• Tidak ada hasil yang ditemukan

Administrasi Pensiun PNS Sekretariat Negara - Jabatan Fungsional

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Administrasi Pensiun PNS Sekretariat Negara - Jabatan Fungsional"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

PERATURAN MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 12 TAHUN 2009

TENTANG

PETUNJUK PELAKSANAAN PENANGANAN ADMINISTRASI PEMBERHENTIAN DENGAN HAK PENSIUN PEGAWAI NEGERI SIPIL SEKRETARIAT NEGARA

REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan pelayanan administrasi pemberhentian dengan hak pensiun Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Sekretariat Negara, dipandang perlu menyusun prosedur dan mekanisme penanganan administrasi pemberhentian dengan hak pensiun Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Sekretariat Negara;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu ditetapkan Peraturan Menteri Sekretaris Negara tentang Petunjuk Pelaksanaan Penanganan Administrasi Pemberhentian dengan Hak Pensiun Pegawai Negeri Sipil Sekretariat Negara Republik Indonesia;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1969 tentang Pensiun Pegawai dan Pensiun Janda/Duda Pegawai (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1969 Nomor 42, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2906);

2. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3041), sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3890);

(2)

- 2 -

3. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977 tentang Peraturan Gaji Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1977 Nomor 11, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3098), sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2009 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 21);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1979 tentang Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1979 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3149), sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 141);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 2009 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 164);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2008 tentang Penetapan Pensiun Pokok Pensiunan Pegawai Negeri Sipil dan Janda/Dudanya (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 27);

8. Peraturan Presiden Nomor 31 Tahun 2005 tentang Sekretariat Negara dan Sekretariat Kabinet, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 19 Tahun 2007;

9. Keputusan Presiden Nomor 84/P Tahun 2009 tentang Pembentukan Kabinet Indonesia Bersatu II;

10. Peraturan Menteri Sekretaris Negara Nomor 1 Tahun 2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Negara Republik Indonesia, sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Menteri Sekretaris Negara Nomor 7 Tahun 2009;

11. Peraturan Menteri Sekretaris Negara Nomor 10 Tahun 2008 tentang Standar Pelayanan Unit Kerja di Lingkungan Sekretariat Negara Republik Indonesia;

(3)

3

-MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN MENTERI SEKRETARIS NEGARA TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENANGANAN ADMINISTRASI PEMBERHENTIAN DENGAN HAK PENSIUN PEGAWAI NEGERI SIPIL SEKRETARIAT NEGARA REPUBLIK INDONESIA.

Pasal 1

Petunjuk Pelaksanaan Penanganan Administrasi Pemberhentian Dengan Hak Pensiun Pegawai Negeri Sipil Sekretariat Negara Republik Indonesia adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan Menteri Sekretaris Negara ini.

Pasal 2

Petunjuk Pelaksanaan Penanganan Administrasi Pemberhentian Dengan Hak Pensiun Pegawai Negeri Sipil Sekretariat Negara Republik Indonesia ini merupakan pedoman/informasi bagi pejabat/pegawai dalam penanganan administrasi pemberhentian dengan hak pensiun Pegawai Negeri Sipil Sekretariat Negara.

Pasal 3

Peraturan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 29 Desember 2009

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

SUDI SILALAHI Salinan sesuai dengan aslinya

SEKRETARIAT NEGARA RI

Kepala Biro Organisasi dan Humas,

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan kecepatan pengaruh hormon pada jaringan akar dan batang, yang besarnya dapat dilihat dari nilai rata-rata pertambahan panjang jaringan setelah dilakukan perendaman

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Profitabilitas Perusahan (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Tahun 2006-2010), Skripsi (tidak dipublikasikan).. Jurusan

Jika diperoleh hasil pengujian kesamaan koefisien korelasi dari tiga kelompok pelanggan tidak berbeda maka besarnya koefisien korelasi antara variabel jumlah pembelian dan

Penelitian ini dapat disimpulkan: 1) Pihak manajemen merasakan manfaat/kegunaan pada aplikasi e-learning di JKG Poltekkes Kemenkes Pontianak; 2) Dosen dan mahasiswa merasakan

magnetik, yang menyatakan “fluks medan magnetik yang menembus suatu permukaan tertutup sama dengan nol, tidak ada sumber medan berupa muatan magnetik.” Atau dengan kata lain,”

Hipotesis yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Pemanfaatan sarana prasarana, kesejahteraan dan kepribadian guru secara

Hasil pengamatan Lethal Time 50 setelah dianalisis ragam menunjukkan bahwa perlakuan konsentrasi ekstrak biji pinang memberikan pengaruh nyata terhadap waktu

Salah satu kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang sekretaris adalah komunikasi yang baik, lebih tepatnya adalah komunikasi bisnis untuk memajukan perusahaan,