• Tidak ada hasil yang ditemukan

SAP BAHASA ARAB DAN KAWI 2011.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "SAP BAHASA ARAB DAN KAWI 2011."

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

1

SILABUS

1. Identitas Mata kuliah

Nama Mata Kuliah : Bahasa Arab dan Kawi Kode Mata Kuliah : DR 422

Bobot SKS : 2 SKS

Semester/ Jenjang : 6/S1 Kelompok Mata Kuliah : MKKPS

Jurusan/Program Studi/ : Pendidikan Bahasa Daerah Status Mata kuliah : -

Prasyarat : Telah Lulus Mata Kuliah Linguistik Umum Dosen /Kode Dosen : Prof. Dr. H. Rahman, M.Pd.

Dr. Ruhaliah, M. Hum.

Dr. Hj. Nunuy Nurjanah, M.Pd.

2. Tujuan

3. Deskripsi Mata Kuliah

4. Pendekatan Pembelajaran

Pendekatan : Ekspositori, komunikatif.

Metode : Ceramah, tanya jawab, diskusi, pemecahan masalah. Tugas : Laporan buku dan makalah, penyajian.

Media : OHP, LCD/Power Point.

5. Evaluasi

 Kehadiran (minimal 80%)  Laporan buku

 Makalah

 Penyajian dan diskusi

 Acuan : PAP/CRE 75% atau SKBM = B (2,75)

Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa memiliki kemahiran teori dan praktik membaca dan menulis huruf Arab untuk dasar perbandingan antara bahasa Sunda dan bahasa Arab dan bahasa Kawi dan untuk kepentingan pembelajaran Bahasa Sunda.

(2)

2 6. Rincian Materi Perkuliahan Tiap Pertemuan

Pertemuan I Membahas:

1. Tujuan mata kuliah

2. Ruang lingkup mata kuliah

3. Kebijakan pelaksanaan perkuliahan 4. Kebijakan penilaian hasil belajar 5. Tugas yang harus diselesaikan

6. Buku ajar yang digunakan dan sumber belajar lainnya 7. Hal-hal lain yang esensial dalam pelaksanaan perkuliahan. Pertemuan II s.d. VII

Membahas:

1. Perbandingan antara bahasa al-Quran dengan bahasa Sunda 2. Kosa kata al-Quran.yang sering muncul dan familiar 3. Kosa kata al-Quran yang sering muncul dan familiar 4. Menentukan bentuk kata: kata benda (isim)

5. Menentukan bentuk kata: kata kerja (fiil) 6. Menentukan bentuk kata: kata depan (harf) 7. Latihan menentukan bentuk kata

8. Reviu materi perkuliahan sebelum UTS. Tugas :

Bentuk tugas : Praktik membaca dan menulis, Makalah. Waktu Penyerahan : Dua minggu setelah penugasan.

Pertemuan VIII

Ujian Tengah Semester : Ujian tertulis

Pertemuan IX s.d. XV Membahas:

1. Menentukan macam-macam kata: kata benda tunggal dan jama (isim mufrad dan isim jama)

2. Menentukan macam-macam kata: kata kerja bentuk lampau (fiil madli)

3. Menentukan macam-macam kata: kata kerja bentuk akan atau sedang (fiil mudlari) 4. Menentukan macam-macam kata: kata depan (harf)

5. menentukan jabatan kata dalam kalimat: Subjek (mubtada) 6. menentukan jabatan kata dalam kalimat: Predikat (khobar)

7. menentukan jabatan kata dalam kalimat: Objek (maf’ul bih), Keterangan (Maf’ul fih,

Maf’ul li ajlih, dst.)

8. Kosa kata bahasa Kawi,

9. Pengaruh bahasa Kawi terhadap bahasa Sunda. 10.Reviu materi perkuliahan sebelum UAS. Tugas :

Bentuk tugas : Praktik membaca dan menulis Waktu penyerahan : Setiap pertemuan berikutnya. Pertemuan XVI

Ujian Akhir Semester : Ujian tertulis 7. Daftar Buku

Anwar, Rosihan. 2001. Cara Praktis Belajar dan Memahami Bahasa Al-Quran. Bandung: Pustaka.

Sukmanasari, Erry: 2006. @Belajar Mudah Bahasa Arab. Bandung

(3)

3

SILABUS

BAHASA ARAB DAN KAWI

DR 422

Prof. Dr. H. Rahman, M.Pd.

Dr. Ruhaliah, M.Hum.

Dr. Hj. Nunuy Nurjanah, M.Pd.

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAERAH

FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI

Referensi

Dokumen terkait

Pada akhir perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat memiliki pengetahuan dasar yang cukup tentang struktur-struktur kalimat dan kosa kata bahasa Inggris yang biasa digunakan di

Dalam perkuliahan ini dibahas tentang 1) Kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia; 2) Pemakaian Tanda Baca; 3) Penulisan Kata: Kata Depan, Imbuhan, Pemenggalan Suku Kata, Kata Ulang,

Dalam unsur bahasa tersebut terdapat unsur tata bunyi atau al-ashwat (fonologi), kosa kata atau al-mufradat , tata kalimat atau al-nahwu , morfologi atau al-sharf

Jamak dalam bahasa Arab ada tiga macam, sebagaimana telah tersebut sebelumnya. Ada jamak taksir, jamak mudzakkar salim dan jamak muannats salim. Kata jamak sendiri dalam

Dalam unsur bahasa tersebut terdapat unsur tata bunyi atau al-ashwat (fonologi), kosa kata atau al-mufradat , tata kalimat atau al-nahwu , morfologi atau al-sharf

5) Kosa kata dibatasi secara ketat dan selalu dihubungkan dengan konteks kalimat atau ungkapan, bukan sebagai kata-kata lepas yang berdiri sendiri.. 6) Pengajaran sistem

Namun, pada kaedah penulisan Arab Melayu Riau saat ini, semua kosa-kata ditulis sesuai dengan konsonannya tanpa membedakan antara kosa-kata yang berasal dari bahasa Arab atau

Ringkasnya, dalam bahasa Arab, kata sifat diambil menjadi kata sinonim bagi kata nama yang sedia ada bagi menambah bilangan kosa kata dalam bahasa mereka, sedangkan dalam bahasa