• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tor Pelatihan Utility Review (Ur)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Tor Pelatihan Utility Review (Ur)"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Pekalongan, 10 September 2016 Pekalongan, 10 September 2016 Nomor

Nomor : : 060/TR.JI/UR/IX/2060/TR.JI/UR/IX/2016016 Hal

Hal : : Pemberitahuan Pemberitahuan Pelatihan Pelatihan Utility Utility ReviewReview Kepada Yth,

Kepada Yth,

DIREKTUR RUMAH SAKIT DAERAH, SWASTA, POLRI, TNI, BUMN DIREKTUR RUMAH SAKIT DAERAH, SWASTA, POLRI, TNI, BUMN Di SELURUH INDONESIA

Di SELURUH INDONESIA Dengan hormat,

Dengan hormat,

Salam Hangat dari Jaya Institute, The Best Leading Training & Conference Spesialist Salam Hangat dari Jaya Institute, The Best Leading Training & Conference Spesialist

Tim Kendali Mutu Kendali Biaya sebagai lembaga independen yang diberi mandat Tim Kendali Mutu Kendali Biaya sebagai lembaga independen yang diberi mandat untuk menjaga mutu dan biaya pelayanan yang diberikan kepada peserta JKN, perlu untuk menjaga mutu dan biaya pelayanan yang diberikan kepada peserta JKN, perlu melaksanakan pemantauan terus menerus, salah satunya dengan melaksanakan

melaksanakan pemantauan terus menerus, salah satunya dengan melaksanakan UtilityUtility  Review Pelayan

 Review Pelayanan Rumah an Rumah Sakit.Sakit.

Guna membantu rumah sakit dalam mengimplementasikan Review Utilisasi Guna membantu rumah sakit dalam mengimplementasikan Review Utilisasi Pelayanan Rumah Sakit, maka Jaya Institute akan mengadakan pelatihan yang berjudul Pelayanan Rumah Sakit, maka Jaya Institute akan mengadakan pelatihan yang berjudul “

“Review Utilisasi Pelayanan Rumah Sakit Berbasis Kendali Mutu Dan Kendali BiayaReview Utilisasi Pelayanan Rumah Sakit Berbasis Kendali Mutu Dan Kendali Biaya (KMKB)

(KMKB)””pada :pada :

Hari/

Hari/ Tanggal Tanggal : : Selasa Selasa - - Kamis/ Kamis/ 25 25 - - 27 27 Oktober Oktober 20162016  Jam

 Jam : 08.00: 08.00–– 17.00 WIB 17.00 WIB Tempat

Tempat : : Hotel Hotel Swiss Swiss Belinn, Belinn, Jl. Jl. S. S. Riyadi Riyadi No. No. 437, 437, SoloSolo–– Jawa Tengah Jawa Tengah Sehubungan dengan hal tersebut, kami informasikan sebagai

Sehubungan dengan hal tersebut, kami informasikan sebagai berikut :berikut : 1.

1. Lampiran : Term Of Reference (TOR) PelatihanLampiran : Term Of Reference (TOR) Pelatihan ““Review Utilisasi Pelayanan RumahReview Utilisasi Pelayanan Rumah Sakit Berbasis Kendali Mutu Dan Kendali Biaya (KMKB)

Sakit Berbasis Kendali Mutu Dan Kendali Biaya (KMKB)””

2.

2. Apabila berminat untuk mengikuti pelatihan, kami persilahkan untuk menghubungiApabila berminat untuk mengikuti pelatihan, kami persilahkan untuk menghubungi kontak person atau mengirim email ke

kontak person atau mengirim email ke jaya.institute@g jaya.institute@gmail.commail.com.. 3.

3. MengingatMengingat KUOTA TERBARASKUOTA TERBARAS, kami bisa menutup registrasi sewaktu-waktu apabila, kami bisa menutup registrasi sewaktu-waktu apabila Kuota Sudah

Kuota Sudah PENUHPENUH..

Demikian permohonan kami sampaikan, atas perhatian serta kerjasamanya kami Demikian permohonan kami sampaikan, atas perhatian serta kerjasamanya kami sampaikan terima kasih.

sampaikan terima kasih.

Hormat Kami, Hormat Kami,

dr. ROMY WIDJAJA dr. ROMY WIDJAJA Founder Jaya Institute Founder Jaya Institute

(2)

TERM OF REFERENCE (TOR)

REVIEW UTILISASI PELAYANAN RUMAH SAKIT BERBASIS

KENDALI MUTU DAN KENDALI BIAYA (KMKB)

“Sebuah Pelatihan yang akan membantu Anda sebagai Pimpinan Rumah Sakit

untuk melakukan Review Pelayanan untuk melakukan Kendali Mutu & Kendali Biaya Pelayanan di rumah sakit, secara efektif, efisien, tepat, cepat, & akurat ”

A. INTISARI

Program JKN yang dimulai awal tahun 2014 wajib diikuti oleh seluruh penduduk, dan ditargetkan pada tahun 2019 seluruh penduduk telah menjadi peserta JKN (Universal Health Coverage). Pada saat itu seluruh penduduk dimanapun ia berada diharapkan dapat memperoleh pelayanan kesehatan yang sama baiknya.

Mencapai target UHC tidaklah mudah, karena program JKN telah mengubah pola pembiayaan pelayanan kesehatan dari out of pocket menjadi prepayment, dan pembayaran fasyankes berubah dari fee for service menjadi kapitasi untuk membayar fasyankes primer dan INA-CBG untuk membayar fasyankes rujukan. Untuk mengelola perubahan ini diperlukan strategi yang baik, mengingat pelayanan kesehatan bersifat asymetri information; pemberi pelayanan kesehatan masih memiliki pola pikir fee for service; regulasi, panduan praktik, standar mutu pelayanan, dan pengawasan pada penyelenggaraan pelayanan kesehatan masih kurang; metode pembayaran kapitasi dan INA-CBG melekat kecenderungan untuk mengurangi pelayanan yang menjadi hak pasien.

Metode kapitasi dan INA-CBG pada dasarnya melibatkan fasyankes untuk turut serta menanggung risiko finansial dalam pemberian layanan kesehatan pada peserta  JKN. Kondisi ini akan memotivasi fasyankes untuk memberikan pelayanan yang efisien agar tidak merugi. Namun melekat pula dorongan untuk memperoleh keuntungan yang tinggi dengan cara mengurangi pelayanan yang menjadi hak peserta JKN dan kecenderungan ini dapat merugikan kesehatan pasien. Oleh karena itu penerapan metode kapitasi dan INA-CBG perlu diawasi dengan ketat, untuk menjaga agar pasien memperoleh pelayanan yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku, tidak di bawah standard, dan tidak pula berlebihan.

Tim Kendali Mutu Kendali Biaya sebagai lembaga independen yang diberi mandat untuk menjaga mutu dan biaya pelayanan yang diberikan kepada peserta JKN, perlu melaksanakan pemantauan terus menerus, salah satunya dengan melaksanakan UR. Melalui hasil UR ini diharapkan dapat diidentifikasi adanya regulasi yang tidak sesuai, kelemahan manajemen, dan terjadinya penyimpangan oleh pemberi maupun pengguna layanan. Yang perlu diperbaiki, bila UR dapat dilakukan konsisten dan kontinyu akan terjadi perbaikan yang berkelanjutan pada kualitas dan efisiensi layanan kesehatan di Indonesia.

(3)

Utilization Review  adalah proses untuk meninjau apakah pelayanan pada pasien diselenggarakan dengan efisien dan efektif, apakah secara medis diperlukan, dan apakah sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku. Tinjauan ini dapat dilaksanakan secara prospektif, bersamaan atau restrospektif, dengan maksud untuk mengurangi atau menghilangkan pelayanan yang tidak diperlukan, tidak efektif, dan tidak jelas manfaatnya bagi pasien, serta untuk memantau apakah pelayanan yang diberikan sesuai dengan standar yang ditentukan.

Dengan mengacu pada kerangka konsep kendali mutu kendali biaya JKN tersebut di atas, tugas Tim KMKB lebih kepada pelaksanaan UR prospektif yaitu secara kontinu memantau indikator terpilih dan membandingkannya dengan nilai standar yang disepakati. Dengan cara ini dapat diidentifikasi dan dicegah pemberian pelayanan yang berlebihan, kurang, atau tidak bermanfaat, yang dapat terkait dengan aspek medis, finansial, administratif, dan aspek lain seperti kecurangan (fraud) dan penyalahgunaan (abuse).

B. TUJUAN PELATIHAN REVIEW ULITISASI

1. Tujuan Umum

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan mampu mengidentifikasi adanya regulasi yang tidak sesuai, kelemahan manajemen, dan terjadinya penyimpangan oleh pemberi maupun pengguna layanan

2. Tujuan Khusus, Setelah mengikuti pelatihan ini peserta mampu untuk : a. Memahami Konsep Dasar Kendali Mutu Kendali Biaya (KMKB) b. Memahami Definisi, Konsep, dan Pengertian Review Utilisasi c. Memahami Tujuan dan Manfaat Review Utilisasi

d. Memahami Ruang Lingkup Kegiatan Review Utilisasi

e. Memahami Penatalaksanaan Proses Review Utilisasi (7 tahap dari The Australian Council of Hospital Standards, 1980)

f. Melakukan Teknik Penyajian Hasil Review Utilisasi g. Memahami Jenis – Jenis Review Utilisasi

h. Memahami Penerapan dan Tahapan Review Utilisasi

i. Memahami Perasat - Perasat Daalam Kendali Mutu Kendali Biaya  j. Melakukan Analisis dan Interpretasi Indikator Dalam Review Utilisasi C. MATERI PELATIHAN

Selama 2 hari peserta akan memperoleh materi pelatihan : k. Konsep Dasar Kendali Mutu Kendali Biaya (KMKB)

l. Definisi, Konsep, dan Pengertian Review Utilisasi m. Tujuan dan Manfaat Review Utilisasi

n. Ruang Lingkup Kegiatan Review Utilisasi

o. Penatalaksanaan Proses Review Utilisasi (7 tahap dari The Australian Council of Hospital Standards, 1980)

(4)

 Indikator Beban Kerja (RJ/RI)  Indikator Biaya Pelayanan (RJ/RI)  Indikator Pelayanan (RJ/RI)

 Indikator Mortalitas  Prevalensi Penyakit  Indikator Kepuasan

p. Teknik Penyajian Hasil Review Utilisasi q.  Jenis– Jenis Review Utilisasi

 Prospective Review  Concurrent Review  Retrospective Review

r. Penerapan dan Tahapan Review Utilisasi

 Data Recording

 Data Analisis (Gap Finding, Trend, dsb)  Reporting and Feedback

 Sumber Data Review Utilisasi (Data RM, Data PPK, Survey peserta, Data

Pembanding)

s. Perasat - Perasat Kendali Mutu Kendali Biaya

 Pengendalian Dari Sisi Supply  Pengendalian Dari Sisi Demand

t. Praktek Analisis dan Interpretasi Indikator Dalam Review Utilisasi D. PESERTA

Begitu pentingnya Pelatihan ini, sangat disarankan setiap rumah sakit untuk mengikut sertakan peserta dalam bentuk tim minimal 3 orang :

1. Pimpinan/ Direktur Rumah Sakit

2. Dewan Pengawas/ Satuan Pengawas Internal (SPI) 3. Manajer/ Kepala Bidang Pelayanan Medis Rumah Sakit 4. Tim Kendali Mutu & Kendali Biaya Rumah Sakit

5. Penanggung Jawab Pelayanan BPJS/ Verifikator Internal Rumah Sakit

Note : Setiap Peserta  WAJIB  membawa laptop/ notebook yang sudah terinstal microsoft excel minimal versi 2007

E. METODE PEMBELAJARAN

Metode pelatihan akan menggunakan learning by doing, dengan 80% Praktek & 20% Teori, metode pelatihan tidak hanya teori saja, namun lebih banyak praktek menggunakan Aplikasi Excel guna melakukan review utilisasi pelayanan rumah sakit. F. NARASUMBER

1. dr. RANO INDRADI S, M.Kes

Beliau adalah Wakil Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Rekam Medik & Manajemen Informasi Kesehatan (aptiRMIK), Alumni FK-Undip & S2 SimKes Undip yang

(5)

mengajar di beberapa D3 Kesehatan S1, dan S2 (SimKes, Hukum Kesehatan). Beliau adalah Pakar, Praktisi, Konsultan, serta Dosen Rekam Medis & Manajemen Infomasi Kesehatan yang sangat berpengalaman serta expert terhadap perkembangan Manajemen Sistem Informasi Kesehatan

2. dr. TONANG DWI ARDYANTO, Sp.PK, PhD

Beliau adalan Direktur Pelayanan & Diklit RS UNS, Dosen Fakultas Kedokteran & Pascasarjana UNS, Spesialis Patologi Klinik (Sp.PK) di RS Moewardi, RS Jiwa Surakarta, & RS PKU Surakarta. Beliau juga aktif tergabung dalam Pokja JKN PP Arsada & Kompartemen JKN PP Persi

G. INVESTASI PELATIHAN 3 HARI

PAKET PAKET A PAKET B PAKET C

INVESTASI Rp. 4.500.000,-Per Peserta Rp. 4.000.000,-Per Peserta Rp. 3.700.000,-Per Peserta

FASILITAS a. Menginap di hotel selama 2 malam (1 kamar 1 orang)

b. Tas Training

c. Training kit (ATK, Pulpen, ID Card)

d. Hardcopy modul

e. Flasdisk

f. 3 kali Coffee Break, 2 kali makan siang, 1 kali makan malam

g. Sertifikat pelatihan

a. Menginap di hotel selama 2 malam (1 kamar 2 orang)

b. Tas Training

c. Training kit (ATK, Pulpen, ID Card)

d. Hardcopy modul

e. Flasdisk

f. 3 kali Coffee Break, 2 kali makan siang, 1 kali makan malam

g. Sertifikat pelatihan

a. Tanpa Menginap

b. Tas Training

c. Training kit (ATK, Pulpen, ID Card)

d. Hardcopy modul

e. Flasdisk

f. 3 kali Coffee Break, 2 kali makan siang, 1 kali makan malam

g. Sertifikat pelatihan

SPESIAL INVESTASI PAKET D ( KELOMPOK )

Rp. 10.500.000,- / 3 Orang Peserta

*) Investasi Tersebut Belum Termasuk Penginapan

H. TATA CARA & LANGKAH-LANGKAH PENDAFTARAN

Untuk terdaftar sebagai peserta, Silahkan ikuti langkah-langkah berikut ini : 1. REGISTRASI VIA SMS

Ketik : REG # UR # NAMA LENGKAP+GELAR # JENIS KELAMIN # NO.HP # INSTANSI # EMAIL # PAKET PELATIHAN

Kirim Ke : +62821-3600-5621 | +62815-4818-0966 | +62 812 . 1517 . 7755 2. TRANSFER BIAYA PELATIHAN KE :

Nama Bank : BANK BNI 46 Cab. PEKALONGAN. No.Rekening : 036-224-37-36,

(6)

3. KONFIRMASI TRANSAKSI BIAYA PELATIHAN

Ketik : KONFIRM # UR # NAMA INSTANSI # TANGGAL TRANSFER # NOMINAL # PAKET PELATIHAN

Kirim Ke : +62821-3600-5621| +62815-4818-0966 | +62 812 . 1517 . 7755 I. SYARAT & KETENTUAN

a. PENDAFTARAN DI TUTUP sewaktu-waktu apabila “KUOTA TERPENUHI”

b. Peserta akan terdaftar apabila sudah melakukan Registrasi via SMS & sudah melakukan Transaksi Biaya Pelatihan.

c. TRANSFER Biaya Pelatihan di Lakukan 3 x 24 Jam setelah Registrasi Via SMS. d. MELAYANI PEMBAYARAN INVESTASI PELATIHAN SECARA ONSITE e. Biaya diluar ketentuan dalam fasilitas akan menjadi personal account.

 J.  WASPADAI PENIPUAN

• Periksa keaslian surat pemberitahuan dengan menghubungi Office & Kontak Person. • Anda bisa melakukan crosscheck kepada Pihak Hotel sebagai tempat pelaksanaan

pelatihan.

• Untuk keamanan bertransaksi, Sebelum melakukan Transaksi Investasi Pelatihan,

Periksa kembali Nomor Rekening, Nama Bank, & Nama Penerima.

• Untuk lebih memastikan kembali, Anda bisa mengubungi Sdra. M. Kukuh

 Wibawanto (0821-3600-5621) sebagai pemegang Rekening Jaya Institute.

• Kami informasikan bahwa Jaya Institute tidak membuka rekening lain selain BANK

BNI KC. Kota Pekalongan dengan No.Rekening 036-224-37-36 a.n MOHAMAD KUKUH WIBAWANTO.

• Apabila ada yang menghubungi mengatasnamakan Jaya Institute & meminta Anda

untuk mengirimkan biaya pelatihan ke No. Rekening yang berbeda atau tidak sama seperti yang tertera didalam TOR, Segera hubungi kantor kami atau melalui Kontak Person kami.

K. PELAKSANAAN PELATIHAN

Pelaksanaan Pelatihan “Review Utilisasi Pelayanan Rumah Sakit Berbasis Kendali Mutu Dan Kendali Biaya (KMKB)”akan dilaksanakan pada :

Hari/ Tanggal : Selasa - Kamis/ 25 - 27 Oktober 2016  Jam : 08.00– 17.00 WIB

Tempat : Hotel Swiss Belinn, Jl. S. Riyadi No. 437, Solo– Jawa Tengah L. PENUTUP

Demikian Proposal “Review Utilisasi Pelayanan Rumah Sakit Berbasis Kendali Mutu Dan Kendali Biaya (KMKB)”ini kami sampaikan. Atas perhatian serta kerjasamanya,

(7)

CUSTOMER SERVICE  JAYA INSTITUTE

 Jl. Karya Bakti No. 83, Kota Pekalongan, Jawa Tengah 51111 t. +62 285 4498476 | fx. +62 285 4498476 |

e. jaya.institute@gmail.com

m.Sdra. Kukuh | +62 821 . 3600 . 5621 | Phone/SMS/WA m. Sdra. Wahyu | +62 815 . 4818 . 0966 | Phone/SMS/WA m. Sdra. Mirza | +62 812 . 1517 . 7755 | Phone/SMS/WA

Referensi

Dokumen terkait

Asumsi pengelolaan kegiatan pemantauan pengendalian mutu yaitu (a) pengendalian mutu adalah segala aktivitas untuk menjaga dan mengarahkan agar mutu atau kualitas produk

Keadaan tersebut lebih mendorong upaya dan kesungguhan untuk melakukan kendali mutu dan kendali biaya pelayanan kesehatan serta pencegahan kecurangan (fraud) sebagaimana

Dalam hal ini, sebagai penyelenggara Program JKN-KIS, BPJS Kesehatan juga dituntut untuk dapat melaksanakan prinsip kendali mutu dan kendali biaya guna memastikan pelayanan

Merupakan aspek penilaian yang sangat berpengaruh atas tercapainya kompetensi tersebut yang terkait dengan: membina dan melaksanakan prosedur untuk kendali Mutu I , memonitor

Koin dilemparkan oleh Wasit untuk menentukan tim mana yang akan diberi pallina dan memilih warna bola ATAU Kapten dari kedua tim melakukan bola ATAU Kapten dari kedua tim

Untuk mencapai peta jalan diatas, BPJS Kesehatan dan Kementerian Kesehatan mengeluarkan beberapa kebijakan diantaranya Kebijakan kendali mutu kendali biaya,

Dewan Pers independen mendapat mandat dan amanat dari Undang-Undang No. 40 Tahun 1999 tentang Pers untuk mengembangkan serta menjaga kemerdekaan atau kebebasan pers dan

Penerapan kendali mutu dan kendali biaya merupakan kewajiban RS untuk menjalankannya sesuai dengan amanat Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 tahun 2004 tentang Sistem Jaminan