• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengembangan Model Integrating Society, Science, Environment, Technology and Collaborative Mind Mapping (ISSETCM2) untuk Memberdayakan Literasi Lingkungan.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengembangan Model Integrating Society, Science, Environment, Technology and Collaborative Mind Mapping (ISSETCM2) untuk Memberdayakan Literasi Lingkungan."

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

i

PENGEMBANGAN MODEL INTEGRATING SOCIETY, SCIENCE,

ENVIRONMENT, TECHNOLOGY AND COLLABORATIVE MIND

MAPPING (ISSETCM2) UNTUK MEMBERDAYAKAN LITERASI

LINGKUNGAN

(Penelitian ini dilakukan Pada Materi Pencemaran Ditinjau dari Aspek Budaya)

TESIS

Disusun untuk memenuhi persyaratan mencapai derajat Magister

Program Studi Pendidikan Sains

Oleh :

Ari Maryani NIM. S831402007

PROGRAM MAGISTER PENDIDIKAN SAINS

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(2)
(3)
(4)
(5)

v

KATA PENGANTAR

Penulis mengucapkan puji syukur kehadirat allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan penelitian dengan judul Pengembangan model integrating, society, science, environment, technology and collaborative mind mapping (ISSETCM2) untuk memberdayakan literasi lingkungan

Penelitian ini disusun dalam rangka mendapatkan legalitas formal untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister pada Program Studi Magister Pendidikan Sains FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penelitian ini disusun atas bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada:

1. Prof. Dr. Joko Nurkamto, M.Pd., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan bantuan berupa sarana, fasilitas demi kelancaran dalam menempuh pendidikan Program Studi Magister Pendidikan Sains Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

2. Dr.Mohammad Masykuri M.Si., selaku Kepala Program Studi Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan ijin penelitian dan pengarahan dalam penyusunan Tesis ini.

3. Dr. Suciati Sudarisman, M.Pd., selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan inspirasi, bimbingan, motivasi dan arahan dalam penyusunan Tesis ini.

4. Prof. Dr. Sugiyarto, M.Si., selaku Dosen Pembimbing II yang telah memberikan inspirasi, bimbingan, motivasi dan arahan dalam penyusunan Tesis ini.

5. Prof. Dr. Maridi, M.Pd., selaku validator ahli perangkat pembelajaran yang telah memberikan saran dan masukan dalam penyusunan Tesis ini.

6. Dr. Baskoro Adi Prayitno, M.Pd., selaku validator ahli model pembelajaran yang telah memberikan saran dan masukan dalam penyusunan Tesis ini.

7. Alanindra Saputra, M.Sc., selaku validator ahli materi Biologi yang telah memberikan saran dan masukan dalam penyusunan Tesis ini.

8. Bapak/Ibu Dosen Program Studi Magister Pendidikan Sains FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan wawasan keilmuan khususnya untuk Pendidikan Sains/Biologi.

(6)

vi

10. Dra. Tutik Endrawati, M.Si. dan Siti Hamamtul Mar’ati, S.Si., selaku Guru Mata Pelajaran Biologi SMA Negeri 7 Surakarta yang senantiasa membantu kelancaran penelitian dan kerjasamanya.

11. Siswa kelas X MIPA 1 - X MIPA 5 SMA Negeri 7 Surakarta Tahun Pelajaran 2014/2015.

Penulis menyadari sepenuhnya bila dalam penyusunan Tesis ini masih terdapat kekurangan, untuk itu kritikan , saran dan masukan dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan penelitian ini. Semoga Tesis ini dapat memberikan manfaat bagi penulis dan para pembaca.

Surakarta, 2015

(7)

vii MOTTO

Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan (Q.S. Al Insyiroh: 5)

Kegagalan adalah satu-satunya kesempatan untuk memulai lagi dengan lebih cerdik (Henry Ford)

Manfaatkan waktumu sebaik mungkin. Kesempatan akan selalu ada jika kita terus berusaha dan berdoa

(8)

viii

PERSEMBAHAN

Dengan mengucap syukur kehadirat Allah SWT kupersembahkan karya ini untuk: 1. Suamiku, Imam Wibisono dan anakku tersayang Icha dan Arya terima kasih telah

memberikan semangat dan motivasi.

2. Orang tuaku , Ibu Sudarmi dan Bapak Warsito yang senantiasa memberikan doa dan dukungan.

3. Saudaraku Wiwik dan Pratiwi terima kasih atas dukungan dan persaudaraan yang menyenangkan.

4. Teman-taman Program Studi Magister Pendidikan Sains/Biologi angkatan Februari 2014, terima kasih atas kerjasama dan kebersamaannya selama ini.

(9)

ix

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI TESIS ... iv

KATA PENGANTAR ... v

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Perumusan Masalah ... 8

C. Tujuan Penelitian ... 8

D. Spesifikasi Produk ... 8

E. Pentingnya Pengembangan ... 9

F. Asumsi dan Keterbatasan Penelitian... 10

G. Definisi Istilah... 11

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA ... 12

A. Kajian Teori ... 12

1. Belajar dan Pembelajaran Biologi ... 12

a. Hakikat Belajar Biologi ... 12

b. Pembelajaran Biologi... 13

2. Teori Belajar ... 14

a. Teori Penemuan Jerome Bruner... 14

b. Teori Kognitif Piaget ... 15

(10)

x

d. Teori Sosial Vigotsky ... 16

3. Model Pembelajaran ... 18

a. Pengertian Model Pembelajaran ... 18

b. Ciri-ciri Model Pembelajaran ... 19

c. Faktor yang Mendasari Pemilihan Model Pembelajaran ... 20

4. Model Pembelajaran ISSETCM2 (Integrating Society, Science, Environment, Technology, Society and Collaborative Mind Mapping) Ditinjau dari Aspek Budaya ... 24

a. SETS (Science, Environment, Technology and Society) ... 24

b. CM2 (Collaborative Mind Mapping)... 26

c. Budaya ... 31

5. Literasi Lingkungan ... 35

6. Pencemaran Lingkungan... 36

B. Hasil Penelitian yang Relevan ... 45

C. Kerangka Berpikir... 47

BAB III. METODE PENELITIAN ... 50

A. Tempat dan Waktu Penelitian... 50

B. Model Penelitian Pengembangan... 51

C. Prosedur Penelitian Pengembangan ... 51

1. Penelitian dan Pengumpulan Data ... 51

2. Perencanaan ... 51

3. Pengembangan Produk Awal ... 52

4. Uji Coba Lapangan Awal... 52

5. Revisi ProdukI ... 53

6. Uji Coba Lapangan Terbatas ... 53

7. Revisi produk II ... 54

8. Uji Coba Lapangan Operasional ... 54

9. Revisi Produk III... 55

10. Diseminasi ... 55

D. Subyek Penelitian... 55

E. Jenis Data ... 56

F. Instrumen Pengumpul Data... 57

(11)

xi

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 63

A. Hasil Penelitian ... 63

1. Penelitian dan Pengumpulan Data ... 63

2. Perencanaan... 69

3. Pengembangan Produk Awal ... 69

4. Uji Coba Lapangan Awal... 72

5. Revisi ProdukI... 73

6. Uji Coba Lapangan Terbatas... 74

7. Revisi Produk II ... 75

8. Uji Coba Lapangan Operasional ... 75

9. Revisi produk III ... 82

10. Diseminasi ... 82

B. Pembahasan... 82

1. Karakteristik Model ISSETCM2 Ditinjau dari Aspek Budaya... 82

2. Kelayakan Model ISSETCM2 Ditinjau dari Aspek Budaya ... 95

3. Keefektifan Model pembelajaran ISSETCM2 Ditinjau dari Aspek Budaya 95 4. Potensi model ISSETCM2 Ditinjau dari Aspek Budaya untuk Memberdayakan Literasi Lingkungan ... ... 97

C. Keterbatasan Penelitian... 97

BAB V. SIMPULAN DAN SARAN... 99

A. Simpulan ... 99

B. Saran ... 99

DAFTAR PUSTAKA ... 100

(12)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

Tabel 2.1. Tahapan Pembuatan Mind Mapping ... 30

Tabel 2.2. Konteks Literasi Lingkungan dari Kerangka Literasi Lingkungan PISA ... 36

Tabel 3.1. Jadwal Penelitian ... 51

Tabel 3.2. DesainPenelitian “Two Group Pretest-Postest Design”... 54

Tabel 3.3. Instrumen Pengumpul Data ... 57

Tabel 3.4. Kriteria Penilaian Ahli ... 58

Tabel 3.5. Kriteria Hasil Angket Guru dan Siswa ... 58

Tabel 3.6. Kriteria Gain Ternormalisasi ... 59

Tabel 3.7. Kriteria Penilaian Psikomotorik... 61

Tabel 3.8. Kriteria Penilaian Afektif... 62

Tabel4.1. Data Hasil Observasi PBM oleh Guru ... 66

Tabel 4.2. Hasil Penilaian PBM oleh Siswa ... 67

Tabel 4.3. Hasil Analisis RPP... 67

Tabel 4.4. Hasil Analisis Bahan Ajar... 68

Tabel4.5. Data Hasil Wawancara dengan Guru... 68

Tabel 4.6. Rangkuman Penjelasan Komponen Model ISSETCM2 Ditinjau dari Aspek Budaya ... 70

Tabel 4.7. Saran dan Revisi Tahap I ... 73

Tabel 4.8. Saran dan RevisiTahap II... 75

Tabel4.9. Rangkuman Hasil Uji Kesetimbangan... 76

Tabel 4.10. Deskripsi Data Nilai Literasi Lingkungan Siswa ... 77

Tabel 4.11. Ringkasan Hasil Analisis Pretes dan Postes ... 78

Tabel 4.12. Saran Dan RevisiTahap III ... 82

(13)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

Gambar 2.1. Contoh Mind Mapping (M2) ... 30

Gambar 2.2. Contoh Collaborative Mind Mapping (CM2) ... 31

Gambar 2.3. Pencemaran Air ... 39

Gambar 2.4. Pencemaran Tanah ... 40

Gambar 2.5. Pencemaran Udara ... 42

Gambar 2.6. Contoh Produk Daur Ulang ... 44

Gambar 2.7. Kerangka Berpikir... 49

Gambar 4.1. Histogram Pemenuhan8 SNP SMA Negeri 7 Surakarta... 64

Gambar 4.2. Histogram Analisis UN Pada Materi Pencemaran Menurut BSNP... 64

Gambar 4.3. Histogram Hasil Tes Awal Literasi Lingkungan Kelas X MIPA SMA Negeri 7 Surakarta ... 65

Gambar 4.4. Histogram Penilaian Hasil Validasi Ahli ... 72

Gambar 4.5. Histogram Hasil Validasi Praktisi Pendidikan (Guru)... 74

Gambar 4.6. Histogram Penilaian Siswa Terhadap LKS... 74

Gambar 4.7. Histogram Keterlaksanaan Sintaks Model ISSETCM2 ... 77

Gambar 4.8. Histogram Perbandingan Nilai Rata-rata Literasi Lingkungan Kelas Kontroldan Model ... 78

Gambar 4.11. Histogram Hasil Belajar Psikomotorik Siswa... 80

Gambar 4.12. Histogram Hasil Belajar Afektif Siswa... 80

(14)

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

Lampiran 1 Data Tingkat Pemenuhan SNP SMA Negeri 7 Surakarta ... 106

Lampiran 2 Persentase Penguasaan Materi Biologi Ujian Nasional SMA Negeri 7 Surakarta... 108

Lampiran 3 Hasil Tes Awal Literasi Lingkungan Kelas X MIPA SMA Negeri 7 Surakarta ... 111

Lampiran 4 Kisi-kisi Lembar Observasi Proses Belajar Mengajar (PBM) ... 117

Lampiran 5 Lembar Observasi Proses Belajar Mengajar (PBM) ... 118

Lampiran 6 Data Analisis Kebutuhan Siswa SMA Negeri 7 Surakarta ... 119

Lampiran 7 Kisi-kisi Pedoman Wawancara Awal ... 123

Lampiran 8 Hasil Wawancara Observasi Awal ... 125

Lampiran 9 Data Penilaian Ahli ... 127

Lampiran 10 Data Penilaian Uji Kelompok Kecil SMA Negeri 7 Surakarta ... 130

Lampiran 11 Data Penilaian Praktisi Pendidikan (Guru) ... ... 131

Lampiran 12 Data hasil Ulangan Harian X MIPA SMA Negeri 7 Surakarta... 134

Lampiran 13 Uji Statistik Penentuan Ruang Sampel... 140

Lampiran 14 Lembar Observasi Keterlaksanaan Sintaks Model ISSETCM2 Ditinjau dari Aspek Budaya... 141

Lampiran 15 Hasil Tes Literasi Lingkungan Kelas X MIPA 5 (Model) ... 145

Lampiran 16 Hasil Uji Statistik Kelas Model... 146

Lampiran 17 Hasil Tes Literasi Lingkungan Kelas X MIPA 2(Kontrol)... ... 149

Lampiran 18 Hasil Uji Statistik Kelas Kontrol... 150

Lampiran 19 Lembar Observasi Psikomotorik ... 153

Lampiran 20 Lembar Observasi Afektif ... 162

Lampiran 21 Data Penilaian Model oleh Siswa ... 168

Lampiran 22 Silabus ... 169

Lampiran 23 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ... 172

Lampiran 24 Lembar Kerja Siswa (LKS) ... 240

Lampiran 25 Soal Literasi Lingkungan ... 271

Lampiran 26 Lembar Validasi Ahli dan Guru ... ... 274

Lampiran 27 Foto Penelitian ... 297

(15)

xv

Ari Maryani. 2015

.

Pengembangan Model Integrating Society, Science, Environment, Technology and Collaborative Mind Mapping (ISSETCM2) untuk Memberdayakan Literasi Lingkungan.

TESIS. Pembimbing I: Dr. Suciati Sudarisman, M.Pd. II: Prof. Dr. Sugiyarto, M.Si. Program Studi Magister Pendidikan Sains. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret Surakarta.

ABSTRAK

Model Integrating Society, Science, Environment, Technology and Collaborative Mind Mapping (ISSETCM2) merupakan model pembelajaran yang mengintegrasikan SETS dan teknik CM2. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui karakteristik model ISSETCM2 ditinjau dari aspek budaya untuk memberdayakan literasi lingkungan; 2) menguji kelayakan model ISSETCM2 ditinjau dari aspek budaya untuk memberdayakan literasi lingkungan; 3) menguji keefektifan model ISSETCM2 ditinjau dari aspek budaya untuk memberdayakan literasi lingkungan. Penelitian ini menggunakan metode research and development (R&D) modifikasi model Borg &Gall (1983) yang meliputi 10 tahapan : 1) penelitian dan pengumpulan informasi; 2) perencanaan; 3) pengembangan produk awal; 4) uji coba awal; 5) revisi tahap I; 6) uji coba lapangan terbatas; 7) revisi tahap II; 8) uji coba lapangan operasional; 9) revisi tahap III; 10) diseminasi atau penyebaran. Analisis yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif menggunakan uji paired sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan: 1) karakteristik model ISSETCM2 adalah membuat hubungan keterkaitan antara unsur dalam SETS dan budaya dengan menggunakan CM2. Sintaks model ISSETCM2 terdiri dari: a) inisiasi; b) CM2; c) pembentukan konsep; d) aplikasi konsep; e) pemantapan konsep dan f) penilaian. 2) produk model ISSETCM2 layak digunakan dalam proses pembelajaran berdasarkan penilaian ahli dan praktisi dengan nilai rata-rata 92,04 yang termasuk dalam kategori sangat baik. 3) peningkatan hasil tes literasi lingkungan dalam kategori “sedang” setelah diterapkan model ISSETCM2 dan terdapat perbedaan yang signfikan antara nilai tes literasi lingkungan pada kelas model dan kelas kontrol yaitu rerata nilai postes kelas model lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol dengan level sig 0,00 < 0,05

(16)

xvi

AriMaryani. 2015. Development Model Society, Science, Environment, Technology and

Collaborative Mind Mapping (ISSETCM2) to Empower Environmental Literacy.

THESIS.Supervisor: Dr. Suciati Sudarisman, M.Pd. II: Prof. Dr. Sugiyarto, M.Si. Master of Science Education. Teacher Training and Education Faculty. Sebelas Maret University.

ABSTRACT

Integrating Society, Science, Environment, Technology and Collaborative Mind Mapping (ISSETCM2) is a learning model which is integrating between SETS and Collaborative Mind Mapping (CM2) technique. The aims of this study are : 1) Find out the characteristics of ISSETCM2 which viewed culture aspect to empower environment literacy ; 2) to investigate proper model of ISSETCM2model which viewed culture aspect to empower environment literacy ; 3) to investigate the effectiveness of ISSETCM2 model to empower environmental literacy. This research used Research and Development (R & D) methode which modified Borg & Gall (1983) that include of 10 steps: 1) research and collecting information ; 2) planning; 3) development beginner product ; 4) early trial; 5) the phase I revision ; 6) limited field trials; 7) the phase II revision; 8) operational field trials; 9) phase III revision; 10) simination or dissemination. The usage of analysis is descriptive quantitative which use paired samples t-test trial.The results showed: 1) the characteristics model of ISSETCM2 where there is a corelation between SETS component and culture by using CM2. Syntax ISSETCM2 model: a) initiation; b) CM2; c) the formation of concept; d) aplication the concept; e) monitor the concept; f) assesment. 2) product ISSETCM2 model is compatible usage in learning process that based on the assessment of expertise and practitioners of learning with average score 92,04 that such in very good category. 3) increase of the test scores in environment literacy which in category“ middle“ after applied the ISSETCM2 model and truly there were significant differenciation between the test scores on the environmental literacy model class and the control class model, proved that the rate posttest score was higher than comparing to the control class with sig level 0.00 <0.05.

Referensi

Dokumen terkait

47.958.333.33 per bulan pada pembiayaan mudharabah, sedangkan pada pembiayaan musyarakah penilaian bagi hasil yang dilakukan oleh pihak bank sebesar 13% untuk bank dan 87 %

(1-tailed) N Picture Completion Picture Arrangement Block Design Object Assembly Visual Spatial Picture Completion Picture. Arrangement

Proses konseling di lembaga kesejahteraan sosial (LKS) Pamardi Putra Yayasan Sinar Jati Lampung merupakan suatu layanan yang diberikan oleh konselor kepada residen

Ada tujuh hipotesis yang relevan untuk diuji dalam penelitian ini, yaitu 1) Anak laki-laki memiliki probabilita bersekolah lebih tinggi jika dibandingkan dengan anak perempuan; 2)

Di pojok timur Jaut Pulau Jawa, terdapat sebtiah pulau yq.ng dipisahkan oleh sebuah selat, ptilau tersebut bernama Pulau Madura. Pulau yang juga dikenal dengan nama

Melakukan wawancara orang-orang untuk memperoleh data yang pasti mengenai kondisi umbul sebagai dasar dalam perancangan city branding dan mengenai perkembangan pariwisata

Menurut O’Brien (2002, p.130), CRM menggunakan teknologi informasi untuk menciptakan cross-functional enterprise system yang mengintegrasikan dan mengotomatisasi proses

The cross-section area of the jig and fixture shows the applied force parallel to the contact surface of the jig and fixture, and produces the maximum value