Diagnosis Dan tatalaksana Callus

(1)

REFERAT REFERAT

SMF ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN SMF ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN

DIAGNOSIS DAN

DIAGNOSIS DAN TREATREATMENT CALLUSTMENT CALLUS

DAFTAR ISI DAFTAR ISI

BAB

BAB 1...1...11 PEND

PENDAHULAHULUAN...UAN...11 1.1

1.1 LatLatar ar BelakBelakang...ang...11 1.2

1.2 PembPembatasatasan an MasalaMasalah...h...11 1.3 Tujuan Penulisan... 1.3 Tujuan Penulisan...22 1.

1. Met!Met!"e "e PenuPenulisalisan...n...22 BAB

BAB ##...##...33 T#N$A

T#N$AUAN UAN PU%TPU%TA&A...A&A...33 2.1

2.1 De'niDe'nisi...si...33 2.2

2.2 E(i"E(i"emi!lemi!l!gi...!gi...33 2.3

2.3 E)!lE)!l!gi !gi "an "an *akt*akt!r !r Pre"iPre"is(!sis(!sisi...si... 2.

2. PatPat!'si!!'si!l!gi...l!gi...++ 2.+ ,ambaran &linis- Diagn!sis "an Diagn!sis ban"ing... 2.+ ,ambaran &linis- Diagn!sis "an Diagn!sis ban"ing...++ 2.

2. PenPenatalatalaksaaaksaan...n... BAB BAB ###...###...// &E%#MP &E%#MPULAN...ULAN...// DA*TA0 PU%TA&A... DA*TA0 PU%TA&A...11 ii

(2)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Mekani

Mekanisme-me

sme-mekanism

kanisme

e dari

dari keratin

keratinasi

asi telah diperjelasa

telah diperjelasan

n beberap

beberapa

a tahun ini.

tahun ini.

Genetik bertanggung jawab atas kelainan herediter dari keratinasi abnormal yang telah

diidentifikasi, tetapi patogenesis dari beberapa kelainan tetap tidak diketahui.

11

Kel

Kelaina

ainan

n kera

keratin

tinasi

asi abn

abnorm

ormal

al di

di kla

klasif

sifika

ikasik

sikan

an

seb

sebaga

agai

i kera

keratos

toses

es here

heredit

diter

er

(icthyosis, arier!s disease" dan penyakit yang di dapat. #enyakit yang di dapat di

subkla

subklasifik

sifikasikan menjadi

asikan menjadi infla

inflamatory diseases, yang

matory diseases, yang gejal

gejala

a utama

utamanya

nya disert

disertai

ai rasa

rasa

gatal (psoriasis, lichen planus", dan non-inflamatory keratoses (cla$us, callus".

11

%allus atau

%allus atau tylos

tylosis

is adalah lapisan-l

adalah lapisan-lapisan epitel

apisan epitel tanduk yang

tanduk yang bersif

bersifat

at prolif

proliferatif

eratif

dan

dan terlok

terlokalisi

alisirr..

11

_%a

_%allllus

_{us in}

_ini

_{i pa}

_pada

_{da um}

_umum

_umnya

_{nya me}

_merup

_rupak

_akan

_{an ha}

_hasi

_sil

_{l da}

_dari

_{ri def}

_deform

_ormit

_itas

_as,

_{, da}

_dan

_n

terkadang berhubungan dengan perubahan dinamik dari fungsi kaki yang umum terjadi

pada orang tua, terutama pada daerah yang terdesak oleh tekanan pada kulit plantar

dan sering memburuk karena alas kaki yang tidak sesuai.

&&

1.2 Pembatasan Masalah

'ef

'eferat

erat ini

ini mem

membah

bahas

as Mem

Memaha

ahami

mi def

defini

inisi,

si, epi

epidem

demiol

iologi

ogi,

, et

etiol

iologi

ogi dan

dan fak

faktor

tor

pr

pred

edis

ispo

posi

sisi

si,

, ge

geja

jala

la kl

klin

inis

is,

, pa

pato

toge

gene

nesi

sis,

s, di

diag

agno

nosi

sis

s da

dan

n di

diag

agno

nosi

sis

s ba

band

ndin

ing,

g,

penatalaksanaan dari %allus.

1.3 Tujuan Penulisan

#enulisan referat ini bertujuan untuk

1 1

(3)

1. 1. Me

Mema

maha

hami

mi de

defi

fini

nisi

si,

, ep

epid

idem

emio

iolo

logi

gi,

, et

etio

iolo

logi

gi da

dan

n fa

fakt

ktor

or pr

predi

edisp

spos

osis

isi,

i, ge

geja

jala

la

klinis, patogenesis, diagnosis dan diagnosis banding, penatalaksanaan dari

%allus.

&.

&. Menin

Meningkatkan

gkatkan kemamp

kemampuan dala

uan dalam penul

m penulisan il

isan ilmiah di

miah di bidang

bidang kedokte

kedokteran

ran

).

). Mem

Memenu

enuhi

hi sal

salah satu

ah satu pers

persyara

yaratan kelul

tan kelulusan Kepan

usan Kepanite

iteraan Kli

raan Klinik di

nik di bag

bagian

ian

*lmu #enyakit Kulit dan Kelamin '+ aji akultas Kedokteran ni$ersitas

ang /uah +urabaya.

1. Met!"e Penulisan

'e

'efe

ferat

rat in

ini

i me

mengg

ngguna

unaka

kan

n me

meto

tode

de ti

tinj

njau

auan

an ke

kepus

pusta

taka

kaan

an de

denga

ngan

n me

meng

ngac

acu

u

kepada beberapa

kepada beberapa literatur

literatur..

BAB ##

T#N$AUAN PU%TA&A

2.1 De'inisi

/

/erdapat beberapa

erdapat beberapa definsi callus, yaitu

definsi callus, yaitu 

2 2

(4)

1. %allus adalah lapisan-lapisan epitel tanduk yang bersifat proliferatif dan

terlokalisir

11

&. %allus atau tylosis adalah sebagai pelebaran difus area hiperkeratosis yang

relatif

relatif tebal,

tebal, dan

dan biasanya

biasanya terletak

terletak dibawah

dibawah metatarsal

metatarsal head.

head.

&&

). %allus adalah hiperkeratosis yang dibatasi dan nonpenetrating yang dihasilkan

oleh tekanan

))

(ambar 2.1

iagram cla$us dan callus

+himi0u, iroshi. (&2".

Shimizu’s Textbook of Dermatology.

3apan okkaido

ni$ersity #ress. #.

2.2 E)i"emi!l!gi

%allus dapat terbentuk pada semua usia, terutama pada pasien yang lebih tua

dan tergantung dari faktor predisposisi setiap pasien. 4aik laki-laki ataupun perempuan

ren

ta

n

te

rha

da

p

pe

mb

ent

uka

n

ca

ll

us

,

me

sk

ip

un

di

st

ri

bu

si

da

n

pr

ese

nt

as

i

da

pa

t

ber$ariasi karena faktor sosial seperti pekerjaan dan hobi.

&&

%allus terjadi pada bagian yang terpapar tekanan, khususnya telapak tangan dan

kaki dan khususnya pada penonjolan tulang dari sendi.

))

_{/ersering timbul diantara distal}

phalan5 ke-& dan ke-) juga pada regio dorsal dari pergelangan kaki (berasal dari duduk

dilantai" pada orang 3epang.

11

2.3 Eti!l!gi "an *akt!r Pre"is)!sisi

aktor m

aktor mekanik da

ekanik dapat memi

pat memicu

cu perubah

perubahan pada kul

an pada kulit sepe

it seperti

rti tekanan, gesekan,

tekanan, gesekan,

dan benda asing (sebagai injeksi" dan beberapa hal yang dapat menyebabkan luka

pada kulit. +eseorang yang melakukan berbagai olahraga, pekerjaan terntentu dan

3 3

(5)

akti$i

akti$itas

tas

berula

berulang

ng

lainy

lainya

a

dapat menyebabka

dapat menyebabkan

n

pemben

tukan callus. +ebagai

contoh

surfer!s nodules, bo5er!s knuckle pads, jogger!s toe, tennis toe, prayer callus, yoga sign

)

(ambar 2.2

(ambar 2.2 6 and 4,

6 and 4, %alluses from sitting in yoga position

%alluses from sitting in yoga position

3ames, 7. ., 4erger, /

3ames, 7. ., 4erger, /. G., 8

. G., 8 9lston, . M. (&11". ermatoses resulting

9lston, . M. (&11". ermatoses resulting from

from

physical factors. *n

physical factors. *n Andrew’s Diseases of the Skin: Cli

Andrew’s Diseases of the Skin: Clinical Dermatology

nical Dermatology

(11st ed.".

+6 9lse$ier. #. )2-):

#ada pasien dengan penyakit reumatic akan ada pembentukan pola khusus dari

cal

callus

lus

yang

dap

dapat

at

dip

dipred

rediks

iksi

i

dar

dari

i

sen

sendi

di

yan

g

berk

berkait

aitan.

an.

#asien

#as

ien

den

dengan

gan

dia

diabet

betes,

es,

terutama pada pasien yang mengalami neuropathy, lebih rentan terhadap pembentukan

callus. %allus pada tepi area tumpuan berat telapak kaki sering disebabkan sepatu yang

longgar. #ada daerah tangan dan sisi sebaliknya, callus menunjukan luka gesekan

yang

ber

berula

ulang

ng

yang

tampak

tam

pak

dari

sej

sejarah

arah

nya.

+ec

+ecara

ara

gen

eti

etik,

k,

cal

callus

lus

ber

berhub

hub

unga

ungan

n

dengan autosomal dominan.

& &

2. Pat!'isi!l!gi

#ada

#ada cal

callus

lus,

, ter

terdapa

dapat

t hip

hiperp

erplas

lasi

i epi

epiderm

dermal.

al. +tr

+tratu

atum

m korn

korneum

eum men

menebal

ebal dan

dan

mem

memadat

adat,

, ter

terkada

kadang

ng dise

diserta

rtai

i para

paraker

kerato

atosis

sis dar

dari

i dem

demal

al papi

papil,

l, dan

dan dap

dapat

at mel

meluas

uas ke

ke

lapisan granular. ;apisan dermis dibawahnya akan tampak peningkatan dermal kolagen

dan fibrosis disekitar neuro$acular bundles. #eningkat

dan fibrosis disekitar neuro$acular bundles. #eningkatan

an ekspres

ekspresi

i dari adeshi

dari adeshi moleku

molekull

sepe

seperti

rti cor

corneod

neodesm

esmosi

osin,

n, desm

desmogl

oglein

ein 1,

1, dan

dan desm

desmogl

oglein

ein ),

), dan

dan pen

pening

ingkat

katan

an dal

dalam

am

 

(6)

jumlah

jumlah proliferasi

proliferasi sel

sel stratum

stratum basal,

basal, diperkirakan

diperkirakan sebagai

sebagai mekanisme

mekanisme pembentukan

pembentukan

callus .

&&

2.+ (ambaran &linis, Diagn!sis "an Diagn!sis ban"ing

%allus ditentukan dari anamnesa riwayat penyakit, pasien mengeluhakan adanya

area

area pen

peneba

ebalan

lan pad

pada

a kul

kulit,

it, pad

pada

a umu

umumny

mnya

a ter

terlok

lokali

alisir

sir san

sangat

gat bai

baik

k ata

atau

u pad

pada

a sat

satu

u

daerah yang terpengaruhi, dalam beberapa kasus dapat terasa nyeri saat diberikan

tekanan langsung.

&&

%al

%allus

lus tam

tampak

pak area

area sep

sepert

erti

i lil

lilin

in yang

yang ti

tidak

dak jel

jelas,

as, berw

berwarn

arna

a kek

kekuni

uningan

ngan,

, dan

dan

peneba

penebalan dari

lan dari demat

dematoglyphi

oglyphic

c marki

marking

ng yang menyebabkan susah

yang menyebabkan susah dibeda

dibedakan. #ada

kan. #ada

%allus dapat dirasakan nyeri, mengahalangi pergerakan, dan merusak jaringan yang

lebih dalam bahkan menimbulkan ulcerasi. #emeriksaan penunjang seperti biopsy kulit

jarang diindikasikan.

&&

ia

iagno

gnosis

sis ban

bandin

ding

g dari

dari cal

callus

lus ter

termas

masuk

uk $ira

$iral

l wart

warts,

s, kera

keratod

toderm

erma,

a, gran

granulo

uloma

ma

annulare dan knuckle pads.

&&

+ +

(7)

(ambar 2.3

%allus pada telapak kaki

Madan, <., 8 ;ear, /. 3. (&1=". 95ternal agent. *n

ook’s T

ook’s Textbook of

extbook of Dermatology

Dermatology

(>th ed., p. 1&).=-1&).:". 4lackwell

(>th ed., p. 1&).=-1&).:". 4lackwell #ublishing

#ublishing

2.- Penatalaksaan

#rinsip terapi dari callus, yaitu 

1. 1. mer

mering

ingank

ankan ge

an gejal

jala sym

a sympto

ptomat

matis

is

&.

&. men

menetu

etukan

kan eti

etiolo

ologi

gi mek

mekani

anis

s

).

). menent

menentukan

ukan rencana

rencana terapi

terapi termasu

termasuk pa

k padding

dding dan m

dan modifi

odifikasi

kasi alas

alas kaki

kaki

?.

?. mempert

mempertimbang

imbangkan pem

kan pembedahan

bedahan ketika

ketika tinda

tindakan kons

kan konser$ati

er$atif gagal

f gagal

 

(8)

#ada terapi

#ada terapi simptomatis dapat

simptomatis dapat dilakukan debridement

dilakukan debridement untuk mengurangi

untuk mengurangi jumlah

jumlah

jaringan

jaringan hiperkeratosis.

hiperkeratosis. #isau

#isau nomer

nomer 1@

1@ dapat

dapat digunakan

digunakan untuk

untuk memotong

memotong lesi

lesi dan

dan

memnyingkirkan keratin plug. apat memberi perbaikan penuh pada area. #ad dapat

di

digun

gunak

akan

an unt

untuk

uk me

memp

mper

erpa

panj

njan

ang

g pe

perba

rbaik

ikan

an da

dari

ri de

debri

bridem

dement

ent.

. #as

#asie

ien

n de

denga

ngan

n

hiperk

hiperkeratot

eratotik difus yang ti

ik difus yang tidak nyeri dapa

dak nyeri dapat dianjur

t dianjurkan untuk

kan untuk menggu

menggunakan pumi

nakan pumice

ce

stone untuk mengurangi lesi yang sebelumnya kai sudah dibilas dengan air hangat.

??

4ilas cal

4ilas callus denga

lus dengan air hangat

n air hangat sekit

sekitar @-1 menit hi

ar @-1 menit hingga kulit m

ngga kulit melunak. ;

elunak. ;alu

alu

singkirkan callus dengan pumice stone yang sebelumnya batu telah dicelupkan ke air

ha

hang

ngat

at la

lalu

lu di

di go

gosok

sokan

an pe

perl

rlah

ahan

an pa

pada

da ca

callllus

us se

secar

cara

a sr

srik

ikul

ular

ar at

atau

au me

meny

nyam

ampi

ping.

ng.

#enggosokan dilakukan perlahan agar tidak terjadi perdarahan atau infeksi. ilanjutkan

dengan pemberian cream dan lotion

@@

#e

#eng

nggun

gunaa

aan

n ke

kera

rato

toliliti

tik

k se

sepe

pert

rti

i as

asam

am sa

salilisi

sila

lat

t pl

ples

este

ter

r ?A

?A

ef

efekt

ektif

if da

dala

lam

m

perbai

perbaikan

kan callus

callus yang

yang nyeri.

nyeri. +erta

+erta pember

pemberian

ian ammoni

ammonium

um lactat

lactate l

e lotion

otion 1&A

1&A atau

atau

cream yang mengandung urea sering membantu.

))

_{/etapi produk asam salisilat dapat}

me

meru

rusak

sak

jari

ja

ring

ngan

an no

norm

rmal

al sek

sekit

itarn

arnya,

ya, te

teru

ruta

tama

ma pa

pada

da pa

pasi

sien

en ne

neuro

uropa

path

thic

ic dan

dan

immunocompromised.

??

#adding dapat

#adding dapat meringankan gejala

meringankan gejala yang dirasakan

yang dirasakan pasien

pasien dengan mengurangi

dengan mengurangi

irt

irtasi mekan

asi mekanis pada

is pada bai

baigan yang

gan yang ter

terdap

dapat

at cal

callus

lus.

. +il

+ilicon

icones

es sle

slee$e

e$e dap

dapat bergun

at berguna

a

ka

karen

rena

a be

beke

kerj

rja

a se

seba

baga

gai

i ba

bant

ntal

alan

an da

dan

n de

deng

ngan

an la

lamb

mbat

at me

mele

lepas mine

pas minera

ral

l oi

oil

l ya

yang

ng

melunakan keratotic lesion.

??

#lantar callus

#lantar callus yang disebabkan t

yang disebabkan tumpuan berat

umpuan berat badan

badan dapat diringankan

dapat diringankan atau di

atau di

hilangkan dengan metatarsal pads. 6dhesi$e felt dapat memindahkan berat dari area

yang nyeri ke area yang tidak terlibat pada kaki. kuran dan bentuk dari metatarsal

hea

heads

ds har

harus

us dip

dipert

ertimb

imbang

angkan

kan unt

untuk

uk fas

fashio

hion.

n. 4ag

4agian

ian tep

tepi

i ant

anteri

erior

or pad

pad haru

harus

s penu

penuh

h

dengan lebar metatarsal heads dan menyempit di proksimal bersamaan dengan tepi

med

medial

ial dan

dan lat

lateral

eral.

. #ad

#ad aka

akan

n sem

semaki

akin

n men

menyem

yempit

pit saa

saat

t men

mendek

dekati

ati tum

tumit.

it. #ot

#otong

ongan

an

semisirkular cukup besar untuk metatarsal heads dibagian distal pad. #adding dapat

dipasang langsung pada kaki atau dengan sepatu.

??

+ebagian besar lesi mekanis dapat ditangani secara sederhana dengan sepatu

yang

yang adek

adekuat

uat.

. #as

#asien

ien dis

disara

arankan

nkan unt

untuk

uk men

menggu

ggunaka

nakan

n sepa

sepatu

tu den

dengan

gan hee

heel

l yan

yang

g

rendah dengan bagian atas yang empuk dan ruangan untuk jari kaki. *regularitas dari

 

(9)

sepatu seharusnya tidak dapat di tolerir, karena posisi yang buruk dapat menyebabkan

iritasi mekanik yang menyebabkan lesi.

??

#embed

#embedahan

ahan dikons

dikonsentrasi

entrasikan

kan untuk membenahi stres

untuk membenahi stres mekani

mekanis

s yang

yang abnorm

abnormal

al

da

dan

n ha

hany

nya

a di

dila

laku

kuka

kan

n ke

keti

tika

ka ti

tinda

ndaka

kan

n se

seder

derha

hana

na su

suda

dah

h ga

gaga

gal.

l. %a

%allllus

us di

diba

bawa

wah

h

metat

metatarsal heads terb

arsal heads terbaik bila di tangani deng

aik bila di tangani dengan

an teknik sede

teknik sederhana karena met

rhana karena metatarsal

atarsal

osteomies memiliki hasil yang tidak dapat diprediksi, dan kalus dapat berpindah ke

metatarsal head yang berdekatan.

??

BAB ###

&E%#MPULAN

 

(10)

%allus atau tylosis merupakan lapisan-lapisan epitel tanduk yang

%allus atau tylosis merupakan lapisan-lapisan epitel tanduk yang bersifat

bersifat

proliferatif dan terlokalisir

11

_{yang dihasilkan oleh tekanan}

))

_{dan biasanya terletak}

dibawah

dibawah metatarsal

metatarsal head.

head.

&&

_{%allus dapat terbentuk pada semua usia, terutama}

pada pasien yang lebih tua dan tergantung dari faktor predisposisi setiap pasien.

distribusi dan presentasi dapat ber$ariasi karena faktor sosial seperti pekerjaan

dan hobi.

&&

aktor mekanik

aktor mekanik dapat memicu

dapat memicu perubahan pada

perubahan pada kulit seperti

kulit seperti tekanan,

tekanan,

gesekan, dan benda asing (sebagai injeksi" dan beberapa hal yang dapat

menyebabkan luka pada kulit

))

_.

_{. #ada callus, terdapat hiperplasi epidermal dan}

_{#ada callus, terdapat hiperplasi epidermal dan}

#eningkatan ekspresi dari adeshi molekul seperti corneodesmosin, desmoglein

1, dan desmoglein ), dan peningkatan dalam jumlah proliferasi sel stratum basal,

diperkirakan sebagai mekanisme pembentukan callus .

&&

%allus tampak area seperti lilin yang tidak jelas, berwarna kekuningan,

dan penebalan dari dematoglyphic marking yang menyebabkan susah

dibedakan. iagnosis banding dari callus termasuk $iral warts, keratoderma,

granuloma annulare dan knuckle pads.

&&

#rinsip terapi dari callus, yaitu meringankan gejala symptomatis,

menetukan etiologi

menetukan etiologi mekanis, menentukan rencana

mekanis, menentukan rencana terapi

terapi termasuk padding dan

termasuk padding dan

modifikasi alas kaki, mempertimbangkan pembedahan ketika tindakan

konser$atif gagal

??

DA*TA PU%

DA*TA PU%T

TA&A

A&A

!.

+hi

+himi

mi0u,

0u, i

iro

roshi

shi.

. (&

(&2

2".

".

Shimi

Shimizu’s

zu’s T

Textbook

extbook of

of Dermat

Dermatology

ology..

3apan okkai

3apan okkaido

do

ni$ersity #ress.

ni$ersity #ress. #

#. &&>, &@@-&@

. &&>, &@@-&@=

=

/ /

(11)

".

Madan, <., 8 ;ear, /. 3. (&1=". 95ternal agent. *n

ook’s Textbook of Dermatology

(>th ed., p. 1&).=-1&).:". 4lackwell #ublishing

#.

3ames, 7. ., 4erger, /. G., 8 9lston, . M. (&11". ermatoses resulting from

physical factors. *n

Andrew’s

Andrew’s Diseases

Diseases of

of the

the Skin:

Skin: Clinical

Clinical Dermatology

Dermatology

(11st ed.".

+6 9lse$ier. #. )2-):

$.

6merican

6cademy

of

amily

#hysicians.

Cor

Corns

ns

and

Cal

Callus

luses

es

es

esult

ulting

ing

fro

from

m

%echanical &y'erkeratosis

%echanical &y'erkeratosis .&&.

.&&. 3un 1B=@(11"&&22-&&:

3un 1B=@(11"&&22-&&:BB

';

'; httpsCCwww.aafp.orgCafpC&&C=1Cp&&22.html

httpsCCwww.aafp.orgCafpC&&C=1Cp&&22.html

(.

6merican

6merican 6cademy

6cademy of

of ermatology

ermatology..

&ow to Treat Corn and Calluses.

&ow to Tr

eat Corn and Calluses.

&1:B ';

httpsCCwww.aad.orgCpublicCskin-hair-nailsCskin-careCcorns-and-calluses

1 1