RANCANGAN PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN (RPP)
SOSIOLOGI Kelas X IPS
Disusun oleh
:
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
KOMPETENSI DASAR
3.1 Mendeskripsikan fungsi Sosiologi dalam mengkaji berbagai gejala
sosial yang terjadi di masyarakat.
4.1 Melakukan kajian, diskusi dan menyimpulkan fungsi Sosiologi
dalam memahami berbagai gejala sosial yang terjadi di masyarakat.
INDIKATOR
3.1.1 Memahami sejarah perkembangan Sosiologi.
Pertemuan ke-1 ini merupakan kesempatan bagi guru untuk memperkenalkan Sosiologi
secara atraktif agar peserta didik merasa tertarik mempelajari Sosiologi pada
pertemuan-pertemuan berikutnya. Demi mengoptimalkan capaian proses pembelajaran
Sosiologi, guru dituntut mengembangkan kedekatan emosional dengan masing-masing
peserta didik, namun ia harus tetap mampu pula menempatkan dirinya sebagai sosok
yang memiliki kewibawaan dan otoritas melalui keterampilan menguasai kelas serta
a. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu :
1. menjelaskan rentetan peristiwa yang melatari muncul dan berkembangnya
Sosiologi sebagai ilmu yang mengkaji masyarakat dan kondisi sosialnya;
2. menjelaskan mengenai perkembangan awal Sosiologi di Indonesia.
b. Materi dan Proses Pembelajaran
Materi yang disampaikan pada pertemuan ini adalah Bab I, Sub Bab A, yakni
mengenai sejarah perkembangan Sosiologi sebagai pengantar sebelum membahas lebih
lanjut mengenai apa dan bagaimana Sosiologi pada pertemuan-pertemuan berikutnya.
Secara umum, pelaksanaan pembelajaran dibagi atas tiga tahapan, yang mencakup
kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
Kegiatan Pendahuluan
1. Guru memastikan kondisi kelas telah kondusif bagi berlangsungnya proses
pembelajaran; menyiapkan media, alat, dan buku yang diperlukan; memantau
kehadiran dan kesiapan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran; serta
meminta peserta didik untuk merapikan meja dan bangku masing-masing.
2. Guru mengadakan sesi perkenalan dengan menyebutkan nama dan mata
pelajaran yang diampunya, kemudian meminta tiap peserta didik untuk
memperkenalkan diri secara singkat (menyebutkan nama, asal SMP, dan alasan
memilih peminatan Ilmu-Ilmu Sosial).
3. Guru memberikan motivasi dengan menguraikan prospek dan peluang bagi
lulusan peminatan Ilmu-Ilmu Sosial untuk melanjutkan pendidikan ke berbagai
fakultas di Perguruan Tinggi (misalnya Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik,
Fakultas Hukum, Fakultas Ekonomi, Fakultas Ilmu Budaya/Sastra, Fakultas
Psikologi) atau Perguruan Tinggi Kedinasan (misalnya Sekolah Tinggi Akuntansi
Sosiologi sebagai salah satu mata pelajaran khas dalam peminatan Ilmu-Ilmu
Sosial.
4. Guru menyampaikan harapan agar masing-masing peserta didik dapat bekerja
sama dengan baik demi kelancaran proses pembelajaran. Walau berasal dari
SMP yang berbeda, namun saat ini telah dipersatukan dalam satu kelas sehingga
sebaiknya mengesampingkan segala bentuk perbedaan serta berupaya menjalin
persahabatan dilandasi ketulusan dan kesediaan saling menghargai.
5. Guru mengemukakan topik yang akan dipelajari dan menjabarkan tujuan
pembelajaran.
Kegiatan Inti
1. Guru mengajak peserta didik mengamati gambar yang terdapat pada bagian
awal Bab 1 (halaman 3). Guru memberikan penjelasan tentang gambar tersebut.
Peserta didik diminta untuk turut aktif menanggapi gambar tersebut. Misalnya
dengan cara bertanya, memberikan komentar, dan menganalisis, sehingga
mereka memiliki secercah gambaran tentang hakikat Sosiologi sebagai ilmu yang
mengkaji masyarakat berikut segenap proses sosial kemasyarakatan.
2. Guru menyajikan materi (halaman 3-6) tentang cikal bakal ilmu mengenai
masyarakat yang telah diperkenalkan oleh Ibnu Khaldun (1333-1406) sejak abad
XIV, meski belum dinamai ‘Sosiologi’. Selanjutnya, penjelasan dilanjutkan pada
sejumlah proses perubahan jangka panjang dan revolusi yang melanda Eropa
Barat pada abad pertengahan sebagai latar kelahiran Sosiologi (pendapat L.
Laeyendecker dan George Ritzer). Berikutnya, guru menjelaskan mengenai
masuk dan berkembangnya Sosiologi di Indonesia.
3. Guru menempelkan beberapa gambar di papan tulis atau menayangkannya
menggunakan LCD Projector. Contoh gambar yang dapat dipergunakan, antara
Gambar
Salah satu penggalan peristiwa dalam Revolusi Perancis
Gambar
Revolusi Industri dipicu oleh meluasnya penggunaan mesin-mesin uap
Gambar
Gambar
Filsuf Inggris bernama Francis Bacon (1561-1626) memberi dorongan terbesar bagi lahirnya ilmu pengetahuan modern
Gambar
Gambar 1.12
Lukisan yang menggambarkan perang saudara di Amerika Serikat yang berkecamuk antara tahun 1861–1865
Perlu diingat agar keterangan gambar tidak diperlihatkan kepada peserta didik.
4. Guru memanggil beberapa peserta didik secara acak serta meminta mereka
untuk memilih gambar-gambar yang terkait dengan proses perubahan jangka
panjang di Eropa Barat yang melatari muncul dan berkembangnya Sosiologi.
5. Guru menanyakan alasan peserta didik memilih gambar-gambar tersebut.
6. Guru memberi penjelasan mengenai gambar yang sesuai, sembari menegaskan
bahwa dibanding dengan ilmu-ilmu sosial lainnya, Sosiologi termasuk yang paling
muda usianya.
Kegiatan Penutup
1. Guru bertanya kepada peserta didik, apakah telah dapat memahami mengenai
peristiwa-peristiwa yang melatari lahirnya Sosiologi serta masuk dan
berkembangnya Sosiologi di Indonesia.
2. Guru menyimpulkan materi pembelajaran dan menyampaikan kepada peserta
didik bahwa keberadaan Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang bersumber
dari perenungan, penalaran, dan pemikiran manusia merupakan karunia Tuhan
Yang Maha Esa agar mampu lebih memahami sesama, kelompok, dan
masyarakatnya. Untuk itu, peserta didik, sesuai tuntunan agama masing-masing,
selayaknya selalu mengucapkan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
3. Guru mengungkapkan pujian sebagai penghargaan kepada peserta didik yang
telah menunjukkan sikap terpuji selama berlangsungnya pembelajaran, sekaligus
memotivasi untuk terus bergiat mengikuti pembelajaran selanjutnya.
4. Guru mengucapkan salam penutup.
c. Alat dan Sumber Pembelajaran
1. Alat : seperangkat komputer jinjing (laptop), LCD Projector.
2. Sumber Pembelajaran : Buku ‘Membentang Fakta Dunia Sosial : SOSIOLOGI
SMA/MA Kelas X’, buku-buku pendukung lain yang relevan, dan file gambar-gambar yang sesuai dengan materi pembelajaran.
d. Penilaian
1. Penilaian terhadap peserta didik dapat dilakukan selama berlangsungnya proses
pembelajaran dan setelah pembelajaran melalui observasi oleh guru. Dalam
observasi ini misalnya dilihat aktivitas dan tingkat perhatian peserta didik saat
pembelajaran berlangsung, kemampuan menyampaikan pendapat, juga aspek
kerja sama, dan tentunya ketepatan peserta didik pada saat menjawab
pertanyaan dari guru. Adapun rubrik penilaian yang digunakan adalah sebagai
berikut :
Aspek 1 = pertanyaan mengungkap kemampuan berpikir
Aspek 2 = penjelasan lengkap dan jelas
Aspek 3 = argumen logis dan kuat
Aspek 4 = saran jelas dan logis
Aspek 5 = berbicara lancar
2. Untuk mengukur pengetahuan peserta didik, guru dapat mengajukan beberapa
pertanyaan terkait materi yang disampaikan, misalnya :
a) Jelaskan sejumlah perubahan di bidang ekonomi yang melatari lahirnya
Sosiologi !
b) Jelaskan sejumlah perubahan di bidang sosial dan politik yang melatari
lahirnya Sosiologi !
c) Sebutkan beberapa pemikir muda Indonesia yang mengembangkan
Sosiologi secara intensif pada tahun 1950-an !
3. Contoh rubrik penilaian yang digunakan untuk mengukur pengetahuan peserta
didik adalah sebagai berikut :
NO. NAMA ASPEK YANG DIUKUR JUMLAH
Aspek 1 = pertanyaan mengungkap kemampuan berpikir
Aspek 2 = penjelasan lengkap dan jelas
Aspek 3 = argumen logis dan kuat
Aspek 4 = saran jelas dan logis
Aspek 5 = berbicara lancar
Aspek 6 = bahasa baik/benar
Mengetahui Sambungmacan, ……….
Kepala Sekolah
Drs. SARENGAT, M.M
NIP. 19600904 198503 1 011
Guru Mata Pelajaran Sosiologi
FAKHRUDIN SUJARWO, S.Sos
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
KOMPETENSI DASAR
3.1 Mendeskripsikan fungsi Sosiologi dalam mengkaji berbagai gejala
sosial yang terjadi di masyarakat.
4.1 Melakukan kajian, diskusi dan menyimpulkan fungsi Sosiologi
dalam memahami berbagai gejala sosial yang terjadi di masyarakat.
INDIKATOR
3.1.2 Menjelaskan pengertian Sosiologi.
Pertemuan ke-2 ini akan mengkaji mengenai pengertian Sosiologi menurut beberapa
ahli. Agar berlangsungnya pembelajaran tidak membosankan, guru dapat bersikap
humoris, namun tetap serius.
a. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu :
1. menjelaskan pengertian Sosiologi menurut beberapa ahli;
b. Materi dan Proses Pembelajaran
Materi yang disampaikan pada pertemuan ini adalah Bab I, Sub Bab A, Bagian 2,
yakni mengenai pengertian Sosiologi. Secara umum, pelaksanaan pembelajaran dibagi
atas tiga tahapan, yang mencakup kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan
penutup.
Kegiatan Pendahuluan
1. Guru memastikan kondisi kelas telah kondusif bagi berlangsungnya proses
pembelajaran; menyiapkan media, alat, dan buku yang diperlukan; memantau
kehadiran dan kesiapan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran; serta
meminta peserta didik untuk merapikan meja dan bangku masing-masing.
2. Guru mengajukan pertanyaan kepada beberapa peserta didik untuk
menyegarkan ingatan mengenai pembelajaran pada pertemuan sebelumnya.
a) Dapatkah Anda menjelaskan peristiwa-peristiwa yang melatari lahirnya
Sosiologi ?
b) Dapatkah Anda menjelaskan mengenai masuk dan berkembangnya
Sosiologi di Indonesia ?
3. Guru mengemukakan topik yang akan dipelajari dan menjabarkan tujuan
pembelajaran.
Kegiatan Inti
1. Guru menyajikan materi mengenai pengertian Sosiologi menurut para ahli
(halaman 7-11). Tidak semua pengertian yang termuat dalam buku teks harus
disajikan dan dijelaskan. Guru dapat memilih beberapa pengertian yang
dianggap dapat mewakili, misalnya, menurut Auguste Comte; Berger dan
Kellner; J.B.A.F Mayor Polak; Pitirim A. Sorokin; Selo Soemardjan dan Soelaeman
Soemardi; serta Soerjono Soekanto.
2. Untuk mengetahui daya serap peserta didik, guru membagi peserta didik atas
kelompok berpasangan (beranggotakan dua orang).
3. Guru meminta seorang dari pasangan itu untuk menguraikan materi yang baru
catatan-catatan kecil, kemudian bertukar peran. Begitu juga kelompok lainnya.
Peserta didik tidak diperkenankan melihat buku teks pelajaran Sosiologi.
4. Mintalah masing-masing peserta didik secara bergantian menyampaikan hasil
pencatatan dari uraian pasangannya.
5. Guru menjelaskan kembali materi yang belum dipahami oleh peserta didik.
Kegiatan Penutup
1. Guru bertanya kepada peserta didik, apakah telah dapat memahami pengertian
Sosiologi.
2. Guru mengajak peserta didik untuk bersama-sama menyimpulkan pengertian
Sosiologi secara umum, misalnya ,”Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari interaksi sosial antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, dan
kelompok dengan kelompok dalam masyarakat.” Atau, “Sosiologi merupakan
ilmu yang mengkaji interaksi antara individu dengan individu, individu dengan
kelompok (lembaga sosial, kelas sosial, kategori sosial), dan kelompok dengan
kelompok dalam masyarakat, berikut hasil-hasil yang timbul dari interaksi
tersebut, seperti nilai, norma, serta kebiasaan-kebiasaan yang dianut oleh
kelompok atau masyarakat bersangkutan.”
Guru menegaskan pula bahwa Sosiologi dapat membantu individu untuk
memahami beragam aspek dari kehidupan sosial yang dikaruniakan oleh Tuhan
Yang Maha Esa.
3. Guru mengungkapkan pujian sebagai penghargaan kepada peserta didik yang
telah menunjukkan sikap terpuji selama berlangsungnya pembelajaran, sekaligus
memotivasi untuk terus bergiat mengikuti pembelajaran selanjutnya.
4. Guru mengucapkan salam penutup.
c. Alat dan Sumber Pembelajaran
1. Alat : seperangkat komputer jinjing (laptop), LCD Projector.
2. Sumber Pembelajaran : Buku ‘Membentang Fakta Dunia Sosial : SOSIOLOGI
SMA/MA Kelas X’, buku-buku pendukung lain yang relevan.
1. Penilaian terhadap peserta didik dapat dilakukan selama berlangsungnya proses
pembelajaran dan setelah pembelajaran melalui observasi oleh guru. Dalam
observasi ini misalnya dilihat aktivitas dan tingkat perhatian peserta didik saat
pembelajaran berlangsung, kemampuan menyampaikan pendapat, juga aspek
kerja sama, dan tentunya ketepatan peserta didik pada saat menjawab
pertanyaan dari guru. Adapun rubrik penilaian yang digunakan adalah sebagai
berikut :
RUBRIK PENILAIAN ASPEK KINERJA DALAM DISKUSI
NO. ASPEK YANG DIUKUR SKOR
1. Pola berpikir saat menyampaikan informasi runtut/teratur
2. Saat bertanya ada kejelasan fokus/ arah pertanyaan
3. Pola berpikir saat memberikan argumentasi runtut/teratur
4. Pola berpikir saat memberikan kritikan runtut/teratur
5. Kemampuan dalam berbicara (memberikan informasi,
berpendapat, berargumentasi) lancar
6. Bahasa yang dipakai (untuk menyampaikan informasi, kritikan
ataupun argumentasi) baik/benar
JUMLAH SKOR
Catatan : beri skor 1 jika sesuai kriteria yang ditetapkan
RUBRIK PENILAIAN ASPEK SIKAP DALAM DISKUSI
NO. INDIKATOR SKOR
1. Kehadiran di kelas
2. Aktivitas di kelas
3. Ketepatan waktu mengumpulkan tugas
4. Kerapian buku catatan
5. Partisipasi kegiatan kelompok
JUMLAH SKOR
Keterangan:
1 : sangat kurang/sangat jarang 2 : kurang/jarang
3 : cukup
2. Untuk mengukur pengetahuan peserta didik, guru dapat mengajukan beberapa
pertanyaan terkait materi yang disampaikan, misalnya :
a) Jelaskan pengertian Sosiologi menurut Auguste Comte danSoerjono
Soekanto !
b) Jelaskan pengertian Sosiologi secara umum !
Contoh rubrik penilaian yang digunakan untuk mengukur pengetahuan peserta
didik adalah sebagai berikut :
NO. NAMA ASPEK YANG DIUKUR JUMLAH
Aspek 1 = pertanyaan mengungkap kemampuan berpikir
Aspek 2 = penjelasan lengkap dan jelas
Aspek 3 = argumen logis dan kuat
Aspek 4 = saran jelas dan logis
Aspek 5 = berbicara lancar
Aspek 6 = bahasa baik/benar
Mengetahui,
Kepala SMAN 1 Sambungmacan
Drs. SARENGAT, M.M
NIP. 19600904 198503 1 011
Sambungmacan, ………
Guru Mata Pelajaran Sosiologi
FAKHRUDIN SUJARWO. S.Sos
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
KOMPETENSI DASAR
3.1 Mendeskripsikan fungsi Sosiologi dalam mengkaji berbagai gejala
sosial yang terjadi di masyarakat.
4.1 Melakukan kajian, diskusi dan menyimpulkan fungsi Sosiologi
dalam memahami berbagai gejala sosial yang terjadi di masyarakat.
INDIKATOR
3.1.3 Memahami karakteristik dan hakekat Sosiologi.
Pertemuan ke-3 ini akan mengkaji mengenai karakteristik dan hakekat Sosiologi
menurut beberapa ahli. Agar berlangsungnya pembelajaran tidak membosankan, guru
a. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu :
1. menjelaskan karakteristik Sosiologi;
2. memahami hakekat Sosiologi.
b. Materi dan Proses Pembelajaran
Materi yang disampaikan pada pertemuan ini adalah Bab I, Sub Bab A, Bagian 3,
yakni mengenai karakteristik dan hakekat Sosiologi. Secara umum, pelaksanaan
pembelajaran dibagi atas tiga tahapan, yang mencakup kegiatan pendahuluan, kegiatan
inti, dan kegiatan penutup.
Kegiatan Pendahuluan
1. Guru memastikan kondisi kelas telah kondusif bagi berlangsungnya proses
pembelajaran; menyiapkan media, alat, dan buku yang diperlukan; memantau
kehadiran dan kesiapan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran; serta
meminta peserta didik untuk merapikan meja dan bangku masing-masing.
2. Guru mengajukan pertanyaan kepada beberapa peserta didik untuk
menyegarkan ingatan mengenai pembelajaran pada pertemuan sebelumnya.
a) Dapatkah Anda menjelaskan pengertian Sosiologi secara umum ?
3. Guru mengemukakan topik yang akan dipelajari dan menjabarkan tujuan
pembelajaran.
Kegiatan Inti
1. Guru menyajikan materi (halaman 12-13) mengenai karakteristik Sosiologi yang
meliputi empiris (didasarkan pada pengamatan), teoretis (dari hasil pengamatan,
lantas disusun abstraksi, yakni kerangka unsur-unsur yang tersusun secara logis
suatu teori), kumulatif (teori-teori Sosiologi dibentuk berdasarkan teori-teori
yang telah ada, dalam arti menyempurnakan, memperluas, dan memperhalus
teori-teori lama), nonetis (tidak pernah mempersoalkan baik atau buruknya
suatu fakta tertentu). Guru juga menjelaskan mengenai hakikat sosiologi sebagai
ilmu pengetahuan (ilmu sosial, normatif, murni, abstrak, menghasilkan
pengertian dan pola umum, empiris, serta rasional).
2. Untuk mengetahui daya serap peserta didik, guru membagi peserta didik atas
kelompok berpasangan (beranggotakan dua orang).
3. Guru meminta seorang dari pasangan itu untuk menguraikan materi yang baru
disajikan oleh guru, sementara pasangannya mendengarkan sambil membuat
catatan-catatan kecil, kemudian bertukar peran. Begitu juga kelompok lainnya.
Peserta didik tidak diperkenankan melihat buku teks pelajaran Sosiologi.
4. Mintalah masing-masing peserta didik secara bergantian menyampaikan hasil
pencatatan dari uraian pasangannya.
5. Guru menjelaskan kembali materi yang belum dipahami oleh peserta didik.
Kegiatan Penutup
1. Guru bertanya kepada peserta didik, apakah telah dapat memahami mengenai
karakteristik dan hakekat Sosiologi.
2. Guru mengajak peserta didik untuk bersama-sama menyimpulkan materi
pembelajaran. Guru menegaskan pula kepada peserta didik bahwa pembelajaran
tentang karakteristik Sosiologi telah menekankan mengenai pentingnya
mengamati secara menyeluruh mengenai suatu peristiwa sebelum menyimpulkan
(empiris) dan mengembangkan empati tanpa menilai atau menghakimi
(non-etis). Sikap-sikap tersebut sangat berharga dalam menyikapi keberagaman yang
dikaruniakan oleh Tuhan Yang Maha Esa kepada bangsa Indonesia.
3. Guru mengungkapkan pujian sebagai penghargaan kepada peserta didik yang
telah menunjukkan sikap terpuji selama berlangsungnya pembelajaran, sekaligus
memotivasi untuk terus bergiat mengikuti pembelajaran selanjutnya.
c. Alat dan Sumber Pembelajaran
1. Alat : seperangkat komputer jinjing (laptop), LCD Projector.
2. Sumber Pembelajaran : Buku ‘Membentang Fakta Dunia Sosial : SOSIOLOGI
SMA/MA Kelas X’, buku-buku pendukung lain yang relevan.
d. Penilaian
1. Penilaian terhadap peserta didik dapat dilakukan selama berlangsungnya proses
pembelajaran dan setelah pembelajaran melalui observasi oleh guru. Dalam
observasi ini misalnya dilihat aktivitas dan tingkat perhatian peserta didik saat
pembelajaran berlangsung, kemampuan menyampaikan pendapat, juga aspek
kerja sama, dan tentunya ketepatan peserta didik pada saat menjawab
pertanyaan dari guru.
Adapun rubrik penilaian yang digunakan adalah sebagai berikut :
RUBRIK PENILAIAN ASPEK KINERJA DALAM DISKUSI
NO. ASPEK YANG DIUKUR SKOR
1. Pola berpikir saat menyampaikan informasi runtut/teratur
2. Saat bertanya ada kejelasan fokus/ arah pertanyaan
3. Pola berpikir saat memberikan argumentasi runtut/teratur
4. Pola berpikir saat memberikan kritikan runtut/teratur
5. Kemampuan dalam berbicara (memberikan informasi,
berpendapat, berargumentasi) lancar
6. Bahasa yang dipakai (untuk menyampaikan informasi, kritikan
ataupun argumentasi) baik/benar
JUMLAH SKOR
Catatan : beri skor 1 jika sesuai kriteria yang ditetapkan
RUBRIK PENILAIAN ASPEK SIKAP DALAM DISKUSI
NO. INDIKATOR SKOR
1. Kehadiran di kelas
3. Ketepatan waktu mengumpulkan tugas
4. Kerapian buku catatan
5. Partisipasi kegiatan kelompok
JUMLAH SKOR
Keterangan:
1 : sangat kurang/sangat jarang 2 : kurang/jarang
3 : cukup
4 : baik/sepenuhnya
2. Untuk mengukur pengetahuan peserta didik, guru dapat mengajukan beberapa
pertanyaan terkait materi yang disampaikan, misalnya :
a) Jelaskan yang Anda pahami mengenai karakteristik Sosiologi !
b) Jelaskan yang Anda pahami mengenai hakekat Sosiologi !
Contoh rubrik penilaian yang digunakan untuk mengukur pengetahuan peserta
didik adalah sebagai berikut :
NO. NAMA ASPEK YANG DIUKUR JUMLAH
Aspek 1 = pertanyaan mengungkap kemampuan berpikir
Aspek 2 = penjelasan lengkap dan jelas
Aspek 3 = argumen logis dan kuat
Aspek 4 = saran jelas dan logis
Aspek 5 = berbicara lancar
Aspek 6 = bahasa baik/benar
Mengetahui,
Kepala SMAN 1 Sambungmacan
Drs. SARENGAT, M.M
NIP. 19600904 198503 1 011
Sambungmacan, ………
Guru Mata Pelajaran Sosiologi
FAKHRUDIN SUJARWO. S.Sos
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
KOMPETENSI DASAR
3.1 Mendeskripsikan fungsi Sosiologi dalam mengkaji berbagai gejala
sosial yang terjadi di masyarakat.
4.1 Melakukan kajian, diskusi dan menyimpulkan fungsi Sosiologi
dalam memahami berbagai gejala sosial yang terjadi di masyarakat.
INDIKATOR
3.1.4 Memahami obyek kajian Sosiologi menurut para tokoh.
Pertemuan ke-4 ini akan mengkaji mengenai obyek kajian Sosiologi menurut sejumlah
tokoh perintis. Agar peserta didik dapat merasakan manfaat mempelajari Sosiologi,
guru bisa mengambil contoh-contoh aktual dari lingkungan sosial sekitar atau
a. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu :
1. menjelaskan obyek kajian Sosiologi menurut para tokoh perintis (Auguste Comte,
Emile Durkheim, Max Weber, dan Karl Marx).
b. Materi dan Proses Pembelajaran
Materi yang disampaikan pada pertemuan ini adalah Bab I, Sub Bab A, Bagian 4,
Sub Bagian (a) yakni mengenai obyek kajian Sosiologi menurut pandangan para tokoh
perintis (Auguste Comte, Emile Durkheim, Max Weber, dan Karl Marx). Secara umum,
pelaksanaan pembelajaran dibagi atas tiga tahapan, yang mencakup kegiatan
pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
Kegiatan Pendahuluan
1. Guru memastikan kondisi kelas telah kondusif bagi berlangsungnya proses
pembelajaran; menyiapkan media, alat, dan buku yang diperlukan; memantau
kehadiran dan kesiapan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran; serta
meminta peserta didik untuk merapikan meja dan bangku masing-masing.
2. Guru mengajukan pertanyaan kepada beberapa peserta didik untuk
menyegarkan ingatan mengenai pembelajaran pada pertemuan sebelumnya.
a) Dapatkah Anda menjelaskan mengenai karakteristik Sosiologi ?
b) Dapatkah Anda menjelaskan mengenai hakekat Sosiologi ?
3. Guru mengemukakan topik yang akan dipelajari dan menjabarkan tujuan
pembelajaran.
Kegiatan Inti
1. Guru menyajikan materi (halaman 13-16) mengenai obyek kajian Sosiologi
masyarakat; statika sosial dan dinamika sosial), Emile Durkheim (tindakan
sosial), Max Weber (fakta sosial), dan Karl Marx (kelas sosial dan konflik sosial).
2. Guru menempelkan beberapa gambar di papan tulis atau menayangkannya
menggunakan LCD Projector. Contoh gambar yang dapat dipergunakan, antara
lain :
Gambar
Auguste Comte (1798-1857)
Gambar
Gambar Max Weber (1864-1920)
Gambar
Aksi unjuk rasa buruh menuntut pemenuhan hak-haknya
Gambar
Gambar
Aturan dan tata tertib sekolah merupakan fakta sosial yang mengendalikan peserta didik
Gambar
Menyanyi untuk menghibur orang lain merupakan contoh tindakan sosial
3. Guru memanggil beberapa peserta didik secara acak serta meminta mereka
untuk memasangkan gambar tokoh perintis dengan gambar-gambar yang terkait
obyek kajian Sosiologi.
4. Guru menanyakan alasan peserta didik memilih gambar-gambar tersebut.
5. Guru memberi penjelasan mengenai gambar yang sesuai, sembari menegaskan
bahwa Sosiologi senantiasa relevan untuk mengkaji berbagai peristiwa dan
gejala dalam masyarakat.
Kegiatan Penutup
1. Guru bertanya kepada peserta didik, apakah telah dapat memahami mengenai
obyek kajian Sosiologi menurut pandangan para tokoh perintis (Auguste Comte,
Emile Durkheim, Max Weber, dan Karl Marx).
2. Guru mengajak peserta didik untuk bersama-sama menyimpulkan materi
pembelajaran dan menyampaikan kepada peserta didik bahwa pandangan para
tokoh perintis akan membantu dalam memahami berbagai peristiwa dan gejala
di sekitar secara bijak sebagai karunia Tuhan Yang Maha Esa.
3. Guru mengungkapkan pujian sebagai penghargaan kepada peserta didik yang
telah menunjukkan sikap terpuji selama berlangsungnya pembelajaran, sekaligus
memotivasi untuk terus bergiat mengikuti pembelajaran selanjutnya.
4. Guru meminta masing-masing peserta didik membawa media cetak (surat kabar
atau majalah) terbitan terbaru dan buku-buku terkait Sosiologi pada pertemuan
berikutnya, serta mengucapkan salam penutup.
c. Alat dan Sumber Pembelajaran
1. Alat : seperangkat komputer jinjing (laptop), LCD Projector.
2. Sumber Pembelajaran : Buku ‘Membentang Fakta Dunia Sosial : SOSIOLOGI
d. Penilaian
1. Penilaian terhadap peserta didik dapat dilakukan selama berlangsungnya proses
pembelajaran dan setelah pembelajaran melalui observasi oleh guru. Dalam
observasi ini misalnya dilihat aktivitas dan tingkat perhatian peserta didik saat
pembelajaran berlangsung, kemampuan menyampaikan pendapat, juga aspek
kerja sama, dan tentunya ketepatan peserta didik pada saat menjawab
pertanyaan dari guru. Adapun rubrik penilaian yang digunakan adalah sebagai
berikut :
Aspek 1 = pertanyaan mengungkap kemampuan berpikir
Aspek 2 = penjelasan lengkap dan jelas
Aspek 3 = argumen logis dan kuat
Aspek 4 = saran jelas dan logis
Aspek 5 = berbicara lancar
Aspek 6 = bahasa baik/benar
2. Untuk mengukur pengetahuan peserta didik, guru dapat mengajukan beberapa
pertanyaan terkait materi yang disampaikan, misalnya :
a) Jelaskan contoh fakta sosial yang dapat Anda temui dalam keseharian !
b) Jelaskan contoh tindakan sosial yang dapat Anda temui dalam keseharian
!
Contoh rubrik penilaian yang digunakan untuk mengukur pengetahuan peserta
didik adalah sebagai berikut :
NO. NAMA ASPEK YANG DIUKUR JUMLAH
1 2 3 4 5 6
1.
3.
dst.
Keterangan:
Aspek 1 = pertanyaan mengungkap kemampuan berpikir
Aspek 2 = penjelasan lengkap dan jelas
Aspek 3 = argumen logis dan kuat
Aspek 4 = saran jelas dan logis
Aspek 5 = berbicara lancar
Aspek 6 = bahasa baik/benar
Mengetahui,
Kepala SMAN 1 Sambungmacan
Drs. SARENGAT, M.M
NIP. 19600904 198503 1 011
Sambungmacan, ………
Guru Mata Pelajaran Sosiologi
FAKHRUDIN SUJARWO. S.Sos
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
KOMPETENSI DASAR
3.1 Mendeskripsikan fungsi Sosiologi dalam mengkaji berbagai gejala
sosial yang terjadi di masyarakat.
4.1 Melakukan kajian, diskusi dan menyimpulkan fungsi Sosiologi
dalam memahami berbagai gejala sosial yang terjadi di masyarakat.
INDIKATOR
3.1.4 Memahami obyek kajian Sosiologi menurut para tokoh.
Pertemuan ke-5 ini akan mengkaji mengenai obyek kajian Sosiologi menurut sejumlah
tokoh kontemporer. Agar peserta didik dapat merasakan manfaat mempelajari
Sosiologi, guru bisa mengambil contoh-contoh aktual dari lingkungan sosial sekitar atau
a. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu :
1. menjelaskan obyek kajian Sosiologi menurut para tokoh kontemporer (C. Wright
Mills, Peter L. Berger, Leopold von Wiese, Alverd Vierkandt, dan Gabriel Tarde).
b. Materi dan Proses Pembelajaran
Materi yang disampaikan pada pertemuan ini adalah Bab I, Sub Bab A, Bagian 4,
Sub Bagian (b) yakni mengenai obyek kajian Sosiologi menurut pandangan para tokoh
kontemporer (C. Wright Mills, Peter L. Berger, Leopold von Wiese, Alverd Vierkandt,
dan Gabriel Tarde). Secara umum, pelaksanaan pembelajaran dibagi atas tiga tahapan,
yang mencakup kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
Kegiatan Pendahuluan
1. Guru memastikan kondisi kelas telah kondusif bagi berlangsungnya proses
pembelajaran; menyiapkan media, alat, dan buku yang diperlukan; memantau
kehadiran dan kesiapan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran; serta
meminta peserta didik untuk merapikan meja dan bangku masing-masing.
2. Guru mengajukan pertanyaan kepada beberapa peserta didik untuk
menyegarkan ingatan mengenai pembelajaran pada pertemuan sebelumnya.
a) Dapatkah Anda menjelaskan mengenai tiga jenjang kemajuan manusia
menurut Auguste Comte ?
b) Dapatkah Anda menjelaskan obyek kajian Sosiologi menurut Karl Marx ?
3. Guru mengemukakan topik yang akan dipelajari dan menjabarkan tujuan
pembelajaran.
Kegiatan Inti
1. Guru menyajikan materi (halaman 16-17) mengenai obyek kajian Sosiologi
sosiologis, dengan alat troubles dan issue), Peter L. Berger (pengungkapan
realitas sosial), Leopold von Wiese (hubungan-hubungan antar manusia), Alverd
Vierkandt (situasi-situasi mental sebagai hasil maupun akibat dari proses
interaksi), dan Gabriel Tarde (gejala-gejala sosial yang bersifat psikologis).
2. Guru menempelkan beberapa gambar di papan tulis atau menayangkannya
menggunakan LCD Projector. Contoh gambar yang dapat dipergunakan, antara
lain :
Gambar C. Wright Mills
Gambar
Leopold von Wiese (1876-1961)
Gambar Vierkandt (1867-1953)
Gambar
Persaingan merupakan situasi mental yang dihasilkan interaksi
Gambar
Gejala sosial adakalanya memiliki sifat psikologis, misalnya tindak kekerasan orangtua menimbulkan trauma psikologis pada anak
Gambar
Gambar
Pengungkapan realitas sosial harus dilakukan secara ilmiah melalui kegiatan penelitian
Gambar
Jalinan hubungan antar manusia merupakan obyek kajian Sosiologi
Perlu diingat agar keterangan gambar tidak diperlihatkan kepada peserta didik.
3. Guru memanggil beberapa peserta didik secara acak serta meminta mereka
untuk memasangkan gambar para tokoh kontemporer dengan gambar-gambar
yang terkait obyek kajian Sosiologi.
4. Guru menanyakan alasan peserta didik memilih gambar-gambar tersebut.
5. Guru memberi penjelasan mengenai gambar yang sesuai, sembari menegaskan
bahwa Sosiologi senantiasa relevan untuk mengkaji berbagai peristiwa dan
Kegiatan Penutup
1. Guru bertanya kepada peserta didik, apakah telah dapat memahami mengenai
obyek kajian Sosiologi menurut pandangan para tokoh kontemporer (C. Wright
Mills, Peter L. Berger, Leopold von Wiese, Alverd Vierkandt, dan Gabriel Tarde).
2. Guru mengajak peserta didik untuk bersama-sama menyimpulkan materi
pembelajaran dan menyampaikan kepada peserta didik bahwa pandangan para
tokoh kontemporer akan membantu dalam memahami berbagai peristiwa dan
gejala di sekitar secara bijak sebagai karunia Tuhan Yang Maha Esa.
3. Guru mengungkapkan pujian sebagai penghargaan kepada peserta didik yang
telah menunjukkan sikap terpuji selama berlangsungnya pembelajaran, sekaligus
memotivasi untuk terus bergiat mengikuti pembelajaran selanjutnya.
4. Guru meminta masing-masing peserta didik membawa media cetak (surat kabar
atau majalah) terbitan terbaru dan buku-buku terkait Sosiologi pada pertemuan
berikutnya, serta mengucapkan salam penutup.
c. Alat dan Sumber Pembelajaran
1. Alat : seperangkat komputer jinjing (laptop), LCD Projector.
2. Sumber Pembelajaran : Buku ‘Membentang Fakta Dunia Sosial : SOSIOLOGI
SMA/MA Kelas X’, buku-buku pendukung lain yang relevan, dan file gambar-gambar yang sesuai dengan materi pembelajaran.
d. Penilaian
1. Penilaian terhadap peserta didik dapat dilakukan selama berlangsungnya proses
pembelajaran dan setelah pembelajaran melalui observasi oleh guru. Dalam
observasi ini misalnya dilihat aktivitas dan tingkat perhatian peserta didik saat
pembelajaran berlangsung, kemampuan menyampaikan pendapat, juga aspek
kerja sama, dan tentunya ketepatan peserta didik pada saat menjawab
pertanyaan dari guru. Adapun rubrik penilaian yang digunakan adalah sebagai
NO. NAMA ASPEK YANG DIUKUR JUMLAH
Aspek 1 = pertanyaan mengungkap kemampuan berpikir
Aspek 2 = penjelasan lengkap dan jelas
Aspek 3 = argumen logis dan kuat
Aspek 4 = saran jelas dan logis
Aspek 5 = berbicara lancar
Aspek 6 = bahasa baik/benar
2. Untuk mengukur pengetahuan peserta didik, guru dapat mengajukan beberapa
pertanyaan terkait materi yang disampaikan, misalnya :
a) Sebutkan berbagai issue yang dapat Anda temui dalam keseharian !
b) Sebutkan contoh situasi mental yang dihasilkan interaksi dalam
keseharian Anda !
Contoh rubrik penilaian yang digunakan untuk mengukur pengetahuan peserta
didik adalah sebagai berikut :
NO. NAMA ASPEK YANG DIUKUR JUMLAH
Aspek 1 = pertanyaan mengungkap kemampuan berpikir
Aspek 2 = penjelasan lengkap dan jelas
Aspek 3 = argumen logis dan kuat
Aspek 4 = saran jelas dan logis
Aspek 5 = berbicara lancar
3. Peserta didik diberikan penugasan yang diambil dari buku teks. Diskusi dapat
dilangsungkan di kelas dengan menggunakan media cetak (surat kabar atau
majalah) yang telah dipersiapkan peserta didik sesuai permintaan guru pada
pertemuan sebelumnya.
4. Penilaian terhadap peserta didik dapat diambil dari jawaban pada pertanyaan uji kompetensi dan hasil penugasan.
Contoh rubrik penilaian penugasan adalah sebagai berikut.
RUBRIK PENILAIAN ASPEK KINERJA DALAM DISKUSI
NO. ASPEK YANG DIUKUR SKOR
1. Pola berpikir saat menyampaikan informasi runtut/teratur
2. Saat bertanya ada kejelasan fokus/ arah pertanyaan
3. Pola berpikir saat memberikan argumentasi runtut/teratur
4. Pola berpikir saat memberikan kritikan runtut/teratur
5. Kemampuan dalam berbicara (memberikan informasi,
berpendapat, berargumentasi) lancar
6. Bahasa yang dipakai (untuk menyampaikan informasi, kritikan
ataupun argumentasi) baik/benar
JUMLAH SKOR
Catatan : beri skor 1 jika sesuai kriteria yang ditetapkan
RUBRIK PENILAIAN ASPEK SIKAP DALAM DISKUSI
NO. INDIKATOR SKOR
1. Kehadiran di kelas
2. Aktivitas di kelas
Tugas Kelompok
1. Bentuklah kelompok yang beranggotakan 5-8 orang. Kelompok haruslah terdiri
dari anggota yang beragam (jenis kelamin, agama, suku).
2. Kumpulkanlah artikel dari media cetak (surat kabar atau majalah) mengenai
berbagai issue aktual, sesuai pendapat C. Wright Mills, pada masyarakat perkotaan !
3. Diskusikanlah masing-masing artikel secara berkelompok untuk menyusun
penjelasan bagaimana issue tersebut dapat mengancam kelangsungan nilai-nilai kolektif (nilai yang dimiliki bersama) dalam masyarakat !
3. Ketepatan waktu mengumpulkan tugas
4. Kerapian buku catatan
5. Partisipasi kegiatan kelompok
JUMLAH SKOR
Keterangan:
1 : sangat kurang/sangat jarang 2 : kurang/jarang
3 : cukup
4 : baik/sepenuhnya
RUBRIK PENILAIAN PELAKSANAAN PENUGASAN
NO. NAMA PESERTA
Kepala SMAN 1 Sambungmacan
Drs. SARENGAT, M.M
NIP. 19600904 198503 1 011
Sambungmacan, ………
Guru Mata Pelajaran Sosiologi
FAKHRUDIN SUJARWO. S.Sos
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
KOMPETENSI DASAR
3.1 Mendeskripsikan fungsi Sosiologi dalam mengkaji berbagai gejala
sosial yang terjadi di masyarakat.
4.1 Melakukan kajian, diskusi dan menyimpulkan fungsi Sosiologi
dalam memahami berbagai gejala sosial yang terjadi di masyarakat.
INDIKATOR
3.1.5 Menjelaskan ragam gejala sosial dalam masyarakat.
Pertemuan ke-6 ini akan mengkaji mengenai gejala sosial dalam masyarakat. Agar
peserta didik dapat merasakan manfaat mempelajari Sosiologi, guru bisa mengambil
contoh-contoh aktual dari lingkungan sosial sekitar atau keseharian yang diakrabi
a. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu :
1. menjelaskan sekelumit mengenai kriteria gejala sosial;
2. memahami, secara umum, tentang gejala (masalah) sosial yang dihadapi
Indonesia dan banyak negara lain sekawasan.
b. Materi dan Proses Pembelajaran
Materi yang disampaikan pada pertemuan ini adalah Bab I, Sub Bab B, yakni
mengenai gejala sosial dalam masyarakat. Secara umum, pelaksanaan pembelajaran
dibagi atas tiga tahapan, yang mencakup kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan
kegiatan penutup.
Kegiatan Pendahuluan
1. Guru memastikan kondisi kelas telah kondusif bagi berlangsungnya proses
pembelajaran; menyiapkan media, alat, dan buku yang diperlukan; memantau
kehadiran dan kesiapan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran; serta
meminta peserta didik untuk merapikan meja dan bangku masing-masing.
2. Guru mengajukan pertanyaan kepada beberapa peserta didik untuk
menyegarkan ingatan mengenai pembelajaran pada pertemuan sebelumnya.
a) Dapatkah Anda menjelaskan mengenai obyek kajian Sosiologi menurut C.
Wright Mills ?
b) Dapatkah Anda menjelaskan mengenai obyek kajian Sosiologi menurut
Gabriel Tarde ?
3. Guru mengemukakan topik dan menjabarkan tujuan pembelajaran.
Kegiatan Inti
1. Guru menyajikan materi (halaman 17-22) mengenai kriteria gejala sosial serta
negara lain sekawasan (gejala sosial kependudukan, kejahatan, lingkungan
hidup).
2. Guru membagikan secara acak beberapa kartu yang telah dipersiapkan
sebelumnya, terdiri atas kartu soal dan kartu jawaban. Misalnya :
3. Setiap peserta didik memperoleh satu buah kartu.
4. Tiap peserta didik memikirkan jawaban/soal dari kartu yang dipegangnya.
5. Setiap peserta didik mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok
dengan kartunya (soal dengan jawaban).
6. Setiap peserta didik yang dapat mencocokkan kartunya dengan peserta didik lain
sebelum batas waktu tertentu akan memperoleh poin.
7. Setelah satu babak, kartu dikocok lagi agar tiap peserta didik mendapat kartu
yang berbeda dari sebelumnya. Kegiatan ini dapat dilakukan dua atau tiga
babak.
Kegiatan Penutup
1. Guru bertanya kepada peserta didik, apakah telah dapat memahami kriteria
gejala sosial serta menguraikan gejala (masalah) sosial yang dihadapi Indonesia
dan banyak negara lain sekawasan.
2. Guru mengajak peserta didik untuk bersama-sama menyimpulkan materi
pembelajaran dan menyampaikan kepada peserta didik bahwa gejala sosial Kartu Pertanyaan :
CONTOH GEJALA SOSIAL
KEPENDUDUKAN ADALAH ...
Kartu Jawaban :
1. LEDAKAN JUMLAH
PENDUDUK
2. KESENJANGAN EKONOMI
ANTAR DAERAH
3. MARAKNYA PEMUKIMAN
merupakan karunia Tuhan Yang Maha Esa yang harus disikapi secara positif dan
bijaksana.
3. Guru mengungkapkan pujian sebagai penghargaan kepada peserta didik yang
telah menunjukkan sikap terpuji selama berlangsungnya pembelajaran, sekaligus
memotivasi untuk terus bergiat mengikuti pembelajaran selanjutnya.
4. Guru mengucapkan salam penutup.
c. Alat dan Sumber Pembelajaran
1. Alat : seperangkat komputer jinjing (laptop), LCD Projector.
2. Sumber Pembelajaran : Buku ‘Membentang Fakta Dunia Sosial : SOSIOLOGI
SMA/MA Kelas X’, buku-buku pendukung lain yang relevan, media cetak (surat kabar atau majalah).
d. Penilaian
1. Penilaian terhadap peserta didik dapat dilakukan selama berlangsungnya proses
pembelajaran dan setelah pembelajaran melalui observasi oleh guru. Dalam
observasi ini misalnya dilihat aktivitas dan tingkat perhatian peserta didik saat
pembelajaran berlangsung, kemampuan menyampaikan pendapat, juga aspek
kerja sama, dan tentunya ketepatan peserta didik pada saat menjawab
pertanyaan dari guru. Adapun rubrik penilaian yang digunakan adalah sebagai
berikut :
RUBRIK PENILAIAN ASPEK KINERJA DALAM DISKUSI
NO. ASPEK YANG DIUKUR SKOR
1. Pola berpikir saat menyampaikan informasi runtut/teratur
2. Saat bertanya ada kejelasan fokus/ arah pertanyaan
3. Pola berpikir saat memberikan argumentasi runtut/teratur
4. Pola berpikir saat memberikan kritikan runtut/teratur
5. Kemampuan dalam berbicara (memberikan informasi,
berpendapat, berargumentasi) lancar
ataupun argumentasi) baik/benar
JUMLAH SKOR
Catatan : beri skor 1 jika sesuai kriteria yang ditetapkan
RUBRIK PENILAIAN ASPEK SIKAP DALAM DISKUSI
NO. INDIKATOR SKOR
1. Kehadiran di kelas
2. Aktivitas di kelas
3. Ketepatan waktu mengumpulkan tugas
4. Kerapian buku catatan
5. Partisipasi kegiatan kelompok
JUMLAH SKOR
Keterangan:
1 : sangat kurang/sangat jarang 2 : kurang/jarang
3 : cukup
4 : baik/sepenuhnya
2. Untuk mengukur pengetahuan peserta didik, guru dapat mengajukan beberapa
pertanyaan terkait materi yang disampaikan, misalnya :
a) Sebutkan berbagai gejala sosial kependudukan yang Anda ketahui !
b) Sebutkan berbagai gejala sosial lingkungan hidup yang Anda ketahui !
3. Peserta didik diberikan penugasan yang diambil dari buku teks. Diskusi dapat
dilangsungkan di kelas dengan menggunakan media cetak (surat kabar atau
majalah) yang telah dipersiapkan peserta didik sesuai permintaan guru pada
pertemuan sebelumnya.
Tugas Kelompok
1. Bentuklah kelompok yang beranggotakan 5-8 orang. Kelompok haruslah terdiri
dari anggota yang beragam (jenis kelamin, agama, suku).
2. Kumpulkanlah artikel dari media cetak (surat kabar atau majalah) mengenai
gejala sosial yang terjadi dalam masyarakat Indonesia !
3. Diskusikanlah masing-masing artikel secara berkelompok, dengan mengacu pada
kepustakaan (buku, jurnal) yang relevan, untuk menemukan penyebab dari gejala sosial tersebut !
4. Penilaian terhadap peserta didik dapat diambil dari jawaban pada pertanyaan uji
kompetensi dan hasil penugasan.
5. Contoh rubrik penilaian penugasan adalah sebagai berikut.
NO. NAMA PESERTA
Kepala SMAN 1 Sambungmacan
Drs. SARENGAT, M.M
NIP. 19600904 198503 1 011
Sambungmacan, ………
Guru Mata Pelajaran Sosiologi
FAKHRUDIN SUJARWO. S.Sos
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
KOMPETENSI DASAR
3.1 Mendeskripsikan fungsi Sosiologi dalam mengkaji berbagai gejala
sosial yang terjadi di masyarakat.
4.1 Melakukan kajian, diskusi dan menyimpulkan fungsi Sosiologi
dalam memahami berbagai gejala sosial yang terjadi di masyarakat.
INDIKATOR
3.1.5 Memahami manfaat Sosiologi dan peran sosiolog dalam mengkaji
gejala sosial.
Pertemuan ke-7 ini akan mengkaji mengenai manfaat kajian Sosiologi terhadap gejala
sosial. Agar peserta didik dapat merasakan manfaat tersebut secara lebih nyata, guru
bisa mengambil contoh-contoh aktual dari lingkungan sosial sekitar atau keseharian
a. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu :
1. menjelaskan sekelumit mengenai manfaat kajian Sosiologi terhadap gejala sosial;
b. Materi dan Proses Pembelajaran
Materi yang disampaikan pada pertemuan ini adalah Bab I, Sub Bab C, Bagian 1
yakni mengenai manfaat kajian Sosiologi terhadap gejala sosial. Secara umum,
pelaksanaan pembelajaran dibagi atas tiga tahapan, yang mencakup kegiatan
pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
Kegiatan Pendahuluan
1. Guru memastikan kondisi kelas telah kondusif bagi berlangsungnya proses
pembelajaran; menyiapkan media, alat, dan buku yang diperlukan; memantau
kehadiran dan kesiapan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran; serta
meminta peserta didik untuk merapikan meja dan bangku masing-masing.
2. Guru mengajukan pertanyaan kepada beberapa peserta didik untuk
menyegarkan ingatan mengenai pembelajaran pada pertemuan sebelumnya.
a) Jelaskan mengenai kriteria gejala sosial !
b) Jelaskan, secara umum, tentang gejala (masalah) sosial yang dihadapi
Indonesia dan banyak negara lain sekawasan !
3. Guru mengemukakan topik yang akan dipelajari dan menjabarkan tujuan
Kegiatan Inti
1. Guru menyajikan materi mengenai manfaat kajian Sosiologi dalam menyikapi
beragam gejala sosial masyarakat (halaman 22-24). Diawali dari Sosiologi
Keluarga yang mengkaji beragam gejala sosial dalam keluarga akibat perubahan
pola dan sifat hubungan, serta bergulirnya proses modernisasi. Contoh gejala
sosial yang dikaji oleh Sosiologi Keluarga, misalnya, perubahan tipe keluarga.
Masyarakat dahulu lebih memilih tipe keluarga luas (extended family), di mana
dalam sebuah rumah dapat berdiam suami, istri, anak, beserta anggota keluarga
dari pihak suami maupun istri. Namun, seiring berkembangnya kemandirian dan
kebutuhan terhadap privasi, kini pasangan yang baru menikah umumnya
memilih untuk langsung memisahkan diri dan membentuk keluarga inti (nuclear
family).
2. Guru menyiapkan sebuah tongkat dan meminta peserta didik untuk mencermati
buku teks guna memperdalam pemahaman mengenai materi yang telah
disajikan.
3. Setelah beberapa waktu, guru meminta peserta didik untuk menutup bukunya.
4. Guru mengambil tongkat dan memberikannya kepada seorang peserta didik.
Setelah itu, guru memberikan pertanyaan dan peserta didik yang memegang
tongkat tersebut harus menjawabnya dengan benar. Selanjutnya tongkat
dialihkan kepada peserta didik lainnya hingga sebagian besar mendapat giliran
untuk menjawab pertanyaan guru.
Kegiatan Penutup
1. Guru bertanya kepada peserta didik, apakah telah dapat memahami pembagian
Sosiologi berdasarkan kekhususan dari bidang kajiannya; serta manfaat Sosiologi
dalam perencanaan sosial, penelitian, pembangunan, dan pemecahan masalah
sosial.
2. Guru mengajak peserta didik untuk bersama-sama menyimpulkan materi
bermanfaat untuk membantu dalam memahami berbagai peristiwa dan gejala di
sekitar secara bijak sebagai karunia Tuhan Yang Maha Esa.
3. Guru mengungkapkan pujian sebagai penghargaan kepada peserta didik yang
telah menunjukkan sikap terpuji selama berlangsungnya pembelajaran, sekaligus
memotivasi untuk terus bergiat mengikuti pembelajaran selanjutnya.
4. Guru meminta masing-masing peserta didik membawa media cetak (surat kabar
atau majalah) terbitan terbaru dan buku-buku terkait Sosiologi pada pertemuan
berikutnya, serta mengucapkan salam penutup.
c. Alat dan Sumber Pembelajaran
1. Alat : seperangkat komputer jinjing (laptop), LCD Projector.
2. Sumber Pembelajaran : Buku ‘Membentang Fakta Dunia Sosial : SOSIOLOGI
SMA/MA Kelas X’, buku-buku pendukung lain yang relevan, file gambar-gambar yang sesuai dengan materi pembelajaran, media cetak (surat kabar atau
majalah).
d. Penilaian
1. Penilaian terhadap peserta didik dapat dilakukan selama berlangsungnya proses
pembelajaran dan setelah pembelajaran melalui observasi oleh guru. Dalam
observasi ini misalnya dilihat aktivitas dan tingkat perhatian peserta didik saat
pembelajaran berlangsung, kemampuan menyampaikan pendapat, juga aspek
kerja sama, dan tentunya ketepatan peserta didik pada saat menjawab
pertanyaan dari guru. Adapun rubrik penilaian yang digunakan adalah sebagai
berikut :
RUBRIK PENILAIAN ASPEK KINERJA DALAM DISKUSI
NO. ASPEK YANG DIUKUR SKOR
1. Pola berpikir saat menyampaikan informasi runtut/teratur
2. Saat bertanya ada kejelasan fokus/ arah pertanyaan
4. Pola berpikir saat memberikan kritikan runtut/teratur
5. Kemampuan dalam berbicara (memberikan informasi,
berpendapat, berargumentasi) lancar
6. Bahasa yang dipakai (untuk menyampaikan informasi, kritikan ataupun argumentasi) baik/benar
JUMLAH SKOR
Catatan : beri skor 1 jika sesuai kriteria yang ditetapkan
RUBRIK PENILAIAN ASPEK SIKAP DALAM DISKUSI
NO. INDIKATOR SKOR
1. Kehadiran di kelas
2. Aktivitas di kelas
3. Ketepatan waktu mengumpulkan tugas
4. Kerapian buku catatan
5. Partisipasi kegiatan kelompok
JUMLAH SKOR
Keterangan:
1 : sangat kurang/sangat jarang 2 : kurang/jarang
3 : cukup
4 : baik/sepenuhnya
2. Untuk mengukur pengetahuan peserta didik, guru dapat mengajukan beberapa
pertanyaan terkait materi yang disampaikan, misalnya :
a) Jelaskan contoh gejala sosial yang dikaji oleh Sosiologi Pendidikan !
b) Jelaskan contoh gejala sosial yang dikaji oleh Sosiologi Pembangunan !
Contoh rubrik penilaian yang digunakan untuk mengukur pengetahuan peserta
didik adalah sebagai berikut :
NO. NAMA ASPEK YANG DIUKUR JUMLAH
Aspek 2 = penjelasan lengkap dan jelas
Aspek 3 = argumen logis dan kuat
Aspek 4 = saran jelas dan logis
Aspek 5 = berbicara lancar
Aspek 6 = bahasa baik/benar
Mengetahui,
Kepala SMAN 1 Sambungmacan
Drs. SARENGAT, M.M
NIP. 19600904 198503 1 011
Sambungmacan, ………
Guru Mata Pelajaran Sosiologi
FAKHRUDIN SUJARWO. S.Sos
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
KOMPETENSI DASAR
3.1 Mendeskripsikan fungsi Sosiologi dalam mengkaji berbagai gejala
sosial yang terjadi di masyarakat.
4.1 Melakukan kajian, diskusi dan menyimpulkan fungsi Sosiologi
dalam memahami berbagai gejala sosial yang terjadi di masyarakat.
INDIKATOR
3.1.5 Memahami manfaat Sosiologi dan peran sosiolog dalam mengkaji
gejala sosial.
Pertemuan ke-8 ini akan mengkaji mengenai manfaat Sosiologi dan peran sosiolog.
Agar berlangsungnya pembelajaran tidak membosankan, guru dapat bersikap humoris,
a. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu :
1. menjelaskan manfaat Sosiologi,
2. menjelaskan peran sosiolog dalam masyarakat.
b. Materi dan Proses Pembelajaran
Materi yang disampaikan pada pertemuan ini adalah Bab I, Sub Bab C, Bagian 2
dan 3 yakni mengenai manfaat Sosiologi dan peran sosiolog dalam masyarakat. Secara
umum, pelaksanaan pembelajaran dibagi atas tiga tahapan, yang mencakup kegiatan
pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
Kegiatan Pendahuluan
1. Guru memastikan kondisi kelas telah kondusif bagi berlangsungnya proses
pembelajaran; menyiapkan media, alat, dan buku yang diperlukan; memantau
kehadiran dan kesiapan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran; serta
meminta peserta didik untuk merapikan meja dan bangku masing-masing.
2. Guru mengajukan pertanyaan kepada beberapa peserta didik untuk
menyegarkan ingatan mengenai pembelajaran pada pertemuan sebelumnya.
a) Jelaskan contoh gejala sosial yang dikaji oleh Sosiologi Ekonomi !
b) Jelaskan contoh gejala sosial yang dikaji oleh Sosiologi Deviasi !
3. Guru mengemukakan topik yang akan dipelajari dan menjabarkan tujuan
pembelajaran.
Kegiatan Inti
1. Guru menyajikan materi mengenai manfaat Sosiologi dan peran sosiolog dalam
2. Guru membagi peserta didik atas lima kelompok heterogen.
3. Guru memberi tugas kepada tiap kelompok :
a. Kelompok I ditugasi mencari artikel mengenai permasalahan di sektor
industri.
b. Kelompok II ditugasi mencari artikel mengenai suatu kebijakan
pemerintah.
c. Kelompok III ditugasi mencari artikel mengenai program-program
pemberdayaan masyarakat.
d. Kelompok IV ditugasi mencari artikel mengenai dunia pendidikan.
e. Kelompok V ditugasi mencari artikel mengenai permasalahan sosial
(misalnya, kemiskinan, anak jalanan, dan sebagainya).
4. Masing-masing kelompok diminta untuk mendiskusikan peran sosiolog dalam
berbagai bidang, sesuai artikel yang ditugaskan oleh guru.
5. Setelah tenggat waktu diskusi yang diberikan guru berakhir, masing-masing
kelompok diminta untuk menyajikan hasil diskusinya. Ketika satu kelompok
sedang melakukan sajian, kelompok lainnya dapat bertanya atau memberi
tanggapan dengan mengedepankan sikap saling menghargai.
Kegiatan Penutup
1. Guru bertanya kepada peserta didik, apakah telah dapat memahami mengenai
peran sosiolog.
2. Guru mengajak peserta didik untuk bersama-sama menyimpulkan materi
pembelajaran dan menyampaikan kepada peserta didik bahwa seorang sosiolog
atau orang-orang yang telah mempelajari Sosiologi sesungguhnya dapat
berperan positif dalam berbagai bidang kehidupan demi membawa kebaikan dan
kemajuan di tengah keberagaman masyarakatnya.
3. Guru mengungkapkan pujian sebagai penghargaan kepada peserta didik yang
telah menunjukkan sikap terpuji selama berlangsungnya pembelajaran, sekaligus
memotivasi untuk terus bergiat mengikuti pembelajaran selanjutnya.
c. Alat dan Sumber Pembelajaran
1. Alat : seperangkat komputer jinjing (laptop), LCD Projector.
2. Sumber Pembelajaran : Buku ‘Membentang Fakta Dunia Sosial : SOSIOLOGI
SMA/MA Kelas X’, buku-buku pendukung lain yang relevan, media cetak (surat kabar atau majalah).
d. Penilaian
1. Penilaian terhadap peserta didik dapat dilakukan selama berlangsungnya proses
pembelajaran dan setelah pembelajaran melalui observasi oleh guru. Dalam
observasi ini misalnya dilihat aktivitas dan tingkat perhatian peserta didik saat
pembelajaran berlangsung, kemampuan menyampaikan pendapat, juga aspek
kerja sama, dan tentunya ketepatan peserta didik pada saat menjawab
pertanyaan dari guru. Adapun rubrik penilaian yang digunakan adalah sebagai
berikut :
RUBRIK PENILAIAN ASPEK KINERJA DALAM DISKUSI
NO. ASPEK YANG DIUKUR SKOR
1. Pola berpikir saat menyampaikan informasi runtut/teratur
2. Saat bertanya ada kejelasan fokus/ arah pertanyaan
3. Pola berpikir saat memberikan argumentasi runtut/teratur
4. Pola berpikir saat memberikan kritikan runtut/teratur
5. Kemampuan dalam berbicara (memberikan informasi,
berpendapat, berargumentasi) lancar
6. Bahasa yang dipakai (untuk menyampaikan informasi, kritikan ataupun argumentasi) baik/benar
JUMLAH SKOR
Catatan : beri skor 1 jika sesuai kriteria yang ditetapkan
RUBRIK PENILAIAN ASPEK SIKAP DALAM DISKUSI
NO. INDIKATOR SKOR
1. Kehadiran di kelas
3. Ketepatan waktu mengumpulkan tugas
4. Kerapian buku catatan
5. Partisipasi kegiatan kelompok
JUMLAH SKOR
Keterangan:
1 : sangat kurang/sangat jarang 2 : kurang/jarang
3 : cukup
4 : baik/sepenuhnya
2. Untuk mengukur pengetahuan peserta didik, guru dapat mengajukan beberapa
pertanyaan terkait materi yang disampaikan, misalnya :
a) Jelaskan peran sosiolog sebagai konsultan kebijakan !
b) Jelaskan peran sosiolog sebagai teknisi !
3. Peserta didik diberikan penugasan yang diambil dari buku teks.
4. Penilaian terhadap peserta didik dapat diambil dari jawaban pada pertanyaan uji
kompetensi dan hasil penugasan.
5. Contoh rubrik penilaian penugasan adalah sebagai berikut.
Tugas Kelompok
1. Bentuklah kelompok yang beranggotakan 5-8 orang. Kelompok haruslah terdiri
dari anggota yang beragam (jenis kelamin, agama, suku).
2. Lakukan pengamatan di lingkungan sekitarmu ! Carilah 1 (satu) gejala sosial yang
menarik perhatian kalian !
3. Diskusikanlah secara berkelompok, dengan mengacu pada kepustakaan (buku,
jurnal) yang relevan, apakah peran Sosiologi dalam mengkaji dan menanggulangi gejala sosial tersebut !
NO. NAMA PESERTA
Kepala SMAN 1 Sambungmacan
Drs. SARENGAT, M.M
NIP. 19600904 198503 1 011
Sambungmacan, ………
Guru Mata Pelajaran Sosiologi
FAKHRUDIN SUJARWO. S.Sos
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
KOMPETENSI DASAR
3.2 Menerapkan konsep - konsep dasar Sosiologi untuk memahami
hubungan sosial antar individu, antara individu dan kelompok, serta antar kelompok.
4.2 Melakukan kajian, diskusi, dan menyimpulkan konsep-konsep dasar
Sosiologi untuk memahami hubungan sosial antara individu, antara individu dan kelompok, serta antar kelompok.
INDIKATOR
3.2.1 Menjelaskan berbagai hal terkait individu/manusia, interaksi sosial,
kelompok sosial, masyarakat, nilai sosial, norma sosial, dan sosialisasi sebagai konsep dasar Sosiologi.
Pertemuan ke-9 ini akan mengkaji mengenai keberadaan individu/manusia sebagai
salah satu konsep dasar Sosiologi. Demi mengoptimalkan capaian proses pembelajaran,