• Tidak ada hasil yang ditemukan

IKHSAN NOVEMBRIANTO F

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "IKHSAN NOVEMBRIANTO F"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

MEMPELAJARI PENERAPAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT DALAM HUBUNGAN KERJA SAMA ANTARA PT NESTLÉ INDONESIA

DENGAN PENYALUR KEMASAN GUNA MENJAMIN KUALITAS PRODUK

Oleh

IKHSAN NOVEMBRIANTO F24103042

2007

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(2)

MEMPELAJARI PENERAPAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT DALAM HUBUNGAN KERJA SAMA ANTARA PT NESTLÉ INDONESIA

DENGAN PENYALUR KEMASAN GUNA MENJAMIN KUALITAS PRODUK

Oleh

IKHSAN NOVEMBRIANTO F24103042

SKRIPSI

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN Pada Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan

Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor

2007

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(3)

INSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

MEMPELAJARI PENERAPAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT DALAM HUBUNGAN KERJA SAMA ANTARA PT NESTLÉ INDONESIA

DENGAN PENYALUR KEMASAN GUNA MENJAMIN KUALITAS PRODUK

SKRIPSI

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN Pada Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan

Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor

Oleh

IKHSAN NOVEMBRIANTO F24103042

Dilahirkan pada tanggal 13 November 1984 Di Bogor, Jawa Barat

Tanggal lulus : 27 Agustus 2007

Bogor, September 2007 Menyetujui

Prof. Dr. Ir . Deddy Muchtadi, MS. Yvonne Handajani

Dosen Pembimbing Pembimbing Lapang

Mengetahui

Dr. Ir. Dahrul Syah, MSc

(4)

Ikhsan Novembrianto. F24103042 . Mempelajari Penerapan Total Quality Management dalam Hubungan Kerja Sama antara PT Nestlé Indonesia dengan Penyalur Kemasan Guna Menjamin Kualitas Produk. Di bawah bimbingan : Prof. Dr. Ir. Deddy Muchtadi, MS. dan Yvonne Handajani (2007)

RINGKASAN

Perusahaan bergantung pada bahan mentah, jasa, komponen, mesin, distribusi, dan penyaluran dari banyak perusahaan atau organisasi lain. Hubungan yang tidak baik dengan penyalur ini akan mengakibatkan harga yang mahal, pengiriman yang tidak tepat waktu, dan kualitas yang buruk (Holt, 1990). Tingkat kerja sama antara industri pangan dengan penyalur kemasan akan mempengaruhi keputusan yang dibuat. Tantangan atau masalah utama yang ditemui dari hubungan kerja sama tersebut adalah Short Time Forecast. Penyalur Kemasan memproduksi kemasan minimal 12.000 m2, dari awal pencetakan silinder hingga pengepakan membutuhkan waktu 3 minggu. Pembuatan kemasan tidak dapat dihentikan ketika produksi sudah berlangsung. Sehingga dibutuhkan ketelitian dan kejelian dari pihak Nestlé Indonesia dalam menganalisa permintaan pasar dan mengkorelasikan jumlah kemasan yang akan dipesan. Namun sering terjadi fluktuasi permintaan dari pasar mengakibatkan Short Time Forecast dari pihak PT Nestlé Indonesia. Hal ini mengakibatkan kemasan yang terlanjur dipesan menumpuk di gudang penyalur dan mengakibatkan tambahan biaya penyimpanan barang. Disamping itu, sistem penerimaan di PT Nestlé Indonesia mengharuskan kemasan yang telah diterima harus diuji ulang terlebih dahulu. Pengujian ulang tersebut memerlukan waktu, biaya, dan tempat.

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari penerapan Total Quality

Management (TQM) dalam kerja sama antara PT Nestlé Indonesia dengan

penyalur kemasan dan menelusuri sistem yang menjamin kualitas produk dan secara khusus penelitian ini bertujuan mencari solusi dari permasalahan tantangan yang timbul dari hubungan kerja sama tersebut. Metodologi yang digunakan, yaitu : (1) melakukan penelusuran TQM berdasarkan yang dikemukakan oleh Monks (1995), (2) penelusuran komitmen dan keterlibatan manajemen berdasarkan Oakland (1993) , (3) penelusuran kebijakan perusahaan berdasarkan Oakland (1993), (4) penentuan tingkat kerja sama berdasarkan Oakland (1993), (5) penentuan konsep kerja sama berdasarkan Goetsch dan Davis (1997), dan (6) optimalisasi Supplier Quality Assurance.

Penerapan sistem kualitas di PT Nestlé Indonesia sudah memenuhi persyaratan yang dikemukakan oleh Monks (1995). Sistem kualitas yang diterapkan tersebut merupakan sistem berbasis proses yang juga memenuhi syarat yang ditentukan oleh ISO 9001 : 2000 walaupun secara umum perusahaan ini belum tersertifikasi. Terdapatnya kebijakan perusahaan dan komitmen perusahaan dalam pengaturan penyalur memenuhi syarat penting yang dikemukakan oleh Oakland (1993).

PT Nestlé Indonesia sudah melakukan hubungan kerja sama dengan Penyalur Kemasan sejak tahun 1996. Kinerja penyalur diukur dengan

(5)

menggunakan Key Performance Indicator (KPI), sejauh ini Penyalur Kemasan tersebut memiliki rata – rata keseluruhan KPI diatas 95 %. Hal ini menunjukkan bahwa ketepatan waktu, kesesuaian jumlah barang pesanan, serta kesesuaian kualitas barang yang diberikan oleh penyalur tersebut sangat baik. PT Nestlé Indonesia mengkategorikan penyalur ini kedalam High Confidence Level

Supplier. Jenis tingkatan yang diberikan oleh PT Nestlé Indonesia kepada

Penyalur Kemasan tersebut berdasarkan Oakland (1993) adalah full approval. Hubungan kerja sama yang terjalin termasuk ke dalam Contemporary Relations :

Supplier – Customer Chain .Hubungan tersebut menunjukkan bahwa tidak ada

halangan dalam berkomunikasi antar dua pihak yang terkait.

Fluktuasi jumlah kemasan dalam penyimpanan akibat dari Short Time

Forecast dari pihak PT Nestlé Indonesia dapat diatasi dengan pengoptimalan

pengontrolan kualitas. Pengikutsertaan Penyalur Kemasan dalam pembuatan spesifikasi akan lebih memudahkan Penyalur Kemasan dalam memahami kriteria penting yang akan dicantumkan dalam sertifikat analisis. Sertifikat analisis tersebut akan dijadikan garansi pada saat penerimaan awal barang, sehingga bahan kemasan bisa segera digunakan dan mengurangi penumpukkan barang di gudang.

Diperlukan sistem yang lebih terintegritas dan terperinci sehingga jika spesifikasi kemasan diubah sewaktu – waktu akan terdapat penjelasan lanjut seperti mengenai perlu tidaknya persetujuan, pengujian ulang, ataupun pembuatan kontrak baru. Selain hal diatas, dibutuhkan pula penelitian lebih lanjut dari sisi ilmu yang berbeda untuk meningkatkan hubungan kerja sama tersebut ke arah yang lebih tinggi, misalnya dari sisi ilmu engineering atau mekanika.

(6)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Bogor pada tanggal 13 November 1984 sebagai anak pertama dari dua bersaudara dari pasangan Arie Dwinanto dan Yenni Agustina Mulyani. Penulis memiliki satu orang adik bernama Annisa Rizkiriani. Pendidikan penulis dimulai pada tahun 1991 - 1997 di SDN Pabrik Gas IV Bogor, kemudian penulis melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi di SLTPN 5 Bogor hingga lulus pada tahun 2000. Pada tahun 2003 penulis telah menyelesaikan pendidikannya di SMUN 2 Bogor sebagai lulusan terbaik ke - II. Penulis diterima sebagai mahasiswa Institut Pertanian Bogor pada tahun 2003 melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI) di Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian.

Selama merintis perkuliahan, penulis banyak mengikuti berbagai macam kegiatan. Pada masa periode 2005 penulis pernah menjadi formatur Himpunan Mahasiswa Peduli Pangan Indonesia. Pada tahun 2005 – 2007 penulis aktif sebagai asisten praktikum Kimia Dasar Tahap Persiapan Bersama. Pelatihan dan seminar yang pernah diikuti penulis adalah seminar Good Laboratorium Practices dan seminar FGW Student Forum Milk and Milk Product. Penulis pernah menjadi

(7)

KATA PENGANTAR

Assalammualaikum wr wb.

Alhamdulillahirabbil’alamin, puji dan syukur penulis panjatkan kepada

Allah SWT atas berkah, karunia, rizki , serta rahmat – Nya yang selalu menyertai langkah hidup penulis sehingga menghasilkan sebuah karya kecil yang mudah – mudahan dapat berguna bagi dunia pendidikan.

Skripsi ini disusun berdasarkan pengamatan serta penelitian yang dilaksanakan selama penulis melakukan praktek kerja di PT Nestlé Indonesia. Skripsi yang berjudul Mempelajari Penerapan Total Quality Management dalam Hubungan Kerja Sama antara PT Nestlé Indonesia dengan Penyalur Kemasan Guna Menjamin Kualitas Produk merupakan hasil dari penggalian informasi di perusahaan terkait pada bulan Januari hingga Juni 2007.

Penulis sadar dan paham bahwa tidak dapat membalas semua jasa dan perhatian dari semua orang yang terkait baik langsung maupun tidak langsung demi terampungnya tugas akhir ini. Seiring doa, penulis hanya bisa menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

1. Prof. Dr. Ir. Deddy Muchtadi MS 2. Dr. Ir. Yadi Haryadi MSc

3. Dr. Ir. Nurheni Sri Palupi MSc 4. Indrawati I. Tanurdjaja

5. Yvonne Handajani 6. Pihak Penyalur Kemasan

7. Ibunda Yenni Agustina Mulyani, Ayahanda Arie Dwinanto, Ibunda Lies Yustantina, dan Ayahanda Surya Mulyana. Curahan kasih sayang kalian akan tetap terpancar hingga penulis menutup mata

8. Ayahanda Riri Hadriana, Toni Kosasih, dan Rachmat Ibrahim beserta istri dan keluarganya tercinta. Penulis takkan bisa membalas dukungan serta bimbingan kalian

9. Adinda Annisa Rizkiriani

10. Mahasiswa Ilmu dan Teknologi Pangan terutama angkatan 40 golongan B (Kemal, Aji, Erik, Titin, Oca, Ozan, Shindu, Sinung, Dian, Tya, Novi,

(8)

Eupeun, Ima, Idham, Nunu, Ola, Tatan, Anz, Hani, Aan, dan teman lain yang tidak dapat disebutkan satu persatu)

11. Semua pengurus administrasi

12. Rekan dan sahabat di PT Nestlé Indonesia

13. Seluruh civitas yang pernah satu angkatan dengan penulis 14. Teman satu bimbingan (Janathan, Rina, dan Arga)

15. Teman dekat selama penulis menjalani perkuliahan di departemen Ilmu dan Teknologi Pangan (Teddy, Oneth, Dhea, Mona, Rucitra, beserta para penghuni Kardhita,Wisma Windy, dan Baleboys lainnya)

16. Sahabat terdekat penulis Ihsan Fauzano 17. Dian Rachmadani

Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari sempurna sehingga kritik dan saran sangat penulis harapkan. Mohon maaf atas segala kesalahan dan kekurangan dalam penulisan skripsi ini. Langkah baru penulis akan berawal dari titik ini. Terima kasih.

Bogor, 27 Agustus 2007

(9)

iii DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... iii

DAFTAR TABEL ... v DAFTAR GAMBAR ... vi I. PENDAHULUAN ... 1 A. LATAR BELAKANG ... 1 B. TUJUAN ... 2 C. MANFAAT ... 2

II. TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN .. ... 3

A. PT NESTLÉ INDONESIA .. ... 3

B. PENYALUR KEMASAN .. ... 5

III. TINJAUAN PUSTAKA ... 6

A. TOTAL QUALITY MANAGEMENT ... 6

B. SISTEM MANAJEMEN KUALITAS (ISO 9001 : 2000) ... 7

C. PENYALUR ... 8

D. SISTEM PENGATURAN PENYALUR ... 9

E. KEMASAN ... 9

IV. METODOLOGI ... 11

A. IDENTIFIKASI MASALAH ... 11

B. METODE... ... 12

1. Ringkasan Total Quality Management di PT Nestlé Indonesia.... .... 13

2. Penelusuran Komitmen dan Keterlibatan Manajemen.. ... 13

3. Penelusuran Kebijakan Perusahaan... ... 13

4. Penentuan Tingkat Kerja Sama . ... 14

5. Penentuan Konsep Kerja Sama .. ... 14

6. Optimalisasi Supplier Quality Assurance.. ... 15

V. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 17

A. RINGKASAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT DI PT NESTLÉ INDONESIA ... 17

1. Visi dan Tujuan Kualitas ………. . … 17

2. Kefokusan terhadap Pelanggan .. ... 18

3. Proses Perusahaan dan Keinginan Pelanggan .. ... 18

4. Pengukuran Kinerja untuk Memantau Hasil .. ... 19

5. Perbaikan Berkesinambungan .. .. ... 20

B. KOMITMEN DAN KETERLIBATAN MANAJEMEN ... 20

1. PT Nestlé Indonesia … ... 20

(10)

iv

C. KEBIJAKAN PERUSAHAAN ... 22

1. PT Nestlé Indonesia .. ... 22

2. Penyalur Kemasan ….. ... 27

D. TINGKAT KERJA SAMA .. ... 30

E. KONSEP KERJA SAMA … ... 32

F. OPTIMALISASI SUPPLIER QUALITY ASSURANCE... 32

1. Supplier Quality Assurance di PT Nestlé Indonesia ... 32

2. Tahap Pembentukan Spesifikasi ... 38

3. Optimalisasi Supplier Quality Assurance.. ... 41

VI. KESIMPULAN DAN SARAN ... 46

A. KESIMPULAN ... 46

B. SARAN ... 47

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh penerapan Total Quality Management dalam peningkatan efisiensi Biaya Kualitas pada PT.. Bridgestone Sumatera

PENGARUH TOTAL QUALITY MANAGEMENT TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT UNTUNG BERSAMA SEJAHTERA.. Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna memperoleh

Skripsi yang berjudul “ Analisis Penerapan Sistem One Obligor Terhadap Kualitas Pembiayaan (Studi Kasus Pada PT BPR Syariah Mandiri Mitra Sukses Gresik) ” ini

menyatakan dengan sesungguhnya bahwa basil skripsi saya yang berjudul: PROSES PENERAPAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT "UPA YA DALAM MEMPERTAHANKAN KUALITAS PELAYANAN PIZZA

Pengaruh Penerapan Total Quality Management dan Sistem Penghargaan terhadap Kinerja Karyawan Operasional Pada Pt Satria Wicaksana.. Jurnal Disprotek, Vol.14

"Pengaruh Penerapan Quality Management System terhadap Kualitas Sumber Daya Manusia pada PT Casuarina Harnessindo – Bekasi", Jurnal Maksipreneur: Manajemen, Koperasi, dan

Pengaruh Penerapan Total Quality Management Tqm Dan Sistem Penghargaan Terhadap Kinerja Karyawan Operasional Pada Pt Satria Wicaksana.. Pengaruh Manajemen Persediaan Tqm Terhadap

PENGARUH TOTAL QUALITY MANAGEMENT TERHADAP KUALITAS PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING DI SMP NEGERI 14 SEMARANG HALAMAN JUDUL SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat guna mencapai