• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODEL PENGEMBANGAN KURIKULUM.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MODEL PENGEMBANGAN KURIKULUM."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

MODEL PENGEMBANGAN

KURIKULUM

MODEL PENGEMBANGAN

KURIKULUM

KURIKULUM

KURIKULUM

(2)

• Arti prosedur pengembangan kurikulum • Prinsip-prinsip pengembangan kurikulum • Arti prosedur pengembangan kurikulum • Prinsip-prinsip pengembangan kurikulum

Tujuan Pembelajaran

Peserta pelatihan diharapkan memahmi

:

Tujuan Pembelajaran

Peserta pelatihan diharapkan memahmi

:

• Prinsip-prinsip pengembangan kurikulum • Beberapa prosedur pengembangan

kurikulum

• Prosedur umum pengembangan kurikulum

• Prinsip-prinsip pengembangan kurikulum • Beberapa prosedur pengembangan

kurikulum

• Prosedur umum pengembangan kurikulum

(3)

Arti Prosedur Pengembangan

Kurikulum

Arti Prosedur Pengembangan

Kurikulum

Tahapan sistematis tentang aktivitas proses analisis dan penepatan

komponen-komponen kurikulum komponen-komponen kurikulum

sehingga membentuk suatu kesatuan utuh berupa program belajar siswa

(kurikulum sebagai rencana, kurikulum ideal, atau kurikulum tertulis)

(4)

Prinsip-prinsip

Pengembangan kurikulum

Prinsip-prinsip

Pengembangan kurikulum

• PRINSIP UMUM :

prinsip yang harus diperhatikan untuk dimiliki harus diperhatikan untuk dimiliki

oleh kurikulum sebagai totalitas dari gabungan komponen-komponen

(5)

• PRINSIP KHUSUS :

:

mengembangkan komponen tujuan,

prinsip untuk mengembangkan

komponen isi kurikulum, dan

komponen isi kurikulum, dan

prinsip-prinsip untuk mengembangkan

komponen-komponen kurikulum

lainnya

(6)

PRINSIP UMUM

PRINSIP UMUM

• Berorientasi pada

kompetensi

• Efektif dan Efisien

• Berorientasi pada

kompetensi

• Efektif dan Efisien

• Efektif dan Efisien

• Relevansi

• Flexibilitas

• Kontinuitas

• Efektif dan Efisien

• Relevansi

• Flexibilitas

• Kontinuitas

(7)

1. Perubahan kurikulum adalah sesuatu keharusan

2. Kurikulum merupakan produk dari masa yang bersangkutan.

3. Perubahan kurikulum masa lalu sering

terdapat secara bersamaan bahkan tumpang 1. Perubahan kurikulum adalah sesuatu

keharusan

2. Kurikulum merupakan produk dari masa yang bersangkutan.

3. Perubahan kurikulum masa lalu sering

terdapat secara bersamaan bahkan tumpang

Oliva : prinsip (axioms)

Oliva : prinsip (axioms)

terdapat secara bersamaan bahkan tumpang tindih dengan perubahan kurikulum yang

terjadi masa kini.

4. Perubahan kurikulum akan terjadi dan berhasil jika ada perubahan pada orang-orang atau masyarakat.

5. Pengembangan kurikulum adalah kegiatan kerjasama kelompok.

terdapat secara bersamaan bahkan tumpang tindih dengan perubahan kurikulum yang

terjadi masa kini.

4. Perubahan kurikulum akan terjadi dan berhasil jika ada perubahan pada orang-orang atau masyarakat.

5. Pengembangan kurikulum adalah kegiatan kerjasama kelompok.

(8)

6. Pengembangan kurikulum pada dasarnya adalah proses menentukan pilihan dari alternatif yang ada.

7. Pengembangan kurikulum adalah kegiatan yang tidak akan pernah berakhir.

8. Pengembangan kurikulum akan berhasil jika dilakukan secara komprehensif, bukan jika dilakukan secara komprehensif, bukan aktivitas bagian per bagian yang terpisah. 9. Pengembangan kurikulum akan lebih

efektif jika dilakukan dengan mengikuti suatu proses yang sistematis.

10. Pengembangan kurikulum dilakukan berangkat dari kurikulum yang ada

(9)

PRINSIP KHUSUS

PRINSIP KHUSUS

• Prinsip penentuan tujuan pendidikan

• Prinsip pemilihan isi pendidikan

• Prinsip pemilihan proses belajar mengajar

• Prinsip penentuan tujuan pendidikan

• Prinsip pemilihan isi pendidikan

• Prinsip pemilihan proses belajar mengajar

• Prinsip pemilihan proses belajar mengajar

• Prinsip pemilihan media dan alat

pengajaran

• Prinsip yang berkenaan dengan penilaian

• Prinsip pemilihan proses belajar mengajar

• Prinsip pemilihan media dan alat

pengajaran

(10)

PROSEDUR PENGEMBANGAN

KURIKULUM

PROSEDUR PENGEMBANGAN

KURIKULUM

Secara teoritik terdapat

Model

Secara teoritik terdapat

Model

Secara teoritik terdapat

Model

pengembangan kurikulum (oleh ahli)

masing-masing memiliki proedur

tersendiri

Secara teoritik terdapat

Model

pengembangan kurikulum (oleh ahli)

masing-masing memiliki proedur

tersendiri

(11)

1. Model Zais

1. Model Zais

•model administratif

•model administratif

•model administratif

•grass root

•model administratif

•grass root

(12)

Model Administratif (Zais)

Model Administratif (Zais)

1. Membentuk tim/panitia pengarah 1. Membentuk tim/panitia pengarah 2. Membentuk tim/panitia kerja (worker committee) 2. Membentuk tim/panitia kerja (worker committee) 4. Penyebarluasan (Diseminasi) 4. Penyebarluasan (Diseminasi) 3. Penyerahan hasil dari Tim Perumus

kepada Tim Pengarah 3. Penyerahan

hasil dari Tim Perumus

kepada Tim Pengarah

(13)

Model Grass Root

Model Grass Root

Model grass root kebalikan dari

model administratif. Inisitif dan

kegiatan pengembangan kurikulum

Model grass root kebalikan dari

model administratif. Inisitif dan

kegiatan pengembangan kurikulum

kegiatan pengembangan kurikulum

datang dari guru, baik pada level

ruang kelas maupun pada level

sekolah

kegiatan pengembangan kurikulum

datang dari guru, baik pada level

ruang kelas maupun pada level

(14)

4. Model Hilda Taba

4. Model Hilda Taba

Mengembangkan

unit-unit percontohan (pilot

units)

Mengembangkan unit-unit percontohan (pilot

units)

Uji coba pilot unit

Uji coba pilot unit Revisi dan konsolidasiRevisi dan konsolidasi Uji coba pilot unit

Uji coba pilot unit konsolidasikonsolidasi

Penerapan dan penyebarluasan Penerapan dan penyebarluasan

(15)

2. Beaucahamp

2. Beaucahamp

3. Menetapkan Prosedur 3. Menetapkan Prosedur • Membentuk tim • Melakukan penilaian • Studi tentang 1. Menetapkan Area / Wilayah 1. Menetapkan Area / Wilayah 2. Menetapkan Orang-orang 2. Menetapkan Orang-orang 5. Evaluasi

5. Evaluasi • Studi tentang

alternatif isi kurikulum baru. • Menetapkan kriteria • Penulisan kurikulum baru. 4. Implementasi Kurikulum 4. Implementasi Kurikulum 5. Evaluasi Kurikulum 5. Evaluasi Kurikulum • Pelaksanaan kurikulum • Desain kurikulum. • Keberhasilan anak didik • Sistem rekayasa kurikulum.

(16)

3. Model Tyler

3. Model Tyler

1. Menentukan Tujuan 2

.

Menentukan 4. Menetukan Pengalaman Belajar 3

.

Mengorganisasi Pengalaman 4. Menetukan Evaluasi

(17)

CONTOH PENGALAMAN BELAJAR

• Melakukan permainan

• Menggambar dan mengarang • Bercerita

• Mendemonstrasikan hasil temuan • Mengukur panjang, berat suhu

• Membuat grafik dengan komputer • Melakukan permainan

• Menggambar dan mengarang • Bercerita

• Mendemonstrasikan hasil temuan • Mengukur panjang, berat suhu

• Membuat grafik dengan komputer • Membuat grafik dengan komputer • Membuat dokumen dengan

komputer

• Praktek ibadah

• Paktek berceramah • Membuat cergam • dll

• Membuat grafik dengan komputer • Membuat dokumen dengan

komputer

• Praktek ibadah

• Paktek berceramah • Membuat cergam • dll

(18)

• Harus sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.

• Setiap pengalaman belajar harus memuaskan siswa (senang dalam • Harus sesuai dengan tujuan yang

ingin dicapai.

• Setiap pengalaman belajar harus memuaskan siswa (senang dalam

Prinsip Pengalaman Belajar (Tyler) Prinsip Pengalaman Belajar (Tyler)

memuaskan siswa (senang dalam melakukannya dan sesuai dengan perkembangan siswa).

• Setiap rancangan pengalaman

belajar sebaiknya melibatkan siswa. • Satu pengalaman belajar bisa

mencapai lebih dari satu tujuan. memuaskan siswa (senang dalam melakukannya dan sesuai dengan perkembangan siswa).

• Setiap rancangan pengalaman

belajar sebaiknya melibatkan siswa. • Satu pengalaman belajar bisa

(19)

Prinsip untuk mengorganisasi

pengalaman belajar agar efektif yaitu

• kesinambungan (contiuity),

• kesinambungan (contiuity),

• urutan isi (sequence),

(20)

1. Mendiagnosis kebutuhan 2. Perumusan tujuan 3. Pemilihan isi 4. Pengorganisasian isi 1. Mendiagnosis kebutuhan 2. Perumusan tujuan 3. Pemilihan isi 4. Pengorganisasian isi Mengembangkan unit-unit percontohan (pilot

units)

Mengembangkan unit-unit percontohan (pilot

units)

4. Pengorganisasian isi

5. Pemelihan jenis pengelaman belajar 6. Pengorganisasian kegiatan belajar 7. Penentuan evaluasi dan cara

mengevaluasinya.

8. Mengecek keseimbangan dan sekuennya.

4. Pengorganisasian isi

5. Pemelihan jenis pengelaman belajar 6. Pengorganisasian kegiatan belajar 7. Penentuan evaluasi dan cara

mengevaluasinya.

8. Mengecek keseimbangan dan sekuennya.

(21)

LANGKAH-LANGKAH

PENGEMBANGAN KURIKULUM

LANGKAH-LANGKAH

PENGEMBANGAN KURIKULUM

ANALISIS KEBUTUHAN PENGEMBANGAN PENYEMPURNAAN PENGEMBANGAN DESAIN KUR IMPLEMENTASI KURIKULUM EVALUASI KURIKULUM PENYEMPURNAAN KURIKULUM

(22)

ANALISIS KEBUTUHAN DESAIN KURIKULUM 1. Standar Kompetensi IMPLEMENTASI KURIKULUM 1. Isi / Materi 2. Metode REVISI / PENYEMPUR NAAN 2. Kompetensi Dasar 3. Indikator 2. Metode 3. Media 4. Evaluasi 5. Fasilitas 6. Waktu EVALUASI PENETAPAN / DISEMINASI

(23)

ANALISIS KEBUTUHAN STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR TUJUAN KURIKULER TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TIU) [email protected] INDIKATOR TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)

MATERI METODE MEDIA EVALUASI

Referensi

Dokumen terkait

PENGEMBANGAN KURIKULUM DENGAN MODEL SISTEMIK Desain kurikulum program produktif SMK pada Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan yang dikembangkan, dihasilkan melalui (1)

Artikel ini akan membahas tentang pengembangan desein pembelajaran IPS SD/MI sesuai dengan langkah-langkah desain model ASSURE serta analisis kebutuhan media yang

Pengembangan E-Modul Matakuliah Desain Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berbasis Kurikulum Merdeka Belajar Pada tahap pertama dilakukan tahap analisis analysis kebutuhan e modul

Implementasi dalam Pengembangan Proses dan Penilaian Hasil Belajar Proses pembelajaran dengan menggunakan pengembangan kurikulum model grass roots berlandaskan pada aktivitas dan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1 pembuatan modul melalui beberapa tahap yaitu analisis kebutuhan, desain dan pengembangan, implementasi, evaluasi 2 hasil validasi pada komponen

Pengembangan kurikulum adalah kegiatan untuk menghasilkan kurikulum baru melalui langkah-langkah penyusunan kurikulum atas dasar hasil penilaian yang dilakukan selama periode

Maka secara garis besar, penelitian dan pengembangan menggunakan model ADDIE melalui tahap analisis yang menggunakan analisis kebutuhan, tahap desain dengan standar kurikulum yang

Dokumen ini membahas prosedur manajerial dan pengembangan kurikulum berdasarkan model tertentu, termasuk tahapan seperti mendiagnosis kebutuhan, merumuskan tujuan, memilih isi, dan