• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMBUATAN MODEL ENTERPRISE ARCHITECTURE PLANNING BTM SURYA UMBULHARJO DENGAN TOGAF ARCHITECTURE DEVELOPMENT METHOD (Bagian Penghimpunan dan Pembiayaan)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEMBUATAN MODEL ENTERPRISE ARCHITECTURE PLANNING BTM SURYA UMBULHARJO DENGAN TOGAF ARCHITECTURE DEVELOPMENT METHOD (Bagian Penghimpunan dan Pembiayaan)"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

PLANNING BTM SURYA UMBULHARJO DENGAN TOGAF

ARCHITECTURE DEVELOPMENT METHOD

(Bagian Penghimpunan dan Pembiayaan)

¹Fitrayadi (09018237), ²Ali Tarmuji (0014107301)

¹·² Program Studi Teknik Informatika Universitas Ahmad Dahlan

Prof. Dr. Soepomo, S.H., Janturan, Umbulharjo, Yogyakarta 55164 ¹Email: [email protected]

²Email: [email protected]

ABSTRAK

BTM Surya Umbulharjo merupakan badan usaha atau amal usaha yang bergerak di bidang pelayanan jasa keuangan mikro syariah yang kegiatannya untuk menghimpun dana dan menyalurkannya melalui usaha jasa keuangan syariah dari dan untuk anggota. Perencanaan strategi sistem informasi, sumber daya manusia, integrasi data, aplikasi pendukung proses bisnis dan perangkat infrastruktur teknologi belum dapat memenuhi kebutuhan proses bisnis penghimpunan dan pembiayaan yang sesuai dengan perkembangan bisnis organisasi dalam pengembangan arsitektur enterprise. Salah satu tujuan dari penerapan arsitektur enterprise adalah menciptakan keselarasan antara bisnis dan teknologi informasi bagi kebutuhan organisasi.

Metodologi yang digunakan dalam pembuatan model arsitektur enterprise adalah TOGAF ADM (Architecture Development Method). Penelitian dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi yang terkait dengan kondisi proses bisnis, sistem informasi dan infrastruktur saat ini. Tahapan pemodelan dimulai dari pembuatan arsitektur visi, arsitektur bisnis, arsitektur sistem informasi yang meliputi data dan aplikasi, arsitektur teknologi, peluang dan solusi, perencanaan migrasi. Tahap selanjutnya melakukan pengujian terhadap model yang dihasilkan dan memberikan rekomendasi.

Dari penelitian yang dilakukan menghasilkan sebuah model yang berisi dokumen perancangan Enterprise Architecture Planning (EAP) yang meliputi bisnis, data, aplikasi dan teknologi. Dari hasil uji kelayakan bahwa pemodelan arsitektur enterprise yang dibuat layak diterapkan di BTM Surya Umbulharjo serta valid dengan hasil pengujian diperoleh 100%.

Kata kunci : Arsitektur enterprise, BTM Surya Umbulharjo, Koperasi, TOGAF ADM.

(2)

1. PENDAHULUAN

Salah satu strategi yang penting dalam menghadapi perkembangan teknologi informasi adalah pemanfaatan dan peningkatan dukungan sistem informasi bagi

enterprise. Penerapan strategi ini mengembangkan misi pada sistem informasi yang

pemenuhannya memerlukan keterpaduan arah dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian yang selaras dengan strategi bisnis enterprise.

Pengelolaan data dan informasi BTM Surya Umbulharjo mencakup sumber daya manusia, sumber daya hardware, sumber daya software, sumber daya data, sumber daya network merupakan komponen yang penting dalam mewujudkan suatu visi enterprise yang akurat dan tersusun secara sistematis. Berdasarkan dokumentasi dan administrasi pada SOM KJKS BTM Surya Umbulharjo tahun 2012 bagian pengelolaan usaha dan observasi pencatatan proses transaksi penghimpunan dan pembiayaan anggota, dalam mengantisipasi kerusakan aplikasi, backup data dilakukan dengan mencatat kembali proses transaksi yang terjadi pada buku laporan harian transaksi sehingga memerlukan waktu tambahan untuk pencatatan setiap proses transaksi dan biaya pengeluaran untuk pencatatan.

Arsitektur enterprise merupakan tool yang akan digunakan untuk mengelola informasi teknologi pada Baitut Tamwil Muhammadiyah Surya Umbulharjo yang dapat dimanfaatkan untuk mewujudkan keselarasan informasi teknologi dengan pelayanan. Arsitektur enterprise adalah sebuah pendekatan logis, komprehensif, dan

holistik untuk merancang dan mengimplementasikan sistem dan komponen sistem

secara bersamaan (Perizue, 2002).

2. KAJIANPUSTAKA

Pada penelitian ini digunakan beberapa referensi yang berhubungan dengan materi penelitian. Referensi diambil dari contoh-contoh hasil penelitian sebelumnya. Penelitian sebelumnya yang dilakukan Kridanto Surendro yang berjudul “Pemanfaatan Enterprise Architecture Planning untuk perencanaan strategis sistem informasi”. Pada penelitian tersebut menggunakan kerangka kerja Zachman Framework dengan mengkombinasikan antara metodologi EAP dengan analisis portofolio aplikasi untuk menghasilkan suatu perecanaan sistem yang strategis agar meningkatkan dukungan sistem informasi bagi enterprise dan menghasilkan model arsitektur enterprise berupa menghasilkan arsitektur data, arsitektur aplikasi, arsitektur teknologi, dan arah rencanan implementasinya bagi enterprise

(Surendro,2007).

Tahapan dari TOGAF ADM secara ringkas bisa dijelaskan sebagai berikut:

a. Architecture Vision

Menciptakan keseragaman pandangan mengenai pentingnya arsitektur

enterprise untuk mencapai tujuan organisasi yang dirumuskan dalam bentuk

strategi serta menentukan lingkup dari arsitektur yang akan dikembangkan.

b. Business Architecture

Mendefinisikan kondisi awal arsitektur bisnis, menentukan model bisnis atau aktivitas bisnis yang diinginkan berdasarkan skenario bisnis.

c. Information System Architecture

Pada tahapan ini lebih menekankan pada aktivitas bagaimana arsitektur sistem informasi dikembangkan.

(3)

Membangun arsitektur teknologi yang diinginkan, dimulai dari penentuan jenis

kandidat teknologi yang diperlukan dengan menggunakan Technology

PortofolioCatalog yang meliputi perangkat lunak dan perangkat keras.

e. Migration Planning

Pada tahapan ini akan dilakukan penilaian dalam menentukan rencanan migrasi dari suatu sistem informasi.

Berdasarkan uraian diatas maka, bisa dimodelkan secara umum bagaimana tahapan-tahapan dari TOGAF ADM tersebut dilaksanakan dalam pembuatan model arsitektur enterprise, hal ini bisa dilihat pada gambar 1

Gambar 1.: Architecture Development Method

3. METODEPENELITIAN

A. Metode Pengumpulan Data

Adapun metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini dengan Observasi, Wawancara dan Studi pustaka

B. Kondisi Saat Ini 1. Proses Bisnis

2. Sistem dan Teknologi Saat Ini

3. Pemodelan Bisnis dengan Analisis Rantai Nilai

4. Merealisasikan antara Fungsi Bisnis dengan Unit-Unit Organisasi

5. Four Stage Life Cycle

6. Pembangunan Arsitektur Informasi

C. Tahap Pembuatan Model Enterprise Architecture

Tahap penelitian yang dilakukan dengan menggunakan kerangka kerja TOGAF Architecture Development Method.

1. Tahap Preleminary (Persiapan) a. Pembuatan Arsitektur Visi b. Pembuatan Arsitektur Bisnis

c. Pembuatan Arsitektur Sistem Informasi a) Arsitektur Data

b) Arsitektur Aplikasi

d. Pembuatan Arsitektur Teknologi e. Perencanaan Migrasi

(4)

4. HASILDANPEMBAHASAN

A. Arsitektur informasi

Adapun langkah-langkah dalam mengembangkan arsitektur informasi yaitu : 1. Mengidentifikasi sistem-sistem utama

2. Memperlihatkan aliran data 3. Mengidentifikasi subsistem

4. Menganalisis persyaratan-persyaratan 5. Rencana penggunaan arsitektur informasi.

(5)

Kelas Data Proses s et or an ta bu ng an /s im pa na n pe m ili ha n je ni s se to ra n va lid as i s et or an ta bu ng an /s im pa na n s lip s et or an pe na ri ka n ta bu ng an /s im pa na n va lid as i p en ar ik an ta bu ng an /s im pa na n la po ra n pe na rik an te ri m a pe ng aj ua n me ng is i s lip p en ar ik an p en ut up an me mb ub uh ka n st emp el p em bu ka an ta bu ng an /s im pa na n pe ne nt ua n no m or r ek eni ng pe ng es aha n at as pe m buk aa n ta bu ng an /s im pa na n pe m bua ta n buk u ta bung an pe rm oho na n pe nc ai ra n pe m bi ay aa n me mb ua t me mo p en ca ir an pe m bi ay aa n pe ng el ol aa n pe nc ai ra n pe m bi ay aa n ta nd a bu kti p en ca ir an p em bi ay aa n pe rs et uj ua n pe m bi ay aa n re gi st er re al is as i p em bi ay aa n pe ny us una n sur at pe rs et uj ua n pr in si p pe m bi ay aa n mo ni to ri ng s ur at p er se tu ju an p ri ns ip pe m bi ay aa n re vi ew s ura t p ers et uj ua n pri ns ip pe m bi ay aa n te ri m a SP 3 ya ng d is etu ju i pe m er ik sa an ke le ng ka pa n da ta va lid as i r ea lis as i p em bi ay aa n pe m bu at an d ra f a ka d pe m er ik sa an d ra f a ka d me mb ua t a ka d pe mb ia ya an d an ag un an p en gi kat an te ri m a pe ng aj ua n pe rm oh on an pe m bua ta n ana lis a aw al ku nj un ga n da n ta ks as i a gu na n la po ra n an alis a ke la ya ka n us ah a la po ra n an alis a le ga l pe m ba ha sa n ko m ite pe m bi ay aa n pe m er ik sa an ul ang do kum en pe rs ya ra ta n data setoran teller pemeriksaan slip perencanaan nomor rekening buku tabungan data nasabah komite pembiayaan register persetujuan

surat persetujuan prinsip pembiayaan pengajuan permohonan

analisa kelengkapan form checklist taksasi data penarikan slip penarikan data SP3 disetujui

form checklist kelengkapan data persetujuan admin pembiayaan draf akad pembiayaan akad pembiayaan

laporan analisa kelayakan usaha laporan analisa legal pengurus dokumen persyaratan pengusulan penutupan form penutupan customer service data permohonan memo percairan slip tanda bukti

analisa pembiayaan pencairan pembiayaan Setoran Tabungan Pembukaan Tabungan persetujuan pembiayaan permohonan pembiayaan penarikan tabungan penutupa n rekening pengikatan pembiayaan

(6)

B. Pembuatan Arsitektur Data

Arsitektur data memiliki empat tahap untuk pembangunannya yaitu :

1. Mendaftarkan semua kandidat entitas data

2. Menentukan entitas, attributes dan relationship

3. Menghubungkan entitas dengan fungsi bsinis dan mendistribusikan

arsitektur data

Gambar 2.: ERD BTM Surya Umbulharjo

C. Pembuatan Arsitektur Aplikasi

Hal yang akan dilakukan untuk mendefinisikan aplikasi yag dibutuhkan oleh organisasi antara lain :

1. Menentukan kandidat aplikasi

2. Menghubungkan aplikasi dengan fungsi bisnis yang telah didefinisikan

3. Menghubungkan aplikasi dengan unit organisasi.

Tabel 2: Kandidat Aplikasi

No Proses Kelompok

Aplikasi Kandidat Aplikasi

Deskripsi Aplikasi 1. Permohonan Pembiayaan Sistem Informasi Permohonan Pembiayaan Aplikasi Pengelolaan Permohonan Pembiayaan

Aplikasi yang mengelola data anggota untuk pengajuan permohonan pembiayaan 2. Analisa Pembiayaan Sistem Informasi Analisis Pembiayaan 1. Aplikasi SPK Analisa Awal Aplikasi untuk pengolahan data dalam menentukan analisa awal 2. Aplikasi SPK

Pembiayaan

Aplikasi pendukung keputusan pembiayaan dengan kriterian data yang dibutuhkan 3. Persetujuan Pembiayaan Sistem Informasi Persetujuan Pembiayaan Aplikasi SPK Persetujuan Pembiayaan Aplikasi untuk pengelolaan data persyaratan pembiayaan dalam menentukan persetujuan pembiayaan 4. Pengikatan Pembiayaan Sistem Informasi Pengikatan Pembiayaan Aplikasi SPK Pengikatan Pembiayaan

Aplikasi yang mengolah data kelengkapan untuk persiapan pengikatan pembiayaan

(7)

D. Pembuatan Arsitektur Teknologi

Arsitektur teknologi disediakan untuk menjalankan arsitektur data dan dapat mengelolanya berdasarkan arsitektur aplikasi, sehingga arsitektur teknologi merupakan kebutuhan infrastruktur yang harus bisa disediakan untuk mendukung jalannya data dan aplikasi yang digunakan oleh organisasi.

Gambar 3.: Struktur Jaringan yang Diharapkan

Struktur jaringan yang diharapkan BTM Surya Umbulharjo diatas memperlihatkan konsep jaringan yang dharapkan kedepan menggunkaan topologi star.

E. Portofolio aplikasi

Berdasarkan alur pembangunan portofolio yang diajukan oleh ward,

a. Aplikasi strategi yang bersifat kritis untuk strategi bisnis di masa depan

b. Aplikasi berpotensi tinggi mungkin penting menunjang sukses di masa

depan

c. Aplikasi kunci untuk mencapai target sukses

d. Aplikasi pendukung yang bernilai, tidak bersifat untuk mencapai sukses.

Maka berikut ini adalah pengelompokan arsitektur aplikasi pada Pencairan Pembiayaan Pencairan Pembiayaan pembiayaan 2. Aplikasi Pengelolaan Memo Aplikasi pengelolaan memo keluar dan masuk

6. Penerimaan Anggota Baru Sistem Pengelolaan Anggota 1. Aplikasi Pengelolaan Pendaftaran Calon Anggota

Aplikasi yang mengolah data pendaftaran calon anggota

2. Aplikasi Pengelolaan Anggota

Aplikasi pengelolaan data anggota 7. Setoran non tabungan/ansuran pembeiayaan Sistem informasi pencatatan transaksi Aplikasi ansuran pembiayaan

Aplikasi yang digunakan untuk pengelolaan data ansuran pembiayaan anggota

(8)

Strategis Potensial Tinggi

Aplikasi SPK analisa awal Aplikasi SPK persetujuan pembiayaan Aplikasi SPK pembiayaan Aplikasi SPK pengikatan pembiayaan

Operasional Kunci Pendukung

Aplikasi IBSS Aplikasi pengelolaan memo

Aplikasi pengelolaan permohonan pembiayaan Aplikasi pengelolaan pendaftaran calon anggota Aplikasi pengelolaan pencairan pembiayaan Aplikasi pengelolaan anggota

Aplikasi Ansuran Pembiayaan

F. Uji kelayakan

Setelah dilakukan pengujian kepada pak Iwa Khairuttaqwa, S.Th.I selaku manajer BTM Surya Umbulharjo ada evaluasi di dalam penulisan keterangan di dalam proses bisnis dan struktur jaringan yang tidak sesuai dan penambahan jumlah atribut pada entitas buku tabungan. Kemudian dilakukan perbaikan sesuai dengan rekomendasi responden.

Kesimpulan yang diambil dari pengujian pemodelan ini adalah :

a. Pemodelan yang dibuat di BTM Surya Umbulharjo ini valid dengan

pengujian langsung kepada manajer BTM Surya diperoleh 100%.

b. Pemodelan sistem informasi BTM Surya Umbulharjo cukup dapat

menggambarkan unit organisasi untuk penerapan arsitektur enterprise.

c. Rekomendasi

Rekomendasi usulan untuk penerapan model sistem informasi yang diajukan pada BTM Surya Umbulharjo yaitu sebagai berikut :

1. Mempertahankan keberadaan file dan data yang saat ini ada dan digunakan

dengan memperhitungkan perencanaan perpindahan data

2. Mempertahankan dan menggunakan aplikasi yang telah ada dengan

memperhitungkan perencanaan integrasi

3. Memprioritaskan pembangunan aplikasi strategis dan aplikasi pendukung

untuk direalisasikan bagi BTM Surya Umbulharjo guna menunjang dan memaksimalkan aplikasi yang lain.

4. Melakukan pengawasan terhadap penggunaan platform di setiap bidang

untuk dapat melihat kebutuhan jumlah sistem informasi dan teknologi yang digunakan dalam peningkatan kualitas pelayanan.

5. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembahasan, maka diperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut:

1. Dihasilkan sebuah model enterprise architecture yang meliputi arsitektur data,

arsitektur sistem informasi dan arsitektur teknologi yang diharapkan dapat memberikan gambaran yang sesuai dengan harapan BTM Surya Umbulharjo.

2. Terekomendasinya aplikasi pelayanan perhimpunan dan pembiayaan yang

diperlukan untuk memperbaiki proses bisnis di BTM Surya Umbulharjo, sehingga dengan perancangan aplikasi tersebut akan mempermudah layanan dan pengintegrasian dengan bidang-bidang kerja.

3. Arsitektur teknologi yang sudah dihasilkan diharapkan dapat membantu

mencapai visi organisasi dengan pengelolaan berkaitan langsung dengan bagian-bagian kerja terhadap aplikasi yang digunakan dan struktur jaringan yang disesuaikan dengan kebutuhan BTM Surya Umbulharjo.

(9)

Harrison, K., Varveris, L. (2006). TOGAF: Establishing Itself As The Devennitive Method For Building Enterprise Architecture in The Commercial World. Hartono, Jogiyanto. 2005. Sistem Informasi Strategik untuk Keunggulan Kompetitif

(Edisi II). Yogyakarta: Andi.

IBM, 1981, Business System Planning: Information Systems Planning Guide,

International Bussiness Machines Corporation.

Mufiatun Ina. 2012. “Pembuatan Model Sistem Informasi E-Government

Menggunakan Kerangka Kerja TOGAF ADM Berbasis SOA (Service Oriented Architecture) Di Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi DIY”. Skripsi S1. Jurusan Teknik Informatika, FTI, UAD.

Mutyarini, Kuswardani dan Sembiring, Jaka. 2006, “Arsitekture System Informasi

Institusi Perguruan Tinggi Di Indonesia”, Prosiding Konferensi National

Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk Indonesia, 1-6

Reni, Nurtika, Reni. 2012. “Pembuatan Enterprise Architecture Planning di Lembaga Penanggulangan Bencana PP Muhammadiyah Yogyakarta dengan

Menggunakan Kerangka Kerja Zachman”. Skripsi S1. Jurusan Teknik

Informatika, FTI, UAD.

Rosmala, Dewi, dan Falahah. 2007, “Pemodelan Proses Bisnis B2B dengan BPMN (Studi Kasus Pengadaan Barang pada Divisi Logistik)”, SNATI 2007

Surendro, Kridanto. (2007), Pemanfaatan Enterprise Arsitekture Planning Untuk

Perencanaan Strategis Sistem Informasi mendukung Sistem Informasi, Tesis Magister, Institut Teknologi Bandung.

Surendro, Kridanto. 2009. Pengembangan Rencana Induk Sistem Infromasi.

Bandung: Informatika.

Yunis, R., Surendro, K. (2008). Pemilihan Metodologi Pengembangan Enterprise

Architecture untuk Indonesia. Prosiding SNIKA. Vol. 3, No.1:pp A53-A59.

Open Group. (2009). The Open Group Architecture Framework:Architecture

Development Method. Diakses pada tanggal 29 November 2013 Pukul 21.30

Gambar

Tabel 2: Kandidat Aplikasi
Gambar 3.: Struktur Jaringan yang Diharapkan

Referensi

Dokumen terkait

Verba leksikal dalam bahasa Inggris merupakan salah satu kategori yang produktif.. Coba amati contoh pada kedua kalimat di

Kedua, sebagai arsitektur islami, karena secara bahasa islami punya makna lebih dari sekedar bentuk atau benda, tetapi lebih pada nilai islam yang menjadi sumber

Skripsi ini disusun dengan maksud untuk memenuhi salah satu syarat dalam rangka menyelesaikan program pendidikan strata 1 pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Jurusan

Bahwa oleh karena Berita Acara Rekapitulasi Hasil penghitungan Pemilihan Umum Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Puncak Tahun 2013 dan Keputusan Termohon Nomor 8 Tahun 2013

Namun r eksa dana y ang akan diteliti hanya berjumlah 14 k arena ter dap at 1 reksa dan a yan g datanya tidak dapat diperoleh y aitu rek sa dan a Pratam a Saham den gan

 Kekuatan uji (power) atau 1- β , yaitu kemungkinan untuk menolak hipotesis nol jika hipotesis nol pada populasi adalah salah... Berdasarkan data survei gizi ibu hamil di

Melalui serangkaian pembelajaran dengan pendekatan saintifik, peserta didik dapat membedakan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa teks

Analisis aktivitas inkubasi telur ikan nilem dalam wadah sederhana dengan ketinggian air berbeda telah dilakukan untuk mengetahui waktu penetasan, daya tetas telur dan