• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN DAN PENDAPATAN DENGAN PERILAKU KEPATUHAN DALAM MENGONTROL GULA DARAH DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS II KARTASURA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN DAN PENDAPATAN DENGAN PERILAKU KEPATUHAN DALAM MENGONTROL GULA DARAH DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS II KARTASURA."

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN DAN PENDAPATAN DENGAN PERILAKU KEPATUHAN DALAM MENGONTROL GULA

DARAH DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS II KARTASURA

Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan

Mencapai Derajad Gelar S 1 Keperawatan

Oleh:

FITRI SULISTYANINGRUM J 220 060 017

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

(2)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Diabetes mellitus adalah sekelompok kelainan yang ditandai oleh

peningkatan kadar glukosa darah (hiperglikemia). Penderita diabetes mellitus

terdapat penurunan dalam kemampuan tubuh untuk berespon terhadap insulin

atau penurunan dan tidak terdapatnya pembentukan insulin oleh pankreas.

Kondisi ini mengarah pada hiperglikemia, hiperglikemia jangka panjang dapat

menunjang terjadinya komplikasi mikrovaskuler kronis (penyakit ginjal dan

mata) serta komplikasi neuropati (Boughman & Hackley, 2000).

Penderita diabetes mellitus diharapkan dapat lebih mematuhi dalam

pengontrolan gula darah, sehingga dapat mencegah komplikasi lebih lanjut.

Kepatuhan pada penderita diabetes mellitus diidentifikasi berdasarkan kelas

sosial-ekonomi, pendidikan, umur, dan jenis kelamin (Smet, 1994). Makin

tinggi tingkat pendidikan seseorang maka makin mudah orang tersebut

menerima informasi sehingga makin banyak pengetahuan yang dimiliki.

Pendidikan dapat mempengaruhi seseorang termasuk juga perilaku

seseorang akan pola hidup terutama dalam memotivasi untuk berperan serta

dalam pembangunan kesehatan (Notoatmodjo, 2002). Bagi penderita diabetes

melitus penting untuk berkonsultasi secara berkala dengan dokter, selain itu

dituntut sikap disiplin dan kepatuhan dalam mengkonsumsi obat

(Ningharmanto, 2004). Umumnya masyarakat yang sosial ekonominya rendah

(3)

Jumlah angka kesakitan penderita diabetes melitus di wilayah kerja

Puskesmas II Kartasura didapat data bulan Januari 2006 sampai dengan

Desember 2006 sebanyak 133 penderita diabetes mellitus. Umumnya

penderita berpendidikan minimal SD dan dengan sosial ekonomi cukup. Dari

hasil observasi yang dilakukan pada bulan Maret 2007 umumnya penderita

diabetes mellitus cenderung tidak patuh dalam mengontrol gula darah.

Bertolak dari uraian diatas maka penulis ingin mengetahui apakah ada

hubungan antara tingkat pendidikan dan pendapatan dengan perilaku

kepatuhan dalam mengontrol gula darah pada penderita diabetes melitus di

wilayah kerja Puskesmas II Kartasura.

B. Perumusan Masalah

Dari latar belakang masalah di atas, penulis menuliskan perumusan

masalah sebagai berikut : “Apakah ada hubungan antara tingkat pendidikan

dan pendapatan dengan perilaku kepatuhan dalam mengontrol gula darah pada

penderita diabetes mellitus di wilayah kerja Puskesmas II Kartasura.

C. Tujuan Penelitian

Tujuan umum : Untuk mengetahui hubungan antara tingkat pendidikan dan

pendapatan dengan perilaku kepatuhan dalam mengontrol gula darah pada

penderita diabetes mellitus di wilayah kerja Puskesmas II Kartasura.

Tujuan khusus :

1. Mengetahui tingkat pendidikan penderita diabetes mellitus di wilayah

(4)

2. Mengetahui tingkat pendapatan penderita diabetes mellitus di wilayah

kerja Puskesmas II Kartasura.

3. Mengetahui hubungan antara tingkat pendidikan penderita diabetes

mellitus dengan perilaku kepatuhan dalam mengontrol gula darah pada

pasien diabetes mellitus di wilayah kerja Puskesmas II Kartasura.

4. Mengetahui hubungan antara pendapatan dengan perilaku kepatuhan

dalam mengontrol gula darah pada pasien diabetes mellitus di wilayah

kerja Puskesmas II Kartasura.

D. Manfaat Penelitian

1. Bagi tenaga kesehatan (Puskesmas)

Sebagai masukan bagi tenaga kesehatan dalam memberikan

asuhan keperawatan tentang pengelolaan diabetes mellitus dalam

mengontol gula darah di wilayah kerja Puskesmas II Kartasura dan dapat

lebih meningkatkan pendidikan kesehatan berkaitan dengan pengelolaan

diabetes mellitus yang meliputi diet, ketaatan mengkonsumsi obat,

olahraga, penyuluhan agar tidak terjadi komplikasi lebih lanjut.

2. Bagi Instansi Pendidikan

Memberikan masukan untuk pelayanan asuhan keperawatan

yang lebih komprehensif terutama mengenai perilaku kepatuhan dalam

mengontrol gula darah.

3. Bagi peneliti selanjutnya

Sebagai sumber data bagi peneliti berikutnya yang akan

melakukan penelitian dengan menggunakan metode dan variabel yang

(5)

E. Keaslian Penelitian

Penelitian yang pernah dilakukan berkaitan dengan diabetes mellitus

adalah :

1. Siti Sarifah (2001) dengan judul ”Faktor-faktor yang mempengaruhi masih

tingginya kadar gula darah pada pasien diabetes mellitus yang menjalani

terapi diabetes mellitus di Poliklinik Penyakit Dalam RSUD Dr. Sarjito

Yogyakarta”. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional. Hasil

penelitian ini menunjukkan faktor yang mempengaruhi masih tingginya

kadar gula pada pasien diabetes mellitus yang menjalani terapi diabetes

mellitus antara lain usia dan ketaatan aktivitas fisik dan ringan.

2. Nina Rahmadiliyani (2006) dengan judul ”Hubungan antara pengetahuan

tentang penyakit dan komplikasi pada penderita diabetes mellitus dengan

tindakan mengontrol gula darah di wilayah kerja Puskesmas I Gatak,

Sukoharjo”. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional. Hasil

penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara

pengetahuan tentang penyakit dan komplikasi pada penderita diabetes

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan Penetapan Pengadaan Langsung nomor: : 06/PAN-PL/HCL-DIPA/2012 tanggal 30 November 2012 untuk pekerjaan Pengadaan Hidrolic Car Lift Penelitian Mobil Listrik Nasional

Apabila Bapak/Ibu tidak hadir atau tidak dapat menunjukan dokumen yang dimaksud sampai batasan waktu tersebut diatas, maka perusahaan Bapak/Ibu dianggap mengundurkan diri

Diangkat dari cerita sejarah rakyat Indonesia, pembuatan game “Roro Jonggrang: The Legend of Prambanan Temple” berbasis html5 ini dikemba ngkan menggunakan javascript

Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas pasien Tuberkulosis Paru memiliki kepatuhan terhadap regimen terapeutik yaitu diperoleh 16 orang (76%), yang tidak

In terms of surface roughness, the outer surface of the PVDF hollow fiber membranes were compared using various roughness parameters such as the mean

Metode yang digunakan adalah metode pendekatan yuridis normatif yaitu menekankan pada penguraian serta penafsiran data yang dikaitkan dengan kaidah-kaidah hukum

The writers will analysis of Erin Gruwell’s effort to be a good teacher in Richard Lagraveneses’s in Freedom Writer by using Individual Psychological Approach..

Benua Amerika memiliki iklim yang beragam. Kawasan Amerika Selatan bagian utara memiliki iklim tropis basah. Iklim dingin terdapat di wilayah paling utara. Penduduk