• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka untuk Meningkatkan Prestasi Non Akademik di SMP Negeri 28 Semarang Tahun 2015/2016: Goal Based Evaluation Model

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka untuk Meningkatkan Prestasi Non Akademik di SMP Negeri 28 Semarang Tahun 2015/2016: Goal Based Evaluation Model"

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

EVALUASI PROGRAM

KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI NON AKADEMIK

DI SMP NEGERI 28 SEMARANG TAHUN 2015/2016

(GOAL BASED EVALUATION MODEL)

TESIS

Diajukan sebagai salah satu syarat Untuk menyelesaikan Program Magister (S2) Pada Program Magister Manajemen Pendidikan

Oleh:

PUJI SRI WINARNI NPM : 942015005

MAGISTER MANAJEMEN PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATiGA

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

vi

MOTTO

 Dalam pesekutuan dengan Tuhan jerih payahku

tidak akan sia-sia (1 Korintus 15: 58b).

 Jika aku harus hidup di dunia, berarti bagiku

bekerja memberi buah (Filipi 1: 22).

 Didiklan orang muda menurut jalan yang benar,

maka pada masa tuanya dia tidak akan

menyimpang dari pada jalan yang benar itu (Amsal

(7)

vii

PERSEMBAHAN

Dengan rasa syukur kepada Tuhan Yesus Kristus

dan rasa penuh sukacita, penulis persembahkan tesis ini

kepada:

1. Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga, khususnya

kepada Program Magister Manajemen Pendidikan,

sebagai tempat penulis mendapatkan tambahan ilmu

pengetahuan.

2. SMP Negeri 28 Semarang tempat penulis mengadakan

penelitian.

3. Suami, kedua anakku Alfa dan Omega, yang

senantiasa memotivasi dan memberikan dukungan

serta doa, sehingga penulis dapat menyelesaikan studi

(8)

i

UCAPAN TERIMAKASIH

Dengan selesainya penulisan tesis yang berjudul “Evaluasi Program Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka Untuk Meningkatkan Prestasi Non Akademik di SMP

Negeri 28 Semarang Tahun 2015/2016 (Goal Based Evaluation Model)”, penulis ucapkan puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus, atas segala berkat pertolongan dan

kasih-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini

dengan baik.

Ucapan terimakasih juga penulis sampaikan kepada

semua pihak yang telah memberikan dukungan,

motivasi, arahan dan bimbingan. Ucapan terimakasih

yang setulusnya penulis sampaikan kepada:

1. Yth. Bapak Dr. Bambang Ismanto, M.Si, sebagai Ketua

Program Studi Magister Manajemen Pendidikan

UKSW.

2. Yth. Bapak Dr. Bambang Suteng Sulasmono, M.Si,

sebagai Dosen Pembimbing I yang telah memberikan

tenaga dan waktu untuk membimbing, serta

memotivasi selama penulis menyelesaikan tesis ini.

3. Yth. Ibu Dr. Ade Iriani, MM, sebagai Dosen

Pembimbing II yang juga telah memberikan tenaga

dan waktu untuk membimbing, serta memotivasi

(9)

ii

4. Yth. Bapak Prof. Dr. Slameto, M.Pd, sebagai Reviewer

yang telah memberikan kritik, saran demi

kesempurnaan tesis ini

5. Yth. Bapak Dr. Yosaphat Haris Nursarastriya, M.Si,

sebagai penguji yang telah memberikan kritik, saran

demi kesempurnaan tesis ini

6. Yth. Seluruh Bapak/Ibu dosen dan staf Program

Magister Manajemen Pendididikan UKSW yang telah

memberikan ilmu dan memfasilitasi penulis dalam

menyelesaikan tesis ini.

7. Yth. Ibu Dra. Siwinarti, M.Pd Kepala SMPN 28

Semarang yang telah memberikan ijin penelitian dan

menjadi nara sumber sehingga tesis ini dapat

terselesaikan.

8. Yth. Bapak/Ibu pembina dan pelatih Pramuka di

SMPN 28 Semarang yang telah menjadi nara sumber

sehingga tesis ini dapat terselesaikan.

9. Yth. Bapak/Ibu guru/karyawan SMPN 28 Semarang

yang telah memberikan motivasi dan bantuan selama

penulis melaksanakan studi dan menyelesaikan tesis

ini.

10.Semua siswa peserta ekskul Pramuka di SMPN 28

Semarang yang telah membantu memberikan

(10)

iii

11.Suami terkasih, Bapak Andreas Pudji Slamet yang

selalu memberikan motivasi, dukungan doa dan

segala fasilitas yang penulis perlukan untuk

menyelesaikan studi dan tesis ini.

12.Yang terkasih dan tersayang ananda Alfa Yedija

Andrewinanta dan Omega Rafaeli Audriwinantia, yang

juga senantiasa memberikan motivasi, dukungan doa

dan segala bantuan yang penulis perlukan untuk

menyelesaikan studi dan tesis ini.

13.Ytk. Teman-teman seperjuangan di MMP UKSW

angkatan XXXIII atas inspirasi dan kebersamaan serta

dukungannya selama studi dan penyelesaian tesis ini.

14.Kepada semua pihak yang tidak dapat penulis

sebutkan satu persatu yang telah memberikan

bantuan dan kerjasamanya.

Akhir kata, penulis tidak dapat membalas atas

kebaikan Bapak/Ibu dan saudara. Penulis hanya bisa

memanjatkan doa semoga Tuhan Yang Maha Pengasih

membalas dengan berkat yang melimpah kepada

Bapak/Ibu dan saudara semua.

Semarang, April 2017

(11)

i

ABSTRAK

Winarni, Puji Sri, 2017. Evaluasi Program Kegiatan

Ekstrakurikuler Pramuka Untuk Meningkatkan Prestasi Non

Akademik di SMP Negeri 28 Semarang Tahun 2015/2016 (Goal Based

Evaluation Model). Tesis Magister Manajemen Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana. Pembimbing: Dr. Bambang Suteng Sulasmono, M.Si dan Dr. Ade Iriani, MM.

Penelitian ini bertujuan mengevaluasi pencapaian tujuan program kegiatan ekstrakurikuler Pramuka di SMPN 28 Semarang pada tahun 2015/2016, dan memberikan rekomendasi berdasar hasil evaluasi. Jenis penelitian adalah evaluasi program dengan model Goal Based. Teknik pengumpulan data adalah wawancara, studi dokumen dan observasi. Validasi data dilakukan dengan triangulasi sumber dan triangulasi teknik pengumpulan data. Teknik analisis data dengan proses koleksi data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi yang disajikan secara diskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan pencapaian tujuan program kegiatan ekskul Pramuka Penggalang Ramu 88,5%, Penggalang Rakit 100% dan Penggalang Terap 100%, artinya dari 253 peserta Penggalang Ramu lulus 224, dari peserta Penggalang Rakit 95 peserta dan Penggalang Terap 70 peserta lulus semua. Rekomendasi hasil evaluasi adalah kegiatan

ekstrakurikuler Pramuka dapat terus dilanjutkan dengan

melaksanakan perbaikan pada hambatan yang dijumpai. Faktor pendorong yaitu: ekskul wajib dan pilihan; pembina/pelatih bersertifikat KMD; materi sesuai SKU; pelaksanaan setelah jam pelajaran; penambahan alokasi waktu; metode interaktif-progresif

dan “sistem among”; minat/motivasi peserta; kegiatan pembiasaan;

terdapat pada RKAS; partisipasi guru/karyawan; sistem remidi; dana pendukung BOS/P-BOS; tersedia sarana-prasarana; dukungan kepala sekolah, orang tua siswa, komite sekolah dan pemerintah; penilaian autentik; sistem reward/penghargaan. Faktor penghambat adalah: materi cukup sulit; keterbatasan waktu; keterbatasan fisik peserta; tidak terdapat aula; adminstrasi belum sesuai standar; supervisi belum dilaksanakan. Cara mengatasi hambatan yang telah dilakukan: pembinaan siswa; pencapaian SKU sesuai kemampuan; memanfaatkan fasilitas sekolah; komunikasi dengan orang tua siswa; adminitrasi oleh TU sekolah. Dampak kegiatan ekskul Pramuka menjadikan SMPN 28 Semarang banyak mendapatkan kejuaraan dalam lomba kepramukaan khususnya di tingkat kecamatan dan kota.

(12)

ii

ABSTRACT

Winarni, Puji Sri, 2017. The Evaluation Program of Scouting Extracurricular Activity to Increase Non Academic Achievement at SMPN 28 Semarang The Academic Year of 2015/2016 (Goal Based Evaluation Model). A thesis of Magister Management of Education of Kristen Satya Wacana University. Advisor: Dr. Bambang Suteng Sulasmono, M.Si and Dr. Ade Iriani, MM.

This research has a goal to evaluate the goal accomplishment of Scouting extracurricular activity program at SMPN 28 Semarang in the academic year of 2015/2016, and gives a recommendation based on the evaluation result. The kind of researc his evaluation program with Goal Based model. The techniques of data collecting are by interviewing, document studies and observation. Data validation is done by sources and data collecting triangulations. Data analysis technique with the data collection process, data reduction, data display dan verification are served in qualitative diskriptive method. The result of the research shows the goal accomplishment of Penggalang Ramu Scouting extracurricular activity program 88,5%, Penggalang Rakit 100% dan Penggalang Terap 100%. It means 224 Penggalang Ramu participants are succeeded from 253 participants, from 95 Penggalang Rakit participants and 70 Penggalang Terap participants are succeeded, as well. The recommendation of the evaluation result is that Scouting extracurricular activity can be continued to apply by recovering and solving the problems found. The stimulant factors are: main and choice extracurriculars; coaches with KMD certificates; SKU-based materials; the implementation after school; the addition of time; interactive-progresive method and

“among system”; participants’ interest/motivation; the implementation

of activities as habbit; included in RKAS; teachers/staffs’

participation; remidial system; BOS/P-BOS fund support; tools-infrastructure; the supports from headmaster, parents, school committee and goverment; authentic assessment; reward system. The

problems factors are: difficult materials; limited time; participants’

physical problems; there is no hall at school; unstandardized adminstration; undone supervision. The ways to solve the problems: student guidance; reaching maximum result of SKU; using school facilities; communication with parents; administration by school staffs. The impact of this Scouting extracurricular activity makes SMPN 28 Semarang gets may championships in many scouting competitionsin the district and city level.

(13)

iii

KATA PENGANTAR

Ucapan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus, atas

segala berkat dan kasih-Nya sehingga penulis dapat

menyelesaikan tesis yang berjudul “Evaluasi Program

Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka Untuk Meningkatkan

Prestasi Non Akademik di SMP Negeri 28 Semarang

Tahun 2015/2016 (Goal Based Evaluation Model)” dengan

baik. Tesis ini merupakan salah satu syarat untuk

menyelesaikan studi pada Program Magister Manajemen

Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.

Latar belakang penelitian adalah rendahnya

prestasi akademik siswa SMPN 28 Semarang, sehingga

pihak sekolah perlu menyusun salah satu strategi dalam

upaya meningkatkan prestasi sekolah di bidang non

akademik melalui kegiatan ekstrakurikuler dan salah

satunya adalah kegiatan ekstrakurikuler Pramuka. Selain

itu selama ini kegiatan evaluasi program kegiatan

ekstrakurikuler Pramuka di SMPN 28 Semarang belum

pernah dilaksanakan.

Penelitian ini bertujuan mengevaluasi pencapaian

tujuan program kegiatan ekstrakurikuler Pramuka di

SMPN 28 Semarang pada tahun 2015/2016, sehingga

dapat memberikan rekomendasi yang bermanfaat secara

teoritis maupun secara praktis khususnya bagi pihak

sekolah. Hasil penelitian diperoleh melalui wawancara

(14)

iv

Pramuka, pembina Pramuka putra dan putri, serta

peserta ekskul Pramuka). Informasi yang diperoleh

dipadukan dengan data pendukung dari studi dokumen

dan hasil observasi di lokasi penelitian.

Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah

pencapaian tujuan program kegiatan ekstrakurikuler

Pramuka Penggalang Ramu adalah 88,5% (dari 253

peserta yang lulus 224 siswa), artinya terdapat 11,5% (29

siswa) peserta Penggalang Ramu yang tidak lulus (tidak

dapat menguasai semua kompetensi Penggalang Ramu).

Pencapaian tujuan program kegiatan ekstrakurikuler

Pramuka Penggalang Rakit dan Terap masing-masing

100%. Peserta Penggalang Rakit (95 siswa) dan

Penggalang Terap (70 siswa) semua dapat menguasai

kompetensi (lulus) Penggalang Rakit dan Terap.

Rekomendasi hasil evaluasi adalah kegiatan

ekstrakurikuler Pramuka untuk terus dilaksanakan

dengan melakukan perbaikan pada hal-hal yang masih

belum berhasil dan menyusun strategi untuk mengatasi

hambatan.

Faktor pendorong kegiatan ekskul Pramuka di

SMPN 28 Semarang pada tahap perencanaan adalah: (1)

rekrutmen peserta secara wajib dan pilihan; (2)

pembina/pelatih bersertifikat KMD; (3) materi sesuai

dengan kompetensi SKU. Tahap pelaksanaan: (1) jadwal

pelaksanaan selesai jam pelajaran dan penambahan

(15)

v

interaktif-progresif dengan “sistem among”; (3) minat dan

motivasi peserta tinggi.

Daya dukung yang ada di sekolah sebagai faktor

pendorong adalah: (1) regulasi sekolah: (a) pembiasaan

pendidikan karakter; (b) anggaran masuk dalam RAPBS;

(c) melibatkan guru mapel; dan (d) penerapan sistem

remidi; (2) pendanaan yang mendukung; (3)

sarana-prasarana yang memadai; (4) partisipasi guru dan

karyawan; (5) dukungan kepala sekolah; (6) dukungan

orang tua ; (8) dukungan komite sekolah; dan (8)

dukungan pemerintah. Pada tahap evaluasi dan tindak

lanjut faktor pendorong adalah: (1) menerapkan penilaian

autentik dan sistem remidi; (2) memberikan

reward/penghargaan.

Faktor penghambat sebagian besar bersumber dari

peserta Penggalang Ramu. yaitu: (1) kurangnya

minat/motivasi sebagian peserta; (2) beberapa peserta

merasa materi Tek-Pram sulit untuk dilaksanakan; (3)

terbatasnya waktu untuk melaksanakan kegiatan

(terhalang cuaca); (4) kurangnya dukungan orang tua;

dan (5) keterbatasan kondisi fisik peserta.

Faktor penghambat dari pihak sekolah adalah: 1)

tidak tersedianya aula di sekolah; 2) adminstrasi gugus

depan belum sesuai standar; 3) terdapat pembina yang

belum melaksanakan tupoksi; 4) belum terlaksananya

(16)

vi

Pihak sekolah telah melakukan kegiatan dalam

mengatasi hambatan melalui: (1) secara intensif

memberikan pembinaan pada siswa yang malas; (2)

memberikan keleluasaan waktu pencapaian SKU; (3)

memaksimalkan penggunaan fasilitas yang ada; (4)

mengadakan komunikasi dengan orang tua; (5)

memberikan tugas adminitrasi gugus depan kepada

tenaga administrasi sekolah.

Saran yang diberikan adalah pengelolaan kegiatan

eksktrakurikuler Pramuka di SMPN 28 Semarang untuk

dilaksanakan dengan lebih disiplin, intensif dan

terorganisir. Meningkatkan keseriusan dalam pembinaan

dalam rangka pencapaian tujuan program ekskul

Pramuka yang mampu mencapai semua kompetensi

sesuai pada SKU (lima area pengembangan). Pembina dan

pelatih Pramuka, untuk meningkatkan kesadaran diri

terhadap tugas dan tanggung jawabnya serta mencari

solusi dalam mengatasi hambatan-hambatan. Misalnya

(1) memberikan bentuk kegiatan yang lebih bervariasi dan

rekreatif; (2) kegiatan remidi pada Tek-Pram; (3)

mengganti waktu pembelajaran yang hilang; (4)

memberikan sosialisasi program ekskul Pramuka di awal

tahun pelajaran; (5) memberikan kegiatan pengganti bagi

siswa yang terbatas fisiknya. Kepala sekolah hendaknya

lebih intensif mengadakan monitoring dan evaluasi

(supervisi) serta melaksanakan tindak lanjut dari hasil

(17)

vii

Dampak yang diperoleh sekolah dari kegiatan

ekskul Pramuka adalah, SMPN 28 Semarang banyak

mendapatkan kejuaraan dalam lomba kepramukaan,

terutama di tingkat kecamatan dan kota. Sehingga

persepsi masyarakat terhadap SMPN 28 Semarang

menjadi lebih positif dan mampu mengubah persepsi

bahwa SMPN 28 Semarang meskipun di daerah pinggiran

tetapi perlu diperhitungkan dalam prestasi non akademik

khususnya bidang Kepramukaan.

Penulisan tesis disusun dengan sistematika sebagai

berikut:

1. Bab I merupakan pendahuluan, yang terdiri dari

diskripsi latar belakang penelitian, rumusan masalah,

tujuan penelitian dan manfaat penelitian,

2. Bab II berisi kajian teori, model evaluasi program,

hasil penelitian yang relevan dan kerangka berpikir

sebagai landasan dalam melaksanakan penelitian dan

pembahasan hasil penelitian.

3. Bab III merupakan metode penelitian, yang terdiri dari

jenis penelitian; obyek, subyek dan waktu penelitian;

teknik pengumpulan data; teknik validasi data dan

teknik analisis data.

4. Bab IV berisi tentang hasil penelitian dan

pembahasannya.

5. Bab V merupakan penutup yang berisi kesimpulan

(18)

viii

rangka memberikan masukan-masukan yang dapat

dimanfaatkan khususnya bagi pihak sekolah.

Akhirnya penulis menyadari bahwa dalam

penyusunan tesis ini terdapat banyak kekurangan,

sehingga segala kritik dan saran dalam rangka

menyempurnakan tesis ini sangat diharapkan. Sekian

dan terima kasih

Semarang, April 2017

(19)

ix

2.1 Kegiatan Ekstrakurikuler di Sekolah ... 11

2.1.1 Pengertian Kegiatan Ekstrakurikuler ... 11

2.1.2 Fungsi Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka ... 12 Pramuka di Sekolah ... 17

(20)

x

2.2.2 Landasan Pelaksanaan Program Kegiatan Ekstrakurikuler

Pramuka di Sekolah dan

Manfaatnya ... 19

2.2.3 Kompetensi Pendidikan Kepramukaan Tingkat SMP ... 31

2.2.4 Implementasi Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka di Sekolah ... 53 2.3 Peningkatan Prestasi Non Akademik di Sekolah ... 62

2.3.1 Pengertian Prestasi Non Akademik ... 62

2.3.2 Pentingnya Prestasi Non Akademik ... 64

2.3.3 Jenis-Jenis Prestasi Non Akademik ... 65

2.3.3 Cara Peningkatan Prestasi Non Akademik ... 65 2.4 Evaluasi Program ... 67

2.4.1 Pengertian Evaluasi Program ... 67

2.4.2 Tujuan dan Manfaat Evaluasi Program ... 69

2.4.3 Model Evaluasi Program Goal Based ... 71

2.5 Kajian Penelitian yang Relevan .. 75

(21)

xi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 97

4.1 Gambaran Umum Lokasi

Penelitian ... 97 4.2 Hasil Penelitian ... 101 4.2.1 Pencapaian Tujuan Kompetensi

Penggalang Ramu ... 102 4.2.2 Pencapaian Tujuan Kompetensi

Penggalang Rakit ... 119 4.2.3 Pencapaian Tujuan Kompetensi

Penggalang Terap ... 135 4.2.4 Faktor Pendorong dan

Penghambat Pencapaian Tujuan Kegiatan Ekstrakurikuler

Pramuka di SMPN 28 Semarang 151 4.2.4.1 Faktor Pendorong dan

Penghambat Pencapaian Tujuan Program Kegiatan

Ekstrakurikuler Pramuka di SMPN 28 Semarang Berdasar

Area Pengembangan ... 153 4.2.4.2 Faktor Pendorong dan

Penghambat Pencapaian Tujuan Program Kegiatan

Ekstrakurikuler Pramuka di SMPN 28 Semarang Berdasar

Komponen Program ... 191 4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ... 237 4.3.1 Pembahasan Pencapaian Tujuan

Program Ekstrakurikuler Pramuka Penggalang Ramu,

Rakit dan Terap ... 237 4.3.2 Pembahasan Hasil Evaluasi

Pencapaian Tujuan Program Ekstrakurikuler Pramuka di

(22)

xii

4.3.3 Pembahasan Faktor Pendorong dan Penghambat Pencapaian Tujuan Program Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka di SMPN 28 Semarang Berdasar

Komponen Program ... 263

4.3.4 Dampak Program Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka Bagi Siswa dan Sekolah ... 292

BAB V PENUTUP ... 295

5.1 Kesimpulan ... 295

5.2 Saran ... 303

DAFTAR PUSTAKA ... 305

(23)

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Hal Lampiran 1 Kisi-Kisi Instrumen Penelitian ... 312

Lampiran 2 Hasil Wawancara 1 (Pelatih Pramuka) 344

Lampiran 3 Hasil Wawancara 2 (Pembina Putra) 388

Lampiran 4 Hasil Wawancara 3 (Peserta

Penggalang Ramu) ... 430

Lampiran 5 Hasil Wawancara 4 (Peserta

Penggalang Rakit) ... 438

Lampiran 6 Hasil Wawancara 5 (Peserta

Penggalang Terap) ... 446

Lampiran 7 Hasil Wawancara 6 (Pembina Putri) .. 454

Lampiran 8 Hasil Wawancara 7 (Kepala Sekolah).. 460

Lampiran 9 Rekap Pencapaian SKU Penggalang

Ramu ... 464

Lampiran 10 Rekap Pencapaian SKU Penggalang

Rakit ... 472

Lampiran 11 Rekap Pencapaian SKU Penggalang

Terap ... 476

Lampiran 12 Program Kegiatan Esktrakurikuler

Pramuka ………... 479

Lampiran 13 Program Pembiasaan Pendidikan

Karakter …………...……... 494

Lampiran 14 Surat Pemberitahuan Pelaksanaan

Kegiatan Ekstrakurikuler ... 495

(24)

xiv

Lampiran 16 Prestasi Non Akademik SMPN 28

Semarang ... 497

Lampiran 17 Foto Kegiatan Ekstrakurikuler

Pramuka ... 509

Lampiran 18 Pernyataan Nara Sumber ... 516

Lampiran 19 Surat Ijin Penelitian ... 525

Lampiran 20 Surat Keterangan Melaksanakan

Penelitian ... 526

(25)

xv

DAFTAR TABEL

Hal Tabel 1.1 Hasil Seleksi PPD SMP Negeri Sub

Rayon 08 Kota Semarang Tahun 2015 6

Tabel 1.1 Hasil Seleksi PPD SMP Negeri Sub Rayon 08 Kota Semarang Tahun 2016 6

Tabel 2.1 Kompetensi Penggalang Ramu ... 39

Tabel 2.2 Kompetensi Penggalang Rakit ... 43

Tabel 2.3 Kompetensi Penggalang Terap ... 48

Tabel 2.4 Kesimpulan Hasil Evaluasi ... 70

Tabel 3.1 Teknik Pengumpulan Data ... 92

Tabel 4.1 Hasil Ujian Nasional SMPN 28 Semarang Tingkat SMP Negeri/ Swasta di Kota Semarang ... 99

Tabel 4.2 Jumlah Siswa Peserta Ekskul Pramuka SMPN 28 Semarang Tahun 2015/2016 100 Tabel 4.3 Data Agama Peserta Ekskul Pramuka SMPN 28 Semarang Tahun 2015/2016 105 Tabel 4.4 Rekap Pencapaian SKU Penggalang Ramu (Berdasar Area Pengembangan Kompetensi) ... 115

Tabel 4.5 Rekap Pencapaian SKU Penggalang Ramu (Berdasar Sub Kompetensi) ... 115

(26)

xvi

Tabel 4.7 Rekap Pencapaian SKU Penggalang

Rakit (Berdasar Sub Kompetensi) ... 131

Tabel 4.8 Rekap Pencapaian SKU Penggalang Rakit (Berdasar Area Pengembangan

Kompetensi) ... 146

Tabel 4.9 Rekap Pencapaian SKU Penggalang

(27)

xvii

DAFTAR GAMBAR

Hal Gambar 2.1 Tanda Kecakapan Umum Pramuka

Penggalang ... 53

Gambar 4.1 Program Materi Kegiatan Latihan

Eskul Pramuka Semester 1 ... 155

Gambar 4.2 Rencana Kegiatan Latihan Eskul

Pramuka Semester 1 ... 157

Gambar 4.3 Rencana Kegiatan Latihan Eskul

Pramuka Semester 2 ... 160

Gambar 4.4 Program Kerja Kegiatan

Ekstrakurikuler Pramuka ... 165

Gambar 4.5 Pelaksanaan Kegiatan

Ekstrakurikuler Pramuka ...

157

Gambar 4.6 Program Pembiasaan SMPN 28

Semarang ... 178

Gambar 4.7 Foto Pelaksanaan Uji SKU &

Pembiasaan Hidup Bersih ... 191

Gambar 4.8 Pembagian Tugas Pembina, Pelatih

dan Penguji SKU ... 216

Gambar 4.9 Reward Tanda Pelantikan (TKU) ... 230

Gambar 4.10 Foto Siswa SMPN 28 Semarang sebagai Peserta Jambore

(28)

xviii

DAFTAR BAGAN

Hal

Bagan 2.1 Proses Goal Based Evaluation Model 73

Bagan 2.2 Kerangka Berpikir Penellitian ... 86

Bagan 3.1 Triangulasi Sumber ... 94

Bagan 3.2 Triangulasi Pengumpula data ... 95

(29)

xix

DAFTAR GRAFIK

Hal Grafik 4.1 Pencapaian Kompetensi Pramuka

Penggalang di SMPN 28 Semarang

Tahun 2015/2016 ...

51

Grafik 4.2 Pencapaian Tujuan Program

Ekstrakurikuler Pramuka di SMPN

Gambar

Tabel 4.7 Rekap Pencapaian SKU Penggalang Rakit (Berdasar Sub Kompetensi) .......
Grafik 4.2 Pencapaian Tujuan Program

Referensi

Dokumen terkait

popular dalam bentuk manga & anime masih menjadi salah satu budaya popular yang masih diminati oleh masyarakat Korea Selatan. Salah

Sel-sel tersebut nantinya akan menyusun tubuh makhluk hidup melalui pengorganisasian yang sistematis. Dalam organisasi tubuh, sel memiliki peranan yang sangat penting, tetapi kita

Dua ratus enam puluh sembilan juta sembilan ratus delapan puluh tiga ribu dua ratus empat puluh enam rupiah.. Dua ratus enam puluh tiga juta enam ratus lima puluh tiga ribu lima

Penelitian ini menggunakan cara kuantitatif dengan cara menyebarkan kuesioner kepada responden, kemudian peneliti akan menganalisis variabel Motivasi Kerja,

Hal pertama yang harus ditentukan dalam mendefinisikan suatu zona (kegiatan) dan sistem jaringan adalah cara membedakan daerah kajian dengan daerah atau wilayah lain di luar

Jika anda ingin merubah Port yang digunakan kita bisa konfigurasi di file sshd_config, caranya masuk ke folder cd /etc/ssh lalu ketikkan nano sshd_config atau

Seperti halnya dengan sistem informasi perusahaan yang kompleks, sistem informasi sumber daya manusia tidak terbatas pada perangkat keras komputer dan aplikasi

pit benda yang akan dipotong/ dikikir/ diha uat lubang dengan diameter yang diinginka kan permukaan kayu yang akan digunakan uat garis tegak lurus pada kayu yang akan dd.