PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKA FAKU (1)

(1)

PROPOSAL SKRIPSI

SISTEM INFORMASI PENDATAAN PENGAJUAN SERTIFIKASI GURU SMA/SMK PADA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN HULU SUNGAI

SELATAN

” Diajukan Sebagai Persyaratan Untuk Menyelesaikan Program Sarjana (S-1) Teknik Informatika”

Oleh : EDY RAKHMAN NPM : 11 63 0249

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI

UNIVERSITAS ISLAM KALIMANTAN MUHAMMAD ARSYAD AL-BANJARY

(2)

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ... i

DAFTAR GAMBAR ... ii

DAFTAR TABEL ... iii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 2

1.3 Batasan Masalah ... 3

1.4 Tujuan Penelitian ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 5

2.1 Landasan Teori ... 5

BAB III METODE PENELITIAN ... 15

3.1 Analisis Sistem ... 15

3.2 Perancangan Sistem ... 15

3.3 Perancangan Input dan Output Data ... 28

JADWAL PENELITIAN ... 38

(3)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Diagram Konteks... 16

Gambar 3.2 DFD level 0 ... 17

Gambar 3.3 Relasi Antar Tabel ... 28

Gambar 3.4 Rancangan Halaman Utama ... 28

Gambar 3.4 Rancangan Halaman Sekolah ... 29

Gambar 3.5 Rancangan Halaman Identitas Guru ... 29

Gambar 3.6 Rancangan Halaman Data Guru ... 30

Gambar 3.7 Rancangan Halaman Jabatan dan Mata pelajaran ... 31

Gambar 3.8 Rancangan Halaman Beban Kerja... 31

Gambar 3.9 Rancangan Halaman PNS ... 32

Gambar 3.10 Rancangan Halaman Tunjangan... 32

Gambar 3.11 Rancangan Laporan Data Sekolah ... 33

Gambar 3.12 Rancangan Laporan Profil Sekolah ... 33

Gambar 3.13 Rancangan Laporan Biodata Guru ... 34

Gambar 3.14 Rancangan Laporan Guru Sekabupaten ... 34

Gambar 3.15 Rancangan Laporan Guru Persekolah ... 35

Gambar 3.16 Rancangan Laporan Beban Kerja Guru ... 35

Gambar 3.17 Rancangan Laporan Guru Permata Pelajaran ... 36

(4)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Struktur File Data Login ... 18

Tabel 3.2 Struktur File Data Sekolah ... 19

Tabel 3.3 Struktur File Data KTP Guru ... 20

Tabel 3.4 Struktur File Data Guru... 21

Tabel 3.5 Struktur File Data Beban Kerja ... 23

Tabel 3.6 Struktur File Data Tugas Tambahan ... 24

Tabel 3.7 Struktur File Data Mata Pelajaran ... 24

Tabel 3.8 Struktur File Data Tunjangan Guru ... 24

Tabel 3.9 Struktur File Data Berkas ... 25

Tabel 3.10 Struktur File Data Pesan ... 25

Tabel 3.11 Struktur File Data Berita ... 26

Tabel 3.12 Struktur File Data Pengumuman ... 26

Tabel 3.13 Struktur File Data Banner ... 27

Tabel 3.14 Struktur File Data Counter ... 27

Tabel 3.15 Struktur File Data Galeri ... 27

(5)

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Perkembangan Teknologi Internet yang pesat telah memicu munculnya berbagai aplikasi baru termasuk di bidang Teknologi Informasi. Website adalah salah satu revolusi dibidang informasi berbasis teknologi Internet. Website

diharapkan dapat dijadikan alternatif bagi pengembangan system informasi yang lebih efektif dan efesien dengan biaya yang lebih rendah dimasa mendatang. Hal

ini dapat berjalan lancar apabila ada suatu jaringan komputer.

Dengan adanya website diharapkan dapat membantu masyarakat pada umumnya dan dinas pendidikan pada khususnya untuk melakukan penyebaran

informasi dengan cepat, mudah,dan efektif.

Seiring dengan perkembangan Teknologi Informasi Website bukan lagi

sekedar menawarkan company/product profile melainkan menuju ke system back office ( pengelolaan system perkantoran/ instansi/ sekolah ) secara online dan

realtime.

Dinas Pendidikan Kabupaten Hulu Sungai Selatan adalah Instansi Pemerintahan yang didalamnya terbagi beberapa bidang, salah satunya adalah

bidang Pendidikan Menengah (DIKMEN) yaitu bidang yang khusus menangani segala sesuatu yang berhubungan dengan Sekolah menengah, seperti kurikulum

(6)

mendata berkas-berkas yang dikumpul oleh guru untuk memenuhi syarat

mendapatkan sertifikasi. Selain itu waktu yang diperlukan untuk mendata semua berkas memerlukan waktu yang lebih lama karena dilakukan pengecekkan satu

per satu berkas guru.

Untuk mengatasi masalah tersebut dapat dilakukan pengembangan sistem dari microsoft excel menjadi sistem informasi berbasis web yang bersifat online.

Dengan sistem informasi berbasis web ini diharapkan penggunaannya menjadi semakin luas dan penyajian informasi menjadi lebih efektif, efisien, dan lebih

informative

Berdasarkan uraian di atas untuk meningkatan sistem informasi berbasis web yang baik dan proses pengolahan database yang terorganisasi dengan baik

maka diambil judul “Sistem Informasi Pendataan Pengajuan Sertifikasi Guru SMA/SMK Pada Dinas Pendidikan Kabupaten Hulu Sungai Selatan”.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang, dapat dirumuskan beberapa masalah, yaitu:

Bagaimana membuat proses pendataan pengajuan sertifikasi guru SMA/SMK Pada Dinas Pendidikan Kabupaten Hulu Sungai Selatan menjadi lebih

(7)

1.3 Batasan Masalah 1. Data

Data yang akan akan diolah berupa data-data guru SMA/SMK

Negeri yang berada di Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Selain itu terdapat data-data sertifikasi yang merupakan dokumen yang saling berkaitan dengan dengan data-data guru.

2. Fungsionalitas proses

Proses yang terdapat dalam data yang akan diolah memiliki

berbagai fungsi. Sama seperti semua jenis sistem informasi pada umumnya, fungsi yang dimiliki adalah menampilkan informasi, manipulasi database serta terdapat berbagai macam tools-tools yang

memiliki fungsi yang berbeda-beda.

a. Sumber informasi mengenai sertifikasi guru.

b. Tools pencarian data (mencari NUPTK dan status dokumen). c. Pengolahan database (tambah, edit, dan hapus).

d. Tools bertukar data (upload dan download).

e. Tools untuk mencetak data/dokumen. 3. Pengguna

Super Admin : Memiliki hak akses penuh atas semua data.

Operator : Memiliki hak akses untuk bisa mengolah (tambah,

Edit , Hapus, dsb.) data sertifikasi

(8)

4. Aplikasi pembangun

a. Balsamiq MockUp b. Sybase Power Designer

c. Adobe Dreamweaver

d. Xampp (MySQL dan PHP MyAdmin)

e. Bahasa Pemrograman (PHP, SQL, CSS, Javascript, JQuery, Dsb.)

f. Sublime Text

g. CodeIgniter (FrameWork)

1.4 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari pengembangan sistem informasi sertifikasi guru di Dinas Pendidikan Kabupaten Hulu Sungai Selatan adalah sebagai berikut :

a. Memperluas penggunaan sistem informasi dengan memanfaatkan teknologi web (online).

b. Memberikan kemudahan bagi sekolah khususnya para operator disetiap sekolah untuk memasukkan data ataupun memperoleh informasi yang dibutuhkan.

c. Memudahkan pelayanan yang efektif dan efisien bagi guru khususnya dan masyarakat pada umumnya dalam mencari informasi mengenai sertifikasi

(9)

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori

2.1.1. Pengertian Sistem

Istilah sistem berasal dari bahasa yunani yaitu systema yang mengandung arti kesatuan atau keseluruhan dari bagian-bagian yang

berhubungan satu dengan lainnya. Sistem adalah sekumpulan objek yang merupakan suatu wadah terdiri dari sub-sub sistem.

Sistem adalah suatu jaringan kerja dari pada elemen-elemen yang saling berhubungan, membentuk suatu kesatuan untuk melakukan suatu tujuan pokok dari sistem tersebut. (Jogiyanto.1999).

Sistem adalah kumpulan elemen yang berhubungan merupakan suatu kesatuan. Suatu sistem biasanya terdiri dari komponen yang dihubungkan

bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi. Istilah ini sering dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, dimana suatu model metematika sering kali dibuat.

(Wahyu.2006).

Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling

berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu saran tertentu. Suatu sistem yang baik harus

(10)

Sistem adalah kumpulan elemen, komponen atau subsistem yang

saling berintegrasi dan berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu. Jadi setiap sistem memiliki subsistem-subsistem dan subsistem terdiri atas

komponen-komponen atau elemen-elemen. (Aji Supriyanto.2005). 2.1.2. Pengertian Informasi

Sebuah informasi tidak akan lepas dari data, dimana data diartikan

sebagai sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih memerlukan adanya suatu pengelolaan.

Sumber dari informasi adalah data. Dimana data merupakan kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian-kejadian (event) adalah sesuatu yang terjadi pada saat

tertentu. Sedangkan kesatuan nyata (fact and entity) adalah berupa suatu objek nyata seperti tempat, benda dan orang yang betul-betul ada dan terjadi, (Jogiyanto Hartono, 2005). “Informasi adalah data yang diolah

menjadin bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti yang menerimanya. (Jogiyanto Hartono, 2005)”.

Informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam mengambil keputusan saat

ini atau mendatang. (Aji Supriyanto. 2005).

Konsep dasar informasi, data adalah fakta atau yang dapat digunakan

(11)

2.1.3. Pengertian Sistem Informasi

Sistem informasi adalah sistem didalam suatu organisasi, yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung

operasi bersifat menejerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. (Aji Supriyanto. 2005).

Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan transaksi harian yang mendukung fungsi

operasi organisasi yang bersifat manejerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. (Jogiyanto Hartono. 2005).

2.1.4. Dinas Pendidikan

Dinas Pendidikan merupakan unsur pelaksana pemerintahan daerah,

dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.

Dinas Pendidikan mempunyai tugas melaksanakan urusan

pemerintahan Daerah di bidang pendidikan dan perpustakaan. Dalam menyelenggarakan tugas tersebut Dinas Pendidikan mempunyai fungsi :

1. Perumusan kebijakan teknis di bidang pendidikan.

2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelaksanaan pelayanan umum

di bidang pendidikan.

(12)

4. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas

dan fungsinya.

2.1.5. Sertifikasi Guru

Sertifikasi guru adalah proses peningkatan mutu dan uji kompetensi tenaga pendidik dalam mekanisme teknis yang telah diatur oleh pemerintah melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat, yang bekerjasama

dengan instansi pendidikan tinggi yang kompeten, yang diakhiri dengan pemberian sertifikat pendidik kepada guru yang telah dinyatakan memenuhi

standar profesional.

Adapun Tujuan dari Sertifikasi Guru adalah:

1. Menentukan kelayakan guru dalam melaksanakan tugas sebagai agen

pembelajaran dan mewujudkan tujuan pendidikan nasional. 2. Meningkatkan proses dan mutu hasil pendidikan

3. Meningkatkan martabat guru 4. Meningkatkan profesionalitas guru Adapun Manfaat Sertifikasi Guru adalah:

1. Melindungi profesi guru dari praktik-praktik yang tidak kompeten, yang dapat merusak citra profesi guru.

2. Melindungi masyarakat dari praktik-praktik pendidikan yang tidak berkualitas dan tidak profesional

3. Meningkatkan kesejahteraan.

(13)

Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (UUGD) yang disyahkan

tanggal 30 Desember 2005. Yakni dalam Pasal 8 berbunyi: Guru wajib memiliki kualitas akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani

rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Pasal lainnya adalah Pasal 11 ayat (1) menyebutkan bahwa sertifikat pendidik sebagaimana dalam pasal 8 diberikan kepada guru yang

telah memenuhi persyaratan.

Landasan Hukum lainnya adalah UU Nomor 20 tahun 2003 tentang

Sistem Pendidikan Nasional, dan Peraturan Menteri Pendidikan nasional Nomor 18 tahun 2007 tentang Sertifikasi Bagi Guru dalam Jabatan yang ditetapkan pada tanggal 4 Mei 2007. Jadi, untuk bisa mengikuti uji

sertifikasi dan bisa lolos itu tidak mudah. Ada banyak tahapan dan prosedur yang wajib diikuti dengan serius. Sebab bila sudah lulus sertifikasi maka

guru akan mendapatkan kompensasi keilmuan, pengakuan serta peningkatan tunjangan, dengan kata lain: kesejahteraan meningkat dan ilmu pengetahuan bertambah.

Hanya saja pihak penyelenggara sertifikasi guru tidak boleh menyalahgunakan proses ini baik dalam menentukan peserta maupun dalam

distribusi fasilitas yang menjadi hak guru yang lolos uji kompetensi tersebut.

2.1.6. Pengertian Web

(14)

website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs, dimana tempatnya

berada di dalam word wide web (www) di internet. Sebuah web page adalah dokumen yang ditulis dalam format (Hyper Text Markup Languange) yang

hampir selalu dapat diakses melalui HTTP (Hyper Text Transfer Protocol) yaitu protokol yang menyampaikan informasi dari server website untuk dapat ditampilkan kepada para pemakai melalui web browser (Anonymous,

2006).

1. Kelebihan Web

Yaitu dapat diakses selama daerah tersebut memiliki jaringan internet. Dan dapat diakses dengan hanya menggunakan web browser (umumnya sudah di PC) tidak perlu menginstal aplikasi client khusus.

2. Kelemahan Web

Kekurangan yang dimiliki dari aplikasi web adalah antar muka

yang dapat disebut terbatas sesuai spesifikasi standar untuk membuat dokumen web dan keterbatsan kemampuan web browser untuk menampilkannya, terbatasnya kecepatan internet mungkin membuat

respon aplikasi menjadi lambat. Jenis - jenis Web

1. Web Statis

Yaitu website informasinya merupakan satu arah, yakni hanya

(15)

2. Web Dinamis

Yaitu website yang mempunyai arus informasi dua arah yakni yang berasal dari pengguna dan pemilik, sehingga pengupdate dapat

dilakukam oleh pengguna dan juga pemilik website. Contoh : friendster, facebook , dan sebagainya.

2.1.7. Hyper Text Transfer Protocol (HTTP)

HTTP (Hyper Text Transfer Protocol) adalah sebuah metode yang dipakai untuk mengirim atau mentransfer file-file web page dari server

WWW komputer client. Protokol adalah sebuah media yang distandarkan untuk dapat mengakses komputer di dalam sebuah jaringan, halaman yang dapat diakses adalah Web Site. www memiliki standar protokol yang

bernama Hypertext Transfer Protocol (HTTP). Dengan menggunakan protokol ini sebuah halaman yang ada di dalam komputer jaringan dapat

dibuka dan diakses.

2.1.8. Hyper Text Markup Language (HTML)

Hypertext Markup Language (HTML) merupakan dokumen text

biasa yang mudah untuk dimengerti dibandingkan bahasa pemrograman lainnya. Dan karena itu HTML dapat dibaca lewat platform yang berlainan

seperti windows, UNLX dan lain-lain. Untuk lebih jelasnya HTML adalah suatu script dimana kita bisa menampilkan informasi dan daya kreasi kita

(16)

2.1.9. Page Hypertext Preprocessor (PHP)

PHP adalah script bersifat server-side yang ditambahkan kedalam HTML. Penggunaan program PHP memungkinkan sebuah website menjadi

lebih interaktif dan dinamis. Data yang dikirim oleh pengunjung pada homepagenya. Diawal Januari 2001, PHP telah dipakai lebih dari 5 juta domain diseluruh dunia, dan akan terus bertambah karena kemudahan

aplikasi PHP ini dibandingkan dengan bahasa Server side yang lain [Hakim Lukmanul,2003].

2.1.10.MySQL

MySQL (My Stukture Query Language) merupakan sebuah program pembuat database yang bersifat open souce, artinya siapa saja boleh

menggunakannya dan tidak dicekal. MySQL dapat dijalankan pada semua platform baik windows ataupun Linux. Selain itu, MySQL merupakan

program pengakses database yang bersifat jaringan sehingga bisa digunakan untuk aplikasi multiuser.

2.1.11.Macromedia Dreamwever

Macromedia Dreamweaver 8.0 adalah sebuah software web design yang menawarkan cara mendesain website dengan dua langkah sekaligus

dalam satu waktu, yaitu mendesain dan memprogram. Macromedia Dreamweaver merupakan editor visual yang proporsal untuk manambah dan

(17)

tool-tool untuk layout, kemudian juag sangat mudah menggunakan

kemampuan Dynamic HTML seperti animasi layer dan behaviours tanpa perlu untuk menulis kode programnya. Teknologi roundtrip HTML dari

macromedia mengimpor dokumen HTML tanpa perlu memformat ulang kodenya dan kita bisa mengeset Dreamweaver untuk merapikan dan memformat ulang HTML jika menginginkannya. Dreamweaver juga

(18)

15 BAB III

METODE PENELITIAN 3.1 Analisis Sistem

Definisi dari analisis sistem adalah teknik pemecahan masalah yang menguraikan bagian-bagian komponen tersebut bekerja dan berinteraksi untuk mencapai tujuan mereka. Analisa sistem merupakan tahapan paling awal dari

pengembangan sistem yang menjadi fondasi menentukan keberhasilan informasi yang dihasilkan nantinya. Tahap ini menjadi tahap yang paling sulit jika klien

tidak bisa mengidentifikasi kebutuhan atau penutup terhadap pihak luar yang ingin mengetahui datail proses bisnisnya.

3.2 Perancangan Sistem 3.2.1. Diagram Konteks

Diagram konteks merupakan suatu diagram alir yang

menggambarkan arus data pada suatu sistem yang bertujuan untuk menggambarkan sistem dalam pengolahan data secara garis besar atau keseluruhan. Diagram konteks ini dirancang untuk mengetahui masukan dan

keluaran yang dibutuhkan oleh sistem, serta menggambarkan hubungan antara sistem dan entitas yang terlibat. Untuk lebih jelasnya penulis

(19)

Gambar 3.1 Diagram Konteks 3.2.2. Data Flow Diagram

DFD (Data Flow Diagram) merupakan diagram alir yang dipresentasikan dengan lambang-lambang tertentu. Dengan adanya DFD maka penulisan suatu program akan menjadi lebih mudah dalam

pelaksanaannya, karena menggukan lambang-lambang yang bersifat standar yang ditetapkan secara umum dalam penulisan desain. Penulisan DFD ini

(20)

Gambar 3.2 DFD level 0 3.2.3. Desain Database

1. Tabel

Berikut adalah rancangan file Sistem Informasi Pendataan

(21)

Guru SMA/SMK Pada Dinas Pendidikan Kabupaten Hulu Sungai

Selatan :

- Rancangan Tabel Login

Tabel 3.1 Struktur File Data Login

Field Nama Field Type Size Keterangan

1 Id_User Int AI Primary Key

2 Nama Varchar 50

3 Email Varchar 50

4 Username Varchar 25

5 Password Varchar 20

6 Kode_aktivasi Varchar 50

7 Kode_forget Varchar 50

6 Tipe_User Varchar 20

7 Status Varchar 2

8 Blokir Enum („Y‟,‟N‟)

9 Tgl_daftar Varchar 20

(22)

- Rancangan Tabel Sekolah

Tabel 3.2 Struktur File Data Sekolah

Field Nama Field Type Size Keterangan

1 Id_Sekolah AI - Primary Key

2 Username Varchar 25 Foreign Key

3 Npsn Varchar 8

4 Nama_sekolah Varchar 30

5 bentuk_pend Varchar 10

6 Status_sekolah Varchar 6

7 Alamat Varchar 50

8 Rt Varchar 3

9 Rw Varchar 3

10 nama_dusun Varchar 25

11 desa_kelurahan Varchar 25

12 Kecamatan Varchar 25

13 kabupaten_kota Varchar 25

14 Provinsi Varchar 25

15 kode_pos Varchar 5

16 no_telp Varchar 12

17 Fax Varchar 10

18 Email Varchar 20

(23)

20 sk_pendirian_sekolah Varchar 30

21 tgl_sk Varchar 20

22 no_rek Varchar 18

23 nama_bank Varchar 25

24 cabang_bank Varchar 25

25 an_bank Varchar 25

26 status_pemilik Varchar 25

27 sk_izin_operasional Varchar 30

28 tgl_sk_izin_op Varchar 20

29 L_tanah_milik Varchar 5

30 L_tanah_bkn_milik Varchar 5

- Perancangan Tabel KTP Guru

Tabel 3.3 Struktur File Data KTP Guru

1 Id_KTP AI - Primary Key

2 No_ktp Varchar 18

3 Nama Varchar 25

4 Tempat_lahir Varchar 50

5 Tanggal_lahir Varchar 20

6 Jenis_kelamin Varchar 10

(24)

8 Alamat Varchar 50

9 Rt Varchar 4

10 Rw Varchar 4

11 desa_kelurahan Varchar 50

12 Kecamatan Varchar 50

13 Kabupaten Varchar 25

14 Provinsi Varchar 25

15 Agama Varchar 10

16 Status_kawin Varchar 12

17 Kewarganegaraan Varchar 25

18 Foto Varchar 25

- Perancangan Tabel Guru

Tabel 3.4 Struktur File Data Guru

1 id_guru AI - Primary Key

2 Npsn Varchar 8 Foreign Key

3 No_ktp Varchar 18 Foreign Key

4 no_hp Varchar 13

5 email_pribadi Varchar 25

6 nama_ibu Varchar 25

(25)

8 Npwp Varchar 20

9 tmt_pertama_kali_sebagai_guru Varchar 20

10 no_sk_pertama_kali_sebagai_guru Varchar 30

11 status_pegawai_saat_ini Varchar 15

12 Nip Varchar 18

13 tmt_cpns Varchar 20

14 no_sk_cpns Varchar 30

15 tmt_pns Varchar 20

16 no_sk_pns Varchar 30

17 Golongan Varchar 5

18 tmt_golongan Varchar 20

19 no_sk_golongan Varchar 30

20 gaji_pokok Varchar 12

21 masa_kerja_tahun Varchar 2

22 masa_kerja_bulan Varchar 2

23 pendidikan_terakhir Varchar 20

24 tgl_lulus_pendidikan_terakhir Varchar 30

25 jurusan_pendidikan_terakhir Varchar 30

26 lembaga_pendidikan_terakhir Varchar 30

27 tgl_lulus_pendidikan_s1_div Varchar 30

28 jurusan_pendidikan_s1_div Varchar 30

(26)

30 status_guru_disekolah Varchar 15

31 tmt_gtt_disekolah Varchar 20

32 no_sk_gtt_disekolah Varchar 20

33 tmt_guru_tetap_disekolah Varchar 20

34 no_sk_guru_tetap_disekolah Varchar 20

35 no_rek_guru Varchar 18

36 nama_bank_guru Varchar 25

37 cabang_bank_guru Varchar 25

38 an_bank_guru Varchar 25

- Rancangan Tabel Beban Kerja

Tabel 3.5 Struktur File Data Beban Kerja

1 id_beban_kerja AI - Primary Key

2 id_guru Int 11 Foreign Key

3 Jabatan Varchar 20

4 tugas_tambahan Varchar 30 Foreign Key

5 bidang_study_diampu Varchar 20 Foreign Key

6 jam_mengajar Varchar 3

7 jml_siswa_diampu Varchar 3

8 jml_rombel_diampu Varchar 3

(27)

- Rancangan Tabel Tugas Tambahan

Tabel 3.6 Struktur File Data Tugas Tambahan

1 id_tugas AI - Primary Key

2 Nama_tugas Varchar 20

- Rancangan Tabel Mata Pelajaran

Tabel 3.7 Struktur File Data Mata Pelajaran

1 id_mapel AI - Primary Key

2 Nama_mapel Varchar 30

- Rancangan Tabel Tunjangan Guru

Tabel 3.8 Struktur File Data Tunjangan Guru

Id_tunjangan AI - Primary Key

1 Nip Varchar 18 Foreign Key

2 no_peserta_sertifikasi Varchar 18

3 NRG Varchar 16

4 bidang_study_sertifikat_pendidik Varchar 30 Foreign Key

5 no_sertifikat_pendidik Varchar 20

(28)

7 LPTK_penyelenggara_sertif_pendidik Varchar 20

8 id_guru int 11

- Rancangan Tabel Berkas

Tabel 3.9 Struktur File Data Berkas

1 Id_Berkas AI - Primary Key

2 Id_Pemilik Varchar 25 Foreign Key

3 Nama_File Varchar 16

4 Tanggal_upload Varchar 20

- Rancangan Tabel Pesan

Tabel 3.10 Struktur File Data Pesan

1 Id_Pesan AI - Primary Key

2 Id_Pengirim Varchar 25 Foreign Key

3 Judul Varchar 50

4 Isi Text -

(29)

- Rancangan Tabel Berita

Tabel 3.11 Struktur File Data Berita

1 Id_Berita AI - Primary Key

2 Judul Varchar 50

3 Isi Text -

4 Gambar Varchar 20

5 Tanggal_Publish Varchar 20

6 Status Varchar 2

7 Counter Int 11 Foreign Key

- Rancangan Tabel Pengumuman

Tabel 3.12 Struktur File Data Pengumuman

1 Id_Pengumuman AI - Primary Key

2 Judul Varchar 150

3 Isi Text -

4 Status Varchar 2

(30)

- Rancangan Tabel Banner

Tabel 3.13 Struktur File Data Banner

1 Id_banner AI - Primary Key

2 Judul Varchar 50

3 Gambar Varchar 30

4 Status Varchar 2

5 Counter Int 11 Foreign Key

- Rancangan Tabel Counter

Tabel 3.14 Struktur File Data Counter

1 Id_Counter AI - Primary Key

2 Counter Int 11

- Rancangan Tabel Galeri

Tabel 3.15 Struktur File Data Galeri

1 Id_Galeri AI - Primary Key

2 Judul Varchar 50

3 Isi Varchar 150

4 Status Varchar 2

(31)

3.2.4. Relasi tabel

Gambar 3.3 Relasi Antar Tabel 3.3 Perancangan Input dan Output Data

3.3.1. Perancangan Input

1. Rancangan Halaman Utama

(32)

2. Rancangan Halaman Sekolah

Gambar 3.4 Rancangan Halaman Sekolah 3. Rancangan Halaman Identitas Guru

(33)

4. Rancangan Halaman Data Guru

(34)

5. Rancangan Halaman Jabatan dan Mata Pelajaran

Gambar 3.7 Rancangan Halaman Jabatan dan Mata pelajaran 6. Rancangan Halaman Beban Kerja Guru

(35)

7. Rancangan Halaman PNS

Gambar 3.9 Rancangan Halaman PNS 8. Rancangan Halaman Tunjangan Guru

(36)

3.3.2. Perancangan Output

1. Rancangan laporan Data Sekolah

Gambar 3.11 Rancangan Laporan Data Sekolah 2. Rancangan Laporan Profil Sekolah

(37)

3. Rancangan Laporan Biodata Guru

Gambar 3.13 Rancangan Laporan Biodata Guru 4. Rancangan Laporan Guru Sekabupaten

(38)

5. Rancangan Laporan Guru Persekolah

Gambar 3.15 Rancangan Laporan Guru Persekolah 6. Rancangan Laporan Beban Kerja Guru

(39)

7. Rancangan Laporan Guru Permata Pelajaran

(40)

8. Rancangan Laporan Tunjangan Guru

(41)

38

JADWAL PENELITIAN

Jadwal pelaksanaan penelitian dapat disusun dalam bentuk tabel yang

memuat tahapan kegiatan dan alokasi waktu. Tabel dibawah ini menampilkan tabel jadwal penelitian untuk pembuatan proposal skripsi “Sistem Informasi

Pendataan Pengajuan Sertifikasi guru SMA/SMK Pada Dians Pendidikan Kabupaten Hulu Sungai Selatan”.

Tabel 3.16 Jadwal Penelitian

No. Uraian Kegiatan

April Mei Juni

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 Persiapan Penelitian

2 Analisis Permasalahan

3 Perancangan Sistem

4 Pembuatan Aplikasi

5 Testing dan

Implementasi 6 Dokumentasi dan

(42)

39

DAFTAR PUSTAKA

Abdul Kadir, 2002, Pengenalan Sistem Informasi, Penerbit Andi. Yogyakarta.

http://www.pengertianahli.com/2013/08/pengertian-sistem-menurut-paraahli.html di akses pada tanggal 5 April 2015

http://www.sarjanaku.com/2012/11/pengertian-informasi-menurut-para-ahli.html di akses pada tanggal 6 April 2015

http://dilihatya.com/1887/pengertian-basis-data-menurut-para-ahli di akses pada tanggal 7 April 2015

Aji Supriyanto. (2005) Pengantar Teknologi Informasi, Alemba Infotek, Jakarta Epayuda, (2014). Perancangan Sistem Informasi Sekolah Berbasis Web Di