• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANCANGAN DAN ANALISIS PERMAINAN EDUKASI FRUITS GARDEN UNTUK ANAK-ANAK NASKAH PUBLIKASI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERANCANGAN DAN ANALISIS PERMAINAN EDUKASI FRUITS GARDEN UNTUK ANAK-ANAK NASKAH PUBLIKASI"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

PERANCANGAN DAN ANALISIS PERMAINAN EDUKASI “FRUITS

GARDEN” UNTUK ANAK-ANAK

NASKAH PUBLIKASI

disusun oleh

Nofitasari

11.22.1340

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2012

(2)
(3)

DESIGN AND ANALYSIS OF EDUCATION GAME "FRUITS GARDEN" FOR CHILDREN

PERANCANGAN DAN ANALISIS PERMAINAN EDUKASI “FRUITS GARDEN” UNTUK ANAK-ANAK

Hanif Al-Fatta Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

This application is a package that contains games and questions about fruits. This package will contain 2 kinds of games for the kids and 2 pack problems for children. Games were first entitled "Fruits Benefits Puzzle" is a kind of game puzzle fruits and results in the form of information about fruits and their benefits to the body, a game that both titled "Let's Reap the Fruits" is a game about picking fruit on the tree in order not taken up by the animal. Then the questions that will be given is a matter of providing an answer choice which results in scores titled "Multiple Choice" and about the evaluation of the benefits of fruits titled "Evaluation" is to answer some of the questions and the results in the form of comments.

This application does not bind to specific objects or agency, which is expected to provide benefits to users in general. In addition there are games that will be able to assist children in identifying fruits and suit children in gaining knowledge about the benefits of fruits without leaving the pleasures of the world playing them.

In making this application authors choose Macromedia Director MX 2004. By using the software is expected to boost science both in terms of content and software technology that is used in general. Besides Macromedia Director MX 2004, the authors also use some other supporting multimedia software, which is Macromedia Flash MX 2004 and Adobe Photoshop CS4.

(4)

1. PENDAHULUAN

Perkembangan dunia anak-anak pada saat ini memerlukan sebuah aplikasi yang dapat mendukung anak-anak untuk mau belajar dengan cara yang lebih menyenangkan. Dengan memanfaatkan teknologi yang ada, kita dapat menciptakan sebuah permainan yang tidak hanya mengajak anak-anak untuk betah selama berjam-jam di depan komputer atau di depan laptop hanya sekedar untuk bermain tanpa mendapatkan ilmu apa-apa, namun kita dapat menciptakan sebuah permainan yang dapat memberikan ilmu pengetahuan untuk anak-anak.

“Fruits Garden“ adalah sebuah permainan yang dirancang untuk mengajak anak-anak untuk bermain sekaligus mempelajari tentang manfaat buah-buahan. Aplikasi ini merupakan paket yang berisi 2 macam permainan tentang buah-buahan dan 2 macam soal-soal untuk anak-anak. Permainan yang pertama adalah permainan tentang memetik buah yang ada di pohon, permainan yang kedua merupakan jenis permainan menyusun gambar buah-buahan dan hasilnya berupa informasi tentang buah-buahan dan manfaatnya untuk tubuh. Kemudian soal-soal yang akan diberikan adalah soal yang menyediakan pilihan jawaban dan soal evaluasi manfaat buah dengan menjawab beberapa pertanyaan.

2. LANDASAN TEORI

2.1 Komponen-Komponen Multimedia

Komponen-komponen multimedia adalah Multimedia menekankan pentingnya peran yang di mainkan link dalam menyediakan jalan bagi pengguna untuk berinteraksi dan melakukan navigasi. Objek-objek link tersebut dengan mengurangi multimedia melalui pendekatan dan software. Terdapat enam jenis objek : teks, grafis, bunyi, video, animasi, dan software. Objek-objek dalam multimedia.

1. Teks

Bentuk data multimedia yang paling mudah di simpan dan di kendalikan adalah teks. Teks merupakan yang paling dekat dan paling banyak kita lihat. Teks dapat membentuk kata, surat atau narasi dalam multimedia yang menyajika bahasa kita.kebutuhan teks tersebut tergantung pada kegunaan aplikasi multimedia. Meskipun mungkin saja ada multimedia yang tanpa teks, kebanyakan sistem multimedia menggunakan teks sebab teks sangat efektif untuk menyampaikan ide serta memberikan panduan kepada pengguna.

(5)

2. Grafik (Image)

Alasan untuk menngunakan gambar dalam persentasi atau publikasi multimedia adalah karena lebih menarik perhatian dan dapat mengurangi kebosanan. Grafik seringkali muncul sebagai backdrop ( latar belakang ) suatu teks. Gambar juga bisa berfungsi sebagai ikon, yang bila di padukan dengan teks, menunjukkan berbagai opsi yang bisa di pilih (select), atau gambar bisa muncul full-screen.

menggantikan teks, tapi tetap memiliki bagian-bagian tertentuyang berfungsi sebagai pemicu yang bila di klik akan menampilkan objek atau event multimedia yang lain.

3. Suara (Audio)

Penyampaian sebuah informasi yang disertai desain grafis dan teks yang menarik, akan terasa hampa dan membosankan apabila tidak disertai dengan suara didalamnya.Diperlukan narasi atau sound yang menyertai dan menjelaskan informasi yang disampaikan agar lebih mudah dipahami.

4. Video

Video menyediakan sumber daya yang kaya dan membuat aplikasi multimedia lebih hidup. Namun kendala yang dihadapi dalam memanfaatkan media ini adalah ukuran file yang terlalu besar. Untuk itu diperlukan software lain untuk memperkecil ukuran file video.

5. Animasi

Multimedia animasi merupakan penggunaan komputer untuk menciptakan gerak pada layer. Ada Sembilan macam, yaitu: Animasi Sel, Animasi Frame, Animasi Sprite, Animasi Lintasan, Animasi Spline, Animasi Vector, Animasi karakter, Animasi Computational dan Morphing.

6. Software Dan Data

Salah satu konsep paling ampuh dalam multimedia adalah keterpaduan serempak yang dapat di capai dengan menciptakan link keberbagai dokumen.

2.2 Pengembangan Sistem Multimedia

Menurut Raymond Mc Leod ada beberapa langkah khusus yang perlu diperhatikan dalam mengembangkan system multimedia, diantaranya untuk lebih jelasnya dapat digambarkan seperti dibawah ini :

(6)

Gambar 2.1 Siklus Pengembangan Multimedia Profesional komunikasi Langkah 2 Langkah 3 Langkah 4 Langkah 5 Langkah 6 Langkah 9 Spesialis informasi Langkah 1 Langkah 7 Langkah 8 Pemakai perlu dirancang ulang Mendefinisikan masalah Merancang konsep Menulis naskah Merancang grafik Memproduksi sistem Melakukan pengujian pemakaian pemakaian Menggunakan sistem Memelihara sistem Merancang isi

(7)

3. ANALISIS PERANCANGAN SISTEM

3.1 Definisisi Analisis Sistem

Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai “ penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian komponen-komponen dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan dan hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya.

3.2 Identifikasi Masalah

Pembuatan pada tahap analisis sistem, analisis mempunyai fungsi untuk mengidentifikasi masalah sistem, melakukan studi kelayakan dan menganalisis kebutuhan sistem multimedia. Untuk mengidentifikasi masalah, ada tiga kunci yang harus dijawab antara lain :

1. Apa masalah harus diselesaikan dengan multimedia ? 2. Apa penyebabnya ?

3. Siapa pemakai akhir yang terlibat ?

Tidak semua masalah harus diselesaikan dengan multimedia. Masalah yang harus diselesaikan dalam penyusunan skripsi adalah bagaimana membuat aplikasi multimedia yang mudah dipahami dan dioperasikan sebagai sarana pembelajaran. dimana pada sarana pembelajaran yang ada belum menggunakan aplikasi multimedia.

Penyebab dari pembuatan aplikasi multimedia adalah belum tersedianya media berbasis multimedia yang dapat digunakan sebagai sarana pendukung pengetahuan umum tentang binatang untuk anak-anak.

3.1 Titik Keputusan

Berdasarkan munculnya beberapa permasalahan diatas, maka dibutuhkan sebuah media pembelajaran interaktif atau multimedia interaktif, dengan tujuan membantu user dalam hal ini anak-anak memahami dan memperluas pengetahuan tentang binatang melalui permainan “ Fruits Garden“.

4. IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 4.1 Memproduksi Sistem

Tahapan ini adalah tahapan membangun dan mengembangkan aplikasi sesuai dengan naskah yang telah dibuat. Bagian ini merupakan kegiatan yang meliputi tentang pembuatan desain grafik yang mendukung semua dialog, membuat animasi yang sesuai dengan tema, membuat text sebagai penyampaian pesan, mengimport

(8)

file yang sudah jadi, yang semuanya akan digabungkan kedalam Adobe Director sebagai software final.

Membantu mempermudah dan memproduksi aplikasi multimedia ini penyusun menuangkannya ke dalam sebuah bagan sebagai berikut :

Gambar 4.1 Bagan Memproduksi Permainan Fruits Garden

4.2 Tampilan-tampilan tiap halaman Aplikasi

Gambar 4.2 Tampilan Aplikasi Untuk Halaman Menu Utama

Gambar 4.3 Tampilan Halaman Menu Game

Permainan Fruits Garden Processing dengan Macromedia Director MX 2004 Graphic/image Graphic/image/ Animation Macromedia Flash MX 2004 Adobe Photoshop CS3

(9)

Gambar 4.4 Tampilan Halaman Menu Education

5. PENUTUP 5.1 Kesimpulan

Dari penjelasan dan uraian pada bab-bab sebelumnya sampai pada akhir Aplikasi Permainan Edukasi “ Fruits Garden “ untuk Anak – anak maka dapat disimpulkan bahwa :

1. Permainan edukasi ini mampu menjadi hiburan bagi anak-anak yang memainkan permainan ini.

2. Permainan edukasi ini mampu memberikan metode yang menyenangkan bagi anak-anak dalam memperoleh informasi dan mempelajari tentang manfaat buah-buahan.

3. Permainan edukasi ini mampu memberikan nuansa bentuk lainnya, yaitu dalam bentuk visualisasi yang dapat dinikmati dan mampu memberikan kesan menarik.

4. Dengan menggunakan permainan edukasi ini, dalam sistem pendidikan dapat menjawab sejauh mana peranan aplikasi multimedia dalam teknologi informasi dan pendidikan, yaitu multimedia dapat memberikan kemudahan bagi para masyarakat khususnya anak-anak dalam memahami pembelajaran tentang manfaat buah-buahan.

5. Permainan sangat disukai oleh anak-anak, dan permainan edukasi sangat mendukung anak-anak dalam hal bermain sambil belajar. Dari sisi orang tua maupun pengajar sangat menyarankan metode baru ini sebagai alat pendukung belajar anak didik.

5.2 Saran

Penulis menyadari dalam pembuatan aplikasi permainan edukasi " Fruits Garden " ini masih terdapat banyak kekurangan yang dapat diperbaiki, maupun dilengkapi oleh pengembang selanjutnya. Maka penulis menyarankan kepada pembaca dan seluruh pihak yang ingin membuat permainan edukasi yang mirip

(10)

dengan ini agar dapat memperbaiki dan memperhatikan kekurangan yang ada sebagai berikut :

1. Penyusunan tampilan ditiap halaman yang masih kurang rapi. 2. Pembuatan gambar-gambar yang masih kurang rapi.

3. Animasi-nya masih kurang detail. 4. Level permainan yang kurang banyak.

5. Jenis buah-buahan dan manfaat yang ditampilkan masih kurang lengkap. Harapan penulis semoga aplikasi ini dapat berguna dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Penulis juga menerima kritik dan saran yang membangun dari pembaca atau seluruh pihak agar penulis dapat lebih baik untuk kedepannya.

6. DAFTAR PUSTAKA

Jogiyanto HM, 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi. John A. Pearce II and Richard B. Robinson, Jr. 2008. Manajemen Strategis. Jakarta:

Salemba Empat.

Prabowo, Eko, 2003. Presentasi Multimedia Dengan Director MX. Jakarta:Elex Media Komputindo

Reymond, Mcleod Jr, 1996. Sistem Informasi Manajemen. Jakarta: Salemba Empat Suyanto, M, 2003. Multimedia Alat untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing.

Gambar

Gambar 4.1 Bagan Memproduksi Permainan Fruits Garden
Gambar 4.4 Tampilan Halaman Menu Education 5.  PENUTUP

Referensi

Dokumen terkait

Dalam tulisan ini diuraikan secara singkat proses pengolahan dan akurasi data kepegawaian dalam upaya memperoleh informasi yang diperlukan untuk dasar kebijakan manajemen maupun

[r]

Karakteristik sosial budaya masyarakat di daerah Kabupaten Maros seperti halnya masyarakat sulawesi lainnya umumnya termasuk klasifikasi masyarakat homogen ditandai

meningkatkan semangat berbagi dalam kehidupan sehari-hari. Ekaristi sebagai sumber hidup umat beriman Katolik Umat beriman Kristiani makin dapat menyadari dan menghayati

Penelitian eksperimen tentang pengaruh kemampuan pemahaman konsep IPA terhadap hasil belajar menggunakan model pembelajaran penemuan terbimbing ( guided discovery )

Hasil analisis struktur yang diperlihatkan pada Gambar 13 menunjukkan bahwa terjadi konsentrasi tegangan yang sangat besar di beberapa lokasi plat, yang diperkirakan berada

Tabel 4.1 Definisi Operasional Hubungan Antara Persepsi Remaja Perokok Terhadap Pictorial Health warning dengan Intensi Berhenti Merokok di SMK Tri Guna

Penelitian ini bertujuan untuk menguji serta menganalisis bagaimana pengaruh tingkat kesulitan keuangan dan tingkat hutang terhadap konservatisme akutansi pada