3
TANGGUNG JAWAB PERUSAHAAN ASURANSI JASA RAHARJA DALAM MENYETUJUI KALIM TERHADAP KECELAKAAN LALU LINTAS JALAN RAYA (STUDI PADA PT. JASA RAHARJA MEDAN)
Abstrak
Ramli Siregar, S.H.,M.Hum * Windha S.H.,M.Hum ** Hadi A. Tampubolon ***
PT. Jasa Raharja (Persero) dalam melaksanakan tugasnya berdasarkan amanat dari Undang-Undang Nomor 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang dan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 1964 tentang Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan beserta peraturan pelaksananya. Berdasarkan undang-undang tersebut dijelaskan bahwa setiap korban kecelakaan lalu lintas, baik penumpang angkutan umum dan pengguna jalan lainnya, berhak memperoleh santunan dari PT. Jasa Raharja (Persero). Jika korban kecelakaan lalu lintas meninggal dunia, maka yang berhak memperoleh santunan adalah ahli warisnya yang sah.
Adapun rumusan masalah dalam skripsi ini adalah kajian mengenai pengaturan asuransi menurut hukum positif di Indonesia, kemudian perjanjian asuransi kecelakaan lalu lintas antara PT. Jasa Raharja (Persero) dengan korban kecelakaan lalu lintas dan yang terakhir tanggung jawab PT. Jasa Raharja (Pesero) Medan dalam menyetujui klaim terhadap kecelakaan lalu lintas di jalan raya. Metode penulisan yang digunakan penulis dalam penulisan skripsi ini tentunya akan melakukan penelitian untuk memperoleh data. Dalam hal ini akan digunakan metode penelitian yang bersifat normatif yaitu penelitian yang menganalisi hukum yang tertulis dan penelitian bersifat empiris yaitu penelitian lapangan.
Kesepakatan bersama yang dibuat oleh Kepolisian, Dinas Kesehatan, dan PT. Jasa Raharja (Persero), khusunya daerah Sumatera Utara, bertujuan agar seluruh data korban kecelakaan lalu lintas jalan terdata dengan baik sehingga penanganan terhadap korban atau ahli warisnya dalam hal pelayanan kesehatan dan pemberian santunan dapat terpenuhi. Tanggung jawab PT. Jasa Raharja (Persero) Medan dalam menyetujui klaim terhadap kecelakaan lalu lintas jalan raya pun dapat terlakasana karena pendataan kecelakaan lalu lintas dan angkutan jalan telah terdata dengan baik sehingga hak korban atau ahli warisnya dapat dipermudah untuk mendapatkan santunan dari PT. Jasa Raharja (Pesero) berdasarkan data yang telah diperoleh.
* Pembimbing I, Staf Pengajar Pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Medan. * Pembimbing II, Staf Pengajar Pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Medan. *** Mahasiswa Departemen Hukum Ekonomi Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Medan.
i