ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI DI KELAS XI IPA
SMA NEGERI 10 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014
Oleh :
Kiki Puspa Ningtiyas NIM 4103141032
Program Studi Pendidikan Biologi
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i
Judul : Analisis Kesulitan Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Biologi Di Kelas XI IPA SMA Negeri 10 Medan Tahun
Pembelajaran 2013/2014.
Nama Mahasiswa : Kiki Puspa Ningtiyas NIM : 4103141032
Program studi : Pendidikan Biologi Jurusan : Biologi
Menyetujui :
Dosen Pembimbing Skripsi, Lembar Pengesahan
Drs. H. Tri Harsono, M.Si NIP. 19651231 199003 1 018
Mengetahui :
FMIPA UNIMED Jurusan Biologi
Dekan, Ketua,
Drs. H. Tri Harsono, M.Si NIP. 19651231 199003 1 018
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat dan
hidayah-Nya, baik itu berupa kesehatan maupun kesempatan sehingga penulisan
skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik sesuai waktu yang di rencanakan. Skripsi ini berjudul “Analisis Kesulitan Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Biologi Di Kelas XI IPA SMA Negeri 10 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014”. Disusun untuk memperoleh gelar sarjana Pendidikan Biologi Fakultas Matematika
dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Medan. Selama penyusunan
Skripsi ini tentunya tidak terlepas dari bantuan, bimbingan dan arahan berbagai
pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terimakasih
yang sebesar-besarnya kepada Ibu Khairiza Lubis, S.Si, M.Sc dan Bapak Drs. H.
Tri Harsono selaku dosen pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan
bimbingan dan saran-saran kepada penulis sejak awal penelitian sampai dengan
selesainya penulisan skripsi ini. Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada
Bapak Drs. H. Tri Harsono, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Biologi, Ibu
Dra. Hj. Cicik Suriani, M.Si selaku Ketua Program Studi Pendidikan Biologi.
Bapak Drs. Lazuardi, M.Si, Ibu Dra. Hj. Cicik Suriani, M.Si dan Bapak Drs.
Nusyirwan, M.Si, selaku dosen penguji yang telah memberikan masukkan dan
saran-saran mulai dari rencana penelitian sampai selesai penyusunan skripsi ini.
Ucapan terimakasih disampaikan kepada Bapak Drs. Puji Prastowo, M.Si selaku
dosen Pembimbing Akademik dan kepada seluruh Bapak dan Ibu Dosen beserta
staf pegawai jurusan Biologi FMIPA UNIMED yang telah membantu penulis.
Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada Bapak Drs.H.Sufrijal
Tanjung, M.Si selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 10 Medan, Bapak dan Ibu Guru
serta siswa/siswi kelas XI IPA SMA Negeri 10 Medan yang telah membantu
terlaksananya penelitian. Teristimewa ucapan terimakasih disampaikan kepada
Ayahanda Sagino, Ibunda Barianah, Anggi Ayu Ningtiyas serta seluruh keluarga
atas doa dan dukungannya dalam masalah biaya untuk penyusunan skripsi ini, serta
kepada sahabat-sahabat penulis yaitu: Ade Apsari Furqon Aritonang, Pebri Haloho,
Fauziah Nur Rangkuti, Fitri Yaningsih, Maria Magdalena Purba, Try Fitrianingsih,
vi
semuanya atas dukungan dan motivasinya selama penulis menyelesaikan skripsi
ini.
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian
skripsi ini, namun penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari
kesempurnaan, karena itu untuk kesempurnaan penulisan skripsi ini maka penulis
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca demi
sempurnanya skripsi ini. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini
memberikan manfaat bagi kita semua dan menjadi bahan masukan dalam ilmu
pendidikan.
Medan, Juli 2014 Penulis
vii
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Pengesahan i
Riwayat Hidup ii
Abstrak iii
Abstract iv
Kata Pengantar v
Daftar Isi vii
Daftar Gambar ix
Daftar Tabel x
Daftar Lampiran xi
BAB I. PENDAHULUAN 1
1.1.Latar Belakang Masalah 1
1.2.Identifikasi Masalah 3
1.3.Batasan Masalah 3
1.4.Rumusan Masalah 3
1.5.Tujuan Penelitian 4
1.6.Manfaat Penelitian 4
1.7.Defenisi Operasional 4
BAB II. KAJIAN TEORITIS 5
2.1 Kerangka Teoritis 5
2.1.1. Pengertian Belajar 5
2.1.2. Hasil Belajar 6
2.1.3. Tujuan Belajar 7
2.1.4. Pengertian Kesulitan Belajar 10
2.1.5. Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar 12
2.1.5.1. Faktor Internal 12
2.1.5.2. Faktor Eksternal 15
2.1.6. Pencegahan Terhadap Kesulitan Belajar 26
2.1.7. Kompetensi Profesional Guru 28
2.2.Kerangka Berpikir 29
BAB III. METODE PENELITIAN 31
3.1.Lokasi dan Waktu Penelitian 31
3.2.Populasi dan Sampel 31
3.2.1. Populasi 31
3.2.2. Sampel 31
3.3.Variabel Penelitian 31
3.4.Instrumen Penelitian 32
3.4.1. Validitas Instrumen Penilaian (Angket) 33
3.5.Rancangan/Desain Penelitian 34
3.6.Teknik Pengumpulan Data 34
3.6.1. Tahap Persiapan Penelitian 34
viii
3.7.Teknik Analisis Data 36
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 39
4.1.Deskripsi Data, Pengolahan dan Analisis Data 39
4.2.Pembahasan 43
4.2.1.Faktor Sekolah 43
1. Sumber Belajar 43
2. Pendekatan Dan Strategi Pembelajaran 44
3. Metode Mengajar 44
4. Media Pembelajaran 45
5. Relasi Siswa Dengan Guru 46
6. Relasi Siswa Dengan Siswa 46
7. Disiplin Guru 47
8. Standar Pelajaran 47
9. Lingkungan Sekolah 48
4.2.2.Faktor Psikologis 49
1. Intelegensi 49
2. Perhatian 49
3. Minat 50
4. Bakat 51
5. Motivasi 51
6. Psikiatrik 52
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN 53
5.1.Kesimpulan 53
5.2.Saran 54
x
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1. Skala Skor Jawaban Angket 32
Tabel 3.2. Kisi-kisi Angket 33
Tabel 3.3.Tabulasi data angket faktor yang menyebabkan kesulitan siswa
dalam belajar 37
Tabel 3.4. Kriteria Tingkat Kesulitan 38
Tabel 4.1. Faktor-faktor Analisis Kesulitan Belajar Siswa 39
ix
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 3.1. Bagan Prosedur Penelitian 35
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Kisi-kisi Angket Analisis Kesulitan Belajar Siswa 57
Lampiran 2. Angket Kesulitan Belajar Siswa 62
Lampiran 3. Lembar Jawaban Angket 68
Lampiran 4. Lembar Rekapitulasi Hasil Observasi Siswa 69
Lampiran 5. Hasil Observasi Siswa Yang Mengalami Kesulitan Belajar 70
Lampiran 6. Daftar absen siswa yang terpilih menjadi sampel 73
Lampiran 7. Tabel Data Hasil Jawaban Angket Siswa 76
Lampiran 8. Hasil Data Angket Siswa 78
Lampiran 9. Data Perhitungan Persentase Jawaban Responden 79
Lampiran 10. Analisis Data Hasil Penelitian 81
Lampiran 11. Tabel Analisis Data Hasil Penelitian Secara Keseluruhan 100
Lampiran 12. Analisis Data Hasil Penelitian Secara Keseluruhan 101
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang Masalah
Pendidikan adalah usaha sadar dan bertujuan untuk mengembangkan
kualitas manusia sebagai suatu kegiatan yang sadar akan tujuan. Maka dalam
pelaksanaannya berada dalam suatu proses yang berkesinambungan dalam setiap
jenis dan jenjang pendidikan, semuanya berkaitan dalam suatu sistem pendidikan
yang integral.
Setiap individu memang tidak ada yang sama. Perbedaan individual ini
pulalah yang menyebabkan perbedaan tingkah laku belajar dikalangan anak didik.
Dalam keadaan dimana anak didik/siswa tidak dapat belajar sebagaimana mestinya.
Kesulitan belajar pada anak atau sering disebut disorders sangat erat
kaitannnya dengan pencapaian hasil akademik dan juga aktivitas sehari-hari. anak
yang mengalami kesulitan belajar adalah anak yang memiliki gangguan satu atau
lebih dari proses dasar yang mencakup pemahaman pengggunaan bahasa lisan atau
tulisan, gangguan tersebut mungkin menampakkan diri dalam bentuk kemampuan
yang tidak sempurna dalam mendengarkan, berpikir, berbicara, membaca, menulis,
mengeja, atau menghitung.
Kesulitan belajar (Learning Difficulty) adalah suatu kondisi dimana
kompetensi atau prestasi yang dicapai tidak sesuai dengan kriteria standar yang
telah ditetapkan. Kondisi yang demikian umumnya disebabkan oleh faktor biologis
atau fisiologis, terutama berkenaan dengan kelainan fungsi otak yang lazim disebut
sebagai kesulitan dalam belajar spesifik, serta faktor psikologis yaitu kesulitan
belajar yang berkenaan dengan rendahnya motivasi dan minat belajar.(Sumber :
http://belajarpsikologi.com/pengertian-kesulitan-belajar/)
Kesulitan belajar siswa dapat dilihat dari hasil belajar biologi yang
diperolehnya. Hasil belajar diperoleh melalui penilaian pendidikan yang dilakukan
melalui ulangan akhir semester. Ulangan akhir semester adalah kegiatan yang
dilakukan oleh pendidik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di
2
akhir semester. Ketuntasan siswa dalam pencapaian kompetensi tersebut dapat
dilihat melalui KKM (Muhibbin, 2010).
Ketidakberhasilan dalam proses belajar untuk mencapai ketuntasan bahan
tidak hanya disebabkan oleh satu faktor, tetapi pada beberapa faktor. Faktor-faktor
yang mempengaruhi belajar banyak jenisnya namun digolongkan menjadi dua
golongan saja, yaitu faktor ekstern dan faktor intern. Faktor internal adalah faktor
yang ada dalam diri individu yang sedang belajar, sedangkan faktor ekstern adalah
faktor yang diluar individu ( Slameto, 2010).
Berdasarkan hasil wawancara dengan salah satu guru bidang studi Biologi
di SMA Negeri 10 Medan, diketahui bahwa KKM Biologi adalah 70. Jika dilihat
dari faktor internal, (segi jasmaniah) siswa dalam mengikuti proses pembelajaran
biologi sudah baik. Siswa belajar dengan kesehatan yang baik, tidak terdapat siswa
yang cacat mental. Namun, terdapat faktor internal dari segi psikologis yang kurang
berjalan baik. Hal ini tampak ketika melakukan observasi , terdapat siswa yang
tidak membawa buku pegangan biologi pada saat pelajaran biologi ini
menunjukkan kurangnya perhatian siswa pada mata pelajaran biologi, dan masih
adanya siswa yang memiliki nilai ulangan semester dibawah 70.
Dari hasil observasi juga didapat bahwa sebagian siswa berpendapat bahwa
mata pelajaran biologi itu merupakan mata pelajaran yang membosankan dan sulit
dipahami, hal ini mungkin disebabkan oleh faktor dari sekolah, seperti penggunaan
model dan metode yang kurang bervariasi dalam pembelajaran, fasilitas sekolah
yang kurang memadai, dan kurangnya motivasi guru dalam meningkatkan minat
belajar siswa.
Berdasarkan pertimbangan pemikiran uraian diatas penelitian ini dilakukan
untuk menganalisis faktor kesulitan belajar yang di dihadapi siswa dalam belajar
Biologi di SMA N 10 Medan yang dibatasi pada faktor eksternal yaitu faktor
sekolah dan faktor internal yaitu psikologis, melalui penelitian yang akan disajikan
dalam bentuk skripsi dengan judul : “Analisis Kesulitan Belajar Siswa Pada
3
1.2.Identifikasi Masalah
Dari latar belakang seperti yang diuraikan di atas, maka yang menjadi
identifikasi masalah ini adalah :
1. Rendahnya hasil belajar biologi siswa
2. Masih banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam mempelajari biologi
3. Kurangnya sarana dan prasarana
4. Kurangnya motivasi guru dalam meningkatkan minat belajar siswa
1.3.Batasan Masalah
Untuk menghindari interpretasi yang meluas, maka penulis membatasi
masalah dalam penelitian ini yakni bagaimana tingkat kesulitan belajar yang dialami siswa pada tingkat kognitif siswa untuk mengetahui faktor – faktor apa saja yang mempengaruhi kesulitan belajar siswa pada mata pelajaran Biologi di kelas
XI IPA SMA Negeri 10 Medan.
1.4.Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah yang telah disusun, maka rumusan masalah
penelitian ini adalah
1. Apa saja faktor sekolah yang menyebabkan kesulitan belajar siswa pada bidang
studi biologi di kelas XI IPA SMA Negeri 10 Medan Tahun Pembelajaran
2013/2014?
2. Apa saja faktor psikologis yang menyebabkan kesulitan belajar siswa pada
bidang studi biologi di kelas XI IPA SMA Negeri 10 Medan Tahun
Pembelajaran 2013/2014?
3. Berapa persentase faktor sekolah dan faktor psikologis dalam mempengaruhi
kesulitan belajar siswa pada bidang studi biologi di kelas XI IPA SMA Negeri
4
1.5.Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah disusun, maka rumusan masalah
penelitian ini adalah :
1. Mengetahui faktor sekolah yang menyebabkan kesulitan belajar siswa pada
bidang studi biologi di kelas XI IPA SMA Negeri 10 Medan Tahun
Pembelajaran 2013/2014?
2. Mengetahui faktor psikologis yang menyebabkan kesulitan belajar siswa pada
bidang studi biologi di kelas XI IPA SMA Negeri 10 Medan Tahun
Pembelajaran 2013/2014?
3. Mengetahui persentase faktor sekolah dan faktor psikologis dalam
mempengaruhi kesulitan belajar siswa pada bidang studi biologi di kelas XI
IPA SMA Negeri 10 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014?
1.6.Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :
1. Bagi kepala sekolah, penelitian ini dapat memberikan masukan dalam
meningkatkan fasilitas pembelajaran di sekolah yang penting untuk
meningkatkan hasil belajar siswa.
2. Bagi guru biologi, penelitian ini dapat memberikan masukan dalam pentingnya
penggunaan dan pemanfaatan media pembelajaran dan metode mengajar yang
efektif dan efisien dalam proses belajar mengajar.
3. Bagi siswa, penelitian ini dapat memberikan motivasi dan semangat belajar
serta semakin aktif dalam proses belajar mengajar yang mengarah kepada
tercapainya tujuan pembelajaran dan mengatasi kesulitan belajar yang dialami
siswa.
1.7.Defenisi Operasional
1. Kesulitan belajar yaitu suatu kondisi dimana kompetensi atau prestasi yang
dicapai tidak sesuai dengan kriteria standar yang telah ditetapkan.
2. Kesulitan belajar yang dihadapi siswa dapat dipengaruhi oleh keadaan kelas
53
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
1.1.Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut:
1. Faktor sekolah yang menyebabkan kesulitan belajar siswa pada mata pelajaran
biologi di kelas XI IPA SMA Negeri 10 Medan adalah sumber belajar 56,5%,
pendekatan dan strategi pembelajaran 59%, media pembelajaran 61,25%, relasi
siswa dengan siswa 57% yang termasuk dalam kriteria menghambat. Faktor
kesulitan belajar yang termasuk dalam kriteria cukup menghambat yaitu
metode mengajar 75,5%, materi pelajaran 69%, relasi siswa dengan guru
67,83%. Dan faktor kesulitan belajar yang termasuk dalam kriteria tidak
menghambat yaitu dari segi disiplin guru 81,5% dan standar pelajaran 87%.
2. Faktor psikologis yang menyebabkan kesulitan belajar siswa pada mata
pelajaran biologi di kelas XI IPA SMA Negeri 10 Medan adalah intelegensi
56,25% dan faktor bakat 58,25% yakni termasuk dalam kriteria menghambat,
sedangkan faktor perhatian 65,75%, faktor minat 76,2%, faktor motivasi 68%
dan faktor psikiatrik 70,75%, ini termasuk dalam kriteria cukup menghambat.
3. Persentase faktor sekolah dalam mempengaruhi kesulitan belajar biologi siswa
mencapai 64,70% termasuk dalam kriteria cukup menghambat, sedangkan
faktor psikologis mencapai 67,93% juga termasuk dalam kriteria cukup
menghambat. Maka, secara keseluruhan faktor kesulitan belajar yang dialami
siswa kelas XI IPA SMA Negeri 10 Medan mencapai 66% yang termasuk
dalam kriteria cukup menghambat.
54
1.2.Saran
1. Bagi peneliti lainnya yang ingin meneliti kesulitan belajar siswa sebaiknya
memahami konsep dari kesulitan belajar siswa dan memperhatikan siswa
dalam mengisi angket yang tidak benar-benar menjawab sesuai dengan fakta
sebenarnya.
2. Bagi guru biologi di kelas XI SMA Negeri 10 Medan perlu menganalisis
kesulitan belajar siswa guna mengetahui sampai batas mana siswa menguasai
bahan pelajaran yang kemudian guru dapat melanjutkan pelajaran ke materi
selanjutnya. Dan juga agar meningkatkan kualitas mengajar dengan
memperhatikan sumber belajar, strategi mengajar, media pembelajaran,
kelengkapan laboratorium, relasi dengan siswa, disiplin sekolah , standar
pelajaran dan lingkungan sekolah guna menghindarkan siswa dari kesulitan
belajar biologi.
3. Bagi siswa/siswi kelas XI IPA SMA Negeri 10 Medan agar lebih memberikan
perhatian, minat dan bakat dalam belajar biologi guna menumbuhkan motivasi
55
DAFTAR PUSTAKA
Admin, (2013). Pengertian Kesulitan Belajar , (online). Dalam http://Belajarpsikologi.com/pengertian-kesulitan-belajar/, (diakses 25 Desember 2013)
Arikunto, S, (2009). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Penerbit Bina Aksara, Jakarta.
Aziz, S, (2001). Kelambanan Dalam Belajar Penyebab dan Cara Penanganannya. Penerbit Gema Insani, Jakarta.
Darmadi, Hamid, (2006). Korelasi Antara Status Sosial Ekonomi Orang Tua dengan Kualitas Pembelajaran Siswa di Sekolah (Studi Kasus di Desa Sungai Pukat Kecamatan Kelam Permai Kabupaten Sintang Kalimantan Barat). Jurnal Mimbar Pendidikan 25:45-54.
Daryanto, (2010). Belajar dan Mengajar, Penerbit Yrama Widya, Bandung.
Dimyati & Mudjiono, (2006). Belajar dan Pembelajaran, Penerbit Rineka Cipta, Jakarta.
Djamarah, (2011). Psikologi Belajar, Penerbit Rineka Cipta, Jakarta.
Muhibbin, S, (2010). Psikologi Pendidikan, Penerbit PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.
Mulyadi, (2010). Diagnosis Kesulitan Belajar Dan Bimbingan Terhadap Kesulitan Belajar Khusus, Penerbit Nuha Litera, Yogyakarta.
Mulyono, A, (2010). Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar, Penerbit Rineka Cipta, Jakarta.
Natalia, M & Yusuf, Y, (2005). Upaya Peningkatan Hasil Belajar Biologi Melalui Pembelajaran Kooperatif dengan Pendekatan Struktur di Kelas 17 SLTP Negeri 20 Pekanbaru, Jurnal Biogenesis 2: 8-12.
Rachmadan (2012). Intelegensi Dalam Mempengaruhi Kesulitan Belajar Siswa, (online) http://www.rachmadan.com/2012/04/faktor-internal-yang-mempengaruhi-keberhasilan-belajar.html. (diakses 20 April 2014)
56
Rayani, L, (2007). Hubungan Kompetensi Guru Terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas XI SMA Dwi Tunggal Tanjung Morawa Tahun Ajaran 2006/2007, Skripsi, FMIPA, Unimed, Medan.
Rezeki, S, (2007). Analisis Faktor Kesulitan Belajar Siswa Bidang Studi Biologi Pokok Materi Struktur dan Fungsi Tubuh Tumbuhan di Kelas VIII SMPN XIII Medan Tahun Ajaran 2006/2007, Skripsi, FMIPA, Unimed, Medan.
Rofiq, A, (2006). Studi Deskriptif Tentang Faktor-Faktor Kesulitan Belajar Siswa Kelas 3 Program Keahlian Teknik Mekanik Otomotif SMK NU Ma’Arif Kudus Tahun Pelajaran 2005/2006, Skripsi, FT, Universitas Negeri Semarang, Semarang.
Sinaga, Heppi, (2011). Analisis Faktor Kesulitan Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Biologi di Kelas XII SMA N 5 Medan, Skripsi, FMIPA, Unimed, Medan.
Siregar, Henni, (2012). Analisis Kesulitan Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Biologi Di Kelas X Semester II SMA Negeri 4 PadangSidempuan Tahun Pembelajaran 2011/2012, Skripsi, FMIPA, Unimed, Medan.
Slameto, (2010). Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya, Penerbit Rineka Cipta Jakarta.
Sudibyo, B, (2006). Kumpulan Pemendiknas Tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP) dan Panduan KTSP, Penerbit Depdiknas, Jakarta.
Sudjana, N, (2009). Penilaian Proses Hasil Belajar Mengajar, Penerbit PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.
Sya’roni, (2008). Pengaruh Strategi Pembelajaran dan Motivasi Terhadap Hasil