10
BAB III
PELAKSANAAN KERJA MAGANG
3.1 Kedudukan dan Koordinasi
Pelaksanaan kerja magang di perusahaan PT. Perkasa Pilar Utama dengan menjalankan posisi magang sebagai Outsystems Mobile Developer pada proyek PNM Mekaar. Hasil dari proyek selama kerja magang ini bertujuan untuk memudahkan surveyor atau Account Officer (AO) dalam proyek ini untuk melakukan pendataan selama bertugas sehari-hari dan ada Website Back Office yang merupakan website untuk mengolah data master serta data yang dipakai, website ini juga dapat digunakan untuk memantau hasil pendataan yang dilakukan oleh AO. Website ini dapat digunakan oleh User Role Kepala Cabang (KC), admin, dan Senior Account Officer (SAO).
Bapak Harlin Setiadarma merupakan pembimbing magang dan bertugas
sebagai Technical Director dan Project Manager, dan Eka Sidauruk serta Vincent
selaku Business Analyst (BA). Proyek ini dikerjakan pertama kali oleh Heri, Idrus,
dan Andre Budiman, yang selanjutnya dikerjakan bersama Genta, Teguh Santoso
dan Alexander selaku developer. Berikut ini adalah detail pengerjaan lingkup
pekerjaan:
11
1. PNM Mekaar (Mobile Application):
Tampilan menu sidebar.
Tampilan home menu.
Membuat form, validasi, list data dan fungsi pada fitur Uji Kelayakan nasabah.
Screen upload foto tanda tangan pada fitur Uji Kelayakan nasabah.
Membuat scoring pada fitur Uji Kelayakan
Membuat form, validasi, list data dan fungsi pada fitur Verifikasi.
Membuat fungsi Audit Trail data Uji Kelayakan 2. PNM Mekaar (BackOffice):
Halaman Uji Kelayakan
Halaman detail Uji Kelayakan
Halaman verifikasi
Halaman verifikasi detail
Halaman validasi
Halaman validasi detail
Tugas utama dari Outsystems Mobile Developer adalah untuk merancang
dan membuat aplikasi agar dapat berjalan dengan baik sesuai dengan fungsi dan
User Requirement yang telah diberikan. Selain itu, sebagai Outsystems Mobile
Developer juga harus mengoptimalkan local storage dan database dari server.
12
3.2 Tugas yang Dilakukan
Tugas yang dilakukan selama pelaksanaan kerja magang di PT. Perkasa Pilar Utama sebagai Outsystems Mobile Developer ditunjukkan pada tabel 3.2.
Minggu Ke-
Progress
1 a. Tutorial Outsystems Mobile dan Web application
b. Tutorial Outsystems yang diberikan Technical Director (Bapak Harlin Setiadarma) untuk memudahkan pembelajaran platform Outsystems 2 a. Tutorial Outsystems Mobile dan Web application
b. Pengenalan proyek PNM Mekaar mengenai apa dan waktu yang diharapkan client
c. Meeting dengan tim developer untuk memberikan masukkan atau pertanyaan mengenai aplikasi yang akan dibentuk
3 a. Meeting dengan client (PT. Permodalan Nasional Madani dan Telkomsel) mengenai aplikasi yang akan dibuat dan mengajukkan pertanyaan yang sudah di list sebelumnya.
b. Mengusulkan suatu fitur yang tidak ada sebelumnya (audit trail data entry pada fitur Uji Kelayakan).
c. Menentukan maindays dan user requirement yang dibutuhkan oleh pihak client sebagai titik yang perlu dicapai oleh tim developer.
d. Menanyakan secara mendalam mengenai user requirements yang dibutuhkan agar mengurangi terjadinya pergantian sistem aplikasi.
e. Daily Scrum pada pagi hari untuk memberi tahu pekerjaan apa yang harus dikerjakan dan sudah diselesaikan.
4 a. Membuat wireframe bersama dengan Business Analyst (BA) sebagai gambaran kasar aplikasi untuk diperlihatkan kepada pihak client.
b. Memberikan usul tampilan dan fitur yang mungkin dibutuhkan pada aplikasi melalui wireframe, diluar dari user requirements.
c. Daily Scrum pada pagi hari untuk memberi tahu pekerjaan apa yang harus dikerjakan dan sudah diselesaikan.
5 a. Membuat tabel-tabel database yang dibutuhkan serta attribute berdasarkan user requirements.
b. Membuat User Role berdasarkan user requirements agar bisa dilakukan pengecekkan aplikasi berdasarkan role yang lebih spesifik.
c. Daily Scrum pada pagi hari untuk memberi tahu pekerjaan apa yang harus dikerjakan dan sudah diselesaikan.
6 a. Daily Scrum pada pagi hari untuk memberi tahu pekerjaan apa yang harus dikerjakan dan sudah diselesaikan.
b. Melakukan brainstorming dengan Alexander dan Bapak Harlin Setiadarma terhadap progress yang sudah ada, yaitu: screen Sosialisasi.
c. Membuat sidebar menu aplikasi PNM Mekaar
d. Membuat tampilan home screen aplikasi PNM Mekaar
13 e. Membantu Bapak Harlin Setiadarma dalam mengajarkan cara memakai platform Outsystems kepada Genta dan Teguh Sumantri
7 a. Daily Scrum pada pagi hari untuk memberi tahu pekerjaan apa yang harus dikerjakan dan sudah diselesaikan.
b. Membuat form, validasi, dan fungsi pada fitur Uji Kelayakan Nasabah (UK_FormDataDiri, UK_SektorEkonomi,
UK_KondisiRumah,UK_ProdukPembiayaan, UK_PendapatanNasabah, UK_KedisiplinanNasabah, UK_TandaTangan).
8 a. Daily Scrum pada pagi hari untuk memberi tahu pekerjaan apa yang harus dikerjakan dan sudah diselesaikan.
b. Meeting dengan client mengenai scoring pada fitur Uji Kelayakan untuk mendapatkan decision making yang harus diambil oleh aplikasi.
c. Membuat Scoring untuk fitur Uji Kelayakan (pada UK_PendapatanNasabah)
d. Membuat Screen Upload untuk tanda tangan digital pada fitur Uji Kelayakan Nasabah (UK_TandaTangan).
9 a. Daily Scrum pada pagi hari untuk memberi tahu pekerjaan apa yang harus dikerjakan dan sudah diselesaikan.
b. Testing fitur Uji Kelayakan dengan menggunakan data dummy.
c. Report hasil testing fitur Uji Kelayakan.
d.Membuat halaman Uji Kelayakan pada aplikasi Mekaar_BackOffice.
e. Membuat halaman detail Uji Kelayakan, guna untuk melihat seluruh data yang telah diinput pada seluruh halaman Uji Kelayakan untuk memudahkan User Role: Kepala Cabang (KC) dan Senior Account Officer (SAO) dalam meninjau data inputan dari User Role: Account Officer.
f. Testing aplikasi Mekaar_BackOffice pada fitur Uji Kelayakan untuk menyocokkan data yang muncul pada Mekaar_BackOffice dan data yang diinput pada aplikasi PNM_Mekaar.
g. Meeting dengan client untuk melakukan report terhadap progress yang sudah dibuat dan meminta masukkan dari pihak client, agar User
Requirements dapat terpenuhi.
10 a. Daily Scrum pada pagi hari untuk memberi tahu pekerjaan apa yang harus dikerjakan dan sudah diselesaikan.
b. Membuat fitur verifikasi pada aplikasi PNM_Mekaar, yang dapat diakses oleh User Role: KC dan SAO agar dapat melakukan verifikasi nasabah yang dapat melanjutkan proses peminjaman modal.
c. Membantu Teguh Sumantri dalam memberikan ide UI untuk tampilan menu dan seluruh halaman.
d. Testing aplikasi PNM_Mekaar pada fitur Verifikasi dengan menggunakan dummy account dengan User Role: KC.
e. Report hasil testing kepada Bapak Harlin Setiadarma untuk meminta masukkan terhadap hasil yang telah ada.
f. Revisi validasi dan scoring pada Uji Kelayakan berdasarkan User Requirements yang didapatkan pada meeting pada minggu ke-9.
g. Meeting dengan client untuk membahas tahap lanjutan aplikasi, yaitu:
Persiapan Pembiayaan (PP).
h. Membantu Genta dan Teguh Sumantri dalam pembuatan fitur PP pada aplikasi PNM_Mekaar.
14 11 a. Daily Scrum pada pagi hari untuk memberi tahu pekerjaan apa yang
harus dikerjakan dan sudah diselesaikan.
b. Membuat Audit Trail data pada aplikasi Mekaar_BackOffice yang berada di fitur Uji Kelayakan Detail, guna untuk mencatat seluruh perubahan yang dilakukan, termasuk mencatat pengubah dan datetime terjadinya perubahan sebagai tindakan pencegahan “fraud”.
c. Membantu Genta dan Teguh Sumantri dalam pembuatan fitur Persiapan Pembiayaan dan membimbingnya agar lebih mudah dalam pemakaian tools yang akan digunakan.
d. Membuat screen Verifikasi dan Verifikasi detail pada aplikasi
Mekaar_BackOffice, agar User Role: KC dan SAO dapat melihat seluruh data input pada fitur UK ketika hendak melakukan verifikasi.
e. Testing aplikasi Mekaar_BackOffice pada fitur Verifikasi.
d. Meeting dengan client untuk melakukan reporting terkait progress yang telah dibuat untuk fitur Persiapan Pembayaran.
12 a. Daily Scrum pada pagi hari untuk memberi tahu pekerjaan apa yang harus dikerjakan dan sudah diselesaikan.
b. Meeting dengan client untuk membahas tahapan lanjutan yang harus dibuat, yaitu: Pencairan dan Validasi.
c. Membuat form, validasi, list data dan fungsi untuk fitur Validasi pada aplikasi PNM_Mekaar.
d. Testing fitur Validasi pada aplikasi PNM_Mekaar.
d. Membantu Genta dan Teguh Sumantri dalam mengarahkan pembuatan screen pada Mekaar_BackOffice dalam pembuatan fitur PP.
13 a. Daily Scrum pada pagi hari untuk memberi tahu pekerjaan apa yang harus dikerjakan dan sudah diselesaikan.
b. Membuat fitur Validasi dan Validasi Detail pada aplikasi
Mekaar_BackOffice untuk dapat melihat seluruh hasil input yang dilakukan pada aplikasi PNM_Mekaar.
c. Testing fitur Validasi pada aplikasi Mekaar_BackOffice untuk mencari bug yang ada.
d. Meeting dengan client untuk report progress mingguan dan meminta masukkan dari client terkait dengan user requirements.
14 a. Daily Scrum pada pagi hari untuk memberi tahu pekerjaan apa yang harus dikerjakan dan sudah diselesaikan.
b. Demo aplikasi kepada pihak client untuk meninjau aplikasi dari awal sampai dengan tahap validasi, untuk bisa memenuhi user requirements yang mungkin terlewat atau belum ada pada program.
c. Melakukan Revisi terkait fungsi dan validasi yang belum sesuai dengan user requirements.
Tabel 3.2 Pekerjaan Dalam Proses Kerja Magang
15
3.2.1 Penelitian Rancangan Aplikasi
Dalam proses pembuatan aplikasi PNM_Mekaar dan Mekaar_BackOffice untuk PT. Permodalan Nasional Madani dan Telkomsel yang dikerjakan oleh PT.
Perkasa Pilar Utama, technical director yaitu Bapak Harlin Setiadarma memberikan Functional Specification Document (FSD), yang berisikan alur aplikasi, user requirements yang harus dipelajari serta dipahami sebelum membuat aplikasi, dokumen ini diberikan dengan tujuan untuk memudahkan developer dalam melakukan pembuatan aplikasi sesuai dengan permintaan dari client. Keputusan yang diambil oleh tim developer adalah membuat aplikasi PNM_Mekaar yang merupakan aplikasi hybrid mobile dan didukung oleh aplikasi Mekaar_BackOffice yang berbasis web page untuk memudahkan pekerjaan dari User Role tertentu.
3.3 Uraian Pelaksanaan Kerja Magang
Pelaksanaan kerja magang dijabarkan dalam tiga bagian, yaitu proses pelaksanaan, kendala yang ditemukan, dan solusi atas kendala yang ditemukan.
3.3.1 Proses pelaksanaan
Pembuatan perancangan modul PNM Mekaar, Website Back Office menggunakan beberapa perangkat lunak dan perangkat keras. Perangkat lunak yang digunakan untuk menunjang pembuatan aplikasi tersebut adalah sebagai berikut:
1. Outsystems Service Studio 11.0 2. Google Chrome
3. Microsoft Excel
4. Microsoft Word
5. Trello
16
Adapun perangkat keras yang digunakan adalah sebagai berikut:
1. Processor Laptop: Intel® Core™ i7-7700HQ CPU @ 2.80Hz (8CPUs), ~2.8GHz
2. Sistem Operasi Laptop: Windows 10 Home Single Language 64-bit ver. 1903
3. Hard disk Laptop: 1TB 4. RAM Laptop: 16GB
5. iOS Version Smartphone: 13.3.1 6. Device Storage Smartphone: 64GB
Pelaksanaan kerja magang dibagi menjadi beberapa tahap, yaitu user requirement, perancangan, dan implementasi aplikasi:
A. User Requirements
User Requirements merupakan tahap untuk menyesuaikan dengan kebutuhan tiap user yang akan diimplementasikan ke dalam aplikasi PNM_Mekaar dan Mekaar_BackOffice. Semua data (data nasabah, parameter, hasil inputan) serta User Role akan disimpan pada aplikasi Mekaar_CS dalam bentuk database yang akan digunakan di setiap aplikasi Mekaar. User Requirements pada tiga aplikasi yang dibangun adalah sebagai berikut:
1. Pada aplikasi PNM_Mekaar, user role Account Officer (AO) dan
Senior Account Officer (SAO) dapat melakukan Create, Read,
Update, Delete (CRUD) terhadap data nasabah pada tahap entry
17
level data input (seperti: data diri, keuangan, kondisi rumah, tanda tangan, dll.).
2. Pada aplikasi PNM_Mekaar, sistem dapat melakukan scoring terhadap hasil input yang dilakukan oleh role Account Officer (AO) atau Senior Account Officer (SAO) untuk menentukan apakah nasabah yang ingin mengajukan pembiayaan modal ini dikategorikan layak atau tidak, scoring akan melihat terhadap hasil tingkat pendapatan, kemampuan angsuran, hasil rekomendasi lembaga lain, dan kedisiplinan nasabah.
3. Pada aplikasi PNM_Mekaar, tahap verifikasi, user role AO tidak dapat melakukan perubahan data, akan tetapi user role SAO, Kepala Cabang (KC) dapat melakukan perubahan terhadap data input milik AO lain yang merupakan satu cabang dengan dirinya, user role SAO tidak dapat mengubah data miliknya sendiri.
4. Pada aplikasi PNM_Mekaar, tahap Persiapan Pembiayaan, user role AO atau SAO dapat memasukkan nasabah kedalam kelompok- kelompok yang dapat digunakan untuk kegiatan menjelaskan tentang pembiayaan yang akan diberikan.
5. Pada aplikasi PNM_Mekaar, tahap Pencairan, aplikasi dapat melakukan upload photo Penerimaan Pencairan untuk menghindari terjadinya penipuan.
6. Pada aplikasi Mekaar_BacckOffice, membuat Audit Trail terhadap
hasil perubahan data pada tahap Uji Kelayakan. Melakukan
perubahan serta penambahan parameter yang dapat digunakan pada
18
aplikasi PNM_Mekaar. Upload photo yang dapat digunakan sebagai background image aplikasi. Membuat duplikasi screen aplikasi PNM_Mekaar untuk memudahkan user role KC, SAO, Area Manager (AM), dan Regional Manager (RM) dalam melihat hasil survey yang dilakukan oleh user role AO dan SAO pada entry level data input.
7. Pada aplikasi PNM_Mekaar, Sistem harus dapat diintegrasikan dengan aplikasi core yang dimiliki oleh PNM saat ini ( BR.Net ), BR.Net adalah data existing yang dimiliki oleh pihak PNM.
Pada aplikasi PNM_Mekaar, Sistem diharapkan bisa mengakomodasi proses absensi dan tanda tangan yang memungkinkan dijalankan secara paperless.
B. Perancangan Aplikasi
B.1 Flowchart
Flowchart merupakan diagram yang menunjukkan alur kerja modul-modul dari tiap aplikasi yang telah dibuat.
B.1.1 Flowchart Meekar_CS
Flowchart Mekaar_CS merupakan proses bagaimana pembuatan tabel, user
role, get data, delete data, update data, sync data. proses yang terjadi pada aplikasi
Mekaar_CS yang berfungsi sebagai database bisa dilihat pada gambar 3.4.
19
Gambar 3.4 Flowchart Mekaar_CS
B.1.2 Flowchart PNM_Mekaar
Flowchart PNM_Mekaar merupakan proses pada aplikasi mobile yang
berbasis hybrid yang digunakan untuk memudahkan user role AO dan SAO dalam
melakukan pendataan hasil survey berupa data calon nasabah serta memudahkan
user role KC dan SAO dalam melakukan verifikasi persiapan pembiayaan,
20
pencairan dan validasi terhadap hasil input yang sudah ada. Proses dapat dilihat pada gambar 3.5.
Gambar 3.5 Flowchart PNM_Mekaar
21
B.1.2.1 Flowchart PNM_Mekaar (Login)
Flowchart proses login aplikasi PNM_Mekaar merupakan proses saat user dari aplikasi ingin masuk ke dalam aplikasi PNM_Mekaar, proses dapat dilihat pada gambar 3.6.
Gambar 3.6 Flowchart Proses login PNM_Mekaar
B.1.2.2 Flowchart PNM_Mekaar (Logout)
Flowchart proses login aplikasi PNM_Mekaar merupakan proses saat user
dari aplikasi ingin masuk ke dalam aplikasi PNM_Mekaar, proses dapat dilihat pada
gambar 3.7.
22
Gambar 3.7 Flowchart Proses logout PNM_Mekaar
B.1.2.3 Flowchart PNM_Mekaar (Sosialisasi)
Flowchart pada proses sosialisasi menjelaskan bagaimana user role AO
akan melakukan penginputan data yang akan digunakan untuk menu lanjutan jika
nasabah tertarik, data akan mulai digunakan ketika masuk ke dalam tahap Uji
Kelayakan. Proses dapat dilihat pada gambar 3.8.
23
Gambar 3.8 Flowchart PNM_Mekaar (Sosialisasi)
B.1.2.4 Flowchart PNM_Mekaar (Uji Kelayakan)
Flowchart pada tahap Uji Kelayakan akan menjelaskan bagaimana proses
Uji Kelayakan dapat berjalan, dimana data yang dimasukkan akan mempengaruhi
beberapa hal dalam proses scoring yang akan ditentukan oleh sistem, apakah
nasabah tersebut memenuhi nilai “kelayakan” untuk bisa melanjutkan proses
berikutnya, yaitu proses verifikasi. Tahap Uji Kelayakan juga dilakukan oleh user
role AO dan SAO.Proses dapat dilihat pada gambar 3.9.
24
Gambar 3.9 Flowchart Uji Kelayakan aplikasi PNM_Mekaar
25
B.1.2.4.1 Flowchart PNM_Mekaar (Uji Kelayakan-Upload Image)
Flowchart proses upload foto merupakan proses saat user role AO melakukan pendataan diri nasabah, foto yang akan di upload disini seperti foto identitas nasabah, foto nasabah, foto Kartu Keluarga, dll. Proses dapat dilihat pada gambar 3.10.
Gambar 3.10 Flowchart Image Upload screen Uji Kelayakan
26
B.1.2.4.2 Flowchart PNM_Mekaar (Uji Kelayakan-Tanda Tangan)
Flowchart tanda tangan ini merupakan salah satu sub-proses yang sangat berperan dalam tahap Uji Kelayakan, karena tanda tangan ini akan menggantikan tanda tangan fisik yang dilakukan pada kertas, karena PT. Permodalan Nasional Madani dan Telkomsel meminta agar tanda tangan tidak lagi harus menggunakan bentuk fisik atau dengan kata lain bisa dalam bentuk digital. Tanda tangan ini juga merupakan salah satu bukti autentik milih nasabah, sehingga dapat mengurangi terjadinya “fraud” di lapangan. Proses dapat dilihat pada gambar 3.10.
Gambar 3.10 Flowchart tanda tangan Uji Kelayakan
27
B.1.2.4.3 Flowchart PNM_Mekaar (Uji Kelayakan-Scoring)
Proses scoring merupakan proses yang dilakukan secara otomatis dan dijalankan oleh sistem, sesuai dengan parameter yang dibuat agar dapat menimbang apakah nasabah yang akan menjalani proses peminjaman modal ini adalah nasabah yang membutuhkan atau nasabah yang sudah mampu untuk memiliki kehidupan yang layak. Terdiri dari 3 buah penilaian, yaitu: Scoring_KelayakanRumah, Scoring_PendapatanBersih, dan Scoring_KemampuanAngsuran. Nilai scoring ini dapat dibuat dan diubah oleh Admin melalui aplikasi Mekaar_BackOffice.
B.1.2.4.3.1 Flowchart PNM_Mekaar (Uji Kelayakan-Scoring) (1)
Flowchart scoring_KelayakanRumah ini merupakan sebuah proses
penghitungan oleh sistem berdasarkan nilai yang sudah dibuat oleh Admin melalui
parameter yang dapat diakses di aplikasi PNM_Mekaar, pengubahan nilai dapat
dilakukan pada aplikasi Mekaar_BackOffice. Proses ini dapat dilihat pada gambar
3.11.
28
Gambar 3.11 Flowchart scoring_KelayakanRumah Uji Kelayakan
B.1.2.4.3.2 Flowchart PNM_Mekaar (Uji Kelayakan-Scoring) (2)
Flowchart scoring_PendapatanBersih ini merupakan sebuah proses
penghitungan oleh sistem berdasarkan nilai yang sudah dibuat oleh Admin melalui
parameter yang dapat diakses di aplikasi PNM_Mekaar, pengubahan nilai dapat
dilakukan pada aplikasi Mekaar_BackOffice. Proses ini dapat dilihat pada gambar
3.12.
29
Gambar 3.12 Flowchart scoring_PendapatanBersih Uji Kelayakan
B.1.2.4.3.3 Flowchart PNM_Mekaar (Uji Kelayakan-Scoring) (3)
Flowchart scoring_KemampuanBayar ini merupakan sebuah proses
penghitungan oleh sistem berdasarkan nilai yang sudah dibuat oleh Admin melalui
parameter yang dapat diakses di aplikasi PNM_Mekaar, pengubahan nilai dapat
dilakukan pada aplikasi Mekaar_BackOffice. Proses ini dapat dilihat pada gambar
3.13.
30
Gambar 3.13 Flowchart scoring_KemampuanAngsuran Uji Kelayakan
B.1.2.4.3.4 Flowchart PNM_Mekaar (Uji Kelayakan-Scoring) (4)
Flowchart ini merupakan sebuah proses untuk melanjutkan data nasabah ke
dalam tahap verifikasi, yang nantinya harus diverifikasi oleh user role KC atau
SAO yang memiliki kesamaan cabang, proses ini melibatkan tahap scoring agar
data yang bisa dilanjutkan hanyalah data nasabah yang sudah melewati tahapan
scoring saja. Proses ini dapat dilihat pada gambar 3.14.
31
Gambar 3.14 Flowchart submit Uji Kelayakan
B.1.2.5 Flowchart PNM_Mekaar (Verifikasi)
Flowchart ini akan menjelaskan proses verifikasi, mulai dari tahap list data
nasabah yang harus diverifikasi oleh user role SAO dan KC, pada tahap ini, SAO
dan KC yang berasal dari cabang yang sama harus memastikan kembali kepada
nasabah apakah data yang diinput oleh AO terkait sudah sesuai atau ada kesalahan,
untuk meminimalisir terjadinya fraud di lapangan. Proses dapat dilihat pada gambar
3.15.
32
Gambar 3.15 Flowchart PNM_Mekaar (Verifikasi )
B.1.2.6 Flowchart PNM_Mekaar (Persiapan Pembayaran)
Flowchart ini akan menjelaskan bagaimana tahap Persiapan Pembayaran
dapat dilakukan mulai dari awal (membuat kelompok / sub kelompok) yang akan
digunakan untuk mempersempit ruang lingkup, hal ini dilakukan agar pesan atau
pengenalan secara detail mengenai peminjaman modal yang dilakukan oleh pihak
PNM dapat tersampaikan dengan baik. Proses dapat dilihat pada gambar 3.16.
33
Gambar 3.16 Flowchart PNM_Mekaar (Persiapan Pembayaran)
B.1.2.7 Flowchart PNM_Mekaar (Pencairan)
Flowchart pada tahap pencairan ini menjelaskan bagaimana cara kerja fitur pencairan yang ada di aplikasi PNM_Mekaar, fitur ini digunakan oleh user role:
AO, KC, SAO. AM, dan RM. Pada proses ini juga bisa melakukan print FP4, yaitu
dokumen yang berisikan data detail nasabah. dokumen FP4 ini akan ditandatangani
oleh nasabah, AO, dan SAO/KC. Fungsi print FP4 ini akan ada pada aplikasi
Mekaar_BackOffice dan hanya bisa diakses oleh user role: AO, KC, SAO. AM,
dan RM. Proses dapat dilihat pada gambar 3.17.
34
Gambar 3.17 Flowchart PNM_Mekaar (Persiapan Pembayaran)
B.1.2.8 Flowchart PNM_Mekaar (Validasi)
Flowchart Validasi akan menjelaskan bagaimana proses validasi mulai dari
awal sampai dengan akhir, data yang akan muncul pada tahap validasi, hanyalah
data yang sudah melewati proses pencairan, dimana data nasabah akan kembali
dilakukan pengecekkan dan dilakukan validasi lebih mendalam. Proses dapat
dilihat pada gambar 3.18.
35
Gambar 3.18 Flowchart PNM_Mekaar (Validasi)
B.1.3 Flowchart Website Mekaar_BackOffice
Flowchart Website Back Office merupakan proses yang berjalan selama aplikasi dijalankan sampai dengan aplikasi berhenti, Website Back Office dibuat agar user role Administrator, KC, SAO, AM dan RM dapat melihat, menghapus data pada database lewat Website Back Office. Proses-proses dijabarkan pada flowchart dari modul Website Back Office.
B.1.3.1 Flowchart Website Mekaar_BackOffice (Login)
Flowchart login pada Website Back Office merupakan salah satu proses
yang berjalan pada aplikasi website Mekaar_BackOffice, yang merupakan tahapan
awal dari aplikasi Mekaar_BackOffice. Proses dapat dilihat pada gambar 3.19.
36
Gambar 3.19 Flowchart Login Website Mekaar_BackOffice
B.1.3.2 Flowchart Website Mekaar_BackOffice (Logout)
Flowchat proses logout Website Back Office merupakan proses logout saat
user ingin keluar dari website. Proses dijabarkan pada flowchart pada Gambar 3.20.
37
Gambar 3.20 Flowchart Logout Website Mekaar_BackOffice
B.1.3.3 Flowchart Website Mekaar_BackOffice (View Data)
Flowchart view data ini akan menjelaskan proses view data detail pada fitur
Uji Kelayakan, Verifikasi, dan Validasi. Proses Persiapan Pembiayaan dan
Pencairan tidak dimasukkan, karena diluar dari jobdesk yang diberikan oleh
Technical Director. Proses dapat dilihat pada gambar 3.21.
38
Gambar 3.21 Flowchart View Data Detail Website Mekaar_BackOffice
B.2 Database Schema
Database Schema merupakan garis besar dari data pada tabel yang dibuat
dalam database. Aplikasi PNM_Mekaar dan Mekaar_BackOffice membutuhkan
data yang ada pada database dalam Mekaar_CS. Gambar 3.22, gambar 3.23 dan
gambar 3.24 merupakan gambar database schema yang dibuat berdasarkan tabel
database yang digunakan di semua aplikasi.
39
Gambar 3.22 Database Schema I
40
Gambar 3.23 Database Schema II (1)
Melanjutkan tabel UKMember dan Validasi Kelompok pada Database Schema II.
41
Gambar 3.24 Database Schema II (2)
B.3 Rancangan Antarmuka
Dari spesifikasi serta user requirement yang diberikan oleh Technical
Director, maka terbentuklah sebuah rancangan antarmuka yang dijadikan acuan
awal untuk membuat halaman pada fitur-fitur yang terdapat di aplikasi
PNM_Mekaar yang akan dibentuk selama proses kerja magang. Rancangan yang
dibentuk terdiri dari user interface untuk halaman Uji Kelayakan, Verifikasi, dan
Validasi.
42
B.3.1 Rancangan Antarmuka (Login)
Rancangan antarmuka untuk halaman login digunakan sebagai acuan awal dalam pembuatan login pada aplikasi PNM_Mekaar. rancangan antar muka dapat dilihat pada gambar 3.25.
Gambar 3.25 Rancangan Antarmuka (Login)
B.3.2 Rancangan Antarmuka (Home)
Rancangan antarmuka untuk halaman home digunakan sebagai acuan awal
dalam pembuatan home pada aplikasi PNM_Mekaar. rancangan antar muka dapat
dilihat pada gambar 3.26.
43
Gambar 3.26 Rancangan Antarmuka (Home)
B.3.3 Rancangan Antarmuka (Sosialisasi)
Rancangan antarmuka untuk halaman Sosialisasi digunakan sebagai acuan
awal dalam pembuatan Sosialisasi pada aplikasi PNM_Mekaar. rancangan antar
muka dapat dilihat pada gambar 3.27 sampai dengan gambar 3.31.
44
Gambar 3.27 Rancangan Antarmuka (menu Sosialisasi Kecil)
Gambar 3.28 Rancangan Antarmuka (Penambahan Nasabah Sosialisasi)
45
Gambar 3.29 Rancangan Antarmuka (Sosialisasi Kecil)
Gambar 3.30 Rancangan Antarmuka (menu Sosialisasi Besar)
46
Gambar 3.31 Rancangan Antarmuka (Sosialisasi Besar)
B.3.4 Rancangan Antarmuka (Uji Kelayakan)
Rancangan antarmuka pada uji kelayakan ini terdiri dari beberapa sub- modul, seperti: data_diri, pendapatan_nasabah, dll. yang akan digunakan untuk menjadi acuan dalam pembuatan modul Uji Kelayakan. Rancangan antarmuka dapat dilihat pada gambar 3.32 sampai dengan gambar 3.43.
47
Gambar 3.32 Rancangan Antarmuka Uji Kelayakan (menu)
Gambar 3.33 Rancangan Antarmuka Uji Kelayakan (Detail)
48
Gambar 3.34 Rancangan Antarmuka Uji Kelayakan (Data Diri) (1)
Gambar 3.35 Rancangan Antarmuka Uji Kelayakan (Data Diri) (2)
49
Gambar 3.36 Rancangan Antarmuka Uji Kelayakan (Data Diri) (3)
Gambar 3.37 Rancangan Antarmuka Uji Kelayakan (Data Diri) (4)
50
Gambar 3.38 Rancangan Antarmuka Uji Kelayakan (Data Diri) (5)
Gambar 3.39 Rancangan Antarmuka Uji Kelayakan (Sektor Ekonomi)
51
Gambar 3.40 Rancangan Antarmuka Uji Kelayakan (Kondisi Rumah) (1)
Gambar 3.41 Rancangan Antarmuka Uji Kelayakan (Kondisi Rumah) (2)
52
Gambar 3.42 Rancangan Antarmuka Uji Kelayakan (Produk Pembiayaan)
Gambar 3.43 Rancangan Antarmuka Uji Kelayakan (Pendapatan Nasabah) (1)
53
Gambar 3.44 Rancangan Antarmuka Uji Kelayakan (Pendapatan Nasabah) (2)
Gambar 3.45 Rancangan Antarmuka Uji Kelayakan (Kedisiplinan Nasabah)
54
Gambar 3.46 Rancangan Antarmuka Uji Kelayakan (Tanda Tangan)
B.3.5 Rancangan Antarmuka (Verifikasi)
Rancangan antarmuka pada Verifikasi yang akan digunakan untuk menjadi acuan dalam pembuatan modul Verifikasi. Rancangan antarmuka dapat dilihat pada gambar 3.44 sampai dengan gambar 3.46.
Gambar 3.47 Rancangan Antarmuka Verifikasi (menu)
55
Gambar 3.48 Rancangan Antarmuka Nasabah Siap Verifikasi
Gambar 3.49 Rancangan Antarmuka Data Detail Calon Nasabah Verifikasi
56
B.3.6 Rancangan Antarmuka (Validasi)
Rancangan antarmuka pada Validasi yang akan digunakan untuk menjadi acuan dalam pembuatan modul Validasi. Rancangan antarmuka dapat dilihat pada gambar 3.47 sampai dengan gambar 3.58.
Gambar 3.50 Rancangan Antarmuka Validasi (menu)
Gambar 3.51 Rancangan Antarmuka Validasi (Detail)
57
Gambar 3.52 Rancangan Antarmuka Validasi (Account Officer)
Gambar 3.53 Rancangan Antarmuka Validasi (Absen Nasabah)
58
Gambar 3.54 Rancangan Antarmuka Validasi (Pembacaan Janji dan Doa)
Gambar 3.55 Rancangan Antarmuka Validasi (PKM)
59
Gambar 3.56 Rancangan Antarmuka Validasi (Angsuran)
Gambar 3.57 Rancangan Antarmuka Validasi (Kartu Angsuran)
60
Gambar 3.58 Rancangan Antarmuka Validasi (Lunas Dini)
Gambar 3.59 Rancangan Antarmuka Validasi (Batal Cair)
61
Gambar 3.60 Rancangan Antarmuka Validasi (Amplop dan Uang Solidaritas)
Gambar 3.61 Rancangan Antarmuka Validasi (Uang Titipan)
62
C. Implementasi
Implementasi adalah tahap setelah perancangan berdasarkan rancangan antarmuka yang telah diberikan. Perangkat lunak yang digunakan dalam tahap implementasi adalah Outsystems Service Studio 11.0. Berikut adalah tahapan implementasi pada aplikasi PNM_Mekaar dan Website Mekaar Back Office.
C.1 Aplikasi PNM Mekaar
Gambar 3.62 merupakan halaman login pada aplikasi PNM Mekaar dengan melakukan input username dan password.
Gambar 3.62 Halaman Login PNM Mekaar
Jika berhasil login, maka akan dilanjutkan ke Gambar 3.63 dan Gambar
3.64, yaitu halaman home, pada halaman home terdapat side bar menu, Chart
63
Prospek, Pending, dan Diverifikasi, serta menu untuk melakukan pendataan, jadwal yang harus dilakukan pada hari itu, Pembaruan Acara, dan Pertemuan PP.
Gambar 3.63 Halaman Home Aplikasi PNM Mekaar
Jika User melakukan click pada fitur Sosialisasi dan melakukan klik pada
penambahan maka akan muncul seperti gambar 3.64.
64
Gambar 3.64 Halaman Sosialisasi Kecil Pada Aplikasi PNM Mekaar
Jika User melakukan klik pada Prospek Baru, maka akan muncul tampilan seperti gambar 3.65 untuk melakukan input data prospek.
Gambar 3.65 Input Sosialisasi Kecil Aplikasi PNM Mekaar
65
Jika User melakukan input sampai dengan lanjut Sosialisasi Besar, maka data yang diinput akan masuk ke dalam tab Sosialisasi Besar dan User melakukan klik pada data prospek yang ada akan memunculkan gambar 3.66.
Gambar 3.66 Halaman Sosialisasi Besar Aplikasi PNM Mekaar
Jika User melakukan klik kepada nama prospek, maka akan memunculkan
halaman Sosialisasi Besar Detail, yang akan menampilkan data prospek dan bisa
melanjutkannya kedalam tahap Uji Kelayakan. Proses dapat dilihat pada gambar
3.67.
66
Gambar 3.67 Halaman Detail Sosialisasi Besar Aplikasi PNM Mekaar
Jika User melanjutkan data prospek ke dalam tahapan Uji Kelayakan, maka
data prospek akan dimunculkan pada fitur Uji Kelayakan berdasarkan lokasi
prospek, dan dapat melakukan inputan untuk dapat melakukan pendataan yang
dilakukan oleh AO atau SAO. Proses dapat dilihat pada gambar 3.68 sampai dengan
3.80.
67
Gambar 3.68 Halaman Uji Kelayakan Aplikasi PNM Mekaar
Gambar 3.69 Halaman UK Detail Aplikasi PNM Mekaar
68
Gambar 3.70 Input Data Diri Fitur UK Aplikasi PNM Mekaar (1)
Gambar 3.71 Input Data Diri Fitur UK Aplikasi PNM Mekaar (2)
69
Gambar 3.72 Input Data Diri Fitur UK Aplikasi PNM Mekaar (3)
Gambar 3.73 Input Data Diri Fitur UK Aplikasi PNM Mekaar (4)
70
Gambar 3.74 Input Produk Pembiayaan UK Aplikasi PNM Mekaar
Gambar 3.75 Input Kondisi Rumah UK Aplikasi PNM Mekaar (1)
71
Gambar 3.76 Input Kondisi Rumah UK Aplikasi PNM Mekaar (2)
Gambar 3.77 Input Kondisi Rumah UK Aplikasi PNM Mekaar (3)
72
Gambar 3.78 Input Sektor Ekonomi UK Aplikasi PNM Mekaar
Gambar 3.79 Input Pendapatan Nasabah UK Aplikasi PNM Mekaar
73
Pada halaman Uji Kelayakan – Tanda Tangan, Nasabah dan AO dapat melakukan tanda tangan digital dengan cara melakukan klik pada kolom tanda tangan, maka akan memunculkan popup untuk melakukan tanda tangan. Proses dapat dilihat pada Gambar 3.80.
Gambar 3.80 Input Halaman Tanda Tangan UK Aplikasi PNM Mekaar Selanjutnya, setelah semua data Uji Kelayakan telah selesai diinput, User dapat melakukan submit Uji Kelayakan agar dilanjutkan ke dalam tahapan Verifikasi, sebelum itu, akan ada proses yang berjalan di background untuk melakukan scoring, untuk menentukan apakah nasabah tersebut layak atau tidak.
Jika nasabah tersebut layak, maka akan muncul tampilan seperti Gambar 3.81.
74
Gambar 3.81 Data UK telat di submit Aplikasi PNM Mekaar
Data yang telah disubmit akan muncul pada halaman verifikasi, hanya user
role: SAO dan KC saja yang dapat melakukan verifikasi terhadap data yang ada
pada fitur Verifikasi, sedangkan user role AO hanya bisa melihat statusnya saja,
dapat dilihat pada gambar 3.82 dan gambar 3.83.
75
Gambar 3.82 Halaman Verifikasi Aplikasi PNM Mekaar
Gambar 3.83 Status Verifikasi Aplikasi PNM Mekaar
76
Selanjutnya setelah melewati tahap verifikasi, data akan dimasukkan kedalam tahap Persiapan Pembiayaan, dan Pencairan, akan tetapi tidak dimasukkan ke dalam laporan karena diluar dari pekerjaan yang diberikan oleh Technical Director selama proses kerja magang. Dilanjutkan pada tahapan terakhir, yaitu tahapan validasi yang dapat dilihat pada gambar 3.84.
Gambar 3.84 Tampilan Awal Tahap Validasi Aplikasi PNM Meekar
Jika User melakukan klik pada tombol tambah, maka akan muncul halaman
seperti gambar 3.85 dan gambar 3.86.
77
Gambar 3.85 Pembuatan Validasi Baru Aplikasi PNM Mekaar (1)
Gambar 3.86 Pembuatan Validasi Baru Aplikasi PNM Mekaar (2)
78
Berikut ini adalah tampilan halaman bahan check list yang harus dikerjakan oleh user role AO dan SAO, dapat dilihat pada gambar 3.87 sampai dengan gambar 3.98.
Gambar 3.87 Input Check List Account Officer Validasi Aplikasi PNM Mekaar
Gambar 3.88 Input Validasi Absen Nasabah Aplikasi PNM Mekaar
79
Gambar 3.89 Input Validasi Pembacan Janji dan Doa Aplikasi PNM Mekaar
Gambar 3.90 Input Validasi PKM Aplikasi PNM Mekaar
80
Gambar 3.91 Input Validasi Angsuran Aplikasi PNM Mekaar
Gambar 3.92 Input Validasi Kartu Angsuran Aplikasi PNM Mekaar
81
Gambar 3.93 Input Validasi Lunas Dini Aplikasi PNM Mekaar
Gambar 3.94 Input Validasi Batal Cair Aplikasi PNM Mekaar
82
Gambar 3.95 Input Validasi Amplop dan Uang Solidaritas Aplikasi PNM Mekaar
Gambar 3.96 Input Validasi Uang Titipan Aplikasi PNM Mekaar
83
Gambar 3.97 Input Validasi Foto Kegiatan Aplikasi PNM Mekaar
Gambar 3.98 Input Validasi Tanda Tangan Aplikasi PNM Mekaar
Tahap dalam melakukan tanda tangan sama seperti dengan tahap yang ada pada halaman Uji Kelayakan, yaitu melalui popup yang ditampilkan setelah melakukan klik
84 terhadap kolom tanda tangan. Setelah Tanda tangan selesai, maka background proses akan memberikan flag bahwa nasabah tersebut telah selesai di validasi. Tahapan selanjutnya adalah tahapan siklus lanjutan, yang sampai selesai proses kerja magang masih belum dilakukan meeting dengan pihak client.
C.2 Aplikasi Website Mekaar Back Office
Gambar 3.94 merupakan halaman login pada aplikasi Website Mekaar Back Office dengan melakukan input username dan password.
Gambar 3.99 Halaman Login Aplikasi Website Mekaar Back Office
Jika user telah berhasil untuk masuk ke dalam website, maka akan muncul
halaman awal yang dapat dilihat pada gambar 3.100.
85
Gambar 3.100 Halaman Home Aplikasi Website Mekaar Back Office
Jika user melakukan klik terhadap halaman Uji Kelayakan, maka akan memunculkan halaman seperti gambar 3.101.
Gambar 3.101 Halaman awal tahap Uji Kelayakan Aplikasi Website Mekaar Back
Office
86
Jika user melakukan klik pada salah satu lokasi yang ada, maka akan memunculkan halaman detail, yang dapat dilihat pada gambar 3.102.
Gambar 3.102 Halaman Detail Uji Kelayakan Website Mekaar Back Office
Jika User melakukan klik pada nama prospek yang terdapat pada
UK_Member, maka akan memunculkan seluruh data yang telah dimasukkan pada
aplikasi PNM Mekaar, terdapat juga fitur Audit Trail yang berfungsi untuk
mencatat seluruh perubahan, termasuk waktu dan pengubahnya. Dapat dilihat pada
Gambar 3.103 sampai dengan 3.111.
87
Gambar 3.103 Halaman Detail UK_Member Aplikasi Website Back Office (1)
Gambar 3.104 Halaman Detail UK_Member Aplikasi Website Back Office (2)
88
Gambar 3.105 Halaman Detail UK_Member Aplikasi Website Back Office (3)
Gambar 3.106 Halaman Detail UK_Member Aplikasi Website Back Office (3)
89
Gambar 3.107 Halaman Detail UK_Member Aplikasi Website Back Office (4)
Gambar 3.108 Halaman Detail UK_Member Aplikasi Website Back Office (5)
90
Gambar 3.109 Halaman Detail UK_Member Aplikasi Website Back Office (6)
Gambar 3.110 Halaman Detail UK_Member Aplikasi Website Back Office (7)
91
Gambar 3.111 Halaman Detail UK_Member Aplikasi Website Back Office (8)
Semua data yang dimunculkan, tidak bisa dilakukan perubahan melalui
website, melainkan harus diubah melalui aplikasi PNM Mekaar. Selanjutnya, jika
user melakukan klik pada fitur “verifikasi”, maka akan memunculkan halaman
seperti gambar 3.112.
92
Gambar 3.112 Halaman Awal Verifikasi Aplikasi Website Mekaar Back Office
Jika user melakukan klik pada salah satu lokasi yang dimunculkan, maka
akan menampilkan halaman detail yang berisikan nama-nama yang berasal dari
lokasi tersebut dan siap untuk dilakukan verifikasi. Dapat dilihat pada gambar
3.113.
93
Gambar 3.113 Halaman Verifikasi Detail Aplikasi Website Mekaar Back Office
Jika user melakukan klik pada salah satu nama yang ada pada lokasi tersebut, maka akan memunculkan halaman UK_Member_Detail yang dapat dilihat pada gambar 3.103 sampai dengan gambar 3.111.
Selanjutnya, jika user melakukan melakukan klik pada fitur Validasi yang
terdapat pada top menu, maka akan memunculkan halaman seperti gambar 3.114.
94
Gambar 3.114 Halaman awal Validasi Website Mekaar Back Office
Jika user melakukan klik terhadap salah satu tanggal yang perlu di validasi,
maka akan memunculkan halaman Validasi Detail yang akan memunculkan seluruh
data yang telah dimasukkan di aplikasi PNM Mekaar. Dapat dilihat pada gambar
3.115 sampai dengan 3..
95
Gambar 3.115 Halaman Validasi Detail Website Mekaar Back Office (1)
Gambar 3.116 Halaman Validasi Detail Website Mekaar Back Office (2)
96
Gambar 3.117 Halaman Validasi Detail Website Mekaar Back Office (3)
Gambar 3.118 Halaman Validasi Detail Website Mekaar Back Office (4)
97
Gambar 3.119 Halaman Validasi Detail Website Mekaar Back Office (5)
Gambar 3.120 Halaman Validasi Detail Website Mekaar Back Office (6)
98
3.3.2 Kendala yang Ditemukan
Selama pengerjaan proyek aplikasi PNM Mekaar dan Website Back Office pada kerja magang, ditemukan beberapa kendala berikut:
1. Hambatan dalam pengerjaan aplikasi karena belum pernah mempelajari framework Outsystems yang merupakan Rapid Application Development (RAD).
2. Pertemuan dengan pihak client selalu dijembatani oleh pihak Telkomsel selaku pihak penengah antara PT. Permodalan Nasional Madani dengan PT. Perkasa Pilar Utama selaku developer, sehingga pada saat pengerjaan terkadang mengalami hambatan informasi yang didapatkan.
3. Selama proses pengerjaan, banyak permintaan perubahan yang terjadi setelah melakukan beberapa pertemuan antara Business Analyst PT. Perkasa Pilar Utama dengan pihak Telkomsel.
Selama proses pengerjaan, terdapat kesulitan pada tahap pengembangan
karena tidak banyak website yang dijadikan forum diskusi untuk framework
Outsystems.
99