=a::-=.t%F;
' '. ._' i .1
. fEE- "r--- F'
fi- ;!E"
'E:
ru*rcrex rri&rrrew
EKSPERTMENTAST
BELAJAR TUNTilt PADA MATAKULIAH MATEMATTKA
EKOI.TOQ|IJURUSAN PENOIDIKAN DUNIA USAHA FPIPS IKIP PADANG
867 lua/aa
a'
O LEH
(im Qe".li+t
Penelitian ini dibiayai oleh :
Proyet Pengembangrn llmu Pengetahuan dan Teknologi Direktorlt Pembinaan Penelitien dan Pengabdian pada Masyarakat
Depertemen Pendidikan dan Kebudayaan Tahun Anggaran 1984/ 1985 SK. no. 479 iPlTl DPPM I 43611984
Tanggal : 3l Desembcr 1984
us?.{rArt.l : NC3
"
fI(I
INSTITUT KECURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (IKIP) PADANG
r9t6
I
:;!'-''-
a
.E*=
:
'lr a
lll
+b
, ;,tt olf r
plilr c
A'A
.i ..$'
IKII'
DA}'TAR A}IGGOTA PE}IELITIAN
EKSPERIMENTASI BEIAJAR TUNTAS ?ADA MATA
KUI]AH
MATts{ATIKA EKONOMI JUdUSANPIil{DID]KAN DUNIA USAHA FPI.FS
IK]P
PADANGDrs.Hasan
Basri Anir
Ke tua
Anggota : 1.Drs.A.Manaf Taher
2.Drs.Rivai
1.Rrs. Syahrir
.ii.-_rI I . i,,,. {Aii ir.,Il, :". i.:.tif.iii
e3 *//- tttr
i .l.l} 1 l in.ir:'.-
, t!if.:!
rr. ,i i;:l, i ii: :
; '. i-r :i';i ii.. I . ., ,
K1 8dr (s)
6/r [sY /At fl
t1
ABSTRAK
Perbalka;n dan peningkatan
kualitas
pendidj-kan pada semuajenjalg
d.antj-ngkat pendidikan sejak dari
sekolah Dasar sam- pai ke
perguruantinggi
sedanggiat-giatnya difaksanakan.
Se-hubungan dengan
itu penelitian ini
mencoba melakukansuatu
eks-perinentasl
mengenai pendekatanbelajar tuntas (
Masteryiear- nlng )
pada matakuLiah
Matematika Ekonomi paala pro6ramS-f Akutansi tingkat I
Jurusan PDU FPIPSIKIP
Padang.Data yang
telah berhaslL
dikurnpul,kandianalisiss
denganlangkah (1)
mencaripendidtribusian hasll- belajar
mahasiswa padasetiap priode, (2)
membandingkankeriaj.karr hasil belajar tersebut
padasetiap priode
danakhirnya menguji
perbedaan ke-naikan itu dengan
dengan memperguanakan runus tesstatisktik t -
?enemuan has11
peneliti,an 1ni dapat
dikemukakan sebagaiberikut.
Prestasi belajar
nahasiswadalalr kuliah
Matematika Ekono-nj-
denga-n pendekatan belaar tuntas ternyata lebih baik
dei-ri hasil belajar
dengan pendekatanbelajar biasa (
Konvensio-rp-l-), dl
mana pada pendekatanbelajar tuntas rata-rata haoil belajar
mahaslswa selarna empatprlode
secarakuantitatif ie-. q
bih baik ciari hasil
belajan rata-rta
mahasiswa selama em-pat periode
pendekatanbeLajar bi.asa, yaitu
dengan perbandingan keberhas j,l-ajx (memenuhisyarat 1u]us)
74,96 %
d.en 41,17
%.Pengujial
perbedaaakeberhasilan itu secara statistik
(menperguanakan rumus
t)
guga memberikanindikasi
bahwater-
dapat
perbedaan yang cukupberarti antara hasil belajar
maha-siswa yaxg tlibina lewat
metode pendekatanbelajar tuntas
ke- timbang pendekatanbelajar biasa.
PEIIGANTAR
Keglatan penelitian
merupakan da:mayalg tidak
tiapatdltinggalkan
dalamperjalanaa karir
akdemlketaf pengajar
.Da::na
ini harus terintegrasi ke
dalarnkegiatan sehari-ha-
ri
alar
dipergunakanoleh staf pengajar
dalam prosses pengafi-bilan
keputusanprofessional
.?roposisi d.i atas
mempunyai konsekwensidalan
pengeloa-laar penelltiar di IKIP
Padang.Selain berorientasi
kepa-dg
pengembanganilmu serta terapamya , Puoat Penelltlan IKIP ?adang
berusaha mendorongstaf pengajar
untulr
mela- kukan penelltian
sebagai bggian yangtidak
terpj.eahkandari kegiatan
mengjarnya.fni berarti harus ditinbulkan citra,
bah- wapenelitian
bukan semata-mata berguna karena netodologinya yarrgkelihatan caaglih
sehingga nemberikan kesanangker,
tetapi terlebih-lebih
bergunabagl staf pengajar
yarig ber sangkutanuntuk memperbaiki prilaku akadenikrya.
Oleh karena itu
pengernbangankualitas penelitian
dilal<ukan dengan menyusuntuntutan kualitas 1tu
d.engan tahapan kewewena.ngalakademik
peneliti, seperti
yangditunjukkan
atengan kepangk-katalnya.
Saya merasa
genbira penelltian inl
ctapatdiseleeaikan oleh penellti. Terlepas dari faktor-faktor lainnyar
penyele-salan suatu lbenelitian
seharusnya Juga menberikann
Senee0f
achievementrt kepadapeneliti
tlaala.ukeglatan
akadenihrSra,Lebih tlari
pa d.a sekedar memenuhitugas atau kontrak.
v
Saya
sarpaikan
penghargaan kepadapeneliti yalg telah
berusaha
keras menyelesaikal penelitian ini.
Mud.ah-nud.ahanpenelitian ini
bergunauntuk
pengenbanga.ni1mu,
da-nlebih penting lagi berguna
sebagai pengala^uan pada maaa yang akandatang
untuk
melakukanpenelltian
y anglebih baik lagi
bagj-peneliti.
Kopala Pusat Peneli.tia.rt
IKIP
PadangDr. Sutj
ipto
NIP.t7055725t
v1
DAI.TAII
lSI
ABSIIAK
Hal amarr
1r1
KATA DAI'TAR DAI'TAR
PENGANTAR
TABEL
?ENDAHU1UAN
A. latar
Belakang MasalahB.
Ruanglingkup
?embatasan itasalah.EA3 I
BAB
IVC D
I
EG
1 + 5 6 7 7 7
Penjelasan
Istilah.
tuj
uarr?enelitian.
Asumsi
Penelitian.
eneLitiarr.
Hasil Penelitiar.
Hipotesis
PKegunaan G
BAB IT
TINJAUAN ?USTAKABAB ITI
A. Studi D. rerargka KepBstakaarr
xonseptual. ... ... .,...,10 ..,B
METODOIJOGI
.
Ranc anganpenelltian
A B
c
D E
.Populasi
dan Sanoel. Jenis
dan Sumbei fi. Teknik
danAIat
P11 4 4 5 5 7
ata
. Teknik
tlan Anal i si sngL)F.
Prosedur Penelitian
Ke t erba t as an
ANALISIS D.AI{ PE},IBAHASAN
A.Anallsis Hasil
penelitian
B. Pembahasan/Di skusi
BAB V.
KESIMPUIJAN DAN dEK0MENDASIDAFTAR
vii
.. .vllr
DAFTAR
TABEITABEI 1
RANCANGAN EKSpEiIIMEI,ITASI... ,....L7 TABEI
2 DISTiTBUSI HASIT BETAJAR MAITASISI{rASELAMA B Priod.e
v].1i zv
BA3 I
PENDAHUIUAN A. Iatar
BeIa IvlasalahSebagaimana
diketahul
bahwa usaha pembaharuan/pening- katan pendldikan di Intlonesia
sudahoulai digalakan
dan ali-c
anangkan
sedak awal?eIj-ta II tahua 1969. Bnpat
naga].ah pO-kokok yang
dijadlkan palgkal tolak
adalah yang menyangkutkuantitas, kualitas, relefansi
daneflsiehsi
p ent[,alikar( Sudjiarto ,
1976).
Sejak saat itu
segals. macarn usahatelah
dilaksanakan yang ujudnya mengarah kepada pemecaha.n keernpatnasalah itu.
IIOP
Padangsebagai salah satu
lembagapendidikan
te_naga
kepedidikan
sudahjelas
nempunyai tanggung j awab yzngtid.ak
ringa:e dalam rnengujudkan
pembaharuanyaitu
berupa pen-carian jalan ke luar dari
keempat problern yang akan d.ipecah_kar di atas.
Penlngkatankua.ntitas ltlusan tid.aklah
seruwetpeingkatan kualitas para lulusan tersebut, apalagi kalau
ke_duanya
harus
puibasejalan. Gejala
ya:rgseringkali
ta,npakdi_
tengah masyarakat
adalah
bahwa peningkatan
kuantltas IuIus haruslah
dengan kesediaan mrngorhankankualitasnya.
Dengan
kata laln jika kuantitas naik,
maka kuaLj.tasnya cend.e-rung
menurun. HaLlni tllperkuat
61ehpenulis terkenal
C.B.Beeby d.alam
tullsannya
yangberjudul r
penalialikandi Indo -
nesia, rr bahwa
jumlah guru
yang makin meningkatsenartiasa
a-kar bersaing
d.engar rencanauntuk
memperbaikinutu
dan yangIebj.h serius lagi
banyakdari
pend.idikitu/guru-guru itu
sendirl .senentara inl
belu-msiap untuk
memainkan peranannya... .2
peraJrannya yang
neminpim
daIa.msuatu
Serakan pembaharuan( Majalah ?
tlanf,,
1977 ) .Belum siapnya
guru
memainkan peranannyadi
tengah masya-rakt jelas
roenyangkutnasalah kualitas.
Untuk mengatasi lre-adaaa
yangdenikian
sudahjelas guru d.ari guru itu (
d.oserr)sendirilah
yangharus ditlngkatkan kulalitasnya terlebih dahufu, di
samping sarana danpraearana lainnya.
ilarus diakui
bahsaberbagai usaha seperti
yang dikeniu- kakanterclahulu
sudahdilaksanakan ofeh IKfP Padang
send.i-ri
khususnya padajurusan
PDU(
Pendidikan Dunia Usaha )terlihat berbagai
komponenkegiatan
yang sualahdireallsasikan
seperti ( 1)
penataran-staf pengajar di bidang fImu, kete- rampilar
dan PBM yangrelevan
denga.nprofesinya
termasukke
dalamnyateori
metodemengajar, (2)
penarubahan sarana danprarsaran, (r)
penyesuaian dan peronbakankurlkuluor (4
)uji
coba petaksanaanbelajar jarak jauh
ctanlain-Iain.
?efaksanaarr
keenpat komponentersebut tid.aklah
akan banyak dampakpdsitifnya jika para
dosennyasendiri
masih enggarrmerobah
cara/metode
mgngajarnya yangtak sesuai lagi
cle- ngan tuntutan
perrbaharuan yangdiinginkan.
Suatu
gejala
umun yang cukupmenarik adalah
apa yargd.isnyalir oleh sal"h
seorangdosen
SDR.Drs.Azmi dalarttulisan beliau
yangberiudul tt
Seberapacatatat
TentangPenatauaJo guru-guru di Indonesia rr,
bahwa ada guru-gu-ru walaupu
sudahttitatar
mengenaicera
mengaiar yang barutetapi
masibtetap
mengaiar. d.engancara tratlisional . Di
sua-tu kelas beliau
pernahmengintip
seorang dosen s edang men-tliktekan
kebaj-kan metode cera,rnah kepacta mahaelswanya.(
For'.rmPendittikan ,IICI?
?adang,1!BO
)1
Para staf pengajar
yang masihbertahaa
denganeara
dan metodepenyajian yalg tradl
s 1oni1 , akar digilas oleh roda
ma-sa. Para
anak didik/mahasiswasendiri telah
cukupkritis
me- nilai
c;ara-cara mengajarpara
doBen mereka. Mereka punte
Lahberani
Eendiskusikan hal-ini di forun antar nahasiswa
'dari berbagai
perguruantinggi,
bahkan merekatelah
berani mempubli,kasikannya padasurat 'kabar-surat kabar.
Suatuarti- keI
yang senpatpenulis kutib atiafah
yangberjudul
rr Sisternkullah
BacaDiktattt
yangisinya adalah
bahwapara utusan
da-ri berbagai
perguruantinggi ( mahasiswa) di
beberapa kotasepexti. Medan, Palenbang
,
Jakarta,
Sandung'
DenpasarrUiung Panalarg, Ambondal l{enado, tefah
membahas,tesis
mengenai Sis tem perkuliahan di
persuruantinegi perlu dibenahi kernbali
se-cara
nentlasaroleh ttpertirr nasing-masing, karena sitem
perktr-liahartrbaca diktattt telah
mencekokipara
mahaeiswa dengan se-unlah
iJmu dan pengetahuan yberlebihan.
.i
Di
sanpingitu
merekapun
t41ah mencobapula
memonitorlrlformasi
tambhandari surat-surat para rekan
mereka yang nia-suk,
yangisinya
rnenyatqkan bahwa 6O %dari
dosentelah
mengajar di
ruangankuliah
dengan cara
bacad.iktat sepefti
tliken:u-kakan
di atas. ( llarta Mahasism, k 198,
)Penufls
menyadari bahwailmu tanpa
ada keberanian neng- aplikasikannya
akantetap menjaadi teori
yang hanya bergunauntuk tliperkatakan saja. Bertitik tolak dari
pendaXmt yang de-nikian penulis
mencoba memberanikanaliri
nenerapkan beberapakonsep
danteori
pendekatan beJ4larnengajar
tlal a.mbldang stu-
di
Matematika Ekonomi, terhatlap
mahasiswa yangjadi
asuhan.I
4
Berdasarkan pengamatan
dari
pengalaman selama bertahuir- tahun membina matakuliah l"'atenatika
Ekonomipenulis berke - simpulan
bahwalebih clari
50 % para mahasiswa rnengeluh uerrg-hadapi
bldangstudi
i"ratematika Ekonomiini.
Untukke ke
luar:d.ari kekalutan inl salah satu jalan
yangdapat
tlitempuh ad;-r-lah
pendekatan peny e suaian cara
bela.jar
nenga.iar dengansl
tuasi
dankondisi serta jenls
rnaterj. pengajaran yang aiia'r.dijarkan
kepatla mahasiswa. Sehubungan denganini penulis
a-kan mencoba menerapkan dalam b
entuk
eks etim entasi
ll kon e epbealajar
tuntasrr.Secara
ekspelislt
pernasalahan ya:rgakal diteliti
da'l-arr:studi ini dapat diformulasikan sepe.rti tli
bawah1ni:
Seberapa i auhkan terdaP
at
perbedaanprestasi belajar
mahasiswa
yarledibina melalui
pendekatanbela.iar tuntas
ke trtnbane pendekat
belaiar konvensinal (biasa ) aalan nata liu - liah
iuatematika
Ekonomi ?Dengan demlkian
penelitian yarg bercorak
eksperimentasiini
akantlilaksanakari
dengan dua pendekatanbelajar sekali
gus
yangsaling bergantian
seearaper6od.1k
terhadap ob jeirperlakuan
yangsana. ?enjelasan lebih lanjut tlarl pola
eks-perimentasi ini
akantliuraikan secara
lengkap pada babMetodologi.
Akhirnya dari penelitian inl
penul-i6berharap
aka!.menemukar
butir-butir
pengalaman dan pergetahuan yang ber:-
harga
d.a1ambldang studi
yangdibinar yaitu
r''atematj.aka E- konomi.i !iiij'-Sr -rn -.1.t it L aq'..i,! ' '-. r:- (1r'r ri.-. . I
t-__ -_ _
Di
sarnpingitu hasil penelitian ini
d.iharqpkan dapat meng_gugah rekan-rekan seprofesi ke arah perbaikan
dan penyem_purnaan
pendekatanbelajar
mengajara yang dibinanBya ma _ sing-masingdi IKID
pada"ng khususnya danIndonesia
umunnya.B.
RuanEli
ngkau tlan Pembatasan MasalahVairiabel
yang akanditeliti atau
dijaiiikan pusat
pe\ea_natan /perlakuan terdiri dari
:1 . Depend.ent
Yariable,
berupa hs.siIbela.jar
maha8 L 6wa yangtelah diiina
Lewat pendekatanbelaajar tuntas dal
penCekr__tan belajar Konverisional,
yangterdj_ri dari hasil
delapankali hasil tes unlt (
TU) yarg disebut
TUI, flI If,
TJIIf,
IU IV,
TUV, Tt
Vf, fU VII,
da.nTt VIIL
2.
Independent
Variabl-e dalarnbentuk
keiatan
belaar
turrtas dan keiatan
biasa(
Konvenslonal )Dalam
kegiatar belajgr
tuntasdiri
penutis
m enbatasi/E al- arnhubungannya deng
an
remedialnva, yaitu
penberiain perbaj.kanatau remedial terhadap
1Ea mahasiswa .yang belumberhasir
mencapaitingkat
penuasaan yangditetapkan
akandilaks
ar.Lak;.:r;ol-eh seorang mahasiswa yang
lebih tinggi tingkatnya ( tutor
sebaya)
,
merekaini tentu saja
yang diariggap nampu mengem- bantugas 1ni.
C. Pen eI .J a san
Istilah
Untuk nemahami
istilah kunci
yang (iipergunakan dalarnpenlitian ini ,
penuLisberikut.
akan memberikan penj
elasan
sebagaii
1.
Pendekatanbelajar tuntas (
masterylearning) yang
dimak_sudkal tli sini
adalalt berupadiberikannya
bantuan perLrai _kan hagi para
mahaslswa yangdiarggap
kurangatau
belunberhasil
mencapaitingkat
Benguasaanmateri
yangditentukan
. ( dipatokar ). Santual
perbai.kanini
dalam bentukpelaja- ran
tambahandi 1uar
jamkuliah biasa
yang dipercayakan mengasuhaya kepadamahsiswa
prograln yang salna,tetapi tin6_
katnya lebih tinggj.,
yangtnntu saja
d.i anggap maflpu untuk mengenbantugas ini.
Da1amistilah
yangLazin dipakai
da_Iam
dunia pendidikan rI tutor
sebayarr .2.
Pendekatanbela.iar konvensionil ,
adalah pendekatanbelajar
biasa
yangTazim dilaksanakan staf pengjar
Matematikadi
perguruantinggi, yaitu
berupa penyampaian bahan lrul iaLratau materi
teori/rr.rmus-nrmusberikut
contoh_contoh soal dengan pemecahannya.Di sini tidak diberikan
kesempatanperbaj.kan/remedial
hagl
mahaslswa yang belumdapat
mengua _sai materi
yangdiberikan
dosen mereka.5.
TeeUnj!!, atlalah ujian kecil setelah berlalu priode
du:.mlnggu
(
duakali
pertemuan) .
Oalam ha1inl
akanterapat
delapankali tes unit yaltu
errrpat ka1J.untuk proses
befa..jar
mengaj.ar dengan pendekatantuntas
dan empatkali
pulaun
tuk proses belajar
mengajar d.enganpendekatan
Konvetr-sionitl ( tidsk tuatas
)4.
Hasil
be1a,jar ,
adalah ben:pa hasj.f
tes( nlJ.ai)
yangte
unti
yangtelah Iah dlperoleh
mahasiswadari etlap
dilaksanakan tersebut di atas.
7
D.
T\rj uan Penel i t 1anSesuai dengan permasalahal yang
ingin dlteliti
danin- formasi
yangdlhara}kan dapat
rnenjadi umpan ba11kbagl pe - nul1s sendiri, maka tujuan penefitian ini dapat disusun
seper-ti berikut.
1. Ingin mengetahui hasil belajar
mahasiswa dalarn matakuliah hatematika Ekonomi
yangdibina
dongan pednki]-'tan belajar tuntas.
2.
Angin mengetahuidengan pendekatan
hasil belajar
mahaslswayarg dibina belajar biasa (
Konvensional )7. Ingin
membandingkanhasil belajar
mahasiswa dafam mateikuliah Matenatika Ekonomi yang dibina lewat
rnetode pen-
dekatan
belajar tuntas
tlan yangdibina
aiengan pentiekatar,belajar biasa.
E. Asunsi
Penelitian
Sesuai dengan
ide
dan permasalahan yanglngin
diungkap-kan dalampenelitian ini penulis
berasumsi sebagaiberikt-'.
l.Tingkat
kesukaranmateri
yangdiberikan
pada prdodeI,
priode III, Priode V
daxYII (
pendekatanbiasa ) sa - ling nengkompensir
tlengantingkat
kesukaranmaterl
yanSdi-
berlkan
padapriode I, priod'e IV ,Priode VI
dartPric-
de
VIII (
pendekatantuntas
)2. llngkat
kesukaranuiian
yangdiberikan
padasetiap
tesTILIK U PT. PERPUSTi}i ,,
- lllr - raDANO -
unit dianggap
berimbang.B
,. Tingkat ketelitj.an
dalam pengawasanujian ( tes unit
)dia.nggap sa:na.
F. Hipotesls
Penel itian
Dalam
peneLitian
Eksperlmentaslbelajar tuntas ini
penu-11s nengajukan
hipotesis
sebagai pega.ngan sementara yang akarrdiuji
kebenarnnya sebagaiberikut.
rr Terdapat perbed.aan yang cukup
berarti antara hasil bela-
jar
mahasiswa yangdibina dengar
pendekatanbelajar
tuntas dan yangdibina
dengan pendekatanbelajar
bdasa tlalam matakuliah ratematika
Ekonomi. r'G.
Ke aarrdasl1 Penelitian
I
Hasil penelltian ini
d.iharapkan :Dapat menjadl
peganganpenulis
dafarn membina anakdldik eohingga
mereka dapat men8embarrgkanpotenslnya
masing- masing.Sebagai bahan
lnforrlasj- bagi rekar-rekal seprofesi
y:Lngselanjutnya
diharapkandapat
mendorongmereka ke
arah membenahldiri
masing-masing.2
I
3AB II
T]NJAUAI.,I- ?USTAKA
A. Studi
KepustakaanSistem pendidlka-n tenaga
kependidikan perlu
disesuaijraudengan
kebutuhan pembangunandi segala bidang
yang memerlu-kan jenj.s-jenis keterampilan
dankeahlian serta sekali
gusmeningkatkan
produktlvitas ,
mutudan efisiensi keria ( ;f.li)
Dikaltkan
dengantalggung
jawabIKIP
sebagai lembaga pernbina-an
/penghasil guru
SMTP dan SMTAseperti
yangdisingguag
tegdahulu,
rasanya sudah cukupbalyak keglatan/usaha
yangtelah dilaksanakan oleh IKI ?
Padangsendiri atau
DEp. DIKBUD ,tinggal lagi hasrat dari personil
dosen yang bersangkutanuntuk
meng ern bangkari/
mengaplikasikanilnu
yangtelah diper -
olehrlyabaik tlarl
penataran-penataran maupunhasil
studinyas ecara mend
i-ri
.Salah satu dari kegiatan Ie bih lenjut
yang sangat per-1u sekali tligalakkan
dewasaini
adalah masalah menentukansistem penyajian
yanelebih efektif
dan ekonomis( netodolo8i pengajaran
)Tanpa metodologi
yangbalk
danefektif ,
seorangguru
yangberilmu
dan berpengalaman mengajarserlntkali gagal
dal an: trri-ssinya. Argumentasi 1ni diperkuat oleh pendidik terkenal
,GexaldB.Raleith
Bod.y yang mengatakansebagai berikut:
rr
Yet
evenexperienced. teacher frequently fail
presentnews
skifls efefectivefy
becausethe neglect simple but
ex-treemly inportent
preseduresin the
methode( C.B.
Raleig;-rboily,56
)9
10
Beberapa orang rekan
sepflofesJ_ agaknyateLah
ada yang nenyadari
betapa pentingnya menentukan/mencari
metode penyaji_a.n
yangefektif 1ni. Hal 1ni terllhat
antayalain dari
kel_lompok penelitian
Drs.MuchtarArief dkk
yangt6lah
mencotra.mengadakan
eksperimetasi tentang netode penyajian
daLam matakulj-ah Tata Buku
danHitung
Dagang. Be1iau mengernukakan -1je- nelnua.nnya dalameksperimentasi Tata
Buku sebagaiberikut;
" Prestasi belajar
mahasiswa yangiiibina
dengan metode gabu _ngan (
metocie ekspe.rimen)
rnemperlihatkan perbed.aan yang cu_kup
berarti
padataraf signifikansi. 5
21", denganprestasi
be1.:.jar
nahasiswa yangdibina
1evratnengjar blasa ( tradisional
)" "(
Iuuchtar Arj-ef,l-9it2
)Sela"njutnya
dalam matakullah r.itung
Dagang Muchtar A-rief dkk melaporkan hasil penelitiannya
bahwa secara kes.:iuruhan terdapat
perbedaanyang
cukupberarti
antarlahasii
hclajar
mahasi.swa dalamiiitung
Dagang yangdiblna
dengari llle _tode
Eksperinen danmetode Konvensional (
MuchtarArief
,k983 )
Ivletode
penyajian
yangberorientasi
pada Pendekatal bcl-ti
Tuntas
agaknya
merupakanhal
5iang cukupbaru,
teruta.mabagi kita di IKIP
Padang, khususnyad.i
JurusanpDU send.iri
.Dr.Prayitno (
1981)
mengemukakanbahwa
dengal pendek:i-tan bela.jar timtas mahasiswa
diharapkan dapat menguasa.i secara tuntas tujuan-tujuan
pengajaran....,
mahasiswabaru dikatakan berhasll kalau ia
sekurang_ku.-rangnya sudah menguasai
tlngkat
penguasaan minimum(
patokan)dari
bahan pengajaran. Sebaliknya mahsj.swa yang belum perrgu:-sai
bahanmenurut tingkat
minimumtrsebut dinyatan
ber-urn lu_r-us.l
I
I
11
Menurut James
H.Block
yangDengutlp
pendapatCarrol (i958) secara
sed.erhana mengemukakan bahwa konsepbelajar tuntas i -
tu ialah bilamana siswa diberi
kesempatan mempergunakanwaktu yang dibutuhkannya
untuk belajar
dania
mempergunakan-
ny
a- s6baik baiknya untuk bel-ajar,
makaia
akan mencapai ha-
sil belajar seperti
yang diaharapkan.Atau
denganperkataan lain dapat
dirumuskan bahwasetiap sis-
wa yang mempunyai kecakapan
normal jika diberikan
waktu yang cukupuntuk belajar kita yakin
bahrva mereka akan dapat menge-Lesaikan tugas-tugas kegiatan sekolah secara tuntas
sepanjangkondisl belajar
yangtersedia
cukup roeguntungka-n.Diakui
bahwq metode mengajar yangberprientasi
padakonsep pendekatan beLa.iar
tuntas ini
mempunyai
konsekwensi yang cukupberat, selain nenyita
waktu yangbanyak, bagi
do-sen/asisten
danjuga
mahaslswasendiri
pun mefiinta
ket eker:a.ndan tambahar
tlala atau biaya.
Nanun demlkiankita harus
mem- beralika-n dlri untuk terjun ke
lapanga.n mengaplikasikan berbagai
konsep yang d.ianggaplebih
menguntungkan terhad.ap pendl d.ikan yangtengah kita
biara.Dari
rnodul. BJJKeterampllaa Jasa
D-Z( t9B2-I987 )
d:-bawqh'
judul ,, Belajar f\rntastr dapat dikutipkan
beberapa ha- si1 peneli'uian ahli asing
dalarn penemuan-penemuanpenelj.tian
yqngcukup penting.
Biiock da:r
Peterson ( l974rl97l )
datamstudinya
rnelaporkan aah_wa pada
proses belajar tuntas
yangterlaksana
dengan baik, se_kita
80I
siswa neneapaitingkat keberlisilan.
Pada
etudi lainnya Block
dan Antlerson(
),975)
mengemukakan bahwa d.uaatBu tiga kali lebih
banyak siswa yang mencapainilai A dal
B apaDiJ-a yang di.gunakan metodebelajar tuntas, dibandingkan
dengaJr metodebelajar biasa.
PERpvS f .1r"iAlI txlp priAl:lfi,,rl.t;: BtDft{8
IFiN JAMKAJY
'i
i;-Til ^r i( D (tilJS
JS 0,itr r"i i:;[F !: J,t i(, ilf
t2 B.
Kerangka Konsep tual,Penerapan konsep-konsep
belajar tuntas akal dieksper:i
_rnentaslkal untuk
matakuliah "'aternatika
Ekononipada
prob-ranlS-l Akutansi tingkat f Jurusan
Pend.idikanDunia
Usaha(
?DU)FPI?S IKIP
?adang. Dalameksperimentasi inl penulis
akan mempergulakanpola
eksperlmen rtSane group experiment
ii, di_mana
,rgrup
eksperimen yangsatu itu
padagilirannya di;adi-
kan
pula grup kontrol.
Sebutarr yangpaling baru dari pola i - nl adal-ah
Treatment by
Sub.iect
Design( Sutrisno Hadi,19Tt).
Yang 3kan d.ipelaj
arl
s ekali gus
Tugq dibandj_ngkan adalah pengaruhmetode
ceramah danbelajar tuntas terhadp hasil,
belajar
mahasiswa.(edua cara
pendekatanini
akanditerapkan
padagrup
yang sa_na secara selang -seling
yang d.a1amhal 1ni setiap priode
d.-\a
rninggu,artinya
dua minggupertama belajar biasa, ,
duaminggu
berikutnya belajar tuntas,
dua mingguselanjutnya
pen_d.ekatan belajar biasa Iagi,
dua minggu sesudahnyabelajar
tuntas
kernbalj_ danseterusnya
sampaitercapai
delpa.rtpricdj pergantian.
Dengan demiklan akanterlaksana
dalam eksperimentasi ini empat
pendekatanbelajar biasa
d.anenpat
priode pend.ekatanbelajar tuntas.
Untuk
mengetalrui ._ hasil setiap
pendekatanbelajar yaJrg telah diterapkan itu,
makasetiap selesai suatu
perla_kuan tl iada-lcan
tes fornatif
yangdisebut
darampenelitiaa 1ni
Tes
Unlt (
TU).
Derigan ad.anyaselang-seling
tielapan perl_a_kuan maka akan
terdapatlah delapal kali tes unit
yang seterus rrya dina-hakansecara berturut-turut fU f,
TUII,
TUIII, fU
IVIti V,
TL VI, IU VII
dan TUVIII.
lill-lK uPT. tf_lr: . - IKII - PAD ^
I
?
t7
Sebelum tliada"iran
tes unit,
pad.asetiap kali tatap
rnukadi kels
diadakanpre-tes,
rnenjelangpelajaran dimulai.
pa_d.asetiap priode.
Dengandemikian
aka-nterdapat
detapan kal_i-pre-tes
seLamaproses
eksperimenberlangsung. pre-tes ini
bergwia untuk
menetapkan kenaikanprestasi helajar
yang dlakiba_tkan
ol-ehsetiap perlkean
yangtelah
d.ilaksanakan. Kenaikan pres-tasi beJLajar inilah
yangdibandingkan, seterusnya
akan cliam-bi1
sebagaitiasaf
dalampengujian hiporesls
yangdiajukan.
,(J+ *
r
-i :J
3 IIT.
BA-
tebagaimana yang
telah
dikemukakanterdahufu
.patla bpenelitian ini telah menilih pola
ekspermentasi yang berak
rr Sanegroup
Experimentrratau Treatnents by
Design,I'{ETOD0IOGI
A.
RanearsanPenelitiarx/
EksDerinentasina itu tidak
dj.adakan
pembagial) grup.
Dalam pelaksalraaE' eksperi-mentaslini- tblah dlterapkan
empatprlode
pendekatanbelajar tuntas
dan empatprlode
pendekatanbelajar biasa.
Secara lengkap larLg^n9aa.
eksperimentasi 1ni dapat
dlkemukakan,sepexti di
bawahini.
TABEIJ 1
Rancanga:r
EksperimentasiPriode Kegi atarr
:
ProsesBelajar
Freku=ensi
Priod.e I
Selajar
l(onvensional-Priode fI
Belajar
?untas: ].Pre-tes
:
2. BeI .Konvensi-onaI; l.
TesUnit I
I
2 1
: l.Pre tes (
TUI
):2.Bel.tuntas
: ,. Tutor
Sebaya .:
4.TesUnit Ii ( fU II
)I
2I I
il
Pri
odeI
L I2 3
.
fre
.3e res
(lajar
Konven'lUII sional
)l-:'.1 - -.1
Selgjar
nvensinal .L
.I
.
Tes,rnit III ( m III ):1
Priode f
YBela j
ar
lluntasg.ffir["ru rrr
)3"u"fgb?t"r
,mrv
os6Tu Te L7 4
]z 1
Prdlotle V
De]aj
ar
6 onvensionalIEt.uhgt"f."totgrv
; I 1? Per
tesPriode TI
Bel
. Iuntas
z.3e"8'J38"
3
4
. Tutor
sebavaTes
unit
Vf( ruvr
) _Ll_]
+urltas
Tes
tv
- IKI? - PADA N C $?
o e t
r
."{
3elajar
f,onvensional esotle
VIII 'l:'i -Yr"it'
2
3 es
lY*,ftt"
e
s IOLIK U PT ERP UST.\!'I
&g*afl'EEe
\
. .
: :
" .-r-:
.:-
<,--
'i r:: -:
': -?
/ ,4, ..
Da:Lafi
pdlakseaar r arcrlrgaE
yangtelab
di-su,,girkanet
.se-_;belah tidak
clapatttilak tu. Pemberian
blnbinganukan
persi,s sepertl
yang ali susuaSendster
Pertama
tahuu( tutor
sebaya) y"ng
d j. renc analianhalya satu kali terpaksa
diLakukan duakali
untuk'setiap
priode belajar tuntas,
kareiranasih
di.rasakanbelum
memadPre tes
hanyadiadakan satu kali
pad.a p errnula€rsaja,
maka-pre-tes
--bdrikutnya dianbilkal dari tes unit
yang netrdahul.ui,.,1perlakuan berikutnya. Contoluya, pre-tes II = IU Unit I
B. PO
si
dan SanPellang dijadikan
sasarangeneralisasi d.ari penelitian ini
:-i.,.adalah rnahasiswa Jurusan
?entlidikan
Dunr[aUsaha (
?DU) I'?t]$
IKIP
Pad.ang yang mendapat mataauliah Matenatika
Ekonomi. S,m''
l'r..-,..peI penelitian
yangclijadikan objek perlakuan
adalah mahasis+.wa S-1 Progra,n Akutansi Tingkat f
1985.
Motivasi atau alsan
penga.mbilan sa.mpeldari
.progran S_1Akutansi ini adalah
:1.
ProgramS-1 ini
adafahprggran
J angkapanjang, artinya
program
lnilah
yang direncanakan ad.aeetiap
tahun.2. Pelajaran liatenatika
Ekononj.ba6i
program S1 ini lebih
baayak
materinya
danbergula
dal a.urkaitannya
.pada bid.ang .s_tutlinya
yang1ain, seperti
Hit',7rg Dagang,Akutansi dalx
pela_laran /biaang stucli lainnya.
C. Jenis
darr unber DataJenis data yalg telah dikunpulkan atlalah
d.ata prJ.ner dansurberrrya ldngsung
(lari
mahsiswa yangdiJadikan objek perla-
kua.n'
eksperimentasi, yaitu
berupahasil belajar
yarLg befasaldari setiap perlakuan
yang dilaksa^nakan.l
I
.,'l
ll
'-c
I
l
_, ..,, .:,:,.j '.-.:-.::i-.---'1
:,].
t_r!.".-
...]''.
-\-1.: l a
t:.
t--
::-r l 'l.l
i.
.j.
t.,.
E,
t'.: ''
I --
i- ::
[:ia:
i'
.-.-..
]: ",
fr.'
1..
E:
F. a_
!'i..-' - l !:i=::i ,.' I.'=- J I r- i--' -i
1
L6
D. Teknik
danAlat
?engumpul DataDalam pengumpulan
data
yangdiperlukan titis,k
dipergu_nakan
teknlk angket,
hanyates untuk setiap priode
perlakuansepertl
dikemaukakanterdahului
dalamrarrgka melihat hasiL
_belajar
yangtliaklbatkarr oleh setiap perlakuan itu.
Dengandemikian
alat
pengumpuldata
yang dipergunakan aalalah berupaSoal-soal tes
yangdisdBpkan sesuai
dengan pokok bahasan _ yangtelah disajikan
kepadasubjek
perlakuan.E. Telmik
danAnallsi s
DataDalam rangka menganaihisis
d.ata telah ditenpuh
langkah_langkah
dengan uruta-nsebagai berikut:
1.
Menyiapkantabel
persentase mengenaipendistribusian
Ma_hasiswa menurut
hasil belajarnya untuk setiap priode perlakuafl ( tabet distribusi frekuensi
)2.
Menyiapkanformat lebih lanjut
tial.am rangkapengujian
hi_potesis
deng:inurutan kegiatan sepertl di
bawahini
.a.
Mencatat perbedaanefektivitas dari
masing-masingpendekatan
belajar
yang dalarnhal ini
antar q, peiCere.-tan belajar tuntas dan
pendekatan konvengi,onal d.e- . ngan
rnempergunakanhasil belajar
masing-nasing su-b_j ek.
b.
Mencari perbedaan mena(
Meandidderences ) atau di -
slngkat
M.D yangdiperoleh dari
menbagijqiy'ah aliffe-
rences yang
diahsilkan
ol_ehlangkah 1
dengan jumlahsub j eloxya .
rtirx urr.
i,ir liI,A',Cr -
rrtP _ FA
I
*
PER99ST.{ Ti]T Ii rKlF FAOAHG
K0tE.1:. BtDAt{6 tL}:u
TID,,J( C!FIN JAMTAN
l(ltUSIS irlAtti ALifi FrFFt;i,i ,tI t'7
c.
Mencatatdeviasi
perbedaan, yarigdiperoleh tlari
me.irgurangi tiap-tiap
perbed.aandari
mean perbedaantl.Mencatat kuadrat
masind-maslngd.eviasi
perbedaane. I'{encari jumlah de.riasi
kuad.ratdari
p erbed.san-p61b-. - daantersebut.
f.
I'lengetessignifikasi liean
perbedaanatau
Iv1.Ddiper -
gunakan rumus
t- tes
sebagaiberiklut: S/S.kS
Rumus
t-tes
yangdipakai
adaLah, fi/l
1/
t=
M'Dvi
d1 *N (N - 1) I{D
=l''ean differenc
esd = deviasi lndlvi.dual dari
MDN =
Jumfah subj ekYrrri
l;;;;
:ltraU,
Berkaitan
dengan langkahke 2 d,ia tas
akan diperdapat1j-ma buah
format tabel pengujian hipotesis yaitu:
a.
Kenalkanprestasi belajar konvensional priode I
dankenaj-kan
prestasi belajar tuntas ( Priode II
)b.Kenaikan
prestasi belajar
konvensj.onal(
prlod.eIII
)dan kenaikan
prestasi belajar priode belajr
tuntas( Priode IV
)c. Kenaikal prestasi belajar
konvensional-( priode V
)d.an kenaikan
prestadi belajar tuntas priod.e (priode
vr)
4.Kenaikan
prestasi belajar
konvensj-ona1( priode VII
)dan kenaikan
prestasi belajar tuntas ( priode VIII
)-,i \
R.eas e I
rah
IV , ' yaycsan+50
-
)
XILIK UPT. PE}TPUST. :.
Sutrisno Haai
brs.ltl rp,--nerbit ucr,{
JogyckJ;.I"lBii}"H
l. IBIP . ,aD A ii 4t .-
)
e
18
fota]
kenalkanprestasi belajar konvensional
dantotal k;- naikan belajar tuntas ( kenaikan prestasi belajar
priodeI + III+ V
+VII
dibandingkandengan
kenaikanprestasi belajar priod.e I1 + IV
+II
+VIII
)Sebagaj.mana
telah
dikekemukakan patia babff
sub.I(erangka Konsetual
, kcnaikan prestasi. belajar setiap diperdapat
denganjalan
mengurangkanprestasi
be$,;iarpriode itu
alengarrpre-tes.
bahag ie,.n
priode
t
i:p
F.
ProsedurPenelltian
?rosedur
yangdilalui
dalam penyelesaianpenelltiarr irii
adalah
sebagaiberikut:
l-.
Pengajue!proposal peneliitan ke lernbaga
Penelitdrandi IKIP
Patlang2.
?emantapa-naproposal penelitian
berdasarkanpetunjuk
d.r;nrekomendasi
lembagapenelitian IKIP
Padangl.
Penyusunan DesignOperational
lengkap denganlnstrumcn
penelitian dala haI ini
berupa sdral-soditrtes
yarig akan di-
berikan setiap selesai suatu perlakuan ( priode
)4. Penelitian
lapanganberuapa
pelaksanaan eksperimentasl"5.
Pengolahan dan analj-sis
data.6. ?eneulisan draft lagoran
yanghasilnya
J.angsungdldlskusi kan
dengan Pusat?enelltian IKIP
Padang.7
.
rlevisi thap I
B. ilevisi tahap II
danpeibanyakan hasil peneliti-an
!.
PengirJ.malhasil laporan akhir
kepadaPtlsat Penelitiarr
IKIP
?adartg.\
t9 G.
Ke t erbatasan1.
Dalanpenelitian ini
karena sempitnya waktu dan berbqgai pertimbangan psychologis,
makapre-tes
murlrll dladakan lia_nya oatu kali saja.
Karenaitu
TesUnit f
dlanggap pre_tes fI untuk
mencarikenaikax prestasi beriktunya.
Be€.itrjuga
TesUnit If
dianggappre-tes IIf untuk
mencari kenai_kan prestasi berlkutnya lagl
.2.
Bimbingan terhadap rnahasiswatidak diberikan secara
pendgkataa intlividual atau
kelompokkecil tetapi.
berupa menan _ bah menecahkansoal-soal 1atihan untuk materi/
pokok baha_san yairg
tel-ah diberikan
dosen.*x*
I
I
FIOA,NG I
a t'lr.1 i-l ,
i
"'... ' llL*:i:
ctPtN-t
UILIK U P
- IKI
T. PENP L.S. ..Y.
P - PADAN{, -
: I L: i':l
I
BAB
IVANAI] 8 ] S
DANPEMBAHASAN
Patla bab
rv ini
akandiketengahkan hasir-hasir
penelitdLarryarg terd.iri darl (1) lnatisis sati variabel
yang berupa pen/a_jian data
dalambentuk distrlbusi frekuensi dari
has11 be]_ajar,(2) arialisis
duavariabel
yangberupa pengujian hipotesis, (l)
seterusnya
akandicoba pula
membahashasir-haslr penelitian
tsbdan
mendiskusikannya serta menginterpretasikannya sejauh kai
_'tannya dengan perrnasalahan yang
diajukal.
A. Analisis Hasil ?enelitip-r
I .
ilaslf
Belaar
Mahaslswa PadaSetiap ?riode
( Analisis
SatuVariabel)
Berikut ini
akand.isjajikan prestasj. belajar
mahasiswa da_l- am bentuk
niLai
,,angkabiasa ,
d.i mananilai tertinggi
( rna!simal )
adalahp,
sedalgkan yang terendahadalah I ( satu ).
Dalam
har ini a}an terdapat
sembilan maca.nn1lai rnurai
denga_^?retes I,
TesUnit I,
TesUnit II,
TesUnit III,
TesUnit
IVTes
Unit V,
TeslJnti VI,
TesUnit VfI,
TesUnlt VIII. Hasi1
?esunit itu terdiri dari erapat dari
pend.ekatanbelajar biasa
d...,nempat
dari hasil belajar
denganpendekatan belajar tuntas.
Untuk jelasnya adlah
sebagai berd&ut:Tes
Unit I,
TesUnit IfI,
TesUnlt V dan
TesUnit VII
adalahhasil belajar setelah sel-esai priode berajar blasa (
konvensiona1 ),
sedangkan TesUnit If,
TesUnit IV,
TesUnit VI,
danTes
Unit VffI adalah hasil belajar setefah selesai priode
be_lajar tuntas.
20
2t
Hasil Pre-tes dan Prestasi belajar
selama delapan prlod.eitu dapat diikuti seperti tabel lengk"p O"f.o
bentuk persentasedi
bawahini
TA3EL
2}]ST,TIBUSI PfiESTASI SELAJAiT }4AIM4ATIKA EKONOMT }18{U.UTU PEdSEI'ITASEI,I'YA SEIAMA
DEIXPAN
PRIODEIN TERVAI
Nilai
Prioiel
),O
f0, 1I,
117,8-Brg
5,55?riode
(pr-1) II
Priode
III
( Pr-4
Prlode
vrI
\
vr-c
)Priode
Vl
II
6,6-
7 r73'l -4t2
44,44 22,22
5,56 8,51
11 ,gg
a,7B
2,78
0,0o
27,72
l5 ,22.
L ,-t
0,00
5,72 12'41 5,71 10,81_
l7,1,
q,+i
20,00 29,'11 20r0O
5,5-
6,5 0, o0lztt 41,66
2- lroo 5,i6
0.00
1rg 11, 11 1
5,7t
0, 00or oo 0, co
Pi-I
:Pfiol
I(tr-2
rPriode (Pr-5 IV)
Priode
( Pr-6 )
Priode
(pr7)
YI2'63 1o,51
11,58 2,67 21,68
o,00
21,69
5 r27
18, 18 25,12 21r22 71 .76
9,O9 42,10
t5,15
7 r89!5,15
1o,576,06
!2,12
0, o0or 0o
),u)
0
1l_, L1
2,78 0,00
or 00
i 44, 45
.11 ,11
a r11 0,0
,7,15
17r1i
74r28 5,71
8,57
0r o0
8r57
8,57