Kerajaan Islam di Sumatera
Kerajaan Jeumpa Kesultanan Peureulak Kesultanan Samudera Pasai Kesultanan Lamuri
Kerajaan Pedir
Kerajaan Daya
Kerajaan Linge Kesultanan Aceh
Kerajaan Malayu Tambayung((abad 6 akhir) Bintan Kesultanan Indrapura
Kerajaan Pasaman
Kerajaan Pagaruyung Kerajaan Siguntur Kerajaan Sungai Pagu Kerajaan Pulau Punjung
Kerajaan Jambu Lippo
Kerajaan Koto Anau
Kerajaan Bungo Setangkai
Ajer Lebu: kerajaan yang lebih kurang merupakan bawahan dari
kesultanan Aceh, berada di wilayah Sumatra.
Andeue dan Lala: kerajaan yang merupakan bawahan dari kesultanan Aceh, berada di wilayah Sumatra.
Arai: kerajaan yang merupakan bawahan dari kesultanan Aceh, berada di wilayah Sumatra. Merupakan bagian dari Federasi Hulubalang XII.
Arun: kerajaan bawahan dari kesultanan Aceh, di daerah Meureudu, Sumatra. Merupakan bagian dari Federasi Hulubalang XII.
Asahan: berada di Sumatra bagian timur, didirikan menjadi sebuah kerajaan pada akhir abad ke-17 oleh anak dari Sultan Aceh.[1]
Bambel: kerajaan yang merupakan bagian dari Kesultanan Aceh di daerah Sumatra.
Bambi dan Oenoë, Bambi dan Unu: kerajaan yang merupakan bagian dari Kesultanan Aceh di Sigli. Merupakan bagian dari Federasi Hulubalang VI. Besitan: kerajaan seluas 165 km² Sumatera Timur
Besitan: kerajaan seluas 165 km² Sumatera Timur
Blangme, Blang Meh: kerajaan di bawah Kesultanan Aceh.
Blang Pedir, Blangpidie: kerajaan di bawah Kesultanan Aceh.
Gedong, Geudong: kerajaan yang dibentuk abad ke-16, bawahan dari
kesultanan Aceh, di wilayah Sumatra.
Indragiri: kerajaan di Sumatera Timur, didirikan 1639, merdeka dari Johor tahun 1745
Inderapura: kerajaan dengan luas membentang sepanjang pesisir pantai barat sumatera. Kerajaan ini pada masa jayanya meliputi wilayah pantai barat Sumatera mulai dari Padang di utara sampai Sungai Hurai di selatan sampai ke natal barus air bangis dan ke tanah malayu sampai ke banten dan tanah jawa karena berperan dalam penyebaran islam oleh Sultannya yang keturunan dari Kaum Syiah ditarik keatas yang keturnan ahlul bait dan perkawinan dengan keturunan iskandar zulkarnain. . di Sumatera Timur,
dibentuk oleh kerajaan-kerajaan seperti Tanjung, Tanjung Kassau, Si Pare Pare dan Pagurawan, di dengan Sultan Bersuku Melayu Tinggi dari Kaum Melayu Tinggi Kampung Dalam Kerajaan Asali Kesultanan Inderapura.
Lhokbubon: kerajaan yang kurang lebih merupakan bawahan dari kesultanan Aceh, di wilayah Sumatra.
Lhok Kaju
Lhokkruet: kerajaan yang kurang lebih merupakan bawahan dari kesultanan Aceh, di wilayah Sumatra.
Lhokpawoh Utara: kerajaan yang kurang lebih merupakan bawahan dari kesultanan Aceh, di wilayah Sumatra.
Lhokpawoh Selatan: kerajaan yang kurang lebih merupakan bawahan dari kesultanan Aceh, di wilayah Sumatra.
Lhok Rigaih
Lhokseumawe: kerajaan yang kurang lebih merupakan bawahan dari kesultanan Aceh, di wilayah Sumatra
Kerajaan Islam di Jawa
Kesultanan Cirebon (1552 - 1677) Kesultanan Demak (1500 - 1550) Kesultanan Banten (1524 - 1813) Kesultanan Pajang (1568 - 1618) Kesultanan Mataram (1586 - 1755)
Kasultanan Ngayogyakarta (1755-sekarang) Kasunanan Surakarta (1755-sekarang)
Kerajaan Islam di Maluku
Kesultanan Ternate (1257 - ... ) Kesultanan Tidore (1110 - 1947?) Kesultanan Jailolo
Kesultanan Bacan Kerajaan Loloda Kerajaan Sahulau
Kerajaan Tanah Hitu (1470-1682) Kerajaan Iha
Kerajaan Honimoa/ Siri Sori Kerajaan Huamual
Kerajaan Islam di Sulawesi
Kesultanan Gowa (awal abad ke-16 - 1667?) Kesultanan Buton (1332 - 1911)
Kesultanan Bone (abad 17) Kerajaan Banggai (abad 16)
Kerajaan Islam di Kalimantan
Kesultanan Pasir (1516)
Kesultanan Banjar (1526-1905) o Kesultanan Kotawaringin o Kerajaan Pagatan (1750) Kesultanan Sambas (1671)
Kesultanan Kutai Kartanegara ing Martadipura Kesultanan Berau (1400)
o Kesultanan Sambaliung (1810) o Kesultanan Gunung Tabur (1820) Kesultanan Pontianak (1771)
Kerajaan Tidung (1076-1916)
o Kerajaan Tidung Kuno (1076-1551) o Dinasti Tengara (1551-1916) Kesultanan Bulungan (1731)
Kerajaan Islam di Papua
Kerajaan Waigeo [1]
Kerajaan Misool/Lilinta (marga Dekamboe)[2]
Kerajaan Salawati (marga Arfan)[3]
Kerajaan Sailolof/Waigama (marga Tafalas)[4]
Kerajaan Rumbati (marga Bauw)
o Kerajaan Atiati (marga Kerewaindżai) o Kerajaan Sekar (marga Rumgesan)[5]
o Kerajaan Patipi [6]
o Kerajaan Arguni
o Kerajaan Wertuar (marga Heremba) Kerajaan Kowiai/kerajaan Namatota