343
DAFTAR PUSTAKA
1. Pustaka yang diacu:
Alwasilah, A.C., 2000, Pokoknya Kualitatif: Dasar-dasar Merancang dan Melakukan Penelitian Kualitatif, Dunia Pustaka Jaya, Bandung.
Al Qurtubi, S., 2003, Arus Cina Islam Jawa, INSPEAL dan INTI, Jakarta. Ashihara, Y., 1983, The Aesthetic Town Skape, The Architectural Press,
London.
Bell, P., dkk., 2001, Environmental Psikcology, Harcourt College Publishers, Orlando.
Bass, R., 2003, Chinatown: Where Tradition Meets Tomorrow, Urban Planning Studio, Columbia University.
Catanece, A. J dan Snyder, J.C., 1986, Pengantar Perencanaan Kota (terj. Sasongko), Erlangga, Jakarta.
Chau, M. 1994, Mengenal Beberapa Aspek Filsafat Konfusianisme, Taoisme dan Buddhisme, Sasana, Jakarta.
Fajar A.H., 2005, Studi Identifikasi dan Penentuan Kawasan Pecinan Lasem, Tugas Akhir, PWK, UNDIP, Semarang.
Sanjaya, F., 2004, Penataan Koridor Jalan Gang Pinggir Sebagai Pedestrian Mall Pecinan Semarang, Jurusan Arsitektur Undip.
Gan, KW dan Kwa, TH., 2005, 600 Tahun Pelayaran Muhibah Zheng He, Tay Kak Sie, Semarang.
Hadinoto.,1999, Lingkungan Pecinan Dalam Tata Ruang Kota Di Jawa Pada Masa Kolonial. Jurnal Dimensi Teknik Sipil Vol. 27, No. 1, Juli 1999 : 20 – 29.
Hariyadi dan Setiawan, B., (1995), Arsitektur Lingkungan dan Perilaku, Proyek Pengembangan Pusat Studi Lingkungan, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi.
Hasbiansyah, 2005, Pendekatan Fenomenologi: Pengantar Praktik Penelitian dalam Ilmu Sosial dan Komunikasi, Jurnal Mediator, Vol. 9, No. 1, Juni 2008. http://www.maps.kit.nl http://www.gangbaru.com http://www.arch.nus.edu.sg/archive/research-projects/completed/jwdatabase/, 2013 http://m.tubasmedia.com
344 http://www.arkeologi.web.id
Kam. SK., xxxx, Sampo. Penerbit Liong, Purwodinatan Semarang.
Kautsary, J., 2005, Konflik Kepentingan di Kawasan Permukiman Wisata Budaya Pecinan Semarang, Proceedings Seminar Nasional Arsitektur Lingkungan dan Pariwisata Menuju Pembangunan Berkelanjutan, Hal. III-6 - III-14, ISSN 979-25-0021-9: 10 September 2005
Kautsary, J., Djunaedi, A, Sudaryono dan Subanu, LP., 2014, Konsep Ruang Penghormatan dalam Tata Ruang di Pecinan. Seminar Nasional Riset Arsitektur dan Perencanaan. UGM, Yogjakarta.
Kautsary, J., Djunaedi, A, Sudaryono dan Subanu, LP., 2014., The Consep of Space for Defence Aktivities of Social, Ekonomi and Cultural in Chinatown Semarang. Proceeding: International Conference on Indonesian Architekture and Planning. UGM, Jogjakarta.
Kautsary, J., Sudaryono , Subanu, LP dan Sugiana, K., 2012, Social, Econimic and Politic Aspect in Revitalization of Chinatown Semarang. Proceeding: International Conference on Indonesian Architekture and Planning. UGM, Jogjakarta
Kautsary. J., 2008, Arsitektur Permukiman Tradisional. Tugas Kuliah Mandiri Tidak Dipublikasikan, UGM, Jogjakarta
Kautsary, J., 2006, Penolakan Warga Pecinan terhadap Kebijakan dan Program Revitalisasi Pecinan Semarang. Tesis MPKD UGM, Tidak dipublikasikan, UGM, Jogjakarta
Kautsary, J. 2003. Pengembangan Konsep Ruang Terbuka Sekitar Sungai (River Front) Kali Semarang: Suatu Strategi Pemanfaatan Ruang Terbuka Kawasan Pecinan Semarang. Dikbud, Jawa Tengah.
Kautsary, J. 2002. Optimalisasi Ruang Terbuka Kawasan Pecinan sebagai Lingkungan Pejalan Kaki: Suatu Strategi Pendukung Revitalisasi Kawasan Little Netherland sebagai Kawasan Wisata Arsitektural. Hibah Dikti.
Kautsary, J., 2001, Identifikasi Potensi Ruang Terbuka Kawasan Pecinan Sebagai Kawasan Pejalan Kaki. Penelitian Dosen Muda, Dikti, Jakarta. Kautsary, J., 2000, Identifikasi Potensi Road Form dan Townscape Kawasan
Pecinan Semarang, Kopertis Wilayah VI, Jawa Tengah.
Pang WK., 2006, Urban Morphology of Traditional Chinese Cities in the Context of Modernization – A Case Study of Suzho, Journal of Chinese Overseas, Volume 2, Number 1, 2006.
Kurniawati. R., 2004, Karakteristik Tata Ruang dan Morfologi Kawasan Sebagai Arahan Panduan Rancang Kota Studi Kasus Kawasan Pecinan Semarang, Tesis Tidak Dipublikasikan, MTA UNDIP, Semarang.
345 Lausent, Isabelle and Herrera., 2011, The Chinatown in Peru and the
Changing Peruvian Chinese Community(ies)1, Journal of Chinese Overseas, Valume 7, Nomber 1, 2011.
Liem T.J., 1931, Riwajat Semarang dari Djamannja Sam Poo Sampe Terhapoesnja Kongkoan, Tjitakan Pertama, Boekhandel Ho Kim Yoe, Semarang-Batavia.
Lopes, K, 2009, The Revitalization of Havana’s Chinatown: Invoking Chinese Cuban History, Journal of Chinese Overseas, Volume 5, Number 2, November 2009.
Low, H., 2006., Chinese-canadians: A Changing Ethnic Communty - Implications For Service Planning, 8th National Metropolis Convention Vancouver, Canada, March 2006.
Junhua, LÜ and Abramson, D B., 1997, Vernacular Architecture in Historic Chinese Cities, Department of Urban Planning and Design of the School of Architecture at Tsinghua University Beijing, Cina.
Mariana, S, 2007, Everyday Life sebagai Pendekatan dalam Memahami Ruang, Jurnal On Line: www.arsitektur. net 2007 vol. 1 no. 2.
Matakin (Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia)., 2013, Agama Konghucu, http://matakin.wordpress.com/
Markus, TA., 1993, Building as Social Object, Routledge, London.
Mega. 2011., Setitik Ilmu: Ajaran Filsafat Konfusionisme, http://ezyga-megahidayah.blogspot.com/2011/06/ajaran-filsafat-konfusionisme.html Muhammad, D., 1995, Semarang Sepanjang Jalan Kenangan, Pemerintah
Kodia Semaran dan DKJT Studio.
Pang, WK., 2006, Urban Morphology of Traditional Chinese Cities in the Context of Modernization A Case Study of Suzhou, 42nd ISoCaRP Congress
Prasetya, TI., 2008, Fenomenologi-Teori. http://teguhimanprasetya. wordpress.com
Prawito, 2010, Arsitektur Tradisional Thionghoa dan Perkembangan Kota, Penerbit Ombak, Yogyakarta.
Rapoport, A., 2013, On the Relation Between Culture and Environment., http://www.cmu.edu/ARIS_3/frameset.html, 08/02/2013.
Rapoport, A., 1977, Human Aspects of Urban Form: Toward a Man Environment Approach to Urban Form dan Design, 2nd Edition, Printed in Great Britain, Wheaton & Co. Ltd, Exeter. Oxfort: Pergamon Press. Rapoport. A., 1986, Asal-Usul Budaya Pemukiman, dalam Pengantar
Perencanaan Kota, Penyunting Catanese J. A., dan Snyder, terjemahan Sasongko, Airlangga, Jakarta
346 Rapoport, A., 1994, Some Perspective on Human Use and Organization of
Space, in thirty three Papers in Environment-Behavior Research, The Urban International Press, Melbourne.
Reza A. A. Wattimena., 2009, Fenomenologi-Ontologi Martin Heidegger, http://rumahfilsafat.com/2009/09/02/fenomenologi-ontologi-martin-heidegger/.
Riyanto., 2004, Pengembangan Pecinan Semarang sebagai Tempat Wisata Warisan Budaya Berdasarkan Persepsi Mayarakat, Tugas Akhir, Tidak dipublikasikan, PWK, UNDIP.
Rossi, Aldo., 1986, The Architecture of The City, 3nd Printing, The Mid Press, Cambrige.
Ruzt, W., 1971, Cities and Town in Indonesia, Gebruder Borntraeger Berlin, Stutgart.
Santosa, CA, Dkk. 2008. Reimagining Chinatown: An analysis of tourism discourse, Journal Tourism Management, Volume 29, Issue 5, October 2008, Pages 1002–1012.
Sanjaya, F., 2004, Menata koridor Jalan Gang Pinggir sebagai Pedestrian Mall Pecinan Semarang, Tesis Tidak Dipublikasikan, Unika Soegidjapranata SiuTao., 2013, Ajaran dan Filsafat Tao,
http://indonesia.siutao.com/ajaran_filsafat/
Skinner, S., 2002, Feng Shui: Ilmu Tata Letak Tanah dan Kehidupan Cina Kuno, Dahara Prize, Jakarta.
Schnoenauer, N., 1992, History of Housing, McGill, University School of Architecture, Canada.
Sudarman, D., 2002, Menjadi Peneliti Kualitatif, Pustaka Setia, Bandung. Sudarwani, M. M., 2002, Simbolisasi Rumah Tinggal Etnis Cina Studi Kasus
Kawasan Pecinan Semarang, Jurnal Momentum, Vol. 8, No. 2, Oktober 2012
Sudarwani, M. M., 2004, Karakter Visual Area Kelenteng Kawasan Pecinan Semarang, Master Thesis, program Pascasarjana Universitas Diponegoro. Sudaryono, S., 2003, Metode Deduktif dan Induktif dalam Penelitian
Arsitektur, Workshop of Architecture Research Method and Implementation, Diponegoro University, Semarang.
Sunarto, RR, 2013, Budaya Tionghoa Pecinan Semarang (San Bao Long Tang Ren Jie Zhong Hua Wenhua), Perkumpulan Sosial Rasa Darma (Boen Hian Tong), Semarang.
Suherdjoko, 2010, Semarang Gears up for Chinese New Year. http://www.thejakartapost.com/news/2010/02/06.
347 Wang, H, 2009, Space Configuration and Movement Pattern of Chinese
Traditional Settlement A case study of Wangkou, Wuyuan County. Proceedings of the 7th International Space Syntax Symposium Edited by Daniel Koch, Lars Marcus and Jesper Steen, Stockholm: KTH, 2009. Widiani, dkk., 1996, Arsitektur Delapan Klenteng di Kawasan Pecinan, Tugas
Akhir tidak dipublikasikan, Jurusan Arsitektur UNDIP, Semarang. Widjanarko, 1996, Penataan Koridor Pasar Gang Baru Di Kawasan Pecinan
Semarang, Thesis Tidak Dipublikasikan,Unika Soegijapranata.
Widodo, 1988. Chinese Settlement Changing City an Achitectural Study Of Urban Chinese Settlement in Semarang, Thesis, Lauven University, Belgium.
2. Pustaka yang relefan:
Bappeda Kota Semarang., 2004, “Dokumen Strategi Dasar Revitalisasi Kawasan Pecinan Semarang: Pusaka Pecinan Semawis untuk Masa Depan Kita.
Boyer, M.C., 1994, The City of Collective Memory: It’s Historical Imagery and Architectural Entertainments, The MIT Press, Cambridge, Massachusetts.
Chau, M., 1994, Mahayana, Sasana, Jakarta.
Cohen, N., 1999, Urban Conservation: Architect and Planner, The Mit Press, Cambridge, Massachusetts.
Dinas Pariwisata Jawa Tengah ,1994, Arahan Desain Kawasan Wisata Pecinan Semarang.
Ma, J.C., and Fulong, Wu., 2005, Restructuring the Chinese City: Changing Society, Economy and Space, First published, Routledge 2 Park Square, New York.
Muhammad, Djawahir., 1996, Semarang Sepanjang Jalan Kenangan. Aktor Studio, Semarang.
Rossi, A., 1986, The Architecture of The City, 3rd Printing, The MIT Press, Cambridge.
Steinhartdt, Nancy S., 1984, Chinese Traditional Architecture, China Institute, China House Gallery, New York City.
Wickbreg, Edgar., 2009, Chinatown Historic District, Journal of Chinese Overseas, Volume 3, Number 2, November 2007.