iv
PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA PIHAK BANK ATAS PENGANIAYAAN YANG DILAKUKAN OLEHDEBT COLLECTOR TERHADAP NASABAH BANK TERKAIT TAGIHAN KARTU KREDIT
ABSTRAK
Dalam menghadapi era globalisasi, manusia pada dewasa ini banyak diberikan oleh fasilitas-fasilitas yang memudahkan dalam beraktifitas. Salah satu contoh adalah pemberian kartu kredit oleh Bank sebagai pengganti uang dalam berbelanja. Hampir semua Bank yang ada di Indonesia menggunakan jasa debt collectoruntuk menyelesaikan kredit bermasalah, karena umumnya untuk kredit bermasalah yang kecil-kecil, Bank tentu tidak ingin menunggu terlalu lama dan mengeluarkan biaya yang terlalu besar untuk menempuh jalur hukum. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pertanggungjawaban tindak pidana pihak debt collector atas penganiayaan terhadap nasabah Bank kartu kredit dan untuk mengetahui Bank dapat dimintai pertanggungjawaban dengan menggunakan teori-teori pertanggungjawaban pidana.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitis yaitu penelitian yang menggambarkan situasi atau peristiwa yang diteliti, yaitu pertanggungjawaban Bank, kemudian menganalisisnya sesuai fakta-fakta berupa data sekunder yang diperoleh dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder seperti di dalam buku-buku dan bahan tersier mengenai tindak pidana penganiayaan yang dilakukan oleh debt
collector terkait kartu kredit. Adapun metode pendekatan yang
digunakan penulis adalah yuridis normatif, yaitu dengan berusaha mengkaji dan menguji data yang berkaitan dengan masalah penganiayaan yang dilakukan oleh debt collector sebagai perlindungan nasabah katu kredit serta dianalisis dengan menggunakan metode yuridis kualitatif