misaln#a

sesendok tiap 8-: menit

Bila diare "erlan3ut setelahoralit ha"is "erit ahu i"u untuk mem"erikan cairan lain

seperti di3elaskan dalam cara pertamas atau kem"ali kepada petugas kesehatan untuk

mendapat tam"ahan oralit.

RENANA TERAPI B

UNTUK TERAPI DE3IDRASI RINGAN SEDANG

(7)

RENANA TERAPI B

UNTUK TERAPI DE3IDRASI RINGAN5SEDANG

JUMLAH ORALIT YANG DIBERIKAN DALAM 3 JAM PERTAMA

<%$2I) #ang di"erikan dihitung dengan mengalikan "erat "adan penderita

5 kg 6 dengan > ml

Bila "erat "adan anak tidak diketahui dan atau untuk memudahkan di lapangan "erikan oralit

sesuai ta"el di"a&ah ini

mur 

= 1 )ahun

1 @ A )ahun

D > )ahun

+e&asa

,umlah <%$2I)

:?? ml

7?? ml

18?? ml

8A?? ml

Bila anak menginginkan le"ih "an#ak oralit "erikanlah

Bu3uk i"u untuk meneruskan $SI

ntuk "a#i di"a&ah 7 "ulan #ang tidak mendapat $SI "erikan 3uga 1?? 8?? ml air masak

selama masa ini

AMAT ANAK DENGAN SEKSAMA DAN BANTU IBU MEMBERIKAN ORALIT

)un3ukkan 3umlah cairan #ang harus di"erikan

)un3ukan cara mem"erikann#a sesendok the tiap 1 @8 menit untuk anak di "a&ah 8tahun

 "e"erapa teguk dari cangkir untuk anak #an g le"ih tua

Periksa dari &aktu "ila ada masalah

Bila anak muntah tunggu 1? menit dan kemudian teruskan pem"erian oralit tetapi le"ih

lam"at4 misaln#a sesendok tiap 8 @: menit

Bila kelopak mata anak "engkak hentikan pem"erian oralit dan air masak atau $SI "eri

oralit sesuai %encana tetapi $ "ila pem"engkakan telah hilang

SE)E2$0 :-A ,$( NI2$I KE(B$2I $N$K (ENN$K$N B$$N PENI2$I$N

KE(+I$N PI2I0 %ENC$N$ )E%$PI $ 4 B $)$ C N)K (E2$N,)K$N )E%$PI

Bila tidak ada dehidrasi 4 ganti ke rencana terapi $4 Bila dehidras telah hilang anak

 "iasan #a kemudian mengant uk dan tidur 

Bila tanda menun3ukkan dehidrasi ringan sedang ulang %encana terap B 4 tetapi ta&arkan

makanan susu dan s ari "uah seperti rencana terapi $

Bila tanda menun3ukkan dehidrasi "erat ganti dengan rencana terapi C

BI2$ IB 0$%S P2$N SEBE2( SE2ES$I %ENC$N$ )E%$PI B

)un3ukkan 3umlah orait #ang harus diha"iskan dalam terapi : 3am di rumah

Berikan oralit untuk rehidrasi selama 8 hari lagi seperti di3elaskan dalam rencana terapi $

)un3ukkan cara melarutkan oralit

,elaskan : cara dalam rencana terapi $ untuk mengo"ati anak dirumah



 (em"erikan oralit atau cairanlain hingga diare "erhenti



 (em"eri makan anak se"agaimana "iasan#a

(8)

RENANA TERAPI 2 UNTUK  DE3IDRASI

BERAT

kuti arah anak panah , bila jaaban dari pertanyaan ya , teruskan ke kanan bila tidak, teruskan kebaah +ulai isini

+apatkah Saudara

mem"erikan cairan YA intra!ena F

(ulai di"eri cairan IV segera "ila penderit a "isa minum 4 "erikan

oralit. Se&aktu cairan I.V dimulai "eri 1?? mlkg.catatan %inger

laklat 5 atau cairan normal selain "ila ringer laktat tidak tersedia 6

di"agi se"agai "erikut.

TIDAK 

* Diulangi lagi bila denyut nadi ma sih lemah atau tidak

teraba

 Nilai kem"ali penderita tiap 1-8 3am .Bila rehidrasi "elum

tercapai pencepat tatasan Intra!ena

,uga "erikan oralit 5>mlkg3am64"ila pe"derita "isa minum

niasan#asetela h :-A 3am 5 "a#i6atau 1-85anak6

Setelah 73am 5"a#i6 atau : 3am 5anak6 nilai lagi penderita

mengunakan )a"el Pernilaian Kemudian pilihlah rencana terapi

#ang sesuai 5$4B atau C 6 untuk melan3utkan terapi.

$dakah )erapi

terdekat 5dalam YA :? menit6

KirimPenderita untuk terapi Intra!ena

Bila penderita "isa minum sediakan <ralit dan tun3ukkan cara

mem"erikann#a selama di pen3alanan

TIDAK  $pakah Saudara dapat nenggunakan YA  pipa nasogastrik  untuk rehidrasi F TIDAK 

(ulai tehidrasi melalui mulat5 dengan <ralit "erikan 8?4lkg3am

selam 73am 5total 18? .lkg6

 Nilailah penderita 1-8 3am



 Bila muntah atau perut kem"ung "erikan cairan pelan- pelan



 Bila tehidrasi tidak tercapai setelah : 3am ru3uk penderita

untuk terapi Intra!ena

Setelah 7 3am nilai kem"ali penderita dan pilih rencana terapi

#ang sesuai

$pakah penderita

 "isa minum F YA

TIDAK 

Segera %u3uk anak untuk  rehidrasi melalui

 Nasog as trik atau

intra!ena

(ulai rehidrasi melalui mulut dengan oralit. Berikan 8?

mlkg3amseama 7 3am 5 total 18? mlkg4

 Nilailah penderita tiap 1-8 3am



 Bila muntah atau perut kem"ung "erikan cairan pelan-pelan



 Bila rehidrasi tidak tercapai setelah : 3a m4 ru3uk

 penderita untuk terapi Intra!ena



 Setelah 7 3am nilai kem"ali kondisi penderita dan pilih

rencana terapi #ang sesuai.

Catatan /

Bila mungkin amati penderita sedikitn#a 7 3am setelah rehidrasi untuk memastikan "ah&a i"u dapat

nen3aga mengem"alikan cairan #ang hilang dengan mem"eri oralit.

Ila umur anak diatas 8 tahun dan kolera "aru sa3a "er3angkit di daerah Saudara pikiran kemungkinan

kolera dan "eri anti"iotika #ang tepat secara oral "egitu anak sadar.

mur 

Pem"erian 1- :?

Kemudian ?

mlkg dalam

mlk dalam

Ba#i = 1 tahun

1 3am

> 3am

(9)

Dia"e Be"$a-ala* 1 isentri 'erat a) Bata-an

Sindrom desentri terdiri dari kumpulan gejala diare dengan darah dan lendir dalam feses dan adanya tenesnusb

!) Etiologi &an

E(i&e$iologi.

iare berdarah dapat disebabkan oleh kelompok penyebab diare,seperti oleh infeksi -irus, bakteri, parasit, ntoleransi laktosa ,

alergi protein susu sapi Tetapi sebagian besar disentri disebabkan oleh infeksi$enularannya secara fecal @ oral kontak dan orang ke orang atau kontak orang dengan alat rumah tangga nfeksi ini menyebar melalui makanan dan air yang terkontaminasi dan biasanya terjadi pada daerah dengan sanitasi dan higiene perorangan yang buruk $ernah dilaporkan diantara pelaku homoseksual, di ndonesia, penyebab utama disentri adalah Shigella, Salmonela, compylobacter  jejui, %scherichia ( % 0oli) , dan %ntamoeba histolytica isentri berat ummunya disebabkan oleh shigellia dysentery, kadang*kadang dapat juga disebabkan oleh shigella AeBneri, salmonella dan enteroin-asl -e%colo ( %%0)

ngka kejadian disentri sangat ber-ariasi di beberapa negara i 'angladesh dilaporkan selama sepuluh tahun ( 1CD4 @ 1CE4 )

angka kejadian disentri berkisar antara 1C,3  * 4.  

i Thailand dilaporkan disentri merupakan .F dari pasien raat jalan rumah sakit anak di 'angkok, di ndonesia dilaporkan dari hasil sue-ei e-aluasi tahun 1CEC @1CCF diperoleh angka kejadian disentri sebesar 1 4,

;asil sur-ei pada balita di :umak Sakit di ndonesia menunjukkan proporsi spesie  s shigella sebagai etiologi diare S dysebtery

,C , S AeBnery DF,! , S boydii ,C  s sannei 1D,!  ari laporab sur-eilan terpadu tahun 1CEC jumlah kasus disentri didapatkan 13,3  di $uskesmas, di rumah sakit didapat F,4 pada penderita raat inap dan F,F  pasien raat jalan

,+eskipun proporsi Sdysentry rendah,tetapi kita harus selalu aspada, karena S dysentery dapat muncul sebagai epidemi %pidemi ini telahmelanda sia Selatan sekitar akhir tahun EF an dan aal tahun CF an , %pidemi ini dapat disebabkan oleh shigela disentry yang telah resisten terhadap berbagai antibiotik $roporsi penderita diare dengan disentri di ndonesia dilaporkan berkisar antara *1   $roporsi disentri yang menjadi disentri berat belum jelas

0)

Patogene-i-Gaktor risiko yang menyebabkan beratnya disentri antara lain # gii kurang,usia sangat muda, tidak mendapat S, menderita campak dalam ! bulan terakhir, mengalami dehidrasi ,serta penyebab diare lainnya, misalnya Shigella, yaitu suatu bakteri yang menghasilkantoksin dan atau resisten ganda terhadap antibiotik $ember ian spasmolitik memperbesar kemungkinan terjadinya megakolon toksik $emberian antibiotik dimana kuman penyebab telah resisten terhadap antibiotik tersebut akan memperberat manfestasi klinis dan memperlambat sekresi kuman penyebab dalam feses penderitaShigella menghasilkan sekelompok eksotoksin yang

dinamakan shigatoBin ( ST) kelompok toksin ini mempunyai 3 efek # neurotoksik , sitotpksik dan enterotoksik 'eberapa bakteri enterik lain menghasilkan toksin dengan efek yang sama, dinamakan shiga like toBin ( sit),Toksin ini mempunyai dua unit yaitu unit fungsional,yang menimbulkan kerusukan dan unit pengikat yang menentukan a2nitas toksin terhadap reseptor tertentu $erbedaan unit inilah yang menetapkan bentuk komplikasi yang terjadi&omplikasi yang muncul akibat toksin bersifat dose relatedapat dimengerti kalau kita berhadapan dengan infeksi yang lebih besar Shiga toBin ini dapat menimbulkan kerusakan yang lebih berat kalau bekerja sama dengan %ndotoBin # 9ipopoly sacharide (9$S) bakteri $aparan lebih aal

terhadap9$S lebih mempercepat dan memperbesrat kerusakan dalam arti kata lebih memperbesar kemungkinan munculnya &omplikasi,

isamping itu nfeksi Shigella dysentery dan AeBneri telah dibuktikan menurunkan imunitas, antara laindisebabkan peningkatan akti2tas sel T suppresser dan penekakan kemampuan phogositosis makrophag nfeksi shigella menimbulkan kehilangan protein melalui usus yang tercemin dengan munculnya hipo albuminemia dan hipo transferinemia  isentri, khususnya yang disertai gejala panas, juga disertai penurunan nafsu makan :angkaian patogenensis ini akan mempermudah munculnya kurang energi protein ( &%$ ) dan infeksi sekunder

&) Ga$!a"an

Klini-iare pada disentri umumnya diaali oleh diare cair, kemudian pada hari kedua atau ketiga baru muncul darah, dengan maupun tanda lendir, sakit perut yang diikuti munculnya tenesmus panas disertai hilangnya nafsu makan dan badan terasa lemah$ada saat tenesmus terjadi, pada kebanyakan penderita akan mengalami penurunan -olume diarenya dan mungkin feses hanya berupa darah dan lendir =ejala nfeksi saluran napas akut dapat menyertai disentri issentri dapat menimbulkan dehidrasi,dari yang ringan sampai dengan dehidrasi berat alaupun kejadiannya lebih jarang jika dibandingkan dengan diare cair akut, &omplikasi disentri dapat terjadi lokal di saluran cema maupun sistemik

(10)

0e"na 1)

Pe",o"a-i

$erforasi terjadi akibat -askulitas atau ulkus transmural dan biasanya terjadi pada anak dengan &urang %nergi $rotein ( &%$ ) berat, ngka kejadian perforasi kecil $ada penelitian di 'angladesh pada 1D3 kasus disentri yang diotopsi didapatkan hanya 3 kasus yang mengalami perforasiiagnosis ditegakkan secara klinis dan dibantu dengan pemeriksaan radiologis berdasarkan temuan udara bebas intra peritoneal, serta ditemukan nya tanda*tanda peritonitis

2) Mega%olon

to%-i% 

+egakolon toksin biasanya terjadi pada pankolitis iduga toksin shiga yang besifat neurotoksik berperan penting dalam

mempengaruhi motilitas usus, dimana terjadi penurunan mtilitas kolon yang berat diikuti oleh distensi usus yang berat, &eadaan ini terjadi terutama disekitar ulkus transmural sehingga disebut pulau mukosaistensi dan penurunan motilitas akan

(11)

menyababkan tumbuh ganda bakteri enterik , ballooning eHect ( mengembangnya usus sehingga seluruh lapisan dinding menipis, terjadi penjepitan pembuluh darah yang menimbulkan anoksia, melumpuhkan fungsi usus serta memperlemah bamer mechanism ), sehingga gabungan pankolitis dan megakolon pada megakolon toksik hampir selalu menimbulkan gejala sepsis iagnosis ditegakkan berdasarkan temuan klinis dari 'angladesh dilaporkan 3  dari penderita disentri yang meninggal dirumah sakit dan diotopsi disertai dengan gejala obstruksi usus sehingga harus dipikirkan sebagai diagnosis banding megakolon toksik,

,) Ko$(li%a-i

Si-te$ati%  1)

;ipoglikemia

&omplikasi ini lebih sering terjadi pada shigellosis dibanding penyebab disentri lain hipoglikemia sangat berperan dalam menimbulkan kematian hipoglikemia terjadi karena gagalnya proses glukoneogenesis secara klasik menifestasi klinis hipoglikemia adalah kaki tangan berkeringat dingin, tachikardi dan letargik ;ipoglikemia berat dapat menimbulkan perubahan kesadaran dan kejang Tetapi gejala ini akan tersama r kalau diketemukan komplikasi lain jadi pada tiap disentri dengan komplikasi harus diperiksa kadar glukosa darahnya iagnosis ditegakkan melalui pengukuran kadar gula darah

.)

;iponatremia

&omplikasi ini juga banyak terjadi pada Shigellosis dibanding penyebab lain;iponatremia muncul akibat gangguan reabsorpi natrium di usus,kematian pasien dengan hipogelikemia sering dibanding hiponatremia+anifesrasi klinis hiponatrea adalah hipotonia dan apati, &alau berat dapat menimbulkan kejang Tetapi gejala ini juga akan bersamar kalau diketemukan komplikasi lain, jadi pada tiapo disentri dengan komplikasi harus diperiksa kadar natrium darahnya ,Seyogyanya sekaligus diperiksa juga kadar kalium darah

/)

Se(-i-&omplikasi ini paling sering menyebabkan kematian dibandingkan komplikasi lainnya data dari 00: menunjukkan .E,E 4 dari .3C kasus kematian akibat Shigellosis meninggal karena sepsis $engertian sepsis saat ini telah berubahdulu sepsid dide2nisikan sebagai bakteriemia yang disertai gejala klinis, sekarang bakteriemia tidak lagi merupakan persyaratan diagnosis sepsis  salkan itemukan manifestasu umum infeksi yang disertai gangguan fungsi organ multipel sudah dianggap ada sepsis

, gangguan fungsi organ multipel sudah dianggap ada sepsis , gangguan fungsi organ multipel dapat ditimbulkan mediator kimiai, endotoksin ,eksotoksin atau septikemianya sendiri manifestasi umum/ganguan fungsi organ multipel ini dapat berupa hiperpireksi , cutis marmoratae (akibat distensi kapiler ) , menggigil , gaduh gelisah, proteinuria dan lain sebagainya  5ang paling menonjol terjadinya gangguan sirkulasi yang menimbulkan syok septik

=angguan fungsi organ multipel ini akan berlanjut menjadi gagal organ multipel, syok menjadi ire-ersibel, =agal organ multipel hampir selalu diikuti kematian, Syok septik sangat sulit diobati, jadi untuk mencegah kematia kita harus mengambil tindakan intensif pada tahap aal dimanabaru muncul tanda umum infeksi yang berat dan gangguan fungsi organ belum menonjol 'akteriemia pada disentri dengan sepsis jarang yang disebabkan langsung oleh shigella/kuman penyebab disentri lain , lebih banyak disebabkan in-asi bakteri enterik 6adi dalam memilih antibiotik disamping memberikan antibiotik yang dapat membunuh penyebab disentrinya, kita juga harus memberikan antibiotik yang dapat mengatasi bakteri enterik yang berin-asi ini iagnosis ditegakkan berdasarkan temuan klinis gejala umum infeksi serta gangguan fungsi organ multipel dibantu dengan temuan pemeriksaan penunjang leukopenia atau leukositosis, disertai hitung jenis yang bergeser ke kiri adanya granulasi toksi trombositepenia anemia dan 0G$ positif juga terjadi ganguan faktor pembekuan # penurunan kadar protrombin 2brinogen , faktor I, serta manifestasi disseminated intra-ascular coagulation ( 0 ) dan bakteriemia

) Keang &an

En-e,alo(ati

&ejang yang muncul pada disentri tentu saja dapat berupa kejang deman sederhana (&S), tetapi kejang dapat merupakan bagian dari ensefalopati, dengan kumpulan gejala hiperpireksi penurunan kesadaran dan kejang yang dapat membedakannya dengan &S , ensefalopati muncul akibat toksin Shiga/Sit diagnosis ditegakkan berdasarkan temuan klinis

6) Sin&"o$ U"e$i%  3e$oliti% 

Sindrom ini ditandai dengan trias anemi hemolitik akibat mikroangiopati, gagal ginjal akut dan trombositopeni nemia hemolitik akut ditandai dengan ditemukannya fragmentosit pada sediaan hapus, =agal ginjalakut ditandai oleh oliguria perubahan kesadaran dan peningkatan kadar ureum dan kreatinin  Trombositopea dapat meninbulkangajala perdarahan spotan +anifestasi perdarhan juga daa disebabkan oleh mikroangiopati,yang dapat berlanjut menjadi dissemination intra-asculair coagulation ( 0 ) kematian dapat disebabkan oleh terjadinya gagal ginjalakut dan gagal jantung iagnosis ditegakkan berdasarkan temuan klinis serta pemeriksaan penunjang untuk memestikanadanya trombositopenia , anemia hemolitik akut , serta peningkatan kadar ureum /kreatinin  pada keadaan yang berat bisa menyebabkan kematian karenagagal ginjal

7)

Pne#$onia

&omplikasi pneumoni bisa juga terjadi pada disentri terutama yang disebabkan oleh Shigella ari laporan 0:,' pada penderita yang meninggsl karena disentri, 3.  ditemukan pneumoni setelah dilakukan otopsi diagnosisditegakkan sesuai standar yang berlaku,

(12)

KEP )

isentri terutama karena shigella bisa menyebabkan gangguan gii atau kurang energi protein ( &%$ ) pada anak yang belum nya giinys baik hal ini bisa terjadi karena masukkan yang kurang pemakaian kalori yang meningkat karena proses radang dan hilang nutrein, khususnya protein selama diare dipihak lain kurang energi protein ( &%$ ) sendiri mempermudah terjadinya disentri  esentri yang terjadi selama atau sesudah menderita campak sangat cepat menimbulkan &%$ iagnosis ditegakkan sesuai standar $engukuran berat badan serta kadar albumen darah secara berkala dapat menggambarkan derajat progresi timbulnya kurang %nergi $rotein ( &%$)

(13)

g) In&i%a-i Ra9at Tinggal

isentri dengan faktor risiko menjadi berat seperti yang telah disebut diatas adalah merupakan indikasi raat inap Termasuk disini adalah anak dengan gangguan gii berat umur kurang dari satu tahun menderita campak pada enam bulan terakhir,disentri disertai dehidrasi dan disentri yang datang sudah dengan komplikasi,

*) Tatala%-ana

Di-et"i

Secara umum disentri dikelola sama dengan kasus diare lain sesuai dengan acuan tatalaksana diare akut

spekkhusustatalaksana disentri adalah

Semua kasus disentri pada tahap aal diberi antibiotik# kotrimoksaol dengan dosis  @ E mg/kg bb / hari ( dihitung dari berat t rimetoprim ) atau mpisilin dengan dosis F mg/kg ''/hari

$enderita dipesan untuk kontrol kembali jika #

 Tidak membaik atau bertambah berat pasda hari ketiga setelah pengobatan  Tidak sembuh pada hari kelima setelah pengobatan

+uncul tanda @tanda komplikasi yang mencakup panas tinggi kejang penurunan kesadaran tidak mau

makan kejang menjadi lemah

$ada kunjungan ulang enderita yang tidak membaik pada hari ketiga atau belum sembuh pada hari kelima setelah pengobatan oleh Shigella / bakteri sejenis yang in-asif

9angkah diagnosis yang dapat dilakukan adalah #

+enilai ulang perjalanan penyakit, misalnya disentri yang muncul setelah pemakaian antibiotik yang cukup lama

mengarahkan kita untuk berpikir pada kemungkinan infeksi clostridium deJcile, hubungan pola diare dengan pola pemberian makanan mengarakhan kita untuk berpikir pada kemungkinan intoleransi laktosa atau susu sapi , disentri pada bayi muda tanpa gejala umum infeksi yang nyata mengarahkan infeksi 0ompylabacter jejuni feses berupa darah danlendir Tanpa panas yang disertai muntah

hebatmengarahkan kita pada in-aginasi usus,jangan lupa menilai adanya komplikasi # disentri yang disertai panas hilang nafsu makan serta penurunan keadaan umum atau disertai komplikasi biasanya disebabkan shigella atau bakt eri penghasil sit lainnya

+elakukan pemeriksaan mikroskopik feses Temuan trafooit atau kista amoeba atau =iardia mendukung diagnasis mubiasis atau =iardiasis temuan lekoit dalam jumlah yang banyak ( KL1F /9$' ) atau makrofag mendukung diagnosis shigella atau bakteri in-asif lain Temuan telur trichiuris ,mengatakan kita pada peranan trichiuiasisbsebagai penyabab disentri

+elakukan pemeriksaan darah tepi lekositosis mendukung diagnosis Shigellosis

'iakan fese dimintakan biakan untuk Shigella salmonella 0omphylobeter dan coll patogen

Setelah +elakuan penilaian ini kita harus dapat sampai pada kesimpulan apakah penderita menderita shigeliosis $atut diingat disentri yang disebabkan bakteri in-asif sit dikelola sama dengan shigellosis jika  jaabannya y  a kita menganggap penderita ini menderita infeksi olrh shigella atau bakteri sejenis yang

resisten terhadap kontrimoksaol atau ampisillin ( sesuai dengan obat aal yang telah diberikan) $enderita tanpa komplikasi dapat dikelola secara berobat jalan antibiotik

diganti dengan

/

sam nalidiksat , dosis  += /&& ''/hari dibagi 3 dosis selama D hari

 6ika tidak sembuh dengan sam nalidiksat pindah pada antibiotik # siprogloksasin dengan dosis 3F @ F mg kg/kg ''/hari dibagi 3 dosis selama  hari

 6ika kita menegakkan diagnosis klinik lain kita beri terapi kausal yang sesuai,

mubiasis atau giardiasis diberi +etronidaolel dengan dosis 3F @ F mg/kg ''/perhari dibagi 3 dosis selama 1F hari nfeksi 0ampylobacter diobati dengan %ritromisin 1F mg/kg '' maksimum FF mg per dosis setiap ! jam selama !*D hari nfeksi Salmonella diobati dengan &loramfenikol F @D mg/kg '' hari maksimal . gram perhari dibagi 4 dosis

nfeksi 0lostridium deJcile &io!ati dengan +etronidaole dengan dosis 3F @F mg/kg '' perhari dibagi 3 dosis selama

D*1F hari

"ntuk penderita yang diraat dirumah sakit yang diduga disebabkan oleh Shigella yang resisten ganda antibiotik disamping

sam <alidiksat dan SiproAoksasi juga dapat diberikan eftriakson dengan dosis D @ 1FF mg/kg '',intra-ena seka li hari selama

 hari6ika harus memberikan antibiotik secara parenteral , SiproAoksasin dapat diberikan secara intera-ena untuk yang belum reasisten ganda terhadap antibiotik dapat diberikan ampisillin 1FF mg/kg ''/hari , ntra-ena kali sehari atau gentamisin 3 @

+g/kg''/hari intra musculair .kali sehari $engelolaan dehidrasi sama dengan acuan tatalaksana diare akut, jika terjadi komplikasi yang muncul

.

i) Penanganan

%o$(li%a-i (a)

;ipogikemia

ikatakan hipogikemia apabila kadar glukosa dari ., mmol per liter ( 4 g/dl )atau 3 mmol ( mg/dl )pada &%$ berat apabila penderita tidak sadar ,berikan 1mg/kg bb, 1F  glukosa intra-ena dengan drip selama 1

(14)

menit 9arutan 1F  glukosa dibuat dengan melarutkan sejumlah larutan glukosa yang dikukuhkan dengan 4 kali cairan intra-ena 0ontoh seorang anak dengan berat badan 1F kg ambil 1F ml dari F  lareutan glukosoTambahkan 4F ml air steril atau salin sehingga menjadi F ml 'erikan secara ntra-era 1 menit dengan kecepatan 3*4 ml/menitpabila tidak mempunyai glukosa ntra-ena, maka berikan

F ml air gula leat pipa nosogastrik,

pabila anak sadar dan dapat menelan ,beri F ml air leat mulut $eriksa gula darah setelah 3F menit dan ulangi setelah

.jam ,pabilatetap rendah pada setiap pemeriksaan tersebut diatas , ma ka pemberian diulangi  pabila tidak bisa memeriksa kadar gula ,maka jika penderita sadar berikan sesuai diat

as.

(15)

(b)

;iponatremia

 6ika kadar <a kurang dari 1.F mg/1FF ml dilakukan inter-ensi khusus berupa pemberian <a0 3   jumlah kebutuhan <a dalam meM adalah ( 13 kurang kadar < serum ) B ./3 B berat badan dalam kg

Satu ml <a09 3 mengandung F,3. meM <a09, sehingga jumlah <a09 3 (dalam ml ) yang dibutuhkan sama dengan kebutuhan <a09 ( dalam +eM ) yang dihitung dikali kan . 0airan diberikan habis dalam aktu . jam ,  jika kadar <a lebih dari

1FF mg  hiponatremia dapat diatasi dengan pemberian oralit atau cairan ntra-ena dengan kadar <a relatif  tinngi misalnya ringerlaktat atau <a0 Gisiologis

.

40)

Se(-i-ntibioti harus diberikan secara parenteral harus diingat spektruum antibiotik yang dipakai disamping untuk membunuh Sheigella, sekaligus ditujukan pada bakteri enterik $ilihan antibiatik yang dapat dipakai adalah ( dimulai dari paling seherhana dan relatif lebih nurah )

&ombinasi mpisillin 1FF mg/kg ''/hari 3 kali sehari dan =entamisin mg/kg ''/ hari dua kali sehari Seftriakson 1FF mg /kg ''/;ari ntra-ena sekali

sehari 0eftaidimn1FF mg/&g '' /hari ntra-ena dua kali sehari iphenem 3Fmg/kg '' /hari ntra-ena tiga kali sehari

$ilihan tiga pertama seyogyanya ditambah dengan +etronidaole yang diberikan secara drip dengan dosis E mg/kg ''/hari  6ika disertai dengan syok dan atau ensefalopati diberikan kortikosteroid, berupa beksametason

dengan dosis 1-: mgkg BB hari Intra!ena di"agi : dosis. Semua penderita s#ok di"eri oksigen .

s#ok diatasi dengan terapi cairan /

:inger laktat 1*3F ml /kg '' dalam 3F menit sampai 16am pertama

 Tensi membaik diteruskan dengan ringer laktat* deBtrose  atau ringer deBtrose untuk memenuhi kebutuhan sambil diobser-asi s  ehingga kecepatan pemberian cairan dapat disesuaikan

 Tidak ada perbaikan diberikan plasma atau plasma eBpander 1F @.F ml/kg '' serta ringer laktat deBtrose 1F @.F ml/kg

'' dalam 1jam

 6ika tensi belum membaik seyogyanya kecepatan cairan disesuaikan dengan tekanan -ena sentralis ,  jika kita tidak mampu melakukannya , terapi cairan ringer laktat deBtros diteruskan

4&) Keang &an En-e,alo(ati

&ejang biasanya karena kejang demam

tasi demam dengan memberikan parasetamol 1F mg/kg ''/dosis 6ika kejang lebih dari lima menit maka mulai terapi #

 pabila hanya ada diaepam, berikan diaepam F,3 mg/kg '' ntra-ena atau F,4 mg/kg '' per*

rektum tunggu 1F menit,jika masih kejang ,ulang dosis diaepam diatas dan tunggu 1F menit jika masih kejang dan pemafasanbaik, ulangi dosis diaepam dengan pengaasan ketat terhadap pernafasannya

 pabila hanya ada fenobarbiton, berikan dosis loading 1mg/kg/'' ntra-ena atau # tunggu 3F

menit jika masih kejang berikan dosis kedua yaitu 1F mg/kg '' intra-ena atau %nsefalopati tidak memerlukan antibiotik tambahan  ntibiatik yang diberikan untuk shigellosis nya dapat diberikan secara parenteral'erikan kortikosteroid berupa deksametason dengan dosis 1 @3 mg/kg ''/hari ntra-ena dibagi 3 dosis,

(e) Mega%olon

to%-i% 

$enderita megakolon toksik dikelola sebagai menangani penderita dengan sepsis pada semua penderita diberikan kortikosteroid berupa deksametason dengan dosis # 1 @3mg/kg ''/hari intra-ena dibagi 3 dosis  Tindakan paliatif yang penting adalah melakukan dekompresi berupa pemasangan pipa nasogastrik dan pipa ano*rektum agar udara lebih mudah dapat keluar dari ronggs usus &alau perlu dapat dilakukan irigasi pipa dilanjutkan pengisapan secara berkala +akanan nenteral sementara aktu dihentikan $emberian makanan secara parenteral seadekuat mungkin sangat penting ntensitasnya tentu sangat tergantung dari fasilitas dan ketrampilan yang tersedia,

4,) Sin&"o$ U"e$i%  3e$oliti% 

nemia / perdarahan diatasi dengan transfusi termasuk transfusi trombosit sesuai kebutuhan ,untuk mengatasi gagal ginjal seyogyanya penderita segera dikirim ke rumah sakit yang mampu melakukan dialisis peritoneal serta mengikuti kadar elektrolit dan asam basa secara berkala Sambil menunggu rujukan, dapat dibantu dengan pengaturan masukan cairan serta melakukan force diuresis dengan Gurosemid dengan dosis 1 mg/kg '' perkali secara intra-ena ntibiotik yang dipakai seyogyanya antibiotik yang tidak dieliminasi melalui ginjal pilihannya adalah Sefriakson

4g)

Pe",o"a-i

iatas dengan laparatomi antibiotik sama dengan yang diberikan pada sepsis tetapi selalu digabung dengan metronidaol E mg/kg '' /hari ntra-ena diberikan secara drip

4*)

Pne#$onia

(16)

ganda terhadap

antibiotik dapat diberikan mpisillin 1FF mg/kg ''/hari intra-ena 3kali sehari dan =entamisin 3* mg/kg ''/ hari . kali sehari

4i) K#"ang Ene"gi P"otein 4 KEP )

&urang %enegi $rotein ( &%$ ) yang telah terjadi diatasi sesuai standar yang berlaku yang tak kalah penting adalah mencegah terjadinya malnutrisi sehubungan dengan kehilangan protein penurunan nafsu makanan dan kemampuan makan penderita secara umum acuan pemberian makanan pada kasus disentri adalah #

 'eri makanan sedikit*sedikit tapi sering dengan high

density diet

 nak dibujuk dan diberi perhatian khusus agar makandalam jumlah

(17)

$emberian makanan ekstra minim sampai dua minggu setelah sakit 'iasanya nafsu makan sudah kembali

1*. hari setelah pemberian antibiotik yang tepat

2. Dia"e

Pe"-i-ten 

'atasan

iare persisten adalah diare akut yang berlanjut sampai 14 hari atau lebih

' %tiologi dan

%pidemiologi

Sesuai dengan batasan baha diare persisten adalah diare akut yang menetap dengan sendirinya etiologi diare sama dengan diare akut

Gaktor risiko beranjutnya diare akut menjadi diare persisten adalah # "sia bayi kurang dari empat bulan

 Tidak mendapat S

&urang %nergi $rotein ( &%$ )

iare akut dengan etiologi bakteri in-asif 

 Tatalaksana diare akut yang tidak tepat#

 $emakaian antibiotik yang tidak

rasio nal

 $emuasaan

penderita A.

Patogene-i- Titik sentral patogenesis diare persisten adalah kerusakkan mukosa usus $ada tahap aal kerusakan mukosa usus tentunya disebabkan oleh etiplogi diare akut 'erbagai faktor, melalui interaksi timbal balik mengakibatkan lingkaran setan&eadaan ini tidak hanya menyebabkan rehabilitasi kerusakan mukosa terhambat, tetapi juga menimbulkan kerusakan mukosa yang lebih berat, faktor*faktor tersebut antara lain #

 'erlanjutnya paparan etiologi infeksi misal # infeksi =iardia yang tidak terdeteksinfeksi Shigella yang

resisten ganda terhadap antibiotik

 nfeksi intestinal sekunder misal # munculnya infeksi c deJcile akibat

terapi antibiotik

 nfeksi parenteral baik sebagai komplikasi maupun sebagai $enyakit enyerta, yang sering adalah

campak ,7+ ( otitis media akuta ), S& ( infeksi Saluran &encing )dan pneumonia

 'akteri tumbuh lampau diusus halus metabolit hasil penghancuran makanan oleh bakteri serta

dekonyugasi dan

dehidroksilasi garam empedu bersifat toksik terhadap mukosa =a ngguan metabolisme garam empedu menimbulkan gangguan penyerapan lemak 'akteri tumbuh lampau berkompetisi dengan tubuh mendapatkan mikronutrien , misalnya -itamin '1.

 =angguan gii yang terjadi sebelum sakit, yang diperberat oleh berkurangnya masukan 'ertambahnya

kebutuhan, serta kehilangan nutrien melalui usus gangguan gii tidak hanya mencakup makronutrien yang dapat menimbulkan kurang energi $rotein ( &%$ ) , tetapi juga malnutrisi mikronutrien, termasuk -itamin, %lektrolit dan trace element

 +enurunny a imunitas disebabkan oleh # faktor etiologi , misalnya pada shigellosis yang diikuti enteropati

hilang protein , &%$, kurang mikronutrien ( -itamin , inc dan cuprum ) kerusakan mukosa yang mengganggu imunitas instestinal lokal dan penyakit penyrta misalnya campak

 +alabsorpsi yang sering terjadi adalah malabsorpsi laktosa sebagian besar diikuti

intolerasi laktosa

 lergi yang sering adalah alergi terhadap protein susu sapi pada keadaan diare lebih mudah terjadi

penyerapan molekul makro +olekul makro ini dari golongan protein tertentu dapat menimbulkan reaksi alergi jadi sensitisasi dapat terjadi saat serangan diare yang sama kibat diare yang berlangsung lama disertai dengan gangguan pencernaan pada diare persisten lebih mungkin terjadi gangguan keseimbangan elektrolit dan hipoglikemia serta &%$,

B. Lang%a* Diagno-i- a) De*i&"a-i

erajad dehidrasi pada diare persisten ditetapkan sesuai dengan acuan tatalaksana diare akut hanya perlu hati*hati pada diare persisten yang disertai &%$ dan penyakit penyerta, yang dapat mengganggu penilaian indikator derajat dehidrasi $erlu dilakukan juga pemeriksaan kadar <a,& dan 0a serta kadar glukosa, jika sarana tersedia dilakukan pemeriksaan cadangan basa ( base eBcess ) secara berkala

!) N#t"i-i

Status gii ditetapkan sesuai s  tandar kurang mikronutrien , seperti -itamin , inc dapat memperpanjang lama diare tetapi

sering manifestasi klinis klasik kurang mikronutren ini belum muncul +emeriksa kadar mikronutrien ini relatif sukar dan mahal sehiongga dalam praktek tanpa pemeriks aan lebih dulu ,semua penderita dengan diare persisten diberi suplementasi mikronutrien tertentu

&emampuan makan anak dinilai berdasarkan riayat umum makananseaktu sehat:iayat makan salama sakit &eadaanumum anak serta melalui pengaatan sampai kesimp ulan cara dan bentuk

(18)

pemberia makanan#

 pakah sepenuhnya dapat diberikan makanan enteral atau memerlukan

makanan parenteral

 pakah bentuk makanan enteral yang diberikan # cair, saring, lunak,

atau biasa

&emampuan $encermaan anak dinilai berdasarkan riayat makan seaktu sehat dan selama sakit dihubungkan dengan

manifestasi klinis yang muncul sampai dugaan apakah ada intoleransi terhadap jenis makanan tertentu  penetapanadanya intoleransi dilakukan pemeriksaan penunjang antara lain#

$emeriksaan gula feses dengan tablet clinitest ( uji klinik ) atau les 'enendict $emeriksaan ph feses

$emeriksaan mikroskopik feses untuk melihat butir lemak Stestokrit

 Terdapat Serangkaian pemeriksaan lain misalnya lactose loading test hydrogen breath test yang relatif lebih sukar untuk dilakukan 

Referensi

Dokumen terkait

Kantor Operasioanal perlu diubah sebagai pelaksana implementasi kebijakan yaitu dengan cara memudahkan wajib pajak dengan cukup datang ke satu kantor saja untuk

Hasil pada penelitian ini berbeda dengan penelitian yang dilakukan Syahroni (7), bahwa terdapat perbedaan yang bermakna pada tingkat depresi siswa akselerasi SMUN

Quran/hadis, peserta didik dapat menunjukkan bentuk persaudaraan (ukhuwah) dalam pergaulan remaja dengan benar L1 menentukan dampak positif akhlak pergaulan remaja

Para pemuda Kristen yang sebelumnya telah banyak belajar dari para ilmuwan muslim, telah berhasil melakukan sebuah transformasi nilai-nilai yang unggul dari peradaban Islam

Berkaitan dengan pelayanan kesehatan di rumah sakit maka untuk  timbulnya tanggung jawab pidana dalam pelayanan kesehatan oleh rumah sakit  pertama-tama harus

Teknik ini digunakan untuk mendapatkan data tentang kemampuan dan kesulitan yang dihadapi siswa pada bidang studi metematika dengan pengajaran remedial, perilaku

Dalam proses pengembangannya media pembelajaran e-module ini telah divalidasi/diujicobakan pada seorang ahli materi yakni guru mata pelajaran kimia SMA Negeri 8

Demikian jelaslah, sebagaimana ditunjukkan pada bagian ketiga dari bukunya, Dutton setelah menguji kembali beberapa aksioma awal, menegaskan sekali lagi premis awalnya, bahwa