• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Internasional

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Internasional"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Internasional

Oleh : Andy Wijaya

NIM :125110200111066

Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Brawijaya Malang

(2)

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bahasa memiliki peranan penting dalam kehidupan, karena selain digunakan sebagai alat komunikasi secara langsung, bahasa juga dapat digunakan sebagai alat komunikasi secara tulisan, di zaman era globalisasi masyarakat dituntut secara aktif untuk dapat mengawasi dan memahami infrormasi di segala aspek kehidupan sosial secara baik dan benar, sebagai bahan pendukung kelengkapan tersebut, bahasa berfungsi sebagai media penyampaian informasi secara baik dan tepat, dengan penyampaian berita atau materi secara tertulis, diharapkan masyarakat dapat menggunakan media tersebut secara baik dan benar.

1.2 Tujuan

Tujuan dari penyusunan makalah ini yaitu memberikan informasi tentang bahasa Indonesia yang mungkin digunakan pada kalangan Internasional serta kiat kiat daripada perwujudan Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Internasional

(3)

PEMBAHASAN

Bahasa Indonesia digunakan sebagai salah satu bahasa internasional di negara-negara Islam, selain bahasa Arab. Merupakan suatu gagasan yang menarik, karena akan membuat bahasa Indonesia dipelajari dan kemudian dijadikan bahasa dunia meskipun masih sebatas dunia Islam. Bahasa dunia Islam memang terbatas, tetapi karena umat Islam berada di berbagai belahan dunia dengan aneka bahasa, maka penggunaan bahasa Indonesia akan menjadikan bahasa lebih dikenal dan lebih dari itu dipelajari. Bahasa Indonesia yang bermuara pada bahasa Melayu, kini digunakan oleh 225 juta penduduk Indonesia. Bergabung dengan bahasa Melayu yang dipakai di Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, dan Thailand (Selatan), bahasa Indonesia menempati posisi kelima dari banyaknya penduduk yang memakainya. Yang pertama Cina (China, Tiongkok), lalu bahasa Inggris, kemudian bahasa Spanyol, dan bahasa Hindi di India. Banyaknya penutur tentu bukan satu-satunya ukuran atau syarat untuk dapat menjadi bahasa dunia. Banyak syarat lain yang harus dipenuhi. Bahasa Mandarin, misalnya, bukan bahasa pengantar dunia, demikian juga bahasa Hindi. Bahasa Inggrislah yang ini menjadi bahasa dunia. Diperkirakan dua per tiga penduduk dunia mempraktikannya, baik sebagai bahasa utama maupun sebagai bahasa kedua. Baik sebagai bahasa pengantar maupun sebagai alat untuk memahami sesuatu. Tentu dengan berbagai karakteristik wilayah masing-masing. Bahasa Melayu sendiri, sebenarnya, pernah mengungguli bahasa Inggris pada abad ke-12 sampai ke-19. Ketika di Eropa yang menjadi bahasa pergaulan adalah bahasa Latin, bahasa Inggris belum punya pengaruh apa-apa. Sementara di belahan Asia Tenggara, bahasa Melayu sudah menjadi mode yang dipelajari di mana-mana di bumi Nusantara. Gubernur Portugis di Maluku, Antonio Galvao, menyamakan bahasa Melayu di Nusantara dengan bahasa Latin di Eropa ketika itu. Ada keunggulan tertentu bahasa Melayu dibandingkan dengan bahasa Latin. Dalam kategori apa keunggulan itu. Keunggulan itu ada dalam bidang ilmu, perdagangan, diplomasi, dan agama. “Bahasa tulis menyebar ke seluruh daerah tersebut, seperti bahasa Latin yang ditulis dari Irlandia sampai Hungaria. Bahasa Inggris digunakan pada nama apa pun, dari nama jalan sehingga nama toko. Namun, hanya sedikit yang berbicara bahasa Inggris. Di toko Tionghoa, jepang, Hindu dan Keling semua menggunakan bahasa Melayu. “Artinya ialah bahasa Melayu itu suatu bahasa yang besar artinya dalam campuran hidup (pergaulan) di Singapura, dalam kota internasional itu, lebih besar dari bahasa Inggris. Kini Bahasa Inggris lebih kuat dibanding bahasa Indonesia. Bahkan banyak orang Indonesia lebih menyenangi bahasa Inggris, meskipun tidak tepat. Ini punya arti tertentu dalam arah bahasa di Indonesia.

Kemungkinan Bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional apabila

1. Indonesia memiliki kekuatan dan pengaruh politik yang dominan di dunia, atau setidak-tidaknya di salah satu kawasan di dunia.

2. Indonesia memiliki kekuatan dan pengaruh ekonomi yang dominan di dunia, atau setidak-tidaknya di salah satu kawasan di dunia.

Selama kedua syarat itu tidak dapat dipenuhi, tidak akan ada kemungkinan bagi bahasa Indonesia kini, dan dalam waktu dekat– menjadi bahasa internasional

Pemakaian suatu bahasa berkembang meluas secara geografis dan bertambah jumlah penuturnya melalui penetrasi kebudayaan (masuknya pengaruh suatu kebudayaan ke kebudayaan lain). Penetrasi kebudayaan dapat berlangsung secara damai, dan dapat terjadi lewat kekerasan.Penetrasi damai bersifat memperkaya kebudayaan yang dimasuki tanpa meniadakan kebudayaan penerima penetrasi.Penetrasi

(4)

lewat kekerasan berlangsung secara paksa, lewat peperangan atau penaklukan. Ia cenderung menyingkirkan kekayaan budaya yang dimasuki, dan sering menimbulkan guncangan sosial. Kedua-duanya memerlukan masa yang panjang seperti yang ditunjukkan oleh sejarah bahasa Inggris, dan pengaruh bahasa yang dibawa bangsa Barat yang pernah singgah dan menetap di Indonesia.

Bahasa Inggris adalah bahasa Jermanik Barat, yang merupakan kombinasi beberapa bahasa lokal yang dipakai orang Norwegia, Denmark, dan Anglo-Saxon dalam abad VI sampai abad X. Setelah Inggris ditaklukkan William the Conqueror dari Normandia, bahasa Inggris mulai dipengaruhi bahasa Latin dan bahasa Perancis. Untuk menjadi bahasa Inggris seperti yang dikenal sekarang, diperlukan waktu ratusan tahun. Bahasa Inggis menjadi bahasa dunia karena tanah jajahannya berada di sekeliling dunia. Ada 103 bekas dominion, koloni, protektorat, dan negeri di bawah mandat Inggris di dunia. Ini membuat Imperium Britania disebut sebagai the empire on which the sun never sets

Portugis datang ke Indonesia tahun 1511. Portugis disingkirkan Spanyol tahun 1521. Belanda (VOC) datang tahun 1596, disela oleh Inggris tahun 1811-1816, kemudian kekuasaan Kerajaan Belanda kembali, dan baru meninggalkan Indonesia pada 1950-an. Pengaruh yang terkuat di antara empat bangsa Barat itu adalah pengaruh yang dijejakkan bahasa Belanda. Itu pun tidak membuat bahasa Belanda menjadi bahasa pergaulan di Indonesia.

Mengembangkan pemakaian bahasa Indonesia lewat kekerasan kini tidak mungkin terjadi, selain karena tidak adanya kekuatan Indonesia untuk itu, juga sudah tidak dimungkinkan oleh peradaban politik internasional.

Mengembangkan pemakaian Bahasa Indonesia lewat penetrasi damai, juga hampir mustahil, karena Indonesia tidak memiliki keunggulan kultural terhadap kebudayaan lain – terlebih-lebih dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Malah dalam hal ini Indonesia berada pada posisi lemah, menjadi penerima penetrasi kebudayaan.

Kosa kata bahasa Indonesia dipengaruhi bahasa asing antara lain Sansekerta, bahasa Belanda, Arab, dan bahasa Inggris. Ada perkembangan yang menggembirakan, tetapi yang berlangsung bukanlah penetrasi kebudayaan secara damai.

Bahasa Indonesia memang sudah dipelajari di 45 negara, antara lain Amerika Serikat, Kanada, dan Vietnam. Di Australia bahasa Indonesia menjadi bahasa popular keempat. Hanya saja pengajaran bahasa Indonesia di berbagai negara itu tidak serta merta menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa pergaulan.Sampai akhir kuartal ketiga 2010, jumlah tenaga kerja Indonesia di luar negeri memang mencapai 4,32 juta orang. Tetapi kehadiran mereka di luar negeri tidak berada pada posisi mempengaruhi. Wikipedia Indonesia berada pada peringkat 26 dari 250 Wikipedia berbahasa asing di dunia. Di Asia ia berada pada peringkat tiga (teratas Jepang, nomor dua Mandarin). Ini hanya disebabkan oleh jumlah penutur bahasa Indonesia yang mengakses memang tinggi, dan penetrasi damai juga tidak berlangsung.

Cita-cita menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa dunia, menghadapi kendala besar yang tidak dapat dibayangkan bagaimana mengatasinya. Kendala itu tidak hanya berada di luar diri Indonesia, melainkan juga berada dalam diri Indonesia.

Kendala Luar

(5)

〉 Kekuasaan dan dominasi ekonomi berada di tangan bangsa lain.

〉 Ilmu pengetahuan dan teknologi dikuasai bangsa lain.

〉 Media (termasuk teknologi informasi dikuasai) bangsa lain.

Kendala Dalam

Kompleks rendah diri (manakala berhadapan dengan segala sesuatu yang datang dari luar) tidak kunjung sembuh. Karena itu daya tahan kebudayaan Indonesia menjadi lemah.

Bangsa Indonesia sendiri belum merasa bangga akan bahasanya. Jangankan mengembangkannya dengan serius, memeliharanya pun tidak dilakukan dengan bersungguh-sungguh.

〉 Kemampuan berbahasa Indonesia dengan logis kini menjadi masalah.

〉 Banyak kosa kata Indonesia yang tidak lagi dikenal oleh kaum muda.

〉 Kemampuan ekspresi bahasa Indonesia diabaikan, dan berbagai idiom dalam bahasa Indonesia banyak yang tidak lagi dikenal.

Bahasa Indonesia memiliki potensi untuk dipertimbangkan menjadi bahasa dunia meskipun dibutuhkan usaha untuk mempersiapkannya. Dalam beberapa aspek, harus diakui bahwa Bahasa Indonesia masih memiliki sejumlah keterbatasan untuk menjadi bahasa dunia.

Bahasa tersebut telah dikenal dan dipergunakan oleh orang secara meluas. Ketika disepakati menjadi bahasa dunia, penutur bahasa Inggris bukan kelompok paling banyak, namun bahasa Inggris merupakan bahasa yang persebarannya paling luas dan merata di dunia pada waktu itu. Sebagai penjelajah ulung, bangsa Inggris selalu pula mengajarkan bahasanya di mana pun ia melabuh dan menjajah. Tak heran bahasa Inggris menyebar dari Eropa hingga ke India, Filipina, Samoa, dan Australia.Untuk menjadi bahasa dunia sebuah bahasa harus dapat dipelajari. Artinya, paling tidak, ia telah dapat dipertuliskan dan memiliki tata bahasa yang sudah teratur. Bahasa Inggris memenuhi kriteria ini dan merupakan salah satu bahasa yang paling mudah dipelajari dibandingkan dengan bahasa Spanyol atau Portugis yang pada zaman bersamaan juga cukup luas persebarannya. Bahasa yang menjadi bahasa dunia seyogianya memiliki cukup banyak kosa kata agar dapat memfasilitasi komunikasi antarbangsa. Bahasa Inggris yang berasal dari belahan bumi Eropa Utara dan punya empat musim lagi-lagi memenuhi kriteria ini. Bayangkan, apabila bahasa yang diangkat menjadi bahasa dunia berasal dari wilayah tropis yang tidak memiliki kosa kata untuk menyebut salju atau beku.

BAB 3 PENUTUP

Bahasa Indonesia memiliki tantangan yang tidak mudah untuk menjadi bahasa internasional diperlukan dukungan yang besar dari berbagai elemen masyarkat. Dengan keunggulan yang dimiliki bahasa Indonesia bahasa ini layak dijadikan bahasa internasional. Keunggulan dari bahasa indonesia tersebut yaitu banyaknya jumlah penutur bahasa indonesia atau melayu ini. Jumlah penutur meliputi empat negara Indonesia, Malaysia, singapura dan Brunei Darussalam. Selain itu susunan gramatikal bahasa Indonesia lebih mudah misalnya tidak mengenal istilah tenses dan pengunaan huruf tidak mengunakan simbol-simbol tertentu.

(6)

Walaupun memiliki keunggulan banyak tantangan yang harus dihadapi bahasa indonesia. Tantangan yang harus dihadapi adalah posihadsi bahasa indonesia yang tidak strategis karena tingkat ketergantungan dunia internasional terhadap bahasa sangat rendah. Suatu bahasa memiliki ketergantungan tinggi jika penggunaan bahasa tersebut behubunga dengan dunia politik, ekonomi, dan ilmu pengetahuan.

Akan tetapi dari tantangan yang dihadapi bahasa Indonesia masih memiliki peluang yang tinggi. Peluang ini dapat dilihat dari perkembangan bahasa Indonesia yang maju pesat di berbagai negara. Selain itu adanya dukungan dari pemerintah dari berbagai program dan kebijakan serta kontribusi media dalam perkembangan bahasa Indonesia.

DAFTAR PUSTAKA

James T. Collins Bahasa Melayu Bahasa Dunia, Buku Obor, Yayasan Obor Jakarta 2005

Atmazaki,2011, Tantangan Bahasa Indonesia Menjadi Bahasa Internasional dan Peradaban Dunia

Referensi

Dokumen terkait

Dalam aspek ekologi, dari data komposisi hasil tangkapan dari alat tangkap purse seine, gillnet dan pancing tonda menunjukan bahwa lebih dari 93 % hasil tangkapan tertangkap pada

Nyanyian maena adalah salah satu nyanyian yang bersifat tradisi,karena nyanyian ini secara turun temurun dinyanyikan dari generasi ke generasi walaupun syairnya

Mari kita ikuti uraian Sue Armstrong (1991: 25) : “ Beberapa alasan mengapa orang dewasa itu merokok adalah karena mereka benar – benar menikmatinya sewaktu

[r]

Tahap pertama, Anda harus merancang dan membuat rencana pembelajaran dan materi yang akan digunakan untuk menyelenggarakan kursus daring.. Kedua, Anda harus mengajukan permohonan

Kekuatan retensi ini dihasilkan dari lapisan cairan saliva yang terdapat diantara basis gigi tiruan dan mukosa yang bekerja mempertahankan integritas

Efisiensi reduksi pada ketinggian medium filter 50 cm adalah yang paling besar karena jumlah mikroba denitrifikasi dalam media biofilter lebih banyak secara kuantitas dibandingkan

kepuasan wisatawan terhadap atraksi wisata di Floating Market Lembang. Data sekunder adalah data yang diperoleh dari beberapa sumber data. dan literature yang dapat mendukung