9 prinsip etika lingkungan
1. Sikap hormat terhadap alam/respect for nature
Artinya kita perlu merawat, menjaga, melindungi, dan melestarikan alam beserta seluruh isinya serta tidak diperbolehkan merusak alam tanpa alasan yang dapat dibenarkan secara moral.
Contoh : melakukan reboisasi, tidak menebang pohon sembarangan, membuang sampah pada tempatnya, dan tidak merusak tanaman
2. Sikap tanggung jawab/moral responsibility for nature
Artinya munculnya rasa tanggung jawab dan menghargai alam seperti menghargai diri sendiri. Karena alam adalah milik kita.
Contoh : merasa perlu/harus merawat pohon dan tanaman dengan baik, tidak membuang sampah disembarang tempat, dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar dari sampah-sampah
3. Solidaritas kosmis/cosmic solidarity
Artinya sikap solidaritas mendorong manusia untuk menyelamatkan lingkungan, untuk menyelamatkan semua kehidupan di alam ini karena alam dan semua kehidupan di dalamnya mempunyai nilai yang sama dengan kehidupan manusia.
Contoh : melakukan tebang pilih pohon, tidak mengeksploitasi SDA secara berlebih, melakukan kerjasama dengan sebuah lembaga suaka margasatwa atau cagar alam untuk
melestarikan dan melindungi hewan maupun tumbuhan yang ada dialam, serta memberikan sanksi yang tegas kepada pelaku yang merusak alam.
4. Kasih sayang dan kepedulian pada alam/caring for nature
Artinya tanpa mengharap balasan serta tidak didasarkan pada pertimbangan kepentingan pribadi melainkan untuk kepentingan alam.
Contoh : Menjaga lingkungan dimulai dari ruang lingkup terkecil yaitu rumah kita sendiri, menanam pohon tanpa mengharapkan imbalan/tanpa pamrih.
5. Tidak merugikan/no harm
Artinya tidak perlu melakukan tindakan yang merugikan atau mengancam eksistensi makhluk hidup lain di alam semesta.
Contoh : saat menangkap ikan tidak menggunakan bom/pukat harimau, tidak menyakiti binatang, tidak menyebabkan musnahnya spesies tertentu, tidak menyebabkan keanekaragaman hayati di hutan terbakar, tidak membuang limbah seenaknya. 6. Hidup sederhana dan selaras dengan alam
Artinya prinsip ini membatasi pola hidup manusia modern dengan menekankan pada nilai, kualitas, cara hidup, dan bukan kekayaan, sarana,standard material.
Contoh : Tidak melakukan pengeksploitasi sumber daya alam yang ada di bumi ini, tidak berlebihan dalam menggunakan sumber daya alam, kurangi menggunakan alat-alat yang dapat merusak lingkungan
7. Keadilan
Artinya bagaimana manusia harus berperilaku adil terhadap yang lain dalam keterkaitan dengan alam semesta juga tentang sistem social yang harus diatur agar berdampak positif bagi kelestarian lingkungan hidup.
8. Demokrasi
Artinya memberi tempat seluas-luasnya bagi perbedaan, keanekaragaman, dan pluralitas. karena orang yang peduli dengan lingkungan adalah orang yang demokratis, orang yang demokratis sangat mungkin bahwa dia seorang pemperhati lingkungan. Pemperhati lingkungan dapat berupa multikulturalisme, diverivikasi pola tanam, diversivikasi pola makan, dan sebagainya.
Contoh : Melakukan observasi terhadap lingkungan yang telah dirusak atau memerhatikan lingkungan sekitar, baik berupa multikulturalisme, diverivikasi pola tanam, diversivikasi pola makan, dan sebagainya.
9. Integritas moral
Artinya seseorang harus mempunyai sikap dan prilaku moral yang terhormat serta memegang teguh untuk mengamankan kepentingan publik yang terkait dengan sumber daya alam.