Langkah I : Need Assessment (Analisis Kebutuhan)

(1)

1 | P a g e

Langkah I : Need Assessment (Analisis Kebutuhan)

NO PERMASALAHAN/KEBU

TUHAN

TUJUAN

PENYELESAIA

N

ALTERNATIF

KEGIATAN

KOMPON

EN

PROGRA

JENIS

LAYANAN

1 1 2 3 4 5

ASPEK LANDASAN HIDUP RELIGIUS

a. Minimnya siswa menjalankan ibadah sholat ketika jam sholat Dhuhur

Meningkatkan minat mengikuti kegiatan ibadah

Mengadakan pembinaan kesadaran dalam beribadah

Layanan dasar Bimbingan klasikal, b. Kurangnya sikap toleransi antar umat

beragama di sekolah Meningkatkan kesadaran untuk saling toleransi antar umat beragama

Mengadakan pembinaan kepada siswa yang di duga memiliki sikap kurang toleransi antar umat beragama

Layanan responsif Konseling kelompok

2

ASPEK KEMATANGAN EMOSI

a. Kurang dapat mengelola emosi ketika mengahadapi suatu masalah dengan orang lain

Meningkatkan kemampuan

siswa dalam mengelola emosi Melakukan kegiatan peningkatandalam mengelola emosi melalui permainan peran

Layanan dasar Bimbingan klasikal

b. Masih ada siswa yang tidak dapat

mengenali emosi diri sendiri Meningkatkan kemampuan mengenali emosi diri sendiri Melakukan pembinaan caramengenali emosi diri melalui pemutaran film

3

ASPEK PERILAKU ETIS

a. Kurang menghargai orang lain dalam

berinteraksi Menumbuhkan sikap menghargai orang lain Melakukan pendidikan etika dan moral siswa baik secara langsung maupun tidak langsung, menggunakan teknik sosiodrama.

b. Sering melanggar peraturan sekolah Meningkatkan kesadaran untuk tertib terhadap peraturan sekolah

Menumbuhkan kesadaran tertib

aturan sekolah Layanan responsif Konseling kelompok c. Kebiasaan menggunakan kata-kata

jorok dan kasar Menyadarkan untuk berkata-kata yang lebih halus dan sopan

Melakukan bimbingan komunikasi efektif

Layanan responsif Kolaborasi degan guru MP dan wali kelas d. Suka mencorat-coret dinding sekolah

atau tempat umum

Menyalurkan bakat siswa sesuai pada tempatnya

Mengadakan lomba grafity/mural Layanan dasar Bimbingan klasikal

(2)

1 | P a g e

4

a. belum dapat mengambil keputusan dan pemecahan masalah secara objektif

Meningkatkan kemampuan siswa dalam mengambil keputusan dan pemecahan mmasalah secara objektif

- Pembinaan kemampuan mengambil keputusan melalui kegiatan permainan peran : sosiodrama

Layanan dasar Bimbingan kelompok

b. siswa belum mampu melakukan analisa yang mendalam ketika menghadapi masalah

Meningkatkan kemampuan

berfikir Melakukan kegiatan pelatihan berfirkritis Layanan dasar Bimbingan klasikal

5

ASPEK KESADARAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL

a. kurang bisa menyadari nilai-nilai persahabatan dan keharmonisan dalam interaksi sosial

Meningkatkan kesadaran diri akan pentingnya nilai-nilai persahabatan dan

keharmonisab dalam interaksi sosial

Menyelenggarakan seminar tentang pentingnya nilai persahabatan dan keharmonisan dalam interaksi sosial.

Layanan dasar Bimbingan klasikal,

b. Siswa sering melanggar tata tertib di

sekolah Meningkatkan pemahamantentang pentingnya menaati tata tertib di sekolah

Meningkatkan kesadaran siswa mentaati tata tertib sekolah

Layanan responsif Konseling individual

6

ASPEK KESADARAN GENDER

a. Kurang bisa memahami peran

gender dirinya sendiri Menumbuhkan kesadaranperan gender Meningkatkan kesadaran gendermelalui talk show . Layanan dasar Bimbingan klasikal, b. Masih ada persepsi yang salah

mengenai peran gender bahwa laki- laki yang selalu berkuasa dan wanita yang harus selalu menurut

Meningkatkan pemahaman tentang peran gender yang sebenarnya

Menyelenggarakan pembinaan siswa yang memiliki pemahaman yang keliru terhadap peran laki-laki dan peran wanita

Layanan responsive Konseling kelompok

7

ASPEK PENGEMBANGAN DIRI

a. Belum bisa menemukan/menyadari

potensi yang ada pada dirinya Meningkatkan kemampuan dalam mengidentifikasi potensi diri

Melakukan tes bakat dan minat Layanan dasar bimbingan klasikal b. Tidak berminat dengan kegiatan

ekstrakulikuler di sekolah Menumbuhkan minat untuk aktif mengikuti kegiatan ekstrakulikuler sesuai dengan potensi

Pemberian motivasi pentingnya kegiatan ekstrakulikuler bagi siswa

Layanan responsif Konseling individual

8

ASPEK PERILAKU KEWIRAUSAHAAN (KEMANDIRIAN PERILAKU EKONOMIS)

a. Kurang bisa mengatur keuangan dan membuat prioritas dalam mengatur keuangan

Meningkatkan kemampuan membuat prioritas dalam mengatur keuangan

Pelatihan manajemen keuangan bagi siswa

Layanan dasar Bimbingan klasikal, b. Berperilaku boros dalam kehidupan Meningkatkan kesadaran

untuk tidak berperilaku boros Meningkatkan kemampuan siswadalam mengatur kebutuhan hidup

Layanan responsif Kolaborasi dengan orang tua

c. Belum tumbuh jiwa kewirausahaan

maupun kemandirian ekonomis Menumbuhkan jiwakewirausahaan Bekerjasama dengan pihak terkait untuk mengadakan pelatihan/diskusi kewirausahaan,

ASPEK WAWASAN DAN KESIAPAN KARIR

a. Kurangnya informasi tentang karir Menambah wawasan dan

informasi tentang karir Meningkatkan kualitas penyelenggaraan papan bimbingan

(3)

1 | P a g e

9

b. Belum memiliki pandangan tentang

karir kedepannya Memberikan pandangantentang karir Meningkatkan kemampuan dalammengenali diri

Layanan dasar Bimbingan klasikal, c. Merasa jurusan yang ditempuh tidak

sesuai dengan minat dan bakat yang dimilki

Menumbuhkan keyakinan akan keputusan/jurusan yang telah ditempuh

Meningkatkan kemampuan siswa

mengenali potensi diri Layanan responsive Konseling kelompok

10

ASPEK KEMATANGAN HUBUNGAN DENGAN TEMAN SEBAYA

a. Kurang memahami pentingnya menjalin hubungan dengan teman sebaya

Meningkatkan pemahaman akan pentingnya hubungan dengan teman sebaya

Study kasus dengan tayangan film, Layanan dasar Bimbingan kelompok b. Menarik diri dari hubungan teman

sebaya Menumbuhkan kesadaran untuk tidak menarik diri dari teman sebaya

Meningkatkan pemahaman siswa tentang pentingnya pergaulan antar pribadi

Layanan responsive Konseling individual c. Beberpa siswa belum bisa

menghargai teman Meningkatkan pemahaman tentang manfaat menghargai teman

mengadakan simulasi/games tentang pentingnya persahabatan teman

11

ASPEK KESIAPAN DIRI UNTUK MENIKAH

a. Kurangnya wawasan tentang kesiapan hidup menuju pernikahan dan berkeluarga

Menambah wawasan tentang kesiapan menuju pernikahan dan keluarga

Menyelenggarakan seminar tentang persiapan hidup untuk membentuk keluarga bahagia

b. Belum ada pandangan tentang pernikahan dan kehidupan berkeluarga

Memberi pandangan tentang pernikahan dan kehidupan berkeluarga

Menyelenggarakan diskusi kelompok tentang persiapan kehidupan berkeluarga

(4)

Langkah II : Menyusun Program Tahunan ( Berdasarkan analisis kebutuhan )

PROGRAM TAHUNAN

LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING

KOMPREHENSIF

SMA/SMP………

……… Tahun Ajaran

2015/2016

NO PROGR_AM LAYANA N TUJUA N G BIDAN BIMBING AN STANDA R KOMPETE NSI KOMPON EN PROGRA M STRAT EGI LAYAN AN SASARA N TOL AK UKU R STRAT EGI EVALU ASI WAKT U (Bulan ) PENANGGU NG JAWAB

Mengetahui : Banda Aceh,……….2016

Kepala Sekolah Koordinator BK

(5)

Kegiatan Jelas, Rasional

PROGRAM TAHUNAN LAYANAN BIMBINGAN DAN

KONSELING KOMPREHENSIF

SMA/SMP………

……… Tahun Ajaran

2015/2016

NO PROGR AM LAYANA N TUJUA N BID. BIMBI NG AN STANDA R KOMPETE NSI KOMPON EN PROGRA M STRAT EGI LAYAN AN SASARA N TOLAK UKUR STRAT EGI EVALU ASI WAKT U (Bulan ) PENANGG UN G JAWAB 3 2 1 4 5 1 _Peningkat an kualitas menjalank an ibadah Meningkatk an minat menjalanka n ibadah Priba di Sos Aspek Landasan hidup religius Layan an dasar Bimbing an klasikal Siswa kelas VII 75% siswa menjalank an ibadah sesuai dengan keyakinan Obsva si Wawc r Juli Drs. Joko 2 Melakukan kegiatan peningkatan dalam mengelola emosi melalui permainan peran Meningkatkan kemampuan siswa dalam mengelola emosi Pribad i- Sos Aspek kematang an emosi Layan an

dasar _klasikalBimb Siswa kelas VIII 80 % siswa mampu mengelo la emosi diri Angket, wawcr, observ asi Agustu s Titik S.Pd 3 Menumbuhkan kesadaran tertib aturan sekolah Meningkatkan kesadaran untuk tertib terhadap peraturan sekolah Pribad i- Sos Aspek perilaku etis Layanan responsi ve: Konselin g Kelomp ok Siswa Kelas IX 100 % siswa mampu menyadari pentingnya aturan Observ si Septbr Intan, S.Pd 4 Meningkatkan kualitas penyelenggaraan papan bimbingan Menambah wawasan dan informasi tentang karir

Karier Aspek Wawasan dan Kesiapan Karir Perencan aa n Individual Penyalur an / penemp at an Siswa kelas VII 70 % siswa memaham i wawasan dan informasi karier Wawan

c ara Oktob_er Naning, S.pd dst

(6)

(7)

Langkah III : Mengelompokkan kegiatan berdasarkan komponen program

PROGRAM BULANAN BIMBINGAN DAN

KONSELING

SMA/SMP………

………. TAHUN

AJARAN 2015/2016

BULA N KOMPONEN PROGRAM PELAYANAN DASAR PELAYANAN RESPONSIF PELAYANAN PERENCANAAN INDIVIDUAL DUKUNGAN SISTIM SEMESTER I Juli Peningkatan kualitas menjalankan

Agustus Melakukan kegiatan peningkatan dalam mengelola emosi melalui permainan peran September Menumbuhkan kesadaran tertib aturan sekolah Oktober Meningkatkan kualitas penyelenggaraan papan bimbingan November Desember SEMESTER II Januari Februari Maret April Mei Juni

(8)

(9)

Langkah IV : Merancang Laporan Program Tahunan

LAPORAN PROGRAM TAHUNAN

LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING

KOMPREHENSIF

SMA/SMP………

……… Tahun Ajaran

2015/2016

NO WAKTU (Tgl, Bln, Thn) PROGR AM LAYANA N KOMPONE N PROGRA DISKRIPSI KEGIATAN HASIL (kualitatif, kuantitatif) TINDAK

LANJUT KETERANGAN

1 2 Juli 2015 Peningkat an kualitas menjalank an ibadah Layan an dasar Memberikan layanan bimbingan klasikal tentang kesadaran menjalankan perintah agama pada siswa kelas VII

Berdasarkan observasi dan

wawancara selama 1

minggu setelah tindakan, terjadi perubahan perilaku. Setiap waktu sholat Dhuhur tiba jumlah siswa yang melakukan ibadah terjadi peningkatan 15%

Kualitas perilaku menjadi lebih baik ‘ sopan, jujur,

Kerjasama dengan guru agama dan wali siswa Perlu pemantau an secara kontinyu Perlu keteladan an para guru 2 3 Sept 2015 Menumbuhkan kesadaran tertib aturan sekolah Layana n Respon sif Kegiatan konseling kelompok kepada siswa- siswa kelas IX yang teridentifikasi memiliki permasalahan pelanggaran tata tertib sekolah Berdasarkan hasil

observasi 2 minggu setelah

dilakukan konseling

kelompok terjadi perubahan yang signifikan pada siswa-siswa kelas IX. Siswa lebih tertib dan disiplin mentaati aturan sekolah.

Berdasarkan catatan kasus pelanggaran tata tertib sekolah menunjukkan Meningkatka n kerjasama seluruh komponen sekolah untuk terlibat memantau ketertiban siswa

dst

(10)