• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN HASIL EVALUASI MUTU INTERNAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LAPORAN HASIL EVALUASI MUTU INTERNAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN HASIL

EVALUASI MUTU INTERNAL

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN MUHAMMADIYAH

SORONG

(2)

HALAlⅥ

AN PENGESAHAN

Laporan Hasil Evaluasi Mutu Internal

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Pendidikan Nluhammadiyah (Unimuda) Sorong

Tahun Akademik 2018-2019 Sorong, Juli 2019 NIutu, Abdul Hafid, M.Pd. Menyetujui Rektor,

/-M.Pd.

(3)

I. PENGANTAR

Evaluasi mutu internal perlu dilakukan untuk mengetahui sejauh mana standar mutu yang sudah dietetapkan tercapai. Pencapaian secara real perlu diketahui karena sangat bermanfaat untuk merencanakan tindak lanjut terutama untuk standar-standar yang masih kurang dan mempertahankan standar-standar yang sudah tercapai. Selanjutnya untuk standar yang sudah tercapai bisa direncanakan peningkatan standar yang lebih baik lagi.

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UNIMUDA merupakan salah satu fakultas yang berada di UNIMUDA, juga perlu menyampaikan dan mengevaluasi sudah sejauh mana menghasilkan pencapaian nilai-nilai dari 29 standar yang sudah ditetapkan LPM UNIMUDA Sorong. Untuk melakukan evaluasi secara real berdasarkan rubrik-rubrik yang telah dibuat ternyata tidak mudah, perlu melakukan beberapa survei, melakukan tinjauan lapangan dan juga perlu mendiskusikan dengan seluruh sivitas akademika yang terkait dari mulai Pimpinan Fakultas, Dosen dan juga Tenaga Kependidikan.

Hasil yang diperoleh pada laporan real kali ini belum sempurna masih ada beberapa yang belum tergambarkan dengan baik karena keterbatasan informasi yang diperoleh, insya Allah pada evaluasi yang akan datang data-data yang masih belum tergali akan dicari sehingga diperoleh data yang benar-benar real dari kondisi mutu FKIP UNIMUDA Sorong.

II. KESELURUHAN HASIL

Untuk FKIP UNIMUDA, dari keseluruhan hasil, pencapaian tertinggi didapat pada standar 29 tentang Pembinaan kepada Mahasiswa, sedangkan pencapaian terrendah adalah pada standar 2 tentang Al Islam dan Kemuhammadiyahan (lihat gambar 1).

Gambar 1. Grafik Persentase Pencapaian Mutu FKIP tahun 2019

Dari gambar di atas bisa dilihat persentase pencapaian secara umum sudah di atas 70%, standar 29 tentang Pembinaan Kepada Mahasiswa sudah tercapai 95%, sedangkan standar 2 tentang Standar AIK mencapai 68%. Rata-rata keseluruhan perolehan persentase adalah 82,03%. 80 68 85 88 90 84 80 77 82 80 89 88 88 84 87 80 90 80 74 70 80 90 90 70 74 77 84 75 95

EMI FKIP

(4)

Gambar 2. Perbandingan Hasil Pencapaian Mutu antara Program Studi

III. URAIAN MASING-MASING PRODI 1. Prodi Biologi

Untuk Prodi Biologi, hasil keseluruhan yang didapat tidak jauh berbeda dengan hasil pada tingkat fakultas. Untuk standar 23 tentang Pelaksanaan PkM mencapai 94%, dan terendah adalah standar 18 tentang Pendanaan dan Pembiayaan Penelitian dengan persentase sedikit lebih tinggi dibandingkan keseluruhan pada Fakultas, yaitu 68%. Untuk masing-masing standar pada prodi Biologi persentasenya di bawah persentase fakultas dengan rata-ratanya adalah 80,20%.

2. Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia

Untuk program studi Pendidikan Bahasa Indonesia, hasil yang didapat secara keseluruhan juga tidak jauh berbeda dengan hasil pada fakultas. Hasil terrendah didapat pada standar 23 tentang pelaksanaan PkM sebesar 67% dan tertinggi dicapai pada standar 10 tentang Pembiayaan Pembelajaran yang sudah mencapai 95%. Untuk rata-ratanya Jika dibandingkan dengan fakultas lebih tinggi sedikit yakni nilai pencapaian rata-ratanya mencapai 83,41 %.

3. Prodi Bahasa Inggris

Untuk Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, hasil keseluruhan yang didapat tidak jauh berbeda dengan hasil pada tingkat fakultas. Untuk standar 25 tentang pengelolaan PkM mencapai 97%, dan terendah adalah standar 13 tentang proses penelitian dengan persentase sedikit lebih dibandingkan nilai terreandah pada Fakultas, yaitu 69%. Namun,

0 20 40 60 80 100 120 Sta n d ar 1 Sta n d ar 2 Sta n d ar 3 Sta n d ar 4 Sta n d ar 5 Sta n d ar 6 Sta n d ar 7 Sta n d ar 8 Sta n d ar 9 Sta n d ar 10 Sta n d ar 1 1 Sta n d ar 12 Sta n d ar 1 3 Sta n d ar 1 4 Sta n d ar 1 5 Sta n d ar 1 6 Sta n d ar 1 7 Sta n d ar 1 8 Sta n d ar 1 9 Sta n d ar 2 0 Sta n d ar 2 1 Sta n d ar 2 2 Sta n d ar 2 3 Sta n d ar 2 4 Sta n d ar 2 5 Sta n d ar 2 6 Sta n d ar 2 7 Sta n d ar 2 8 Sta n d ar 2 9

PERBANDINGAN HASIL EMI PRODI LINGKUP

FKIP

FKIP Pendidikan Biologi Pendidikan Bahasa Indonesia Pendidikan Bahasa Inggris Pendidikan Matematika PPKn

Pendidikan Jasmani PGSD Pendidikan Teknologi Informasi Pendidikan IPA

(5)

untuk secara keseluruhan hasil presentasi prodi Pendidikan Bahasa Inggris lebih rendah sedikit dari fakultas yakni rata-ratanya mencapai 82%.

4. Prodi Pendidikan Matematika

Untuk Prodi Pendidikan Matematika, hasil keseluruhan yang didapat tidak jauh berbeda dengan hasil pada tingkat fakultas. Untuk standar 19 tentang Pendanaan dan Pembiayaan PkM mencapai 94%, dan terendah adalah standar 17 Peniliti dengan persentase sedikit lebih tinggi dibandingkan keseluruhan pada Fakultas, yaitu 65%. Untuk masing-masing standar pada prodi Matematika persentasenya di atas persentase fakultas. Secara keseluruhan hasil presentasi prodi Pendidikan Matematika di atas lebih tinggi dari fakultas yakni rata-ratanya mencapai 83.14%.

5. Prodi PPKn

Untuk Prodi PPKn, hasil keseluruhan yang didapat tidak jauh berbeda dengan hasil pada tingkat fakultas. Untuk standar 11 tentang Standar HasiL Penelitian mencapai 95%, dan terendah adalah standar 18 tentang pendanaan dan pembiayaan penelitian sama dengan persentase pada Fakultas, yaitu 68%. Namun, presentase rata-rata prodi PPKn lebih rendah dari persentase fakultas yakni rata-ratanya adalah 83,38%.

6. Prodi Pendidikan Jasmani

Untuk program studi Pendidikan Jasmani, hasil yang didapat secara keseluruhan juga tidak jauh berbeda dengan hasil pada fakultas. Hasil terrendah didapat pada standar 6 tentang Penilaian pembelajaran sebesar 60% dan tertinggi dicapai pada standar 26 tentang Pendanaan dan Pembiayaan PkM yang sudah mencapai 100%. Namun rata-rata presentasinya lebih rendah dibandingkan dengan fakultas, rata-ratanya mencapai 80,20%.

7. Prodi PGSD

Untuk Prodi PGSD, hasil keseluruhan yang didapat tidak jauh berbeda dengan hasil pada tingkat fakultas. Untuk standar 10 tentang Pembiayaan Pembelajaran mencapai 100%, dan terendah adalah standar 5 tentang Proses Pembelajaran yaitu 68%. Untuk masing-masing standar pada prodi PGSD persentasenya di atas persentase fakultas. Secara keseluruhan hasil presentasi prodi Pendidikan PGSD di atas lebih tinggi dari fakultas yakni rata-ratanya mencapai 84.55%.

8. Prodi Pendidikan Teknologi Informasi

Untuk Prodi PTI, hasil keseluruhan yang didapat tidak jauh berbeda dengan hasil pada tingkat fakultas. Untuk standar 24 tentang Sarana dan Prasarana PkM mencapai 92%, dan terendah adalah standar 19 tentang standar Hasil PkM dengan persentase sedikit lebih rendah dibandingkan standar terrendah pada Fakultas, yaitu 60%. Presentase rata-rata prodi PTI lebih rendah sedikit dari rata-rata persentase fakultas yakni rata-ratanya adalah 82%.

9. Prodi Pendidikan IPA

Untuk Prodi IPA, hasil keseluruhan yang didapat tidak jauh berbeda dengan hasil pada tingkat fakultas. Untuk standar 22 tentang Penilaian PkM mencapai 96%, dan terendah adalah standar 16 Standar Sarana dan Prasarana Penelitian yaitu 60%. Secara keseluruhan hasil presentasi prodi Pendidikan IPA lebih rendah dari fakultas yakni rata-ratanya mencapai 81.28%.

(6)

IV. URAIAN MASING-MASING STANDAR 1. Standar 1 Jati Diri

Pada penilaian standar 1 ini kami telah melakukan survei terlebih dahulu untuk mengetahui secara detil apakah seluruh sivitas akademika telah mencapai standar yang diinginkan oleh FKIP Unimuda Sorong atau belum. Selain dengan pengecekan langsung dokumen terkait dengan satandar jati diri yaitu nomen klatur, simbol, legalitas, statuta, renstra, lokasi, penyelengraan perkuliahan, program dan jenjang, visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi dan sosialisai, kami juga mencoba melakukan wawancara dengan beberapa dosen, tenaga kependidikan dan SDM lainnya untuk menggali sejauh mana pemahaman mereka terkait standar jati diri. Hasil yang diperoleh keseluruhan persentase pencapaian adalah 80% dengan rincian poin tertinggi 10.2% dan terenndah 7.0%.

Berdasarkan hasil inilah selanjutnya kami isikan dalam poin-poin standar 1.

Gambar 2. Grafik Persentase Skor Standar 1

2. Standar 2 AIK

Pada penilaian standar 2 ini kami telah melakukan survei terlebih dahulu untuk mengetahui secara detail apakah seluruh sivitas akademika telah mencapai standar yang diinginkan oleh FKIP Unimuda Sorong atau belum. Selain dengan menyebarkan angket tentang keyakinan pribadi masing-masing terkait al-Islam kemuhammadiyahan, pelaksanaan ibadah, pelaksanaan pembelajaran dan lain-lain, kami juga mencoba

7.0 9.2 10.2 7.5 8.1 8.6 7.5 9.0 7.5 7.2 7.5 7.8 8.8

Standar 1

Nomen Klatur Simbol Legalitas Statuta Renstra Lokasi Penyelenggaraan perkuliahan Program dan Jenjang Visi

(7)

melakukan wawancara dengan beberapa dosen, tenaga kependidikan dan SDM lainnya untuk menggali sejauh mana pemahaman mereka terkait al-Islam kemuhammadiyahan ini. Berdasarkan hasil inilah selanjutnya kami isikan dalam poin-poin standar 2.

Hasil yang diperoleh keseluruhan persentase pencapaian adalah 68% dengan rincian poin terrendah dengan skor 1 ada 10, skor 2 ada 20, skor 3 ada 12, skor 4 ada 4, dan skor 5 ada 7. Butir-butir yang memiliki skor rendah antara lain fasilitas yang menunjang AIK yaitu fasilitas pelatihan, media audio penunjang kampus islami, serta ornament-ornamen penunjang kampus islami, juga literatur-literatur yang masih kurang. Terkait dengan SDM, masih banyak yang belum mengetahui tentang kemuhammadiyahan, sebagian kecil masih ada yang belum bisa membaca al-Quran dengan baik. Tenaga pendidikan masih ada yang belum bisa baca Quran.

Gambar 3. Grafik Persentase Skor Standar 2 Rekomendasi:

1. Mengaktifkan semua dosen AIK untuk membantu dosen, mahasiswa, fasih mengaji; pemanfaatan masjid, pertemuan aktifitas mahasiswa, BEM, IMM, Komunitas2 mahasiswa

2. FKIP harus memulai melakukan pelatihan da’i - da’i bagi dosen 1 10% 2 11% 3 6% 4 26% 5 47%

STANDAR 2

1 2 3 4 5

(8)

3. Standar 3 Kompetensi Lulusan

Untuk standar 3 hasil persentase pencapaian adalah 85%, lebih baik dari standar 2. Butir-butir standar yang memiliki skor yaitu aspek sikap dan kompetensi lulusan. Sedangakan butir-butir yang skornya belum maksimal adalah pada aspek pengtahuan, aspek keterampilan umum dan aspek keterampilan khusus memperoleh sekor karena penyusunan masih dilaksanakan dengan cara yang tidak sistematis. Tim penyususn tidak ditunjuk dengan SK pimpinan, dan belum maksimalnya diskusi-diskusi degan seluruh sivitas akademika dan stakeholder. Skor tertinggi yakni kompetensi lulusan dengan skor 24.8%.

Gambar 4. Persentase Skor Standar 3 Rekomendasi:

1. Penyususnan capaian pembelajaran yang sudah ditetapkan perlu disesuaikan dangan aturan terbaru.

2. Perlu ada relevansi keterampilan umum dan keterampilan khusus.

4. Standar 4 Isi Pembelajaran

Hasil penilaian pada standar 4 Isi Pembelajaran sudah baik mencapai 88%. Skor yang masih kurang baik adalah pada butir penilaian pembelajaran dengan skor 21.7%.

20.5 16.1 19.9 18.6 24.8

Standar 3

Sikap Pengetahuan Keterampilan Umum Keterampilan Khusus Komptensi Lulusa

(9)

Gambar 5. Persentase Skor Standar 4 Rekomendasi:

1. Perlu mendatangkan pakar untuk melatih dosen membuat bahan ajar dan media pembelajaran.

5. Standar 5 Proses Pembelajaran

Untuk Standar 5 Proses Pembelajaran, hasil pencapaian sudah mencapai 90%. Butir-butir yang masih meiliki skor rendah adalah pada beban mengajar yang masih overload (lebih dari 12 SKS untuk dosen tetap dan lebih dari 6 SKS untuk dosen tidak tetap). Selanjutnya adalah pada kualifikasi pembimbing Tugas Akhir dan juga penguji Tugas Akhir, terutama yang dari luar (penguji eksternal) masih tidak mengikuti kualifikasi yang tertera pada standar 5 ini.

Gambar 6. Persentase Skor Standar 5 Rekomendasi:

Perlu ditambah SDM untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa.

20.5 22.4 21.7 19.3 16.1

STANDAR 4

Kurikulum RPS Pedoman Penilaian Bahan Ajar 20.5 22.4 21.7 19.3 16.1

STANDAR 5

Kurikulum RPS Pedoman Penilaian Bahan Ajar Modul

(10)

6. Standar 6 Penilaian Pembelajaran

Standar 6 penilaian pembelajaran memperoleh nilai sebesar 84% . Hal ini disebabkan oleh jumlah mahasiswa yang terlalu banyak, sehingga jumlah mahasiswa yang berlebih pada setiap kelas dan rasio dosen yang masih sangat jelek. Ditunjang lagi dengan pembentukan paguyuban ilmiah yang sama sekali belum ada, pertukaran dosen, pertukaran mahasiswa baik di dalam negeri maupun di luar negeri, semuanya belum dilaksanakan. Skor tertinggi pada aspek pedoman dan pelaporan penilaian mencapai 15%.

Gambar 7. Persentase Skor Standar 6

7. Standar 7 Dosen dan Tenaga Kependidikan

Untuk standar 7 dosen dan tenaga kependidikan persentase pencapaiannya 80%. Skor yang tertinggi 20.5% dan terrendah 10.3%. Hasil yang dicapai umumnya sudah baik hanya beberapa butir standar ada yang belum terpenuhi seperti pada butir bimbingan dan konseling. FKIP Unimuda Sorong baru dilaksanakan bimbingan melalui dosen PA saja.

15% 15% 15% 14% 11% 15% 15%

STANDAR 6

Kebijakan Penilaian Teknik dan Isntrumen Pedoman Penilaian Pelaksanaa Penilaian Pelaporan Penilaian Kelulusan Mahasiswa Hak-hak lulusan

(11)

Gambar 8. Persentase Skor Standar 7 8. Standar 8 Sarana dan Prasarana Pembelajaran

Untuk standar sarana dan prasarana pembelajaran nilai pencapaiannya sudah 77%. Butir yang masih kurang adalah pada perpustakaan 5.6% dan pembelajaran yang masih kurang memadai, sedang skor tertinggi yakni 8.6% perpustakaan.

Gambar 9. Persentase Skor Standar 8

13.7 20.5 10.3 14.6 11.5 16.8 14.6 14.6

STANDAR 7

Terminologi Kelompok Dosen Persyaratan Dosen

Pengangkatan, Pengembangan dan Pemberhentian Dosen

Kualifikasi Dosen Beban Kerja Dosen Rasio Dosen Tenaga Kependidikan 7.8 5.6 8.3 8.1 7.6 7.8 8.6 8.1 8.0 7.9 7.1 7.1

STANDAR 8

Komponen ketentuan Prasarana

ketentuan Prasarana belajar dan pembelajaran

ketentuan Prasarana mahasiswa Perpustakaan

sistem informasi

Perangkat Keras dan Infrasturktur Aplikasi Sistem Informasi

Perangakat Lunak penunjang belajar mengajar

(12)

9. Standar 9 Pengelolaan Pembelajaran

Untuk standar 9 pengelolaan pembelajaran pencapaiannya sudah sangat baik yaitu mencapai 82%. Butir-butir yang kurang baik adalah pada kebijakan pembelajaranyang masih bersifat umum sehingga menajdi multitafsir pada beberapa bagian tertentu. Adanya beberapa bagian kebijakan yang masih terlalu umum mengakibatakan pada pelaksanaan kebijakan di FKIP Unimuda Sorong belum secara maksimal.

Gambar 10. Persentase Skor Standar 9

10. Standar 10 Pembiayaan Pembelajaran

Untuk standar 10 Pembiayaan hasilnya sudah cukup baik, berdasarkan standar yang ada hampir semuanya telah terpenuhi dangan capain 80%, untuk itu yang perlu dilakukan selanjutnya adalah mempertahankan atau meningkatkan standar yang sudah ada ke standar yang lebih baik. Skor yang terrendah biaya investasi yakni RAPB 21.8%.

19.0 17.4 21.9 21.6 20.1 20.7

STANDAR 9

Pelaksanaan Kebijakan Peningkatan Mutu Pemantauan Panduan Laporan Kinerja

(13)

Gambar 11. Persentase Skor Standar 10

11. Standar 11 Hasil Penelitian

Untuk standar 11 di FKIP Unimuda Sorong pencapaiannya sudah 89%. Butir yang masih memiliki skor rendah hanya pada proses publikasi penelitian pada jurnal terakreditasi dan jurnal nasonal tidak terakreditasi yaitu belum maksimalnya publikasi ilmiah. Skor yang tertinggi pada poin jurnal nasional tidak terakreditasi mencapai 39%.

Gambar 12. Persentase Skor Standar 11

23.8 21.8 27.4 27.0

STANDAR 10

Biaya investasi biaya Operasional RAPB Sistem Pembiayaan 20% 39% 20% 21%

STANDAR 11

Jurnal Nasional Terakreditasi Jurnal Nasional Tidak terakreditasi HaKi Buku

(14)

12. Standar 12Isi Penelitian

Standar isi penelitian FKIP Unimuda Sorong pencapaiannya baru mencapai 88%. Butir-butir yang masih rendah adalah kedalaman dan keleluasan materi serta prinsip penelitian. Skor yang tertinggi pada aspek kedalaman keluasan mencapai 30%.

Gambar 13. Persentase Skor Standar 12 13. Standar 13 Proses Penelitian

Standar proses penelitian di FKIP Unimuda Sorong mencapai 88%. Butir-butir yang masih rendah adalah laporan hasil penelitian 22% sedangkan aspek tertinggi yakni pengajuan proposal dan pelaksanaan penelitian yakni 27%.

Gambar 14. Persentase Skor Standar 13

33%

30% 37%

STANDAR 12

Jumlah Penelitian Kedalaman dan Keluasan Materi Prinsip Penelitian 24% 22% 27% 27%

STANDAR 13

Monitoring dan Evaluasi Laporan Hasil Penelitian Pelaksanaan Penelitian Pengajuan Proposal

(15)

14. Standar 14 Penilaian Penelitian

Standar penelaian penelitian di FKIP Unimuda Sorong pencapaiannya baru mencapai 84%. Butir-butir yang masih rendah adalah pada intrumen penilaian penelitian yang masih belum lengkap dan teradapat beberapa bagian yang belum mampu diukur oleh instrumen dengan skor 37%.

Gambar 15. Persentase Skor Standar 14 15. Standar 15 Penelitian

Untuk sarana dan prasarana di FKIP Unimuda Sorong pencapaiannya baru mencapai 87%. Butir-butir yang masih rendah adalah pada reviewer internal yang tinggi dengan skor 52%.

Gambar 16. Persentase Skor Standar 15

33% 30% 37%

STANDAR 14

Proses Penilaian Instrumen Penilaian Unsur Penilaian 52% 48%

STANDAR 15

Peneliti Reviewer

(16)

16. Standar 16 Sarana dan Prasarana Penelitian

Untuk sarana dan prasarana penelitian di FKIP Unimuda Sorong pencapaiannya baru mencapai 80%. Semua butir-butir yang masih belum maksimal dengan skor masing-masing 30%, 33% dan 37%.

Gambar 17. Persentase Skor Standar 16

17. Standar 17 Pengelolaan Penelitian

Standar 17 pengelolaan penelitian sudah cukup baik persentase yang dicapai adalah 90%. Butir yang kurang baik hanya pada ketersediaan koneksi internet yang masih sangat rendah. Diharapkan untuk selanjutnya ketersediaan koneksi internet ditingkatkan lagi dengan bekerjasama dengan operator-operator seluler seperti telkomsel yang bisa menyediakan jaringan internet berkecepatan tinggi. Skor tertinggi pada poin kebijkan dengan presentasi 29%. 33% 30% 37%

STANDAR 16

Kantor informasi Standar Sarana

(17)

Gambar 18. Persentase Skor Standar 17

18. Standar 18 Pendanaan dan Pembiayaan Penelitian

Untuk standar 18 di FKIP Unimuda Sorong pencapaiannya sudah 80%. Butir yang masih memiliki skor rendah hanya pada penggunaan pembiyaan yang belum terlihat dengan rinci dan terdapat beberapa bukti yang belum mampu untuk ditunjukan skor 40% sedangkan tertinggi pada aspek ketentuan prasarana belajar dan pembelajaran.

Gambar 19. Persentase Skor Standar 18

24% 22% 27% 29%

STANDAR 17

Kebijakan Struktur Organisasi Tugas pokok dan fungsi Panduan penelitian 40% 30% 37%

STANDAR 18

Kebijakan Penggunaan pembiayaan ketentuan Prasarana belajar dan pembelajaran

(18)

19. Standar 19 Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat

Pencapaian standar ini adalah 74%. Butir yang mendapatkan skor tertinggi adalah Jurnal nasional tidak terakreditasi dengan skor 30%.

Gambar 20. Persentase Skor Standar 19 20. Standar 20 Isi Pengabdian Kepada Masyarakat

Standar isi pengabdian kepada masyarakat sudah mencapai 70%. Skro yang tertinggi adalah pada poin pinsip pengabdian kepada masyarakat 48 %.

24%

30% 27%

27%

STANDAR 19

Jurnal Nasional Terakreditasi Jurnal Nasional Tidak terakreditasi HaKi Buku

(19)

Gambar 22. Persentase Skor Standar 20 21. Standar 21 Proses Pengabdian Kepada Masyrakat

Untuk standar 21 tentang proses pengabdian kepada masyarakat pencapaiannya sudah 80%. Poin yang masih cukup rendah yaitu pada Laporan Hasil pengabdian kepada masyrakat mencapai 22%. Skor tertinggi pada pengajuan proposal yakni 37%.

.

Gambar 23. Persentase Skor Standar 21

32%

30% 48%

STANDAR 20

Jumlah Pengabdian Kepada Masyarakat

Kedalaman dan Keluasan MateriPengabdian Kepada Masyarakat

Prinsip Penelitian Pengabdian Kepada Masyarakat 24% 22% 27% 37%

STANDAR 21

Monitoring dan Evaluasi Laporan Hasil Pengabdian Kepada Masyaraka Pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyaraka Pengajuan Proposal

(20)

22. Standar 22 Penilaian Pengabdian Kepada Masyarakat

Standar penilaian pengabdian kepada masyarakat mencapai persentase sebesar 90%, melebihi 80%. Beberapa aspek yang perlu ditingkatkan yaitu perlu pengembangan lebih lanjut instrumen penilaian pengabdian kepada masyarakat. Skor tertinggi adalah unsur penilaian pengabdian masyarakat dengan 37%.

.

Gambar 24. Persentase Skor Standar 22

23. Standar 23 Pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat

Standar pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat telah melebihi 80% yaitu mencapai persentase sebesar 90%. Hal yang perlu di tingkatan dalam standar ini yaitu perlunya penambahan reviewer internal sehingga dapat membantu mobilisasi riview kegiatan pengabdian kepada masyrakat. Skor tertinggi pada aspek pelaksana dengan skor 53%.

. 33%

30% 37%

STANDAR 22

Proses Penilaian Pengabdian Kepada Masyaraka

Instrumen Penilaian Pengabdian Kepada Masyaraka

Unsur Penilaian Pengabdian Kepada Masyaraka 53% 47%

STANDAR 23

Pelaksana Reviewer

(21)

Gambar 25. Persentase Skor Standar 23

24. Standar 24 Sarana dan Prasarana Pengabdian Kepada Masyarakat

Standar pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat mencapai persentase sebesar 70%. Hal yang perlu ditingkatan dalam standar ini yaitu perlunya penambahan reviewer internal sehingga dapat membantu mobilisasi riview kegiatan pengabdian kepada masyrakat. Skor tertinggi aspek sarana dengan skor 48%.

Gambar 26. Persentase Skor Standar 24 25. Standar 25 Pengelolaan Pengabdian Kepada Masyarakat

Standar pengelolaan pengabdian kepada masyarakat telah mencapai persentase sebesar 74%. Hal yang perlu ditingkatan dalam standar ini yaitu perlunya struktur kerja yang jelas dari pelaksana dan pengelola pengabdian kepada masyarakat yang disesuaikan dengan kebijakan yang jelas. Skor yang tertinggi adalah aspek strukti organisasi dan tugas pokok dan fungsi masing-masing 43%.

32% 30% 48%

STANDAR 24

Kantor informasi Standar Sarana

(22)

Gambar 27. Persentase Skor Standar 25

26. Standar 26 Pendanaan dan Pembiayaan Pengabdian Kepada Masyarakat

Standar pendanaan dan pembiyaan pengabdian kepada masyarakat telah mencapai persentase sebesar 77%. Pelaporan anggaran lebih diperinci lagi sehingga terlihat lebih jelas alur penggunaan anggaran. Skor tertinggi pada aspek kebijakan yakni 60%.

.

Gambar 28. Persentase Skor Standar 26

24% 22% 43% 27%

STANDAR 25

Kebijakan Struktur Organisasi Tugas pokok dan fungsi Panduan penelitian 60 40%

standa 26

Kebijakan Penggunaan pembiayaan

(23)

27. Standar 27 Tata Pamong

Standar tata pamong FKIP Unimuda Sorong telah melebihi 80% yaitu mencapai persentase sebesar 84%. Hal yang perlu ditingkatan dalam standar ini yaitu perlunya dilakukan secara kontinu penilaian kinerja dengan menggunakan instrumen yang akurat serata survei kepusan kepada mahasiswa, dosen, tenaga pendidikan dan pengguna lebih intens lagi dilakukan agar dapat memberikan gambaran yang jelas untuk peningkatan lebih lanjut.

Gambar 29. Persentase Skor Standar 27 28. Standar 28 Kerjasama

Standar Kerjasama FKIP Unimuda Sorong telah mencapai 75%. Hal yang perlu di tingkatan dalam standar ini yaitu peningkatan pada kerjasama dalam dan luar negeri sehingga memberikan dapak yang baik bagi perguruan tinggi maupun fakultas dan program studi. Kerjasama yang tertinggi adalah Kerjasama Pendidikan mencapai 28%.

23% 22% 28% 27%

STANDAR 27

Penilaian Kinerja Survei kepuasan Struktur Organisasi Tugas Pokok dan Fungsi

(24)

.Gambar 30. Persentase Skor Standar 28

29. Standar 29 Pembinaan Kemahasiswaan dan Lulusan

Standar Pembinaan kemahasiswaan dan lulusan telah melebihi 90% yaitu mencapai persentase sebesar 95%. Perlu dilakukan lebih intens lagi untuk pembinaan kelembagaan serta rekrutmen mahasiswa yang meningkat yakni mencapai 30%.

.

Gambar 31. Persentase Skor Standar 24

16% 15% 18% 20% 15% 16%

STANDAR 28

Masa Kerjasama dan Pelaksanaan

Kerjasama dalam Negeri Kerjasama luar Negeri Pendidikan Penelitian Pengabdian Kepada Masyarakat 21% 30% 17% 19% 20%

STANDAR 29

Rekrutmen Mahasiswa Pembinaan Mahasiswa Pembinaan Kelembagaan Kompetensi Pendukung Lulusa Pelayanan kepada Mahasiswa

(25)

V. PENUTUP

Demikianlah laporan hasil evaluasi mutu internal (EMI) pada FKIP Unimuda Sorong. Hasil yang didapat ini semoga menjadi pencerminan yang sesungguhnya dari kondisi mutu FKIP Unimuda Sorong, dan bisa dijadikan sebagai landasan untuk merencanakan segala aspek pendidikan di FKIP Unimuda Sorong yang lebih baik di masa yang akan datang.

Gambar

Gambar 1. Grafik Persentase Pencapaian Mutu FKIP tahun 2019
Gambar 2. Perbandingan Hasil Pencapaian Mutu antara Program Studi
Gambar 2. Grafik Persentase Skor Standar 1
Gambar 3. Grafik Persentase Skor Standar 2  Rekomendasi:
+7

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil analisis di atas dapat diketahui bahwa dari keempat variabel yang diteliti, ternyata variabel Gaya Kepemimpinan mempunyai pengaruh yang paling

Standar pendanaan dan pembiayaan penelitian, yaitu: (a) kriteria minimal sumber dan mekanisme pendanaan dan pembiayaan penelitian yang berasal dari dana penelitian internal

Penelitian melalui hibah internal untuk dosen UNISM pada setiap tahun akademik untuk membiayai: a) perencanaan Penelitian; b) pelaksanaan Penelitian; c) pengendalian

Universitas Sumatera Utara(USU) memiliki tujuan yang sejalan dengan tujuan Standar Nasional Perguruan Tinggi yang tercantum dalam Peraturan Menteri Riset, Teknologi, Dan

2 (dua) orang tenaga staf. Lembaga Pengkajian dan Pengembangan AIK harus memiliki job description. Koordinasi kegiatan AIK di tingkat Fakultas dilakukan oleh Koordinator

Manual standar pendanaan dan pembiayaan adalah dokumen berisi petunjuk mengenai cara, langkah, atau prosedur tentang penetapan, pelaksanaan, evaluasi pelaksanaan,

Penjaminan mutu di UNIPAS bertujuan untuk memenuhi atau melampaui Standar Nasional Pendidikan sebagaimana yang dituangkan dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia

Penyusunan laporan pelaksanaan audit mutu internal untuk standar lulusan, standar isi pembelajaran, standar proses pembelajaran, standar evaluasi pembelajaran,