• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengawasan Pelunasan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 Pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Medan Polonia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengawasan Pelunasan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 Pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Medan Polonia"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

KANTOR PELAYANAN PAJAK (KPP) PRATAMA MEDAN POLONIA

O L E H

NAMA : DANIEL SIANTURI NIM : 112600039

Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Menyelesaikan Studi Pada Program Studi Diploma III Administrasi Perpajakan

(2)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas rahmat dan karunia-Nya

sehingga Penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul “Pengawasan

Pelunasan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 Pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP)

Pratama Medan Polonia”. Adapun laporan tugas akhir ini disusun guna memenuhi

syarat untuk Penulis menyelesaikan studi Program Diploma III Administrasi

Perpajakan di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sumatera Utara.

Pada kesempatan kalii ini, Penulis mengucapkan terimakasih yang setulusnya

kepada kedua orang tua tersayang yang telah membimbing dengan penuh cinta dan

kasih sayang, memelihara dan memperhatikan Penulis sejak lahir serta selalu

mencukupi segala keperluan baik secara moril maupun materil. Penulis juga

mengucapkan terimakasih kepada kakak-kakak dan juga adik-adik ku yang telah

memberi dukungan lebih kepada Penulis, sehingga Penulis dapat lebih bersemangat

untuk menyelesaikan laporan tugas akhir ini.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa laporan tugas akhir ini masih jauh dari

sempurna, untuk itu penulis dengan rendah hati bersedia menerima saran dan kritik

yang sifatnya membangun untuk menambah kesempurnaan laporan tugas akhir inidan

(3)

Dalam penyusunan laporan ini, Penulis banyak memperoleh bantuan dan

bimbingan dari berbagai pihak, untuk itu pada kesempatan ini Penulis terimakasih

yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Harmaini Hasan, S.H, M.M selaku Dosen Pembimbing yang telah

memberikan bimbingan dan arahan dalam penulisan laporan tugas akhir ini.

2. Bapak Prof. Dr. Badaruddin Rangkuti, Msi selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial

dan Politik Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Drs. Alwi Hashim Batubara,M.si selaku Ketua Jurusan Program Studi

Diploma III Administrasi Perpajakan FISIP USU.

4. Ibu Arlina, SH,M.Hum selaku Sekretaris Program Studi Diploma III

Administrasi Perpajakan FISIP USU..

5. Bapak Marslinus Simbolon selaku Kepala Bidang P2 Humas Kantor Wilayah

Direktorat Jenderal Pajak Sumatera Utara I yang telah memberikan ijin riset di

KPP Pratama Medan Polonia.

6. Kepada Bapak Tanda Pasaribu selaku kepala KPP Pratama Medan

Polonia tempat Penulis melakukan riset.

7. Kepada seluruh staff Pegawai/Karyawan KPP Pratama Medan Polonia yang

bersedia meluangkan waktunya untuk membantu penulis dalam melakukan

riset.

(4)

9. Buat Teman saya yang telah memberikan semangat buat saya dalam

penyusunan laporan tugas akhir ini, khususnya Antomi Tampubolon,Ricky

Tanjung, dan yang lainnya. Ga terasa ya kawan-kawan uda pada maw

wisudaan...heheheheheeh

Akhir kata Penulis barharap semoga laporan tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi

seluruh pihak.

Medan, juli 2014

Penulis

(5)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... iv

BAB I : PENDAHULUAN A. Latar Belakang PKLM ... 1

B. Tujuan dan Manfaat PKLM ... 5

C. Uraian Teoritis ... 8

D. Ruang Lingkup PKLM ... 10

E. Metode PKLM ... 11

F. Metode Pengumpulan Data ... 12

G. Sistematika Penulisan Laporan ... 13

BAB II : GAMBARAN UMUM OBJEK LOKASI PKLM A. Sejarah Singkat ... 16

B. Struktur Organisasi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Polonia ... 17

C. Deskripsi Tugas dan fungsi Pegawai Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Polonia ... 19

(6)

BAB III : GAMBARAN DATA TENTANG PAJAK PENGHASILAN (PPh) PASAL 21

A. Pajak Penghasilan Pasal 21 ... 25

1.Dasar Hukum Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 ... 25

2. Defenisi Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 ... 26

3. Subjek Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 ... 27

4. Objek Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 ... 30

5. Penghasilan Yang Dikecualikan Dari Pengenaan PPh Pasal 21 ... 31

6. Biaya Jabatan dan Biaya Pensiun ... 32

B. Tarif Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 ... 32

1. Tarif PPh Pasal 21/Tarif Pasal 17 UU PPh ... 32

2. Penghasilan Kena Pajak ... 33

3. Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) ... 34

C. Surat Pemberitahuan ... 34

D. Kasus ... 36

1. Terhadap Pegawai Tetap Yang Menerima Jaminan Hari Tua ... 36

2. Terhadap Pegawai Yang Menerima Iuran Pensiun ... 38

(7)

BAB IV : ANALISA DAN EVALUASI

A. Pengawasan Terhadap Pelunasan PPh Pasal 21 melalui Surat

Pemberitahuan ... 41

B. Tujuan Dilakukannya Pengawasan terhadap Pelunasan Pajak

Penghasilan (PPh) Pasal 21 ... 45

C. Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak PPh Pasal 21 ... 46

D. Hambatan yang dihadapi KPP Pratama Medan Polonia Terhadap

Pelunasan PPh Pasal 21 ... 51

E. Upaya Yang Dilakukan Fiskus Dalam Meningkatkan Kepatuhan

Wajib Pajak Untuk Memenuhi Kewajiban Perpajaknnya ... 52

BAB V : PENUTUP

A. Kesimpulan ... 55

B. Saran ... 56

Referensi

Dokumen terkait

Supported by several new & renewal products such as GATSBY Hairstyling Mist, GATSBY Styling Pomade and New Gatsby Styling Wax, hair care products managed to record

karunia – Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi yang berjudul “ Penggunaan gadget dengan perkembangan interaksi sosial anak usia pra sekolah berbasis

However, the impact of performance on a network’s users is much less understood from a scientific standpoint.This study will be a practical guide for understanding how

bahwa sehubungan dengan pertimbangan pada huruf a dan huruf b perlu menetapkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional tentang Pemberian Kuasa Kepada Pejabat

Mekanisme Pelaporan adalah mekanisme penyampaian pengaduan dugaan penyimpangan yang telah terjadi, sedang terjadi, atau akan terjadi yang melibatkan pegawai

Penghitungan output pada sektor ini menggunakan output hasil SE 2006 dimana indikator produksi yang digunakan adalah jumlah tenaga kerja sementara indikator harga

Antenatal Care (ANC) adalah pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan terlatih untuk ibu selama kehamilannya sesuai dengan standar pelayanan ditetapkan dalam Standar

Hasil pencapaian program pelayanan kesehatan ibu hamil dapat dinilai dengan menggunakan indikator cakupan K1 dan K4 yang dihitung dengan membagi jumlah ibu hamil yang