TUGAS AKHIR PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR Global Warming Building (GWB) di Technopark Surakarta.

(1)

TUGAS AKHIR

PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR

(PPA)

GLOBAL WARMING BUILDING (GWB)

DI TECHNOPARK SURAKARTA

Diajukan Sebagai Pelengkap dan Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun Oleh :

RANGGI KHARISMA

D 300 030 055

PROGRAM STUDI ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR

Perencanaan dan Perancangan Arsitektur (PPA)

Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Judul : GLOBAL WARMING BUILDING (GWB) DI TECHNOPARK

SURAKARTA

Penyusun : RANGGI KHARISMA

NIM : D 300 030 055

Setelah melalui tahap pengujian di

hadapan Dewan Penguji pada tanggal 24 Oktober 2011 dinyatakan ……… dengan nilai ……..

Penguji :

Pembimbing I : Ir. Qomarun, MM (……….)

Pembimbing II : MS Priyono N, ST, MT (……….)

Penguji III : Ir. Alpha Febela P, MT (……….)

Penguji IV : Ir. W Nurjayanti, MT (……….)

Mengetahui : Dekan

Fakultas Teknik

( Ir. Agus Riyanto SR, MT )

Ketua Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik

(3)

MOTTO

Pahlawan bukanlah orang yang berani menetakkan pedangnya ke pundak lawan, tetapi pahlawan sebenarnya ialah orang yang sanggup menguasai

dirinya dikala ia marah. (Nabi Muhammad Saw)

“Orang-orang yang suka berkata jujur mendapatkan tiga hal,

kepercayaan, cinta, dan rasa hormat” (Ali bin Abi Thalib)

Bagi orang berilmu yang ingin meraih kebahagiaan di dunia maupun di akhirat, maka kuncinya hendakalah ia mengamalkan ilmunya kepada orang-orang.

(Syaikh Abdul Qodir Jailani)

Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan

bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun ( Ir. Soekarno)

Janganlah menjadi 'ikan mati' yg mengikuti arus, jadilah „ikan hidup‟ yang menentang arus

(Mario Teguh)

(4)

PERSEMBAHAN

Dengan ungkapan rasa syukur dan penuh rasa cinta, karya

sederhana ini kupersembahkan kepada:

 Allah SWT yang telah memberikan hidayah dan inayah-Nya

 Bapak dan Ibu(Rahardjo Sama’i dan Murwaningsih), atas semua kasih sayang dan doa yang selalu

mengiringi langkahku dan menjadi

sumber kekuatan dalam hidupku.  Adik-adiku tercinta (Reska Nerissa

dan Revana Gita Karina).

 Seseorang yang selalu menemaniku dan menyayangi (Rosita Dewi Nugraheni, SH).

(5)

KATA PENGANTAR

ــــيح ّرلا نـمح ّرلا ه ـــــسب

هت اکربو ه ةمحرو کي ع اـــسأا

Segala puji dan syukur senantiasa bagi Allah Swt, Dzat yang Maha Tinggi, Maha Agung dan Maha di Atas segala-galanya, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan pembuatan laporan tugas akhir ini yang merupakan salah satu syarat guna mencapai gelar akademik sarjana Teknik Arsitektur Universitas Muhammadiyah Surakarta. Sholawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, yang telah menunjukkan jalan yang lurus bagi kita semua.

Berbicara tentang Global Warming apa yang kita dengar adalah suatu bahaya atau ancaman bagi dunia karena kerusakan alam dan perilaku manusia yang semakin tida terkontrol untuk dunia dan di Indonesia khususnya di surakata yang sampai saat ini belum ada tempat atau wadah untuk berdiskusi dan mencari solusi untuk itu, maka penulis tertarik untuk mengambil judul tugas akhir dengan judul

“GLOBAL WARMING BUILDING (GWB) DI TECHNOPARK

SURAKARTA”.

Dalam penyusunan tugas akhir ini penulis mendapat banyak masukan, bimbingan dan saran dari berbagai pihak. Untuk itu tidak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada :

1. Ibu Dr. Ir. Dhani Mutiari, MT selaku Ketua Program Studi Arsitektur Muhammadiyah Surakarta.

2. Ibu Ronim Azizah, ST, MT selaku koordinator TA 3. Bapak Ir Qomarun, MM selaku pembimbing pertama. 4. Bapak MS Priyono N. ST, MT selaku pempimbing kedua.

5. Ibu Suryaning Setyowati, ST, MT. selaku pembimbing akademik

(6)

7. Reska, Revana, terima kasih buat supportnya yah adek-adekku.

8. Mas QQ, terima kasih semua supportnya dan atas pinjeman PC fullset 9. Rosita Dewi Nugraheni terima kasih banyak selalu beri semangat dan

selalu temani setiap saat, moga jadi wanita yang solehah

10.Adhitya Bagus S, Maturnuwun lho nda dah saling support, ayo ndang

buka lapangan kerja

11.Temen arsitek Bang Hendry, Tri Harmoko Panggah, Dyli, Fatimah, Vera,

12.Teman2 studio dan Arsitektur’03

13.Kost BONKKAR serta para penghuninya.

14.DreamTheater, GiGi, Iwan Fals, Evergreen Slowrock, terima kasih buat karya2nya yang sudah mampu menghiburku saat aku lembur.

15.Pihak-pihak yang telah membantu kelancaran dalam penyusunan laporan tugas akhir ini.

Penulis menyadari pula akan keterbatasan ilmu yang penulis miliki, untuk itu dalam penyusunan tugas akhir tentu banyak kekurangan dan tentunya penulis mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak supaya penyusunan tugas akhir ini mendekati kesempurnaan.

Akhirnya penulis berharap semoga tugas akhir ini bisa bermanfaat bagi penulis sendiri secara khusus dan pihak-pihak yang membutuhkan pada umumnya.

هت اکربو ه ةمحرو کي ع اـــسأاو

Surakarta, November 2011

(7)

DAFTAR ISI

1.6.1. Studi Kepustakaan atau Studi Literatur ... 6

(8)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 8

2.1. Pengertian Global Warming ... 8

2.2. Penyebab Efek Rumah Kaca ... 9

2.3. Menghilangkan Karbon ... 10

2.4. Dampak Global Warming di Indonesia ... 11

2.5. Mengubah Perilaku Perorangan ... 12

2.6. Pendekatan Konsep Perancangan ... 12

2.6.1. Konsep Arsitektur Hijau ... 12

2.6.2. Konsep Ramah Lingkungan... 14

2.6.3. Aplikasi Konsep Arsitektur Hijau... 16

2.6.4. Sustainable Architecture ... 16

BAB III GAMBARAN UMUM WILAYAH SURAKARTA ... 17

3.1. Tinjauan Lokasi GWB (Global Warming Building) di Surakarta ... 17

3.1.1. Gambaran Umum Kota Surakarta... 17

3.1.2. Luas Wilayah dan Batas Administratif ... 18

3.1.3. Kondisi Nonfisik Kota Surakarta ... 18

A. Kependudukan ... 18

B. Struktur Penduduk Menurut Jenis Kelamin ... 19

C. Keadaan Fasilitas Sosial ... 19

3.1.4. Rencana pemanfaatan ruang kota Surakarta ... 20

3.1.5. Rencana Struktur Pelayanan Kegiatan Kota Surakarta 22 3.1.6. Rencana Tata Bangunan ... 22

3.1.7. Rencana Ketinggian Bangunan ... 23

3.1.8. Rencana Kepadatan Bangunan ... 23

3.1.9. Kebijakan Pembangunan Kota Solo ... 23

3.1.9.1. Rencana Sistem Lingkungan ... 23

3.1.9.2. Garis Sepadan Jalan ... 26

3.2. Tinjauan Lokasi di Solo ... 27

3.2.1. Kondisi dan Kebijakan BWK II, III, dan IV... 27

(9)

3.3.1. Sasaran GWB ... 28

3.4. Kerjasama Dengan Pihak Terkait ... 28

3.5. Kota Surakarta Sebagai Pusat Kajian Global Warming ... 29

BAB IV ANALISA PENDEKATAN DAN KONSEPPERENCANAAN DAN PERANCANGAN GWB ... 32

4.1. Gagasan Perencanaan ... 32

4.1.1. Pendekatan Kriteria Pemilihan Tapak ... 32

4.1.1.1.Tujuan ... 32

4.1.1.2.Dasar Pertimbangan ... 32

4.1.1.3.Kriteria Tapak ... 32

4.1.1.4.Alternative Tapak ... 32

4.1.2. Kriteria Pemilihan Tapak ... 33

4.1.2.1.Tapak A (Jl. Ki Hajar Dewantara, Belakang Kampus ISI) ... 33

4.2.1. Analisa dan Konsep Pencapaian Bangunan ... 41

4.2.1.1. Pencapaian ... 41

4.2.2. Analisa dan Konsep Kebisingan ... 42

4.2.2.1.Tujuan ... 42

4.2.2.3.Analisa dan Perancangan ... 42

4.2.3. Analisa dan Konsep Sinar Matahari ... 44

4.2.3.1.Tujuan ... 44

(10)

4.2.3.3.Analisa dan Pencahayaan ... 44

4.2.4. Analisa dan Konsep Vegetasi ... 46

4.2.4.1.Tujuan ... 46

4.3. Analisa dan Konsep Ruang... 48

4.3.1. Analisa Pelaku dan Pendekatan Kebutuhan Ruang . 48 4.3.1.1.Tujuan ... 48

4.3.2. Analisa Pendekatan dan Besaran Ruang ... 49

4.3.2.1.Tujuan ... 49

A. Pola Kebutuhan Ruang ... 49

4.3.4. Analisa dan Konsep Tampilan Arsitektur ... 61

4.3.4.1. Tujuan ... 61

4.3.4.2. Dasar Pertimbangan ... 61

4.3.4.3. Analisa dan Perancangan ... 62

4.3.5. Analisa dan Konsep Struktur Bangunan ... 63

4.3.5.1. Tujuan ... 63

4.3.6. Analisa dan KonsepBahan Bangunan ... 64

(11)

A. Dinding ... 64

B. Atap ... 64

C. Perkerasan ... 64

4.3.7. Analisa dan Konsep Utilitas Bangunan ... 65

4.3.7.1. Tujuan ... 65

4.3.8. Analisa dan Konsep Konservasi Energi... 69

4.3.9. Working With Climate ... 74

...

(12)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Pohon yang digolongkan bentuk struktur ... 15

Tabel 3.1 Potensi Lokasi Dalam Penyediaan Ruang Untuk Fungsi Kota ... 21

Tabel 3.2 Dominasi Pemanfaatan Ruang Oleh Kegiatan-Kegiatan Kota ... 21

Tabel 4.1 Bobot Nilai untuk Kriteria Penilaian Tapak ... 38

Tabel 4.2 Penilaian Pemilihan Lokasi Berdasarkan Kriteria ... 39

Tabel 4.3 Pola Kebutuhan Ruang Kegiatan Utama ... 49

Tabel 4.4 Program Ruang Fasilitas Utama ... 53

Tabel 4.5 Program Ruang Fasilitas Pengelola ... 54

Tabel 4.6 Program Ruang Fasilitas Servis ... 54

Tabel 4.7 Program Ruang Fasilitas Penunjang ... 55

(13)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Proses efek rumah kaca ... 2

Gambar 3.1 Peta Surakarta ... 17

Gambar 3.2 Pembagian Sub Wilayah Pembangunan Surakarta ... 20

Gambar 3.3 Peta pemetaan kawasan BWK II, III dan IV ... 28

Gambar 4.1 Situasi Lokasi A ... 34

Gambar 4.2 Site Tapak A ... 34

Gambar 4.3 Situasi Lokasi B ... 35

Gambar 4.4 Site Tapak B ... 35

Gambar 4.5 Situasi Lokasi C ... 36

Gambar 4.6 Site Tapak C ... 36

Gambar 4.7 Lokasi Tapak ... 40

Gambar 4.8 Analisa kebisingan ... 43

Gambar 4.9 Analisa Perancangan ... 43

Gambar 4.10 Analisa Matahari ... 44

Gambar 4.11 Analisa Vegetasi ... 46

Gambar 4.12 Distribusi air bersih ... 66

Gambar 4.13 Pembuangan Grey water dan Black water ... 66

Gambar 4.14 Jaringan Listrik ... 68

Gambar 4.15 Skema Green Roof ... 71

Gambar 4.16 Skema Wind Turbine ... 71

Gambar 4.17 Skema Solarcell... 72

Gambar 4.18 Skema Biopori ... 72

Gambar 4.19 Skema Urban Umbrella ... 73

(14)

ABSTRAKSI

Global Warming Building yaitu Suatu wadah atau sarana prasarana untuk aktifitas atau tempat untuk mencari jalan keluar untuk pemanasan global sarana prasarana yang terdiri dari : Studio arsitektur : mewadahi para arsitek menciptakan desain untuk permasalahan yang ada Pusat Penelitian : mewadahi para peneliti untuk mencari solusi adanya isu global warming workshop : mewadahi para perancang dan peneliti untuk membuat suatu sample hail karya. Dan fasilitas yang direncanakan meliputi informasi, galeri, ruang seminar, ruang pameran, perpustakaan, ruang workshop, laboratorium, hunian, kafe, serta beberapa fasilitas pendukung dan pelengkap yang lain. Pada bangunan ini atau rancangan ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang bahaya global warming serta dapat melakukan kegiatan untuk mengurangi. Pendekataan yang digunakan adalah pendekatan arsitektur hijau (green architecture), dengan menerapkan prinsip work with climate, respect for site, respect for user, conserving energy, dan minimizing new resources sehingga konsep bangunan ini menjadi bangunan atau desain pusat

dan sebagai pionir dan menjadi to be part of nature.

Kata Kunci :