• Tidak ada hasil yang ditemukan

Skripsi. Sebagai Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik SYARIFAH DINI ASTUTI I

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Skripsi. Sebagai Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik SYARIFAH DINI ASTUTI I"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user i

PENGEMBANGAN STANDARD OPERATING PROCEDURE

(SOP) BUDIDAYA DAN PASCA PANEN JAHE DENGAN

MEKANISME PLAN, DO, CHECK, DAN ACT (PDCA)

DI KLASTER BIOFARMAKA KARANGANYAR

Skripsi

Sebagai Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

SYARIFAH DINI ASTUTI I0309049

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2013

(2)

commit to user ii

(3)

commit to user iii

(4)

commit to user iv

(5)

commit to user v

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT atas segala rahmat, karunia dan pertolongan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW. Laporan skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Teknik di Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penulis mengalami berbagai hambatan dan kesulitan dalam proses penyelesaian skripsi. Namun, berkat bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, kesulitan-kesulitan dapat teratasi serta laporan skripsi dapat diselesaikan tepat waktu. Penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang secara langsung maupun tidak langsung telah membantu penulis, antara lain:

1. Bapak dan Ibuku tercinta yang selalu memberikan kasih sayang, perhatian, doa dan dukungan.

2. Kakak dan adikku yang selalu memberi dukungan, semangat dan doa.

3. Bapak Dr. Cucuk Nur Rosyidi, ST, MT selaku Ketua Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret.

4. Ibu Retno Wulan Damayanti ST, MT dan Ibu Fakhrina Fahma STP, MT selaku dosen pembimbing skripsi dan pengampu di LSK, terima kasih atas pengarahan, bimbingan, motivasi, waktu dan kesabaran yang telah diberikan. 5. Bapak Dr. Eko Pujiyanto, S.Si, M.T dan Bapak Ilham Priadythama ST, MT,

selaku dosen penguji skripsi yang telah memberikan saran untuk perbaikan skripsi ini.

6. Bapak Wakhid Akhmad Jauhari, ST, MT selaku dosen pembimbing akademik, terima kasih atas bimbingan dan nasehatnya.

7. Bapak dan Ibu Dosen Teknik Industri UNS yang telah menyampaikan ilmu, pengalaman dan motivasi selama penulis mengikuti perkuliahan di Teknik Industri UNS.

8. Mbak Yayuk, Mbak Tutik, Mbak Rina, Pak Agus dan seluruh Admin TI, terima kasih atas segala bantuan administrasinya.

9. Pengurus dan anggota Klaster Biofarmaka Karanganyar serta Kelompok Tani Sumber Rejeki I yang telah membantu penulis dalam penelitian.

(6)

commit to user vi

10. Sahabatku Febrinia Unikasari dan Desy Meilina Fulani, terimakasih atas bantuan, saran, dukungan kalian selama ini.

11. Desy Meilina Fulani, Esti Koco Susilowati dan Novita Hadiningrum, teman-teman satu bimbingan dan satu laboratorium terima kasih atas bantuan, kerjasama, dan pengertian selama ini. Tetap tangguh ya kakak.

12. Teman-teman Teknik Industri 2009 ( ayu, cynthia, dyah, eka, evi, fitri, hurrur, icha, indah, kartika, nindy, rosma, yudhi, yudha, ringgo, rafy, quraish, putra, nuel, iqbal, hamid, hakim, hernawan, fikri, febri, febrinata, ferry, eko, deer, destha, bekti, bara, arif, anjar, ardi, akbar, anggri, adnan, arizal, anto) terima kasih untuk segala bentuk bantuan, kebersamaan, semangat dan doa. Maaf atas canda tawa dan sifatku yang tak berkenan di hati kalian selama 4 tahun ini. Semoga sukses kawan, dimanapun kita berada.

13. Teman, kakak, dan adik-adik di Biro AAI FT, SKI FT dan halaqah, terimakasih atas kebersamaan, kerjasama, semangat dan doa kalian. Semoga kita bisa menjadi manusia yang bermanfaat dan senantiasa istiqomah di jalan Allah SWT.

14. Kakak tingkat dan adik tingkat TI UNS.

15. Semua pihak yang telah memberikan bantuan, doa, semangat, dan motivasi kepada penulis.

Penulis menyadari bahwa laporan skripsi ini masih belum sempurna. Segala kritik, masukan dan saran yang membangun untuk perbaikan Laporan Skripsi ini akan penulis terima. Semoga laporan skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi penulis dan pembaca. Aamiin.

Surakarta, Oktober 2013

(7)

commit to user vii

ABSTRAK

Syarifah Dini Astuti, I0309049. PENGEMBANGAN STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) BUDIDAYA DAN PASCA PANEN JAHE DENGAN MEKANISME PLAN, DO, CHECK, DAN ACT (PDCA) DI KLASTER BIOFARMAKA KARANGANYAR. Skripsi. Surakarta: Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret, September 2013.

Klaster Biofarmaka Karanganyar merupakan penghasil tanaman obat untuk bahan baku jamu. Saat ini Klaster memiliki kontrak dengan PT.Sido Muncul sebagai pemasok jahe. Namun, terdapat masalah yaitu rimpang dan simplisia jahe yang dipasok tersebut belum memenuhi standar PT.Sido Muncul. Klaster memiliki SOP budidaya dan pasca panen rimpang kunyit dan temulawak yang disusun pada penelitian sebelumnya oleh Fahma, dkk (2012) dan Fahma, dkk (2012). SOP rimpang sebenarnya memiliki kemiripan, tetapi SOP tersebut belum mengacu pada standar PT.Sido Muncul, sehingga perlu dilakukan pengembangan

SOP yang spesifik pada jahe dan sesuai dengan standar PT.Sido Muncul.

SOP disusun menggunakan siklus Plan, Do, Check dan Act (PDCA) dan

mengacu pada standar PT.Sido Muncul, SOP jahe dari Badan Penelitian Tanaman Obat dan Aromatik (Balittro) serta SOP milik Klaster. Pada tahap plan, dilakukan perbandingan SOP tersebut untuk mengidentifikasi perbedaannya. Perbedaan tersebut dieksplorasi untuk mengetahui dampak yang ditimbulkannya, yang selanjutnya dampak tersebut ditetapkan sebagai target masalah. Selanjutnya dilakukan eksplorasi akar penyebab masalah yang hasilnya digunakan untuk menyusun alternatif perbaikan yang arahannya diperbaiki melalui SOP. Pada tahap do, SOP diujicobakan di Klaster untuk mengetahui hambatan yang muncul di lapangan. Ujicoba didokumentasikan menjadi video dan disosialisasikan kepada petani. Pada tahap check dilakukan evaluasi hasil ujicoba SOP tersebut. Pada tahap act dilakukan perbaikan SOP berdasarkan hasil pada tahap check.

Target permasalahan yang akan diselesaikan melalui SOP ialah rimpang busuk, kurang bersih, kulitnya terkelupas dan simplisia kurang higienis. SOP pasca panen secara keseluruhan telah diujicoba, sedangkan SOP budidaya yang terlaksana hanya tahap pemanenan. Hasil ujicoba SOP yaitu terdapat kendala yang dialami petani, antara lain kesulitan mengisi formulir kegiatan dan mengidentifikasi tanaman sehat/berpenyakit. Berdasarkan ujicoba dan kendala tersebut, maka dilakukan perbaikan SOP dengan target tetap memenuhi standar PT.Sido Muncul dan Balittro, namun sesuai dengan kondisi Klaster. Berdasarkan kondisi tersebut disusun SOP yang terdiri atas tahap pemilihan bibit, penyemaian, penyiapan lahan, penanaman, pemupukan, pemeliharaan, pengendalian OPT, pemanenan, pengumpulan bahan baku, sortasi basah, pencucian, pengemasan dan pengiriman rimpang, perajangan, pengeringan, sortasi akhir simplisia, pengemasan dan pelabelan simplisia, penyimpanan serta pengiriman simplisia. Sebagai dokumentasi, dibuat formulir pencatatan kegiatan pemanenan, pengumpulan bahan baku, pengemasan rimpang dan simplisia.

Kata kunci: Jahe, Klaster Biofarmaka Karanganyar, SOP, PDCA xiii + 69 halaman; 13 gambar; 18 tabel; 5 lampiran;

(8)

commit to user viii

ABSTRACT

Syarifah Dini Astuti, I0309049. DEVELOPING STANDARD OPERATING PROCEDURE OF CULTIVATION AND POST-HARVEST GINGER IN CLUSTER BIOPHARMACA KARANGANYAR. Thesis. Surakarta : Department of Industrial Engineering, Faculty of Engineering, Sebelas Maret University, September 2013.

Cluster Biopharmaca Karanganyar is the herbs producer that its used for making traditional medicine. Cluster currently has a contract with PT. Sido Muncul as a supplier of ginger. However, they have a problems where the gingers rhizome and the simplicias are not qualified with PT. Sido Muncul standards. Cluster has a SOP of cultivation and post-harvest turmeric and ginger were established in an earlier study by Fahma, et al ( 2012) and Fahma, et al ( 2012). SOPs rhizome actually have similarities, but the SOPs is not referring to the PT. Sido Muncul standard, so it is necessary to develop specific SOP in accordance with ginger and PT. Sido Muncul standard.

SOPs were develop using the Plan, Do, Check and Act (PDCA) cycle and refers to the PT. Sido Muncul standard, SOPs of ginger from the Agency for Medicinal and Aromatic Plants Research (Balittro) and SOPs owned by cluster. In the plan stage, SOPs were compared to identify the difference. The differences were explored to determine the effects, then the effects were appointed as the target of problem. Furthermore, the root causes of the problem were explored that the results are used to develop remedial alternatives that direction was corrected through the SOP. In the stage do, SOPs were tested in clusters to determine the obstacles that arise in the field. The tests were documented to be video and disseminated to farmers. At this stage of the evaluation results of the test check of the SOP. The act stage performed repairs SOP based on the results of the check stage.

Target issues to be resolved through the SOP is rot, less clean, exfoliate skin rhizome and less hygienic simplicia. SOP of post harvest overall has been tested, whereas the SOP of cultivation only implemented the harvesting stage. Results of the test SOP were that there are constraints experienced by farmers, such as difficulty filling out forms activities and identifying healthy/diseased plants. Based on these tests and constraint, then SOPs were repaired with the targets fixed by PT. Sido Muncul and Balittro standards, but according to the Cluster condition. Based on these conditions, SOPs were develop which is consisting of seed selection, seedlings, land preparation, planting, fertilizing, maintenance, pest control, harvesting, raw materials collecting, wet sorting, washing, packaging and shipping the rhizomes, cutting, drying, sorting, packaging and labeling, storage and delivery simplicias stages. As documentation, record forms harvesting, collecting raw materials, packaging rhizomes and simplicias has been made.

Keywords : Ginger, Cluster Biopharmaca Karanganyar, SOP, PDCA xiii + 69 pages; 13 pictures; 18 tables; 5 attachments;

References: 21 (1995-2013)

(9)

commit to user ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS KARYA ILMIAH ... iii

SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ... iv

KATA PENGANTAR ... v

ABSTRAK ... vii

ABSTRACT... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR GAMBAR ... xiii BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ... I-1 1.2 Perumusan Masalah ... I-3 1.3 Tujuan Penelitian ... I-4 1.4 Manfaat Penelitian ... I-4 1.5 Batasan Masalah ... I-4 1.6 Sistematika Penulisan ... I-4 BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Klaster Biofarmaka Karanganyar ... II-1 2.1.1 Gambaran Umum ... II-1 2.1.2 Visi, Misi dan Tujuan ... II-1 2.1.3 Struktur Organisasi ... II-2 2.1.4 Produktivitas ... II-3 2.2 Jahe ... II-4 2.3 Simplisia Tanaman Obat ... II-8 2.4 Standard Operating Procedure (SOP) ... II-11

2.4.1 Definisi SOP... II-11 2.4.2 Manfaat SOP ... II-12 2.4.3 Tahap Pembuatan SOP ... II-13 2.4.4 Komponen SOP ... II-15

(10)

commit to user x

2.4.5 Model SOP ... II-16 2.5 Konsep Plan Do Check Act (PDCA) ... II-17 2.6 Penelitian untuk Menyusun SOP ... II-20 BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Tahap Awal Penelitian ... III-2 3.1.1 Studi Lapangan ... III-2 3.1.2 Studi Pustaka ... III-2 3.1.3 Perumusan Masalah ... III-2 3.1.4 Penentuan Tujuan dan Manfaat ... III-2 3.2 Tahap Pengumpulan dan Pengolahan Data ... III-3 3.2.1 Tahap Plan ... III-3 3.2.2 Tahap Do ... III-4 3.2.3 Tahap Check ... III-4 3.2.4 Tahap Act ... III-4 3.3 Tahap Akhir Penelitian ... III-5 3.3.1 Analisis dan Interpretasi Hasil ... III-5 3.3.2 Kesimpulan dan Saran ... III-5 BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

4.1 Tahap Plan ... IV-1 4.1.1 Penjelasan Masalah ... IV-1 4.1.2 Penetapan Target ... IV-10 4.1.3 Analisis Akar Penyebab Masalah ... IV-11 4.1.4 Pengembangan Perbaikan ... IV-13 4.2 Tahap Do ... IV-22 4.3 Tahap Check ... IV-24 4.4 Tahap Act ... IV-26 BAB V ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL

5.1 Analisis Pengembangan SOP ... V-1 5.2 Analisis SOP Akhir ... V-3 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan ... VI-1 6.2 Saran ... VI-1

(11)

commit to user xi DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Lampiran 1 : Formulir Kegiatan Budidaya ... L-1 Lampiran 2 : Formulir Kegiatan Pasca Panen ... L-4 Lampiran 3 : Checklist Pelaksanaan Ujicoba SOP ... L-7 Lampiran 4 : Standard Operating Procedure (SOP) dan

Formulir Kegiatan Budidaya Jahe ... L-10 Lampiran 5 : Standard Operating Procedure (SOP) dan

(12)

commit to user xii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Produktivitas Klaster Biofarmaka ... II-3 Tabel 4.1 Identifikasi SOP ... IV-9 Tabel 4.2 Alternatif Perbaikan... IV-14 Tabel 4.3 Draf SOP Budidaya Jahe ... IV-15 Tabel 4.4 Formulir Identitas Bibit (Awal) ... IV-17 Tabel 4.5 Rancangan Formulir Identitas Bibit ... IV-17 Tabel 4.6 Draf SOP Pasca Panen Rimpang Jahe ... IV-18 Tabel 4.7 Rancangan Formulir Pengemasan Rimpang Jahe ... IV-19 Tabel 4.8 Rancangan Formulir Pengiriman Rimpang Jahe... IV-19 Tabel 4.9 Draf SOP Pasca Panen (Simplisia Jahe) ... IV-20 Tabel 4.10 Rancangan Formulir Pemeliharaan Persediaan Simplisia ... IV-22 Tabel 4.11 Rancangan Formulir Pengiriman Simplisia Jahe ... IV-22 Tabel 4.12 Checklist Pelaksanaan Uji Coba SOP ... IV-24 Tabel 4.13 Evaluasi Uji Coba Draf SOP Budidaya dan Pasca Panen Jahe IV-26 Tabel 4.14 Perbaikan Draf SOP ... IV-27 Tabel 4.15 Dokumen SOP Budidaya Jahe ... IV-28 Tabel 4.16 Dokumen SOP Pasca Panen Jahe ... IV-29 Tabel 4.17 Dokumen Formulir Kegiatan Budidaya dan Pasca Panen Jahe IV-29

(13)

commit to user xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Struktur Organisasi Klaster Biofarmaka ... II-2 Gambar 2.2 Rimpang Jahe Gajah ... II-5 Gambar 2.3 Rimpang Jahe Kecil ... II-5 Gambar 2.4 Rimpang Jahe Merah ... II-5 Gambar 2.5 Simplisia Jahe ... II-11 Gambar 2.6 Siklus PDCA ... II-17 Gambar 2.7 Tahapan Proses PDCA ... II-18 Gambar 3.1 Metodologi Penelitian ... III-1 Gambar 4.1 Fish bone Diagram Rimpang Busuk ... IV-11 Gambar 4.2 Fish bone Diagram Kulit Rimpang Terkelupas ... IV-12 Gambar 4.3 Fish bone Diagram Rimpang Kurang Bersih... IV-12 Gambar 4.4 Fish bone Diagram Simplisia Kurang Higienis ... IV-13 Gambar 4.5 Uji coba SOP pasca panen ... IV-23 Gambar 5.1 (kiri) rimpang dicuci sesuai SOP, (kanan) menggunakan

Gambar

Tabel 2.1   Produktivitas Klaster Biofarmaka ..........................................
Gambar 2.1    Struktur Organisasi Klaster Biofarmaka .............................   II-2  Gambar 2.2    Rimpang Jahe Gajah .........................................................

Referensi

Dokumen terkait

Resiko tinggi infeksi berhubungan dengan adanya organisme infektif Tujuan: Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan tidak terjadi. infeksi sekunder dengan skala

– Membedakan beberapa hal yang penting pada Java seperti, Java literal, tipe data primitif, tipe variabel, identifier dan operator.. – Membuat program Java sederhana dengan

Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa yang masuk dalam net generation yang diasumsikan familiar dengan Internet.Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui

Panel, berisi kontrol fungsi yang dipakai dalam flash, yang berfungsi untuk mengganti danmemodifikasi berbagai atribut dari objek atau animasi secara cepat dan

Matlamat pentaksiran sumatif atau peperiksaan berkepentingan tinggi adalah untuk mengukur kualiti prestasi, tahap pencapaian, atau tahap kecekapan pelajar bagi setiap

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, identifikasi masalah pada penelitian ini yaitu adanya potensi untuk menghasilkan warna hijau pada tekstil sebagai representasi

Hasil observasi peneliti terhadap aspek kondisi siswa selama mengikuti layanan bimbingan kelompok dengan Teknik Modeling Simbolik untuk Meningkatkan Sikap Anti

Respon sensorik dapat dijadikan dasar menentukan tingkat kesadaran dengan memberikan rangsangan pada kulit penderita CT scan merupakan study diagnosis pilihan dalam