KELOMPOK 12
KELOMPOK 12
KELOMPOK 12
KELOMPOK 12
Memahami Konsep Tentang
Memahami Konsep Tentang
Memahami Konsep Tentang
Memahami Konsep Tentang
Konflik Strukutural
Konflik Strukutural
Konflik Strukutural
Konflik Strukutural
Abd. Ghani Abd. Ghani Abd. Ghani Abd. Ghani D33206016D33206016D33206016D33206016 Nuzulisnaini Puspita. S Nuzulisnaini Puspita. S Nuzulisnaini Puspita. S Nuzulisnaini Puspita. S D03206043 D03206043 D03206043 D03206043 Moch. Sulaiman Moch. Sulaiman Moch. Sulaiman Moch. Sulaiman D03206075D03206075D03206075D03206075KONFLIK ?
KONFLIK ?
KONFLIK ?
KONFLIK ?
•
•
Secara umum Konflik HirarkiSecara umum Konflik HirarkiSecara umum Konflik HirarkiSecara umum Konflik Hirarki(Sruktur) adalah konflik yang terjadi (Sruktur) adalah konflik yang terjadi (Sruktur) adalah konflik yang terjadi
(Sruktur) adalah konflik yang terjadi
diberbagai tingkatan organisasi diberbagai tingkatan organisasi diberbagai tingkatan organisasi
diberbagai tingkatan organisasi
(Harold J. Leavitt) (Harold J. Leavitt) (Harold J. Leavitt)
A. Memahami konflik
A. Memahami konflik
A. Memahami konflik
A. Memahami konflik
Stuktural
Stuktural
Stuktural
Stuktural
•
•
suatu proses interaksi yang terjadi akibatsuatu proses interaksi yang terjadi akibatsuatu proses interaksi yang terjadi akibatsuatu proses interaksi yang terjadi akibat adanya ketidak sesuaian atau perbedaan adanya ketidak sesuaian atau perbedaan adanya ketidak sesuaian atau perbedaanadanya ketidak sesuaian atau perbedaan
antara dua pendapat (sudut pandang), antara dua pendapat (sudut pandang), antara dua pendapat (sudut pandang),
antara dua pendapat (sudut pandang),
baik itu terjadi dalam ukuran (organisasi), baik itu terjadi dalam ukuran (organisasi), baik itu terjadi dalam ukuran (organisasi),
baik itu terjadi dalam ukuran (organisasi),
derajat spesialisasi yang diberikan kepada derajat spesialisasi yang diberikan kepada derajat spesialisasi yang diberikan kepada
derajat spesialisasi yang diberikan kepada
anggota keorganisasi, kejelasan jurisdiksi anggota keorganisasi, kejelasan jurisdiksi anggota keorganisasi, kejelasan jurisdiksi
anggota keorganisasi, kejelasan jurisdiksi
(wilayah kerja), kecocokan antara tujuan (wilayah kerja), kecocokan antara tujuan (wilayah kerja), kecocokan antara tujuan
(wilayah kerja), kecocokan antara tujuan
anggota dengan tujuan organisasi, gaya anggota dengan tujuan organisasi, gaya anggota dengan tujuan organisasi, gaya
anggota dengan tujuan organisasi, gaya
kepemimpinan, dan sistem imbalan yang kepemimpinan, dan sistem imbalan yang kepemimpinan, dan sistem imbalan yang
kepemimpinan, dan sistem imbalan yang
berpengaruh atas pihak-pihak yang berpengaruh atas pihak-pihak yang berpengaruh atas pihak-pihak yang
berpengaruh atas pihak-pihak yang
terlibat, baik pengaruh positif maupun terlibat, baik pengaruh positif maupun terlibat, baik pengaruh positif maupun
terlibat, baik pengaruh positif maupun
pengaruh negatif. pengaruh negatif. pengaruh negatif.
Macam-macam Konflik Struktural
Macam-macam Konflik Struktural
Konflik Vertikal
Konflik Vertikal
Ko
Konfnflilik k HoHoririzozontntal al (l(linini)i) KoKonfnflilik k GaGariris s StStaf af
Konflik Aktor (peran)
Konflik Vertikal
Konflik Vertikal
Konflik Vertikal
Konflik Vertikal
Konflik yang terjadi antara karyawan Konflik yang terjadi antara karyawan Konflik yang terjadi antara karyawan Konflik yang terjadi antara karyawan yang memiliki kedudukan yang tidak yang memiliki kedudukan yang tidak yang memiliki kedudukan yang tidak yang memiliki kedudukan yang tidak sama dalam organisasi. Misalnya sama dalam organisasi. Misalnya sama dalam organisasi. Misalnya sama dalam organisasi. Misalnya
k
konflik antara atasan onflik antara atasan dan bawahandan bawahan konflik antara atasan dan bawahan konflik antara atasan dan bawahan
Cara Menangani Konflik
Cara Menangani Konflik
Cara Menangani Konflik
Cara Menangani Konflik
Vertikal
Vertikal
Vertikal
Vertikal
•
•
Mengevaluasi diri (intropeksi)Mengevaluasi diri (intropeksi)Mengevaluasi diri (intropeksi)Mengevaluasi diri (intropeksi)•
•
Menjalin hubungan komunikasi yangMenjalin hubungan komunikasi yangMenjalin hubungan komunikasi yangMenjalin hubungan komunikasi yang baikbaik baik
baik
•
•
Meningkatkan hubungan emosionalMeningkatkan hubungan emosionalMeningkatkan hubungan emosionalMeningkatkan hubungan emosional yang baikyang baik yang baik
Konflik Horizontal (lini)
Konflik Horizontal (lini)
Konflik Horizontal (lini)
Konflik Horizontal (lini)
konflik yang terjadi antara mereka konflik yang terjadi antara mereka konflik yang terjadi antara mereka
konflik yang terjadi antara mereka
yang memiliki kedudukan yang yang memiliki kedudukan yang yang memiliki kedudukan yang
yang memiliki kedudukan yang
sama atau setingkat (lini) dalam sama atau setingkat (lini) dalam sama atau setingkat (lini) dalam
sama atau setingkat (lini) dalam
organisasi. Misalnya, konflik antar organisasi. Misalnya, konflik antar organisasi. Misalnya, konflik antar
organisasi. Misalnya, konflik antar
karyawan, atau antar departemen karyawan, atau antar departemen karyawan, atau antar departemen
karyawan, atau antar departemen
yang setingkat. yang setingkat. yang setingkat.
Cara Menangani Konflik
Cara Menangani Konflik
Cara Menangani Konflik
Cara Menangani Konflik
horizontal (lini)
horizontal (lini)
horizontal (lini)
horizontal (lini)
•
•
Memanggil karyawan atau deperteme-Memanggil karyawan atau deperteme-Memanggil karyawan atau deperteme-Memanggil karyawan atau deperteme-depertemen yang terlibat yang berada depertemen yang terlibat yang berada depertemen yang terlibat yang beradadepertemen yang terlibat yang berada
dalam garis lini (setingkat) untuk diberikan dalam garis lini (setingkat) untuk diberikan dalam garis lini (setingkat) untuk diberikan
dalam garis lini (setingkat) untuk diberikan
arahan. arahan. arahan.
arahan.
•
•
Melakukan evaluasi terhadap berbagaiMelakukan evaluasi terhadap berbagaiMelakukan evaluasi terhadap berbagaiMelakukan evaluasi terhadap berbagai kemajuan yang diperoleh.kemajuan yang diperoleh. kemajuan yang diperoleh.
kemajuan yang diperoleh.
•
•
Membuat peraturan bersama denganMembuat peraturan bersama denganMembuat peraturan bersama denganMembuat peraturan bersama dengan karyawan atau departemen yang berada karyawan atau departemen yang berada karyawan atau departemen yang beradakaryawan atau departemen yang berada
digaris lini. digaris lini. digaris lini.
Konflik Garis Staf
Konflik Garis Staf
Konflik Garis Staf
Konflik Garis Staf
konflik yang terjadi antara karyawan konflik yang terjadi antara karyawan konflik yang terjadi antara karyawan
konflik yang terjadi antara karyawan
lini yang biasanya memegang posisi lini yang biasanya memegang posisi lini yang biasanya memegang posisi
lini yang biasanya memegang posisi
komando, dengan pejabat staf yang komando, dengan pejabat staf yang komando, dengan pejabat staf yang
komando, dengan pejabat staf yang
biasanya berfungsi sebagai penasehat biasanya berfungsi sebagai penasehat biasanya berfungsi sebagai penasehat
biasanya berfungsi sebagai penasehat
dalam organisasi. dalam organisasi. dalam organisasi.
Cara Menangani Konflik
Cara Menangani Konflik
Cara Menangani Konflik
Cara Menangani Konflik
Garis Staf
Garis Staf
Garis Staf
Garis Staf
•
• Memberikan kesempatan kepada staf anda sendiriMemberikan kesempatan kepada staf anda sendiriMemberikan kesempatan kepada staf anda sendiriMemberikan kesempatan kepada staf anda sendiri untuk menyelesaikan masalahnya sendiri, dengan untuk menyelesaikan masalahnya sendiri, dengan untuk menyelesaikan masalahnya sendiri, dengan
untuk menyelesaikan masalahnya sendiri, dengan
memberikan target waktu. memberikan target waktu. memberikan target waktu.
memberikan target waktu. •
• Mendorong pihak yang terkait dengan konflik salingMendorong pihak yang terkait dengan konflik salingMendorong pihak yang terkait dengan konflik salingMendorong pihak yang terkait dengan konflik saling mendengarkan, mencoba melihat sudut pandang mendengarkan, mencoba melihat sudut pandang mendengarkan, mencoba melihat sudut pandang
mendengarkan, mencoba melihat sudut pandang
orang lain dan focus pada tujuan dan kepentingan orang lain dan focus pada tujuan dan kepentingan orang lain dan focus pada tujuan dan kepentingan
orang lain dan focus pada tujuan dan kepentingan
umum. umum. umum.
umum. •
• Melakukan evaluasi terhadap berbagai kemajuanMelakukan evaluasi terhadap berbagai kemajuanMelakukan evaluasi terhadap berbagai kemajuanMelakukan evaluasi terhadap berbagai kemajuan yang diperoleh.
yang diperoleh. yang diperoleh.
yang diperoleh. •
• Menentukan Rapat Mediasi.Menentukan Rapat Mediasi.Menentukan Rapat Mediasi.Menentukan Rapat Mediasi.
•
• Diupayakan secepat mungkin rapat dimulai jikaDiupayakan secepat mungkin rapat dimulai jikaDiupayakan secepat mungkin rapat dimulai jikaDiupayakan secepat mungkin rapat dimulai jika kedua belah pihak telah berada diruang pertemuan kedua belah pihak telah berada diruang pertemuan kedua belah pihak telah berada diruang pertemuan
kedua belah pihak telah berada diruang pertemuan
yang telah disediakan. yang telah disediakan. yang telah disediakan.
yang telah disediakan. •
• Menetapkan aturan-aturan dasar.Menetapkan aturan-aturan dasar.Menetapkan aturan-aturan dasar.Menetapkan aturan-aturan dasar.
•
• Menekan eksistensi diri sebagai mediator netral danMenekan eksistensi diri sebagai mediator netral danMenekan eksistensi diri sebagai mediator netral danMenekan eksistensi diri sebagai mediator netral dan menyatakan berbagai konsekuensi terhadap TIM menyatakan berbagai konsekuensi terhadap TIM menyatakan berbagai konsekuensi terhadap TIM
Konflik Peran (aktor)
Konflik Peran (aktor)
Konflik Peran (aktor)
Konflik Peran (aktor)
Konflik peran, yaitu konflik yang Konflik peran, yaitu konflik yang Konflik peran, yaitu konflik yang Konflik peran, yaitu konflik yang terjadi karena seseorang mengemban terjadi karena seseorang mengemban terjadi karena seseorang mengemban terjadi karena seseorang mengemban lebih dari satu peran yang saling lebih dari satu peran yang saling lebih dari satu peran yang saling lebih dari satu peran yang saling bertentangan. Misalnya, serangan bertentangan. Misalnya, serangan bertentangan. Misalnya, serangan bertentangan. Misalnya, serangan secara verbal, ancaman terhadap secara verbal, ancaman terhadap secara verbal, ancaman terhadap secara verbal, ancaman terhadap pihak lain, serangan fisik, huru-hara, pihak lain, serangan fisik, huru-hara, pihak lain, serangan fisik, huru-hara, pihak lain, serangan fisik, huru-hara,
pemogokan, dan sebagainya. pemogokan, dan sebagainya. pemogokan, dan sebagainya. pemogokan, dan sebagainya.
Cara Menangani Konflik Peran
Cara Menangani Konflik Peran
Cara Menangani Konflik Peran
Cara Menangani Konflik Peran
(aktor)
(aktor)
(aktor)
(aktor)
•
•
Memperjelas job diskripsen padaMemperjelas job diskripsen padaMemperjelas job diskripsen padaMemperjelas job diskripsen pada karyawan ataukaryawan atau karyawan atau
karyawan atau
depertemen-depertemen yang ada didalam depertemen yang ada didalam depertemen yang ada didalam
depertemen yang ada didalam
struktur tersebut struktur tersebut struktur tersebut
struktur tersebut
•
•
Memberikan kebebasan terhadapMemberikan kebebasan terhadapMemberikan kebebasan terhadapMemberikan kebebasan terhadapkaryawan, untuk melaksanakan dan karyawan, untuk melaksanakan dan karyawan, untuk melaksanakan dan
karyawan, untuk melaksanakan dan
mengembangkan program kerjanya mengembangkan program kerjanya mengembangkan program kerjanya
mengembangkan program kerjanya