• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rangkaian Penyesuai Impedansi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Rangkaian Penyesuai Impedansi"

Copied!
47
0
0

Teks penuh

(1)

RANGKAIAN PENYESUAI

IMPEDANSI

(2)

RANGKAIAN PENYESUAI IMPEDANSI

(Impedance Matching Circuit)

Fungsi :

Digunakan

untuk

menghasilkan

(3)
(4)
(5)

Berdasarkan

bentuk

rangkaian

dan

jumlah

elemennya,

penyesuai

impendansi ini dibagi menjadi 3:

1. Penyesuai impendansi bentuk L (2 elemen)

2. Penyesuai Impendansi bentuk T atau

Π

(3

elemen)

3. Penyesuai Impendansi multi-elemen

(wideband, Low-Q)

Diselesaikan dengan:

Perhitungan matematis

(6)

1. Penyesuai impendansi bentuk L

Penyesuai impendansi ini merupakan

bentuk penyesuai yang paling sederhana.

Merupakan

dasar

dari

penyesuai

(7)
(8)
(9)
(10)

Contoh soal:

Rancang suatu IMC bentuk “L” yang menyepadankan

Rs=100Ω dan RL=1KΩ pada f = 100MHz, dengan sifat meloloskan sinyal DC.

(11)
(12)

b. Bila impendansi sumber atau beban

bilangan kompleks:

Terdapat 2 prinsip dasar yaitu absorpsi dan

resonansi

Dasar perhitungan masih menggunakan sumber

(13)

Langkah-langkah :

1. Anggap impendansi beban dan impendansi sumber hanya komponen resistif.

2. Hitung Xc-total (atau Xseri total) dan Xp-total 3. Lakukan absorbsi sehingga:

j(XS + XC’) = jXseri total (untuk komponen induktif) j(XL // XP’) = jXparalel total (untuk komponen kapasitif)

(14)

Contoh.

(contoh yg mirip, ex.4-2. page.70).

Dengan menggunakan metode absorpsi, rancanglah IMC bentuk “L”

(15)

Resonansi :

Langkah-langkah :

1. Hitung harga Xrl dan Xrs agar pada beban sumber terjadi resonansi (menghilangkan komponen imajiner pada beban dan sumber).

2. Setelah terjadi resonansi pada beban dan sumber, hitung Xp’ dan Xc’. (gunakan: impendansi beban = Rl dan impendansi sumber = Rs)

(16)

Contoh: (kunci jwb: ex.4-3 hal.71).

Rancanglah suatu IMC yang dapat memblock sinyal DC

(17)

2. Penyesuai Impendansi 3 Elemen:

(18)
(19)
(20)

Contoh:

(kunci jwb, lihat EXAMPLE 4-5. page.74).

Rancanglah 4 kemungkinan konfigurasi

IMC bentuk “T” untuk menyepadankan

RS=10Ω dan RL=50Ω dengan Q=10.

Rancanglah 4 kemungkinan konfigurasi

(21)

3. Penyesuai impendansi multi elemen

(Q rendah)

Bila ingin memperlebar Bandwidth,

- Dilakukan dengan cara mengkaskadekan beberapa buah IMC L-section.

(22)
(23)

1. Penggambaran Harga Impedansi dan Admitansi

Contoh :

(24)
(25)

2. Normalisasi Impedansi Pada Smith Chart

Jika Z cukup besar untuk harga resistansi

dan reaktansi :

- maka titik tersebut pada Smith Chart

akan berada di daerah lingkaran kecil

sehingga diperlukan

normalisasi/pembagi

tertentu

.

Contoh :

Z = 100 + j150 ohm, maka angka pembagi

yang dapat dipakai, misalkan N=100,

(26)
(27)
(28)
(29)

4. Manipulasi Impedansi Pada Smith Chart

penambahan kapasitor seri menyebabkan perputaran Z

berlawanan arah dengan perputaran jarum jam pada lingkaran resistansi konstan.

penambahan induktor seri menyebabkan perputaran Z

searah perputaran jarum jam pada lingkaran resistansi konstan.

Contoh :

impedansi Z = 0,5 + j0,8 ohm diseri dengan reaktansi -j1,0 Ohm (berupa C),

maka Z’ = 0,5 + j0,8 - j1,0 = 0,5 – j 0,2 ohm.

Z baru ini merepresentasikan harga R seri dengan C. Untuk menggambarkan Z baru di Smith Chart dilakukan dengan memutar titik Z lama sesuai arah komponen

(30)

5. Manipulasi Admitansi Pada Smith Chart

Jika menggunakan “double Smith chart” berlaku:

 Penambahan induktor paralel menyebabkan perputaran Y berlawanan arah dengan perputaran jarum jam pada lingkaran koduktansi konstan.

 penambahan kapasitor paralel menyebabkan perputaran Y searah perputaran jarum jam pada lingkaran koduktansi konstan.

Jika menggunakan “single smith chart”, Z-chart dikonversikan ke Y-chart kemudian berlaku aturan di atas:

 penambahan induktor paralel menyebabkan perputaran Y berlawanan arah dengan perputaran jarum jam pada lingkaran koduktansi konstan.

(31)
(32)
(33)
(34)

Contoh :

Manipulasi Impedansi dan

Admitansi Pada Smith Chart

pada Single Smith Chart :

(35)
(36)

6. Penyesuai Impedansi Pada Smith Chart

(37)

Contoh pemakaian Smith Chart pada penyesuai

impendansi tipe L dengan:

RS = ( 0,2 – j 0,4 ) Ω dan RL = (2,5 – j 2,5) Ω

atau YL = ( 0,2 + j 0,2 ) mho

Sehingga diperoleh dua kemungkinan

pemakaian komponen yang digunakan:

(

solusi I

), L1 dengan reaktansi (+j 1,4)ohm

dan C1 dengan suseptansi (+j 0,8)mho

(38)
(39)

b. Penyesuai impedansi 3 elemen

(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)

Referensi

Dokumen terkait

■ Suatu citra dapat diputar dengan sudut seiring arah jarum jam atau berlawanan arah jarum jam dengan pusat putaran pada koordinat (0,0) ■ Adapun rumus yang digunakan untuk

dinyatakan dengan suatu vektor yang nilainya tetap berputar berlawanan dengan putaran jarum jam.... 1 Rangkaian hambatan dalam

Maka terdapat 1 titik tunggal P(x,y) pada lingkaran C sedemikian rupa sehingga panjang busur AP, yang diukur menurut arah berlawanan dengan putaran jarum jam dari A adalah

Induktor akan mengontrol perubahan besar pada arus beban sedangkan kapasitor digunakan untuk menjaga tegangan keluaran pada harga yang konstan...

Dengan putaran searah jarum jam diawali dan diakhiri pada jam 9 (atau berlawanan arah jarum jam dari jam 3 ke jam 3), hasil yang terkumpul dipertahankan horizontal pada

A lihat pergerakan lingkaran berputar berlawanan jarum jam; segitiga dan kotak berputar searah jarum jam dengan berubah

Rangkaian RLC merupakan suatu rangkaian elektronika yang terdiri dari Resistor, Kapasitor dan Induktor yang dapat disusun seri ataupun paralel.. Rangkaian RLC ini

7 Gosok dengan memutar ujung jari-jari tangan kanan di telapak tangan kiri dengan arah berlawanan dengan jarum jam dan sebaliknya, dengan arah searah jarum jam pada tangan