i
ANALISIS STRUKTUR NOVEL HUJAN BULAN JUNI KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO
Skripsi
Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mendapatkan Gelar Sarjana Strata Satu Pendidikan Program Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni
Oleh: Agus Susanto NIM: 0911108952
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN
ii
PERSETUJUAN
Telah disetujui oleh Dosen Pembimbing Skripsi untuk dipertahankan di hadapan
Dewan Penguji Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Universitas Widya Dharma Klaten.
Pembimbing I
Dra. Hj. Indiyah Prana A, M.Hum NIP. 196205221990012001
Pembimbing II
iii
PENGESAHAN
Diterima dan disetujui oleh Dewan Penguji Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Widya Dharma Klaten pada:
Hari : Rabu
Tanggal : 27 Mei 2016
Tempat : Universitas Widya Dharma Klaten
Dewan Penguji,
Ketua, Sekretaris
Drs. H.Suhud Eko Yuwono, M.Hum. Drs. Danang Susena,M. Hum. NIK. 691 092 128 NIP. 196202281987021002
Penguji I Penguji II
Dra. Hj. Indiyah Prana A, M.Hum. Dra. Sukini.M.Pd NIP. 196205221990012001 NIK. 690 103 1
Mengetahui Dekan FKIP,
iv
PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya:
1. Nama : AGUS SUSANTO
2. NIM : 0911108952
3. Jurusan : Pendidikan Bahasa dan Seni
4. Program Sutudi : PBSI Konsentrasi Pendidikan Bahasa Indonesia
5. Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya
Dharma Klaten
Berdasarkan kesadaran penuh, menyatakan bahwa skripsi yang berjudul,
Analisis Struktur Novel Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko Damono,
benar - benar merupakan hasil karya saya sendiri. Sejauh pengetahuan
penelitian dalam skripsi ini tidak terdapat pendapat atau kutipan yang pernah
ditulis atau diberitakan orang lain, kecuali yang secara tertulisdiacu dalam
skripsi ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Klaten, 15 Juni 2016
Penulis
v MOTTO
Tiada doa yang lebih indah selain doa agar skripsi ini cepat selesai.
Wisuda setelah 14 semester adalah kesuksesan yang tertunda.
Saya datang, saya bimbingan, saya ujian, saya revisi dan saya
vi
PERSEMBAHAN
Skripsi ini ku persembahkan kepada:
1.
Bapak dan Ibuku yang selalu mendoakanku
2.
Istriku tercinta, Dila yang membantuku dalam menyelesaikan skripsi
3.
Anak-anakku tercinta, Razqa dan Rafan yang selalu menjadi motivasiku
4.
Dosen Pembimbing yang dengan sabar membimbing dan memberi
pengarahan
5.
Teman-teman seperjuangan
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang
telah melimpahkan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
penyusunan skripsi ini dengan baik dan lancar.
Skripsi ini disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan dalam
rangka mencapai derajat Sarjana Strata Satu Kependidikan Program Studi
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indodesia, Jurusan Pendidikan Bahasa dan
Seni, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Widya Dharma
Klaten.
Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak dapat berhasil
dengan baik tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh sebab
itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada yang
terhormat:
1. Prof. Dr. H. Triyono , M.Pd. selaku Rektor Universitas Widya Dharma
Klaten.
2. Drs. H. Udiyono, M.Pd. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Widya Dharma Klaten serta sebagai
3. Drs. H.Suhud Eko Yuwono, M.Hum selaku Ketua Dewan Penguji
Skripsi.
4. Dra. Hj. Indiyah Prana A, M.Hum. selaku dosen pembimbing utama
viii
5. Dra. Sukini, M.Pd. selaku dosen pembimbing kedua dalam penyusunan
skripsi.
6. Semua pihak yang telah membantu dan memberi dorongan serta motivasi
selama penulisan skripsi ini hingga selesai.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih belum sempurna. Oleh
karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun
demi kesempurnaan skripsi ini. Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini
bermanfaat bagi pembaca sebagai penambah wawasan pengetahuan, terutama
pengetahuan di bidang kajian sastra.
Klaten, Maret 2016
ix DAFTAR ISI
JUDUL ... i
PERSETUJUAN ... ii
PENGESAHAN ... iii
PERNYATAAN………... iv
MOTTO ... v
PERSEMBAHAN ... vi
KATA PENGANTAR ... vii
DAFTAR ISI ... x
ABSTRAK ... xi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 4
C. Pembatasan Masalah ... 4
D. Rumusan Masalah ... 5
E. Tujuan Penelitian ... 5
F. Manfaat Penelitian ... 5
G. Penegasan Judul ... 6
H. Sistematika Penulisan ... 8
BAB II LANDASAN TEORI ... 10
x
B. Ragam Sastra ... 11
C. Pengertian Novel ... 12
D. Teori Struktural ... 14
E. Struktur Novel ... 16
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 35
A. Pengertian Metodologi Penelitian ... 35
B. Metode Penelitian ... 36
C. Objek Penelitian ... 36
D. Sumber Data ... 37
E. Teknik Pengumpulan Data ... 37
F. Teknik Analisis Data ... 38
BAB IV ANALISIS STRUKTUR NOVEL HUJAN BULAN JUNI ... 40
A. Alur atau Plot ... 40
B. Tokoh dan Penokohan ... 52
C. Latar atau Setting ... 65
D. Pusat Pengisahan ... 69
E. Gaya Bahasa ... 70
F. Tema ... 77
G. Amanat ... 78
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 79
A. Kesimpulan ... 79
B. Saran ... 80
xi ABSTRAK
AGUS SUSANTO, NIM 0911108952 Analisis Struktur Novel Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko Darmono. Skripsi Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Widya Dharma Klaten. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu Bagaimana struktur novel Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko Darmono? Tujuan penelitian ini adalah Mendeskripsikan unsur intrinsik yang membangun novel Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko Darmono.
Dalam melaksanakan penelitian ini digunakan metode deskriptif kualitatif dengan teori struktural. Objek penelitian yaitu struktur yang membangun novel Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko Darmono. Sumber data yaitu novel Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko Darmono yang diterbitkan di Jakarta pada tahun 2015 oleh penerbit Gramedia Pustaka Utama. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan teknik simak catat dan analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif.
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Karya sastra adalah gambaran kehidupan masyarakat sehari-hari.
Peristiwa-peristiwa yang terjadi di dalam karya sastra tidak ubahnya seperti
peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
Peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari merupakan sumber ilham
bagi seorang pengarang. Agar dapat terwujud menjadi sebuah karya sastra
masih perlu pengolahan yang matang dalam angan-angan pengarang. Yang
dimaksud dengan pengolahan adalah cara menyampaikan serta cara
pemberian nilai-nilai yang bermutu tinggi. Dengan pengolahan yang baik,
karya sastra tidak sekadar tiruan alam semata, tetapi ia merupakan penafsiran
tentang hidup dan kehidupan, sebagaimana pendapat Suharianto berikut.
Karya sastra memiliki dunia sendiri. Ia pengejawantahan kehidupan
hasil pengamatan sastrawan atas kehidupan sekitarnya. Karya sastra adalah
kehidupan buatan atau rekaan sastrawan. Kehidupan di dalam karya sastra
adalah kehidupan yang telah diwarnai dengan sikap penulisnya, latar
belakang pendidikannya, keyakinannya dan sebagainya. Karena itu kenyataan
atau kebenaran di dalam karya sastra tidak mungkin disamakan dengan
kenyataan atau kebenaran yang ada di sekitar kita. Kebenaran dalam karya
sastra adalah kebenaran keyakinan, bukan kebenaran indrawi seperti yang
2
Karya sastra merupakan cerminan kehidupan masyarakat. Oleh karena
itu, ada sebagian orang yang membaca karya sastra dengan tujuan untuk
menggali nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Selanjutnya nilai-nilai
tersebut dijadikan sebagai bahan perbandingan atau pertimbangan dalam
mengambil suatu keputusan dalam hidupnya. Contohnya yaitu nilai moral
berhubungan dengan perilaku dan pembentukan akhlak, nilai sosial
berhubungan dengan manusia dalam suatu lingkungan, nilai agama
berhubungan dengan norma-norma agama, nilai psikologi berhubungan
dengan kondisi kejiwaan atau batin tokoh-tokohnya, dan nilai budaya
berhubungan dengan kebiasaan, adat istiadat, dan pola pikir masyarakat.
Saat ini jenis karya sastra yang paling laris di masyarakat yaitu jenis
cerpen dan novel. Artinya, kedua jenis karya sastra tersebut disukai oleh
banyak orang. Cerpen banyak ditemui di majalah-majalah dan koran-koran.
Hal itu menandakan bahwa penulis karya sastra pun telah banyak. Cerpen
adalah cerita rekaan yang terkadang isinya hanya satu sudut pandang atau
satu tokoh atau satu topik atau biasanya satu konflik, sedangkan novel adalah
cerita rekaan yang panjang dan kompleks, menampilkan tokoh-tokoh dan
serangkaian peristiwa dan latar belakang secara tersusun. (Rahmanto, 1997:
129).
Sebagai salah satu jenis karya sastra, novel memiliki unsur-unsur
sebagai pembentuknya. Unsur-unsur pembentuk karya sastra itu disebut
struktur. Unsur-unsur pembentuk karya sastra itu memiliki kaitan yang sangat
3
pisahkan. Untuk dapat menangkap nilai-nilai yang terdapat di dalam karya
sastra tersebut, salah satu caranya adalah dengan memahami struktur yang
terdapat di dalamnya.
Pentingnya dilakukan penelitian terhadap novel Hujan Bulan Juni
karena novel ini dikarang oleh Sapardi Djoko Darmono. Beliau adalah
seorang professor UI sekaligus pengarang terkenal dengan karya-karyanya
yang hebat salah satunya yaitu puisi yang berjudul Hujan Bulan Juni. Setelah
itu, Sapardi Djoko Damono mengeluarkan karya novel ini dengan judul yang
sama, peneliti ingin tahu apakah isi dari novel ini ada keterkaitannya dengan
judul puisi Hujan Bulan Juni.
Selain itu, novel ini terbitan bulan April tahun 2015. Jadi merupakan
novel baru yang mungkin banyak orang yang belum tahu sehingga peneliti
berharap setelah peneliti menggali novel ini dari segi unsur-unsur yang
membangun novel ini, akan ada peneliti lain yang tertarik untuk menggali
dari segi lain.
Berdasarkan latar belakang di atas perlu dilakukan penelitian yang
lebih mendalam tentang struktur yang terkandung di dalam novel tersebut.
Berdasarkan latar belakang tersebut, dilakukan penelitian dengan judul
“Analisis struktur novel Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko Damono”,
4
B. Identifikasi Masalah
Setelah dilakukan pembacaan terhadap novelHujan Bulan JuniKarya
Sapardi Djoko Damono dapat diidentifikasi beberapa permasalahan berikut.
1. Struktur yang membangun novel Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko
Darmono.
2. Aspek-aspek psikologis tokoh-tokoh utama dalam novel Hujan Bulan
Juni
3. Unsur instrinsik yang terdapat pada puisi-puisi di novel Hujan Bulan
Juni.
4. Nilai-nilai moral yang terkandung dalam novel Hujan Bulan Juni.
Dalam penelitian ini, peneliti hanya memfokuskan untuk membahas
struktur yang membangun novel Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko
Darmono saja.
C. Pembatasan Masalah
Dari beberapa pembahasan yang terdapat pada identifikasi masalah di
atas peneliti akan memfokuskan penelitian pada struktur yang membangun
novel Hujan Bulan JuniKarya Sapardi Djoko Damono.
Oleh sebab itu masalah yang dibahas dalam penelitian ini yaitu
struktur yang membangun novel Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko
5
D. Rumusan Masalah
Bertolak dari latar belakang masalah, identifikasi masalah dan
pembatasan masalah, rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu, bagaimana
struktur novel Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko Damono ?
E. Tujuan Penelitian
Dengan adanya tujuan yang jelas, kegiatan menjadi terarah. Demikian
juga di dalam suatu penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk
mendeskripsikan struktur yang membangun novel Hujan Bulan Juni Karya
Sapardi Djoko Damono.
F. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian dapat dilihat dari dua sudut pandang, yaitu dari
segi teoretis dan segi praktis. Kedua manfaat hasil penelitian tersebut sebagai
berikut.
1. Secara teoretis, hasil penelitian ini merupakan sumbangan pemikiran
bagi perkembangan dunia ilmu pengetahuan, khususnya pengetahuan
dalam dunia sastra.
a. Bagi Peneliti
Menambah ilmu pengetahuan tentang sastra terutama struktur yang
membangun novel Hujan Bulan Juni karya Sapardi Djoko Damono.
b. Bagi Pembaca
Dapat memahami struktur yang membangun novel serta dapat
mengambil pelajaran yang terkandung dalam novel Hujan Bulan
6
c. Bagi Peneliti Sastra
Dapat menumbuhkembangkan daya apresiasi sastra khususnya novel
dan rasa peduli terhadap karya sastra Indonesia.
2. Secara praktis, hasil penelitian ini dapat menambah pengetahuan atau
wawasan pembaca tentang struktur yang membangun novel Hujan
Bulan Juni Karya Sapardi Djoko Damono.
G. Penegasan Judul
Sehubungan dengan judul yang diajukan dalam penelitian ini, maka
akan dijelaskan beberapa istilah. Hal ini dimaksudkan agar tidak terjadi salah
tafsir terhadap maksud judul penelitian. Di samping itu juga untuk
memudahkan dalam memahami maksud judul penelitian. Adapun
istilah-istilah yang perlu dijelaskan sebagai berikut.
1. Analisis
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2014: 37) analisis adalah
penyelidikan suatu peristiwa (karangan, perbuatan, dan sebagainya) untuk
mengetahui yang sebenarnya (sebab musabab, duduk persoalan dan
sebagainya).
Analisis sastra yaitu suatu usaha untuk memahami gagasan, cara
pengarang menyampaikan gagasan atau mengimajikan ide-idenya, sikap
pengarang dalam menampilkan gagasan-gagasannya, elemen intrinsik dan
mekanismenya hubungan dari setiap mekanisme intrinsik itu, sehingga
mampu membangun adanya keselarasan dan kesatuan dalam rangka
7
Dari berbagai pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa analisis
adalah usaha untuk menyelidiki pengaruh karya sastra atas unsur-unsurnya
dengan tujuan memahami pertalian antar unsur-unsur tersebut.
2. Struktur
Struktur adalah susunan yang memperlihatkan tata hubungan
antarunsur pembentuk karya sastra. Struktur merupakan rangkaian unsur
yang tersusun secara terpadu (Zaidan, 1996: 194).
Struktur yaitu kaitan tetap antara beberapa komponen. Sebuah karya
sastra merupakan kesatuan yang bulat dan mempunyai kohesi intrinsik dari
bagian-bagiannya. Bagian tersebut mendapatkan makna keseluruhan karya
sastra itu, sebaliknya makna keseluruhan karya sastra dibina tiap bagian
(Teeuw, 1998: 123).
3. Novel
Novel adalah cerita rekaan yang panjang dan kompleks, menyuguhkan
tokoh-tokoh dan menampilkan serangkaian peristiwa dan latar belakang
secara tersusun (Rahmanto, 1997: 129). Menurut Rani (1996: 296) novel
adalah bentuk prosa panjang mendetail apa yang dilukiskan di dalamnya,
baik itu jumlah halamannya maupun peristiwa-peristiwa yang
diungkapkannya, dan biasanya si tokoh yang diceritakan mulai dari kecil
hingga dewasa serta tokoh-tokoh yang mengalami perubahan nasib di akhir
8
Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa novel adalah
suatu cerita rekaan yang panjang dan mendetail yang dikisahkan di dalamnya
menampilkan tokoh-tokoh dan serangkaian peristiwa yang memiliki
unsur-unsur secara tersusun.
4. Hujan Bulan Juni
Hujan Bulan Juni merupakan judul sebuah novel karya Sapardi Djoko
Damono, yang akan dijadikan sebagai objek kajian.
Maksud penelitian ini secara keseluruhan berdasarkan penjelasan
istilah-istilah di atas, menganalisis struktur yang membangun dalam novel
Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko Darmono.
H. Sistematika Penulisan
Agar penelitian mudah dipahami isinya, maka penulisannya harus
disusun secara sistematis. Penelitian ini tersusun menjadi lima bab. Adapun
sistematika penulisan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
Bab I Pendahuluan. Bagian ini terdiri atas latar belakang, identifikasi
masalah, pembatasan masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat
penelitian, penegasan judul dan sistematika penulisan.
Bab II Landasan Teori. Bagian ini terdiri atas pengertian sastra, ragam
sastra, pengertian novel, teori struktural, struktur novel dan rencana
9
Bab III Metodologi Penelitian. Bagian ini terdiri atas pengertian
metodologi penelitian, metode penelitian, objek penelitian, sumber data,
teknik pengumpulan data, dan teknik analisis data.
Bab IV Pembahasan Masalah. Bagian ini diuraikantentang analisis
struktur novel Hujan Bulan Juni karya Sapardi Djoko Darmono.
Bab V Kesimpulan dan Saran. Bagian ini terdiri atas kesimpulan dan
79 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian dalam pembahasan dapat disimpulkan bahwa struktur
yang membangun novel Hujan Bulan Juni terdiri dari alur atau plot, dengan
menggunakan alur maju. Peristiwa-peristiwa dalam novel Hujan Bulan Juni
disusun dengan urutan tahap yang dimulai dari tahap eksposisi, tahap
rangsangan, tahap gawatan, tahap rumitan, klimaks, tahap leraian, dan tahap
penyelesaian.
Tokoh utama dalam novel ini adalah Sarwono dan Pingkan. Penokohan
dalam novel Hujan Bulan Juni dianalisis secara bentuk lahir dari pelakon,
melukiskan jalan pikiran tokoh atau apa yang melintas dalam pikirannya,
melukiskan bagaimana reaksi tokoh itu terhadap kejadian-kejadian pengarang
dengan langsung menganalisis watak tokoh, pengarang melukiskan keadaan
sekitar tokoh, dan pengarang melukiskan bagaimana pandangan-pandangan
tokoh-tokoh lain dalam suatu cerita terhadap tokoh utama.
Latar tempat dalam novel Hujan Bulan Juni meliputi Solo, kampus
UGM, UI, UNSRAT, Universitas Gorontalo, Jakarta, Kyoto sedangkan latar
sosial dalam novel ini tampak dari cara berpikir, penggunaan bahsa daerah
dan penamaan dalam tokoh.
Pusat Pengisahan dalam novel Hujan Bulan Juni pengarang menggunakan
80
serba hadir. Gaya bahasa yang ditemukan dalam novel meliputi repetisi,
metonimia, simile, metafora, hiperbola, anti klimaks, antonomasia, sarkasme,
personifikasi, dan kontradiksi.
Tema novel Hujan Bulan Juni yaitu kisah percintaan antara dua dosen
muda yang penuh liku. Mereka dihadapkan pada berbagai perbedaan yaitu
budaya, suku dan agama. Amanat dari novel Hujan Bulan Juni adalah kita
hidup dengan aturan yang berbeda dengan daerah lain maka kita harus bisa
menerima perbedaan itu dan bisa saling menghormati satu sama lain
B. Saran-saran
Peneliti berharap penelitian terhadap novel ini dapat menjadi rumusan
atau wawasan bagi semua pihak, terutama bagi mahasiswa yang nantinya
akan meneliti novel ini agar bisa mengambil segi lain seperti nilai-nilai moral,
aspek psikologis tokoh, dan nilai-nilai sosial untuk dijadikan rumusan
81
DAFTAR PUSTAKA
Aminudin. 1995. Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung: Sinar Baru.
Arikunto, Suharsimi. 1982. Prosedur Penelitian. Jakarta: Bumu Aksara.
Baribin, Raminah. 1985. Teori dan Apresiasi Prosa Fiksi. Semarang: IKIP Semarang Press.
Depdikbud.2014. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Djoko Darmono, Sapardi. 2015.Hujan Bulan Juni. Jakarta: Gramedia.
Fananie, Zainuddin. 2006. Telaah Sastra. Surakarta: Muhammadiyah University.
Hadi, Sutrisno. 1984. Bimbingan Skripsi. Yogyakarta: UGM.
Keraf, Gorys. 1994. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Moleong, Lexy J. 1995. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Nazir, Moh. 1999. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Nurgiyantoro, Burhan. 2002. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gajah Mada University Press
Nurgiyantoro, Burhan. 2010. Sastra Anak: Pengantar Pemahaman Dunia Anak. Yogyakarta: Gajah Mada University Press
Poerwadarminta, W. J. S. 1985. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Purba, Antilan. 2010. Sastra Indonesia Kontemporer. Yogyakarta: Graha Ilmu
Rachmanto, B.1997. Metode Pengajaran Sastra. Yogyakarta: Kanisius.
Rani, Supratman Abdul. 1996. Ikhtisar Sastra Indonesia. Bandung: Pustaka Setia.
82
Santoso, Wijaya Heru dan Wahyuningtyas, Sri. 2010. Pengantar Apresiasi Prosa. Surakarta: Yuma Pustaka
Siswanto, Wahyudi. 2008. Pengantar Teori Sastra. Jakarta: Grasindo.
Sudjiman, Panuti. 1987. Kamus Istilah Sastra. Surakarta: Widya Duta.
. 1990. Memahami Cerita Rekaan. Jakarta: Gramedia.
Suharianto, 1982. Dasar-dasar Teori Sastra. Surakarta: Widya Duta.
Suharto dan Tata Iryanto. 1989. Kamus Bahasa Indonesia. Surabaya: Indah.
Sumardjo, Jakob dan Saini K.M. 1997. Prinsip-prinsip Dasar Sastra. Bandung: Angkasa.
Sumardjo, Jakob dan Saini K.M. 1997. Apresiasi Kesusastraan. Jakarta: Gramedia.
Tarigan, Henry Guntur. 1984. Prinsip-prinsip Dasar Sastra. Bandung: Angkasa.
Teeuw, A. 1998. Sastra dan Ilmu Sastra Pengantar Teori Sastra. Jakarta: Pustaka Jaya Girimukti Pustaka.
Waluyo, H.J.1990. Penelitian Pendidikan Bahasa dan Sastra. Surakarta: UNS.
