• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pemodelan Kualitas Air Untuk Sistem Distribsui Air Minum

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pemodelan Kualitas Air Untuk Sistem Distribsui Air Minum"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Antohe V., Stanciu C. 2009. Mathematical models in Danube Water Quali-ty.Anale. Seri Informatica. Vol VII

Busayamas., Winston L.S., dan Graeme C.W. 2009. A Mathematical for Pollution in River and Its Remendation by Aeration. Elsevier Applied Mathematics hal: 304-308

Elsheikh M.A., Saleh H.I., Rashwan I.M., El-Samadoni M.M. 2013 Sustain Envi-ronmentalhal: 403-411

Grayman W. M. dan Clark R. M. 1990. An overview of water quality modelling in a distribution system. thesishal: 81-92

Jegatheesan V., Kastl G.J. dan Fisher I.H. 2000. Water Quality Modelling for Drinking Water Distribution Systems

Kayombo S., Mbwette TSA., Mayo AW Jorgensen SE. 1999. Modelling of di-urnal variation of dissolved oxygen in waste stabilization ponds. Elsevier, Amsterdam. Ecol. Model, 12: 21-31

Maier SH. 1999. Modelling Water Quality for Water Distribution Systems. thesis hal: 2-4

Mwegoha W.J.S., Kaseva M.E., dan Sabai M.M. 2010. Mathematical Modelling of Dissolved Oxygen in Fish Ponds.Affrican Journal of Environmental Science and Technology Vol. 4 hal: 625-638

Rossman L. A. 1993. The EPANET water quality model. Volume 2-Apllication and implementation for system operation dan management hal: 79-93

Mau, R.E., Boulus, P. F., dan Bowcock, R. W. 1996. Modelling Distribution Stor-age Water Quality: An analytical approach. journal. Elsevier, New York. Model, Vol. 20 hal: 329-338

Shamir U dan Howard C. D. D. 1968 Water distribution system analysis.Journal of the hydrauic division hal: 219-234

Sutimin. 2001. Model Matematika Konsentrasi Oksigen Terlarut pada ekosistem Perairan Danau. Jurnal thesis

Wu Z. Y. 2006. Optimal Calibration Method for Water Distribution Water Qual-ity Model. Journal of Environmental Science and Healthhal: 1-16

Referensi

Dokumen terkait

KEPALA BAGIAN PENGOLAHAN DATA ELEKTRONIK PERJANJIAN KINERJA ESELON III TAHUN 2015. BAGIAN PENGOLAHAN DATA

Setelah dilakukan pecah beban didapatkan dalam analisis pengukuran jatuh tegangan yang menggunakan dua kali pengukuran beban yaitu siang dan malam hari, besarnya

[r]

Pengetahuan ilmiah adalah pengetahuan yang di dalam dirinya memiliki karakteristik kritis, rasional, logis, obyektif, dan terbuka. Hal ini merupakan suatu keharusan

Setiap pola memiliki beberapa kemungkinan posisi yang berbeda untuk mengisi ruang kosong yang masih tersedia pada plat. Kemungkinan ini dibuat dengan cara melakukan rotasi

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah perhitungan dan pelaporan Pajak Penghasilan Pasal 21 pada PT.Hirose Electric Indonesia dalam 2 tahun pajak terakhir telah

Merger adalah penggabungan dua perusahaan menjadi satu, dimana perusahaan yang me- merger mengambil/membeli semua assets dan liabilities perusahaan yang di-merger dengan