LAKIP LOMBOK UTARA. Dinas Komunikasi Dan Informatika. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

(1)

LAKIP

Dinas Komunikasi Dan Informatika

2020

DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

KABUPATEN LOMBOK UTARA

LOMBOK UTARA

Laporan

Akuntabilitas

Kinerja Instansi

Pemerintah

(2)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur yang dalam kami panjatkan kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat curahan rahmat dan limpahan karunia-Nya sehingga penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Komunikasi dan Informatika Tahun 2019 ini dapat diselesaikan.

Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan kewajiban setiap instansi pemerintah sebagai unsur penyelenggaraan pemerintahan sesuai Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah untuk mempertanggung-jawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta kewenangan pengelolaan sumber daya dan kebijaksanaan yang dipercayakan berdasarkan Perencanaan Strategis yang sudah dirumuskan.

Sangat disadari sepenuhnya bahwa penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara Tahun 2020 ini masih jauh dari sempurna, oleh sebab itu segala upaya perbaikan dan penyempurnaan Laporan ini masih terus akan dilakukan.

Akhirnya kami sangat mengharapkan semoga Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) ini dapat bermanfaat bagi pengembangan dan pembangunan di sektor Komunikasi dan Informatika di Kabupaten Lombok Utara.

Tanjung, Januari 2021

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara

H. MUHAMMAD, S.PD

(3)

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ... i

Daftar Isi ... iii

Daftar Tabel ... iv

Daftar Bagan ... vi

Daftar Lampiran ... vii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Maksud dan Tujuan ... 2

1.3. Dasar Hukum ... 2

1.4. Tugas Pokok dan Fungsi ... 3

1.5. Analisis Aspek Strategis ... 13

1.6. Sistimatika Laporan ... 15

BAB II PERENCANAAN KINERJA ... 16

2.1. Rencana Strategis Diskominfo KLU 2016-2021 ... 16

2.2. Perjanjian Kinerja Tahun 2020 ... 21

2.3. Indikator Kinerja Utama (IKU) ... 22

2.4. Rencana Kerja Anggaran Tahun 2020 ... 23

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ... 25

3.1. Capaian Indikator Kinerja... 26

3.2. Pengukuran, Evaluasi dan Analisa Capaian Kinerja ... 28

3.3. Akuntabilitas Keuangan ... 66

3.4. Prestasi dan Penghargaan ... 72

BAB IV PENUTUP ... 73 LAMPIRAN

(4)

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1. : Keadaan SDM Diskominfo Kabupaten Lombok Utara

Tahun 2020 ... 13

Tabel 1.2. : Alokasi Pembiayaan Diskominfo Kabupaten Lombok Utara ... 14

Tabel 2.1. : Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara ... 19

Tabel 2.2. : Perjanjian Kinerja Diskominfo KLU Tahun 2020 ... 21

Tabel 2.3. : Indikator Kunci Utama (IKU) Diskominfo KLU ... 23

Tabel 2.4. : Alokasi Anggaran Diskominfo KLU Tahun 2020 ... 24

Tabel 3.1. : Skala Pengukuran Ordinal Capaian Kinerja ... 25

Tabel 3.2. : Capaian Indikator Kinerja Diskominfo KLU Tahun 2020 ... 26

Tabel 3.3. : Perbandingan Capaian Indikator Kinerja Diskominfo KLU Dengan Tahun Sebelumnya ... 29

Tabel 3.4. : Capaian SKPD yang Memanfaatkan Website dengan Aktif ... 31

Tabel 3.5. : Aspek SKPD Menyelenggarakan e-Government/ Aplikasi Pemerintah Yang Terintegrasi ... 34

Tabel 3.6. : Capaian SKPD Menyelenggarakan e-Government/ Aplikasi Pemerintah Yang Terintegrasi ... 35

Tabel 3.7. : Titik Lokasi Fasilitas Umum Yang Sudah Terpasang Akses Wifi 37 Tabel 3.8. : Target Penyelenggaraan Persandian dalam Pengamanan Informasi ... 39

Tabel 3.9. : Capaian Penyelenggaraan Persandian dalam Pengamanan Informasi ... 39

Tabel 3.10. : Target Penyebaran Informasi Penyelenggaraan Pemda Melalui Media Massa, Elektronik dan Tradisional ... 43

Tabel 3.11. : Capaian Penyebaran Informasi Penyelenggaraan Pemda Melalui Media Massa, Elektronik dan Tradisional ... 44

Tabel 3.12. : Target Berita Yang Diupload Melalui Website Kab. Lombok Utara ... 45

Tabel 3.13. : Capaian Berita Yang Diupload Melalui Website Kab. Lombok Utara ... 46

Tabel 3.14. : Jumlah Siswa/Siswi Yang Tersosialisasikan Internet Sehat ... 48

Tabel 3.15. : Target Informasi Statistik Sektoral Daerah yang Dikelola ... 50

Tabel 3.16. : Capaian Informasi Statistik Sektoral Daerah yang Dikelola ... 51

Tabel 3.17. : Unsur Pelayanan Survei Kepuasan Masyarakat ... 54

Tabel 3.18. : Nilai Persepsi, Nilai Interval, Nilai Interval Konversi, Mutu Pelayanan dan Kinerja Unit Pelayanan ... 55

Tabel 3.19. : Rincian Belanja Diskominfo KLU Tahun 2020 ... 66

Tabel 3.20. : Rincian Belanja Langsung Per Urusan Diskominfo KLU Tahun 2020 ... 67

(5)

Tabel 3.22. : Analisis Penggunaan Anggaran Terhadap Pencapaian Sasaran Kinerja... 71 Tabel 3.23. : Analisis Efisiensi Anggaran Terhadap Pencapaian Indikator

(6)

DAFTAR BAGAN

Bagan 1.1. : Struktur Organisasi Dinas Komunikasi dan Informatika

(7)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Matriks Rencana Strategis Dinas Komunikasi dan Informatika (Perbaikan) 2016-2021

Lampiran 2 : Matriks Rencana Kerja Dinas Komunikasi dan Informatika Tahun 2020

Lampiran 3 : Perjanjian Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika Tahun 2020

Lampiran 4 : Indikator Kunci Utama (IKU) Diskominfo KLU

Lampiran 5 : Rencana Aksi Dinas Komunikasi dan Informatika Tahun 2020

Lampiran 6 : Laporan Realisasi Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Dinas Komunikasi dan Informatika Tahun 2020

Lampiran 7 : Laporan Pengawasan Anggaran Definitif Per Kegiatan Dinas Komunikasi dan Informatika 2020

Lampiran 8 : Data Dukung Capaian Kinerja Diskominfo Tahun Anggaran

(8)

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Akuntabilitas Kinerja adalah perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/ kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan yang telah diamanatkan para pemangku kepentingan dalam rangka mencapai misi organisasi secara terukur dengan sasaran/ target kinerja yang telah ditetapkan melalui laporan kinerja instansi pemerintah yang disusun secara periodik. Undang undang nomor 28 Tahun 1999 tentang penyelenggaraan Negara Yang Bersih dan bebas korupsi, kolusi dan nepotisme menyatakan Akuntabilitas sebagai salah satu azas umum dalam penyelenggaraan Negara.

Akuntabilitas adalah salah satu tonggak penting era reformasi. Azas akuntabilitas ini menentukan bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir dari kegiatan penyelenggara Negara harus dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat atau rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi Negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan yang berlaku.

Laporan Kinerja berisi gambaran perwujudan akuntabilitas kinerja kementrian, lembaga, pemerintah daerah, instansi pemnerintah di berbagai tingkatan, dan institusi yang menggunakan serta mengelola sumber daya Negara, yang disusun dan disampaikan secara sistematik dan melembaga.

Demi tercapainya Akuntabilitas Instansi Pemerintah yang baik, Perangkat Daerah selaku unsur pembantu pimpinan, dituntut selalu melakukan pembenahan kinerja. Pembenahan kinerja diharapkan mampu meningkatkan peran serta fungsi Dinas Komunikasi dan Informatika sebagai sub sistem dari sistem Pemerintahan Daerah yang berupaya memenuhi aspirasi masyarakat.

Sehubungan dengan hal tersebut Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara diwajibkan untuk menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP). Penyusunan LAKIP Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara Tahun 2020 yang dimaksudkan sebagai perwujudan akuntabilitas penyelenggaraan kegiatan yang dicerminkan dari pencapaian kinerja, visi, misi, realisasi pencapaian indikator kinerja utama dan sasaran dengan target yang telah ditetapkan.

(9)

1.2. Maksuddan Tujuan

Penyusunan Laporan Akuntabiltas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara tahun 2020 dimaksudkan untuk mengkomunikasikan capaian kinerja organisasi dalam satu tahun anggaran yang dikaitkan dengan proses pencapaian indikator sasaran yang telah ditetapkan.

Tujuan penyusunan Laporan Akuntabiltas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara adalah sebagai sarana bagi Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara dalam menyampaikan pertanggungjawaban kinerja kepada seluruh stakeholders atas pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan pengelolaan sumber daya yang telah dipercayakan kepada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara.

1.3. Dasar Hukum

Dasar Hukum penyusunan Laporan Akuntabiltas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara Tahun 2020 adalah sebagai berikut:

1. Undang-undang No. 28 Tahun 1999 penyelenggaraan Negara yang bersih dan

bebas korupsi , kolusi dan nepotisme;

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;

3. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik;

4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;

5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik;

7. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

8. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja;

9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 86 Tahun

(10)

Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;

10. Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Utara Nomor 10 Tahun 2010 tentang Urusan Pemerintah yang Menjadi Kewenangan Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Utara (Lembaran Daerah Kabupaten Lombok Utara Tahun 2010 Nomor 10, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Lombok Utara Nomor 10); 11. Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Utara Nomor 12 Tahun 2010 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Lombok Utara Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Lombok Utara Tahun 2010 Nomor 12, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Lombok Utara Nomor 12); 12. Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Utara Nomor 15 Tahun 2016 tentang

Pembentukan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Lombok Utara (Lembaran Daerah Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016 Nomor 15);

13. Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Utara Nomor 5 Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016-2021 (Lembaran Daerah Kabupaten Lombok Utara Tahun 2019 Nomor 5);

14. Peraturan Bupati Lombok Utara Nomor 12 Tahun 2016 tentang Kedudukan

dan Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Lombok Utara;

15. Peraturan Bupati Lombok Utara Nomor 27.A Tahun 2017 tentang Rincian

Tugas, Fungsi dan Tata Cara Kerja Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara.

1.4. Tugas Pokok dan Fungsi

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Utara No. 15 Tahun 2016 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Utara Nomor 12 Tahun 2014 Tentang Pembentukan Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Lombok Utara, Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara mempunyai tugas dan kewajiban Membantu Bupati dalam bidang Perhubungan Komunikasi dan Informatika. Dalam menyelenggarakan tugas dan kewajiban tersebut Dinas Komunikasi dan Informatika mempunyai fungsi :

(11)

1. Penyusunan rencana strategis bidang Komunikasi dan Informatika; 2. Perumusan kebijakan teknis bidang Komunikasi dan Informatika;

3. Pelaksanaan urusan pemerintahan dan pelayanan umum bidang

Komunikasi dan Informatika;

4. Pembinaan, pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatan bidang Komunikasi dan Informatika;

5. Pembinaan terhadap unit pelaksanaan teknis Dinas dibidang Komunikasi dan Informatika;

6. Pelaksanaan kegiatan penatausahaan Dinas Komunikasi dan Informatika;

dan

7. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh Bupati sesuai dengan bidang tugasnya.

Sebagaimana telah ditetapkkan dalam Peraturan Bupati Lombok Utara Nomor 12 Tahun 2016 tentang Kedudukan Dan Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Lombok Utara dengan struktur sebagai berikut :

(12)

Bagan 1.1 Struktur Organisasi Diskominfo KLU

STRUKTUR ORGANISASI DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN LOMBOK UTARA

Lampiran : Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Utara

Nomor : 15 Tahun 2016

Berikut adalah tugas pokok dan fungsinya:

1. Kepala Dinas

Kepala Dinas mempunyai tugas membantu Bupati dalam melaksanakan urusan pemerintahan bidang Komunikasi dan Informatika yang menjadi kewenangan Daerah dan tugas pembantuan yang ditugaskan kepada Daerah. KEPALA DINAS KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIAT SUBBAGIAN PROGRAM DAN KEUANGAN SUBBAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN BIDANG E-GOVERNMENT BIDANG PENGELOLAAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI PUBLIK SEKSI PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN APLIKASI SEKSI STATISTIK INFORMASI DAN DOKUMENTASI SEKSI INFRASTRUKTUR DAN TEKNOLOGI SEKSI KEMITRAAN DAN

PELAYANAN INFORMASI PUBLIK

SEKSI TATA KELOLA DAN LAYANAN E-GOVERNMENT SEKSI PENGAMANAN INFORMASI DAN PERSANDIAN UPTD

(13)

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada point (1), Kepala Dinas mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

a. merumuskan dan menetapkan program kerja Dinas berdasarkan

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas;

b. merumuskan kebijakan dibidang komunikasi dan informatika

berdasarkan Rencana Strategis Dinas sebagai dasar pelaksanaan kegiatan;

c. mengkoordinasikan kebijakan dibidang komunikasi dan informatika dengan perangkat daerah terkait di jajaran pemerintah kabupaten, provinsi, pusat maupun lembaga di luar kedinasan;

d. mendistribusikan tugas dan mengarahkan pelaksanan tugas bawahan

sesuai dengan fungsi dan kompetensi bawahan dengan prinsip pembagian tugas habis;

e. menyelenggarakan kebijakan dibidang komunikasi dan informatika;

f. menyelenggarakan kebijakan kesekretariatan Dinas dengan

mengarahkan perencanaan/perumusan program dan pelaporan, pengelolaan keuangan dan aset, dan urusan umum dan kepegawaian;

g. mengendalikan pelaksanaan tugas operasional UPTD dengan

mengarahkan pelaksanaan kegiatan pengelolaan UPTD;

h. menilai dan mengevaluasi kinerja bawahan untuk memacu prestasi kerja;

i. menyampaikan saran dan masukan kepada pimpinan untuk bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

j. melaporkan pelaksanaan tugas sebagai wujud pertanggungjawaban; dan

k. melaksanakan tugas kedinasan lain atas perintah pimpinan sesuai dengan bidang tugasnya.

2. Sekretariat

Sekretariat Dinas dipimpin oleh seorang Sekretaris, yang berada di bawah dan bertanggungjawab langsung kepada Kepala Dinas.

Sekretaris Dinas mempunyai tugas memimpin, merencanakan, mengatur, mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan bawahan dalam pelaksanaan

(14)

kegiatan ketatausahaan Dinas yang meliputi urusan perencanaan, keuangan, umum dan kepegawaian.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana, Sekretaris menyelenggara-kan fungsi:

a. perencanaan operasional penyusunan Rencana Strategis, Rencana Kerja Tahunan dan Penetapan Kinerja lingkup Dinas;

b. perencanaan operasional penyusunan Rencana Kerja

Anggaran/Dokumen Pelaksanaan Anggaran (RKA/DPA) dan Program Kerja Dinas;

c. pelaksanaan pelayanan teknis administratif kepada seluruh Unit Kerja lingkup Dinas;

d. penyiapan pedoman dan petunjuk tata laksana administrasi umum; e. perencanaan operasional penyusunan Standar Pelayanan dan Standar

Operasional Prosedur Pelaksanaan kegiatan lingkup Dinas;

f. perencanaan operasional perumusan dan penjabaran kebijakan teknis

penyelenggaraan administrasi umum, perencanaan, keuangan,

kepegawaian dan perlengkapan;

g. perencanaan operasional penyusunan laporan pelaksanaan tugas Dinas; h. pelaksanaan koordinasi, konsultasi dan sinkronisasi penyelenggaraan

tugas kesekretariatan dengan perangkat daerah dan/atau Instansi terkait;

i. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas kesekretariatan; dan

j. pelaksanaan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana, Sekretaris mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

a. menyusun program kerja sesuai rencana strategis Dinas sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

b. melaksanakan koordinasi dengan unit kerja Dinas dalam penyusunan program dan laporan agar terwujud sinkronisasi pelaksanaan tugas Dinas;

c. mendistribusikan tugas dan mengarahkan tugas bawahan sesuai dengan

(15)

d. menyelia pelaksanaan tugas perencanaan, keuangan dan aset, umum dan kepegawaian;

e. menyelenggarakan urusan perencanaan sesuai program kerja untuk mendukung kelancaran pelaksanaan tugas;

f. menyelenggarakan urusan keuangan dan aset sesuai program kerja untuk mendukung kelancaran pelaksanaan tugas;

g. menyelenggarakan urusan umum dan kepegawaian sesuai program kerja

untuk mendukung kelancaran pelaksanaan tugas;

h. menilai dan mengevaluasi kinerja bawahan untuk memacu prestasi kerja;

i. menyampaikan saran dan masukan kepada pimpinan untuk bahan

pertimbangan pengambilan kebijakan;

j. melaporkan pelaksanaan tugas sebagai wujud pertanggungjawaban; dan k. melaksanakan tugas kedinasan lain atas perintah pimpinan sesuai

dengan bidang tugasnya. Sekretaris dibantu oleh :

1. Subbagian Program dan Keuangan

2. Subbagian Umum dan Kepegawaian.

3. Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik

Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggungjawab langsung kepada Kepala Dinas.

Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik mempunyai

tugas memimpin, merencanakan, mengatur, mengawasi dan

mengkoordinasikan kegiatan bawahan dalam melaksanakan penyusunan kebijakan dan pembinaan teknis dibidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik menyelenggarakan fungsi:

a. perencanaan operasional perumusan dan penetapan program kerja dan

(16)

b. perencanaan operasional penyusunan Rencana Anggaran Kerja/Dokumen Pelaksanaan Anggaran (RKA/DPA) dan program kerja Seksi di bawahnya;

c. perencanaan operasional perumusan kebijakan teknis pembinaan

program Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik sesuai dengan ketentuan yang berlaku;

d. pelaksanaan koordinasi, informasi dan sinkronisasi dengan Perangkat Daerah terkait dalam rangka keterpaduan program Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik;

e. penyiapan bahan pengoordinasian pelaksanaan program Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik dengan Pemerintah Provinsi dan Kementerian/Lembaga Pemerintah non Kementerian terkait sesuai dengan ketentuan yang berlaku;

f. pelaksanaan penetapan pedoman, norma standar prosedur dan kriteria dibidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku;

g. penyediaan data-data statistik dan konten lintas sektoral dan pengelolaan media komunikasi publik;

h. pemberdayaan lembaga komunikasi sosial kemasyarakatan dalam

penyebarluasan informasi publik;

i. pembinaan lembaga informasi dalam rangka kemitraan guna

penyebarluasan informasi kepada masyarakat;

j. pengoordinasian sistem perencanaan, pelaksanaan pengawasan

terhadap UPTD Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik di wilayah Kabupaten Lombok Utara;

k. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas bidang; dan

l. pelaksanaan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

a. merumuskan program dan rencana kerja Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik berdasarkan rencana strategis Dinas sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

(17)

b. melaksanakan koordinasi dengan unit kerja Dinas agar terwujud sinkronisasi pelaksanaan tugas Dinas;

c. mendistribusikan tugas dan menyelia tugas bawahan sesuai dengan fungsi dan kompetensi bawahan dengan prinsip pembagian tugas habis; d. merumuskan kebijakan teknis dibidang Pengelolaan Informasi dan

Komunikasi Publik;

e. melaksanakan kebijakan dibidang Pengelolaan Informasi dan

Komunikasi Publik;

f. menyelenggarakan bimbingan teknis dibidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik;

g. mengendalikan dan memantapkan program dibidang Pengelolaan

Informasi dan Komunikasi Publik;

h. menyelenggarakan penyediaan infrastruktur dibidang Pengelolaan

Informasi dan Komunikasi Publik;

i. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pelaporan kegiatan dibidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik;

j. menilai dan mengevaluasi kinerja bawahan untuk memacu prestasi kerja;

k. menyampaikan saran dan masukan kepada pimpinan untuk bahan

l. melaporkan pelaksanaan tugas sebagai wujud pertanggungjawaban; dan m. melaksanakan tugas kedinasan lain atas perintah pimpinan sesuai

dengan bidang tugasnya.

Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik dibantu oleh : 1. Seksi Statistik dan Dokumentasi;

2. Seksi Kemitraan dan Pelayanan Informasi Publik; 3. Seksi Pengamanan Informasi dan Persandian.

4. Bidang E-Government

Bidang E-Government dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggungjawab langsung kepada Kepala Dinas.

Bidang E-Government mempunyai tugas memimpin, merencanakan, mengatur, mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan bawahan dalam pelaksanaan kegiatan dibidang E-Government.

(18)

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Bidang E-Government menyelenggarakan fungsi:

a.

perencanaan operasional perumusan dan penetapan program kerja dan

penetapan kinerja bidang E-Government;

b.

perencanaan operasional penyusunan Rencana Kerja

Anggaran/Dokumen Pelaksanaan Anggaran (RKA/DPA) dan Program Kerja Seksi di bawahnya;

c.

pemberian petunjuk pelaksanaan program teknis dibidang

E-Government;

d.

perencanaan operasional pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi lain dibidang E-Government;

e.

penyiapan bahan koordinasi pelaksanaan program E-Government

dengan Pemerintah Provinsi dan Kementerian/Lembaga Pemerintah Non Kementerian terkait sesuai dengan ketentuan yang berlaku;

f.

pelaksanaan Penerapan Pedoman, Norma standar prosedur dan kriteria

dibidang E-Government sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku;

g.

penyediaan data-data menara telekomunikasi dan pengelolaan jaringan internet/intranet antar Perangkat Daerah serta fasilitas publik yang berkaitan dengan E-Government;

h.

penyiapan data lingkup Perangkat Daerah yang bersifat elektronik sesuai dengan Perundang-undangan yang berlaku;

i.

pembinaan layanan E-Government melalui Jaringan Internet maupun Intranet;

j.

pengoordinasian sistem perencanaan, pelaksanaan pengawasan

terhadap UPTD E-Government di wilayah Kabupaten Lombok Utara;

k.

pengembangan Sistem E-Government dalam penyelenggaraan

Pemerintah Daerah;

l.

pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas bidang; dan

m.

pelaksanaan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Bidang E-Government mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

(19)

a. merumuskan program dan rencana kerja Bidang E-Government berdasarkan rencana strategis Dinas sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

b. melaksanakan koordinasi dengan unit kerja dinas agar terwujud singkronisasi pelaksanaan tugas Dinas;

c. mendistribusikan tugas dan menyelia tugas bawahan sesuai dengan fungsi dan kompetensi bawahan dengan prinsip pembagian tugas habis; d. merumuskan kebijakan teknis dibidang E-Government;

e. melaksanakan kebijakan dibidang E-Government;

f. menyelenggarakan bimbingan teknis dibidang E-Government;

g. mengendalikan dan memantapkan program dibidang E-Government;

h. menyelenggarakan penyediaan infrastruktur dibidang E-Government; i. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pelaporan kegiatan dibidang

E-Government;

j. menilai dan mengevaluasi kinerja bawahan untuk memacu prestasi kerja;

k. menyampaikan saran dan masukan kepada pimpinan untuk bahan

l. melaporkan pelaksanaan tugas sebagai wujud pertanggungjawaban; dan m. melaksanakan tugas kedinasan lain atas perintah pimpinan sesuai

dengan bidang tugasnya.

Kepala Bidang E-Government dibantu oleh :

1. Seksi Pengembangan dan Pengelolaan Aplikasi 2. Seksi Infrastruktur dan Teknologi

3. Seksi Tata Kelola dan Layanan E-Government.

5. Unit Pelaksanaan Teknis Dinas (UPTD)

UPTD adalah pelaksana teknis yang mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas dibidang Komunikasi dan Informatika. UPTD dipimpin oleh seorang Kepala UPT yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Kepala Dinas.

6. Kelompok Jabatan Fungsional

Kelompok jabatan fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dan fungsi Dinas sesuai dengan bidang keahliannya. Setiap kelompok

(20)

jabatan fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior yang ditunjuk oleh Bupati dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.

Jumlah jabatan fungsional sebagaimana dimaksud, ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja.

Jenis dan jenjang jabatan fungsional sebagaimana dimaksud, diatur sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

1.5. Analisis Aspek Strategis

Aspek strategis adalah aspek yang mendukung dan merupakan sumber daya dalam upaya mencapai sasaran dan tujuan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara yang lebih baik, aspek-aspek tersebut antara lain :

1.

Aspek Sumber Daya Manusia

Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sesuai dengan Peraturan Bupati Lombok Utara Nomor 12 Tahun 2016 tentang Kedudukan Dan Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Lombok Utara Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara, maka Dinas Komunikasi dan Informatika memiliki sumber daya manusia (SDM) pada Tahun 2020 sebanyak 42 orang, dapat dijelaskan pada tabel sebagai berikut:

Tabel 1.1

Keadaan SDM Diskominfo Kabupaten Lombok Utara Tahun 2020

No. Status Laki-Laki Perempuan Jumlah

(orang) (orang) (orang)

1. PNS 19 2 21

2. Tenaga Kontrak 30 9 39

Jumlah 49 11 60

Dari tabel di atas dapat digambarkan keadaan SDM Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara jauh dari apa yang diharapkan, kompetensi aparatur Diskominfo terutama dibidang penguasaan teknologi

(21)

sedikit dan ditambah dengan adanya beberapa pegawai yang akan purna tugas, sehingga perlunya meningkatkan jumlah pegawai terutama PNS pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara kedepannya.

2.

Aspek Sarana dan Prasarana Diskominfo KLU

Pelaksanaan tugas dan fungsi Diskominfo Kabupaten Lombok Utara didukung dengan sarana dan prasarana yang kurang memadai, baik berupa gedung/kantor, kendaraan operasional, peralatan dan perlengkapan kantor terlebih pasca gempa bumi yang melanda Kabupaten Lombok Utara mengakibatkan banyaknya peralatan dan perlengkapan kantor yang rusak berat sehingga perlu waktu dalam pemenuhan peralatan dan perlengkapan kantor secara bertahap.

3.

Aspek Pembiayaan Diskominfo KLU

Anggaran untuk pelaksanaan program dan kegiatan dalam rangka mencapai sasaran yang ditetapkan dalam Renstra, diperoleh dari pembiayaan APBD Kabupaten Lombok Utara, sebagaimana terlihat pada tabel berikut ini.

Tabel 1.2

Alokasi Pembiayaan Diskominfo Kabupaten Lombok Utara

No. Jenis Sumber Pembiayaan Jumlah Alokasi

2018 2019 2020

1. _{APBD Kabupaten Lombok}

Utara 6.798.380.518 5.872.612.008 4.763.719.314

- Belanja Tidak Langsung 1.748.380.518 1.959.495.872 1.874.256.855

- Belanja Langsung 5.050.000.000 3.913.116.136 2.889.462.459

2. APBD Provinsi/

Dekosentrasi - - -

3.

APBN/TP - - -

Total Alokasi Pembiayaan 6.798.380.518 5.872.612.008 4.763.719.314

Dibandingkan dengan periode tahun 2019, pada tahun anggaran 2020 terjadi penurunan kembali alokasi anggaran untuk pembiayaan bidang komunikasi dan informatika, ini disebabkan oleh keadaan dimana semua

(22)

anggaran di tiap OPD terjadi pengurangan/ recofusing anggaran, sehingga anggaran daerah banyak dipusatkan untuk penanganan COVID-19.

1.6. Sistimatika Laporan

Adapun sistematika Pelaporan LAKIP Diskominfo Kabupaten Lombok Utara Tahun 2020 terdiri dari 4 (empat) Bab yang disusun dengan sistematika penulisan, sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Maksud dan 1.3. Landasan Hukum

1.4. Tugas Pokok dan Fungsi 1.5. Analisis Aspek Strategis 1.6. Sistimatika Laporan BAB II PERENCANAAN KINERJA

2.1. Rencana Strategis Diskominfo KLU 2016-2021 2.2. Perjanjian Kinerja Tahun 2020

2.3. Indikator Kinerja Utama (IKU)

2.4. Rencana Kerja Anggaran Tahun 2020 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

3.1. Capaian Indikator Kinerja

3.2. Pengukuran, Evaluasi dan Analisa Capaian Kinerja 3.3. Akuntabilitas Keuangan

3.4. Prestasi dan Penghargaan BAB IV PENUTUP

(23)

BAB II

PERENCANAAN KINERJA

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2020, mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tatacara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, melalui Perjanjian Kinerja terwujudnya komitmen penerima amanah dan kesepakatan antara penerima dan pemberi amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas, fungsi, dan wewenang serta sumber daya yang tersedia, kinerja yang disepakati tidak dibatasi pada kinerja yang dihasilkan atas kegiatan tahun bersangkutan, tetapi (outcome) yang seharusnya terwujud akibat kegiatan tahun-tahun sebelumnya.

Perencanaan kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara didasarkan atas tujuan, dan sasaran Dinas yang telah dicantumkan di Dokumen Rencana Strategis 2016-2021. Dimana Dokumen Renstra tersebut telah disusun sedemikian rupa mengakomodir kondisi dan kebutuhan masyarakat Kabupaten Lombok Utara.

2.1. Rencana Strategis Diskominfo 2016-2021

Rencana Strategis Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara merupakan dokumen yang disusun melalui proses sistimatis dan berkelanjutan serta merupakan penjabaran daripada Visi dan Misi Kepala Daerah yang terpilih dan terintegrasi dengan potensi sumber daya yang dimiliki oleh Daerah yang bersangkutan, dalam hal ini Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara.

Rencana Strategis Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara yang ditetapkan untuk jangka waktu 5 (lima) tahun yaitu dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2021. Sesuai dengan RPJMD Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016 – 2021.

(24)

1. Visi dan Misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih

Visi yang ditetapkan oleh Kepala Daerah yang tertuang dalam RPJMD

Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016-2021 adalah: “TERWUJUDNYA LOMBOK

UTARA YANG RELIGIUS, BERBUDAYA, ADIL DAN SEJAHTERA”, Visi pembangunan tersebut mengandung kata kunci yaitu :

1. Religius, artinya masyarakat yang taat beragama, berbudi pekerti luhur

dan saling menghargai satu sama lain dalam keberagaman;

2. Berbudaya, artinya masyarakat berpartisipasi aktif dalam pembangunan

dilandasi nilai-nilai budaya dan kearifan lokal;

3. Adil, artinya tidak memihak, semua warga masyarakat memiliki

kedudukan yang sama di depan hukum, dan setiap orang mendapatkan hak menurut kewajibannya; dan

4. Sejahtera, artinya masyarakat yang mampu memenuhi kebutuhan dasar

secara ekonomi dan sosial.

Sedangkan Misi yang ditetapkan dalam upaya mencapai Visi tersebut adalah :

1. Percepatan Pembangunan Ketangguhan Terhadap Bencana dan

Mempertahankan Daya Dukung Lingkungan;

2. Percepatan Perwujudan Masyarakat Lombok Utara yang Beriman,

Bertaqwa dan Berbudaya;

3. Percepatan Pemulihan dan Peningkatan Kualitas Hidup Masyarakat Pasca Bencana;

5. Percepatan Reformasi Birokrasi dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Pasca Bencana;

6. Percepatan Pemerataan Pembangunan Infrastruktur dan Konektifitas Antar Wilayah Pasca Bencana.

Berdasarkan penjabaran dari Misi Bupati, peran Diskominfo Kabupaten Lombok Utara tertuang pada Misi Keempat yaitu terkait dengan :

“Percepatan Reformasi Birokrasi dan Peningkatan Kualitas Pelayanan

(25)

2. Tujuan dan Sasaran

Perumusan tujuan dan sasaran yang terukur akan memberikan arah yang jelas bagaimana mencapai kinerja yang diharapkan dan mengatasi permasalahan yang terjadi. Merealisasikan sebuah tujuan jangka menengah diartikan sebagai keberhasilan menciptakan perubahan pada dampak yang luas dari tugas dan fungsi yang diemban organisasi. Untuk keberhasilan pencapaian tujuan dan sasaran diperlukan strategi untuk mencapainya. Strategi dimaknai sebagai aktualisasi berbagai kebijakan untuk mencapai sasaran yang spesifik dan berkesinambungan. Selanjutnya, kebijakan diimplementasikan ke dalam program-program untuk mewujudkan sasaran yang ingin dicapai selama lima tahun.

Mengacu pada tujuan adanya Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara, maka secara umum tujuan jangka menengah yang ingin dicapai Diskominfo Kabupaten Lombok Utara tahun 2016-2021 yaitu :

1. Pelayanan Publik Berkualitas dan Memuaskan Masyarakat;

2. Akuntabilitas kinerja dan pengelolaan keuangan dalam kategori baik. Adapun Sasaran ingin dicapai Diskominfo Kabupaten Lombok Utara adalah:

1. Meningkatnya Pelayanan Publik Yang Memuaskan Masyarakat;

2. Meningkatnya Infrastruktur TIK Masyarakat dan Pemerintah Daerah;

3. Meningkatnya Pengetahuan Masyarakat bidang Komunikasi dan

Informatika;

4. Meningkatnya Jumlah Informasi Pemda kepada Masyarakat; 5. Meningkatnya Pelayanan Data dan Statistik Daerah.

Penjabaran tujuan dan sasaran jangka menengah Diskominfo Kabupaten Lombok Utara untuk Tahun 2016-2021 secara rinci pada Tabel 2.1 berikut:

(26)

Tabel 2.1

Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara

Visi : Terwujudnya Lombok Utara Yang Religius, Berbudaya, Adil, dan Sejahtera

Misi : Percepatan Reformasi Birokrasi dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Pasca Bencana

No Tujuan Sasaran Indikator Tujuan/ Sasaran Sat.

Target Kinerja Tujuan/ Sasaran Pada Tahun ke-

(Sebelum Revisi)

Target Kinerja Tujuan/ Sasaran Pada Tahun ke- (Setelah Perubahan) 2017 2018 2019 2020 2021 2017 2018 2019 2020 2021 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 1 Pelayanan Publik Berkualitas dan Memuaskan Masyarakat 1. Meningkatnya Infrastruktur TIK Masyarakat dan Pemerintah Daerah. 2.1 Persentase SKPD yang Memanfaatkan Website dengan Aktif % 30 50 80 90 100 30 50 80 90 90 2.2 Persentase SKPD Yang Menyelenggarakan e-Government/ Aplikasi Pemerintah Yang Terintegrasi % 70 80 90 95 97 70 80 90 95 97 2.3 Persentase Jumlah Fasilitas Umum Yang

Memiliki Akses Wifi % 24 46 66 82 100 24 46 66 82 100

2.4 Persentase Penyelenggaraan Persandian dalam Pengamanan Informasi % 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 2. Meningkatnya Pengetahuan Masyarakat bidang Komunikasi dan Informatika 2.1 Jumlah Siswa/Siswi Yang Tersosialisasikan Internet Sehat 0rg 80 100 100 100 100 80 100 100 0 80 3. Meningkatnya Jumlah Informasi Pemda kepada Masyarakat 3.1 Persentase Penyebaran Informasi Penyelenggaraan Pemda Melalui Media Massa, Elektronik dan

(27)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

3.2 Prosentase Jumlah Berita Yang Diupload Melalui Website Kab. Lombok Utara

% 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

4. Meningkatnya Pelayanan Data dan Statistik Daerah

4.1 Persentase Informasi Statistik Sektoral

Daerah yang Dikelola % 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

5. Meningkatnya Pelayanan Publik Yang Memuaskan Masyarakat 5.1 Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap

Pelayanan Diskominfo indeks 70 72 73 74 75 70 72 73 74 75

5.2 Nilai Kepatuhan Pemenuhan Standar

Pelayanan Publik indeks - - - 60 70 75 78 80

5.3 Prosentase Temuan Pengelolaan Anggaran BPK/ Inspektorat yg ditindaklanjuti % 100 100 100 100 100 - - - - - 2

Akuntabilitas kinerja dan pengelolaan keuangan dalam kategori baik 6. Meningkatnya Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Tepat Waktu

6.1 Nilai Evaluasi AKIP

indeks _(C)35 _(CC)55 _(CC)58 _(B)62 _(A)80 _(C)35 _(CC)55 _(CC)60 _(B)65 _(B)70

6.2 Maturitas SPIP

(28)

2.2. Perjanjian Kinerja Tahun 2020

Perjanjian kinerja adalah lembar/dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja.

Kinerja yang disepakati tidak dibatasi pada kinerja yang dihasilkan atas kegiatan tahun bersangkutan, tetapi termasuk kinerja (outcome) yag seharusnya terwujud akibat kegiatan tahun-tahun sebelumnya. Dengan demikian target kinerja yang diperjanjikan juga mencakup outcome yang dihasilkan dari kegiatan tahun-tahun sebelumnya sehingga terwujud kesinambungan kinerja setiap tahunnya.

Perjanjian kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara tahun 2020 terjadi perubahan terhadap target yang direncanakan, hal tersebut disebabkan adanya rasionalisasi anggaran/ recofusing anggaran untuk penanganan COVID-19 sebagai dampak dari adanya wabah COVID-19 yang terjadi di seluruh Indonesia sehingga ada beberapa kegiatan yang mendukung tercapainya indikator anggaranya tidak ada/ dihapus, adapun perjanjian kinerja sebagaimana tabel berikut ini :

Tabel 2.2

Perjanjian Kinerja Diskominfo KLU Tahun 2020

No. _StrategisSasaran Indikator Sasaran

Sebelum

Perubahan Perubahan Setelah

Satuan Target Satuan Target

1 2 3 4 5 6 7 1. Meningkatnya Infrastruktur TIK Masyarakat dan Pemerintah Daerah. 1.1. Persentase SKPD yang Memanfaatkan Website dengan Aktif % 90 % 90 1.2. Persentase SKPD Yang Menyelenggarakan e-Government/ Aplikasi Pemerintah Yang Terintegrasi % 95 % 95

1.3. Persentase Jumlah Fasilitas Umum Yang Memiliki Akses

Wifi % 82 % 82

1.4. Persentase Penyelenggaraan Persandian dalam

Pengamanan Informasi

(29)

1 2 3 4 5 6 7 2. Meningkatnya Jumlah SDM Masyarakat bidang Komunikasi dan Informatika 2.1. Persentase Penyebaran Informasi Penyelenggaraan Pemda Melalui Media Massa,

Elektronik dan Tradisional % 100 % 100

2.2. Prosentase Jumlah Berita Yang Diupload Melalui

Website Kab. Lombok Utara % 100 % 100

3. Meningkatnya

Jumlah Informasi Pemda kepada Masyarakat

3.1. Jumlah Siswa/Siswi Yang Tersosialisasikan Internet

Sehat Orang 100 Orang 0

4. Meningkatnya Kualitas Pelayanan Data dan Statistik Daerah 4.1. Persentase Informasi Statistik Sektoral Daerah

yang Dikelola _% ₁₀₀ _% ₁₀₀ 5. Meningkatnya Pelayanan Publik Yang Memuaskan Masyarakat 5.1. Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap

Pelayanan Diskominfo indeks 74 indeks 74

5.1. Nilai Kepatuhan Pemenuhan

Standar Pelayanan Publik indeks 78 indeks 78

6. Meningkatnya

Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Tepat Waktu

6.1. Nilai Evaluasi AKIP

indeks _(B)65 indeks _(B)65

6.2. Maturitas SPIP

indeks Level 3 indeks Level 3

Dari tabel di atas dapat dijelaskan bawah ada 4 (empat) sasaran yang menjadi Indikator Kunci Utama (IKU) yaitu pada sasaran 1 (satu) sampai dengan 4 (empat), sedangkan sasaran 5 (lima) sampai dengan 6 (enam) merupakan sasaran indikator Non-IKU.

2.3. Indikator Kinerja Utama (IKU)

Dari dua belas (12 ) yang ditetapkan oleh Dinas Komunikasi dan Indormatika Kabupaten Lombok Utara, sebagai indikator kinerja utama (IKU) dalam rangka memudahkan pengukuran pencapaian kinerja Dinas Komunikasi dan Indormatika Kabupaten Lombok Utara pada Tahun 2020, sebagaimana terlihat pada tabel berikut :

(30)

Tabel 2.3

Indikator Kunci Utama (IKU) Diskominfo KLU

No. Indikator Kinerja Satuan

Target Kinerja Sasaran Pada Tahun Ke - Kondisi _Kinerja Pada Akhir Periode

RPJMD

2017 2018 2019 2020 2021

1 Persentase SKPD yang Memanfaatkan Website

dengan Aktif % 30 50 80 90 100 100

2

Persentase SKPD Yang Menyelenggarakan e-Government/ Aplikasi

Pemerintah Yang Terintegrasi

% 70 80 90 95 97 97

3 Persentase Jumlah Fasilitas Umum Yang Memiliki Akses

Wifi % 24 46 66 82 100 100

4

Persentase Penyelenggaraan Persandian dalam

Pengamanan Informasi % 100 100 100 100 100 100

5 Jumlah Siswa/Siswi Yang Tersosialisasikan Internet

Sehat Orang 80 100 100 0 80 360

6 Prosentase Jumlah Berita Yang Diupload Melalui

Website Kab. Lombok Utara % 100 100 100 100 100 100

7

Persentase Penyebaran Informasi Penyelenggaraan Pemda Melalui Media Massa, Elektronik dan Tradisional

% 100 100 100 100 100 100

8

Persentase Informasi Statistik Sektoral Daerah yang

Dikelola % 100 100 100 100 100 100

2.4. Rencana Kerja Anggaran Tahun 2020

Untuk mendukung pencapaian kinerja terhadap sasaran yang ingin dicapai pada tahun 2020, dari rencana kerja yang dianggarkan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara mendapatkan alokasi anggaran belanja langsung sebesar Rp. 2.889.462.459,-, dibandingkan tahun 2019 alokasi anggaran belanja langsung sebesar Rp. 3.913.116.136,- terjasi penurunan anggaran belanja langsungn sebesar Rp. 1.023.653.677,- yang diakibatkan adanya

rasionalisasi

anggaran/ recofusing anggaran untuk penanganan COVID-19.

Adapun

(31)

Tabel 2.4

Alokasi Anggaran Diskominfo KLU Tahun 2020

No. _{Sasaran dan Program}Uraian Anggaran Sebelum _Perubahan Anggaran Setelah _Perubahan Ket 1. Sasaran 1 : Meningkatnya Infrastruktur TIK Masyarakat dan Pemerintah Daerah.

1. Program Pengembangan

Komunikasi; Informasi dan Media

Massa 1.370.816.000 916.687.960

2. Sasaran 2 : Meningkatnya Jumlah SDM Masyarakat bidang Komunikasi dan Informatika

1. Program fasilitasi Peningkatan SDM

bidang komunikasi dan informasi 24.435.000 0

3. Sasaran 3 : Meningkatnya Jumlah Informasi Pemda kepada Masyarakat

1. Program kerjasama informasi

dengan mas media 460.690.000 477.490.000

4. Sasaran 4 : Meningkatnya Kualitas Pelayanan Data dan Statistik Daerah

1. Program pengembangan

data/informasi/statistik daerah 195.830.000 122.870.000

2. Program pengembangan

data/informasi 53.500.000 39.475.000

5. Sasaran 5 : Meningkatnya Pelayanan Publik Yang Memuaskan Masyarakat

1. Program Pelayanan Administrasi

Perkantoran 1.275.797.500 996.870.499

2. Program Peningkatan Sarana dan

Prasarana Aparatur 344.616.000 218.434.000

3. Program peningkatan disiplin

aparatur 48.630.000 18.465.000

4. Program Peningkatan Kapasitas

Sumber Daya Aparatur 15.000.000 5.660.000

6. Sasaran 6 : Meningkatnya Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Tepat Waktu

1. Program peningkatan

pengembangan sistem pelaporan

capaian kinerja dan keuangan 119.370.000 93.510.000

(32)

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas kinerja merupakan perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan misi organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan melalui alat pertanggungjawaban secara periodik. Kinerja instansi pemerintah merupakan gambaran mengenai pencapaian sasaran ataupun tujuan instansi pemerintah sebagai penjabaran dari visi, misi dan strategi instansi yang mengindikasikan tingkat keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan kegiatan sesuai dengan program dan kebijakan yang ditetapkan.

Penyajian Akuntabilitas Kinerja ini sesuai dengan yang diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, yang mana Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ini merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara atas penggunaan anggaran.

Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan laporan kinerja adalah pengukuran kinerja dan evaluasi serta pengungkapan secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja.

Pencapaian sasaran diperoleh dengan membandingkan antara target dan realisasi indikator sasaran. Kemudian atas hasil pencapaian indikator sasaran tersebut dilakukan evaluasi dan analisis kinerja untuk setiap sasaran strategis.

Predikat nilai capaian kinerjanya dikelompokan dalam skala pengukuran ordinal dengan pendekatan petunjuk pelaksanaan evaluasi akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, sebagai berikut:

Tabel 3.1

Skala Pengukuran Ordinal Capaian Kinerja

Persentase Keterangan

(33)

Persentase Keterangan

<100% Tidak Tercapai

=100% Tercapai

>100% Melebihi Target

Penetapan angka capaian kinerja terhadap hasil prosentase capaian indikator kinerja sasaran yang mencapai lebih dari 100% termasuk pada angka capaian kinerja sebesar 100. Angka capaian kinerja terhadap hasil prosentase capaian indikator kinerja sasaran yang mencapai kurang dari 0% termasuk pada angka capaian kinerja sebesar 0. Selanjutnya berdasarkan hasil evaluasi kinerja dilakukan analisis pencapaian kinerja untuk memberikan informasi yang lebih transparan mengenai sebab-sebab tercapai atau tidak tercapainya kinerja yang diharapkan.

3.1 Capaian Indikator Kinerja

Capaian Indikator Kinerja merupakan ukuran keberhasilan yang menggambarkan kinerja sesuai tugas fungsi serta mandat (core business) yang diemban Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara.

Capaian indikator kinerja utama (IKU) dan capaian indikator kinerja Non-IKU diperoleh berdasarkan pengukuran atas indikator kinerjanya masing-masing, sedangkan capaian kinerja sasaran diperoleh berdasarkan pengukuran atas indikator kinerja sasaran strategis, cara penyimpulan hasil pengukuran kinerja pencapaian sasaran strategis dilakukan dengan membuat capaian rata-rata atas capaian indikator kinerja sasaran.

Capaian Indikator Kinerja (IKU) dan indikator Non-IKU disajikan dalam bentuk tabel 3.2 di bawah ini sebagai berikut :

Tabel 3.2

Capaian Indikator Kinerja Diskominfo KLU Tahun 2020

No. Sasaran

Strategis Indikator Satuan Target Realisasi

Capaian (%) 1. Meningkatnya Infrastruktur TIK Masyarakat dan Pemerintah Daerah. 1.1. Persentase SKPD yang Memanfaatkan Website dengan Aktif _% ₉₀ ₉₀ ₁₀₀

(34)

No. Sasaran

Strategis Indikator Satuan Target Realisasi

Capaian (%) 1.2. Persentase SKPD Yang Menyelenggarakan e-Government/ Aplikasi Pemerintah Yang Terintegrasi % 95 95 100 1.3. Persentase Jumlah Fasilitas Umum Yang

Memiliki Akses Wifi % 82 80 97,5

1.4. Persentase Penyelenggaraan Persandian dalam Pengamanan Informasi % 100 121,8 121,8 2. Meningkatnya Jumlah SDM Masyarakat bidang Komunikasi dan Informatika 2.1. Jumlah Siswa/Siswi Yang Tersosialisasikan

Internet Sehat _Orang ₀ _NA ₀

3. Meningkatnya Jumlah Informasi Pemda kepada Masyarakat 3.1. Persentase Penyebaran Informasi Penyelenggaraan Pemda Melalui Media Massa, Elektronik dan Tradisional

% 100 100 100

3.2. Prosentase Jumlah Berita Yang Diupload Melalui Website Kab. Lombok Utara

% 100 100 100

4. Meningkatnya

Kualitas Pelayanan Data dan Statistik Daerah

4.1. Persentase Informasi Statistik Sektoral

Daerah yang Dikelola % 100 100 100

5. Meningkatnya Pelayanan Publik Yang Memuaskan Masyarakat 5.1. Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap

Pelayanan Diskominfo indeks 74 NA 0

5.1. Nilai Kepatuhan Pemenuhan Standar

Pelayanan Publik indeks 78 NA 0

6. Meningkatnya

Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Tepat Waktu

6.1. Nilai Evaluasi AKIP

indeks _(CC)65 66,60 _(B) 102,4

6.2. Maturitas SPIP

indeks Level 3 Level 3 100

Untuk sasaran strategis pertama, dari 4 (empat) target indikator sasaran, ada 3 (tiga) indikator yang tercapai, yaitu indikator pertama yaitu “Persentase SKPD yang Memanfaatkan Website dengan Aktif” capaiannya sebesar 100%, indikator kedua yaitu “Persentase SKPD Yang Menyelenggarakan e-Government/ Aplikasi Pemerintah Yang Terintegrasi” capaiannya sebesar 100%, indikator

(35)

keempat “Persentase Penyelenggaraan Persandian dalam Pengamanan Informasi”

capaiannya sebesar 121,8%, sedangkan indikator yang targetnya tidak tercapai adalah pada indikator ketiga yaitu ““Persentase Jumlah Fasilitas Umum Yang

Memiliki Akses Wifi”” capaiannya hanya sebesar 97,5%.

Sasaran strategis kedua terdiri dari 1 (satu) indikator kinerja sasaran yaitu

“Jumlah Siswa/Siswi Yang Tersosialisasikan Internet Sehat”, tidak dapat dilaksanakan karena anggaran dialihkan untuk penanganan COVID-19, sehingga capaiannya tidak dapat diukur.

Sasaran strategis ketiga, dari 2 (dua) target indikator sasaran yang ada

semua indikator dapat dicapai, yaitu indikator pertama yaitu “Persentase

Penyebaran Informasi Penyelenggaraan Pemda Melalui Media Massa, Elektronik

dan Tradisional” capaiannya sebesar 100% dari target yang ditetapkan, target

indikator kedua “Prosentase Jumlah Berita Yang Diupload Melalui Website Kab. Lombok Utara” capaiannya sebesar 100%.

Sasaran strategis keempat terdiri dari 1 (satu) indikator kinerja sasaran yaitu “Persentase Informasi Statistik Sektoral Daerah yang Dikelola” dengan target 100% dan capaiannya adalah 100%.

Indikator kinerja untuk sasaran kelima yang terdiri dari 2 (dua) indikator kinerja sasaran yaitu “Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Pelayanan Diskominfo” tidak terlaksana, sehingga capaiannya tidak dapat diukur, indikator kinerja sasaran “Nilai Kepatuhan Pemenuhan Standar Pelayanan Publik” tidak dapat dilaksanakan juga sehingga capaiannya tidak dapat diukur.

Sedangkan indikator kinerja untuk sasaran keenam terdiri dari 2 (dua) indikator kinerja sasaran yaitu “Nilai Evaluasi AKIP” capaiannya adalah 102,4%, dan indikator kinerja “Maturitas SPIP” capaiannya adalah 100%.

3.2 Pengukuran, Evaluasi dan Analisa Capaian Kinerja

Salah satu fondasi utama dalam menerapkan manajemen kinerja adalah pengukuran kinerja dalam rangka menjamin adanya peningkatan dalam pelayanan publik dan meningkatkan akuntabilitas dengan melakukan klarifikasi out put dan out come yang akan dan seharusnya dicapai untuk memudahkan

(36)

membandingkan antara kinerja yang (seharusnya) terjadi dengan kinerja yang diharapkan.

Evaluasi kinerja dilakukan dengan membandingkan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun ini dengan tahun lalu dan / beberapa tahun yang lalu. Selain itu juga evaluasi kinerja dilakukan dengan membandingkan realisasi kinerja sampai dengan tahun ini dengan target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen perencanaan strategis (RESNTRA) Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara 2016-2021.

Sedangkan Analisa Capaian Kinerja dilakukan dengan membandingkan antara input yang digunakan dan capaian output dan outcome yang dihasilkan berikut analisa faktor-faktor apa saja yang menjadi penghambat dan pendorong tercapai atau tidaknya suatu target sasaran.

Untuk melihat perbandingan capaian kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara pada tahun 2020 dan capaian tahun sebelumnya yaitu 2019, dapat dilihat pada tabel 3.3 berikut ini :

Tabel 3.3

Perbandingan Capaian Indikator Kinerja Diskominfo KLU Dengan Tahun Sebelumnya

No Sasaran Indikator Sat. Target Akhir

Renstra

Target Realisasi Capaian

2019 2020 2019 2020 2019 2020 1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12 1 Meningkatnya Infrastruktur TIK Masyarakat dan Pemerintah Daerah. Persentase SKPD yang Memanfaatkan Website dengan Aktif % 100 80 90 80 90 100 100 Persentase SKPD Yang Menyelenggaraka n e-Government/ Aplikasi Pemerintah yg Terintegrasi % 97 90 95 84,6 95 93,3 100 Persentase Jumlah Fasilitas Umum Yang Memiliki Akses Wifi % 100 66 82 68 80 103 97,5 Persentase Penyelenggaraan Persandian dalam Pengamanan Informasi % 100 100 100 121,8 168,6 121,8 168,6

(37)

1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12 2 Meningkatnya Jumlah SDM Masyarakat bidang Komunikasi dan Informatika Jumlah Siswa/Siswi Yang Tersosialisasikan Internet Sehat Org 360 100 0 100 NA 100 0 3 Meningkatnya Jumlah Informasi Pemda kepada Masyarakat Persentase Penyebaran Informasi Penyelenggaraan Pemda Melalui Media Massa, Elektronik dan Tradisional % 100 100 100 100 100 100 100 Prosentase Jumlah Berita Yang Diupload Melalui Website Kab. Lombok Utara % 100 100 100 100 100 100 100 4 Meningkatnya Kualitas Pelayanan Data dan Statistik Daerah Persentase Informasi Statistik Sektoral Daerah yang Dikelola % 100 100 100 100 100 100 100 5 Meningkatnya Pelayanan Publik Yang Memuaskan Masyarakat Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Pelayanan Diskominfo inde ks 75 73 74 NA NA 0 0 Nilai Kepatuhan Pemenuhan Standar Pelayanan Publik inde ks 80 75 78 NA NA 0 0 6 Meningkatnya Sistem Pelaporan Cap. Kinerja dan Keuangan Tepat Waktu Nilai Evaluasi AKIP indeks 75 (BB) (CC) 60 (CC) 65 60,11(CC) 66,60 (B) 100,1 102,4

Maturitas SPIP inde_ks Level ₃ Level ₃ Level ₃ Level ₃ Level ₃ 100 100

3.2.1 Pengukuran, Evaluasi dan Analisa Capaian Kinerja Sasaran 1

Sasaran 1:

“Meningkatnya Infrastruktur TIK Masyarakat dan Pemerintah Daerah.”

Meningkatnya Kualitas Sarana dan Prasarana Komunikasi dan Informatika Masyarakat dan Pemerintah Daerah mempunyai 4 (empat) indikator sasaran yaitu :

(38)

1

Persentase SKPD yang Memanfaatkan Website dengan Aktif

2

Persentase SKPD Yang Menyelenggarakan e-Government/ Aplikasi

Pemerintah Yang Terintegrasi

3

Persentase Jumlah Fasilitas Umum Yang Memiliki Akses Wifi

4

Persentase Penyelenggaraan Persandian dalam Pengamanan Informasi

Indikator 1 : “Persentase SKPD yang Memanfaatkan Website

dengan Aktif”.

1) Pengukuran Capaian Kinerja

Jumlah target SKPD di Kabupaten Lombok Utara yang menjadi tolak ukur adalah 30 SKPD, sedangkan capaian jumlah SKPD yang Memanfaatkan Website dengan Aktif sebanyak 27 SKPD seperti terlihat pada tabel 3.4 di bawah ini :

Tabel 3.4

Capaian SKPD yang Memanfaatkan Website dengan Aktif

No Nama OPD Nama Website Status

1 Pemerintah Daerah Kabupetn _{Lombok Utara (KLU)} http://lombokutarakab.go.id/v1 Aktif

2 Sekretariat Daerah (SETDA)

http://jdih.lombokutarakab.go.id Aktif

http://lpse.lombokutarakab.go.id Aktif

http://tepra.lombokutarakab.go.id Aktif

http://e-monev.lombokutarakab.go.id Aktif

http://bansos.lombokutarakab.go.id Aktif

3 Sekretariat DPRD (SETWAN)) hhttps://www.lapor.go.id/instansi/sekr_{etariat-dprd-kabupaten-lombok-utara} Aktif

4 Inspektorat Daerah http://inspektorat.lombokutarakab.go.i_d Aktif

5 Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah Raga (DIKPORA)

http://dikpora.lombokutarakab.go.id Aktif

https://bos.lombokutarakab.go.id Aktif

6 Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan

Anak (DSP3A) http://disosp3a.lombokutarakab.go.id Aktif

7 Dinas Kependudukan dan _{Pencatatan Sipil (DUKCAPIL)} http://dukcapil.lombokutarakab.go.id Aktif

8 Dinas Kebudayaan Dan _{Pariwisata (DISBUPAR)} http://disbudpar.lombokutarakab.go.id Aktif

9

Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPPKBPEMDES)

http://dppkbpemdes.lombokutarakab.g

(39)

No Nama OPD Nama Website Status

10 Dinas Ketahanan Pangan dan _{Pertanian (DKPP)} http://dkpp.lombokutarakab.go.id Tidak _Aktif

11 Dinas Lingkungan Hidup, Perumahan dan Kawasan

Pemukiman (DLH,PKP) http://dlhperkim.lombokutarakab.go.id Aktif

12

Dinas Koperasi, Perdagangan, Perindustrian Dan Usaha Kecil Menengah (DISKOPRINDAG) https://www.lapor.go.id/instansi/dinas -koperasi-usaha-kecil-dan-menengah- perindustrian-dan-perdagangan-kabupaten-lombok-utara Aktif 13

Dinas Perhubungan, Kelautan Dan Perikanan (DISHUBLUTKAN) http://dishublutkan.lombokutarakab.go .id Aktif http://bidtangkap-dpkpklu.lombokutarakab.go.id Aktif

14 Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) https://www.lapor.go.id/instansi/dinas

-perpustakaan-dan-kearsipan-kabupaten-lombok-utara Aktif

15

Dinas Tenaga Kerja, Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;

http://disnakerpmptsp.lombokutarakab

.go.id Aktif

16 Dinas Kesehatan (DIKES) http://dinkes.lombokutarakab.go.id Aktif

17 Dinas Komunikasi Dan _{Informatika (DISKOMINFO)}

http://diskominfo.lombokutarakab.go.i

d Aktif

http://titanaradiostreaming.lombokutar

akab.go.id Aktif

http://ppid.lombokutarakab.go.id Aktif

18 Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (SATPOLPP DAMKAR)

https://www.lapor.go.id/instansi/satua

n-polisi-pamong-praja-dan-pemadam-kebakaran-kabupaten-lombok-utara Aktif

19 Badan Perencanaan Pembanguna Daerah

(BAPPEDA) http://bappeda.lombokutarakab.go.id Aktif

20 Badan Pendapatan Daerah _(BAPENDA)) http://bapenda.lombokutarakab.go.id Aktif

21 Badan Pengelolaan Keuangan _{Dan Aset Daerah (BPKKAD)} http://bpkad.lombokutarakab.go.id Aktif

22 Badan Kepegawaian Daerah Dan Pengembangan SDM (BKDPSDM)

http://bkd-psdm.lombokutarakab.go.id Aktif

http://ekinerja.lombokutarakab.go.id Aktif

http://simpeg.lombokutarakab.go.id Aktif

23 Badan Penanggulangan _{Bencana Daerah (BPBD)} http://bpbd.lombokutarakab.go.id Tidak _Aktif

24

Kantor Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat

(KESBANGPOLINMAS)

https://www.lapor.go.id/instansi/kesba

ngpol-kab-lombok-utara Aktif

25 Rumah Sakit Umum Daerah _(RSUD) www.rsud.lombokutarakab.go.id Aktif

26 Kantor Camat Gangga https://www.lapor.go.id/instansi/keca_{matan-gangga-kabupaten-lombok-utara} Aktif

27 Kantor Camat Kayangan http://kayangan.lombokutarakab.go.id Tidak _Aktif

(40)

No Nama OPD Nama Website Status 29 Kantor Camat Tanjung https://www.lapor.go.id/instansi/keca_{matan-tanjung-kabupaten-lombok-utara} Aktif

30 Kantor Camat Bayan http://bayan.lombokutarakab.go.id Aktif

Pengukuran capaian kinerja untuk indikator 1 pada sasaran 1 adalah sebagai berikut :

SKPD yang Memanfaatkan Website dengan Aktif

X 100% SKPD di Kabupaten Lombok Utara

27 x 100% = 90 % 30

2) Evaluasi Dan Analisis Capaian Kinerja

Target Indikator kinerja sebesar 90% sedangkan realisasi kinerja sebesar 90% sehingga capaian kinerja sebesar 90%/90% x

100% = 90%. Capaian indikator 1 “Persentase SKPD yang

Memanfaatkan Website dengan Aktif” dapat dikatakan target

“Tercapai” yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja.

Target yang harus dicapai pada akhir masa Renstra tahun 2021 adalah 100% sehingga jika dibandingkan dengan pencapaian kinerja pada tahun 2021 sebesar 100% maka capaian kinerjanya baru mencapai 90%/100% x 100% = 90%, sehingga masih tersisa capaian target sebesar 100%-90% = 10%. Dengan sisa waktu pencapaian target selama 1 tahun maka tahun berikutnya harus ada peningkatan capaian kinerja sebesar 10%.

Ada beberapa faktor yang penghambat yang bias menjadi penghambat tercapainya target indikator kinerja pada Sasaran 1 di Indikator 1 yaitu :

1) Belum tersedianya anggaran pada SKPD untuk pembuatan Website

SKPD.

2) Belum adanya regulasi yang mengharuskan setiap SKPD untuk mempunyai website.

3) Belum adanya kesadaran SKPD akan pentingnya penyampaian

(41)

4) Tidak tersedianya Operator/ SDM di SKPD yang kompeten di bidang komunikasi dan informasi.

Dari analisis faktor penghambat, kami memberikan solusi/ rekomendasi, dan tindak lanjut atas faktor penghambat yang mungkin muncul kemudian hari. Solusi/ rekomendasi/ tindak lanjut tersebut adalah:

1) Sosialisasi terhadap SKPD yang belum menggunakan website sebagai media penyampaian informasi kepada masyarakat.

2) Menyusun regulasi yang mengharuskan setiap SKPD untuk

mempunyai website.

3) Menyiapkan anggaran untuuk pengadaan website bagi SKPD untuk

merealisasikan kegiatan tersebut.

4) Dukungan anggaran yang memadai oleh Pemda, serta;

5) Menyediakan SDM yang kompeten bagi masing-masing SKPD

dibidang TIK.

Indikator 2 : “Persentase SKPD Yang Menyelenggarakan

e-Government/ Aplikasi Pemerintah Yang Terintegrasi”.

1) Pengukuran Capaian Kinerja

Jumlah SKPD Yang harus Menyelenggarakan e-Government/ Aplikasi Pemerintah Yang Terintegrasi seluruhnya berjumlah 30 SKPD yang dapat diukur dengan ketersediaan kelengkapan sarana dan prasarana e-governmentnya, aspek dan unsur yang menjadi tolak ukurnya selengkapnya dapat dilihat pada tabel 3.5 di bawah ini :

Tabel 3.5

Aspek SKPD Menyelenggarakan e-Government/ Aplikasi Pemerintah Yang Terintegrasi 1. Terkoneksi Internet

2. Aplikasi SIMDA

3. Tersedia Server

4. Router

5.

Aplikasi Terintegrasi

30 SKPD

30 SERVER/SKPD

30 SKPD

(42)

Sedangkan capaian SKPD Yang sudah Menyelenggarakan e-Government/ Aplikasi Pemerintah Yang Terintegrasi saat ini dari 5 aspek 150 unsur, teralisasi sebanyak 5 aspek dan 135 unsur sebagaimana terlihat pada tabel di bawah ini :

Tabel 3.6

Capaian SKPD Menyelenggarakan e-Government/ Aplikasi Pemerintah Yang Terintegrasi 1. Terkoneksi Internet

2. Aplikasi SIMDA

3. Tersedia Server

4. Router

5.

Aplikasi Terintegrasi

30 SKPD

15 SERVER/SKPD

30 SKPD

Pengukuran capaian kinerja untuk indikator 2 pada sasaran 1 adalah sebagai berikut :

Jumlah SKPD Yang Menyelenggarakan e-Government/

Aplikasi Pemerintah Yang Terintegrasi _{X 100%}

Jumlah SKPD Yang Ada 135 x 100% = 90 %

150

2) Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja

Target Indikator kinerja sebesar 90% sedangkan realisasi kinerja sebesar 90% sehingga capaian kinerja sebesar 90%/90% x 100% = 100%. Capaian indikator 2 “Cakupan ketersediaan sarana dan prasarana perhubungan” dapat dikatakan taget “Tercapai” yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja.

Jika dibandingkan dengan target pada akhir tahun periode Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara dimana pada tahun 2021 target indikator sebesar 100%. Sehingga pada tahun keempat Renstra sudah mencapai sebesar 9 0 % / 97% x 97% = 90%. Untuk mencapai target 97% maka masih ada sisa waktu 1 tahun lagi untuk mengejar kekurangan 7%.