• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROJEK AKHIR ARSITEKTUR PERIODE LXXIII, Semester Genap, Tahun 2017 2018

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PROJEK AKHIR ARSITEKTUR PERIODE LXXIII, Semester Genap, Tahun 2017 2018"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

PROJEK AKHIR ARSITEKTUR

PERIODE LXXIII, Semester Genap, Tahun 2017 / 2018

LANDASAN TEORI DAN PROGRAM

Sekolah Dasar Kristen Berasrama Untuk

Anak-Anak Terlantar Di Semarang

Tema Desain

eco-material

Fokus Kajian

integrasi antara bangunan asrama dan sekolah yang berbasis rumah tangga

Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Teknik Arsitektur

Disusun oleh :

Imanuella Yukano 14.a1.0031

Dosen Pembimbing : Ir. IM. Tri Hesti Mulyani, MT.

NIDN : 0611086201

PROGRAM STUDI ARSITEKTUR FAKULTAS ARSITEKTUR DAN DESAIN UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA

Maret 2018

Kelompok

(2)
(3)

ii HALAMAN PENGESAHAN

PROJEK AKHIR ARSITEKTUR

Periode LXXIII Semester Genap Tahun 2017 / 2018

Program Studi Arsitektur

Fakultas Arsitektur dan Desain

Universitas Katolik Soegijapranata

Semarang

JUDUL : Sekolah Dasar Kristen Berasrama Untuk Anak-Anak

Terlantar Di Semarang

TEMA DESAIN : eco-material

FOKUS KAJIAN : integrasi antara bangunan asrama dan sekolah yang

berbasis rumah tangga

PENYUSUN : Imanuella Yukano NIM : 14.A1.0031

PEMBIMBING : Ir.IM. Tri Hesti Mulyani, MT.

PENGUJI : Ir. Supriyono, MT.

Dr. Krisprantono, MA.

Ir. Etty E. Listiati, MT.

Semarang, 20 Maret 2018

Mengetahui dan Mengesahkan,

Dekan Ketua

(4)

iii HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN

Yang bertanda tangan di bawah ini saya :

Nama : Imanuella Yukano

NIM : 14.A1.0031

Menyatakan bahwa karya ilmiah pada Projek Akhir Arsitektur periode 73 Semester

Genap Tahun Ajaran 2017 / 2018 Program Studi Arsitektur, Fakultas Arsitektur dan

Desain, Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.

Judul : Sekolah Dasar Kristen Berasrama Untuk Anak-Anak Terlantar Di

Semarang

Tema Desain : eco-material

Fokus Kajian : integrasi antara bangunan asrama dan sekolah yang berbasis rumah tangga

Pembimbing : Ir. IM. Tri Hesti Mulyani, MT.

NIDN : 0611086201

Adalah bukan karya plagiasi dan jika dikemudian hari ditemukan tindak plagiasi

dalam penyusunan karya ilmiah tersebut, maka pembuat pernyataan di atas siap

menerima segala konsekuensinya.

Semarang, 20 Maret 2018

Penulis,

(5)

iv

PRAKATA

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena

berkat anugrah pikiran dan tenaga, penulis dapat menuntaskan Landasan Teori dan

Program projek akhir arsitektur ini yang berjudul “Sekolah Dasar Kristen Berasrama

Untuk Anak-Anak Terlantar Di Semarang ”.

Laporan ini disusun sebagai persyaratan menempuh projek akhir arsitektur

pada program studi arsitektur Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.

Penyusunan laporan Landasan Teori dan Program ini tak lepas dari bantuan,

bimbingan serta dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis

mengucapkan ucapan terima kasih kepada :

1. Dra. B. Tyas Susanti, MA., PhD. selaku dekan fakultas arsitektur dan desain.

2. Dr. Ir. Krisprantono, MA. selaku ketua program studi arsitektur.

3. Ir. Fx. Bambang Suskiyatno, MT. selaku koordinator projek akhir arsitektur 73

periode 2017 / 2018.

4. Ir. IM. Tri Hesti Mulyani, MT.. selaku dosen pembimbing projek akhir arsitektur 73

periode 2017 / 2018.

5. Seluruh narasumber dan penyedia data yang menyediakan kebutuhan informasi

sebagai dasar penyusunan laporan LTP.

Laporan ini tidak luput dari kekurangan, maka penulis sangat menghargai dan

menerima kritik maupun saran serta masukan positif dari berbagai pihak demi

perbaikan penulisan laporan ini.

Semarang, 20 Maret 2018

Penulis,

(6)

v

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ... i

HALAMAN PENGESAHAN ...Error! Bookmark not defined. HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN ... iii

PRAKATA ... iv

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR GAMBAR ... viii

DAFTAR TABEL ... xii

BAB I PENDAHULUAN ... 13

1.1 Latar Belakang Projek ... 13

1.2 Tujuan dan Sasaran Pembahasan ... 19

1.2.1. Tujuan... 19

1.2.2. Sasaran ... 19

1.3. Lingkup Pembahasan ... 20

1.4. Metode Pembahasan ... 21

1.4.1. Metode Pengumpulan Data ... 21

1.4.2. Metode Penyusunan dan Analisis ... 22

1.4.3. Metode Perancangan Arsitektur ... 23

1.5. Sistematika Pembahasan ... 25

BAB II TINJAUAN PROJEK ... 28

2.2. Tinjauan Umum ... 28

2.2.1. Gambaran Umum ... 28

2.2.2. Latar Belakang - Perkembangan – Tren ... 29

2.2.3. Sasaran yang akan dicapai ... 31

2.3. Tinjauan Khusus ... 32

(7)

vi

2.3.2. Kegiatan ... 35

2.3.3. Spesifikasi dan Persyaratan Desain ... 45

2.3.4. Deskripsi Konteks Kota... 46

2.3.5. Studi Banding Kasus Projek Sejenis ... 48

2.3.6. Permasalahan Desain ... 63

2.4. Kesimpulan, Batasan, dan Anggapan ... 64

2.4.1. Kesimpulan ... 64

2.4.2. Batasan ... 65

2.4.3. Anggapan ... 66

BAB III ANALISIS PENDEKATAN PROGRAM ARSITEKTUR ... 67

3.1. Analisis Pendekatan Arsitektur... 67

3.1.1. Studi Aktivitas ... 67

3.1.2. Studi Fasilitas ... 79

3.1.3. Studi Besaran Bangunan dan Lahan Parkir... 83

3.2. Analisis Pendekatan Sistem Bangunan ... 116

3.2.1. Studi Sistem Struktur dan Enclosure ... 116

3.2.2. Studi Sistem Utilitas ... 145

3.2.3. Studi Pemanfaatan Teknologi ... 162

3.3. Analisa Pemilihan Lokasi ... 164

BAB IV PROGRAM ARSITEKTUR... 177

4.1 Konsep Program ... 177

4.1.1 Aspek Citra / Performance Arsitektural ... 177

4.1.2. Aspek Fungsi ... 177

4.1.3. Aspek Teknologi ... 178

4.2 Tujuan, Faktor Penentu, Faktor Persyaratan Perancangan ... 178

4.2.1 Tujuan Perancangan ... 178

(8)

vii

4.2.3. Faktor Pesyaratan Perancangan ... 179

4.3. Tujuan, Faktor Penentu, Faktor Persyaratan Perancangan ... 180

4.3.1. program kegiatan ... 180

4.3.2. sistem struktur dan enclusure ... 183

4.3.3. program sistem utilitas ... 184

4.3.4. program lokasi tapak ... 185

BAB V KAJIAN TEORI ... 189

5.1 Kajian Teori Penekanan / Tema Desain ... 189

Studi Preseden ... 192

5.2. Kajian Teori Permasalahan Dominan / Fokus Kajian ... 195

Studi Preseden ... 198

DAFTAR PUSTAKA ... 201

(9)

viii

DAFTAR GAMBAR

gambar 1 : jumlah penduduk terlantar kota dan desa ... 13

gambar 2 : jumlah anak terlantar (tahun 2009, 2011)... 14

gambar 3 : presentase anak terlantar menurut alasan tidak / belum pernah / tidak bersekolah tahun 2003, 2006, 2009 ... 15

gambar 4 : lingkup pembahasan ... 20

gambar 5 : metoda penyusunan dan analisis ... 23

gambar 6 : metoda perancangan arsitektur ... 25

gambar 7 : struktur sekolah ... 39

gambar 8 : struktur asrama ... 39

gambar 9 : Peta Pembagian BWK Semarang ... 46

gambar 10 : mahanaim school ... 48

gambar 11: area drop off ... 49

gambar 12 : ruang administrasi ... 49

gambar 13 : lapangan upacara dan lapangan sepak bola... 50

gambar 14 : lorong kelas ... 50

gambar 15 : ruang gur ... 51

gambar 16 : ruang kelas ... 51

gambar 17 : kantin... 52

gambar 18 : koperasi ... 52

gambar 19 : ruang lab ... 53

gambar 20 : ruang music ... 53

gambar 21 : perpustakaan ... 53

gambar 22 : lab computer ... 54

gambar 23 : asrama mahanaim ... 54

gambar 24 : ruang tamu ... 55

gambar 25 : dapur ... 55

gambar 26 : ruang doa ... 56

gambar 27 : ruang belajar ... 56

gambar 28 : aula untuk makan ... 57

gambar 29 : tempat cuci piring ... 57

(10)

ix

gambar 31 : tempat cuci jemur ... 58

gambar 32 : tempat sepatu ... 59

gambar 33 : struktur organisasi sekolah ... 59

gambar 34 : peralta elementary school ... 60

gambar 35 : Lapangan bermain ... 61

gambar 36 : entrance ... 61

gambar 37 : ruang kelas ... 61

gambar 38 : ruang komunikasi ... 62

gambar 39 : ruang belajar terbuka ... 62

gambar 40 : aula ... 62

gambar 41 : perpustakaan ... 63

gambar 42 : pola kegiatan peserta didik ... 72

gambar 43 : pola kegiatan staff sekolah ... 73

gambar 44 : pola kegiatan kepala dan pamong asrama... 74

gambar 45 : pola kegiatan staff asrama ... 75

gambar 46 : pola kegiatan pengunjung ... 76

gambar 47 : hubungan ruang ... 82

gambar 48 : ruang belajar terbuka Peralta Elementary School ... 111

gambar 49 : area komunal belajar outdoor ... 111

gambar 50 : sketsa area belajar outdoor ... 112

gambar 51 : kasur tidur susun ... 112

gambar 52 : meja belajar anak ... 113

gambar 53 : kamar tidur anak ... 113

gambar 54 : besaran ruang area bermain ... 114

gambar 55 : lapangan bermain Peralta Elementary School ... 114

gambar 56 : sketsa area bermain ... 115

Gambar 57. Potongan Pondasi Footplat ... 118

gambar 58 : pondasi tiang pancang ... 119

gambar 59 : pelaksanaan pondasi bor pile ... 120

gambar 60 : pemasangan pondasi bor pile ... 121

gambar 61 : pondasi batu belah ... 123

gambar 62 : plat lantai ... 125

gambar 63 : atap dak beton ... 126

(11)

x

gambar 65 : atap baja konvensional ... 128

gambar 66 : space truss ... 129

gambar 67 : space frame ... 129

gambar 68 : batu bata ... 130

gambar 69 : bata ringan ... 131

gambar 70 : kalsiboard ... 132

gambar 71 : dinding kaca ... 133

gambar 72 : dinding ACP ... 134

gambar 73 : lantai keramik ... 135

gambar 74: karpet ... 136

gambar 75 : parket ... 137

gambar 76 : lantai cement exposed ... 138

gambar 77 : plafon kalsiboard ... 139

gambar 78 : plafon gypsum ... 140

gambar 79 : penutup atap bitumen ... 141

gambar 80 : seng penutup atap ... 142

gambar 81 : genteng keramik ... 143

gambar 82 : penutup atap kaca ... 144

gambar 83 : pergola ... 144

gambar 84 : sirkulasi udara dalam bangunan ... 146

Gambar 85. Down Feed System ... 151

Gambar 86. Up Feed System ... 152

Gambar 87. Skema Jaringan Pengolahan Sampah ... 153

Gambar 88. Ramp ... 155

Gambar 89. Tangga ... 156

Gambar 90. Skema Jaringan Listrik ... 157

Gambar 91. Lampu LED ... 159

Gambar 92. Lampu TL ... 160

Gambar 93. Sistem kerja CCTV ... 161

gambar 94 : rainwater treatment ... 163

gambar 95 : greywater treatment ... 164

gambar 96 : semarang utara ... 164

gambar 97 : peta kots Semarang Barat ... 167

(12)

xi

gambar 99 : rumah warga yang terbengkalai ... 172

gambar 100 : jalan mpu tantular ... 172

gambar 101 : kampung rumah warga... 172

gambar 102 : pabrik yang berbatasan dengan tapak ... 173

gambar 103 : peta tapak alternatif 2 ... 174

gambar 104 ; jalan marina raya ... 175

gambar 105 : jalan gang kecil; ... 175

gambar 106 : royal family perumahan ... 175

gambar 107 : dancing mountain house ... 192

gambar 108 : ecploded diagram dancing house ... 193

gambar 109 : kolom bambu ... 194

gambar 110 : struktur atap bamboo ... 194

gambar 111 : Asrama Putra dan Putri SMA PL Van Lith, Muntilan ... 198

(13)

xii

DAFTAR TABEL

Table 1 : jumlah panti asuhan di kota-kota besar di tahun 2017 ... 16

Table 2 : jumlah gelandangan dan pengemis di Kota Semarang ... 17

Table 3 : penyandang masalah kesejahteraan social berdasarkan kelompok sasaran tahun 2011 ... 30

Table 4 : perbandingan jumlah penduduk terlantar di Indonesia berdasarkan usia tahun 2009 ... 30

Table 5 : table struktur kurikulum SD/MI ... 32

Table 6 : prasarana fasilitas sekolah ... 43

Table 7 : prasarana fasilitas sekolah ... 44

table 8 : keadaan topografi kota Semarang ... 47

Table 9 : aktivitas sekolah ... 67

Table 10 : aktivitas asrama ... 70

Table 11 : jadwal kegiatan ... 77

Table 12 : perhitungan jumlah pelaku ... 78

Table 13 : persyaratan ruang sekolah asrama ... 79

Table 14 : studi luas bangunan sekolah ... 83

Table 15 : besaran ruang outdoor ... 105

Table 16 : kelbihan dan kekurangan AC Chiller ... 148

table 17 : kelebihan kekurangan sistem down feed ... 150

Table 18 : potensi dan kendala lokasi di Semarang Utara ... 166

Table 19 : potensi dan kendala lokasi di Semarang Barat ... 169

Table 20 : matriks pemilihan lokasi ... 169

Table 21 : potensi kendala tapak 1 ... 173

Table 22 : potensi dan kendala tapak 2 ... 176

table 23 : perhitungan luas bangunan ... 180

Referensi

Dokumen terkait

Efektivitas Penggunaan Lembar Kerja Siswa (LKS) Ditinjau dari Motivasi, Aktivitas dan Prestasi Belajar Siswa di kelas VIIIC SMP Negeri 2 Paliyan pada Pembelajaran Pokok

Area sekitar node 860 pada material rim 7.50 lurus memiliki nilai tegangan yang besarnya diantara 250-350 Mpa, Stress relieve tidak terjadi terlalu signifikan pada daerah

Grafik Tingkat Kemiskinan dan Jumlah Penduduk Miskin Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2010 s.d 2014.. Sumber : Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan 2015,

Studi perbandingan ini menjadi bahan pertimbangan bagi para perancang dalam mengambil keputusan dalam perancangan suatu struktur fixed jacket steel platform dengan

Pengembangan Sarana dan Prasarana untuk Proteksi kebakaran Kota Surabaya 1 Kota 2017 1.500 Pengembangan dan Perbaikan Fasilitas Proteksi Kebakaran Kel. Sidotopo 1 Kawasan 2017

Rencana implementasi program-program pengembangan yang akan dilakukan selama bulan Juli-Oktober 2011 adalah: memberi pelatihan kepada sekretaris usaha Mulya Tani Lestari agar

Setelah didapatkan hasil yang sesuai, dalam hal ini yaitu mencari titik waypoint yang memiliki jarak yang terkecil, hasil tersebut digunakan untuk menjalankan simulasi robot

Adapun batasan permasalahan dari penelitian ini adalah electromechanical brake dianggap sebagai sistem yang linear , kebutuhan gaya pengereman maksimum adalah