• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Kepribadian Tokoh Utama Dalam Film 'Kurosagi'.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Kepribadian Tokoh Utama Dalam Film 'Kurosagi'."

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

xi

木本と呼ばれているシロサギ(white swindler)に騙された父親が黒崎の前

(2)
(3)

xiii

(4)

vii

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS ... iii

PERNYATAAN PUBLIKASI SKRIPSI ...iv

KATA PENGANTAR ... v

1.2Pembatasan Masalah ... 4

1.3Tujuan Penelitian ... 5

1.4Metode Penelitian dan Pendekatan Penelitian ... 5

1.5Organisasi Penulisan ... 6

BAB II SASTRA DAN TEORI KEPRIBADIAN ... 7

2.1 Psikologi Sastra ... 7

2.2 Teori DISC ... 13

BAB III ANALISIS ... 20

3.1 Kurosaki ( 黒崎 ) ... 20

(5)

viii

Universitas Kristen Maranatha

3.1.2 Steadiness Pada Kurosaki ... 25

3.2 Katsuragi ( 桂木) ... 33

3.2.1 Compliance Pada Katsuragi ... 34

3.2.2 Dominance Pada Katsuragi ... 41

BAB IV KESIMPULAN ... 44

DAFTAR PUSTAKA ... 47

SINOPSIS ... xi

(6)

ix

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR TABEL

(7)

x

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR GAMBAR

3.1 Kurosaki Sedang Melakukan Aksi Penipuan ... 22

3.2 Kamar Kurosaki yang Berisi Berbagai Keperluan Penyamaran ... 22

3.3 Kurosaki Menemui Sakura Untuk Mencari Informasi Tentang Ishigaki .. 23

3.4 Yoshikawa Sedang Dijadikan Alat Uji Penyamaran Kurosaki ... 30

3.5 Kurosaki Sedang Mengetes Penyamarannya Kepada Yoshikawa ... 30

3.6Kurosaki Bermain Othello Bersama Ishigaki ... 31

3.7Kurosaki Berakting Memohon Kepada Ishigaki ... 33

3.8Pengantar Tentang Tokoh Katsuragi Dalam Narasi Kurosaki ... 35

(8)

1

Universitas Kristen Maranatha BAB I

PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang

Jepang merupakan salah satu negara yang terkenal akan ragam kebudayaannya. Situmorang (1995: 3) menjelaskan bahwa kebudayaan adalah sebuah jaringan makna yang dianyam oleh manusia di mana manusia tersebut hidup, dan mereka bergantung pada jaringan-jaringan makna tersebut. Banyak perwujudan dari kebudayaan, salah satunya adalah sastra.

Karya sastra adalah fenomena kemanusiaan yang kompleks, ada peristiwa suka, duka dan berbagai peristiwa hidup lainnya. Semua itu merupakan hasil ciptaan manusia yang ditujukan untuk manusia, berisikan tentang kehidupan manusia, memberikan gambaran kehidupan dengan segala aspek kehidupannya. Semi (1993: 8) mengatakan, bahwa karya sastra merupakan hasil kreativitas pengarang yang menggunakan manusia dan segala macam segi kehidupannya sebagai objek kajiannya.

(9)

2

Universitas Kristen Maranatha genre, namun terbagi menjadi tiga kelompok yaitu sastra lisan, sastra tulisan, dan sastra elektronik” (Amt, Suara Pembaharuan, 6: hiburan). Sastra lisan adalah suatu bentuk karya sastra yang disampaikan secara lisan dari mulut ke mulut. Sastra tulisan adalah suatu bentuk karya sastra yang disampaikan dalam bentuk tulisan. Sedangkan sastra elektronik adalah karya sastra yang tercipta lewat dunia digital.

Film adalah salah satu hasil karya yang paling tinggi, karena film merupakan perpaduan antara seni musik, sastra, drama, dan rupa. Film sebagai genre sastra adalah suatu bentuk dan hasil pekerjaan seni kreatif yang objeknya adalah manusia dan kehidupannya, dengan menggunakan bahasa sebagai mediumnya. Sebagai seni kreatif yang menggunakan manusia dan segala macam kehidupannya, maka ia tidak saja merupakan suatu media untuk menyampaikan ide, teori, serta sistem berpikir manusia.

Di dalam sebuah karya sastra, baik lisan maupun tulisan, tokoh merupakan faktor yang memegang peranan penting dalam suatu jalan cerita. Tokoh dapat dianalisa dari berbagai macam aspek serta sudut pandang. Di antaranya ada yang meninjau melalui pendekatan psikologi dan ada pula yang melalui sosiologi.

(10)

3

Universitas Kristen Maranatha maka ia menjadi seorang penipu juga. Tapi di sini, ia bukanlah seorang penipu yang diartikan ‘penipu-jahat’, melainkan ‘seorang-penipu-yang-menipu-penipu’. Jelasnya, Kurosagi menipu para penipu dengan segala penyamarannya demi menolong orang-orang yang sudah menjadi korban penipuan. Peran Kurosagi dimainkan dengan apik oleh Tomohisa Yamashita. Di luar profesi ‘penipu’ yang ia jalankan, ia tinggal sendiri di sebuah apartemen kecil. Satu-satunya kenalan Kurosaki yang telah menjadi ayah pengganti bagi Kurosaki bernama Katsuragi. Katsuragi juga sekaligus merupakan sumber informasi bagi Kurosaki dalam melakukan penipuan.

Dari cerita singkat di atas, penulis tertarik untuk membahas kepribadian tokoh-tokoh utama dalam film tersebut. Menurut Siswo Harsono (2000: 24) hubungan antara sastra dan psikologi memang begitu erat dan keduanya memiliki bidang kajian yang begitu luas. Dalam mengkaji sebuah karya sastra dengan menggunakan pendekatan psikologi, dapat dibahas berbagai macam permasalahan psikologis yang umumnya termuat dalam tema, perkembangan psikologis tokoh yang tergambar di sepanjang alur cerita, suasana kejiwaan yang terdapat dalam diri tokoh, konflik antar tokoh yang tercermin dalam atmosfer dan latar psikologis, kondisi mental para tokoh yang tercermin dalam sudut pandang serta gaya hidup dan kepribadian para tokoh (Harsono, 2000: 24).

1.2.Pembatasan Masalah

(11)

4

Universitas Kristen Maranatha permasalahan yang lebih terfokus. Dengan adanya pembatasan masalah, suatu penelitian menjadi lebih terarah dan spesifik, sehingga permasalahan akan lebih mudah untuk dipahami.

Film Kurosagi adalah salah satu film yang menarik untuk dianalisis karena kepribadian tokoh-tokoh utama yang begitu kuat dalam karakternya. Selain itu, film ini juga memunculkan banyak dialog terselubung yang seringkali mempunyai makna ambigu saat diinterpretasikan penontonnya dan kejadian yang tidak terduga. Dengan menonton film Kurosagi, penonton diajak memasuki dunia baru, tentang sudut pandang yang berbeda terhadap kejahatan yang dalam film ini adalah penipuan. Satu sama lain setiap tokohnya saling berhubungan membentuk “puzzle” sempurna tentang penipuan dan balas dendam yang pada akhirnya membawa kita kepada adegan penutup film. Karena ketertarikan penulis pada setiap kepribadian unik masing-masing tokoh utama inilah, masalah dalam skripsi ini penulis batasi pada kepribadian tokoh-tokoh utama dalam film “Kurosagi”.

Analisis akan dilakukan terhadap dua tokoh utama dalam film ini, yaitu Kurosaki dan Katsuragi.

1.3.Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kepribadian tokoh-tokoh utama dalam film “Kurosagi” melalui teori DISC.

(12)

5

Universitas Kristen Maranatha

1.4.Metode Penelitian dan Pendekatan Penelitian

Menurut Nyoman, metodologi adalah prosedur ilmiah, di dalamnya termasuk pembentukan konsep, proposisi, model, hipotesis, dan teori, termasuk metode itu sendiri. Dalam melakukan penelitian ini, penulis menggunakan metode deskriptif. Metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status sekelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat deskriptif, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat, seta hubungan antar fenomena yang diselidiki.

Metode deskriptif dapat diartikan sebagai prosedur pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan atau melukiskan keadaan subjek atau objek penelitian pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau sebagaimana adanya. Menurut Koentjaraningrat (1976: 30) penelitian yang bersifat deskriptif yaitu memberi gambaran yang secermat mungkin mengenai suatu individu, keadaan, gejala, atau kelompok tertentu.

(13)

6

Universitas Kristen Maranatha memahami dalam menganalisi kepribadian pada tokoh-tokoh utama yang terdapat dalam film “Kurosagi”.

1.5.Organisasi Penelitian

Penulisan penelitian ini dibagi ke dalam empat bab yang dapat diuraikan sebagai berikut;

Bab I merupakan pendahuluan, menjelaskan mengenai latar belakang masalah, pembatasan masalah, tujuan penelitian, metode dan pendekatan penelitian, serta organisasi penulisan.

Bab II berisi uraian teori psikologi sastra dan teori DISC yang berhubungan dalam upaya pemahaman kepribadian tokoh utama.

Bab III berisi analisis kepribadian tokoh-tokoh utama dalam film Kurosagi melalui teori DISC.

(14)

44

Universitas Kristen Maranatha

BAB IV

KESIMPULAN

Dalam skripsi ini penulis memilih film “Kurosagi” sebagai bahasan, yang diangkat dari manga terkenal karya Takeshi Natsuhara dan Kuromaru. Bahasan yang dipilih penulis tentang kepribadian tokoh utama dalam film ini, yaitu Kurosaki dan Katsuragi melalui teori DISC. Pada dasarnya, DISC mengukur empat faktor perilaku seseorang, yaitu: Dominance, Influence, Steadiness dan

Compliance.

(15)

45

Universitas Kristen Maranatha Kepribadian compliance yang terdapat pada Kurosaki yaitu sifat analitisnya. Menurut penulis, hal ini berhubungan dengan kepribadiannya yang perfeksionis. Karena untuk mencapai hasil yang sempurna, segala persiapan harus dilakukan dengan detail dan menyeluruh. Perencanaan yang detail dan menyeluruh bisa didapat dengan menganalisis.

Tokoh utama kedua dalam film “Kurosagi” adalah Katsuragi. Dari hasil analisis penulis, Katsuragi adalah orang dengan tipe kepribadian

compliance yang tinggi dan dominance. Hampir seluruh ciri kepribadian pada

tipe compliance ada pada diri Katsuragi. Compliance adalah tipe kepribadian pemikir analitis, mempunyai kecerdasan yang tinggi karena banyak ahli yang datang dari tipe kepribadian ini. Maka tidak mengherankan Katsuragi menjadi seorang yang terkenal karena kemampuannya dalam memberikan informasi yang menjadi pertimbangan penting bagi para penipu sebelum melakukan aksi penipuannya dan telah bertahan bertahun-tahun dalam kerasnya dunia kriminal penipuan.

(16)

46

(17)

xiv

RIWAYAT HIDUP PENULIS

NAMA : Putu Joelya Pratami

JENIS KELAMIN : Perempuan

TEMPAT/TANGGAL LAHIR : Buleleng, 9 Juli 1988

ALAMAT : Komp. Graha Alam Raya Jln. Meteor 3 no 12A, Buah Batu Bandung, Jawa Barat NAMA AYAH : I Nengah Maja

NAMA IBU : N. Setyandini Solihat

AGAMA : Hindu

EMAIL : putujoelyapratami@gmail.com

PENDIDIKAN :

2004 – 2007 SMA SANTA MARIA 1 - BANDUNG

2001 – 2004 SMP PROVIDENTIA (SEKARANG SANTA URSULA) - BANDUNG

(18)

47

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA

Sumber Buku:

Aminudin, Drs. Mpd. 1991. Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Sinar baru Algesindo: Bandung.

Endraswara, Suwardi. 2008. Metode Penelitian Sastra; Teori, Langkah, dan

Penerapannya. Yogyakarta: Media Presindo.

K.M., Jacob Sumardjo & Saini. 1997. Apresiasi Kesusastraan. PT Gramedia Pustaka Utama: Jakarta.

Pustaka Jaya. Roberts, Edgar V. 1977. Writing Themes About Literature. Prentice-Hall, Inc., : USA.

Ratna, Nyoman Kutha. 2004. Teori, Metode dan Teknik Penelitian Sastra. Pustaka Pelajar: Yogyakarta.

Ratna, Nyoman Kutha. 2010. Metodologi Penelitian: Kajian Budaya dan Ilmu

Sosial Humaniora Pada Umumnya. Pustaka Pelajar: Yogyakarta.

Semi, M. Atar. 1993. Metode Penelitian Sastra. Angkasa: Bandung.

(19)

48

Universitas Kristen Maranatha Tim Penulis www.discinsight.com. 2000. The Personality System; Enhance

Communication and Relationship. The Institute for Motivational Living,

Inc., : New Castle.

Tim Penulis www.family-discovery. 2006. Application of DISC. PT Konsultan Masa Depan: Bandung.

Tim Penulis www.family-discovery. 2006. Special Pattern Interpretative Notes. PT Konsultan Masa Depan: Bandung.

Tim Penulis www.family-discovery. 2006. The Power of DISC. PT Konsultan Masa Depan: Bandung.

Tim Penulis www.family-discovery. 2006. Validation Research of DISC. PT Konsultan Masa Depan: Bandung.

Wellek, Rene dan Austin Warren.1989. Teori Kesusastraan. Jakarta: Gramedia

Wiyatmi. 2011. Psikologi Sastra: Teori dan Aplikasinya. Yogyakarta: Kanwa Publisher.

Sumber Internet:

(20)

49

Universitas Kristen Maranatha Antariksa, Yodhia. 2007.

http://strategimanajemen.net/2007/10/04/empat-dimensi-kepribadian-a-la-disc/#sthash.LGQgFxBT.dpuf. Diakses pada tanggal 30 Juni 2014.

M., Husna. http://husna-m-fpsi08.web.unair.ac.id/artikel_detail

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian dengan judul “Pengaruh kinerja keuangan terhadap nilai perusahaan dengan kebijakan dividen sebagai variabel moderasi pada perusahaan property dan real estate

Analisis arus kas untuk mengukur kinerja keuangan (Studi Pada KUD SIDO MAKMUR LUMAJANG). Jurnal

Hasil penelitian menunjukan sebagian besar responden tidak rutin dalam melakukan olahraga (68,8%) , sebagian besar responden mempunyai pola tidur yang buruk

Menurut Bengen (2001) yang diacu oleh Fachrul (2007), penyebaran dan zonasi hutan mangrove tergantung oleh berbagai faktor lingkungan. Salah satu tipe zonasi hutan

yang kemudian dimanfaatkan secara besar untuk dapat membuat Sistem informasi.. yang mampu menjangkau seluruh dunia dan terdistribusi

Independensi corporate governance direpresentasikan dengan proporsi Komisaris Independen, proporsi anggota Komite Audit Independen, proporsi anggota Komite Audit

Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan antara efektivitas kerja Humas Pemerintahan Kota Cimahi melalui program “pesduk” terhadap sikap masyarakatnya

PENCANGKATAN PANI'IIA PENGUJI SKIIIPSI BAGI MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA. ATAS