• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Pakar Diagnosa Penyakit dan Hama pada Tanaman Lada dengan Metode Forward Chaining Berbasis Android

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Sistem Pakar Diagnosa Penyakit dan Hama pada Tanaman Lada dengan Metode Forward Chaining Berbasis Android"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia P-ISSN 2622-9110 E-ISSN 2654-8399 144

SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT DAN HAMA PADA TANAMAN

LADA DENGAN METODE FORWARD CHAINING BERBASIS ANDROID

DEKI PRIANTO, FAUZIAH, ENDAH TRI ESTI HANDAYANI

Universitas Nasional

dekiprianto.si@gmail.com, fauziah@civitas.unas.ac.id, endateh@gmail.com

Abstract: Pepper Plantation is currently experiencing a significant decline from both the quality as well as the difficult treatment. As for some of the factors affecting the decrease in the form of disease and pests. These problems are difficult to overcome because of the limited number of experts who are able to identify and provide solutions to pepper plants. So it takes an expert system capable to identify diseases and pests as well as handling solutions by leveraging the android-based technology using forward chaining. This research was conducted using the survey directly into the object of research and interviews to experts. The testing is done by testing the accuracy of data involving 35 reached 97,14%. with the accuracy results prove that the method of forward chaining can work well in the expert system of diagnosis of disease and pest of pepper plants.

Keywords: expert system, forward chaining, pepper, android.

Abstrak: Perkebunan lada saat ini mengalami penurunan yang signifikan baik dari kualitas maupun perawatan yang sulit. Adapun beberapa faktor yang mempengaruhi penurunan tersebut berupa penyakit dan hama. Permasalahan tersebut sulit untuk diatasi karena terbatasnya jumlah pakar yang mampu untuk mengidentifikasi dan memberikan solusi terhadap tanaman lada. Sehingga dibutuhkan sistem pakar yang mampu untuk mengidentifikasi penyakit dan hama serta solusi penanganan dengan memanfaatkan teknologi berbasis android dengan menggunakan metode forward chaining. Penelitian ini dilakukan menggunakan Survei langsung ke objek penelitian dan wawancara kepada ahli. Pengujian yang yang dilakukan dengan pengujian akurasi melibatkan 35 data mencapai 97,14%. dengan hasil akurasi tersebut membuktikan bahwa metode forward chaining dapat bekerja dengan baik dalam sistem pakar diagnosa penyakit dan hama tanaman lada.

Kata kunci: sistem pakar, forward chaining, lada, android.

A. Pendahuluan

Terbatasnya seorang pakar dalam sektor pertanian, khususnya dalam budidaya lada. maka dari itu sulit bagi petani untuk mendapatkan solusi mengenai permasalahan dalam proses perawatan tanaman lada. Dalam hal ini adanya sistem pakar menjadi alternatif yang mampu untuk menggantikan seorang pakar sebagai sumber informasi dan solusi dalam mengatasi permasalah dengan baik sehingga dapat menghemat waktu dan biaya. Sistem pakar diharapkan mampu untuk membantu petani dalam menghadapi permasalahan baik penyakit maupun hama yang yang berkembang saat ini. Perancangan sistem dengan berbasis android dan metode forward chaining diharapkan mampu untuk memberikan solusi yang akurat mengenai permasalahan yang ada sesuai dengan gejala-gejala yang ada pada tanaman.

Batasan masalah dari perancangan sistem pakar ini adalah sebagai berikut: 1) Bagaimana Menerapkan kemampuan seorang pakar ke dalam sistem yang bisa membantu memberikan solusi dalam penyakit dan hama pada tanaman lada dengan

(2)

P-ISSN 2622-9110 Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia E-ISSN 2654-8399

145 menggunakan smartphone android? 2) Bagaimana mengimplementasikan metode forward chaining dalam sistem pakar tanaman lada?

B. Metode Penelitian

Lada dengan nama Binomial Piper Nigrum Linn, merupakan salah satu tanaman rempah yang dibudidayakan di Indonesia. Tanaman ini juga dikenal dengan sebutan “Raja Rempah”. Lada merupakan salah satu tanaman yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi yang menjadi salah satu andalan perdagangan ekspor Indonesia [1]. Sistem pakar merupakan cabang dari AI (Artificial Inteligent) yang membuat ekstensi untuk spesialisasi pengetahuan guna memecahkan suatu permasalahan pada Human Expert. Human Expert merupakan seseorang ahli dalam suatu bidang ilmu pengetahuan tertentu, berarti expert memiliki suatu permasalahan yang tidak dapat dipecahkan oleh orang lain secara efisien. [3] Forward chaining adalah teknik pencarian yang dimulai dengan fakta yang diketahui, kemudian mencocokan fakta-fakta tersebut dengan bagian IF dari rules IF-THEN [1].

C. Hasil dan Pembahasan

Berdasarkan hasil pengumpulan data terdapat beberapa kelompok data yang terdiri dari data hama, penyakit, dan data gejala. Data yang telah dikumpulkan di kelompokkan menjadi 3 tabel berupa tabel data penyakit, hama, tabel gejala dan tabel keputusan.

Tabel 1. Daftar data penyakit dan hama.

Kode Nama Hama Dan Penyakit

P1 Penyakit Kuning

P2 Penyakit Busuk Pangkal Batang P3 Penyakit Keriting dan Kerdil P4 Penyakit Jamur Pirang

P5 Penyakit Benang Putih dan Rambut P6 Penyakit Jamur Phytophthora Capsici

P7 Hama Penggerek Batang (Lophobaris Piperis) P8 Hama Penghisap Bunga (Diconocoris Hewetti) P9 Hama Penghisap Buah (Dasynus Piperis) P10 Hama Kutu Putih

Tabel 1 Merupakan data penyakit yang terdiri dari 10 penyakit dengan inisial P sebagai kode penyakit beserta nama penyakit pada tanaman lada.

Tabel 2. Daftar Gejala Kode

Gejala Nama Gejala

G1 Batang dan Cabang Rusak atau Membusuk G2 Daun Layu dan Menguning

G3 Daun dan Batang Mengering dan Mudah Patah G4 Pucuk, Bunga dan Buah Rusak

G5 Bunga dan Nimfa Rusak

G6 Tandan, Buah Rusak dan Sedikit G7 Tangkai Hitam dan Bunga Gugur G8 Terdapat Bercak Hitam Pada Buah G9 Buah Hampa

(3)

Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia P-ISSN 2622-9110 E-ISSN 2654-8399 146

G10 Buah Muda Berguguran dan Tandan Kosong

G11 Tajuk dan Akar Permukaan Tanah Coklat Kehitaman G12 Daun Menguning Namun Tidak Layu

G13 Akar Rambut Lada Rusak G14 Pangkal Batang Berlendir G15 Daun Berwarna Biru Kehitaman

G16 Daun Berukuran Kecil Hingga Keriting

G17 Daun Berwarna Kuning Pucat atau Belang-Belang G18 Ukuran buah Relatif Lebih Kecil Bahkan Tidak Berbuah G19 Daun Berguguran Satu Persatu

G20 Pada Bagian Akar Akan Terlihat Luka Nekrosis dan Puru G21 Tanaman Seperti Kekeringan

G22 Adanya Bercak Di tengah Maupun di Tepi Daun G23 Pangkal Batang atau Akar Tanaman hitam

G24 Cabang atau Ranting Diselimuti Jamur Berwarna Keperakan G25 Adanya Lapisan Seperti Beludru Yang Berwarna Putih G26 Tandan Buah Gugur.

G27 Cabang atau Ranting Mengering dan Mati

G28 Daun Melengkung ke Atas, Keriting, dan Belang-Belang G29 Daun Layu, Menguning, dan Rontok

G30 Terdapat Rambut yang melilit di pada tanaman G31 Daun kering coklat dan daun transparan

Tabel 2 merupakan data gejala-gejala penyakit dan hama yang terdiri dari 31 jenis gejala dari 10 data penyakit pada tanaman lada.

Tabel 3. Keputusan Kode Gejala Kode Penyakit P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 G1 √ G2 √ G3 √ G4 √ G5 √ G6 √ G7 √ G8 √ G9 √ G10 √ G11 √ G12 √ G13 √ G14 √ G15 √ G16 √ G17 √ G18 √ G19 √ G20 √

(4)

P-ISSN 2622-9110 Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia E-ISSN 2654-8399 147 G21 √ G22 √ G23 √ G24 √ G25 √ G26 √ G27 √ G28 √ G29 √ G30 √ G31 √

Tabel 3 merupakan Tabel keputusan yang digunakan dalam menentukan hasil dari analisa user terhadap penentuan penyakit dan hama yang sesuai dengan gejala yang inputkan pengguna.

Tabel 4. Penerapan Metode Forward Chaining Aturan

Rule Kaidah Produksi (AND)

R1 IF G11 AND G12 AND G13 AND G19 AND G20 THEN P1 R2 IF G14 AND G15 AND G21 THEN P2

R3 IF G16 AND G17 AND G18 THEN P3

R4 IF G24 AND G25 AND G26 AND G27 THEN P4 R5 IF G30 AND G31 THEN P5

R6 IF G22 AND G23 THEN P6

R7 IF G1 AND G2 AND G3 AND G4 THEN P7 R8 IF G5 AND G6 AND G7 THEN P8

R9 IF G8 AND G9 AND G10 THEN P9 R10 IF G28 AND G29 THEN P10

Tabel 4 merupakan tabel aturan dari forward chaining untuk menentukan hasil yang akan diolah oleh sistem dengan 10 aturan yang telah ditetapkan. Jika Hasil dari aturan ini sesuai dengan intruksi atau inputan user, maka sistem akan menampilkan penyakit apa saja yang sesuai dengan gejala yang telah diinputkan oleh user.

Pengujian Akurasi

Berdasarkan pengujian hasil akurasi antara sistem pakar dengan hasil diagnosa pakar yang telah dilakukan melalui 35 data dengan hasil 1 data diagnosa yang tidak sesuai dengan hasil pakar. Hasil akurasi dihitung dengan rumusan sebagai berikut: No Gejala yang dialami Diagnosa Pakar Output Sistem Ket

1

Tandan Buah Gugur, Terdapat Rambut yang melilit pada tanaman, Daun kering coklat dan daun transparan.

Penyakit Benang Putih dan Rambut

Penyakit Benang Putih dan Rambut (100%) , Penyakit Jamur Pirang (25%)

Sesuai

2

Daun Berukuran Kecil Hingga Keriting, Daun Berwarna Kuning Pucat atau Belang-Belang, Bunga dan Nimfa Rusak, Ukuran buah Relatif Lebih Kecil Bahkan Tidak

Penyakit Keriting dan Kerdil

Penyakit Keriting dan Kerdil (100%), Hama Kutu Putih (50%), Hama Penghisap Bunga (33%)

(5)

Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia P-ISSN 2622-9110 E-ISSN 2654-8399 148

Berbuah, Daun Layu, Menguning, dan Rontok

3

Batang dan Cabang Rusak atau Membusuk, Daun Layu dan Menguning, Daun dan Batang Mengering dan Mudah Patah, Pucuk, Bunga dan Buah Rusak. Hama Penggerek Batang Hama Penggerek Batang (100%) Sesuai 4

Akar Rambut Lada Rusak, Daun Berguguran Satu Persatu, Daun Berukuran Kecil Hingga Keriting, Daun Menguning Namun Tidak Layu, Buah Hampa

Penyakit Kuning

Penyakit Kuning (60%), Penyakit keriting dan kerdil (33%), Hama

Penghisap buah (33%)

Sesuai

5

Cabang atau Ranting Diselimuti Jamur Berwarna Keperakan, Tandan Buah Gugur. Daun Melengkung ke Atas, Keriting, dan Belang-Belang, Daun Layu,

Menguning, dan Rontok, Daun Berguguran Satu Persatu, Adanya Lapisan Seperti Beludru Yang Berwarna Putih

Penyakit Jamur Pirang

Hama Kutu Putih (100%), Penyakit Jamur Pirang (75%), Hama Penggerek Batang (25%), Penyakit Kuning (20%). Tidak Sesuai . . . . . . . . . . . . . . . 34

Daun berguguran satu persatu. Pada Bagian Akar Akan Terlihat Luka Nekrosis dan Puru. Pangkal Batang atau Akar Tanaman hitam. Cabang atau Ranting Diselimuti Jamur Berwarna Keperakan. Penyakit Jamur Phytophthora Capsici Penyakit Jamur Phytophthora Capsici (50%), Penyakit kuning (40%).

Penyakit jamur pirang (25%).

Sesuai

35

Daun Menguning Namun Tidak Layu. Adanya Lapisan Seperti Beludru Yang

Berwarna Putih. Tandan Buah Gugur. Daun Layu, Daun Melengkung ke Atas, Keriting, dan Belang-Belang ,

Menguning, dan Rontok

Hama Kutu Putih

Hama Kutu Putih (100%), Penyakit Jamur Pirang (50%), Penyakit Kuning (20%).

Sesuai

Dari hasil pengujian 35 data yang telah dilakukan, terdapat 34 data yang sesuai dengan hasil pakar . Maka dapat dirumuskan sebagai berikut :

= 97,14%

Dengan hasil akurasi 97,14% sistem pakar cukup layak digunakan oleh pengguna dalam mendiagnosa hama dan penyakit pada tanaman lada.

(6)

P-ISSN 2622-9110 Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia E-ISSN 2654-8399

149

D. Penutup

Dari hasil perancangan, pembuatan dan pengujian yang dilakukan sistem pakar diagnosa penyakit dan hama pada tanaman lada berbasis android dapat di peroleh kesimpulan sebagai berikut: 1) Sistem pakar diagnosa penyakit dan hama membantu petani dalam mengetahui penyakit dan hama yang menyerang tanaman lada dengan bantuan smartphone android; dan 2) Metode forward chaining mampu digunakan dalam membangun sistem pakar diagnosa penyakit dan hama pada tanaman lada. Dengan hasil uji black box sistem berjalan dengan baik dan dapat dieksekusi. Dari hasil akurasi yang dilakukan oleh satu orang pakar telah memberikan hasil sesuai dengan yang diharapkan. Untuk memberikan tingkat akurasi harus dilakukan validasi lebih dari satu pakar, sehingga memberikan akurasi yang lebih baik.

Daftar Pustaka

Albertus Preute Alex, “Sistem Pakar Untuk Mendiagnosa Hama Dan Penyakit Pada Tanaman Lada (Piper Nigrum Linn) Berbasis Android Dengan Metode Forward Chaining”, 16 Desember 2017.

Christian Ramba Pasalli, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Anak Menggunakan Metode Forward Chaining Berbasis Mobile”, E-Journal Teknik Informatika Vol.7, No.1, Juli 2016

Windah Supartini,”Sistem Pakar Berbasis Web Dengan Metode Forward Chaining Dalam Mendiagnosis Dini Penyakit Tuberkulosis di Jawa Timur”, KINETIK, Vol.1, No.3, 2016, November Hal. 147-154., E-ISSN : 2503-2267

Vangga Mahyudin Ardiansyah, “Sistem Pakar Berbasis Android Untuk Mengidentifikasi Hama Dan Penyakit Pada Bawang Merah Menggunakan Metode Forward Chaining (Studi Kasus: Program Studi Sistem Informasi Upn “Veteran” Jawa Timur)”, Jurnal Sistem Informasi Dan Bisnis Cerdas (SIBC) Vol. 10, No. 2. Agustus 2017

Siti Nurajizah, “Sistem Pakar Berbasis Android Untuk Diagnosa Penyakit Kulit Kucing Dengan Metode Forward Chaining”, Jurnal PILAR Nusa Mandiri Vol. 14, No. 1 Maret 2018., E-ISSN: 2527-6514

Eko Didik Widianto, “Aplikasi Sistem Pakar Pendeteksi Penyakit Tuberkulosis Berbasis Android”, KHAZANAH INFORMATIKA., Vol. 4 No. 1 Juni 2018., ISSN: 2477-698X

Kasman Rukun, “Diagnosis of Toddler Digestion Disorder using Forward Chaining Method”.

Reynaldo Mohammad Gozzal, “Aplikasi Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Pencernaan Balita Dengan Metode Forward Chaining Berbasis Android”, Jurnal Ilmiah Informatika Dan Komputer Vol. 22 No. 3 Desember 2017

Prasetyo Adi Saputro, “Analisis Metode Forward Chaining Dalam Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Pada Hewan Sapi”. UDINUS Semarang, 2015

Roy Iriano, “Sistem Pakar Menganalisa Kerusakan Sepeda Motor Matik Berbasis Android Menggunakan Metode Forward Chaining”. Universitas Nasional

A.Mulyono, “Sistem pakar diagnosa penyakit vertigo berbasis web metode forward chaining”, Jurnal Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, 2015. E.Astuti, ” Sistem Pakar Identifikasi Hama dan Penyakit Tanaman Tembakau Berbasis

Web Dengan Metode Forward Chaining”, Journal Electrical Engineering, 2017. J.Raharjo, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Lambung dengan Metode Forward

(7)

Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia P-ISSN 2622-9110 E-ISSN 2654-8399 150

Mohamad Hadi, ” Perancangan Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Ayam Dengan

Metode Forward Chaining”, JImp, 2016, ISSN : 2503-1945.

Dadi Rosadi, ” Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Tanaman Padi Menggunakan Metode Forward Chaining”, Jurnal Computech & Bisnis, 2014, ISSN 02739615.

K.Aeni, ”Penerapan Metode Forward Chaining Pada Sistem Pakar Untuk Diagnosa Hama dan Penyakit Padi”, urnal Ilmiah Penelitian dan Penerapan Teknologi Sistem Informasi, 2018, ISSN 0097-9740.

Tuslaela, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Gigi Dan Mulut Berbasis Web dengan Metode Forward Chaining”, Jurnal PROSISKO, 2018.

S. Nurajizah, “Sistem Pakar Berbasis Android Untuk Diagnosa Penyakit Kulit Kucing Dengan Metode Forward Chaining”, Jurnal Pilar Nusa Mandiri, 2018.

Gambar

Tabel 1.  Daftar data penyakit dan hama.  Kode  Nama Hama Dan Penyakit
Tabel  2  merupakan  data  gejala-gejala  penyakit  dan  hama  yang  terdiri  dari  31  jenis gejala dari 10 data penyakit pada tanaman lada
Tabel  3  merupakan  Tabel  keputusan  yang  digunakan  dalam  menentukan  hasil  dari  analisa  user  terhadap  penentuan  penyakit  dan  hama  yang  sesuai  dengan  gejala  yang inputkan pengguna

Referensi

Dokumen terkait

Dalam makalah ini simulasi numerik untuk melakukan proses perhitungan tampang lintang reaksi fusi dilakukan dengan menggguakan formula Wong yang diturunkan secara analitik

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan cacing tanah Lumbricus rubellus dan alga Euchema cottonii dalam pakan ayam Ras dapat meningkatkan kandungan omega 3 pada

Skor rata-rata pada indikator ini adalah sebesar 39,17. Di mana hasil skor rata- rata menunjukkan bahwa kemampuan mahasiswa dalam menyusun analisa dan sintesa beberapa kasus

 Transformasi Laplace adalah metoda operasional yang dapat digunakan untuk menyelesaikan persamaan diferensial linier..  Dapat mengubah fungsi umum (fungsi

Tingginya pertumbuhan bobot mutlak yang terdapat pada perlakuan biofilter dengan menggunakan tanaman sawi (Perlakuan A) diduga karena sawi memiliki akar serabut

The researcher interesting to conducted a research entitled: The influence of using scaffolding toward students’ report text writing ability at the first semester of the eleventh grade

Untuk tingkat rasionalitas penggunaan obat indikator peresepan WHO di tiap Puskesmas Kota Kendari pada parameter jumlah obat tiap resep yang mencapai standar adalah