• Tidak ada hasil yang ditemukan

Visi : Mewujudkan Generasi Qurani yang Berwawasan global dan Mandiri

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Visi : Mewujudkan Generasi Qurani yang Berwawasan global dan Mandiri"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

DESAIN PESANTREN AL QURAN AMANAH UMMAT

Pesantren Tahfidz Amanah ummat merupakan sebuah lembaga pendidikan yang fokus dalam mencetak generasi-generasi qur’ani masa depan. Para santri bukan hanya dibekali dengan hafalan qur’an, tapi bagaimana para santri dapat mengamalkan atau membumikan isi kandungan al-qur’an dalam kehidupan sehari-hari.

Pesantren tahfizh Amanah ummat berikhtiyar melahirkan Hufâdz dan calon ulama yang berjiwa enterpreneur. Dengan program tahfidz selama 3 tahun akan lahir para hufâdz yang berhasil menyelesaikan hafalannnya 30 juz mutqin.

Program keulamaan menjadi program unggulan Islamic Boarding School dengan target selama 6 bulan para siswa telah menyelesaikan studi ilmu sharaf dan kitab nahwu standar sehingga pada semester berjalan berikut studi ilmu alat telah masuk pada studi aplikasi pembacaan kitab. Oleh sebab itu, program hufdzul mufradat setiap harinya merupakan bagian dari program keulamaan yang bersifat wajib bagi semua siswa.

Pondok pesantran ini juga dirancang selain sebagai tempat menimba ilmu agama seperti kajian Al-Qur’an dan hadits, pelajaran bahasa arab, dan lain sebagainya, ditambah dengan memberikan bekal keterampilan bagi santri-santri untuk menekuni dunia usaha. Melalui kerjasama dengan berbagai instansi pemerintahan dan pelaku usaha dibidang nya dengan mengadakan pembelajaran dasar-dasar wirausaha dan pelatihan-pelatihan kewirausahaan

Agar semua program bisa berjalan secara maksimal maka pesantren tahfizh menawarkan sekolah menengah pertama dengan menggunakan Paket B. Berbicara kualitas materi paket, maka untuk materi pembelajaran paket akan diajarkan oleh para tenaga pengajar yang memiliki skil professional dalam bidangnya masing-masing. Islamic Boarding amanah ummat memandang materi paket bukan sebatas untuk mendapatkan ijazah, akan tetapi materi-materi paket adalah satu ilmu pengetahuan yang harus dipelajari dan dipahami oleh para santri secara serius dan mendalam kerena merupakan bagian dari program ulama yang berjiwa mandiri. Dengan paradigm berfikir semacam ini akan terfola integrasi ilmu pengetahuan yang pada akhirnya akan bermuara kepada islamisasi ilmu pengetahuan.

I. Visi & Misi

Visi : Mewujudkan Generasi Qurani yang Berwawasan global dan Mandiri Misi :

- Mempersiapkan generasi huffazh masa depan yang berwawasan Al-Qur’an dan sunnah

- Melahirkan calon ulama yang profesional dalam bidang ilmunya masing-masing - Menyelenggarakan pelatihan-pelatihan kewirausahaan dan pengembangan diri - Membangun kemitraan strategis dengan berbagai lembaga

(2)

Standar kelulusan

a. Hafal quran 30 juz mutqin dalam 1-2 thn b. Mampu memahami al quran

c. Bisa baca kitab turats ( kuning)

d. Berakhlakul karimah & Berkepribadian Islam e. Terbiasa shalat berjamaah

f. Terbiasa mengamalkan amalan sunnah ( puasa sunnah, shalat dhuha dan qiyamullail ) g. Mandiri

h. Mengetahui wawasan tentang kewirausahaan

i. Memiliki potensi dalam memberdayakan diri di masyarakat

II. Materi Pembelajaran pesantren tahfizh amanah ummat adalah dengan menggunakan sistem Paket B dengan materi-materi pembelajaran sebagai berikut:

a. Tahfidz dengan target ideal selama 3 tahun 30 Juz (mutqin) dengan konsep karantina tahfizh

b. Materi Pondok meliputi ➢Tafsir

➢Fiqih ➢Hadist

➢Sirah/Peradaban Islam

c. Materi Bahasa Arab terkonsentrasi pada kemampuaan membaca kitab, dengan menggunakan metode amtsilati serta kemampuan berbahasa verbal

d. Materi Pengembangan Akhlak & Moral dengan dua pendekatan ➢Mentoring

➢Pengembangan Akhlak

e. Materi Dinas Wajib : Matematika, Bahasa Indonesia, IPA & Bahasa Inggris

f. Materi kewirausahaan dan Pengembangan Diri melalui Ekskul dan pelatiha-pelatihan kewirausahaan (disesuai dengan potensi siswa dan budaya lokal)

(3)

WAKTU KEGIATAN Keterangan

04.00 - 04.45 Qiyamullail - tilawah Tilawah 1 juz ( one day one juz ) 04.45 - 05.30 shalat subuh berjamaah

05.30 - 06.00 kultum & al Ma'tsurat + game

06.00 - 08.00 Tahfizh+ dhuha Setoran hafalan 1-2 halaman 08.00 - 09.00 istirahat ( MCK )

09.00 - 11.00 Tahfizh Setoran hafalan 1-2 halaman 11.00 - 12.15 Qailullah ( tidur siang )

12.15 - 13.00 shalat Zuhur berjamaah 13.00 - 13.15 makan siang

13.15 - 14.35

Matpel umum : Senin : matematika Selasa : Bahasa Indonesia Rabu : IPA ( biologi ) Kamis : Bahasa Inggris Jumat : IPA ( Fisika )

Sabtu : mentoring

14.40 - 16.00 Qawaid sabtu : ekskul

16.00 - 16.30 shalat asar + al ma'tsurat+ kultum

16.20 - 17.00 murajaah hafalan baru berpasangan 17.00 – 17.30 Bebas/ olahraga

17.30 - 18.30 makan sore

18.30 - 19.00 shalat magrib berjamaah 19.00 - 20.00 Senin – jumat :murajaah sabqi

Sabtu : maulid habsy

Berpasangan 20.00 -20.30 shalat isya berjamaah + istirahat

20.30 - 20.45 program kosakata

Menghafal 7 kosakata bhs arab & inggris 20.45 - 22.15 kajian islam Senin : tafsir Selasa : hadist Rabu : fiqh Kamis : tarikh Jumat : fiqh

Sabtu : ceramah umum

Deskripsi kegiatan harian a. Qiyamullail dan tilawah

Qiyamullail dilakukan secara berjamaah yang di imami oleh Pembina asrama dan santri pilihan yang sudah terjadwal yang di lanjutkan dengan tilawah 1 juz dengan cara muqaddam dengan target dalam 1 hari khatam 30 juz

b. Shalat subuh berjamaah + kultum + al ma’tsurat

Petugas azan dan imam terjadwal, baca wirid pendek berjamaah dilanjutkan dengan membaca ma’tsurat serta kultum dari ustadz Pembina

(4)

c. Senam ringan termauk diantaranya permainan-permainan yang menyegarkan ( ice breaking ) yang berguna untuk mengusir rasa malas dan kantuk

d. Tahfizh

Program ini adalah program unggulan yang mewajibkan santri untuk menyetorkan hafalan nya , target yang diingin kan adalah 1 hari ideal 2 halaman sehingga dalam waktu 2 tahun peserta sudah mengkhatamkan hafalan nya

program ini memakan waktu 120 menit dalam sekali tatap muka yang dibagi dengan

15 menit : Penjelasan secara global dari muhafizh akan makna dan gambaran ayat dengan tujuan peserta mengetahui terlebih dahulu penjelasaan ayat sebelum di hafal

30 menit : proses menghafal santri secara mandiri 75 menit : setoran hafalan

santri diperkenankan menyetorkan hafalan tambahan selama masih ada waktu para santri di target kan bisa menyelesaikan hafalan sebanyak 2 juz dalam sebulan dengan pembagian sbb:

hari ke 1-10 setoran per hari 1 lembar hari ke 11 – 12 setor ulang per hari 5 lembar hari ke 13 tasmi’ / ujian 1 juz

hari ke 14 – 23 setoran per hari 1 lembar hari ke 24- 25 setor ulang per hari 5 lembar hari ke 26 tasmi’ /ujian 1 juz

bagi santri yang tidak mencapai target diatas maka diberikan keringanan menghafal semampunya dan target hafalannya 1 juz dalam 1 bulan dengan pembagian hari 1- 20 : setoran per hari 1 halaman

hari 21 – 25 : setor ulang 2,5 lembar hari ke 26 :tasmi’/ujian 1 juz e. Shalat dhuha & Istirahat

Sebelum istirahat pagi santri diwajibkan melaksanakan Shalat dhuha secara individu minimal 2 rakaat maksimal 6 rakaat sesuai keinginan,

Istirahat pagi diisi dengan mandi pagi dilanjutkan dengan sarapan pagi f. Qailulah

Adalah tidur siang untuk memulihkan tenaga setelah setengah hari beraktifitas, santri diwajibkan untuk menggunakan waktu ini untuk beristirahat di kamar nya masing -masing

g. Matpel umum

Adalah mata pelajaran umum yang di ujiakan di UN , matpel ini diiisi oleh tutor yang ahli di bidang nya dan lulusan s1 ,matpel ini menggunakan kurikulum paket B diknas ,dan akan di fokuskan pada tahun ketiga masa Pendidikan smp.

(5)

h. Murajaah hafalan baru dan sabqi

Murajaah hafalan baru adalah murajaah hafalan yang baru di setorkan pada hari berlangsung , dgn disetorkan kepada teman sebaya ( berpasangan) bagi yang sudah selesai diperkenankan untuk istirahat /olahraga/bebas.

Sedangkan murajaah sabqi adalah murajaah hafalan lama , disetorkan kepada sesama teman sebanyak 1 juz secara bergantian dengan cara per 5 lembar

Semua bentuk murajaah ini ditulis dalam buku pantau yang telah disediakan dan dilaporkan kepada muhafizh setiap hari nya untuk di beri paraf

i. Qawaid dan program kosakata dan kajian keislaman

Pelajaran qawaid merupakan pelajaran unggulan dalam sekolah ini, dengan menggunakan metode amsilati dalam penguasaaan nahwu sharaf , santri diharapkan bisa membaca kitab-kitab gundul /turats dalam waktu 6 bulan , program ini juga di dukung dengan pemberian kosakata Bahasa arab sebanyak 7 kosakata /hari , sebagai aplikasi dari pembelajaran ini santri juga di bekali dengan kajian-kajian keislaman dari berbagai bidang ilmu diantaranya

Fiqh : fathul Qarib Tafsir : Jalalain

Hadist : Bulughul Maram Tarikh : Nurul Yakin

KEGIATAN MINGGUAN a. Mentoring

Mentoring adalah program akhlak sekaligus pengembangan dirinya siswa dalam mengatasi berbagai problematic diri (problem solving).

Hubungan antara guru (murabbi) dan para siswa (mutarabbi) lebih mengedepankan hubungan emosional

Agar moralitas siswa dapan dievaluasi dengan baik, maka satu murabbi maksimal 7-8 mutarabbi

Dalam program mentoring para siswa juga akan diajak menganalisasi dinamika lokal maupun global untuk selanjutnya memberikan solusi

b. Ceramah agama dan maulid habsyi

c. Ekskul ( memanah , bela diri, kewirausahaan ) KEGIATAN BULANAN

a. Tasmi’

b. Pemilihan student of mounth/takrim c. Bakti social bersama masyarakat d. Outing kelas

(6)

KEGIATAN TAHUNAN

a. Rihlah/Mukhayyam Al Quran b. Daurah Bahasa Arab

c. Daurah Tahfizh

d. Daurah pelajaran Umum e. Wisuda/ Khataman bil Ghaib f. MOS

Referensi

Dokumen terkait

Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomer 7 Tahun 1996 tentang Pengesahan Agreement Between The Government Of The Republic Of Indonesia And The Government Of The

Penelitian ini dilakukan di FT Unnes, variabel yang diamati ialah kinerja laboran dan teknisi dalam menjalankan tugas di laboratorium rekayasa di FT Unnes

1 Analisis Sistem Material Jadi berdasarkan anlisis sistem material maka keputusan desain yang diambil yaitu menggunakan material logam, karena pada pengaplikasian

benar, karena dalam kegiatan pembelajaran tersebut guru hanya menugaskan tidak memberikan rambu- guru hanya menugaskan tidak memberikan rambu- rambu kegiatan apa yang harus

Pada mata pelajaran Ta`limul Muta`alim, metode yang digunakan adalah metode pemaknaan arab pegon, dimana santri memaknai kitab kuning dengan menggunakan bahasa jawa akan

Tingkat keberhasilan santri kelas VII Pondok Modern Muhammadiyah Pakusari Jember dalam kemampuan membaca Kitab Kuning (mampu menentukan hurf dan macam-macamnya) pada

Aseli Dagadu Djokdja, sebesar 0,785, setelah di lakukan uji setatistik dengan hasil nilai t-hitung lebih besar dari t-tabel (9,903 > 1,6706), dengan nilai probabilitas

Penelitian ini berbeda dengan penelitian terdahulu, pada penelitian ini variabel yang digunakan untuk mengukur kinerja adalah kepemimpinan, motivasi, kepuasan