ABSTRAK
PT.Sumatera Timberindo Industry adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri pembuatan daun pintu. Proses produksi PT. Sumatera Timberindo Industri terdiri atas 7 stasiun kerja yaitu penyortiran bahan baku, penyatuan material inti, pengetaman, laminating, pembuatan komponen, finishing dan pengepakan. Di antara 7 stasiun kerja, hanya 1 stasiun kerja yang berkerja dengan posisi berdiri tetap selama bekerja (8 jam) dan tidak memiliki fasilitas kerja lain yang mendukung posisi bekerja yaitu stasiun kerja finishing. Beban kerja menekankan operator untuk maksimal dengan posisi berdiri dan tidak ada jarak terhadap meja kerja. Berdasarkan literatur pekerjaan dalam waktu lama dengan posisi yang tetap atau sama baik berdiri maupun duduk akan menyebabkan ketidaknyamanan. Sikap kerja berdiri dalam waktu lama akan menyebabkan terjadinya beban kerja statis pada otot-otot punggung dan kaki aliran darah terhambat. Sisa-sisa metabolisme (antara asam laktat) tertumpuk di pembuluh tersebut sehingga merasakan kelelahan yang luar biasa. Hal ini membuat perlunya dilakukan perbaikan terhadap meja kerja dalam menopang kaki untuk mengurangi kelelahan yang dirasakan dalam bekerja. Tujuan penelitian ini adalah melakukan perbaikan terhadap fasilitas meja kerja di bagian finishing untuk mengurangi kelelahan yang dirasakan. Perancangan fasilitas kerja dilakukan dengan menggunakan metode quality function deployment (QFD) untuk mendapatkan karakteristik teknis yang sesuai dengan keinginan pekerja. Selanjutnya hasil perancangan alat di sosialisasikan ke seluruh komponen perusahaanmenggunakan
macro ergonomic analysis and design (MEAD). Dari hasil perancangan di dapati bahwa meja kerja yang dirancang memiliki spesifikasi meja kaki tetap, bahan rangka dari besi, bahan alas dari busa, bahan alas dari kulit, warna rangka coklat, warna tempat alas biru, warna alas biru, daya tahan meja minimal 3 tahun dan fungsi tambahan sebagai tempat peletakan peralatan. Hasil perancangan didiskusikan dengan pihak perusahaan dan disosialisasikan ke komponen perusahaan.
Kata Kunci: Macroergonomic Analysis and Design (MEAD), Quality Function Deployment (QFD), Standard Nordic Questionnaire (SNQ), Antropometri