• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisa Beban Kerja Pada Bagian Pengepakan dengan Metode Work Sampling dan Workload Analysis (Studi Kasus PT. Bakrie Sumatera Plantations, Tbk.)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisa Beban Kerja Pada Bagian Pengepakan dengan Metode Work Sampling dan Workload Analysis (Studi Kasus PT. Bakrie Sumatera Plantations, Tbk.)"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Perkembangan industri yang sangat pesat dewasa ini menuntut sebuah

perusahaan untuk bersaing didunia usahanya agar dapat memperoleh keuntungan

yang maksimal. Salah satu cara untuk mengantisipasi persaingan usaha saat ini

khususnya dalam industri manufaktur adalah berupaya mengelola sumber daya

yang dimiliki perusahaan. Sumber daya manusia merupakan faktor yang paling

penting dalam menjamin kelancaran proses produksi. Kesesuaian beban kerja

yang diatur oleh perusahaan terhadap kondisi pekerja perlu diperhatikan. Beban

kerja yang berlebih dapat menimbulkan suasana kerja yang kurang nyaman bagi

pekerja karena dapat memicu timbulnya stres kerja yang lebih cepat. Sebaliknya

kekurangan beban kerja dapat menimbulkan kerugian bagi perusahaan. (Lituhayu,

2008).

Penelitian ini dilakukan di bagian pengepakan sebuah pabrik pengolahan

crumb rubber. Penelitian ini akan dilakukan mulai dari pukul 07.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB selama 4 hari. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis

beban kerja dari pekerja di bagian pengepakan berdasarkan persentase waktu

produktif dan allowance pekerja. Dengan mengetahui beban kerja yang diterima pekerja maka dapat dilakukan beberapa kebijakan. Salah satunya adalah dengan

memberikan insentif pada pekerja yang memiliki beban kerja tinggi sebagai

(2)

Penelitian pernah dilakukan di perusahaan yang bergerak di bidang

percetakan. Berdasarkan hasil observasi awal, terdapat permasalahan efisiensi

sumber daya manusia dalam tiap departemen. Pada penelitian ini, data yang

diambil dari lembar pengamatan dengan kuisioner yang berisikan tentang

aktivitas-aktivitas kerja karyawannya yaitu waktu penyelesaian pekerjaan tersebut

sesuai dengan job description pekerjaan pada tiap-tiap posisi. Dengan demikian akan diperoleh waktu penyelesaian suatu pekerjaan dan total waktu penyelesaian

menurut job description dari masing-masing karyawan pada posisi yang sama akan dijumlahkan sehingga diperoleh total waktu aktual dari posisi tersebut. Dari

total waktu tersebut akan ditambahkan dengan waktu longgar (allowance) yang ditetapkan pada tiap posisi, setelah itu dibagi dengan total waktu yang tersedia/

waktu standar kerja yaitu 8 jam kerja per hari, maka akan diperoleh workload masing-masing posisi. Dari work load yang telah didapat tersebut, akan dapat diketahui jumlah karyawan yang optimal dalam suatu posisi. Hasil dari penelitian

ini adalah jumlah karyawan yang seharusnya adalah 21 orang. (Moses, 2008).

1.2. Perumusan Masalah

Permasalahan yang dibahas pada penelitian ini adalah menganalisa beban

kerja pekerja di bagian pengepakan.

1.3. Tujuan Penelitian

Tujuan umum dari penelitian ini adalah menganalisa beban kerja pekerja

(3)

Tujuan khusus dari penelitian ini adalah:

a. Mengetahui persentase waktu produktif pekerja.

b. Mengetahui selisih nilai allowance dan % idle. c. Mengetahui beban kerja pekerja.

1.4. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diperoleh dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Bagi Mahasiswa

a. Mendapat kesempatan untuk dapat memecahkan masalah yang dihadapi

oleh perusahaan.

b. Menambah wawasan dan pengetahuan dalam mengembangkan pola pikir

yang lebih cerdas dan cermat pada bidang kerja nyata

c. Dapat menyelesaikan tugas sarjana dan mampu menerapkan keilmuan

teknik industri dalam dunia industri sebenarnya. .

2. Bagi Perusahaan

Hasil penelitian dapat dijadikan sebagai suatu bahan pertimbangan untuk

mengelola beban kerja pekerja.

1.5. Batasan Masalah dan Asumsi

Pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Penelitian ini dilakukan pada pekerja tetap di bagian pengepakan.

(4)

3. Penelitian ini tidak membahas masalah biaya (cost).

Asumsi-asumsi yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

1. Pekerja dianggap sudah paham terhadap prosedur kerja yang dilakukan.

2. Metode kerja tidak mengalami perubahan selama penelitian berlangsung dan

sudah sesuai SOP.

1.6. Sistematika Penulisan Laporan

Sistematika penulisan laporan dari tugas sarjana akan disajikan dalam

beberapa bab sebagai berikut:

Bab I Pendahuluan, menguraikan latar belakang permasalahan yang

mendasari dilakukannya penelitian, perumusan permasalahan, tujuan penelitian,

manfaat penelitian, batasan dan asumsi yang digunakan dalam penelitian serta

sistematika penulisan laporan penelitian.

Bab II Gambaran Umum Perusahaan, menguraikan sejarah singkat dari

PT. Bakrie Sumatera Plantations, Tbk, ruang lingkup bidang usaha, lokasi

perusahaan, uraian proses produksi dan bahan-bahan produksi serta organisasi

dan manajemen.

Bab III Landasan Teori, berisi tinjauan Pustaka yang berisi teori-teori

yang mendukung pemecahan permasalahan penelitian.

Bab IV Metodologi Penelitian, menjelaskan langkah-langkah yang

dilakukan dalam penelitian seperti penentuan tempat dan waktu penelitian, jenis

(5)

instrumen penelitian, rancangan penelitian, metode pengumpulan data, metode

pengolahan data, analisis pemecahan masalah serta kesimpulan dan saran.

Bab V Pengumpulan Data dan Pengolahan Data, memuat data-data yang

dikumpulkan peneliti yang berhubungan dengan pemecahan permasalahan

penelitian, serta bagaimana data-data tersebut diolah untuk memperoleh hasil

yang menjadi dasar pemecahan permasalahan tersebut.

Bab VI Analisis Pemecahan Masalah, yang memaparkan analisis

terhadap hasil dari pengolahan data dan hasil pemecahan permasalahan

penelitian.

Bab VII Kesimpulan dan Saran, berisi kesimpulan yang diperoleh dari

hasil pemecahan masalah, serta saran-saran yang bermanfaat bagi perusahaan

Referensi

Dokumen terkait

Take Me Out Indonesia adalah sebuah kreativitas desain komunikasi visual yang tidak terlepas dari kebudayaan, yaitu nilai- nilai sosial budaya yang

digunakan oleh PT. Djarum untuk bertahan, dan menjawab ancaman yang ada, bagaimana strategi Public Relations yang dilakukan untuk meningkatkan citra

Sedangkan untuk analisa dari aspek fungsi, ruang bersama dalam bangunan pada dasarnya sudah sesuai dengan fungsi bahwa koridor dan tangga merupakan jalur

Pada Rusun Industri Dalam penyalahgunaan ruang publik terjadi dengan persentase yang beragam tergantung jenis ruang publiknya, diantaranya 54.54% luasan yang disalahgunakan pada

Komposisi “TRE DISCORDES” DALAM FANTASIA, KOLABORASI ARUMBA, KUARTET GESEK DAN INSTRUMEN TIUP merupakan komposisi musik absolut yang memiliki bentuk tidak baku.. Fantasia

Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa komunikasi internal yang dipakai Departemen Sales and Marketing adalah downward communication yaitu berupa pemberian instruksi,

Karena dominasi unit yang paling banyak dihuni adalah tipe unit studio maka jumlah penghuni yang tinggal dalam satu unit didominasi oleh 1 orang dengan presentase paling banyak

Berdasarkan analisa yang peneliti lakukan terhadap jemaat Ahmadiyah kota Semarang dengan menggunakan teori manajemen komunikasi privasi pada bab sebelumnya, peneliti dapat