• Tidak ada hasil yang ditemukan

Teknik Otomasi Industri (4 tahun)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Teknik Otomasi Industri (4 tahun)"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa

Program Keahlian : Teknik Ketenaglistrikan Kompetensi Keahlian : Teknik Otomasi Industri (C1)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)

KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN) 3. Memahami, menerapkan,

menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,

konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup pada

Simulasi dan Komuniksasi Digital, dan Dasar Bidang

Teknologi dan Rekayasa tingkat teknis, spesifik, detil, dan

kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,

4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan Simulasi dan

Komuniksasi Digital, dan Dasar Bidang Teknologi dan

Rekayasa.

Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.

Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan

(2)

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)

KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)

regional, dan internasional. kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu

(3)

Mata Pelajaran : Simulasi dan Komunikasi Digital Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Menerapkan logika dan algoritma komputer

4.1 Menggunakan fungsi-fungsi perintah (Command)

3.2 Menerapkan metode peta-minda

4.2 Membuat peta-minda

3.3 Mengevaluasi paragraf deskriptif, argumentatif, naratif, dan persuasif

4.3 Menyusun kembali format dokumen pengolah kata

3.4 Menerapkan logika dan operasi perhitungan data

4.4 Mengoperasikan perangkat lunak pengolah angka 3.5 Menganalisis fitur yang

tepat untuk pembuatan slide

4.5 Membuat slide untuk presentasi

3.6 Menerapkan teknik presentasi yang efektif

4.6 Melakukan presentasi yang efektif

3.7 Menganalisis pembuatan e-book

4.7 Membuat e-book dengan perangkat lunak e-book editor

3.8 Memahami konsep Kewargaan Digital

4.8 Merumuskan etika Kewargaan Digital 3.9 Menerapkan teknik

penelusuran Search Engine

4.9 Melakukan penelusuran informasi

3.10 Menganalisis komunikasi sinkron dan asinkron dalam jaringan

4.10 Melakukan komunikasi sinkron dan asinkron dalam jaringan

3.11 Menganalisis fitur perangkat lunak

pembelajaran kolaboratif daring

4.11 Menggunakan fitur untuk pembelajaran kolaboratif daring (kelas maya)

3.12 Merancang dokumen tahap pra-produksi

4.12 Membuat dokumen tahap pra-produksi

3.13 Menganalisis produksi video, animasi dan/atau musik digital

4.13 Memproduksi video dan/atau animasi dan/atau musik digital

3.14 Mengevaluasi pasca-produksi video, animasi dan/atau musik digital

(4)

Mata Pelajaran : Fisika

Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Menerapkan prinsip-prinsip pengukuran besaran fisis, angka penting dan notasi ilmiah pada bidang teknologi dan rekayasa

4.1 Melakukan pengukuran besaran fisis dengan

menggunakan peralatan dan teknik yang tepat serta

mengikuti aturan angka penting

3.2 Mengevaluasi gerak lurus dan gerak melingkar dengan kelajuan tetap atau percepatan tetap dalam kehidupan sehari-hari

4.2 Menyajikan hasil percobaan gerak lurus dan gerak

melingkar dalam bentuk grafik/tabel pada bidang teknologi dan rekayasa

3.3 Menganalisis gerak dan gaya dengan

menggunakan hukum-hukum Newton

4.3 Menggunakan alat-alat

sederhana yang berhubungan dengan hukum Newton tentang gerak

3.4 Menganalisis hubungan usaha, energi, daya dan efisiensi

4.4 Menyajikan ide/gagasan dampak keterbatasan sumber energi bagi kehidupan dan upaya penanggulannya dengan energi terbarukan

3.5 Menerapkan konsep momentum, impuls dan hukum kekekalan

momentum

4.5 Mendemonstrasikan berbagai jenis tumbukan

3.6 Menerapkan konsep torsi, momen inersia, dan

momentum sudut pada benda tegar dalam bidang teknologi dan rekayasa

4.6 Melakukan percobaan

sederhana tentang momentum sudut dan rotasi benda tegar

3.7 Menganalisis kekuatan bahan dari sifat

elastisitasnya

4.7 Menyelesaikan masalah teknis dalam bidang teknologi terkait dengan elastisitas bahan 3.8 Menerapkan

hukum-hukum yang berkaitan dengan fluida statis dan dinamis

4.8 Melakukan percobaan sederhana yang berkaitan dengan hukum-hukum fluida statis dan dinamis

3.9 Menganalisis getaran, gelombang dan bunyi

(5)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR 3.10 Memahami teori bumi

dan atmosfer pada teknik geomatika

4.10 Mendiskusikan teori bumi dan atmosfer terkait dengan

aplikasi pada teknik geomatika 3.11 Menganalisis proses

pemuaian, perubahan wujud zat dan

perpindahan kalor

dengan konsep suhu dan kalor

4.11 Menggunakan alat sederhana dalam percobaan yang

berhubungan dengan kalor

3.12 Menerapkan hukum-hukum termodinamika

4.12 Menunjukkan cara kerja alat sederhana yang berhubungan dengan termodinamika

3.13 Menerapkan listrik statis dan listrik dinamis

4.13 Melakukan percobaan terkait listrik statis dan listrik dinamis 3.14 Menerapkan

hukum-hukum kemagnetan dalam persoalan sehari-hari

4.14 Mendemonstrasikan percobaan yang berkaitan dengan konsep kemagnetan dan elektromagnet 3.15 Menganalisis rangkaian

listrik arus bolak balik (AC)

4.15 Memecahkan masalah teknologi yang berkaitan

dengan listrik arus bolak balik (AC)

3.16 Menerapkan sifat cermin dan lensa pada alat–alat optik

4.16 Merencanakan pembuatan alat-alat optik sederhana dengan menerapkan prinsip pemantulan pada cermin dan pembiasan pada lensa

3.17 Memahami gejala radioaktivitas yang terkait dengan teknik geomatika

(6)

Mata Pelajaran : Kimia

Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Menganalisis perubahan materi dan pemisahan campuran dengan berbagai cara

4.1 Melakukan pemisahan

campuran melalui praktikum berdasarkan sifat fisika dan sifat kimianya

3.2 Menganalisis lambang unsur, rumus kimia dan persamaan reaksi

4.2 Mengintegrasikan penulisan lambang unsur dengan rumus kimia pada persamaan reaksi kimia berdasarkan kasus-kasus dalam kehidupan sehari-hari

3.3 Mengkorelasikan struktur atom berdasarkan

konfigurasi elektron untuk menentukan letak unsur dalam tabel

periodik

4.3 Menentukan letak unsur dalam tabel periodik berdasarkan konfigurasi elektron

3.4 Menganalisis proses pembentukan ikatan kimia pada beberapa senyawa dalam

kehidupan sehari hari

4.4 Mengintegrasikan proses pembentukan ikatan kimia pada beberapa senyawa dalam kehidupan sehari hari dengan elektron valensi atom atom penyusunnya

3.5 Menerapkan hukum-hukum dasar kimia

dalam perhitungan kimia

4.5 Menggunakan hukum-hukum dasar kimia dalam

perhitungan kimia 3.6 Menganalisis sifat larutan

berdasarkan konsep asam basa dan pH larutan (asam kuat dan asam lemah, basa kuat dan basa lemah) dalam kehidupan sehari hari

4.6 Membandingkan sifat sifat larutan melalui praktikum berdasarkan konsep asam basa dan pH larutan (asam kuat dan asam lemah, basa kuat dan basa lemah) dalam kehidupan sehari hari 3.7 Menentukan bilangan

oksidasi unsur untuk mengidentifikasi reaksi oksidasi dan reduksi

4.7 Membandingkan antara reaksi oksidasi dengan reaksi reduksi berdasarkan hasil perhitungan bilangan oksidasinya

3.8 Mengevaluasi proses yang terjadi dalam sel

elektrokimia (menghitung E0 sel, reaksi reaksi pada sel volta dan sel eletrolisa, proses pelapisan logam) yang digunakan dalam kehidupan

4.8 Mengintegrasikan antara hasil perhitungan E0 sel dengan proses yang terjadi dalam sel elektrokimia (menghitung E0 sel, reaksi reaksi pada sel volta dan sel eletrolisa, proses

(7)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR 3.9 Menganalisis struktur,

sifat senyawa hidrokarbon serta dampak

pembakaran senyawa hidrokarbon terhadap lingkungan dan

kesehatan serta cara mengatasinya

4.9 Mengatasi dampak pembakaran senyawa hidrokarbon terhadap lingkungan dan kesehatan berdasarkan hasil analisis struktur, sifat senyawa hidrokarbon

3.10 Menganalisis proses teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi serta kegunaannya

4.10 Mempresentasikan proses teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi serta

kegunaannya. 3.11 Menganalisis struktur,

tata nama, sifat, penggolongan dan kegunaan polimer

(8)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa

Program Keahlian : Teknik Ketenaglistrikan

Kompetensi Keahlian : Teknik Otomasi Industri (C2)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3

(PENGETAHUAN)

KOMPETENSI INTI 4

(KETERAMPILAN)

3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan

mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional lanjut, dan metakognitif secara multi disiplin sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Dasar-dasar Teknik Ketenagalistrikan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan

4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat,

informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Dasar-dasar Teknik Ketenagalistrikan.

Menampilkan kinerja mandiri dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.

(9)

KOMPETENSI INTI 3

(PENGETAHUAN)

KOMPETENSI INTI 4

(KETERAMPILAN)

internasional. dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik secara mandiri.

(10)

Mata Pelajaran : Gambar Teknik Listrik

Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Menerapkan peralatan dan kelengkapan gambar teknik

3.1 Menggunakan alat dan kelengkapan gambar teknik

3.2 Menerapkan konsep dan aturan gambar teknik

3.2 Menggunakan konsep dan aturan gambar teknik

3.3 Membedakan garis-garis gambar teknik berdasarkan bentuk dan fungsi garis

3.3 Menggambar garis-garis gambar teknik sesuai bentuk dan fungsi garis

3.4 Menerapkan simbol huruf, simbol angka dan etiket gambar teknik

3.4 Menggambar simbol huruf, simbol angka dan etiket gambar teknik

3.5 Menerapkan gambar rangkaian kontrol listrik

3.5 Menggambar rangkaian kontrol listrik

3.6 Menerapkan gambar rangkaian elektronika

3.6 Menggambar rangkaian elektronika

3.7 Menganalsis gambar layout PCB rangkaian elektronika

3.7 Merancang gambar layout PCB rangkaian elektronika

3.8 Menentukan jenis software aplikasi untuk gambar

rangkaian kontrol listrik dan rangkaian elektronika

3.8 Menggunakan jenis-jenis

software aplikasi untuk gamba rangkaian kontrol listrik dan rangkaian elektronika

3.9 Menganalisis gambar

rangkaian kontrol listrik dan rangkaian elektronika dengan software aplikasi

(11)

Mata Pelajaran : Dasar Listrik dan Elektronika

Jam Pelajaran : 216 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Menerapkan konsep listrik dan elektronika (gejala fisik arus listrik dan potensial listrik)

4.1 Menggunakan konsep listrik dan elektronika (gejala fisik arus listrik dan potensial listrik)

3.2 Menganalisis bahan-bahan komponen listrik dan

elektronika

4.2 Memeriksa bahan-bahan listrik

3.3 Menganalisis sifat elemen pasif rangkaian listrik arus searah dan rangkaian peralihan

4.3 Memeriksa sifat komponen pasif dalam rangkaian listrik arus searah dan rangkaian peralihan

3.4 Menganalisis teorema rangkaian listrik arus searah

4.4 Memeriksa rangkaian listrik arus searah

3.5 Menganalisis sifat elemen aktif

4.5 Memeriksa sifat komponen aktif

3.6 Menganalisis daya dan energi listrik

4.6 Memeriksa daya dan energi listrik

3.7 Menentukan peralatan ukur listrik untuk

mengukur besaran listrik

4.7 Menggunakan peralatan ukur listrik untuk mengukur besaran listrik

3.8 Menerapkan pengukuran tahanan (resistan) listrik

4.8 Melakukan pengukuran tahanan (resistan) listrik

3.9 Menerapkan pengukuran arus dan tegangan listrik

4.9 Melakukan pengukuran arus dan tegangan listrik

3.10 Menerapkan pengukuran daya, energi, dan faktor daya

4.10 Melakukan pengukuran daya, energi dan faktor daya

3.11 Menerapkan pengukuran besaran listrik dengan osiloskop

4.11 Melakukan pengukuran besaran listrik dengan osiloskop

3.12 Menerapkan hukum-hukum rangkaian listrik arus bolak-balik

4.12 Menggunakan hukum-hukum rangkaian listrik arus bolak-balik

3.13 Menerapkan hukum-hukum dan fenomena rangkaian kemagnitan

4.13 Menggunakan hukum-hukum rangkaian kemagnitan

3.14 Menganalisis spesifikasi piranti-piranti elektronika daya dalam rangkaian elektronik

(12)

Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Elektromekanik

Jam Pelajaran : 144 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1. Menerapkan K3 sesuai manual standar operasional prosedur di bidang pekerjaan elektromekanik

4.1 Menggunakan K3 sesuai manual standar operasional prosedur di bidang pekerjaan elektromekanik

3.2. Menganalisis jenis-jenis bahan kerja elektromekanik

4.2 Membedakan jenis-jenis bahan kerja elektromekanik

3.3. Memilih alat dan bahan kerja elektromekanik dari bahan non logam

4.3 Melakukan pekerjaan elektromekanik dari bahan non logam

3.4. Memilih alat dan bahan kerja elektromekanik dari bahan logam

4.4 Melakukan pekerjaan elektromekanik dari bahan logam

3.5. Memilih alat dan bahan kerja kelistrikan elektromekanik

4.5 Melakukan pekerjaan kelistrikan elektromekanik

3.6. Mengidentifikasi pekerjaan elektromekanik

4.6 Merakit pekerjaan elektromekanik

3.7. Menganalisis pekerjaan elektromekanik dari bahan non logam

4.7 Memeriksa pekerjaan elektromekanik dari bahan non logam

3.8. Menganalisis pekerjaan elektromekanik dari bahan logam

4.8 Memeriksa pekerjaan elektromekanik dari bahan logam

3.9. Menganalisis pekerjaan kelistrikan elektromekanik aplikasi

(13)

1 KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa

Program Keahlian : Teknik Ketenaglistrikan

Kompetensi Keahlian : Teknik Otomasi Industri (C3)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)

KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)

3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan

mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual,

operasional lanjut, dan metakognitif secara

multidisiplin sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Teknik Otomasi Industri pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.

4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Teknik Otomasi Industri.

Menampilkan kinerja mandiri dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.

(14)

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)

KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)

sekolah, serta mampu

melaksanakan tugas spesifik secara mandiri.

Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami, sampai dengan tindakan

orisinal dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu

(15)

Mata Pelajaran : Piranti Sensor dan Aktuator

Jam Pelajaran : 484 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi motor DC

4.1. Memeriksa kondisi operasi motor DC

3.2 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi aktuator

pneumatik

4.2. Memeriksa kondisi operasi aktuator pneumatik

3.3 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi macam-macam katup pneumatik

4.3. Memeriksa kondisi operasi macam-macam katup pneumatik

3.4 Menganalisis piranti selenoid valve

4.4. Mengartikulasi piranti selenoid valve

3.5 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi macam-macam selenoid valve

4.5. Memeriksa kondisi operasi macam-macam selenoid valve

3.6 Menganalisis piranti sensor proximity

4.6. Mengartikulasi piranti sensor proximity

3.7 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi piranti sensor proximity

4.7. Memeriksa kondisi operasi sensor proximity

3.8 Menganalisis piranti pendeteksi (sensor) photoelectric

4.8. Mengartikulasi piranti sensor photoelectric

3.9 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi piranti sensor photoelectric

4.9. Memeriksa kondisi operasi sensor photoelectric

3.10 Menganalisis piranti pendeteksi (sensor) photoelectric

4.10. Mengartikulasi piranti sensor photoelectric

3.11 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi piranti sensor tekanan (pressure)

4.11. Memeriksa kondisi operasi sensor tekanan (pressure)

3.12 Menganalisis piranti safety sensor

4.12. Mengartikulasi piranti safety sensor

3.13 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi piranti safety sensor

4.13. Memeriksa kondisi operasi safety sensor

3.14 Menganalisis piranti pendeteksi tekanan

(16)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.15 Mengujikondisi operasi sensor tekanan

4.15. Men-set up sensor tekanan

3.16 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi Displacement / Measurement sensor

4.16. Memeriksa kondisi operasi Displacement /

Measurement sensor

3.17 Menganalisis piranti pendeteksi suhu

4.17. Mengartikulasi sensor suhu

3.18 Mengujikondisi operasi sensor suhu

4.18. Men-set up sensor suhu

3.19 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi pendeteksian suhu

4.19. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi sensor suhu

3.20 Menganalisis pendeteksi aliran (flow)

4.20. Mengartikulasi aplikasi sensor flow

3.21 Mengujikondisi operasi sensor flow

4.21. Men-set up sensor flow

3.22 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi pendeteksian aliran (sensor flow)

4.22. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi sensor flow

3.23 Menganalisis piranti pendeteksi liquid level

4.23. Mengartikulasi aplikasi sensor liquid level

3.24 Mengujikondisi operasi sensor liquid level

4.24. Men-set up sensor liquid level

3.25 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi pendeteksian liquid level

4.25. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi sensor liquid level

3.26 Menganalisis piranti pendeteksi vision (vision sensor/code reader)

4.26. Mengartikulasi aplikasi vision sensor/code reader

3.27 Mengujikondisi operasi vision sensor/code reader

4.27. Men-set up vision sensor/code reader

3.28 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi vision

sensor/code reader

4.28. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi vision

sensor/code reader

3.29 Menganalisis piranti Photomicro sensor

4.29. Mengartikulasi aplikasi Photomicro sensor

3.30 Mengujikondisi operasi Photomicro sensor

(17)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.31 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi Photomicro sensor

4.31. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi Photomicro sensor

3.32 Menganalisis piranti Ultrasonic sensor

4.32. Mengartikulasi aplikasi Ultrasonic sensor

3.33 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi Ultrasonic sensor

4.33. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi Ultrasonic sensor

3.34 Menganalisis piranti Vibration sensor

4.34. Mengartikulasi aplikasi Vibration sensor

3.35 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi Vibration sensor

4.35. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi Vibration sensor

3.36 Menganalisis piranti Sensor I/O conector

4.36. Mengartikulasi aplikasi Sensor I/O conector 3.37 Menentukan kondisi operasi

dan aplikasi Sensor I/O conector

4.37. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi Sensor I/O conector

3.38 Menganalisis piranti Rotary Encoder

4.38. Mengartikulasi aplikasi Rotary Encoder

3.39 Menentukan kondisi operasi dan aplikasi Rotary Encoder

4.39. Memeriksa kondisi operasi dan aplikasi Rotary

Encoder

3.40 Menganalisis motor 3 fasa 4.40. Mengartikulasi aplikasi motor 3 fasa

3.41 Menguji kondisi operasi motor 3 fasa

4.41. Mengoperasikan motor 3 fasa sesuai dengan buku manual dan fungsinya

3.42 Menganalisis motor 1 fasa 4.42. Mengartikulasi aplikasi motor 1 fasa

3.43 Menguji kondisi operasi motor 1 fasa

4.43. Mengoperasikan motor 1 fasa sesuai dengan buku manual dan fungsinya

3.44 Menganalisis motor stepper 4.44. Mengartikulasi aplikasi motor stepper

3.45 Menguji kondisi operasi motor stepper

4.45. Mengoperasikan motor stepper sesuai dengan buku manual dan fungsinya

3.46 Menganalisis motor servo 4.46. Mengartikulasi motor servo

3.47 Menguji kondisi operasi motor servo

(18)

Mata Pelajaran : Sistem Kontrol Elektromekanik dan Elektronik

Jam Pelajaran : 692 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Menentukan kondisi operasi piranti kontrol dan

pengaman

4.1 Memeriksa kondisi operasi piranti kontrol dan

pengaman

3.2 Menentukankondisi operasi saklar manual (SPST, SPDT, DPST, DPDT, TPST, TPDT, DRUM SWITCH)

4.2 Memeriksa kondisi operasi saklar manual (SPST, SPDT, DPST, DPDT, TPST, TPDT, DRUM SWITCH)

3.3 Menentukan kondisi operasi piranti kontrol solid state saklar manual

4.3 Memeriksa kondisi operasi piranti kontrol solid state saklar manual

3.4 Menentukan kondisi operasi sistem kontrol saklar

manual

4.4 Memeriksa kondisi operasi sistem kontrol saklar manual

3.5 Menafsirkan gambar kerja sistem kontrol saklar manual

4.5 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol saklar manual

3.6 Menentukankondisi operasi reley

4.6 Memeriksa kondisi operasi reley

3.7 Menentukan kondisi dan karakteristik time relay

4.7 Memeriksa kondisi operasi time relay

3.8 Menentukankondisi operasi piranti kontrol solid state relay

4.8 Memeriksa kondisi operasi piranti kontrol solid state relay

3.9 Menentukan kondisi operasi sistem kontrol berbasis reley

4.9 Memeriksa kondisi operasi sistem kontrol berbasis reley

3.10 Menafsirkan gambar kerja sistem kontrol berbasis reley

4.10 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol berbasis reley

3.11 Menentukankondisi operasi kontaktor

4.11 Memeriksa kondisi operasi kontaktor

3.12 Menentukankondisi operasi piranti kontrol solid state kontaktor

4.12 Memeriksa kondisi operasi piranti kontrol solid state kontaktor

3.13 Menafsirkan gambar kerja sistem kontrol berbasis kontaktor

4.13 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol berbasis kontaktor

3.14 Menentukan sistem kontrol membalik berbasis

kontaktor berbasis kontaktor

(19)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.15 Menentukan sistem kontrol Direct On Line (DOL)

berbasis kontaktor

4.15 Memeriksa sistem kontrol Direct On Line (DOL) berbasis kontaktor

3.16 Menentukan sistem kontrol Running berbasis kontaktor

4.16 Memeriksa sistem kontrol Running berbasis kontaktor

3.17 Menentukan sistem kontrol Jogging berbasis kontaktor

4.17 Memeriksa sistem kontrol Jogging berbasis kontaktor

3.18 Menentukan sistem kontrol Run-Jogging berbasis

kontaktor

4.18 Memeriksa sistem kontrol Run-Jogging berbasis kontaktor

3.19 Menentukan sistem kontrol interlocking berbasis

kontaktor

4.19 Memeriksa sistem kontrol interlocking berbasis kontaktor

3.20 Menentukan kondisi operasi rangkaian pengasutan, membalik putaran, interlocking berbasis kontaktor

4.20 Memeriksa kondisi operasi rangkaian pengasutan, membalik putaran, interlocking berbasis kontaktor

3.21 Menentukan prosedur perakitan sistem kontrol pengasutan, membalik putaran, interlocking berbasis kontaktor

4.21 Memeriksa prosedur perakitan sistem kontrol pengasutan, membalik putaran, interlocking berbasis kontaktor

3.22 Menganalisis gangguan pada sistem kontrol pengasutan, membalik putaran,

interlocking berbasis kontaktor

4.22 Melacak gangguan pada sistem kontrol pengasutan, membalik putaran,

interlocking berbasis kontaktor

3.23 Menentukan sistem kontrol Run Jogging Forward

Reverse berbasis kontaktor

4.23 Memeriksa sistem kontrol Run- Jogging Forward-Reverse berbasis kontaktor

3.24 Menentukan kondisi operasi rangkaian Run-Jogging Forward-Reverse berbasis kontaktor

4.24 Memeriksa kondisi operasi rangkaian Run-Jogging Forward-Reverse berbasis kontaktor

3.25 Menganalisis gangguan pada sistem kontrol Run-Jogging Forward-Reverse berbasis kontaktor

4.25 Melacak gangguan pada sistem kontrol Run-Jogging Forward-Reverse berbasis kontaktor

3.26 Menentukan sistem kontrol Star-Delta Forward-Reverse berbasis kontaktor

4.26 Memeriksa/merangkai sistem kontrol Star-Delta Forward-Reverse berbasis kontaktor

3.27 Menentukan kondisi operasi rangkaian Star-Delta

(20)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

Forward-Reverse berbasis kontaktor

Forward-Reverse berbasis kontaktor

3.28 Menentukan prosedur perakitan panel kontrol motor menggunakan tombol tekan, kontaktor dan time relay

4.28 Merakit sirkit kontrol motor listrik menggunakan tombol tekan, kontaktor dan time relay

3.29 Menganalisis gangguan pada sistem kontrol Star-Delta Forward-Reverse berbasis kontaktor

4.29 Melacak gangguan pada sistem kontrol Star-Delta Forward-Reverse berbasis kontaktor

3.30 Menentukan prosedur pengasutan motor listrik menggunaakan Autotrafo berbasis kontaktor

4.30 Merakit sirkit control pengasutan motor listrik berbasis kontaktor magnet

3.31 Menganalisis gangguan pada system pangasutan motor listrik menggunakan Autotrafo

4.31 Melacak gangguan pada system control pengasutan motor dengan Autotrafo berbasis kontaktor

3.32 Menentukan karakteristik dan spesifikasi inverter (Variable Speed Drive)

4.32 Menyajikan karakteristik dan spesifikasi inverter (Variable Speed Drive)

3.33 Menentukan kondisi operasi inverter untuk mengatur kecepatan motor listrik (Variable speed drive)

4.33 Mengoperasikan inverter sebagai pengatur kecepatan motor listrik (Variable speed drive)

3.34 Menafsirkan gambar kerja inverter/VSD (Variable Speed Drive) untuk

mengatur kecepatan motor listrik

4.34 Menyajikan gambarkerja inverter/VSD (Variable Speed Drive) untuk

mengatur kecepatan motor listrik

3.35 Menentukan prosedur perakitan panel kontrol motor menggunakan inverter (Variable Speed Drive)

4.35 Merakit sirkit kendali motor menggunakan inverter (Variable Speed Drive)

3.36 Menganalisis gangguan pada sistem kontrol motor

menggunakan inverter (Variable Speed Drive)

4.36 Melacak gangguan pada sistem kontrol motor menggunakan inverter (Variable Speed Drive)

3.37 Mendeskripsikan kondisi operasi piranti kontrol elektronik berbasis transistor

4.37 Memeriksa kondisi operasi piranti kontrol elektronik berbasis transistor

3.38 Menentukan kondisi operasi piranti kontrol elektronik berbasis thyristor

(21)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.39 Menentukan kondisi operasi piranti kontrol elektronik berbasis TRIAC, SCR

4.39 Memeriksa kondisi operasi piranti kontrol elektronik berbasis TRIAC, SCR

3.40 Menentukan kondisi operasi sistem kontrol motor

berbasis elektronik

4.40 Memeriksa kondisi operasi sistem kontrol motor

berbasis elektronik

3.41 Menentukan prosedur perakitan sistem kontrol motor berbasis elektronik

4.41 Merakit sistem kontrol motor berbasis elektronik

3.42 Menganalisis gangguan pada sistem kontrol motor

berbasis elektronik

4.42 Melacak gangguan pada sistem kontrol berbasis elektronik

3.43 Menentukan komponen dan prosedur Switching antara PLN dengan Generator (Automatic Main Failur)

4.43 Memasang/merangkai system switching jaringan PLN dengan generator secara otomatis

3.44 Menganalisis gangguan pada rangkaian switching

jaringan PLN dengan generator secara otomatis (AMF)

4.44 Melacak gangguan pada rangkaian switching jaringan PLN dengan generator secara otomatis (AMF)

3.45 Menentukan komponen dan prosedur control

sinkronising antar generator ( Paralel Generator ) secara otomatis

4.45 Memasang/merangkai system control sinkronising antar generator secara otomatis

3.46 Menganalisis gangguan pada merangkai system control sinkronising antar generator secara otomatis

(22)

Mata Pelajaran : Sistem Kontrol Elektropneumatik

Jam Pelajaran : 796 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Menentukanudara kempa untuk keperluan kontrol pneumatik

4.1 Menyiapkan udara kempa untuk keperluan control pneumatik

3.2 Menentukan kondisioperasi dan spesifikasi elemen

masukan dan sensor pneumatik

4.2 Memeriksa kondisi operasi elemen masukan dan sensor pneumatik

3.3 Menentukan kondisi operasi dan spesifikasi macam-macam katub pengarah pneumatik

4.3 Memeriksa kondisi operasi macam-macam katub pengarah pneumatik

3.4 Menentukan kondisi operasi dan spesifikasi aktuator pneumatik

4.4 Memeriksa kondisi operasi aktuator pneumatik

3.5 Menentukan kondisi operasi sistem kontrol full pneumatik

4.5 Memeriksa kondisi operasi sistem kontrol full pneumatik

3.6 Menginterpretasi gambar kerja sistem kontrol full pnumatik

4.6 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol full pneumatik

3.7 Menentukan jenis, spesifikasi dan kuantitas komponen pneumatik yang dibutuhkan system control

4.7 Memilih komponen kendali pnumatik yang akan dirakit

3.8 Mendeskripsikan hubungan antar komponen pada lay-out rangkaian control pneumatik

4.8 Me-lay out komponen dan system control pneumatik

3.9 Menginterpretasi gambar kerja kontrol pneumatik

4.9 Merakitsistem kontrol pneumatik

3.10 Mendeskripsikan unjuk kerja peralatan system control pneumatik

4.10 Menguji kondisi dan unjuk kerja peralatan kendali pneumatik

3.11 Menentukan kondisi operasi dan spesifikasi elemen

masukan sistem kontrol elektropenumatik

4.11 Memeriksa kondisi operasi dan spesifikasi elemen masukan sistem kontrol elektropneumatik

3.12 Mendeskripsikan berbagai elemen masukan dan sensor elektropneumatik

4.12 Menggunakan berbagai elemen masukan dan sensor elektropneumatik

3.13 Menjelaskan berbagai jenis katub pengarah

elektropneumatic

4.13 Menggunakan berbagai jenis katub pengarah

(23)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.14 Menganalisis hubungan antar komponen pada lay-out rangkaian control

elektropneumatik

4.14 Melay out komponen dan system control

elektropneumatik

3.15 Menenetukanjenis katub pengarah sistem kontrol elektropneumatik

4.15 Memeriksa kondisi operasi berbagai jenis katub

pengarah elektropneumatik

3.16 Menentukan kondisi operasi aktuator elektropneumatik

4.16 Memeriksa aktuator elektropneumatik

3.17 Menentukan kondisi operasi sistem kontrol

elektropneumatik berbasis rele

4.17 Memeriksa kondisi operasi system control

elektropneumatik berbasis rele

3.18 Menginterpretasi gambar kerja kontrol

elektropneumatik

4.18 Merakitsistem kontrol elektropneumatik

3.19 Mendeskripsikan rancangan control elektropneumatik untuk keperluan otomasi industry

4.19 Menerapkan rangkaian control elektropneumatik untuk keperluan otomasi industry

3.20 Mendeskripsikan batasan unjuk kerja normal (optimal) system kendali

elektropneumatik

berdasarkan instruction manual

4.20 Mensetup komponen dan rangkaian control

elektropneumatik untuk keperluan otomasi industri

3.21 Menginterpretasi gambar kerja sistem kontrol

elektropneumatik berbasis rele

4.21 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol

elektropneumatik berbasis rele

3.22 Menganalisis gangguan system kontrol

elektropneumatik berbasis rele

4.22 Melacak gangguansystem kontrol elektropneumatik berbasis rele

3.23 Menentukan kondisi operasi sistem kontrol

elektropneumatikberbasis PLC

4.23 Memeriksa kondisi operasi sistem kontrol

elektropneumatik berbasis komputer

3.24 Menginterprestasi gambar aplikasi sistem kontrol elektropneumatik untuk keperluan otomasi industri

4.24 Menyajikan gambar aplikasi sistem kontrol

elektropneumatik untuk keperluan otomasi industri

3.25 Menentukan aplikasi sistem kontrol elektropneumatik untuk keperluan otomasi industri

(24)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.26 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol

elektropneumatik berbasis komputer

4.26 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol

elektropneumatik berbasis computer

3.27 Mendeskripsikan

perancangan system control elektropneumatik

menggunakan PLC

4.27 Menggunakan PLC sebagai pengendali operasi system elektropneumatik

3.28 Menentukan system control elektropneumatik di industry berbasis PLC

4.28 Membuat rancangan system control elektropneumatik di industry berbasis PLC

3.29 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol

elektropnumatik berbasis komputer

4.29 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol

elektropneumatik berbasis komputer

3.30 Menganalisis gangguan sistem kontrol

elektropneumatik berbasis PLC

4.30 Melacak gangguan pada sistem kontrol

elektropneumatik berbasis komputer

3.31 Menentukann Prosedur Pengujian pada Sisitem elektropneumatik pada sistem otomasi industri

4.31 Mengujisistem kontrol elektropneumatik pada system otomasi industri

3.32 Mendeskripsikan prosedur pemeliharaan system kendali elektropneumatik untuk keperluan otomasi industry

(25)

Mata Pelajaran : Sistem Kontrol Terprogram

Jam Pelajaran : 898 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Menerapkan system logika digital

4.1 Membuat rangkaiankendali digital

3.2 Menganalisis prinsip operasional system kendali digital

4.2 Mengoperasikan rangkaian kendali digital

3.3 Menerapkan perangkat keras mikrokontroller

4.3 Menggambarkan blok diagram sistem minimum mikrokontroller

3.4 Menerapkan prinsip operasi mikrokontroller

4.4 Membuat rangkaian sederhana sistem mikrokontroller

3.5 Menerapkan prinsip operasi mikrokontroller

4.5 Membuat pemograman mikrokontroller untuk aplikasi pengendalian

3.6 Menentukan program pengendalian system otomasi industri dengan mikrokontroller

4.6 Mengoperasikan rangkaian aplikasi pengendalian dengan menggunakan

mikrokontroller

3.7 Menganalisis kondisi operasi sistem dan komponen perangkat keras PLC berdasarkan operation manual

4.7 Mengoperasikan sistem dan komponen perangkat keras PLC

3.8 Menganalisis Hubungan Digital I/O PLC dengan komponen eksternal

4.8 Memeriksa hubungan Digital I/O PLC dengan komponen eksternal

3.9 Menerapkan konfigurasi dan set-up PLC

4.9 Menggunakan PLC sesuai dengan buku manual dan fungsinya

3.10 Menentukan Peta Memory PLC dan pengalamatan I/O

4.10 Menggunakan Peta Memory dan Pengalamatan I/O pada pemrograman PLC

3.11 Menentukan bahasa pemrograman PLC

berdasarkan programming manual

4.11 Merancang pengontrolan dengan bahasa pemrograman PLC

3.12 Menerapkan instalasi sistem kontrol dengan PLC

(26)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.13 Menentukan prosedur komisioning dan

pengujian system kontrol dengan PLC

4.13 Melakukan komisioning dan pengujian pada sistem

kontrol dengan PLC

3.14 Menentukan spesifikasi pembacaan dan operasi modul Analog I/O pada PLC

4.14 Mengoperasikanmodul Analog I/O pada PLC

3.15 Menentukan operasi dan Spesifikasi Special I/O dan Networking PLC

4.15 Men-setup Special I/O dan Networking PLC

3.16 Mengevaluasi plant proses produksi dan manufaktur di industri

4.16 Menyajikan proses produksi dan manufaktur di Industri.

3.17 Menentukan dokumentasi sistem kontrol industri

4.17 Membuat dokumentasi system control industri

3.18 Menganalisis sistem dan komponen perangkat keras Human Machine Interface (HMI) pada SCADA

4.18 Mengorganisasikan sistem dan komponen perangkat keras Human Machine Interface pada SCADA

3.19 Menentukan parameter operasional (program) Human Machine Interface (HMI) pada SCADA

4.19 Memasukan parameter operasional Human Machine Interface pada SCADA untuk mengontrol system otomasi industri

3.20 Menentukan kondisi operasional Human Machine Interface pada SCADA

4.20 Mengoperasikan Human Machines Interface (HMI) pada SCADA

3.21 Menentukan Prosedur Pemeliharaan Sistem Kontrol PLC pada SCADA

4.21 Melakukan pemeliharaan Sistem Kontrol PLC pada SCADA

3.22 Menentukan jalur koneksi jaringan komunikasi komponen komponen perangkat keras

(27)

Mata Pelajaran : Produk Kreatif dan Kewirausahaan

Jam Pelajaran : 864 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Memahami sikap dan perilaku wirausahawan

4.1 Mempresentasikan sikap dan perilaku wirausahawan

3.2 Menganalisis peluang usaha produk barang/jasa

4.2 Menentukan peluang usaha produk barang/jasa

3.3 Memahami hak atas kekayaan intelektual

4.3 Mempresentasikan hak atas kekayaan intelektual

3.4 Menganalisis konsep desain/prototype dan kemasan produk barang/jasa

4.4 Membuat desain/prototype

dan kemasan produk barang/jasa

3.5 Menganalisis proses kerja pembuatan prototype

produk barang/jasa

4.5 Membuat alur dan proses kerja pembuatan prototype

produk barang/jasa

3.6 Menganalisis lembar kerja/gambar kerja untuk pembuatan prototype

produk barang/jasa

4.6 Membuat lembar

kerja/gambar kerja untuk pembuatan prototype produk barang/jasa

3.7 Menganalisis biaya

produksi prototype produk barang/ jasa

4.7 Menghitung biaya produksi

prototype produk barang/jasa

3.8 Menerapkan proses kerja pembuatan prototype

produk barang/jasa

4.8 Membuat prototype produk barang/jasa

3.9 Menentukan pengujian kesesuaian fungsi prototype

produk barang/jasa

4.9 Menguji prototype produk barang/jasa

3.10 Menganalisis perencanaan produksi massal

4.10 Membuat perencanaan produksi massal

3.11 Menentukan indikator keberhasilan tahapan produksi massal

4.11 Membuat indikator keberhasilan tahapan produksi massal

3.12 Menerapkan proses produksi massal

4.12 Melakukan produksi massal

3.13 Menerapkan metoda perakitan produk barang/jasa

4.13 Melakukan perakitan produk barang/jasa

3.14 Menganalisis prosedur pengujian kesesuaian fungsi produk barang/jasa

(28)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.15 Mengevaluasi kesesuaian hasil produk dengan rancangan

4.15 Melakukan pemeriksaan produk sesuai dengan kriteria kelayakan produk/standar operasional

3.16 Memahami paparan deskriptif, naratif, argumentatif, atau persuasif tentang produk/jasa

4.16 Menyusun paparan deskriptif, naratif, argumentatif, atau persuasif tentang

produk/jasa

3.17 Menentukan media promosi 4.17 Membuat media promosi berdasarkan segmentasi pasar

3.18 Menyeleksi strategi pemasaran

4.18 Melakukan pemasaran

3.19 Menilai perkembangan usaha

4.19 Membuat bagan perkembangan usaha

3.20 Menerapkan standard laporan keuangan

4.20 Membuat laporan keuangan

3.21 Merencanakan riset dan pengembangan usaha produk barang/jasa baru

4.21 Merancang produk/jasa baru yang akan dijalankan

3.22 Menganalisis proposal usaha

4.22 Menyusun proposal usaha produk barang/ jasa

3.23 Menerapkan

pengorganisasian usaha produk barang/jasa

4.23 Mengorganisasikan kegiatan usaha produk barang/jasa

3.24 Merancang anggaran biaya usaha produk barang/jasa

4.24 Membuat anggaran kegiatan usaha produk barang/jasa

3.25 Mengevaluasi desain dan kemasan produk

barang/jasa

4.25 Mengembangkan desain dan kemasan produk barang/jasa

3.26 Menganalisis proses produksi barang/jasa

4.26 Melakukan proses produksi barang/jasa

3.27 Menganalisis standar laporan keuangan

4.27 Menyempurnakan laporan keuangan

3.28 Mengevaluasi keberhasilan usaha

4.28 Melakukan perbaikan usaha produk barang/jasa

3.29 Menganalisis

pengembangan usaha

4.29 Mengembangkan usaha produk barang/jasa

3.30 Menganalisis strategi pemasaran produk barang/jasa

Gambar

gambar teknik berdasarkan Membedakan garis-garis bentuk dan fungsi garis

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Berdasarkan hasil uji yang dilakukan di kabupaten Minahasa dan kota Tomohon, nilai signifikan untuk setiap pernyataan adalah < alpha yaitu 0,05 maka dapat

penuaan sehingga obstruksi saluran kemih dapat terjadi.Adanya obstruksi ini akan menyebabkan,respon nyeri pada saat buang air kecil dan dapat menyebabkan komplikasi

Apakah sistem pendukung keputusan penilaian kinerja karyawan dengan metode FSAW dapat digunakan secara mudah dalam melakukan penilaian prestasi kerja karyawan.

[r]

Dalam penelitian yang telah dilakukan sebelumnya pada pengujian tarik, spesimen 1 pada penambahan black carbon 50 phr dan sulfur 3 phr dari komposisi bahan ban mempunyai

[r]

Seperti terlihat pada Tabel 1.1 bahwa permasalahan yang terjadi di Divisi Cutting di PT Bina Busana Internusa adalah keterlambatan pengiriman potongan kain dari