Prof. Drs. Onong U. Effendy, MA : Ilmu
Komunikasi, Teori Dan Praktek.
Drs. H. Anwar Arifin : Ilmu Komunikasi Sebuah
Pengantar Ringkas
Deddy Mulyana, MA, PhD.: Ilmu Komunikasi ,
Suatu Pengantar
DR. Phil. Astrid S. Susanto : Komunikasi Dalam
Teori dan Praktek
Hafied Cangara : Pengantar Ilmu Komunikasi
Dra. Djoenaesih S. Sunarjo, S.U : Pengantar Ilmu
Perkembangan Ilmu Komunikasi
EROPA (JERMAN)
Publizistik
AMERIKA
Publizistik ilmu pers atau ilmu persurat
kabaran dengan nama Zaitungswissenschaft
pada abad 19.
Surat kabar baru berkembang 270 tahun
kemudian dengan terbitnya Relation, sebagai
surat kabar tercetak pertama di dunia.
Studi pers Zaitungkunde
Di univ. Bazel di Swiss dan Laipzig univ. di Jerman
Max Weber (1930) dalam kongres sosiologi mengusulkan sosiologi pers dijadikan proyek pengkajian sosiologi. Dalam hal ini dia telah meletakkan dasar-dasar ilmiah bagi
1920 Ferdinant Tonnis mengkaji sifat
pendapat umum dalam masyarakat massa. Kajian ini menaikkan gengsi surat kabar
menjadi ilmu dengan lahirnya
Zaitungswissenschaft
Abad 20 munculnya radio, film membuat kajian menjadi luas
1930 Walter Hagemann mengusulkan
Disempurnakan oleh Dufivat sehingga
Publizistik diakui sebagai salah satu disiplin ilmu dalam ilmu sosial.
Dikenal dengan ilmu komunikasi massa
jurnalistik dan mulai dikenal sejak tahu 1700
1870 Robert Leo merintis mengajarkan pengetahuan jurnalistik di Washington
College, namun demikian buku tentang surat kabar telah terbit di AS
1810 lahirlah karya ilmiah dari Isaiah
Sebelum jurnalistik dipelajari di univ, maka selama 170 tahun (1700-1870) kegiatan dilakukan secara magang.
Benjamin Franklin di Boston
Setelah Bleyer memasukkan jurnalistik sebagai minor program ilmu sosial di univ. Wisconsin 1930, mulailah jurnalistik berkembang
sebagai disiplin tersendiri.
Setelah PD II semakin berkembang karena banyak pakar dari sosiologi, politik dan
Jurnalistik tidak lagi mampu menampung berbagai pengkajian, sehingga perlu nama yang sesuai
yaitu ilmu komunikasi massa.
Objek kajiannya tidak saja mengenai surat kabar tapi juga radio, film, tv. Media ini disebut
sebagai media massa.
Tokoh-tokohnya:
1. Carl I Hovland
2. Paul Lazarsfeld
3. Ithiel De Sola Pool
Dasar ilmiah ilmu ini semakin kokoh dan metodologinya semakin disempurnakan.
Perkembangan kearah lahirnya ilmu komunikasi dimulai dari tahun 1950an yaitu setelah PD II selesai banyak bermunculan negara-negara yang baru merdeka.
Ilmu komunikasi massa mengembangkan studi mengenai pembangunan dengan tujuan untuk membantu negara-negara baru dalam
melakukan pembangunan dan perubahan
berencana dalam bidang ekonomi, politik dan sosial memunculkan studi tentang ekonomi pembangunan, soiologi pembangunan,
Akibatnya komunikasi massa tidak mampu untuk menampung kegiatan perlu
diperluas menjadi Ilmu Komunikasi
Komunikasi CommunicatioCommunis sama, sama makna, sama maksud, sama arti
Missal : pengumuman, penerangan
Bernard Barelson dan Garry A. Stainer-
komunikasi adalah penyampaian informasi, gagasan,emosi, ketrampilan dsb.dengan
mengunakan lambing-lambang, kata-kata, gambar, bilangan, grafik dll.
Gerall A. Miller pada pokoknya komunikasi
mengandung situasi keperilakuan sebagai
minat sentral dimana seseorang sebagai
sumber menyampaikan suatu pesan kepada
seseorang atau sejumlah penerima yang
secara sadar bertujuan mempengaruhi
Carl I. Hovland Komunikasi adalah proses
dimana seseorang (komunikator)
menyampaikan perangsang (biasanya
lambang-lambang bahasa) untuk mengubah
Dengan demikian hakikat dari komunikasi
adalah UNDERSTANDING atau MEMAHI
Paradigmatik adalah pola yang meliputi sejumlah
komponen yang berkorelasi satu sama lain secara fungsional untuk mencapai tujuan tertentu.
Oleh karena itu komunikasi sudah bersifat
INTENSIONAL (disengaja)- maka komunikasi sudah mengandung tujuan tertentu.
Missal : kuliah, ceramah, negosiasi, diplomasi,
Barnland - komunikasi timbul didorong
oleh kebutuhan-kebutuhan untuk
mengurangi rasa ketidak pastian, bertindak
secara efektif, mempertahankan atau
Weaver komunikasi adalah seluruh
prosedur melalui mana pikiran seseorang
Code komunikasi adalah suatu proses yang
membuat sesuatu dari yang semula dimiliki
seseorang menjadi dimiliki oleh dua orang
Harold D. Lasswell Komunikasi diartikan
sebagai WHO SAYS WHAT IN WHICH CHANNEL
Berdasarkan pendapat beberapa ahli dapat
disimpulkan bahwa komunikasi adalah proses
penyampaian, penerimaan dan pengolahan
pesan yang terjadi didalan diri seseorang dan
atau diantara dua orang atau lebih dengan
1. Komunikasi adalah suatu proses artinya
komunikasi merupakan serangkaian tindakan atau peristiwa yang terjadi secara berurutan serta berkaitan satu sama lainnya dalam
2. Komunikasi adalah upaya yang disengaja
serta mempunyai tujuan.maksudnya bahwa
komunikasi yang dilakukan memang sesuai
dengan kemauan dari pelakunya sementara
tujuan menunjuk pada hasil atau akibat yang
3. Komunikasi menuntut adanya partisipasi
dan kerjasama dari para pelaku yang terlibat.
4. Komunikasi bersifat simbolis
5. Komunikasi bersifat transaksional
6. Komunikasi menembus faktor waktu dan
Proses komunikasi yang terjadi secara linier sedikitnya melibatkan empat elemen atau komponen sebagai berikut:
1. Sumber/komunikator, yakni seseorang atau
sekelompok orang atau suatu organisasi yang mengambil insiatif menyampaikan pesan
2. Pesan, berupa lambang atau tanda seperti
3. Saluran, yakni sesuatu yang dipakai sebagai
alat penyampaian/pengiriman pesan
(misalnya telepon, radio, tv, surat kabar, majalah dan sebagainya)
4. Penerima/komunikan, yakni seseorang atau
Disamping keempat elemen diatas, ada tiga elemen atau lainnya yang juga penting dalam proses
komunikasi, yakni:
A. Akibat/dampak/hasil yang terjadi pada pihak
penerima/ komunikan.
B. Umpan-balik/feedback, yakni tanggapan balik
dari pihak penerima/ komunikan atas pesan yang diterimanya.
C. Noise (gangguan), yakni faktor-faktor psikis
maupun psikologis yang dapat mengganggu atau menghambat kelancaran proses
Sumber/ penerima
Pesan saluran
Penerima/ sumber
Akibat/hasil
Message
keterangan gambar:
Source: sumber pengirim pesan Encoding: membentuk kode-kode
pesan
Decoding: memecahkan atau
membaca kode-kode pesan
•Interpreting: menginterpretasikan kode pesan
•Message: pesan
•Channel: saluran
•Receiver: penerima pesan
A dan B: para pelaku
komunikasi
komunikasi dengan masyarakat luas komunikasi organisasi komunikasi antar
kelompok
komunikasi dalam kelompok
komunikasi antar pribadi
komunikasi
intrapribadi
banyak kasus