• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Pengetahuan Abstrak 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Pengetahuan Abstrak 2014"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)

Forum Manajemen Indonesia 6 Medan 2014

Proceeding FMI 6 Medan

PENGARUH PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN PADA

MINAT MAHASISWA UNTUK BERWIRAUSAHA

Joseph L.Eko Nugroho1), Andhy Setyawan2)

1)

Jurusan Manajemen -Fakultas Bisnis dan Ekonomika, Universitas Surabaya email: jek on u g r oh o@ g m a i l. com

2)

Jurusan Manajemen-Fakultas Bisnis dan Ekonomika, Universitas Surabaya email: a n d h ys e t ya wa n @ g m a i l . c o m

Abstrak – The main purpose the study was to investigate the influence of entrepreneurship education on the entrepreneurial intentions of the university students to start a new venture using Liñán model (2004). The methodogical approach involved analysis of the questionnaires design that designed Linan et al., (2011). The self administered questionnaires distributed to undergraduate students that studying in Bussiness School at Universitas Surabaya. A structural equation modelling used to test the entrepreneurial intentions. The main results reveal most of the university students consider entrepreneusrhip knowledge to the formation of perceived feasibility significantly. Then the perceived feasibility influence significantly the entrepreneurial intetions.

Key words : entrepreneurship knowledge, entrepreneurial intentions, perceived feasibility, Liñán model

I. PENDAHULUAN

Minat untuk menjadi wirausahawan telah menjadi daya tarik tersendiri bagi para mahasiswa strata satu dan bagi sebagian besar para lulusan perguruan tinggi di Indonesia karena lowongan kerja yang tersedia di berbagai instansi atau perusahaan tidak sejalan dengan kecepatan pertumbuhan jumlah lulusan perguruan tinggi. Dalam setiap tahun, dari sekitar 3.355 universitas yang beroperasi di Indonesia menghasilkan lebih dari 339.000 lulusan sarjana untuk memasuki pasaran tenaga kerja (Susetyo dan Lestari, 2014). Persaingan untuk menduduki posisi pekerjaan di dalam organisasi menjadi semakin meningkat secara tajam. Kondisi ini menjadi salah satu pemicu utama bagi para calon lulusan universitas untuk berorientasi pada pilihan karir menjadi wirausahawan.

Dalam satu dekade terakhir, sejumlah

perguruan tinggi di Indonesia telah

mencanangkan kewirausahaan sebagai

bagian dalam program pendidikan

akademiknya. Penyelenggaraan pendidikan

akademik kewirausahaan di sejumlah

perguruan tinggi tersebut dilaksanakan mulai dengan melibatkan sejumlah mata kuliah tertentu yang terkait dengan kewirausahaan hingga merancang kurikulumnya untuk

menyelenggarakan program pendidikan

kewirausahaan secara penuh dengan berbagai variasi pendekatan dan model pembelajaran

agar para lulusannya memperoleh

kompetensi yang memadai untuk memasuki dunia kerja. Namun demikian, berdasarkan hasil studi yang ada ternyata menunjukkan

bahwa pelaksanaan pendidikan

Referensi

Dokumen terkait

• Mencari faktor yang dapat mempengaruhi perubahan perilaku manusia yang berasal dari berbagai Teori dan kosep dalam Psikologi Belajar, yang mencakup:.

Area ini digunakan untuk menumbuhkan bibit dalam botol dan memberikan tempat hidup yang baik bagi bibit sehingga bibit terhindar dari jamur dan bisa tumbuh lebih baik

Jadi Inovasi Lembaga Pendidikan Islam Sebagai Pemenuhan Tuntutan masyarakat di SMP Yayasan Islam Malik Ibrahim (YIMI) Gresik adalah sebuah upaya perubahan untuk pembaharuan

Analisa korelasi mencoba menguji dan mengukur kekuatan hubungan antara dua variabel, dalam hal ini adalah variabel dependen Tingkat Kesehatan Bank dengan

Definisi pupuk organik menurut Peraturan Menteri Pertanian No.28/Permentan/SR.130/5/2009 tentang pupuk organik adalah pupuk yang berasal dari sisa tanaman dan/atau

Pola keterkaitan antara petani dalam hal jaringan pembukaan dan pengelolaan lahan diketiga desa kasus didominasi oleh modal sosial mikro yang diwujudkan dalam bentuk

PONDOK PESANTREN “TUNAS ILMU” KEDUNGWULUH PURBALINGGA LAPORAN SINGKAT:.. Spesifikasi bangunan : Bangunan 2 lantai ukuran 11 x 13 m untuk kelas TPQ

Besaran tersebut meliputi: besarnya debit puncak (peak discharge) dan waktu menuju debit puncak (time to peak discharge).[2] Penelitian ini bertujuan merancang dan merealisasikan