• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bab I LAP TAHUNAN 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Bab I LAP TAHUNAN 2014"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pada   Tahun   2014   pemerintah   Provinsi   Riau   melalui Dinas komunikasi Informatika dan Pengolahan dta Elektronik Provinsi   Riau   telah   berkomitmen   untuk   membangun Pemerintahan   yang   berbasis  Teknologi   Informasi.  Hampir setiap   perkantoran   maupun   instansi   pemerintah   telah menggunakan   komputer.   Penggunaannya   mulai   dari  sekedar untuk   mengolah   data   administrasi   tata   usaha,   pelayanan masyarakat   (public   services),   pengolahan   dan   dokumentasi data   penduduk,   perencanaan,   statistika,   pengambilan keputusan, dan lain­lain.

E­Government   adalah   penggunaan   teknologi   informasi yang  dapat  meningkatkan hubungan antara  pemerintah  dan pihak­pihak   lain.   Penggunaan   teknologi   informasi   ini kemudian menghasilkan hubungan bentuk baru seperti: G2C (Government to Citizen), G2B (Government to Business), dan G2G   (Government   to   Government).   Bahkan   saat   ini   dengan adanya  e­government,  komputer   memiliki  peran  yang  sangat penting bagi pemerintah untuk melakukan sosialisasi berbagai kebijakan,   melakukan   pemberdayaan   masyarakat,   termasuk kerjasama antar pemerintah, masyarakat, dan pelaku bisnis, memperkenalkan   potensi   wilayah   dan   parawisata,   dan sebagainya.

(2)

konsep tersebut telah muncul di beberapa negara maju. Selain itu  masyarakat  bisa   menyampaikan  aspirasi   secara  langsung kepada para eksekutif dan legislatif pemerintah melalui e­mail atau forum elektronik melalui web yang dibangun pemerintah setempat.

Pesatnya   kemajuan  Teknologi,   Informasi   dan  Komunikasi

(TIK) telah mendorong perluasan jaringan akses informasi dan

komunikasi   dalam   lingkup   global,   sehingga   komunikasi   dan

lalu   lintas   informasi   menjadi   seolah­olah   tanpa   batas

kewilayahan, tanpa batas negara, tanpa batas jarak dan waktu.

Proses   komunikasi   dan   penyebaran   informasi   yang

dipercepat   menjadi   ciri   masyarakat   baru   ini   menyebabkan

keberadaan   teknologi   komunikasi   dan   informasi   menjadi

bersifat mutlak. Perkembangan dan kemajuan tersebut secara

mendasar telah mengubah dan mentransformasikan pola hidup

dan   cara   dalam   melakukan   berbagai   kegiatan,   termasuk   di

bidang pemerintahan.

Penggunaan Teknologi Informasi di lingkungan Pemerintah,

baik   di   Pusat,   Provinsi   maupun   Kabupaten/Kota   telah

mengalami   kemajuan   sangat   pesat.   Pada   tataran   birokrasi,

pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi telah menjadi

trend   baru,   diawali   dengan   munculnya   isu   “electronik

government   (e­Gov)”   yaitu   pemerintahan   yang   berbasis

(3)

Dengan tata pemerintahan yang dikelola secara elektronis

diharapkan   teknik   untuk   mengumpulkan,   menyiapkan,

menyimpan, memproses,  menganalisis dan atau menyebarkan

informasi dapat dilakukan dengan cepat  dan akurat.

Saat   ini,   kemampuan   daerah   dalam   mengembangkan,

memanfaatkan   dan   menerapkan   pengetahuan   termasuk

teknologi akan menjadi kunci keberhasilan pembangunan. Oleh

karenanya,   pengembangan   inovasi   daerah   yang   sistematis

menjadi sangat penting dan penentu keberhasilan menuju era

ekonomi   (knowledge   economy)   dan   masyarakat   yang

berpengetahuan (knowledge society). 

Percepatan   pembangunan   daerah   yang   didukung   dengan

inovasi dan pemanfaatan TIK, sangat penting di lakukan secara

sungguh­sungguh   dan   konsisten  dengan  didukung   oleh

sumberdaya   manusia   yang   handal   dalam   menerapkan   dan

mengembangkannya   dalam   pengelolaan   pemerintahan   yang

diimplementasikan   kedalam   administrasi   pemerintahan   dan

program pelayanan publik.

Target   program   global   untuk   mewujudkan   masyarakat

informasi   merupakan   tantangan   dan   peluang   dalam

pembangunan  di  bidang  komunikasi  dan  informasi,   sehingga

diperlukan adanya penyebaran informasi publik yang terbuka

(4)

manusia   teknologi   informasi   dan   komunikasi   (TIK)   yang

profesional selaras dengan tuntutan ke depan.

Dinas   Komunikasi   Informatika   dan   Pengolahan   Data

Elektronik   Provinsi   Riau  merupakan   suatu   unit   kerja   yang

dipercaya   sebagai   pengelola   Teknologi   Informasi   di   Provinsi

Riau, serta pelaksanaan kebijakan di bidang Komunikasi dan

Informatika berupaya untuk selalu meningkatkan pelayanan di

bidang   komunikasi   dan   informatika  sehingga   dapat   menjadi

pusat informasi   bagi kebutuhan Pemerintah pada khususnya

dan masyarakat pada umumnya.

B. Maksud dan Tujuan

Laporan   Tahunan   2014  ini   disusun   untuk   dapat

memberikan   data   dan   informasi   terhadap   realisasi

pelaksanaan   tugas   baik   pelaksanaan   tugas   umum

pemerintahan,   maupun   tugas   pembangunan   lingkup   Dinas

Komunikasi   Informatika   dan   Pengolahan   Data   Elektronik

Provinsi     Riau   dalam   kurun   waktu   1   (satu)   tahun     (tahun

2014) dengan tujuan sebagai bahan evaluasi terhadap hasil­

hasil yang dicapai dan permasalahan yang dihadapi sekaligus

memformulasikan langkah­langkah bagi pelaksanaan kegiatan

(5)

C. Lawas

Laporan ini mencakup kegiatan yang menjadi   tugas dan

fungsi dari  Sekretariat, Bidang  Komunikasi, Bidang Informasi

Publik,   Bidang   Aplikasi   Telematika,   Bidang   Pemberdayaan

Sistem Informasi dan UPT Media Center.

Kegiatan   tiap­tiap   unit   kerja   yang   dilaporkan   adalah

kegiatan­kegiatan yang pelaksanaannya baik dibiayai dengan

APBD  maupun  yang   tidak  dibiayai  serta  prestasi   yang   telah

diraih Dinas Komunikasi Informatika  dan PDE  Provinsi Riau

berada di Tingkat Nasional. Cakupan waktu pelaporan dimulai

dari 1 Januari 2014 sampai dengan 31 Desember 2014 

C. Sistematika

Laporan Tahunan ini disusun dengan sistematika sebagai

berikut : Pendahuluan,  Rencana dan Realisasi Pembangunan

Komunikasi   Informatika   dan   Pengolahan   Data   Elektronik

Referensi

Dokumen terkait

Jika Saudara bersedia ikut dalam penelitian ini, peneliti akan memberikan angket berisi beberapa pertanyaan mengenai status gizi dan siklus menstruasi yang harus Saudara isi

Meanwhile, this study was conducted to determine the reflectance response of mangrove ecosystems, including mangrove species, water, wetlands and dry land using

Relay menggunakan prinsip elektromagnetik untuk menggerakkan kontak saklar sehingga dengan arus listrik yang kecil dapat menghantar listrik yang bertegangan lebih

Hasil penelitian Gratia menunjukkan hasil (i) ambiguitas peran dan kelebihan peran berpengaruh positif terhadap kejenuhan kerja, namun tidak untuk hubungan konflik

memberikan kewenangan kepada Direksi dengan persetujuan Dewan Komisaris Perseroan untuk menunjuk dan menentukan honorarium Akuntan Publik dalam melaksanakan audit terhadap

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang sudah diuraikan dapat ditarik kesimpulan bahwa variabel risiko pembiayaan, BOPO dan primary ratio berpengaruh positif

[r]

Isu menarik yang ditemukan dalam penelitian ini adalah meskipun wajib pajak pribadi telah memiliki tingkat moral dan kepatuhan pajak yang baik, namun tingkat kepercayaan mereka