PENGGUNAAN KETERANGAN AHLI DALAM PEMBUKTIAN DAKWAAN TINDAK PIDANA PEMBAKARAN HUTAN DENGAN PELAKU KORPORASI
(STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI BENGKALIS NOMOR: 547/PID.SUS/2014/PN.BLS)
Penulisan Hukum (Skripsi)
Disusun dan Diajukan untuk
Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu Hukum Pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Oleh Syifa Ayu Fadlika
NIM. E0013388
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
PERNYATAAN Nama : Syifa Ayu Fadlika
NIM : E0013388
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penulisan hukum (skripsi) berjudul “PENGGUNAAN KETERANGAN AHLI DALAM PEMBUKTIAN DAKWAAN TINDAK PIDANA PEMBAKARAN HUTAN DENGAN PELAKU KORPORASI (STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI BENGKALIS NOMOR: 547/PID.SUS/2014/PN.BLS)” adalah betul-betul karya sendiri. Hal-hal yang bukan merupakan karya saya dalam penulisan hukum (skripsi) ini diberi tanda citasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka. Apabila kemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan penulisan hukum (skripsi) dan gelar yang saya peroleh dari penulisan hukum (skripsi) ini.
Surakarta, Juni 2017 Yang membuat pernyataan,
Syifa Ayu Fadlika NIM. E0013388
Abstrak
Syifa Ayu Fadlika, E0013388, 2017. PENGGUNAAN KETERANGAN AHLI DALAM PEMBUKTIAN DAKWAAN TINDAK PIDANA PEMBAKARAN HUTAN DENGAN PELAKU KORPORASI (Studi Putusan Pengadilan Negeri Bengkalis Nomor: 547/Pid.Sus/2014/Pn.Bls). Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penulisan hukum ini bertujuan untuk mengetahui apakah penggunaan keterangan ahli dalam pembuktian dakwaan tindak pidana pembakaran hutan dengan pelaku korporasi sesuai dengan ketentuan KUHAP. Dalam penulisan hukum ini, penulis akan mencari jawaban mengenai pertimbangan hakim dalam menilai keterangan ahli sebagai alat bukti dalam perkara tindak pidana pembakaran hutan dengan pelaku korporasi ditinjau dari ketentuan KUHAP.
Penulisan ini merupakan penelitian hukum normatif bersifat preskriptif yang dilakukan dengan cara meneliti bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Bahan hukum primer terdiri dari perundang-undangan dan putusan hakim. Aadapun bahan hukum sekunder berupa semua publikasi tentang hukum yang bukan merupakan dokumen resmi. Teknik pengumpulan bahan hukum dengan studi dokumen/pustaka. Teknik analisis bahan hukum dengan deduktif silogisme menghubungkan premis mayor dan premis minor kemudian ditarik konklusi.
Hasil pembahasan menjelaskan bahwa penggunaan keterangan ahli dalam Putusan Pengadilan Negeri Bengkalis Nomor: 547/Pid.Sus/2014/Pn.Bls telah sesuai dengan ketentuan KUHAP, yakni Pasal 184 ayat (1) huruf b Jo Pasal 186 KUHAP. Hal ini dibuktikan dengan penggunaan keterangan para ahli oleh majelis hakim dalam pertimbangan hakim untuk menjatuhkan pidana denda sebesar Rp.2.000.000.000,- (dua milyar rupiah) dan pidana tambahan berupa kewajiban melengkapi sarana pencegahan dan penanggulangan kebakaran sesuai dengan petunjuk standarisasi sarana pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dengan pengawasan Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Kepulauan Meranti dalam jangka waktu 1 (satu) tahun terhadap terdakwa PT. National Sago Prima telah sesuai dengan Pasal 98 ayat (1) Jo Pasal 116 ayat (1) huruf a Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Kata Kunci: Pembuktian, Keterangan Ahli, Tindak Pidana Pembakaran Hutan, Korporasi
Abstract
Syifa Ayu Fadlika, E0013388, 2017. THE USE OF EXPERT TESTIMONY TO PROVE CRIMINAL CHARGES FOREST FIRES WITH CORPORATE ACTORS (Study of Bengkalis District Court Number: 547/Pid.Sus/2014/Pn.Bls). Faculty of Law, University of Sebelas Maret.
This research aims to determine Is the evidence based on the testimony of experts in accordance with KUHAP. In legal writing, the author will find answers regarding to the judge’s review in assessing the expert testimony as evidence in the criminal burning of forests with the perpetrators of corporations in terms of KUHAP.
This research is a prescriptive normative legal research and conducted by examining the primary legal materials and secondary law. Primary legal materials consist of legislation, notes the official records, the minutes in the making of legislation and the judge’s decision. As for the secondary law in the form of all the publicity about the law which is not an official document. Mechanical collection of legal materials to study the document / library. Mechanical analysis of legal materials by deductive syllogism connecting the major premise and the minor premise then drawn conclusions.
The results of the study explain that the use of expert testimony in a judicial decision of Bengkalis District Court Number: 547/Pid.Sus/2014/Pn.Bls has been in accordance with KUHAP, section 184 of article (1) letter b Juncto section 186 of KUHAP. It is proven by the use of expert testimony by the Judges in the judicial decision to impose a criminal penalty of two billion and additional criminal obligation to complement fire prevention and control facilities in accordance with standard guidance of forest fire prevention and control facilities under the supervision of Environmental Agency of Kepulauan Meranti Regency within one year against defendant PT. National Sago Group has been in accordance with section 98 article (1) juncto section 116 article (1) letter a of act Number 32 of 2009 about Environmental Protection and Management.
Keywords: Evidence, Expert Testimony, Criminal Charges Forest Fires, Corporation
MOTTO
“Barangsiapa yang memberi kemudharatan kepada seorang muslim,
maka Allah akan memberi kemudharatan kepadanya, barangsiapa
yang merepotkan (menyusahkan) seorang muslim maka Allah akan
menyulitkan dia”
HR. Abu Dawud Nomor 3635, At Tirmidzi Nomor 1940
-“Jangan menunggu kesempatan yang luar biasa, manfaatkan
kesempatan yang biasa
dan jadikanlah luar biasa”
Ir. Moch Sulastyo
PERSEMBAHAN
Skripsi ini Penulis persembahkan sebagai wujud syukur, cinta dan terima kasih kepada: 1. Allah SWT, satu-satunya Dzat yang telah menganugerahkan segala rizki pada
hamba-Nya;
2. Rasulullah SAW, panglima pengayom seluruh semesta;
3. Kedua Orang Tuaku, Ibunda Aida Hurairoh dan Ayahanda Azhar, yang tiada henti memberi kasih sayang dan do’anya kepada Penulis;
4. Kakak-kakakku, Rindy Andyka dan Anggi Primaditha; 5. Adikku tercinta, Syahla Auliandara Bilqist;
6. Pendamping terbaikku, Ilham Arief Chadri, atas kesukarelaan dan kesabarannya dalam mendampingi Penulis;
7. Sahabat terbaikku, Irena Nur Syifa, atas canda tawa dan semangat yang diberikan kepada Penulis;
8. Para sahabat terbaikku, Rizka Cahaya Putri, Yuanita Permatasari, Riezdiani Restu Wedyoningrum, Dea Annisa, Yolana Jayaningrum, Dhea Krissanta, Bunga Arini Mahardhani, Astri Maretta, Anindya Larasati dan Irma Oktavia, serta seluruh anggota dan para pembimbing MCC FH UNS atas canda tawa dan kenangan indah selama delapan semester di Fakultas Hukum ini; dan
9. Almamater Fakultas Hukum UNS dan seluruh pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini.
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah Penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT. atas rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga Penulis bisa menyelesaikan skripsi dengan judul; “PENGGUNAAN KETERANGAN AHLI DALAM PEMBUKTIAN DAKWAAN TINDAK PIDANA PEMBAKARAN HUTAN DENGAN PELAKU KORPORASI (STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI BENGKALIS NOMOR: 547/PID.SUS/2014/PN.BLS)”. Skripsi ini disusun dan diajukan guna memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Studi Strata-1 (S1) dan untuk meraih gelar Sarjana Hukum pada dalam Program Studi Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penulis menyadari sepenuhnya, bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan skripsi ini, hal ini disebabkan kemampuan Penulis yang terbatas. Untuk itu saran dan kritik yang membangun tetap dinantikan, guna perbaikan dimasa yang akan datang.
Pada kesempatan ini, Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu penyusunan skripsi ini, antara lain:
1. Prof. Dr. Supanto, S.H., M.Hum. selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta;
2. Dr. Soehartono, S.H., M.Hum. selaku Ketua Bagian Hukum Acara Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta;
3. Bambang Santoso, S.H., M. Hum. selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan waktu, tenaga, pikiran, ilmu dan pengetahuannya untuk membimbing Penulis dengan penuh kesabaran dan keikhlasan;
4. Suranto, S.H., M.H. selaku Pembimbing Akademik;
5. Pengelola Penulisan Hukum Skripsi Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret atas bantuan dalam menyelesaikan skripsi ini sejak awal hingga akhir;
6. Seluruh dosen, staff, dan karyawan di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret atas bantuan dan kerjasamanya;
7. Keluarga tercinta yang memberikan semangat, do’a dan segalanya bagi penulis untuk menyusun penulisan hukum ini;
8. Sahabat-sahabat di dunia perkuliahan yang selalu memberi semangat dan canda tawa bagi penulis;
9. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan penulisan hukum ini. Demikian, semoga penulisan hukum ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan perkembangan ilmu pengetahuan pada umumnya dan ilmu hukum pada khususnya.
Surakarta, Juni 2017 Penulis
Syifa Ayu Fadlika
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
HALAMAN PERNYATAAN ... iv
ABSTRAK ... v
ABSTRACT ... vi
MOTTO ... vii
PERSEMBAHAN ... viii
KATA PENGANTAR ... ix
DAFTAR ISI ... xi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 8
C. Tujuan Penelitian ... 8
D. Manfaat Penelitian ... 9
E. Metode Penelitian ... 10
F. Sistematika Penulisan Hukum ... 14
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 16
A. Kerangka Teori ... 16
1. Tinjauan Tentang Surat Dakwaan ... 16
2. Tinjauan Tentang Pembuktian ... 25
3. Tinjauan Umum Tentang Keterangan Ahli Sebagai
Alat Bukti ... 27
4. Tinjauan Umum Tentang Korporasi Sebagai Subjek Tindak Pidana ... 29
5. Tinjauan Umum Tentang Tindak Pidana Pembakaran Lahan Menurut Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup ... 30
B. Kerangka Pemikiran ... 31
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 33
A. Kesesuaian Penggunaan Keterangan Ahli dalam Pembuktian ....Dakwaan Tindak Pidana Pembakaran Hutan dengan Pelaku ....Korporasi dengan Ketentuan KUHAP... 33
1. Kasus Posisi...33
2. Identitas Terdakwa ... 35
3. Dakwaan Penuntut Umum ... 37
4. Uraian Alat Bukti Keterangan Ahli ... 112
5. Pembahasan ... 136
B. Kesesuaian Pertimbangan Hakim dalam Menilai Keterangan Ahli Sebagai Alat Bukti dalam Perkara Tindak Pidana Pembakaran Hutan dengan Pelaku Korporasi dengan Ketentuan KUHAP ... 146
1. Uraian Pembuktian Yuridis ... 146
2. Amar Putusan ... 201
3. Pembahasan ... 207
BAB IV PENUTUP ... 212
A. Simpulan ... 212
B. Saran ... 212
DAFTAR PUSTAKA ... 214
LAMPIRAN